SKRIPSI
JUNI 2022
PENGEMBANGAN MEDIA PEMBELAJARAN BERBASIS WEB PADA
MATA PELAJARAN PKN TEMA 6 SUBTEMA 1 PEMBELAJARAN 1
KELAS V
SKRIPSI
OLEH
ABDILLA PUTRI ASRI
NIM 180151602060
SKRIPSI
Diajukan kepada
Universitas Negeri Malang
untuk memenuhi salah satu persyaratan
dalam menyelesaikan program sarjana
OLEH
ABDILLA PUTRI ASRI
NIM 180151602060
Pembimbing I
NIP 198811012019031007
Pembimbing II
i
LEMBAR PENGESAHAN
Dewan penguji
Mengesahkan, Mengetahui,
Dekan Fakultas Ilmu Pendidikan Ketua Jurusan KSDP
ii
PERNYATAAN KEASLIAN TULISAN
Apabila di kemudian hari terbukti atau dapat dibuktikan bahwa skripsi ini
hasil plagiasi/falsifikasi/fabrikasi, baik sebagian atau seluruhnya, maka saya bersedia
menerima sanksi atas perbuatan tersebut sesuai dengan ketentuan yang berlaku.
Malang,
iii
RINGKASAN
iv
SUMMARY
v
KATA PENGANTAR
Segala puji syukur kehadirat Allah SWT yang telah memberikan dan
melimpahkan rahmat serta hidayah-Nya sehingga penulis dapat menyusun dan
menyelesaikan skripsi dengan judul ” Pengembangan Media Pembelajaran Berbasis
WEB Pada Mata Pelajaran PKn Tema 6 Subtema 1 Pembelajaran 1 Kelas V ” ini dapat
terselesaikan. Skripsi ini dimaksudkan untuk memenuhi persyaratan guna memperoleh
gelar sarjana S1 - Pendidikan Guru Sekolah Dasar Universitas Negeri Malang.
Pada penulisan tugas akhir ini penulis mengucapkan terima kasih kepada:
1. Prof. Dr. Bambang Budi Wiyono, M. Pd., selaku Dekan Fakultas IlmuPendidikan,
Universitas Negeri Malang.
2. Dr. H. Sutarno, M. Pd., selaku Ketua Jurusan Kependidikan Sekolah Dasardan
Prasekolah, Fakultas Ilmu Pendidikan, Universitas Negeri Malang.
3. Arda Purnama Putra, S.Pd., M.Pd., selaku Dosen Pembimbing I yang telah
meluangkan banyak waktu, pikiran, dan tenaga dalam membimbing penelitiuntuk
menyelesaikan skripsi ini.
4. Putri Mahanani, S.Pd., M.Pd., selaku Dosen Pembimbing II yang telah meluangkan
banyak waktu, pikiran, dan tenaga dalam membimbing penelitiuntuk menyelesaikan
skripsi ini.
5. Kepala SD Laboratorium Universitas Negeri Malang yang telah memberikanizin dan
fasilitas kepada peneliti selama pelaksanaan penelitian.
6. Guru kelas V SD Laboratorium Universitas Negeri Malang yang telahbersedia
membantu peneliti selaama pelaksanaan penelitian.
7. Siswa & siswi kelas V SD Laboratorium Universitas Negeri Malang yangtelah
bersedia menjadi subjek uji coba produk.
8. Orang tua dan keluarga yang selalu memberikan bantuan dalam bentuk moral,material,
dan doa kepada peneliti.
vi
dan dukungan yangsudah diberikan,
10. Seluruh pihak yang tidak dapat disebutkan satu persatu yang telah
membantupeneliti dalam menyelesaikan skripsi ini.
Dalam penyusunan skripsi ini peneliti menyadari bahwa masih
banyakkekurangan yang harus diperbaiki. Oleh karena itu penulis sangat
mengharapkan kritik dan saran yang membangun agar skripsi ini menjadi
lebih baik. Dengan demikian peneliti berharap agar skripsi ini dapat
diterima dan memberikan manfaat bagi semua.
Malang,
vii
DAFTAR ISI
LEMBAR PERSETUJUAN .............................................................................................. i
LEMBAR PENGESAHAN ............................................................................................... ii
LEMBAR PERNYATAAN ............................................................................................... iii
RANGKUMAN .................................................................................................................. iv
KATA PENGANTAR ........................................................................................................ v
DAFTAR ISI ....................................................................................................................... vii
DAFTAR TABEL............................................................................................................... ix
DAFTAR GAMBAR .......................................................................................................... x
BAB 1 PENDAHULUAN
A. Latar Belakang Masalah ....................................................................................................... 1
B. Tujuan Pengembangan ......................................................................................................... 5
C. Spesifikasi Produk yang Diharapkan ................................................................................... 5
D. Manfaat Penelitian dan Pengembangan ............................................................................... 6
E. Asumsi dan Keterbatasan Penelitian dan Pengembangan .................................................... 6
F. Definisi Operasional............................................................................................................. 7
viii
BAB III METODE PENELITIAN
A. Model Penelitian dan Pengembangan ................................................................................. 20
B. Jenis Data 23
C. Sumber Data 23
D. Waktu dan Tempat .............................................................................................................. 23
E. Teknik Pengumpulan Data .................................................................................................. 23
F. Teknik Analisis Data ........................................................................................................... 27
ix
DAFTAR TABEL
Tabel
2.1 Penelitian Terdahulu ..................................................................................................... 17
3.1 Kisi-kisi Instrumen Validasi Media .................................................................................... 24
3.2 Kisi-kisi Instrumen Validasi Ahli Materi............................................................................ 25
3.3 Kisi-kisi Instrumen Uji Kepraktisan ................................................................................... 25
3.4 Kisi-kisi instrumen Kemenarikan ....................................................................................... 26
3.5 Skala Likert ......................................................................................................................... 27
3.6 Kriteria Tingkat Kevalidan ................................................................................................. 28
3.7 Kriteria Tingkat Kepraktisan............................................................................................... 29
3.8 Kriteria Tingkat Kemenarikan ............................................................................................ 30
4.1 KD Muatan PKn Tema 6 Subtema 1 Pembelajaran 1 Kelas V. ..........................
4.2 Hasil Validasi Ahli Materi
4.3 Hasil Validasi Ahli Media
4.4 Hasil Validasi Pengguna
4.5 Hasil Rrevisi Produk Media Pembelajaran Berbasis Web
4.6 Kegiatan Uji Coba Skala Kecil
4.7 Hasil Angket Kepraktisan dan Kemenarikan Uji Coba Skala Kecil
4.8 Kritik dan saran Hasil Uji Coba Skala Kelompok Kecil
4.9 Kegiatan Uji Coba Skala Besar
4.10 Hasil Angket Uji Coba Skala Besar
x
DAFTAR GAMBAR
Gambar
2.1 Kerangka Berpikir ......................................................................................................... 19
3.1 Komponen Model Pengembangan ADDIE ................................................................... 20
4.1 Merancang Storyboard
4.2 Mendesain Isi Web (Aplikasi Corel Draw X7)
4.3 Mencari Gambar Dari Google Terkait Materi Untuk Dijadikan Konten Dalam
Web
4.4 Melakukan Pendaftaran Di Wix.com Untuk Digunakan Sebagai Pengembang
Web
4.5 Memasukkan Konten Yang Sudah Ada Ke Dalam Web
4.6 Menyusun Dan Mendesain Web Dalam Tampilan Desktop
4.7 Mengatur Dan Menyusun Menu Dalam Web
4.8 Mengatur Dan Mendesain Web Dalam Tampilan Mobile
4.9 Mempublikasikan Web Dan Mengatur Nama Web
xi
DAFTAR LAMPIRAN
Lampiran
1. Instrumen Validasi Ahli Materi
2. Instrumen Validasi Ahli Media
3. Instrumen Validasi Uji Coba Lapangan (Guru)
4. Instrumen Validasi Uji Coba Lapangan (Siswa)
5. Surat Permohonan Validasi Ahli Materi
6. Surat Permohonan Validasi Ahli Media
7. Hasil Validasi Ahli Materi
8. Hasil Validasi Ahli Media
9. Hasil Validasi Pengguna (Guru)
10. Hasil Uji Coba Produk Skala Kecil
11. Hasil Uji Coba Produk Skala Besar
12. Dokumentasi
13. Surat Keterangan Selesai Penelitian
14. Rancangan Pelaksanaan Pembelajaran
15. Storyboard Pengembangan Produk Media Web
xii
BAB I
PENDAHULUAN
1
2
1. Media akan diakses melalui alamat web berupa link. Pada pemilihan alamat
website dibuat agar siswa mudah mengingatnya.
