LAPORAN DOKUMEN DESKRIPSI SDMK RSUD ASY SYIFA TAHUN 2021 - Compressed Compressed

DOKUMEN DESKRIPSI PENGEMBANGAN DAN 2021
PEMBERDAYAAN SUMBER DAYA MANUSIA

RSUD ASY – SYIFA’ SUMBAWA BARAT
i
156
DAFTAR ISI
HALAMAN
JUDUL……………......................................................................................................i
KATA PENGANTAR……………………………………………………………………………ii
TIM
PENYUSUN…………………………………………………………………………………iii
DAFTAR ISI ………………………………………………………………………………
……..iv
BAB I PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang ……………………………………………………………………….
….1
1.2 Tujuan …………………………………………………………………………………
…3
1.2.1 Tujuan Umum …………………………………………………………………
…3
1.2.2 Tujuan Khusus …………………………………………………………………
...3
1.3 Visi dan Misi …………………………...……………………………………………..
…3
1.3.1 Visi …………………………………………………………………………….
…3
1.3.2 Misi …………………………………………………………………………….
...3
1.4 Dasar Hukum …………………………………………………………………………..
...3
1.5 Sarana dan Pelayanan Kesehatan ………………………………………………………..
7
1.6 Ruang Lingkup Pendataan………………………………………………………………..
7
1.7 Kebijakan Kabupaten …………………………………………………………………. ..
7
1.8 Definisi Operasional …………………………………………...……………………. ...
7
1.9 Sistematika Penulisan ………………………………………..……………………… .
7
BAB II GAMBARAN ORGANISASI DAN PEMBERDAYAAN SDM KESEHATAN YANG
DILAKSANAKAN DINAS KESEHATAN KABUPATEN SUMBAWA BARAT
2.1 Gambaran Umum Wilayah ………………………………………………………..…..

…9
2.1.1 Gambaran Umum Wilayah Kabupaten Sumbawa Barat ……...………… ….
…9
2.1.2 Gambaran Wilayah Administrasi …………………………………..………
….10
2.2 Gambaran Rumah Sakit Umum Daerah Asy Syifa Sumbawa Barat………… …. …
..10
2.2.1 Struktur Organisasi Rumah Sakit Umum Daerah Asy Syifa Sumbawa Barat
…10
iii
158
2.2.2 Tugas Pokok Rumah Sakit Umum Daerah Asy Syifa Sumbawa Barat ………
12
2.3 Program Pengembangan dan Pemberdayaan SDMK …………………………………..
50
2.4 Sebaran Fasyankes dan Pelayanan Kesehatan……………………………… … ……
..50
BAB III DESKRIPSI PERENCANAAN SDM KESEHATAN
3.1 Keadaan Penduduk ……………………………………………………………………
..56
3.1.1 Jumlah dan Laju Pertumbuhan Penduduk ……………………… ……….
...56
3.1.2 Jumlah Penduduk Berdasarkan Jenis Kelamin dan Umur …………………….
..56
3.2 Distribusi dan Rekapitulasi SDM Kesehatan ………………………………...……….
..57
3.2.1 Ketersediaan SDMK …………………………… …...
…….57
3.2.2 Data SDMK yang Bersifat Tidak Permanen …………………………………..
..65
3.3 Analisa Kebutuhan ABK Setiap Jenis SDMK ……………………………...…………
.84
3.4 Kesenjangan antara Analisis ABK dengan ketersediaan Saat ini
……………………….91
3.5 Perencanaan SDMK …………. …………………………………………….………..
.125
3.5.1 Perencanaan SDMK di Rumah Sakit ………………………………..………..
.125
BAB IV DESKRIPSI PENGADAAN SUMBER DAYA MANUSIA KESEHATAN
4.1 SDMK yang Mengikuti Pendidikan
…………………………………………………...129
BAB V DESKRIPSI PENDAYAGUNAAN SUMBER DAYA MANUSIA KESEHATAN

5.1 Rekapitulasi SDMK Non ASN dalam pendayagunaan SDMK …………………..….
..131
BAB VI PEMBINAAN DAN PENGAWASAN MUTU SUMBER DAYA MANUSIA

KESEHATAN
6.1 Rekapitulasi Perizinan dan Sertifikat …………………………………………….….
..133
6.1.1 Rekapitulasi Nakes yang memiliki dan belum memiliki STR …………….…
.133
6.1.2 Rekapitulasi Nakes yang memiliki dan belum memiliki SIP …………….…. .
133
6.1.3 Jumlah Nakes yang STR atau SIP habis masa berlakunya ………………..….
.133
BAB VII DESRKRIPSI TEMATIK
iv
159
7.1 Rekapitulasi SDMK yang terlibat dalam penanganan Covid-19 …………..…………

.155
BAB VIII PENUTUP

8.1 Kesimpulan ………………………………………………………………..………….
..156
8.2 Saran …………………………………………………………………..………………
.156
v
160
TIM PENYUSUN
Penasehat : dr. Carlof

