RANCANGAN AKTUALISASI

PENYERAHAN BANTUAN PERMAKANAN BAGI ANAK

TERLANTAR,DISABILITAS TERLANTAR DAN LANJUT USIA
TERLANTAR DI KABUPATEN NABIRE

DISUSUN OLEH

NAMA : MIKELDA PEKEY

NDH : 36

PELATIHAN DASAR CPNS GOLONGAN II ANGKATANII

BADAN PENGEMBANGAN SUMBER DAYA MANUSIA
KABUPATEN NABIRE
TAHUN 2022

i
 LEMBAR PERSETUJUAN
EVALUASI RANCANGAN AKTUALISASI

PELATIHAN DASAR CPNS GOLONGAN II ANGKATAN II

BADAN PENGEMBANGAN SUMBER DAYA MANUSIA
KABUPATEN NABIRE
TAHUN 2022

NAMA : MIKELDA PEKEY

NIP : 199409122021062001
INSTANSI : PEMERINTAH KAB.NABIRE
JABATAN : PENGADMINISTRASI UMUM
NDH : 36

PENYERAHAN BANTUAN PERMAKANAN BAGI ANAK

TERLANTAR,DISABILITAS TERLANTAR DAN LANJUT USIA
TERLANTAR DI KABUPATEN NABIRE

Disetujui untuk disampaikan pada Evaluasi Rancangan Aktualisasi Pelatihan Dasar

Golongan II Angkatan II Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia
Kabupaten Nabire Tahun 2022.
Nabire, 03 November 2022
Menyetujui,
COACH MENTOR

YOHANES TANDIASIK, SE,M.Si MARTINA DEBA, SE.

NIP. 19720918 200701 1 024 NIP. 19750406 200605 2 001

ii
 LEMBAR PENGESAHAN
EVALUASI RANCANGAN AKTUALISASI

PELATIHAN DASAR CPNS GOLONGAN II ANGKATAN LV

BADAN PENGEMBANGAN SUMBER DAYA MANUSIA
KABUPATEN NABIRE
TAHUN 2022

NAMA : MIKELDA PEKEY

NIP : 199409122021062001
INSTANSI : PEMERINTAH KAB.NABIRE
JABATAN : PENGADMINISTRASI UMUM
NDH : 36

PENYERAHAN BANTUAN PERMAKANAN BAGI ANAK

TERLANTAR,DISABILITAS TERLANTAR DAN LANJUT USIA
TERLANTAR
DI KABUPATEN NABIRE

Telah diseminarkan dan disempurnakan berdasarkan masukkan dari Penguji, Coach dan
Mentor pada tanggal 03 November 2022.
Nabire, 03 November 2022
Menyetujui,
COACH MENTOR

YOHANES TANDIASIK, SE,M.Si MARTINA DEBA, SE.

NIP. 19720918 200701 1 024 NIP. 19750406 200605 2 001

iii
 KATA PENGANTAR

Puji dan Syukur penulis panjatkan kepada Tuhan Yang Maha Kuasa atas Perkenannya
penulis dapat menyelesaikan rancangan aktualisasi yang merupakan salah satu syarat kelulusan
dalam mengikuti Pelatihan Dasar Calon Pegawai Negeri Sipil Golongan II Angkatan II.
Pada kesempatan ini penulis mengucapkan terima kasih kepada pihak-pihak yang akan
terlibat dalam pelaksanaan aktualisasi adalah sebagai berikut:
1. Pimpinan SKPD
2. Kepala Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia Kabupaten Nabire.
3. Ibu Martina Deba , SE selaku mentor yang bersedia untuk membimbing, memberi
dukungan serta mendidik penulis pada saat pelaksanaan rancangan aktualisasi nanti.
4. Bapak Yohanes Tandiasik, SE, M.Si selaku Coach atau Pembimbing yang sudah mulai
memberikan bimbingan dan arahan dalam membantu penulis untuk menyusun
rancangan aktualisasi dan akan terus membimbing selama pelaksanaan rancangan
aktualisasi.
5. Bapak Oktovianus F. Yawan S.STP selaku penguji yang telah memberikan saran dan
masukan dalam seminar rancangan aktualisasi.
6. Para Widyaiswara, Fasilitator dan Panitia penyelenggara yang telah yang mendampingi
dan memfasilitasi peserta dalam mengikuti Pendidikan Pelatihan Dasar CPNS.
Keluarga tercinta atas dukungan doa dan terus menyemangati penulis selama mengikuti
pelatihan dasar CPNS dan teman-teman seperjuangan di Pelatihan Dasar CPNS Golongan II
Angkatan II Kabupaten Nabire Tahun 2022
Penulis menyadari bahwa masih banyak kekurangan pada rancangan aktualisasi ini, oleh
karena itu penulis berharap kepada semua pihak agar dapat memberikan saran dan masukan
serta kritik yang membangun untuk penyempurnaan rancangan aktualisasi ini.

