Anda di halaman 1dari 2

DIAGNOSIS DAN

TATALAKSANA
HEPATITIS A
No. Dokumen : SPO-P.......-7.6.1.1
No. Revisi : 00
SPO Tanggal Terbit : ........
Halaman : 1 dari 2

Hepatitis A adalah sebuah kondisi penyakit infeksi akut di liver yang disebabkan oleh
hepatitis A virus (HAV), sebuah virus RNA yang disebarkan melalui rute fecal oral.
1. Pengertian Periode inkubasi rata-rata 28 hari (15 – 50 hari). Lebih dari 75% orang dewasasimtomatik,
sedangkanpadaanak < 6 tahun 70% asimtomatik. Kurangdari 1% penderita Hepatitis A
dewasa berkembang menjadi Hepatitis A fulminan.
2. Tujuan Memberikan panduan tatalaksana pada pasien Hepatitis A.
Surat Keputusan Kepala ... Puskesmas ... Nomor : ..... / ............ / .... /.........../ 2016 Tentang
3. Kebijakan
Jenis Pelayanan Yang Ada di Puskesmas ...
PERMENKES No. 5 tahun 2014 tentang Panduan Praktik Klinis Dokter di Fasilitas
4. Referensi
Pelayanan Primer
Alat dan Bahan
 Tensimeter
 Stetoskop
5. Prosedur
 Termometer
 Timer
 Flashlight
6. Langkah- Hasil Anamnesis (Subjective)
langkah Keluhan
a. Demam
b. Mata dan kulit kuning
c. Penurunan nafsu makan
d. Nyeri otot dan sendi
e. Lemah, letih, lesu.
f. Mual, muntah
g. Warna urine seperti teh
h. Tinja seperti dempul
Hasil Pemeriksaan Fisik dan Pemeriksaan Penunjang Sederhana (Objective)
Pemeriksaan Fisik
a. Febris,
b. Sclera ikterik, jaundice,
c. Hepatomegali,
d. Warna urine seperti teh
e. Tinja seperti dempul.
Penegakan Diagnosis (Assessment)
Diagnosis Klinis
Diagnosis ditegakkan berdasarkan anamnesis, pemeriksaan fisik, dan pemeriksaan
penunjang.
Rencana Penatalaksanaan Komprehensif (Plan)
Penatalaksanaan
a. Asupan kalori dan cairan yang adekuat
b. Tirah baring
c. Tata laksana Farmakologi sesuai dengan gejala yang dirasakan oleh pasien:
Antipiretik bila demam; ibuprofen 2x400mg/hari.
Apabila ada keluhan gastrointestinal, seperti:
1. Mual : Antiemetik seperti Metoklopropamid 3x10 mg/hari atau Domperidon
3x10mg/hari.
2. Perut perih dan kembung : H2 Bloker (Simetidin 3x200 mg/hari atau Ranitidin 2x
150mg/hari) atau Proton Pump Inhibitor (Omeprazol 1 x 20 mg/hari).
Rencana Tindak Lanjut
Kontrol secara berkala untuk menilai hasil pengobatan.
Konseling dan Edukasi
a. Sanitasi dan higiene mampu mencegah penularan virus.
b. Vaksinasi Hepatitis A diberikan kepada orang-orang yang berisiko tinggi terinfeksi.
c. Keluarga ikut menjaga asupankaloridancairan yang adekuat, dan membatasi
aktivitasfisik pasien selama fase akut.
Kriteria Rujukan
a. Penderita Hepatitis A dengan keluhan ikterik yang menetap tanpa disertai
keluhan yang lain.
b. Penderita Hepatitis A dengan penurunan kesadaran dengan kemungkinan ke
arah ensefalopati hepatik.
7. Bagan Alur -

8. Unit Terkait a. Poli Umum


b. Laboratorium

9. Rekaman Historis perubahan

No. Yang diubah Isi Perubahan Tanggal mulai diberlakukan

Anda mungkin juga menyukai