(Direktur RSUD Asy Syifa Sumbawa Barat)
Pengarah : H. Suhodo, S.AP
(Kabag. Tata Usaha RSUD Asy Syifa Sumbawa Barat Sumbawa Barat)
Penanggungjawab : Joko Purwanto, SKM (Kasubbag. Umum dan Kepegawaian)
Anggota :
1. Ika Yuniarti, SE
( Pengelola SISDMK RSUD Asy Syifa Sumbawa Barat )
2. M. Husni Amrullah, SKM
( Pengelola SISDMK RSUD Asy Syifa Sumbawa Barat )
vi
161
BAB I
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang

Kesehatan adalah hak asasi manusia sekaligus investasi untuk keberhasilan
pembangunan bangsa, untuk itu diselenggarakan pembangunan kesehatan secara menyeluruh
dan berkesinambungan dengan tujuan guna meningkatkan pengetahuan, kesadaran, kemauan
dan kemampuan hidup sehat bagi setiap orang dan terwujud derajat kesehatan masyarakat
yang setinggi-tingginya. Berdasarkan kerangka tujuan tersebut, pembangunan kesehatan
dilaksanakan secara sistematis dan berkesinambungan.
Sumber daya manusia kesehatan (SDM Kesehatan) merupakan tatanan yang
menghimpun berbagai upaya perencanaan, mulai dari Pendidikan, dan pelatihan, serta
pendayagunaan tenaga kesehatan secara terpadu dan saling mendukung guna mencapai derajat
kesehatan masyarakat setinggi-tingginya. Pengembangan sumber daya manusia di bidang
kesehatan adalah komponen strategis pembangunan kesehatan guna mempercepat pemerataan
pelayanan kesehatan dan pencapaian tujuan pembangunan kesehatan. Kinerja suatu organisasi
akan ditentukan oleh salah satu unsur utama yaitu kualitas sumber daya manusia. Tujuan dari
upaya pengembangan sumber daya manusia di bidang kesehatan adalah meningkatnya
pemberdayaan dan penyediaan sumber daya manusia dibidang kesehatan dari masyarakat dan
pemerintah yang bermutu dalam jumlah dan jenis yang cukup sesuai dengan kebutuhan.
Untuk melaksanakan program pengembangan dan pemberdayaan sumber daya manusia
kesehatan perlu didukung dengan adanya data dan informasi sumber daya manusia secara
lengkap, akurat dan tepat waktu sehingga baik pusat maupun daerah dapat mengetahui gambaran
perkembangan program tersebut dalam terwujudnya visi dan misi Kementerian Kesehatan RI.
Dalam pelaksanaannya dukungan data dan informasi tentang sumber daya manusia kesehatan
telah ditata melalui suatu sistem yaitu sistem informasi sumber daya manusia kesehatan (SI
SDMK). Sistem Informasi Sumber Daya Manusia Kesehatan adalah serangkaian subsistem
informasi yang menyeluruh dan terkoordinasi baik di pusat maupun di daerah yang mampu
menghasilkan informasi terkini dan akurat guna mendukung pengembangan dan pemberdayaan
sumber daya manusia kesehatan.
Pengembangan SDM pada intinya diarahkan dalam rangka meningkatkan