Nabire, 03 November 2022

Penulis

MIKELDA PEKEY
NIP. 19940912 202106 2 001

iv
 DAFTAR ISI

LEMBAR PERSETUJUAN .......................................................................................... ii

LEMBAR PENGESAHAN .......................................................................................... iii

KATA PENGANTAR................................................................................................... iv

DAFTAR ISI .................................................................................................................. v

DAFTAR TABEL ......................................................................................................... vi

BAB I PENDAHULUAN............................................................................................... 1
A. Latar Belakang ................................................................................................................ 1
B. Tujuan dan Manfaat Aktualisasi .................................................................................. 1-2
C. Visi, Misi dan Nilai-nilai Organisasi .............................................................................. 2
D. Tugas dan Fungsi ......................................................................................................... 2-3
E. Panduan Perilaku ASN BerAKHLAK……………………………………………….4-8

BAB II RANCANGAN AKTUALISASI ..................................................................... 9

A. Masalah dan Pemecahan ........................................................................................... 9-10
B. Rancangan Pemecahan Isu ........................................................................................... 11
C. Jadwal KegiatanAktualisasi ......................................................................................... 15

BAB III PENUTUP ...................................................................................................... 16

A. Kesimpulan ................................................................................................................... 16

DAFTAR PUSTAKA...................................................................................................17

v
 DAFTAR TABEL

Tabel 2.1 Masalah, Penyebab, Dampak, dan Pemecahan Masalah................................12

Tabel 2.2 Rancangan Kegiatan Aktualisasi....................................................................13
Tabel 2.3 Rencana Pelaksanaan Aktualisasi...................................................................17

vi
 BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang

Salah satu upaya yang dilakukan dalam menciptakan pegawai negeri sipil yang professional
adalah melalui pelatihan. Calon Pegawai Negeri Sipil wajib menjalani masa percobaan yang
dilaksanakan melalui proses pelatihan terintegrasi untuk membangun integritas moral,
kejujuran, semangat dan motivasi nasionalisme dan kebangsaan, karakter kepribadian yang
unggul dan bertanggung jawab, dan memperkuat profesionalisme serta kompetensi bidang.
Kompetensi yang dikembangkan dalam Pelatihan Dasar CPNS merupakan Kompetensi
pembentukan karakter PNS yang profesional sesuai bidang tugas yang diukur berdasarkan
kemampuan: menunjukkan sikap perilaku bela negara; mengaktualisasikan nilai-nilai dasar PNS
dalam pelaksanaan tugas jabatannya; mengaktualisasikan kedudukan dan peran PNS dalam
kerangka Negara Kesatuan Republik Indonesia; dan menunjukkan penguasaan Kompetensi
Teknis yang dibutuhkan sesuai dengan bidang tugas. Dinas Pendidikan, Perpustakaan dan Arsip
Daerah Kabupaten Nabire terkhusus Dinas Sosial sebagai salah satu organisasi perangkat
daerah yang mempunyai tugas membentuk pribadi yang berakhlak mulia, melaksanakan
perencanaan, pengendalian, pengawasan dan pertanggungjawaban penyelenggaraan,
Berdasarkan berdasarkan peraturan menteri social nomor 9 tahun 2018 tentang standar teknis
pelayanan dasar pada standar pelayanan minimal bidang social di daerah provinsi dan
kabupaten/kota,bahwa jenis pelayanan dasar pada SPM bidang social di daerah kabupaten /kota
terdiri atas :

1. Rehabilitasi social dasar penyandang Disabilitas terlantar dan lanjut usia terlantar.
2. Rehabilitasi social dasar anak terlantar dan lanjut usia terlantar.
3. Rehabilitas social dasar tuna social khususnya penyerahan bantuan permakanan bagi anak
terlantar,dan lanjut usia terlantar.