2. Halaman ke pertama terdapat kompetensi dasar dan menu-menu pilihan yang
dapat digunakan untuk mendalami pelajaran melalui web tersebut, yakni ada
materi dan kuiz.
3. Pada menu materi berisi tentang pilihan beberapa isi dari materi yang dapat
dipelajari siswa.
4. Materi yang diberikan dalam bentuk audio, gambar dan video.
5. Pada menu terdapat kuis yang berbentuk google form.
3. Bagi Sekolah
Penelitian dan pengembangan ini akan merevolusi proses pembelajarandan
menambah manfaat terkait media pembelajaran.
4. Bagi Peneliti lain
Penelitian dapat dijadikan sumber dan bahan rujukan hasil penelitian agardapat
digunakan pada penelitian selanjutnya.
KAJIAN PUSTAKA
A. Media Pembelajaran
1. Pengertian Media Pembelajaran
Kata media berasal dari bahasa latin, yaitu medius yang secara harfiah artinya
perantara atau pengantar. Selain itu media berasal dari bahasa latin merupakan bentuk
jamak dari kata medium dan secara harfiah artinya perantaraatau pengantar, yaitu
perantara atau pengantar pesan kepada penerima pesan (Sanjaya, 2008). Menurut
Rusman (2017) media merupakan alat dalam menyampaikan informasi kepada
penerima dalam bidang pendidikan media tersebut menjadi penghubung dalam
penyampaian materi pembelajaran pada siswa.
Media tidak dapat lepas dari proses pembelajaran yang sedang berlangsung
karena penggunaan media merupakan salah satu alat yang dapat meningkatkan
kualitas pada saat proses pembelajaran. Menurut Kustiawan (2016) media dikaitkan
dengan pembelajaran, media dapat diartikan sebagai alat atau bahan komunikasi yang
bisa digunakan pada saat proses belajar mengajar yangbertujuan untuk menyampaikan
materi dari guru kepada siswa agar dapat tertarik pada kegiatan belajar mengajar yang
sedang berlangsung. Pernyataan diatas seimbang dengan pendapat menurut Karwati
dan Priansa (2015) media apabila dikatikan dengan pembelajaran, media dapat
diartikan sebagai segala bentuk saluran yang dapat digunakan untuk menyampaikan
informasi berupa materi kepada pihak lainnya dalam hal ini pihak tersebut yakni guru
dan siswa.Menurut Yaumi (2018) pada saat penggunaan media pembelajaran harus
sesuaidengan kebutuhan sehingga menghasilkan lulusan yang dapat mengikuti
perkembangan zamannya.
Selain pengertian di atas, ada juga yang berpendapat bahwa media pembelajaran
meliputi perangkat keras (hardware) dan perangkat lunak (software). Perangkat keras
(hardware) merupakan seperangkat alat yang dapatdigunakan sebagai pengantar
informasi seperti Over Head Projector, radio, televisi, dan sebagianya. Sedangkan
8
9
perangkat lunak (software) merupakan isi dari program yang mengandung informasi
yang diperoleh dari buku dan bahanbahan cetak lainnya, atau misalnya materi yang
ditampilkan dalam bentukfilm kemudian berisi tentang bagan, grafik, maupun diagram
(Sanjaya, 2008).
2. Fungsi dan Manfaat Media Pembelajaran
Pada saat proses pembelajaran, media mempunyai fungsi untuk mengantarkan
informasi dari sumber (guru) kepada penerima (siswa). Adanya kegiatan interaksi
antara siswa dengan lingkungan, pada fungsi media yang dapat ditemukan berdasarkan
kelebihan dan hambatan pada media yang timbul pada proses pembelajaran. terdapat
tiga kelebihan kemampuan media menurut Gerlach & Ibrahim (dalam Hamdani, 2010)
sebagai berikut: (1) Kemampuan fiksatif, yang artinya menangkap, menyimpan, dan
menampilkan kembali suatukejadian dengan kemampuan, kejadian tersebut dapat di
gambar, direkam kemudian disimpan dan apabila diperlukan dapat ditunjukan dan
diamanati kembali. (2) Kemampuan manipulatif, yang artinya media bisa ditampilkan
kembali pada suatu kejadian dengan berbagai perubahan sesuai dengan kebutuhan. (3)
Kemampuan distributif, yang artinya media dapat menjangkau audiens dalam jumlah
yang besar pada satu kali penyajian secara bersamaan.
Penggunaan media pembelajaran yang menarik akan sejalan dengan dengan
fungsi media yang merupakan alat penghubung materi pada proses pembelajaran.
Menurut Kawati & Priansa (2015) menyatakan fungsi pada media pembelajaran
merupakan sebagai pembawa suatu informasi dari sumber kepada penerima, yang
dimaksud sumber yakni guru dan penerimanya yakni siswa. Fungsi media menurut
Sanaky (2013) yaitu, (1) menghadirkan objek yang sebenarnya; (2) membuat duplikasi
dari suatu objek yang sebenarnya; (3) mengubah konsep abstrak menjadi konsep
konkret; (4) memberikan kesamaan persepsi; (5) mengatasi hambatan, seperti waktu,
tempat, dan jarak; (6) menyajikan ulang secara sesuai; (7) menciptakan suasanabelajar
yang menyenangkan dan menarik sehingga tercapainya tujuan pembelajaran. Adapun
manfaat dari media pembelajaran menurut Arsyad (2013) sebagai berikut: (1) media
pembelajaran dapat memperjelas penyampaian materi sehingga dapat meningkatkan
10
proses dan hasil belajar; (2)media pembelajaran dapat mengarahkan perhatian siswa
sehingga dapat memicu motivasi belajar pada siswa dan memungkinkan siswa dapat
belajar secara mandiri yang sesuai dengan kemampuannya; (3) media pembelajaran
dapat memberikan kesamaan pengalaman kepada siswa tarkait kejadian- kejadian
yang ada di lingkungan sekitar mereka; (4) media pembelajaran dapatmengatasi
keterbatasan indera, ruang dan waktu.
Pengembangan media pembelajaran seharusnya dapat diupayakan untuk
memanfaatkan kelebihan yang ada pada media tersebut dan berusaha menjauhi
gangguan-gangguan yang mungkian akan timbul pada saat proses pembelajaran.
Menurut Kemp & Dayton (dalam Sukiman, 2012) bahwa banyakkeuntungan
penggunaan pada media pembelajaran, beberapa dampak positif dari penggunaan
media sebagai alat bantu pembelajaran di kelas sebagai berikut: (a) Penyampaian
pelajaran menjadi lebih baku.; (b) Pembelajaran bisa lebih menarik. Media merupakan
gambaran sebagai penarik perhatian dan siswatetap lebih fokus memperhatikan; (c)
Pembelajaran menjadi lebih interaktif dan meningkatkan minat belajar pada siswa.; (d)
Lama waktu pembelajaran yang diperlukan dapat dipersingkat karena media hanya
memerlukan waktu singkat dalam penyampaian isi materi pembelajaran; (e) Kualitas
hasil belajar dapat ditingkatkan apabila integritas kata dan gambar sebagai media
pembelajaran dapat menyampaikan materinya dengan jelas; (f) Pembelajaran dapat
diberikan kapan pun dan dimana pun; (g) Peran dari seorang guru dapat berubah ke
arah yang lebih positif, beban guru untuk menjelaskan yang berulang-ulang mengenai
isi materi dapat dikurangi.
Dari beberapa pendapat diatas dapat disimpulkan bahwa fungsi dan manfaat
pada media pembelajaran yaitu sebagai alat bantu proses terjadinyakegiatan belajar
mengajar yang dapat mengubah konsep abstrak menjadi konsep konkret yang
mempunyai tujuan untuk memudahkan siswa dalammenerima materi selama proses
belajar mengajar.