kualitasnya, yang pada gilirannya akan dapat meningkatkan produktivitas. Hasil berbagai
studi menunjukkan, bahwa kualitas SDM merupakan faktor penentu produktivitas, baik secara
makro maupun mikro. Sumber Daya Manusia (SDM) secara makro adalah warga negara suatu
bangsa khususnya yang telah memasuki usia angkatan kerja yg memiliki potensi untuk
berperilaku produktif (dengan atau tanpa pendidikan formal) yg mampu memenuhi kebutuhan
1
hidup sendiri dan keluarganya yang berpengaruh pada tingkat kesejahteraan masyarakat di
lingkungan bangsa atau negaranya.
Tiga pilar utama untuk meningkatkan kualitas SDM dan Indeks Pembangunan
Manusia (IPM) Indonesia yang disebutkan dalam Rencana Pembangunan Jangka Panjang
Nasional (RPJP-N) 2005 – 2025 adalah kesehatan, pendidikan dan peningkatan daya beli
keluarga/masyarakat. Ketiga pilar inilah yang akan mewujudkan sumber daya manusia (SDM)
yang berkualitas dan berdaya saing, dinyatakan pula pembangunan nasional di bidang
kesehatan diarahkan untuk meningkatkan kesadaran, kemauan, dan kemampuan hidup sehat
bagi setiap orang agar peningkatan derajat kesehatan yang setinggi-tingginya dapat terwujud.
Tenaga kesehatan merupakan kunci utama dalam keberhasilan pencapaian tujuan
pembangunan kesehatan. Tenaga kesehatan memberikan kontribusi hingga 80% dalam
keberhasilan pembangunan kesehatan. Dalam laporan WHO tahun 2006, Indonesia termasuk
salah satu dari 57 negara yang menghadapi krisis SDM kesehatan, baik jumlahnya yang
kurang maupun distribusinya. Secara nasional, rasio tenaga kerja di Indonesia telah melebihi
rasio yang direkomendasikan oleh WHO, yaitu 1 dokter per 1.000 populasi. Namun distribusi
dari tenaga kerja di seluruh daerah di Indonesia masih merupakan tantangan besar yang harus
dihadapi. Akibatnya, rasio tenaga kerja kesehatan di 30 dari 30 provinsi di Indonesia tidak
memenuhi standard minimum yang direkomendasikan WHO. Banyak faktor yang berperan
dalam mal-distribusi tenaga kerja kesehatan, dan perencanaan yang efektif distribusi tenaga
kerja merupakan satu hal yang harus ditingkatkan.
Tenaga kesehatan di Rumah Sakit Umum Daerah Asy – Syifa’ Sumbawa Barat
belum semuanya berpendidikan D-III dan S-1, sedangkan yang berpendidikan SPK serta
sederajat masih minim terhadap pelatihan tehnis, sehingga hal ini juga berpengaruh terhadap
kualitas ketenagaan yang merupakan bagian terpenting dalam meningkatkan pelayanan
kesehatan kepada seluruh lapisan masyarakat.
Mengingat permasalahan di atas sangat diperlukan penyusunan Dokumen Deskripsi
Pengembangan dan Pemberdayaan SDM Kesehatan di Rumah Sakit Umum Daerah Asy –
Syifa’ Sumbawa Barat yang dibuat secara berkala setiap tahun, sehingga dapat dijadikan
sebagai informasi dan gambaran terkini yang dapat dipergunakan oleh berbagai pihak terkait
dalam merencanakan pengembangan SDM Kesehatan yang berjenjang dan disesuaikan
dengan kondisi Rumah Sakit milik Pemerintah Kabupaten Sumbawa Barat.
2
1.2 Tujuan
1.2.1 Tujuan Umum Penyusunan Dokumen Deskripsi Pengembangan dan
Pemberdayaan Sumber Daya Manusia Kesehatan (PPSDMK) adalah untuk
memberikan informasi kepada berbagai pihak yang terkait dengan Pengembangan
dan Pemberdayaan Sumber Daya Manusia Kesehatan baik di pusat maupun di
daerah.
1.2.2 Tujuan Khusus Penyusunan Dokumen Deskripsi Pengembangan dan

Pemberdayaan Sumber Daya Manusia Kesehatan (PPSDMK) adalah tersedianya
data jumlah SDMK, data pendidikan dan pelatihan, data SDMK yang
menyelenggarakan tugas profesi dilingkungannya (swasta).
1.3 Visi dan Misi

1.3.1 Visi
Terwujudnya KSB baik berlandaskan gotong-royong
1.3.1 Misi
KSB baik dalam akhlak dan daya saing sumber daya manusia
1.4 Landasan Hukum

Penyusunan Dokumen Deskripsi Pengembangan dan Pemberdayaan SDM
Kesehatan dilandasi oleh beberapa peraturan sebagai berikut :
1. Peraturan Pemerintah Nomor 32 Tahun 1996 tentang Tenaga Kesehatan (Lembaran
Negara Tahun 1996 Nomor 49, Tambahan Lembaran Negara Nomor 3637);
2. Keputusan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor
1239/MENKES/SK/XI/2001 tentang Registrasi dan Praktik Perawat;
3. Keputusan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 81/MENKES/SK/I/2004
tentang Pedoman Penyusunan Perencanaan Sumber Daya Manusia Kesehatan di
Tingkat Propinsi, Kabupaten/Kota serta Rumah Sakit;
4. Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor
1199/MENKES/PER/X/2004 tentang Pedoman Pengadaan Tenaga Kesehatan
Dengan Perjanjian Kerja di Sarana Kesehatan Milik Pemerintah;
5. Undang – Undang RI Nomor 17 Tahun 2007, tentang Rencana Pembangunan Jangka
Panjang Nasional. (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2007 Nomor 33,
tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4700);
6. Peraturan Pemerintah Nomor 38 Tahun 2007 tentang Pembagian Urusan
Pemerintahan antara Pemerintah, Pemerintahan Daerah Provinsi, dan Pemerintahan
Daerah Kabupaten/Kota;
3