B. Tujuan dan Manfaat Aktualisasi

1. Tujuan
Tujuan utama rehabilitasi adalah membantu individu untuk mencapai
kemandirianoptimal secara fisik,mental,social,vokasional,dan ekonomi sesuai dengan
kemampuannya.

1
 Ini berarti individu tersebut mencapai kapasitas maksimalnya untuk memperoleh
kepuasan hidup dengan tetap mengakui adanya kendala-kendal teknis yang terkait dengan
keterbatasan teknologi dan sumber-sumber keuangan serta sumber-sumber lainnya.

2. Manfaat
Mencangkup aspek-aspek fisik,mental,dan spiritual individu yang bersangkutan
Meningkatkan manfaat individu terhadap problem yang dihadapi,kesulitannya dan tingkah
lakunya.

C. Visi dan Misi

1. Visi
Aman, Sejahtera, dan Mandiri
2. Misi
a. Jaminan Stabilitas Keamanan Dan keamanan Daerah
b. Pembinaan Keagamaan (iman dan ketaqwaan)
c. Peningkatan Sumber Daya Manusia
d. Peningkatan Pelayanan Kesehatan
e. Peningkatan Ekonomi Rakyat
f. Peningkatan infrastrruktur Daerah
g. Reformasi Birokrasi Daerah
h. Penggelolaan Keuangan (penguatan PAD) dan asset daerah,pembinaan
kebudayaan,kepemudaan dan keolahragaan,pemberdayaan perempuan dan
perlindungan anak pengelolaan SDM berkelanjutan.

D. Tugas dan Fungsi

Tujuan Organisasi,Tugas pokok dan fungsi social
1. Tujuan Organisasi
a. pemerintah di bidang social skala kabupaten
b. pelaporan pelaksanaan program bidang social skala kabupaten kepada menteri
social.
c. penyusunan perencanaan skala bidang kabupaten
d. penyelenggaraan kerja sama bidang social skala kabupaten
2. Tugas Pokok sosial
Berdasarkan Undang-undang Nomor 11 tahun 2009 tentang kesejahteraan social dan
untuk mendukung tercapainya pelaksanaan program-program pembangunan bidang
kesejahteraan social di daerah,diperlukan adanya pedoman yang dapat dijadikan acuan dasar

2
 bagi terwujudnya capaian kinerjaperangkat daerah terhadap bidang atau urusan wajib yang
menjadi tugas pokoknya sebagaimana ditetapkan dalam peraturan pemerintah Nomor 2
tahun 2018 tentang pedoman penyusun dan penerapan standar pelayanan minimal (SPM)
yang memberikan kewajiban kepada pemerintah daerah membuat dan menyusun standar
pelayanan minimal sesuai dengan urusan wajib yang merupakan kewenangannya, dijelaskan
bahwa tugas rehabilitas sosial yaitu:
a. Melaksanakan pendataan rawan bencana
b. Melaksanakan pendataan korban bencana pada tanggap darurat
c. Melaksanakan kesiapsiagaan/mitigasi melalui penyadaraan dan peningkatan
kemapuan masyarakat menghadapi ancaman bencana,khususnya yang tinggal di
daerah rawan bencana
d. Melaksanakan pelayanan terhadap individu,keluarga atau kelompok yang terpaksa
keluar atau dipaksa keluar dari tempat tinggalnya untuk waktu yang belum pasti
sebagai akibat dari dampak buruk bencana
e. Mempelajari dan memahami peraturan perundang undang yang berkaitan dengan
bidang tugasnya
f. Melaksanakan koordinasi
g. Melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh atasan / kepala bidang bantuan dan
pengembangan sumber daya sosial
h. Melaporkan kinerja kepada atasan
i. Melaksanakan bimbingan dan ketahanan keluarga
j. Melaksanakan pendataan keluarga fakir miskin
k. Melaksanaan pengentasan fakir miskin/keluarga kurang mampu
l. Melaksanakan pelayanan ,pembibingan dan rehabilitasi social bagi penyandang
cacat (PENCA)
3. Fungsi rehabilitasi sosial
Fungsi rehabilitasi sosial yang dimaksudkan di sini mempunyai tugas melaksanakan
sebagian fungsi dan tugas dinas kesejahteraan social secara proposional sesuai dengan
kebutuhan. Standar pelayanan minimal (SPM) bidang social merupakan penjabaran dari
target yang telah ditetapkan oleh kemterian social berdasarkan peraturan menteri social
nomor 9 tahun2018 tentang standar pelayanan minimal bidang social di daerah provinsi dan
kabupaten/kota,berdasarkan fungsi setiap kelompok jabatan fungsional sebagaimana
dimaksud dalam ayat (1),dalam melaksanakan tugas pokoknya bertanggung jawab kepada
kepala dinas.