3. Jenis Peranan Media Pembelajaran
Pada abad 21 seperti saat ini pendidikan lebih memfokuskan pada tujuan
11
yang besar melalui ruang dan dalam waktu yang bersamaan dengan stimulus
pengalaman yang relatif sama mengenai kejadian tersebut.
6. Klasifikasi Media
Menurut Scharmm (dalam Daryanto, 2016) media dikelompokkan berdasarkan
kemampuan daya liputan, yaitu (1) liputan secara luas seperti TV, radio, dan
facsimile; (2) liputan yang terbatas pada ruangan, seperti film, video,slide, poster,
dan audio; (3) media yang digunakan untuk belajar secara individu, seperti buku,
modul, program belajar yang penggunaannya dengan komputer dan telepon.
Sedangkan menurut Karwati dan Priansa (2015) menggolongkan media sebagai
berikut: (1) media visual, yaitu media yang hanya memfokuskan penyampaian
pesannya melalui indera penglihatan; (2) media audio, media yang penyampaiannya
melalui indera pendengaran; (3) media audio-visual, yaitu media yang
penyampaiannya bisa melalui audio maupun dengan visual; (4) media cetak; (5)
media specimen, yaitu alat bantu dari benda-benda asli yang biasanya digunakan
sebagai contoh; (6) komputer, kemampuan pada komputer sendiri sudah dianggap
memudahkan siswa dalam proses pembelajaran; (7) internet, yaitu E-Learning
merupakan jenis kegiatan belajar mengajar yang sangat memungkinkan tersampainya
materi pembelajaran pada siswa dengan memanfaatkan teknologi.
7. Pemilihan Media
Penggunaan pada media pembelajaran merupakan salah satu sangat penting
pada saat proses belajar mengajar. Namun, pada saat menggunakan media
pembelajaran guru harus menyesuaikan dengan kebutuhan siswa, materi yang akan
disampaikan, dan harus meninjau karakteristik dari media itu sendiri.Banyak hal-hal
yang harus dipertimbangkan sebelum akhirnya guru menggunakan media untuk
membantu penyampaian materi. Ada dua pendekatan yang bisa membantu untuk
memilih media pembelajaran menurut Hamalik (2014), sebagai berikut: (a) dengan
cara membeli media pembelajaranyang telah tersedia di pasaran sehingga guru dapat
membeli media tersebut secara langsung. Namun, kekurangan pada pendekatan ini
yaitu membutuhkan banyak biaya yang dikeluarkan dan belum tentu media tersebut
cocok dengan penyampaian bahan pembelajaran dengan kegiatan yang dilakukan
13
siswa; (b) memilih dengan cara menyesuaikan dengan kebutuhan yang sudah
direncanakan, misalnya dengan tujuan pembelajaran yang sudah dirancang olehguru
dan bahan pembelajaran yang akan disampaikan.
Ada beberapa standar yang harus diperhatikan sebelum memilih media
pembelajaran menurut Arsyad (2014), yaitu sebagai berikut: (a) pemilihan media
pembelajaran harus berdasarkan tujuan yang akan dicapai; (b)media pembelajaran
memang sangat tepat dalam mendukung isi pembelajaran yang bersifat fakta, konsep,
prinsip atau generalisasi; (c) media pembelajaran yang sebaiknya digunakan yaitu
media yang praktis, luwes dan bertahan; (d) guru harus terampil menggunakan media
pembelajaran yang sudah dipilihnya hal ini merupakan kriteria utama dalam
pemilihan media karena nilai dan manfaat suatu media pembelajaran bergantung
pada keterampilan guru yang menggunakannya; (e) media yang akan digunakan
harus memperhatikan kelompok sasaran. Ada media yang cocok untuk jenis
kelompok besar, kelompok sedang, kelompok kecil, maupun perorangan; (f) media
yang akan digunakan harus mempunyai mutu teknis yang bagus.
Dari beberapa pendapat diatas dapat disimpulkan bahwa pada saat pemilihan
media pembelajaran harus sangat diperhatikan dari berbagai aspek dan kriteria
supaya tidak salah dalam memilih media pembelajaran dan media tersebut akan lebih
tepat guna serta lebih efektif dan efisien. Aspek yang wajibdiperhatikan yaitu,
pemilihan media harus sesuai dengan tujuan pembelajaran, memilih media yang
sudah disesuaikan dengan kebutuhan tugas dan kebutuhanmental siswa agar nilai dan
manfaat media lebih dapat dirasakan oleh siswa maupun guru.
B. Media Pembelajaran Berbasis Web
Media pembelajaran berbasis web dengan menggunakan pembelajaran
elektronik atau E-learning. Aqib (2013) menjelaskan bahwa e-learning merupakan
bentuk pendidikan jarak jaug yang digunakan melalui media internet. Selain itu,
Hartley (dalam Hamdani, 2010) Istilah e-learning merupakan dari gabungan dua
kata, yaitu E merupakan singakatan dari electronic (elektronik) dan learning yang
artinya belajar. Jadi, E- Learning merupakan suatu jenis belajar mengajar yang
memungkinkan akan tersampaikan dari bahan ajar oleh siswa dengan menggunakan
14
media berupa internetdan jaringan komputer lain. Dari definisi tersebut dapat
disimpulkan bahwa sistem pendidikan yang menggunakan pemanfaatan teknologi
informasi pada proses belajarmengajar disebut sebagai e-learning. E-Learning sangat
memberikan pengalaman yang efektif pada pembelajaran E-Learning jenis web ini
lebih membuat siswa aktif pada saat proses belajar atau dapat disebut sebagai Self
directed e-learning atau pembelajaran mandiri. Media yangdigunakan yaitu web
browser yang dikelola oleh web server pembelajaran semua interaksi pembelajaran
yang terjadi semua berada di dalam web. Menurut Hamdani (2010) keuntungan
dengan menggunakan e-learning yaitu: (1) Menghemat pada waktu proses belajar
mengajar. (2) Mengurangi biaya perjalanan. (3) Menghemat biaya pendidikan secara
keseluruhan (infrastuktur, peralatan, buku), (4) Menjangkau wilayah geografis yang
lebih luas, (5) Melatih siswa lebih mandiri pada saat belajar.Sedangkan kelemahan
dengan menggunakan e-learning yaitu, terbatasnya akses internet.
C. Mata Pelajaran Pendidikan Kewarganegaraan (PKn)
Ada beberapa pengertian Pendidikan Kewarganegaraan (PKn). Menurut
Soemantri (dalam Mahanani, 2019) PKn merupakan mata pelajaran yang memiliki
tujuan untuk membina sebagai warga negara yang baik. Sejalan dengan pendapat
Winataputra (dalam Nawawi, 2006) Secara umum warga negara yang baik yaitu
warga negara yang menyadari untuk melaksanakan hak dan kewajibannya sebagai
warga negara. Pendidikan kewarganegaraan merupakan pewujudan dari sarana
pendidikan berupa penerapan konsep, prinsip, prosedur, nilai dalam pendidikan
kewarganegaraan yang berhubungan dengan keyakinan, semangat dan kemampuan.
Pendidikan Kewarganegaraan merupakan mata pelajaran yang memfokuskan
pada pembentukan warga negara yang memahami dan mampu melaksanakan hak dan
kewajibannya untuk menjadi warga negara indonesia yang cerdas, terampil dan
berkarakter yang diamanatkan oleh Pancasila dan UUD 1945. Peraturan mengenai
mata pelajaran Pendidikan Kewarganegaraan di Sekolah Dasar menurut Peraturan
Menteri Pendidikan No. 37 Tahun 2018 tentang Standar Isi pada mata pelajaran yang
bertujuan: (1) Kompetensi sikap spiritual, (2) Sikap sosial, (3) Pengetahuan, dan (4)
15
Keterampilan.
Tujuan Pendidikan Kewarganegaraan yaitu keikutsertaan dan tanggung jawab
dalam kehidupan politik sebagai warga negara yang taat kepada nilai dan prinsip
dasar demokrasi kontitusional indonesia menurut Supriya (dalam Mahanani, 2019).