512/MENKES/PER/IV/2007 tentang Penyelenggaraan Praktik Dokter dan Dokter
Gigi;
8. Undang – Undang RI Nomor 14 Tahun 2008, tentang Keterbukaan Informasi Publik.
(Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2008 Nomor 61, tambahan Lembaran
Negara Republik Indonesia Nomor 4846);
541/MENKES/PER/VI/2008 tentang Program Tugas Belajar Sumber Daya Manusia
Kesehatan;
10. Undang - Undang Kesehatan Nomor 36 Tahun 2009 tentang Kesehatan. (Lembaran
Negara Republik Indonesia Tahun 2009 Nomor 144, tambahan Lembaran Negara
Republik Indonesia Nomor 5063);
11. Keputusan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor
900/MENKES/SK/VII/2002 tentang Registrasi dan Praktik Bidan; Peraturan Konsil
Kedokteran Indonesia Nomor : 1/KKI/PER/I/2010 Tentang Registrasi Dokter
Program Internsip;
12. Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 299/MENKES/PER/II/2010
tentang Penyelenggaraan Program Internsip dan Penempatan Dokter Pasca Internsip;
13. Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 317/
MENKES/PER/III/2010 Tentang Pendayagunaan Tenaga Kesehatan Warga Negara
Asing di Indonesia;
340/MENKES/PER/III/2010 tentang Kalsifikasi Rumah Sakit;
1144/MENKES/PER/VIII/2010 tentang Organisasi Dan Tata Kerja Kementerian
Kesehatan Republik Indonesia;
MENKES/PER/X/2010 Tentang Izin Penyelenggaraan Praktik Bidan;
17. Peraturan Bupati Sumbawa Barat Nomor 40 Tahun 2010 Tentang Rincian Tugas,
Fungsi dan Tata Kerja Dinas Kesehatan.
MENKES/PER/V/2011 Tentang Registrasi, Izin Praktik, dan Izin Kerja Tenaga
Kefarmasian;
1796/MENKES/PER/VIII/2011 tentang Registrasi Tenaga Kesehatan;
4
20. Peraturan Pemerintah Nomor 56 Tahun 2012 tentang Perubahan Kedua Atas
Peraturan Pemerintah Nomor 48 Tahun 2005 Tentang Pengangkatan Tenaga Honorer
Menjadi Calon Pegawai Negeri Sipil;
21. Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 33 Tahun 2015 tentang
pedoman penyusunan perencanaan kebutuhan sumber daya manusia kesehatan.
1.5 Sarana dan Pelayanan Kesehatan

Rumah Sakit Umum Daerah Asy-Syifa’ Sumbawa Barat saat ini mempunyai
sumber daya sebagai berikut :
1. Instalasi Rawat Inap A

a) ICU ( Intensive Care Unit )
b) Ruang Medical Bedah
c) Ruang VIP
d) Ruang Isolasi
2. Instalasi Rawat Inap B
a) Ruang Kamar Bersalin
b) Ruang Nifas
c) Ruang NICU ( Neonatal Intensive Care Unit ) danRuang Bayi
d) Ruang Rawat Inap Anak
3. Instalasi Bedah Sentral
a) Kamar Operasi
b) Ruang Anestesiologi dan Reanimasi
4. Instalasi Gawat Darurat
a) Triase dan Penanganan Gawat Darurat
b) VK IGD
5. Instalasi Rawat Jalan
a) Klinik Penyakit Dalam
b) Klinik Kesehatan Anak
c) Klinik Penyakit Bedah
d) Klinik KB
e) Klinik Kebidanan dan Penyakit Kandungan
f) Klinik Gigi dan Mulut
g) Klinik Khusus :
 Klinik MCU (Medical Check Up)
 Klinik Paru dan TB DOTS
5
 Klinik Jiwa, VCT dan CST

 Klinik Geriatri
 Klinik Mata
h) Klinik Hemodialisa
6. Instalasi Farmasi
a) Apotik Sentral
b) Depo Farmasi
c) Gudang Sentral
d) Gudang Gas Medis
e) Farmasi Klinik
7. Instalasi Penunjang Sarana Medik

a) Fisioterapi
b) Radiologi
c) Pelayanan Darah
d) Laboratorium
e) Kamar Jenazah
8. Instalasi Penunjang Sarana Non Medik

a) Gizi
b) Sanitasi Lingkungan dan Rumah Tangga
c) Central Sterile Supply Departement (CSSD) dan Laundry
d) Ruang PSRS (Pemeliharaan Sarana dan Prasarana Rumah
Sakit)
e) Ambulance
9. Instalasi Rekam Medis

a) Ruang Rekam Medis
b) RuangPendaftaran dan Filing
c) Ruang Jaminan Pelayanan Peserta JKN
d) Ruang SIMRS, Data dan Informasi
10. Promosi Kesehatan Rumah Sakit
11. Customer Service dan Handling Komplain
6
1.6 Ruang Lingkup Pendataan

Ruang lingkup pendataan pada dokumen deskripsi ini adalah pendataan sumber daya
manusia kesehatan pada RSUD Asy Syifa Sumbawa Barat dan fasilitas pelayanan
kesehatan di wilayah RSUD Asy Syifa Sumbawa Barat Tahun 2021
1.7 Kebijakan Kabupaten Sumbawa Barat

Dalam pengembangan dan pemberdayaan SDM Kesehatan, Pemerintah Daerah
Kabupaten Sumbawa Barat mengacu kepada ketentuan peraturan perundang-undangan
Pemerintah Pusat
1.8 Definisi Operasional