3
E. Panduan Perilaku ASN BERAKHLAK
Berdasarkan Surat Edaran Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan
Reformasi Birokrasi Nomor 20 Tahun 2021 tentang implentasi Core Values ASN
dapat di jelaskan nilai-nilai dasar ASN sebagai berikut :
1. Berorientasi Pelayanan
a. Definisi
Komitmen memberikan pelayanan prima demi kepuasan masyarakat

b. Kalimat Afirmasi
Kami berkomitmen memberikan pelayanan prima demi kepuasan
masyarakat,
c. Panduan Perilaku
1. Memahami dan memenuhi kebutuhan masyarakat, dengan perwujudan
perilaku mengabdi kepada negara dan rakyat Indonesia; menjalankan
tugas secara profesional dan tidak berpihak; membuat keputusan
berdasarkan prinsip keahlian; dan menghargai komunikasi, konsultasi,
dan kerja sama,
2. Ramah, cekatan, solutif dan dapat diandalkan dengan perwujudan
sebagai berikut :
a. Memelihara dan menjunjung tinggi standar etika yang luhur;
b. Memiliki kemampuan dalam melaksanakan kebijakan dan program
pemerintah; dan
c. Memberikan layanan kepada publik secara jujur, tanggap, cepat,
tepat, akurat, berdaya guna, berhasil guna
3. Melakukan perbaikan tiada henti dengan perwujudan sebagai berikut :
a. Mempertanggungjawabkan tindakan dan kinerjanya kepada publik;
dan
b. Mengutamakan pencapaian hasil dan mendorong kinerja pegawai.
d. Kata Kunci
1. Responsivitas
2. Kualitas
3. Kepuasan

4
2. Akuntabel
a. Definisi
Bertanggungjawab atas kepercayaan yang diberikan
b. Kalimat Afirmasi
Kami bertanggung-jawab atas kepercayaan yang diberikan
c. Panduan Perilaku
1. Melaksanakan tugas dengan jujur, bertanggungjawab, cermat, disiplin dan
bertintegritas tinggi
2. Menggunakan kekayaan dan barang milik negara secara efektif dan efisien
3. Tidak menyalahgunakan kewenangan jabatan
d. Kata Kunci
1) Integritas
2) Konsisten
3) Dapat dipercaya
4) Transparan

3. Kompeten
a. Definisi
Terus belajar dan mengembangkan kapabilitas
b. Kalimat Afirmasi
Kami terus belajar dan mengembangkan kapabilitas
c. Panduan Perilaku
1) Meninglatkan kompetensi untuk menjawab tantangan yang selalu berubah;
a) Setiap ASN sebagai profesional sesuai dengan kualifikasi, kompetensi, dan
kinerja.
b) Selain ciri tersebut ASN terikat dengan etika profesi sebagai pelayan publik.
c) Perilaku etika profesional secara operasional tunduk pada perilaku
BerAKHLAK.
2) Membantu orang lain belajar
a) Sosialisasi dan Percakapan di ruang istirahat atau di kafetaria kantor
termasuk morning tea/coffee sering kali menjadi ajang transfer
pengetahuan.
b) Perilaku berbagi pengetahuan bagi ASN pembelajar yaitu aktif dalam “pasar
pengetahuan” atau forum terbuka (Knowledge Fairs and Open Forums).
c) Mengambil dan mengembangkan pengetahuan yang terkandung dalam
dokumen kerja seperti laporan, presentasi, artikel, dan sebagainya dan

