Nim : 311419030
Tugas : PuisI
b. gaya bahasa apakah yang dominan dalam penggalan puisi di bawah ini.
c. rima jenis manakah yang terdapat dalam penggalan puisi di bawah ini.
f. apakah pokok persoalan yang ingin dikemukakan pengarang dalam penggalan puisi di bawah ini
citraan yang dominan dalam penggalan puisi diatas yaitu jenis citraan visual. Seperti pada baris pertama ,
kedua,ketiga karena telah terlihat bahwa adanya citra penglihatan. Seseorang bisa mendeskripsikan secara
langsung apa yang dilihat.
b) gaya bahasa
Gaya bahasa yang digunakan dalam penggalan puisi yaitu majas perbandingan jenis simile dan
personifikasi. Seperti dalam penggalan kalimat pertama “ laksana bintang berkilat cahaya “ itu
merupakan majas simele karena ada kata laksana yang artinya tanda yang baik atau sifat perbuatan baik.
Sedangkan kata “ berkilau” merupakan kata sifat yaitu hanya benda mati yang bisa dilihat tetapi tidak
bisa di pegang.
c) Diksi
diksi yang di gunakan dalam penggalan puisi diatas yaitu kata “ jiwa dalam” penyair memberi
keterangan tempat , penyair memberikan kekuatan makna dalam potongan bait tersebut. Bahwa jiwa
dalam itu menunjukan tempat berrlabunnya atau tempat pulang seseorang didalam jiwa yang paling
dalam artinya “seseorang yang sangat dicintai”.
d) Feeling
feeling yang di gunakan dalam penggalan puisi yaitu penyair mengambarkan perasaan yang mendalam,
dan setiap katanya mengandung makna yang berarti.
e) Tone
Penyair menyampaikan perasaan kepada pembaca bahwa dia sedang jatuh cinta kepada seseorang yang
berarti dalam hidupnya.
f) Pokok persoalan
Pokok persoalan dalam penggalan puisi di atas yaitu masalah percintaan seorang laki-laki yang sedang
bimbang atau gelisah dan kebimbangan itu hilang ketika melihat seorang perempuan yang membuat
hatinya tenang karena perempuan itu memiliki keindahan dan aura kecantikannya tersendiri yang
membuat dia jatuh cinta.
b. gaya bahasa apakah yang dominan dalam penggalan puisi di bawah ini.
c. rima jenis manakah yang terdapat dalam penggalan puisi di bawah ini.
f. apakah pokok persoalan yang ingin dikemukakan pengarang dalam penggalan puisi di bawah ini
Di mana ia?
Anak panah empat arah dan musuh tiga silang Atmo Karpo tegak, luka tujuh liang. ---
Joko Pandan!
Di mana ia!
Joko Pandan!
Di manakah ia!
citraan yang digunakan yaitu Citraan penglihatan , citraan pendegaran, citraan perabaan, citraan
penciuman ,citraan gerak, citraan intelektual, citraan persaaan . Dalam cerita ini penyair memberi
gambaran jelas untuk pembaca , dan membuat lhidup lebih menarik karena dalam puisi penyair sering
menggunakan gambaran kehidupan di sekitarnya.
-i citraan penglihatan yang ditimbulkan oleh indera penglihatan pada kalimat “ Anak panah empat arah
dan musuh tiga silang”.
-Dan citraan pendengaran yang dihasilkan untuk menguraikan bunyi suara, misalnya munculnya diksi
sunyi dan dendang dan sebagainya.
-Citraan perabaan yaitu citra yan dapat dirasakan oleh indera peraba , misalnya dingin,panas dan seperti
kalimat dalam puisi “ panas luka-luka, terbuka daging kelopak-kelopak angkosa .
-citraan penciuman yaitu citraan yang dihasilkan oleh indera penciuman seperti mencium sesuatu . Seperti
kalimat dalam puisi “ surai bau keringat basah, jenawi pun telanjang”.
-citraan gerak yaitu gambaran gambar seolah-olah bergerak terdapat pada puisi “ penunggang baja dan
kuda mengangkat kaki muka”.
- citraan intelektual yaitu citraan yang dihasilkan dalam keadaan berpikiran jernih dan memiliki
kecerdasan tinggi.
- citraan perasaan yaitu suatu ungkapan perasaan penyair untuk menggungkapkan perasaannya , sehingga
pembaca puisi dapat merasakan perasaan seorang penyair. Seperti perasaan marah, sedih. Kesepian,
gembira dan sebagainnya. Terdapat pada puiisi “ bulan berkhianat gosok-gosokan tubuhnnya di pucuk-
pucuk para” , “ mengutuki bulab betina dan nasibnya yang malang”, “ pesta bulan,sorak anggur darah”.
b) Gaya Bahasa
gaya bahasa yang digunakan dalam puisi “balada terbunuhnya Atmo Karpo” yaitu gaya bahasa yang
berupa klimaks , terdapat susunan ungkapan yang makin lama mengandung penekanan dari gagasan atau
ungkapan sebelumnya. Terdapat pada puisi “ pada langkah pertama keduannya sama baja” Artinya
semakin lama mempunyai arti yang menekan atau semakin meningkat , karena terjadi pertarungan antara
keduannya yang awalnya seri tetapi pada akhirnya salah satu ada yang mati.
c) Diksi
diksi yang digunakkan dalam puisi diatas yaitu penyair menggunakan kata-kata yang dianggap paling
teoat mewakili pikiran dan perasaan. Menggunakan kata kiasan atau perumpamaan ,citraan dan lambang.
Diksi yang sulit dalam puisi tersebut : 1. Kuku besi : kuku kuda yang diberi besi sepatu , 2. Perut bumi :
tanah ,3. Bulan berkhianat : bulan mengganggu pekerjaan perampik dengan sinarnya ,4. Jenawi
telanjang : semura telah keluar dari rangkannya.
d) feeling
feeling dalam penggalan puisi tersebut mengambarkan penyair ingin mengungkapkan pengimajiannya
dan memberikan kesan atau gambaran visual yang ditimbulkan oleh kata, frasa, atau kalimat, unsure dasar
yang khas di karya prosa dan puisi.
e) Tone
penyair tidak hanya menyampaikan pengimajiannya tetapi memberikan kesan dan pesan yang sangat
bermakna.
f) pokok persoalan
pokok persoalan dalam puisi ini mengisahkan Atmo Karpo pelaku utama sebagai pencerita , bahwa dia
seorang perampok yang diburu warga ,kesialan melandanya karena malam itu sinar bulan purnama dapat
menerangi seluruh malam , dan dia tak bisa bersembunyi dibalik pekatnya malam .Tapi, bukan berarti dia
menyerah begitu saja, dia berusaha melawan semua orang yang akan menangkapnya. Sehingga terjadilah
pertumpahan darah.