1. Tenaga Kesehatan adalah setiap orang yang mengabdikan diri dalam bidang
kesehatan serta memiliki pengetahuan dan/atau keterampilan melalui pendidikan
dibidang kesehatan yang untuk jenis tertentu memerlukan kewenangan untuk
melakukan upaya kesehatan.
2. Sumber Daya Manusia Kesehatan adalah setiap orang yang mengabdikan diri dalam
bidang kesehatan.
1.9 Sistematika Penulisan

BAB I Pendahuluan : Terdiri dari latar belakang, tujuan, visi misi, dasar hukum,
sarana dan pelayanan kesehatan, ruang lingkup pendataan, kebijakan kabupaten
dan definisi operasional serta sistematika penulisan.
BAB II Gambaran Organisasi Dan Pemberdayaan Sdm Kesehatan Yang Dilaksanakan

Dinas Kesehatan Kabupaten Sumbawa Barat: terdiri dari Gambaran umum
wilayah, gambaran dinas kesehatan, program pengembangan dan
pemberdayaan SDMK serta sebaran Fasyankes.
BAB III Deskripsi Perencanaan SDM Kesehatan : terdiri dari keadaan penduduk,
distribusi dan rekapitulasi SDM kesehatan, analisa kebutuhan ABK,
kesenjangan dan perencanaan SDMK.
BAB IV Deskripsi Pengadaan Sumber Daya Manusia Kesehatan Di Kabupaten

Sumbawa Barat: terdiri dari SDMK yang mengikuti Pendidikan dan pelatihan
BAB V Deskripsi Pendayagunaan Sumber Daya Manusia Kesehatan
7
BAB VI Pembinaan Dan Pengawasan Mutu Sumber Daya Manusia Kesehatan
BAB VII Desrkripsi Tematik : terdiri dari Rekap SDMK di fasyankes daerah wisata dan
rekap SDMK terlibat dalam penanganan covid-19.
BAB VIII Penutup : kesimpulan dan saran.
8
BAB II
GAMBARAN ORGANISASI DAN PEMBERDAYAAN SDM KESEHATAN YANG
DILAKSANAKAN RUMAH SAKIT UMUM DAERAH ASY-SYIFA’
SUMBAWA BARAT
2.1 Gambaran Umum Wilayah

2.1.1 Gambaran Umum Wilayah Rumah Sakit Umum Daerah Asy – Syifa’ Sumbawa Barat
Rumah Sakit Umum Daerah Asy – Syifa’ Sumbawa Barat, pada awalnya bernama
Rumah Sakit Umum Daerah Kabupaten Sumbawa Barat, mulai beroperasi pada 1 Januari
2012 sesuai dengan Peraturan Bupati Sumbawa Barat Nomor 38 Tahun 2011 tentang
Rincian Tugas, Fungsi dan Tata Kerja Rumah Sakit Umum Daerah Kabupaten Sumbawa
Barat. Namanya kemudian diganti dengan penetapan Peraturan Bupati Sumbawa Barat
Nomor 26 Tahun 2015 tanggal 13 Juli 2015 tentang Perubahan Nama Rumah Sakit
Umum Daerah Kabupaten Sumbawa Barat menjadi Rumah Sakit Umum Daerah Asy –
Syifa’ Sumbawa Barat.
Pada awal beroperasi, struktur organisasi Rumah Sakit Umum Daerah Asy –
Syifa’ terdiri dari Direktur, Subbagian Tata Usaha, Seksi Pelayanan Medik dan Seksi
Penunjang Medik. Subbagian Tata Usaha membawahi urusan perencanaan, umum dan
kepegawaian, serta urusan keuangan. Seksi Pelayanan Medik mengkoordinir pelayanan
kesehatan yang dilaksanakan oleh Instalasi Gawat Darurat, Perawatan Intensif High Care
Unit, Instalasi Bedah, Instalasi Rawat Inap Dewasa, Instalasi Rawat Inap Anak,
pelayanan Kamar Bersalin, Ruang Nifas dan Instalasi Rawat Jalan. Sedangkan Seksi
Penunjang Medik mengkoordinir pelayanan laboratorium, pelayanan radiologi, pelayanan
darah, pelayanan sanitasi lingkungan, dan pelayanan Instalasi Farmasi Rumah Sakit
(IFRS).
Berdasarkan kapasitasnya dalam memberikan pelayanan serta dukungan sarana