Partisipasi yang efektif dan bertanggung jawab melalui karakter tertentu yang dapat
meningkatkan pada kemampuan individu yang berperan dalam proses politik dan
mendukung sistem politik. Tujuan pembelajaran PKn menurut Adisusilo (2012)
adalah untuk menjadikan siswa: (a) Mampu berpikir secara kritis, rasional, dan
kreatifdalam menanggapi berbagai macam isu-isu kewarganegaraan; (b) ikut
berpartisipasi pada kegiatan bermasyarakat, berbangsa, dan bernegara, secara
antikorupsi secara aktif dan bertanggung jawab, dan bertindak secara cerdas; (c)
mampu berkembang secara positif dan demokratis dalam membentuk diri sesuai
dengan karakter-karaktermasyarakat indonesia agar dapat hidup bersama dengan
bangsa-bangsa lain; (d) dapat berinteraksi dengan bangsa lain dalam percaturan
dunia baik secara langsung maupun tidak langsung.
Berdasarkan tujuan pembelajaran PKn yang telah dibahas diatas, maka materi
pada pembelajaran PKn harus diperjalas lagi. Adapun ruang lingkup pembelajaran
PKn menurut Adisusilo (2012) meliputi aspek-aspek sebgai berikut: (1) persatuan
bangsa; (2) norma, hukum dan peraturan; (3) hak asasi manusia. Ruang lingkup yang
digunakan dalam penelitian ini yaitu termasuk pada aspek hak asasi manusia. Yang
terdapat dalam pembelajaran PKn pada tingkatan sekolah dasar materi hak asasi
manusia yaitu mengenai hak dan kewajiban siswa. Hak dan kewajiban merupakan
suatu hal yang terhubung satu sama lain, sehingga saat dipraktikan harus sejalan
dengan seimbang. Hak merupakan segala sesuatu yang layak dan mutlak didapatkan
oleh setiap manusia sejak dalam kandungan. Pernyataan tersebut sejalan dengan
pendapat menurut Sriwilujeng (2019) bahwa hak adalah suatu hal yang pasti dimiliki
pada setiap manusia dan tidak dapat dirampas oleh orang lain. Jadi, dapat
disimpulkan yaitu hak merupakan sesuatu yang mutlak menjadi milik seseorang dan
penerapannya tergantung pada diri sendiri.
16
PENELITIAN TERDAHULU
Tabel 2.1 Penelitian Terdahulu
Nama Peneliti
No dan Judul Hasil Penelitian Persamaan Perbedaan
Penelitian
1. Riska Setyo Media • Model • Penelitian oleh
Utami (2020) - pengembangan pengembangan Riska Setyo Utami
Pengembangan dikategorikan valid, menggunakan mengukur hasil
Media praktis, dan layak model ADDIE belajar, sementara
Pembelajaran digunakan tanpa • Menguji penelitian ini tidak
Berbasis Website revisi berdasarkan kelayakan mengukurhal
Tema 6 hasil penilaian media tersebut
Subtema 1 validator, dan layak • Mengembangankan • Lokasi dan subjek
Kelas IV digunakan dengan media berbasis penelitian yang
revisi berdasarkan Web berbeda
hasil penilaian
validator.
Terdapat
peningkatan hasil
belajar peserta didik,
rata-rata hasilbelajar
meningkat mencapai
31,87% setelah
perlakuan. Media
pembelajaran
layak digunakan
Dengan
memperoleh rata-
rata prsentase dari
ahli materi 87,45%,
media
83,61%, ahli
bahasa 77,29%
berbeda
3. Zenudin Media • Menguji • Model
Muhammad pengembangan kelayakan pengembangan
(2021) - termasuk kategori media penelitian oleh
Pengembangan praktis, valid dan • Mengembangkan Danang Setyadi
media layak. Penilaian media berbentuk menggunakan
pembelajaran dilakukan oleh Web model Lee &
berbasis website validator ahli Owens, sementara
pada materi materi, ahli media, penelitian ini
perpindahan kalor dan guru kelas menggunakan
di sekitar kita dengan persentase model ADDIE
untuk nilai sebesar 85%, • Lokasi dan
meningkatkan 77,5%, dan 94,75%. subjek
hasil belajar siswa penelitian
Kelas V Sekolah berbeda
Dasar Inpres
Merombok
Manggarai Barat
19
C. KERANGKA BERPIKIR
Penyebabnya
Solusi
Pengembangan media pembelajaran
berbasis WEB.
Pada bagan diatas menjelaskan pada kondisi ideal pembelajaran tidak terpenuhi
pada kondisi rill. Siswa yang seharusnya memperhatikan guru pada saat proses
belajar mengajar namun, kenyataannya siswa merasa bosan dan kurang
memperhatikan guru disertai hasil belajar siswa yang kurang memuaskan. Hal ini
disebabkan beberapa faktor, salah satunya guru tidak menggunakan media
pembelajaran yang menarik. Oleh karena itu, diajukan solusi dengan penggunakan
media pembelajaran berbasis WEB.
BAB III
METODE PENELITIAN
20
21
Pada tahap analisis kebutuhan dapat diperoleh dari hasil media yangdibuat dari
kompetensi dasar 3.2 Memahami hak, kewajiban dan tanggung jawab sebagai
warga dalam kehidupan sehari-hari; 4.2 Menjelaskan hak, kewajiban, dan
tanggung jawab sebagai warga masyarakat dalam kehidupan sehari-hari.
c. Tahap penyusunan soal dan jawaban
Pada tahap ini komponen akan dimuat ke dalam media yaitu latihan-latihan soal
yang akan diakses melalui google form. Setelah memilih materi kemudian di tahap
berikutnya ialah menyiapkan soal yang berbentuk pilihan ganda.
3. Development (Pengembangan)
Pada tahap pengembangan ini dilakukan pembuatan halaman web, yang terdiri
dari penulisan teks, pemasangan gambar dan video, pembuatan milis, hyperlink juga
pembuatan soal. Produk ini akan dikembangkan seperti rancangan yang diawal,
setelah itu akan dilakukan evaluasi formatif yaitu validasi materi oleh ahli materi
sedangkan validasi media oleh ahli media, yangmemiliki tujuan untuk mengetahui
apakah media tersebut dapat dikatakan layakditerapkan atau diuji coba pada saat
proses pembelajaran dikelas. Sampai nanti akan mendapatkan saran atau masukan
untuk memperbaiki media web.
4. Implementation (Implementasi)
Tahap implementasi merupakan tahap untuk melaksanakan uji coba pada produk
secara langsung pada subjek uji coba skala kecil dan uji coba skala besar. Tahap ini
dilakukan jika sudah dilakukan perbaikan pada produk hasilrevisi dari validasi ahli
dan validasi pengguna. Rangkaian pada tahapan implementasi sebagai berikut.
a) Uji Coba Skala Kecil
Uji coba skala kecil dilakukan kepada siswa kelas V-ICP SD Laboratorium
UM dengan jumlah sampel 4 siswa. Uji coba skala kecil ini memiliki tujuan
supaya dapat mengetahui tanggapan siswa dalam jumlah sedikit yang berhubungan
dengan kemenarikan produk aplikasi pembelajaran berbasis web ketika digunakan
pada saat proses pembelajaran. Kriteria siswa yang dipilih untuk uji coba dibantu
oleh guru kelas V-ICP yang telah mengetahui karakteristik para siswa di kelas
23
tersebut. Pada uji coba skala kecil ini, siswa akan diberikan angket respon siswa
untuk mengetahui tanggapan mengenai pada saat penggunakan media
pembelajaran berbasis web.
b) Uji Coba Skala Besar
Uji coba skala besar dilakukan kepada siswa kelas V-Bilingual SD
Laboratorium UM dengan jumlah 27 siswa. Kegiatan uji coba produk dilakukan
dengan menjelaskan materi pembelajaran yang mencakup pembelajaran ke-1
dengan menggunakan model yang telah dikembangkan dan dirancang
sebelumnya. Siswa juga dapat menggunakan media sendiri yang telah dibuat
untuk memahami materi pembelajaran dan di akhir pembelajaran siswa akan
mengerjakan soal kuis yang terdapat dalam media pembelajaran berbasis web.
Hasil dari soal kuis tersebut akan digunakan sebagai acuan peningkatan pada
hasil pemahaman siswa terhadap materi yang terdapat pada produk. Pada uji
coba skala besar, siswa akan diberikan angket respon siswa untuk mengetahui
tanggapan mengenai penggunaan media pebelajaran berbasis web.