5
 memasukkannya ke dalam repositori di mana ia dapat dengan mudah
disimpan dan diambil (Knowledge Repositories).
d) Aktif untuk akses dan transfer Pengetahuan (Knowledge Access and
Transfer), dalam bentuk pengembangan jejaring ahli (expert network),
pendokumentasian pengalamannya/pengetahuannya, dan mencatat
pengetahuan bersumber dari refleksi pengalaman (lessons learned).
3) Melaksanakan tugas dengan kualitas terbaik
a) Pengetahuan menjadi karya: sejalan dengan kecenderungan setiap organisasi,
baik instansi pemerintah maupun swasta, bersifat dinamis, hidup dan
berkembang melalui berbagai perubahan lingkungan dan karya manusia.
b) Pentingnya berkarya terbaik dalam pekerjaan selayaknya tidak dilepaskan
dengan apa yang menjadi terpenting dalam hidup seseorang.
d. Kata Kunci
1) Kinerja terbaik
2) Sukses
3) Keberhasilan
4) Learning agility
5) Ahli dibidangnya

4. Harmonis
a. Definisi
Saling peduli dan menghargai perbedaan
b. Kalimat Afirmasi
Kami Saling peduli dan menghargai perbedaan
c. Panduan Perilaku
1) Menghargai setiap orang apapun latar belakangnya
2) Suka menolong orang lain
3) Membangun lingkungan kerja yang kondusif
d. Kata Kunci
1) Peduli
2) Perbedaaan
3) Selaras

5. Loyal
a. Defenisi
Berdedikasi dan mementingkan bangsa dan negara

6
 b. Kalimat Afirmasi
Saya dan teman kerja kami berdedikasi dan mementingkan organisasi
c. Panduan Perilaku
1) Memegang teguh ideologi Pancasila. UUD 1945, setia kepada NKRI serta
pemerintahan yang sah
2) Menjaga nama baik sesama ASN, pimpinan, instansi dan negara
3) Menjaga rahasia jabatan dan Negara
d. Kata Kunci
1) Komitmen
2) Dedikasi
3) Kontribusi
4) Nasionalisme
5) Pengabdian

6. Adaptif
a. Definisi
Terus berinovasi dan antusias dalam menggerakkan ataupun dalam menghadapi
perubahan
b. Kalimat Afirmasi
Kami terus berinovasi dan antusias dalam menggerakkan ataupun dalam
menghadapi perubahan
c. Panduan Perilaku
a. Cepat menyesuaikan diri menghadapi perubahan
b. Terus berinovasi dan mengembangkan kkreativitas
c. Bertindak proaktif
d. Kata Kunci
1) Inovasi
2) Antusias menghadapi perubahan
3) Proaktif

7. Kolaboratif
a. Definisi
Membangun kerjasama yang sinergis
b. Kalimat Afirmasi
Kami membangun kerjasama yang sinergis
c. Panduan Perilaku

7
 1) Memberi kesempatan kepada berbagai pihak muntuk berkontribusi
2) Terbuka dalam bekerjasama untuk memberikan nilai tambah
3) Menggerakkan berbagai sumberdaya untuk tujuan bersama
d. Kata Kunci
1) Kesediaan bekerjasama
2) Sinergi untuk hasil yang lebih baik