dan prasarana yang saat itu dimiliki, pelayanan kesehatan di Rumah Sakit Umum Daerah
Asy – Syifa’ diklasifikasikan/disetarakan dalam kelas D menurut sistem klasifikasi rumah
sakit. Baru kemudian pada 13 Juli 2015, RSUD Asy – Syifa’ Sumbawa Barat ditetapkan
sebagai rumah sakit dengan klasifikasi Rumah Sakit Kelas C berdasarkan Keputusan
Bupati Sumbawa Barat Nomor 934 Tahun 2015 tentang Penetapan Kelas Rumah Sakit
Umum Daerah Asy – Syifa’ Sumbawa Barat.
9
Rumah Sakit Umum Daerah Asy – Syifa Sumbawa Barat adalah milik Pemerintah
Kabupaten Sumbawa Barat. Pada awal tahun 2021 Rumah Sakit Umum Daerah Asy –
Syifa Sumbawa Barat sudah mulai menerapkan Badan Layanan Umum Daerah (BLUD),
sesuai ketentuan Permendagri Nomor 79 Tahun 2018 dan diperkuat Keputusan Bupati
Sumbawa Barat, Nomor : 188.4.45.1705 Tahun 2020. Rumah Sakit Umum Daerah Asy –
Syifa Sumbawa Barat yang terletak di Jalan Lang Sesat Kecamatan Taliwang Kabupaten
Sumbawa Barat memiliki luas Lahan 20.000 m2 yang terdiri dari 2 (dua) lokasi yang
dipisahkan oleh jalan raya yaitu lokasi tempat bangunan seluas 10.000 m2dan 10.000 m2
di area seberang jalan.
RSUD Asy-Syifa Sumbawa Barat merupakan rumah sakit milik Pemerintah

Kabupaten Sumbawa Barat yang akan berubah status menjadi Balan Layanan Umum
Daerah pada tahun 2021
2.1.2.Wilayah Administrasi
Kelompok sasaran pelayanan RSUD Asy-Syifa Sumbawa Barat adalah seluruh

lapisan masyarakat di Kabupaten Sumbawa Barat. Jangkauan pelayanan (Catchment
Area) RSUD Asy-Syifa Sumbawa Barat terdiri dari 9 Kecamatan.
2.2 Gambaran Rumah Sakit Umum Daerah Asy – Syifa’ Sumbawa Barat
2.2.1 Struktur Organisasi
Struktur Organisasi Rumah Sakit mengacu pada Peraturan Bupati Sumbawa Barat
Nomor No. 20.A Tahun 2016 tentang Organisasi dan Tata Kerja Rumah Sakit Umum
Daerah Asy-Syifa’ Sumbawa Barat. Adapun struktur organisasi Rumah Sakit Umum
Daerah Asy-Syifa’ Sumbawa Barat dan Peraturan Presiden Republik Indonesia Nomor
77 Tahun 2015 Tentang Pedoman Organisasi Rumah Sakit adalah sebagai berikut
susunan organisasi Rumah Sakit Umum Daerah Asy-Syifa’ Sumbawa Barat, meliputi :
1. Direktur merupakan pimpinan Rumah Sakit

2. Unsur Administrasi Umum dan Keuangan terdiri dari:
Kepala Bagian Tata Usaha yang merupakan pejabat teknis rumah sakit,
membawahi:
a. Kepala Subbagian Umum dan Kepegawaian

b. Kepala Subbagian Perencanaan dan Pelaporan
c. Kepala Subbagian Keuangan
10
3. Unsur Pelayanan Medik dan Keperawatan

Kepala Bidang Pelayanan Medik dan Keperawatan membawahi:
a. Kepala Seksi Pelayanan Medik
b. Kepala Seksi Keperawatan
4. Unsur Penunjang dan Sarana

Kepala Bidang Penunjang dan Sarana membawahi:
a. Kepala Seksi Penunjang Sarana Medik
b. Kepala Seksi Penunjang Sarana Non Medik
5. Unsur Komunikasi, Informasi Publik dan Rekam Medik

Kepala Bidang Komunikasi, Informasi Publik dan Rekam Medik membawahi :
a. Kepala Seksi Humas dan Hukum
b. Kepala Seksi Informasi dan Rekam Medik
6. Komite-Komite, terdiri dari:

a. Komite Medik
b. Komite Keperawatan
c. Komite Nakes Lain
d. Komite Etik dan Hukum
e. Komite Rekam Medis
f. Komite Mutu dan Keselamatan Pasien
g. Komite K3RS
h. Komite Farmasi dan Terapi
i. Komite PPI RS
j. Komite PPRA
7. Satuan Pengawas Internal

8. Manager Pelayanan Pasien/Case Manager
9. Manager On Duty (MOD)
10. Kelompok Staf Medis (KSM)
11. Instalasi
11
2.2.2 Tugas dan Pokok RSUD Asy-Syifa Sumbawa Barat

1. DIREKTUR
a. PENGERTIAN
Direktur RSUD Asy – Syifa’ Sumbawa Barat adalah seorang tenaga yang
berpengalaman dibidang manajerial rumah sakit yang dilantik oleh Bupati Sumbawa
Barat dan diberi wewenang untuk mengelola rumah sakit juga menjalankan wewenang
serta mempertanggung jawabkannya dalam laporan tahunan.
b. FUNGSI
Menjalankan fungsi manajemen dalam rangka mewujudkan Visi, Misi, dan Tujuan
rumah sakit dengan berpegang teguh pada nilai-nilai dasar atau falsafah rumah sakit.
c. KEDUDUKAN STRUKTUR
a. Atasan langsung : Sekretaris Daerah Kabupaten Sumbawa Barat
b. Bawahan langsung :
1) Kepala Bagian Tata Usaha
2) Kepala Bidang Pelayanan Medis
3) Kepala Bidang Penunjang Medis
4) Kepala Bidang KIRM
5) Ketua Komite
6) Satuan Pengawas Internal
7) Case Manager
8) Manager On Duty ( MOD )
9) Kelompok Staf Medis ( KSM )
c. Bawahan tidak langsung / lintas fungsi:

