Anda di halaman 1dari 6

Pengertian hidroterapi

Hidroterapi (Hydrotherapy) adalah metode pengobatan


menggunakan air untuk mengobati atau meringankan kondisi yang
menyakitkan dan menggunakan metode terapi dengan pendekatan
“lowtech” yang mengandalkan pada respon-respon tubuh terhadap air.
Beberapa keuntungan yang diperoleh dari terapi air antara lain :

untuk mencegah flu/demam, memperbaiki fertilitas, menyembuhkan

kelelahan, meningkatkan fungsi imunitas, meningkatkan energi tubuh, dan

membantu kelancaran sirkulasi darah. Prinsip kerja hidroterapi rendam air

hangat yang bersuhu secara koduksi dimana terjadi perpindahan panas dari

air hangat ke tubuh sehingga akan menyebabkan pelebaran pembuluh

darah dan dapat menurunkan ketegangan otot. Hidroterapi rendam air

hangat ini sangat mudah dilakukan oleh semua orang, tidak membutuhkan

biaya yang mahal, dan tidak memiliki efek samping yang berbahaya

(Potter, 2012)

Jenis jenis hidroterapi

Menurut Chaiton (2002), terdapat berbagai hidroterapi, metode

yang umum digunakan dalam hidroterapi adalah sebagai berikut :


a) Rendaman air

Jenis terapi ini adalah dengan melakukan peredaman bagian tubuh tertentu
didalam bak atau kolam yang berisi air bersuhu tertentu selama minimal 10 menit.
Pusaran air (Whirpool)

Terapi ini menggunakan berbagai alat jet atau nozzle yang dapat

menambah tekanan pada pompa. Alat ini dirancang khusus


dengan tekanan dan suhu yang dapat diatur sesuai kebutuhan.

c) Terapi air panas dan dingin (Contrast Bath )

Terapi ini menggunakan dua jenis yang

temperaturnya berbeda, yakni panas dan dingin dan

dilakukan secara bergantian.

d) Sitzbath

Sitzbath atau hip bath merupakan terapi dengan

cara berendam dalam air namun hanya sampai

sebatas pinggul. Terapi ini dilakukan dalam waktu

20 menit.

e) Rendam kaki

Rendam kaki adalah terapi dengan cara

merendam kaki hingga batas 10-15 cm diatas mata

kaki menggunakan air hangat. Terapi


ini bertujuan untuk meningkatkan aliran darah pada bagian
kaki.

Merendam kaki dengan air hangat digunakan untuk

mengurangi gejala nyeri akut maupun kronis, terapi ini

efektif untuk mengurangi nyeri yang berhubungan dengan

ketegangan otot walaupun dapat juga dipergunakan untuk

mengatasi masalah hormonal dan kelancaran peredaran

darah (Arnot, 2009). Panas pada terapi dipergunakan untuk

meningkatkan aliran darah kulit dengan jalan melebarkan

pembuluh darah yang dapat meningkatkan suplai oksigen

dan nutrisi pada jaringan. Panas juga meningkatkan

elastisitas otot serta mengurangi kekakuan otot (Novita,

2010).

3) Tata cara prosedur dalam merendam air hangat

Berikut adalah prosedur tindakan

merendam kaki dengan air hangat

:Persiapkan alat dan bahan:

Thermometer air, Basin/baskom

/ember, 2 buah handuk, Wadah air atau termos yang


berisi air panas.

a.Memberikan pasien posisi duduk dengan kaki


menggantung

b. Mengisi ember dengan air dingin


dan air panas sampai setengah

penuh lalu ukur suhu air (39˚C-

42˚C ) dengan thermometer

c. Jika kaki tampak kotor, maka cuci kaki terlebih


dahulu

d. Celupkan dan rendam kaki 10-15 cm

diatas mata kaki lalu biarkan sampai

15 menit

e. Lakukan pengukuran suhu setiap 5 menit,


jika suhu turun

tambahkan air panas (kaki diangkat dari ember) kembali dan ukur

kembali suhunya dengan thermometer


Tutup ember dengan handuk untuk mempertahankan suhu

Setelah selesai ( 15 menit ), angkat kaki dan keringkan dengan handuk


Rapihkan alat(Potter, 2012)

4) Prinsip Pemberian Terapi air hangat

Prinsip pelaksanaan terapi air hangat yang perlu diperhatikan

sebelum memberikan terapi yaitu, memberikan informasi yang jelas


kepada pasien tentang sensasi yang dirasakan pasien selama
tindakan

dilaksanakan, menginstruksikan pasien

untuk melaporkan perubahan yang


terjadi selama terapi dan

ketidaknyamanan yang dirasakan selama

terapi, memakai jam untuk mengetahui

secara pasti durasi waktu selama terapi,

memperhatikan prosedur tindakan dan

perubahan suhu selama terapi

berlangsung, tidak meninggalkan pasien

selama terapi berlangsung (Ancheta,

2005). Selama pelaksanaan terapi air

hangat ini, kajilah perasaan kulit seperti

terbakar pada klien hentikan apabila

terjadi demikian (Marybetts, 2008)

5) Efek samping terapi air hangat

Kerusakan jaringan dapat terjadi ketika tubuh terpapar suhu terlalu

panas, kaji secara berkala suhu pada terapi air hangat dan kaji
keadaan kulit pasien selama terapi berlangsung (McChan et.al, 2009)

Berikut adalah merupakan salah satu terapi mental


:
b.Aromaterapi

Pengertian aromaterapi

Menurut Jaelani (2009) Aromaterapi berasal dari kata aroma

yang berarti harum atau wangi dan therapy yang dapat diartikan

sebagai pengobatan atau penyembuhan, sehingga aromaterapi

dapat
diarti

Anda mungkin juga menyukai