5. Evaluation (Evaluasi)
Pada tahapan evaluasi akan dilakukan berdasarkan hasil penilaian dari ahli
media, ahli materi, guru maupun siswa. Tahap ini kualitas produk akan
disempurnakan dari berbagai aspek. Kemudian, media tersebut dapat digunakan
kepada pihak sekolah dan dapat digunakan pada saat proses pembelajaran.
B. JENIS DATA
Peneliti menggunakan jenis data kualitatif dan data kuantitatif. Pada data
kualitatif berbentuk data yang penyampaiannya berisi tentang deskripsi yang
didapatkan dari saran dari para pengguna. Sementara itu, jenis data kuantitatif data
yang berbentuk angka yang dapat dilihat dari validasi dari ahli materi, validasi dari
ahli media dan juga uji kemenarikan dari guru dan siswa.
C. SUMBER DATA
Data diperoleh dengan adanya pengembangan ini dapat digunakan sebagai
penunjang hasil media pengembangan yang akan dilaksanakan. Data ini didapatkan
24
dari ahli media, ahli materi dan para pengguna. Pada saat pengambilan data awal,
peneliti melakukan penelitian dari 3 sekolah yang berbeda yakni, SDN Kotalama 3,
SDN 1 Pakisaji, dan SD LAB UM.
D. WAKTU DAN TEMPAT
Peneliti akan melaksanakan observasi dan wawancara yang akan dilakukan
dengan guru kelas V SD Laboratorium Universitas Negeri Malang pada Februari-
Maret 2022.
E. TEKNIK DAN INSTRUMEN PENGUMPULAN DATA
Pada penelitian ini menggunakan teknik pengumpulan data yakni wawancara,
observasi dan angket, penjelasan menurut Sukmadinata (2005) sebagai berikut.
1. Wawancara
Wawancara merupakan bentuk pengumpulan data yang banyak digunakanpada
saat penelitian deskriptif kualitatif dan deskriptif kuantitatif. Pada tahapini akan
dilakukan satu kali wawancara, untuk mengetahui persolanpersoalanyang dialami
guru maupun siswa kelas V dari 3 sekolah yang berbeda yakni SDN Kotalama 3,
SDN 1 Pakisaji, dan SD LAB UM. Pelaksanaan wawancaradilakukan secara
pertemuan tatap muka.
a. Instrumen Wawancara
Tabel 1.1 Instrumen Wawancara
No Pertanyaan Jawaban
1 Bagaimana proses belajar mengajar
dikelas?
2 Bagaimana kondisi siswa saat
melakukan pembelajaran dikelas?
3 Apa metode yang biasanya ibu
gunakan saat kegiatan belajar
mengajar?
4 Bagaimana kondisi media
pembelajaran di SD Laboratorium
Universitas Negeri Malang ini?
5 Apakah ibu sering menggunakan
media pembelajaran pada saat
kegiatan belajar mengajar?
6 Menurut ibu bagaimana kondisi
siswa saat belajar menggunakan
25
media pembelajaran?
2. Observasi
Observasi atau pengamatan merupakan teknik pengumpulan data dengan
pengamatan kegiatan yang sedang sedang berlangsung. Observasi dilakukan pada
saat proses kegiatan belajar mengajar menggunakan media pembelajaran berbasis
web. Peneliti akan melakukan pengamatan di salah satu sekolah, yaknidi SD LAB
UM. Pada saat pelaksanaannya, peneliti akan dibantu oleh guru kelas V pada saat
proses menampilkan dan penyampaian materi di kelas.
a. Instrumen Observasi
2.1 Instrumen Observasi
INSTRUMEN OBSERVASI KELAS
Satuan Pendidikan :
1. Nama sekolah :
2. Nama guru :
3. Mata pelajaran :
4. Kelas/semester :
5. Hari/tanggal/jam ke :
6. Kompetensi dasar :
7. Jumlah peserta didik :
8. Pertemuan :
3. Angket
Angket merupakan teknik pengambilan data yang secara tidak langsung.
Angket yang akan digunakan pada penilitian ini yaitu angket terbuka dan angket
tertutup untuk mengatahui kevalidan dan untuk mengetahui tanggapandari para
pengguna tentang media pembelajaran web yang telah digunakan.
a. Instrumen validasi ahli media (audio, visual, isi)
Aspek Indikator
Kesesuaian penyajian pada Kelengkapan materi
materi dengan Kompetensi Keluasan materi
Dasar
Kedalaman materi
Keakuratan materi yang Keakuratan konsep dan definisi
disajikan Keakuratan contoh
Keakuratan gambar ilustrasi
Kelugasan bahasa Ketepatan struktur kalimat
Isi Keefektifan kalimat
Komunikatif Pemahaman terhadap
pesan/informasi
Dialogis dan interaktif Kemampuan memotivasi siswa
Kesesuaian dengan siswa Sesuai dengan tingkat
perkembangan
Sumber : Adaptasi BSNP (2008)
c. Instrumen Uji Kepraktisan
Tabel 3.3 Kisi-kisi Instrumen Uji Kepraktisan
Aspek Indikator
x 100 %
Keterangan:
30
x 100 %
Keterangan:
P = Presentase yang dicari
∑X = Jumlah nilai jawaban responden
∑ 𝑋1 = Jumlah ideal
× 100 %
Keterangan:
P = Persentase yang dicari
∑X = Jumlah nilai jawaban responden
∑ 𝑋1 = Jumlah nilai ideal
Setelah mengetahui nilai kemenarikan, pada tingkat kepraktisan dapat
diuraikan dengan melihat kriteria kemenarikan yang disajikan padatabel 3.8 sebagai
berikut:
Tabel 3.8 Kriteria Tingkat Kemenarikan
Persentase Kategori
80% - 100% Sangat Menarik
60% - 75% Menarik
50% - 59% Kurang Menarik
< 49% Tidak Menarik
Sumber: Modifikasi Akbar dan Sriwiyana (dalam Panut, 2014)
Berdasarkan dari tabel 3.8 Kriteria tingkat kemenarikan pada suatu media,
dapat dikatakan bahwa media pembelajaran berbasis web dapat dikatakan menarik
apabila persentae kemenarikan dapat mencapailebih dari 60%. Namun, seandainya
persentase validitas tidak mencapai60% maka perlu dilakukan perevisian berdasarkan
saran atau masukan dari para ahli dan pengguna.
BAB IV
A. Hasil Pengembangan
Hasil dari penelitian pengembagan ini bertujuan untuk menghasilkan produk
yang berupa media pembelajaran web muatan PKn pada tema 6 subtema 1
pembelajaran 1 kelas V. Penelitian ini dilaksanakan di SD Laboratorium Universitas
Negeri Malang. Model yang digunakan pada penelitian pengembangan ini yaitu model
penelitian ADDIE. Model pengembangan ini menurut Rusdi (2018) terdapat 5 tahapan
yakni sebagai berikut:
1. Analysis (Analisis)
Tahap ini dilakukan dengan cara menganalisis kebutuhan, karakter siswa,
kurikulum, KI, KD, indikator, dan tujuan pembelajaran. Pada penilitian
pengembangan yang dianalisis adalah kebutuhan guru dan siswa melalui kegiatan
wawancara dan observasi. Hasil kegiatan wawancara dan observasi, guru hanya
menggunakan beberapa media, antara lain Quiziz dan Power Point.
Fasilitas pendukung pada proses belajar mengajar yang terdapat di kelas yaitu
LCD dan proyektor. Proses pembelajaran menggunakan media mendapatkan respon
yang sangat baik dan menyenangkan dari siswa. Guru juga menggunakan buku
sebagai sumber utama karena lebih memudahkan guru pada saat proses kegiatan
belajar. Tetapi sering kali guru mengembangkan materi dengan mengajak siswa
menggunakan sumber belajar seperti lingkungan sekitar. Hal ini berdampak pada
karakter siswa yang di mana siswa kelas V memiliki karakteristik belajar yang
bervariasi. Pada tahap berikutnya yaitu tahap analisis analisis kurikulum. Kemudian
menganalisis KI, KD, dan tujuan pembelajaran yaitu sebagai berikut:
32
33
Gambar 4.2 Mendesain isi konten web (Aplikasi : Corel Draw X7)
35
Gambar 4.3 Mencari gambar dari google terkait materi untuk dijadikan konten dalam web
Gambar 4.4 Melakukan pendaftaran di wix.com untuk digunakan sebagai pengembang web
36
Interval Jawaban
No Pertanyaan
1 2 3 4 5
1 Materi yang disampaikan sesuai dengan tujuan √
kompetensi dasar
validasi pengguna.