1) Kepala Sub Bagian Umum dan Kepegawaian
2) Kepala Sub Bagian Perencanaan dan Pelaporan
3) Kepala Sub Bagian Keuangan
4) Kepala Seksi Pelayanan Medis
5) Kepala Seksi Keperawatan
6) Kepala Seksi Penunjang Sarana Medik
7) Kepala Seksi Penunjang Sarana Non Medik
8) Kepala Seksi Rekam Medik
9) Kepala Seksi Humas dan Hukum
10) Seluruh Staf RS
12
d. TUJUAN
a. Terselenggaranya pengelolaan rumah sakit menuju tercapainya Visi, Misi, dan
Tujuan Rumah Sakit
b. Sinerginya gerak strategis kegiatan seluruh unit kerja dengan efektif dan efisien
c. Terciptanya kerjasama internal dan jejaring eksternal demi masa depan rumah sakit
yang berjangka panjang
d. Pengembangan sistem pengelolaan rumah sakit agar tetap sesuai dengan standar
mutu, norma, etika, dan peraturan perundang-undangan yang berlaku
e. Pengembangan visi, misi dan strategi operasional sesuai dengan perubahan di
lingkungan eksternal maupun internal Rumah Sakit
e. RUANG LINGKUP
a. Perencanaan dan Pengelolaan fungsi seluruh bagian di rumah sakit
b. Pengembangan dan Pemberdayaan Rumah sakit sesuai dengan tata aturan dan
perundangan yang berlaku
c. Pengaturan kinerja keuangan RS agar tetap sehat secara berkesinambungan
f. TANGGUNG JAWAB
a. Membuat dan melaksanakan Business Plan Rumah sakit
b. Mewakili Rumah Sakit dalam berhubungan dengan masyarakat, pemerintah,
karyawan dan organisasi profesi.
c. Bertanggung jawab terhadap semua pelayanan yang diselenggarakan di RSUD Asy –
g. WEWENANG
a. Menetapkan kebijakan strategis di tingkat rumah sakit
b. Menetapkan transaksi keuangan di tingkat Rumah Sakit
c. Mengesahkan proses administratif Rumah Sakit
d. Melimpahkan sebagian tugas & wewenang kepada pejabat di bawahnya
e. Mengambil tindakan untuk menyelesaikan masalah atau menyelamatkan pelayanan
Rumah Sakit
f. Mengelola sumber daya serta aset rumah sakit
g. Membuat perjanjian kerja dan mengatur hubungan kerja tenaga kerja medis
h. Menjalankan semua kegiatan pelayanan Rumah Sakit
i. Memakai anggaran sesuai perencanaan
j. Membuat keputusan sesuai prosedur
13
h. PERSYARATAN JABATAN
a. Seorang Dokter dengan minimal pendidikan strata satu yang memenuhi kriteria
keahlian, integritas, kepemimpinan dan pengalaman dibidang perumahsakitan.
b. Berkelakuan baik dan memiliki dedikasi untuk mengembangkan usaha guna
kemandirian Rumah Sakit.
c. Berstatus Pegawai Negeri Sipil.
d. Bersedia membuat Surat Pernyataan Kesanggupan untuk menjalankan praktik bisnis
yang sehat.
e. Memenuhi syarat administrasi kepegawaian
i. URAIAN JABATAN
a. Tugas
Memimpin penyelenggaraan pelayanan kesehatan perorangan secara paripurna yang
menyediakan pelayanan rawat inap, rawat jalan, dan gawat darurat serta pelayanan
administratif.
b. Rincian Uraian Tugas

1. Melakukan doa setiap awal dan akhir tugas
2. Melakukan Hand Hygiene pada 5 moment
3. Mempelajari peraturan perundang-undangan, kebijakan teknis, pedoman teknis
maupun pedoman pelaksanaan lainnya yang berhubungan dengan tugasnya
4. Menyusun kebijakan penyelenggaraan pelayanan kesehatan perorangan secara
paripurna yang menyediakan pelayanan rawat inap, rawat jalan dan gawat darurat
5. Menetapkan rencana strategis jangka panjang, menengah maupun jangka pendek
6. Menetapkan pedoman pelaksanaan dan pedoman teknis di bidang
penyelenggaraan pelayanan kesehatan perorangan secara paripurna yang
menyediakan pelayanan rawat inap, rawat jalan dan gawat darurat
7. Membina dan menyelenggarakan pengawasan teknis di bidang penyelenggaraan
pelayanan kesehatan perorangan secara paripurna yang menyediakan pelayanan
rawat inap, rawat jalan dan gawat darurat
8. Membina upaya penyembuhan dan pemulihan yang dilakukan secara serasi,
terpadu dengan upaya peningkatan, pencegahan dan rujukan
9. Membina pelaksanaan pelayanan kesehatan yang bermutu sesuai standar
pelayanan Rumah Sakit
14
10. Mengendalikan dan mengawasi perizinan, rekomendasi dan pelayanan umum di