8
 BAB II
RANCANGAN AKTUALISASI

A. Masalah dan Pemecahan

1. Masalah dan Penyebabnya

Masalah dalam kehidupan masyarakat baik masyarakat tradisional maupun
masyarakat modern sekalipun,selalu ditemui permasalahan-permasalahan social yang
dialami seperti anak yatim piatu,anak cacat,orang jompo (manula),PSK/WTS dan
sebagainya.
Di kabupaten nabire jumlah penyadang permasalahan social antara lain sebagai berikut:
1. Balita terlantar 381 orang
2. Anak terlantar 4.227 orang
3. Lanjut usia terlantar 1.130 orang
4. Waanita rawan social ekonomi 785 orang
5. Janda dan duda terlantar 817 orang
6. Anak cacat 1.171 orang
7. Dewasa cacat 483 orang
8. Cacat eks penyakit kronis 110 orang
9. Komunitas adat terkecil 10.998 orang
10. Daerah rawan bencana 4 lokasi
11. Fakir miskin 18.659 kk
12. Anak yatim piatu 1.965 orang
13. Wts jalanan 65 orang
14. Wts lokalisasi da nebs 250 orang
15. Pengemis dan gelandangan 10 orang
16. Eks narapidana 216 orang

1. Aktual, artinya artinya isu tersebut benar-benar terjadi dan sedang hangat dibicarakan
dalam masyarakat.

2. Mempunyai nilai problematik, artinya isu tersebut memiliki dimensi masalah yang
kompleks, sehingga perlu dicarikan segera solusinya secara komperehensif,

3. Mempunyai nilai kekhalayakan, artinya isu tersebut menyangkut hajat hidup orang
banyak.

9
 4. Mempunyai nilai kelayakan, artinya isu tersebut masuk akal, realistis, dan dapat
dimunculkan inisiatif pemecahan masalahnya.
Berbagai upaya telah dilakukan untuk menanggulani permasalahan tersebut seperti
pembinaan melalui ceramah, penanganan melalui panti asuhan dan sebagainya.
Penanganan masalah social dilakukan oleh pemerintah dan yayasan/LSM yang
bergerak di bidang social .
Dari identifikasi masalah tersebut diatas, maka berdasarkan pengamatan dan hasil
konsultasi dengan mentor bahwa masalah yang harus segera diselesaikan adalah
“Rendahnya penyandang sosil
Berdasarkan penilaian penulis, masalah rendahnya penyandang sosial adalahsebagai
berikut:

1. Masih kurangnya jumlah sumber daya manusia (SDM) kesejahteraan sosial pada
dinas sosial kabupaten nabire
2. Kurangnya pendidikan dan pelatihan pada pelayanan kesejahteraan sosial dalam
rangka penerapan dan pencapaian SPM bidang sosial

2. Dampak jika Masalah Tidak Diselesaikan

Apabila rendahnya potensi sumber kesejahteraan rehabilitasi terlantar dan lanjut usia
terlantar dampak kemiskinan akan semakin menungkat maka akan memberikan dampak
antara lain:
1. Tidak tercapainya tujuan penyandang.
2. Tidak meningkatnya kesejahteraan sosial.
3. Tidak maksimalnya pencapaian rehabilitasi social

3. Pemecahan Masalah
Pemecahan masalah adalah suatu proses terencana yang perlu dilaksanakan agar
memperoleh penyelesaian tertentu dari sebuah masalah yang mungkin tidak didapat
dengan segera. Untuk menyelesaikan masalah rendahnya kemampuan membuat presentasi
kreatif adalah melalui
Tabel 2.1 Masalah, Penyebab, Dampak, dan Pemecahan Masalah
Masalah yang Pemecahan
Penyebab Dampak
diangkat Masalah
1. Terbatasnya fitur pada 1. Nilai hasil belajar siswa yang Memberikan
aplikasi yang umum berkaitan dengan presentasi alternatif aplikasi
Rendahnya
digunakan (Microsoft rendah yang lebih mudah
kemampuan
PowerPoint) 2. Rendahnya kualitas pendidikan digunakan untuk
membuat presentasi
2. Terbatasnya template yang disekolah
kreatif pad membuat
tersedia di komputer 3. Tidak tercapainya visi dan misi
presentasi
sekolah

10
B. Rancangan Pemecahan Isu

Adapun rancangan pemecahan masalah adalah seperti pada tabel rancangan kegiatan aktualisasi sebagai berikut :

Tabel 2.2. Rancangan Kegiatan Aktualisasi

Unit Kerja : Penyerahan bantuan permakan bagi anak terlantar,disabilitasi terlantar dan lanjut usia terlantar
Masalah yang diangkat : Rendahnya kemampuan
Gagasan Pemecahan Masalah : Upaya Meningkatkan Kemampuan penyandang