4. Revisi Produk
Setelah melakukan validasi produk media pembelajaran berbasis web , dapat
diketahui seberapa layak dan valid media yang telah dikembangkan. Kelakayan
dan kevalidan produk dapat diketahui melalui perolehan skor terhadap masing-
masing penilaian dari ahli dan pengguna. Selain itu, produk juga mendapatkan
beberapa saran dan masukan yang diberikan oleh validator maupun pengguna
sehingga revisi perlu dilakukan untuk membuat produk menjadi lebih baik dan
menarik.hal-hal yang perlu diperbaiki dari produk media pembelajaran berbasis
web adalah sebagai berikut.
2. Kesalahan penjabaran
pada bagian materi
kewajiban.
3. Mengoptimalisasikan
pada aspek tata visual,
khususnya tata warna,
antara teks dan latar
44
belakang.
5. Implementation (Implementasi)
Pada tahap implementasi, produk media pembelajaran web yang telah
dikembangkan akan dilakukan validasi dan uji coba. Kegiana validasi dilakukan
oleh ahli media, ahli materi, dan pengguna (guru). Sedangkan subjek untuk
kegiatan uji coba yaitu siswa kelas V SD Laboratorium UM yang menjadi 2
tahapan yaitu uji terbatas dan uji coba utama produk. Uji coba terbatas
diimplementasikan ke siswa kelas V ICP, sedangkan uji coba produk utama
diimplementasikan pada siswa kelas V Bilingual.
a. Uji Coba Skala Kecil
Uji coba skala kecil pada media pembelajaran web dilaksanakan pada 20
April2022. Namun karena bertepatan dengan ujian siswa kelas VI maka
dilaksanakan secara daring. Uji coba terbatas diberikan kepada 4 siswa pada
kelas V ICP. Pada kegiatan uji coba skala kecil dilaksanakan secara daring.
Untuk memastikan siswa telah mengerjakan tugas, bukti pengiriman tugas
dikirim menggunakan g-form. Gambaran kegiatan uji coba terbatas dipaparkan
pada tabel 4.5 berikut.
45
Kegiatan Keterangan
Guru menjelaskanmateri
yang ada
46
6. Evaluation (Evaluasi)
Tahap evaluasi dapat dilakukan apabila telah melaksanakan uji coba produk
kepada siswa, baik dalam bentuk uji coba skala kecil maupun uji coba skala besar.
Pada penelitian dan pengembangan produk pembelajaran berbasis web, tahap
evaluasi dilaksanakan dengan memberikan angket respon pada parapengguna
tentang penggunaan media pembelajaran berbasis web. Hasil evaluasi dari uji
coba produk pembelajaran berbasis web adalah sebagai berikut.
47
1 KYR 3 5 5 5 5 4 5 4 4 89%
DKH 3 5 4 4 5 4 4 3 4 80%
2
NEM 3 5 5 5 5 4 5 4 4 89%
3
AAA 5 5 4 5 5 4 5 3 4 89%
4
media sudah bagus dan memudahkan siswa pada saat belajar. Pendapat yang
diperoleh dapat dipaparkan sebagai berikut.
Tabel 4.8 Kritik dan Saran Hasil Uji Coba
No Pendapat Siswa
1 Tampilan web menarik
2 Penjelasan dari video yang terdapat pada media web mudah dipahami
3 Penggunaan bahasa pada media web mudah dimengerti
Kegiatan Keterangan
Guru menjelaskanmateri
tentang hak
49
Data hasil uji coba terbatas berasal dari 2 aspek yaitu hasil aspek
kepraktisandan kemenarikkan. Hasil tersebut diolah esuai dengan metode
penelitian pengembangan pada bab III. Secara garis besar ada 2 hasil data
angket siswa yang dijabarkan pada tabel 4.9 di bawah ini.
50
2 AZ 4 5 5 5 5 4 4 5 5 93%
3 KZ 5 5 5 5 5 5 5 5 5 100%
4 AAP 5 5 5 5 5 4 4 5 5 96%
5 NDN 5 5 5 5 5 5 5 5 5 100%
6 RD 4 4 5 5 4 4 4 3 5 84%
7 AAW 5 5 5 5 4 4 4 2 4 84%
8 SPS 5 5 5 5 5 5 5 4 5 98%
9 AAS 4 4 5 5 4 4 4 4 4 84%
10 KNKW 4 5 4 3 5 4 5 3 5 84%
11 NN 5 5 4 5 4 4 4 4 5 89%
12 LTCL 5 4 5 5 4 4 5 4 5 91%
13 HSI 5 5 4 5 5 4 4 4 5 91%
14 KAD 5 5 3 5 4 4 5 4 5 89%
15 MA 5 4 5 4 4 4 4 4 5 87%
16 RTS 5 4 4 4 5 4 4 4 5 87%
17 HQA 5 5 5 5 5 3 5 2 4 87%
18 NA 4 4 5 4 5 4 5 4 5 89%
19 NADM 4 5 4 4 4 3 4 4 4 80%
20 RPP 5 4 5 5 5 4 5 3 5 91%
51
21 KRP 5 5 4 4 4 4 5 4 5 89%
22 NOT 5 5 4 5 4 3 3 5 4 84%
23 RWN 4 5 5 4 5 4 4 4 5 89%
24 MWH 5 5 4 4 5 4 4 4 5 89%
25 KR 5 4 4 5 4 4 4 5 5 89%
26 NEM 5 4 5 4 4 4 4 5 5 89%
27 ADH 5 4 5 5 5 5 5 4 5 96%
PEMBAHASAN
Penilaian pada isi materi menilai tentang kesesuaian materi dengan kompetensi
dasar (KD), indikator, dan tujuan pembelajaran. Kompetensi dasar yang digunakan
pada produk web ini adalah KD 3.2 dan KD 4.2 pada muatan PKn. Pada media web
mengenai materi hak, kewajiban, dan tanggung jawab ini menggunakan bahasa yang
jelas dan mudah dipahami oleh siswa kelas V SD. Penggunaan dalam penyusunan
kalimat sudah disesuaikan dengan EYD. Oleh karena itu, sesuai dengan prosedur
pembuatan media pembelajaran yang menarik menurut Nurseto (2011) menyatakan
bahwa setelah media dibuat, tidak langsung digunakan, tetapi dilakukannya review
dari sisi bahasa, tulisan, teks, kalimat agar jelas dan mudah dipahami. Berdasarkan
hasil uji kevalidan dengan ahli materi yang telah dilakukan, produk secara
keseluruhan memperoleh hasil 89%. Peneliti tidak memperoleh saran ataupun
masukan dari validator. Maka dari itu, dapat dilihat dari nilai presentase tersebut
produk media pembelajaran berbasis web memenuhi kategori valid dan layak untuk
digunakan.
Berikutnya berdasarkan hasil uji validitas dengan ahli media, produk ini secara
keseluruhan memperoleh hasil 95%. Peneliti tidak memperoleh saran ataupun
52
53
masukan dari validator. Maka dari itu, dapat dilihat dari nilai presentase tersebut
produk media pembelajaran berbasis web memenuhi kategori valid dan layak untuk
digunakan. Produk media pembelajaran menggunakan tampilan background, warna,
dan tata letak yang sesuai dengan materi. Tampilan tersebut bertujuan agar
meningkatkan minat belajar siswa dalam menggunakan media. Media berbasis web
ini dapat digunakan secara mandiri maupun terbimbing dan dapat digunakan
kapanpun, dimanapun karena tersedia dalam bentuk komputer, laptop, dan
smartphone. Hal tersebut sesuai dengan pendapat Daryanto (dalam Nugraheni, 2017)
yang menyatakan media dapat digunakan para pengguna secara mandiri, mempunyai
tampilan yang menarik, serta dapat dipahami, seperti teks, gambar, dan audio.
Setelah uji validitas ahli materi dan ahli materi dilakukan, peneliti melakukan
uji kepraktisan dengan guru sebagai pengguna. Pada saat menentukan kepraktisan
produk media pembelajaran yang telah dikembangkan, terdapat suatu kriteria yang
bisa dijadikan rujukan. Menurut kriteria kepraktisan yang disajikan oleh Akbar
(2018), produk media pembelajaran dapat dikatakan praktis jika mendapatkan nilai
75,01%-100%.
Berdasarkan pada hasil uji kepraktisan yang telah dilakukan, produk media
pembelajaran secara keseluruhan memperoleh hasil 96%. Peneliti tidak memperoleh
saran ataupun masukan dari validator. Maka dari itu, dapat dilihat dari nilai
presentase tersebut produk media pembelajaran berbasis web dapat dikategorikan
sangat praktis untuk digunakan.
Peneliti melakukan kegiatan uji coba media skala kecil dan skala besar. Pada
kegiatan uji coba skala kecil dengan jumlah 4 orang siswa, sedangkan pada kegiatan
uji coba skala besar dengan jumlah 27 orang siswa kelas V. Uji coba ini dilakukan
untuk mengetahui kemenarikan media yang dikembangkan, terdapat suatu kriteria
yang dijadikan sebagai rujukan. Menurut kriteria kepraktisan yang disajikan oleh
Akbar & Sriwiyana (2014), produk dapat dikatakan praktis jika mendapatkan nilai
80%-100%.
Berdasarkan hasil uji coba, produk media pada skala kecil memperoleh hasil
54
87% Peneliti mendapatkan tanggapan dari siswa yakni: (1) Tampilan media web
menarik, (2) Penjelasan video yang terdapat pada media web mudah dipahami, (3)
Penggunaan bahasa yang digunakan pada media web mudah dimengerti . Maka dari
itu, dapat dilihat dari nilai presentase tersebut produk media pembelajaran berbasis
web dapat dikategorikan sangat praktis untuk digunakan. Sedangkan produk media
pada skala besar secara keselurahan memperoleh hasil 90%. Peneliti tidak
memperoleh saran ataupun masukan dari validator. Maka dari itu, dapat dilihat dari
nilai presentase tersebut produk media pembelajaran berbasis web dapat
dikategorikan sangat praktis untuk digunakan.
Hal ini sesuai dengan penelitian terdahulu yang dilakukan oleh Utami (2021)
yang memberikan kesimpulan bahwa pada media pembelajaran berbasis web dapat
dikategorikan valid, praktis dan layak digunakan pada proses pembelajaran.
Penelitian terdahulu yang lainnya yakni penelitian Tihawa (2019) dan Zenudin
Muhammad (2021) juga mendapatkan hasil media pembelajaran berbasis web yang
telah dikembangkan dapat dikategorikan valid, praktis dan layak digunakan pada
proses pembelajaran
BAB VI
A. Simpulan
Berdasarkan dari hasil penelitian pengembangan media pembelajaran berbasis
web ini, dapat disimpulkan bahwa penelitian pengembangan ini menghasilkan
produkmedia pembelajaran berbasis web muatan PKn tema 6 subtema 1
pembelajaran 1 kelas V SD. Penelitian ini menggunakan model pengembangan
ADDIE. Setelah media pengembangan jadi, dilakukannya uji validitas berupa angket
oleh media ahli media, ahli materi, uji kepraktisan oleh pengguna (guru), serta uji
kemenarikan oleh siswa.
Pada hasil uji validitas ahli materi memperoleh hasil 89% yang termasuk
kategori valid. Sedangkan hasil uji validitas oleh ahli media memperoleh hasil 95%.
Hasil uji kepraktisan oleh pengguna (guru) memperoleh hasil 96%. Kemudia pada
hasil uji kemenarikan oleh siswa skala kecil sebesar 87%. Sedangkan pada skala
besar memperoleh hasil sebesar 90%. Berdasarkan hasil analisis yang telah
dilaksanakan, media pembelajaran berbasis web dapat dikatakan valid menurur para
ahli, serta praktis dan dan menarik bagi para pengguna.
B. Saran
1. Saran penggunaan
a. Bagi Guru
Penggunaan media berbasis web ini digunakan untuk membantu siswa pada
saat belajar muatan Pkn pada tema 6 subtema 1 pembelajaran 1 kelas V SD.Media
dikembangkan supaya siswa lebih tertarik pada saat proses pembelajaran.
b. Bagi Siswa
Penggunaan media ini dapat digunakan secara mandiri maupun
berkelompok, namun tetap dalam pengawasan orang tua/guru.
55
56
2. Saran Pengembangan
a. Bagi Guru
Peneliti berharap guru dapat termotivasi dalam mengembangan media
pembelajaran berbasis web yang dapat sebagai jalan alternatif tambahandalam
pemilihan media supaya proses kegiatan pembelajaran lebih bervariatif.
b. Bagi Sekolah
Sekolah diharapkan supaya lebih memperhatikan media pembelajaran yang
lebih inovatif pada saat proses kegiatan belajar mengajar guna dapat meningkatkan
kualitas belajar pada siswa.
c. Bagi Peneliti Selanjutnya
Penggunaan media berbasis web ini terdapat kekurangan yakni hanya
terbatas pada materi hak, kewajiban, dan tanggung jawab, oleh karena itu perlu
adanya pengembangan lebih lanjut dengan materi lain yang berkaitandengan mata
pelajaran Pkn.
DAFTAR RUJUKAN
57
58
PT RemajaRosdakarya.
Suryani, N. & Leo, A. 2012. Strategi Belajar Mengajar.
Yogyakarta: Ombak.Tirtarahardja & Sulo. 2012.
Pengantar Pendidikan. Jakarta: PT Rineka Cipta.
LAMPIRAN
Nama Validator :
Instansi :
Pendidikan Terakhir :
A. Petunjuk Pengisian
1) Mohon berikan tanda checklist (√) pada kolom untuk menilaikesesuaian kualitas
media pembelajaran.
2) Gunakan indikator penilaian sesuai dengan pilihan Bapak/Ibudengan kriteria
pilihan sebagai berikut.
5 = Sangat Baik
4 = Baik
3 = Cukup
2 = Kurang
1 = Sangat Kurang
3) Mohon berikan saran terkait hal-hal yang menjadi kekurangan darimedia berbasis
web pada muatan PKn tema 6 subtema 1 pembelajaran 1 materi hak, kewajiban
dan tanggung jawab kelas VSD
61
B. Penilaian
Interval Jawaban
No Pertanyaan
1 2 3 4 5
1 Materi yang disampaikan sesuai dengan tujuan
kompetensi dasar
2 Materi yang disampaikan sesuai dengan tujuan
pembelajaran
3 Susunan materi berurutan
4 Kebenaran isi materi
5 Kejelasan uraian materi
6 Kesesuaian pemberian contoh dengan uraian
materi
7 Materi yang disajikan mudah dipahami
8 Materi disajikan secara menarik
9 Media yang digunakan sesuai dengan materi
10 Penggunaan bahasa tepat, jelas, lugas, dan
sesuai dengan perkembangan usia peserta didik
11 Bahasa yang digunakan mudah dipahami
12 Bahasa yang digunakan komunikatif dan
informative
13 Soal latihan sesuai dengan tujuan pembelajaran
14 Pertanyaan dalam soal latihan mudah dipahami
15 Soal latihan mempermudah untuk memahami
materi
Nilai Akhir
Catatan :
62
C. Kesimpulan
Berdasarkan penilaian, media pembelajaran berbasis webuntuk muatan PKn
tema 6 subtema 1 pembelajaran 1 materi hak,kewajiban dan tanggung jawab kelas V
SD dinyatakan sebagai berikut:
1) Dapat digunakan tanpa revisi
2) Dapat digunakan, namun revisi kecil
3) Boleh digunakan dengan revisi besar
4) Tidak boleh digunakan
........................................
NIP.
63
A. Petunjuk Pengisian
1) Mohon berikan tanda checklist (√) pada kolom untuk menilaikesesuaian kualitas
media pembelajaran.
2) Gunakan indikator penilaian sesuai dengan pilihan Bapak/Ibu dengankriteria pilihan
sebagai berikut.