KETERKAITAN PENILAIAN
OUTPUT/ HASIL KONTRIBUSI TERHADAP
NO KEGIATAN TAHAPAN KEGIATAN SUBTANSI MATA NILAI
KEGIATAN VISI MISI ORGANISASI
PELATIHAN ORGANISASI
1 Melakukan 1) Menyiapkan bahan 1. 1.dokumen konsultasi Loyal: konsultasi dengan Mendukung misi untuk
sosialisasi konsultasi telah terprint dan siap pimpinan memastikan penulis menjadikan penyandang
mengenai 2) Merencanakan diperlihatkan kepada pimpinan menjalankan aktualisasi berkompeten dalam bidang
permakanan bagi jadwal konsultasi jadwal bertemu dengan sesuai dengan visi misi resos.
anak terlantar 3) Melakukan pimpinan sudah ada. organisasi
konsultasi kepada pimpinan 2. Tersedianya catatan arahan Akuntabel: melalui prosedur
mengenai rancangan dari pimpinan yang benar, maka legalitas
aktualisasi sekaligus 3. Tersedianya persetujuan dari pelaksanaan kegiatan sudah
meminta persetujuan pimpinan sesuai dengan aturan yang
pelaksanaan aktualisasi berlaku di sekolah
2 Pengumpulan 1) Merancang waktu tersedianya waktu Kolaborasi: bekerjasama Menumbuhkembang kan
data pengumpilan data/informasi pengumpulan data dengan guru lainnya akan tanggung jawab pimpinan

11
 kejadian bencana dan/informasi bencana memberikan kualitas dan bidang resos
2) Mengumpulkan kejterkumpulnya data kejadian pembelajaran menjadi lebih
data kejadian bencana dari bencana semua pihak terkait baik, Menumbuhkan sikap
semua pihak terkait Harmonis: dengan kekeluargaan Ketika diskusi
menghimpun seluruh data bekerjasama dengan guru yang baik terjadi
dan informasi yang mata pelajaran lainnya,
diperoleh membangun lingkungan kerja
yang harmonis dan bisa
bekerjasama secara efektif
3 Seremonial 1.Melakukan konsultasi 1) Tanggal telah di Harmonis: Dengan Melalui koordinasi, turut
penandatangan dengan pimpinan untuk tetapkan berkoordinasi dengan mendukung misi organisasi
MoU penetapan tanggal 2.tanggal telah ditetapkan penanggung jawab lab dan untuk Membudayakan
pelaksanaan internet, menghargai tugas Ethos
penandatanganan MoU jabatan yang bersangkutan
dan membuat iklim kerja
2.melakukan konsultasi yang harmonis
dengan pihak terkait untuk Adaptif: beradaptasi dengan
penetapan tanggal birokrasi sehingga
pelaksanaan pelaksanaan aktualisasi dapat
penandatanganan nota dipertanggungjawabkan kerja mandir disiplin, dan
kesepakatan bersama (akuntabel) juga
menumbuhkembangkan
tanggungjawab masing-
masing ASN sesuai dengan
tugasnya i dengan
4. Upload data pada 1) Menyiapkan bahan 1) Tersedianya bahan Kompeten: berkompeten
aplikasi dan waktu untuk input data dan waktu untuk input data sebagai guru untuk

12
 kejadian bencana kejadian bencana mempersiapkan perangkat
2) Menginput data 2) Input data aplikasi pembelajaran
kedalam aplikasi 3) Persetujuan dinas
3) Meminta mengunakan SIBeK pekerjaan
persetujuan kepala dinas
untuk menggunakan
aplikasi SIBeK dalam
pekerjaan

5. Meminta para 1) Meminta 1) Undangan Akuntabel pretest menjadi Bertanggung jawab dengan
undangan untuk persetujuan dengan para persetujuan bukti untuk membandingkan kepercayaan yang diberikan
menandatangani hadirin agar mereka paraf apakah ada dampak dari hasil
surat daftar yang sudah di buat pembelajaran menggunakan
aplikasi canva
6. Penyediaan 1) Permakanan 1) Terlaksananya proses Berorientasi Pelaya Membuat presentase sebagai
sadang (sembako) pembagian sembako Berkomitmen memberikan alternatif
pelayanan prima demi
kepuasan masyarakat