5 = Sangat Baik4 = Baik
3 = Cukup
2 = Kurang
1 = Sangat Kurang
3) Mohon berikan saran terkait hal-hal yang menjadi kekurangan dari media berbasis
web pada muatan PKn tema 6 subtema 1 pembelajaran1 materi hak, kewajiban dan
tanggung jawab kelas V SD
64
B. Penilaian
Catatan:
65
C. Kesimpulan
Berdasarkan penilaian, media pembelajaran berbasis web untuk muatan PKn
tema 6 subtema 1 pembelajaran 1 materi hak,kewajiban dan tanggung jawab kelas V
SD dinyatakan sebagai berikut:
a. Dapat digunakan tanpa revisi
b. Dapat digunakan, namun revisi kecil
c. Boleh digunakan dengan revisi besar
d. Tidak boleh digunakan
........................................
NIP.
66
Nama Validator :
Instansi :
Pendidikan Terakhir :
A. Petunjuk Pengisian
1) Mohon berikan tanda checklist (√) pada kolom untuk menilai kesesuaiankualitas
media pembelajaran.
2) Gunakan indikator penilaian sesuai dengan pilihan Bapak/Ibu dengankriteria
pilihan sebagai berikut.
5 = Sangat Baik
4 = Baik
3 = Cukup
2 = Kurang
1 = Sangat Kurang
3) Mohon berikan saran terkait hal-hal yang menjadi kekurangan dari mediaberbasis
web pada muatan PKn tema 6 subtema 1 pembelajaran 1 materi hak, kewajiban
dan tanggung jawab kelas V SD
67
B. Penilaian
Catatan:
68
C. Kesimpulan
........................................
NIP.
69
Nama :
No. Urut :
No Deskripsi Skor
1 2 3 4 5
1 Tulisan didalam media pembelajaran
web dapat jelas terbaca
2 Warna dan gambar didalam media
pembelajaran web jelas terlihat
3 Bahasa yang digunakan untuk
menjelaskan mudah dipahami
4 Suara dari video yang terdapat pada
media berbasis web dapat terdengar
jelas
5 Penjelasan dalam bentuk media
pembelajaran web membantu kalian
memahami isi materi
6 Media pembelajaran web mendorong
kalian untuk menemukan ide-ide
baru
7 Belajar dengan menggunakan media
pembelajaran web membuat kalian
merasa lebih termotivasi
70
Dengan hormat, dengan ini kami mohon kesediaan Bapak/Ibu untuk menjadi validator dalam
Skripsi mahasiswa:
Wakil Dekan I
Tembusan :
Ketua Jurusan Kependidikan Sekolah Dasar dan Pra Sekolah
FIP Universitas Negeri Malang
73
Dengan hormat, dengan ini kami mohon kesediaan Bapak/Ibu untuk menjadi validator dalam
Skripsi mahasiswa:
Wakil Dekan I
Tembusan :
Ketua Jurusan Kependidikan Sekolah Dasar dan Pra Sekolah
FIP Universitas Negeri Malang
75
Pendidikan Terakhir : S2
A. Petunjuk Pengisian
1) Mohon berikan tanda checklist (√) pada kolom untuk menilai kesesuaian kualitas
media pembelajaran.
2) Gunakan indikator penilaian sesuai dengan pilihan Bapak/Ibu dengan kriteria
pilihan sebagai berikut.
5 = Sangat Baik
4 = Baik
3 = Cukup
2 = Kurang
1 = Sangat Kurang
3) Mohon berikan saran terkait hal-hal yang menjadi kekurangan dari media berbasis
web pada muatan PKn tema 6 subtema 1 pembelajaran 1 materi hak, kewajiban
dan tanggung jawab kelas V SD
76
B. Penilaian
Interval Jawaban
No Pertanyaan
1 2 3 4 5
1 Materi yang disampaikan sesuai dengan tujuan √
kompetensi dasar
2 Materi yang disampaikan sesuai dengan tujuan √
pembelajaran
3 Susunan materi berurutan √
4 Kebenaran isi materi √
5 Kejelasan uraian materi √
6 Kesesuaian pemberian contoh dengan uraian √
materi
7 Materi yang disajikan mudah dipahami √
8 Materi disajikan secara menarik √
9 Media yang digunakan sesuai dengan materi √
10 Penggunaan bahasa tepat, jelas, lugas, dan √
sesuai dengan perkembangan usia peserta didik
11 Bahasa yang digunakan mudah dipahami √
12 Bahasa yang digunakan komunikatif dan √
informative
13 Soal latihan sesuai dengan tujuan pembelajaran √
14 Pertanyaan dalam soal latihan mudah dipahami √
15 Soal latihan mempermudah untuk memahami √
materi
Nilai Akhir
Catatan :
77
C. Kesimpulan
Berdasarkan penilaian, media pembelajaran berbasis web untuk muatan PKn
tema 6 subtema 1 pembelajaran 1 materi hak, kewajiban dan tanggung jawabkelas V
SD dinyatakan sebagai berikut:
1) Dapat digunakan tanpa revisi
2) Dapat digunakan, namun revisi kecil
3) Boleh digunakan dengan revisi besar
4) Tidak boleh digunakan
Instansi : FIP UM
Pendidikan Terakhir : S2
A. Petunjuk Pengisian
1) Mohon berikan tanda checklist (√) pada kolom untuk menilai kesesuaian kualitas
media pembelajaran.
2) Gunakan indikator penilaian sesuai dengan pilihan Bapak/Ibu dengan kriteria
pilihan sebagai berikut.
5 = Sangat Baik
4 = Baik
3 = Cukup
2 = Kurang
1 = Sangat Kurang
3) Mohon berikan saran terkait hal-hal yang menjadi kekurangan dari media berbasis
web pada muatan PKn tema 6 subtema 1 pembelajaran 1 materi hak, kewajiban
dan tanggung jawab kelas V SD
79
B. Penilaian
Catatan:
80
C. Kesimpulan
Berdasarkan penilaian, media pembelajaran berbasis web untuk muatanPKn
tema 6 subtema 1 pembelajaran 1 materi hak, kewajiban dan tanggung jawab kelas V
SD dinyatakan sebagai berikut:
1) Dapat digunakan tanpa revisi
2) Dapat digunakan, namun revisi kecil
3) Boleh digunakan dengan revisi besar
4) Tidak boleh digunakan
Malang, 12-4-2022
Validator,
B. Penilaian
No Pertanyaan Interval Jawaban
1 2 3 4 5
1 Kejelasan uraian materi √
2 Kejelasan ilustrasi yang diberikan √
3 Materi mudah dipahami √
4 Bahasa yang digunakan mudah dipahami dan √
sederhana
5 Soal latihan sudah sesuai dengan materi √
6 Tulisan/teks menarik perhatian √
7 Kombinasi warna menarik perhatian √
8 Animasi menarik perhatian √
9 Kejelasan gambar √
10 Teks pada media mudah dibaca √
11 Daya tarik media √
12 Kemudahan dalam menggunakan media √
13 Kejelasan suara dalam media √
14 Penggunaan media memudahkan dalam belajar √
15 Media bermanfaat bagi peserta didik √
Nilai Akhir 72
Catatan:
83
C. Kesimpulan
Berdasarkan penilaian, media pembelajaran berbasis web untuk muatan
PKn tema 6 subtema 1 pembelajaran 1 materi hak, kewajiban dan tanggung
jawab kelas V SD dinyatakan sebagai berikut:
1) Dapat digunakan tanpa revisi
Rizky Nurmala
Lampiran 12 Dokumentasi
86
87
Group
LAMPIRAN LKS
- Penilaian Sikap (lembar observasi)- (Video)
- Penilaian Pengetahuan(tes tulis:PG)- (Foto)
- Penilaian Keterampilan (video)
C. Penilaian
PENILAIAN SIKAP
Tema :
Muatan Pembelajaran :
Kompetensi Dasar :
4. https://drive.googl
e.com/file/d/1uZ9
ZBrj189EN70CU
GCN_HiCYMj1
VwwOY/view?us
105
Nama: Abdilla
Disajikan
Putri Asri
foto Foto Nim:
peneliti penelit Profil peneliti
i 180151602060
beserta
Offering: J8
biografinya
Fakultas: FIP
Prodi: Ksdp
Jurusan: S1
PGSD
Email:
abdillaputriasri3
@gmail.com
Ig:
abdillahputriasri