7. Evaluasi 1. Mengumpulkan hasil 1) Tersedianya hasil berkelengkapan dokumen Bertanggung jawab atau
pada saat pembagian presentasi sebelum pembagian evaluasi menunjukan kepercayaan yang di
permakanan permakanan akuntabilitas dalam penilaian, berikan
2) Membandingkan kedua sehingga penilaian objektif
hasil dan menilai efektifitas dan tersebut

13
8. Menyusun 1) Mengumpulkan daftar 1) Tersedianya bahan Akuntabel: laporan Berkomitmen memberikan
Laporan hadir, data presentasi untuk membuat laporan merupakan bukti fisik yang pelayanan prima demi
Aktualisasi 2) Melakukan Penulisan 2) Tersedianya laporan dapat dipertanggung, kepuasan masyarakat
Laporan aktualisasi mengikuti prosedur yang
3) Meminta persetujuan dari 3) Mendapatkan sudah ditetapkan
pimpinan persetujuan dari pimpinan

14
C. JADWAL KEGIATAN AKTUALISASI

Rencana pelaksanaan aktualisasi dilaksanakan mulai tanggal 24 Agustus 2022 sampai

dengan 26 Agustus 2022

Tabel 2.3 Rencana Pelaksanaan Aktualisasi

Bulan
No
Juni
KEGIATAN
Minggu Minggu Minggu
Minggu ke-
ke-1 ke-2 ke-3
1 Mencari referensi mengenai aplikasi
yang akan digunakan
2 Diskusi dengan kepala bidang atau seksi

3 Koordinasi dengan Kepala dinas

4 Menyiapkan Permakanan untuk dibagi

5 Membuat undangan

6 Melakukan Kegiatan

7 Evaluasi

8 Melakukan pembuatan laporan

Aktualisasi

15
 BAB III
PENUTUP
A. Kesimpulan

Demikian laporan penyerahan bantuan permakanan bagi anak terlantar,disabilitas

terlantar dan lanjut usia terlantar standar pelayanan minimal bidang social pada dinas social
kabupaten nabire tahun 2022 ini disusun denga harapan dapat dijadikan sebagai bahan
monitoring dan evaluasi target kinerja penyerahan bantuan permakanan bagi anak terlantar
dan lanjut usia terlantar

16
 DAFTAR PUSTAKA

Lembaga Administrasi Negara. (2020). Modul Pendidikan dan Pelatihan Prajabatan Golongan III :
Analisis Issu Kontremporer : Lembaga Administrasi Negara.

Lembaga Administrasi Negara. (2020). Modul Pendidikan dan Pelatihan Prajabatan Golongan III :
Habituasi : Lembaga Administrasi Negara.

Lembaga Administrasi Negara. (2021). Modul Pelatihan Dasar CPNS : Berorientasi Pelayanan,
Jakarta : Lembaga Administrasi Negara.

Lembaga Administrasi Negara. (2021). Pelatihan Dasar CPNS, Akuntabel. Jakarta : Lembaga
Administrasi Negara.

Lembaga Administrasi Negara. (2021). Modul Pelatihan Pelatihan Dasar CPNS: Kompeten. Jakarta :
Lembaga Administrasi Negara.

Lembaga Administrasi Negara. (2020). Modul Pelatihan Dasar CPNS: Harmonis. Jakarta : Lembaga
Administrasi Negara.

Lembaga Administrasi Negara. (2021). Modul Pelatihan Dasar CPNS : Loyal, Jakarta : Lembaga
Administrasi Negara.

Lembaga Administrasi Negara. (2020). Modul Pelatihan Dasar CPNS Adaptif : Jakarta : Lembaga
Administrasi Negara.

Lembaga Administrasi Negara. (2020). Modul Pelatihan Dasar CPNS Kolaboratif : Jakarta :
Lembaga Administrasi Negara.

Lembaga Administrasi Negara. (2020). Pelatihan CPNS,. Jakarta : Lembaga Administrasi Negara.

17