bidang penyelenggaraan pelayanan kesehatan perorangan secara paripurna yang
menyediakan pelayanan rawat inap, rawat jalan dan gawat darurat.
11. Mengevaluasi dan melaporkan penyelenggaraan pelayanan kesehatan perorangan
secara paripurna yang menyediakan pelayanan rawat inap, rawat jalan dan gawat
darurat
12. Melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh pimpinan sesuai dengan tugas dan
fungsinya.
2. BAGIAN TATA USAHA

1. PENGERTIAN
Kepala Bagian Tata Usaha adalah karyawan yang memenuhi syarat untuk diberi tugas,
wewenang dan tanggungjawab untuk membantu melaksanakan fungsi manajemen dan
operasional Rumah Sakit Umum Daerah Asy – Syifa’ di bagian Tata Usaha.
2. TUGAS DAN FUNGSI

a. Menjalankan Fungsi Manajemen dalam bagian ketatausahaan sesuai dengan strategi
dan kebijakan yang digariskan oleh Direktur
b. Melakukan pengawasan dan pengendalian ketatausahaan yang ada di Rumah Sakit
c. Terselenggaranya fungsi-fungsi manajemen ketatausahaan Rumah Sakit berjalan
terarah sesuai dengan kebijakan Direktur
d. Sinerginya kegiatan-kegiatan di seluruh unit kerjanya dengan efektif dan efisien.
3. WEWENANG
a. Menetapkan pola pelaksanaan kebijakan strategis yang ditetapkan Direktur.
b. Menangkap dan mengeksploitasi peluang yang diwujudkan dalam pelayanan yang
kompetitif.
c. Mengembangkan dan memberdayakan seluruh potensi sumber daya fisik dan non
fisik sesuai dengan kebijakan Direktur .
d. Menata sistem operasional pelayanan umum dan kepegawaian, perencanaan, dan
keuangan.
e. Melimpahkan sebagian tugas & wewenang kepada pejabat di bawahnya.
f. Mengambil tindakan untuk menyelesaikan masalah atau menyelamatkan pelayanan
Rumah Sakit di bagianKetatausahaan.
15
4. PERSYARATAN JABATAN
a. Memenuhi kriteria keahlian, integritas, kepemimpinan dan pengalaman di bagian
umum;
b. Berkelakuan baik dan memiliki dedikasi untuk mengembangkan pelayanan umum
dan usaha guna kemandirian Rumah Sakit
c. Mampu melaksanakan koordinasi di lingkup pelayanan umum dan administrasi
Rumah Sakit
d. Berstatus Pegawai Negeri Sipil
e. Bersedia membuat surat pernyataan kesanggupan untuk meningkatkan dan
mengembangkan pelayanan umum serta mampu menjalankan prinsip pengelolaan
keuangan dan perencanaan yang sehat di Rumah Sakit
f. Memenuhi syarat administrasi kepegawaian
5. URAIAN JABATAN
a. Tugas
Melaksanakan perencanaan, monitoring, evaluasi dan pelaporan, Subbagian
Perencanaan, Subbagian Keuangan dan Subbagian umum dan kepegawaian.

maupun pedoman pelaksanaan lainnya yang berhubungan dengan tugasnya
4. Merumuskan kebijakan teknis dan perencanaan bagian Tata Usaha
5. Merumuskan pedoman pelaksanaan dan pedoman teknis bagian Tata Usaha serta
subbagiannya
6. Mengkoordinasikan perencanaan kegiatan masing-masing bidang
7. Mengkoordinasikan monitoring dan evaluasi kegiatan masing-masing Bidang
8. Mengkoordinasikan penyusunan Standar Operasional Prosedur (SOP) masing-
masing Bidang/ Bagian
9. Mengkoordinasikan penyusunan laporan-laporan yang dibutuhkan
10. Mengkoordinasikan pengelolaan surat menyurat dan kearsipan
11. Mengkoordinasikan pengelolaan dokumentasi kegiatan
12. Mengkoordinasikan pengelolaan administrasi kepegawaian, keuangan dan
pengembangan sumber daya manusia
16
13. Mengkoordinasikan monitoring, evaluasi dan pelaporan penyelenggaraan tugas

bagian ketatausahaan
fungsinya
3. KEPALA SUBBAGIAN PERENCANAAN DAN PELAPORAN

1. PENGERTIAN
Kepala Sub Bagian Perencanaan dan Pelaporan adalah karyawan yang memenuhi syarat
untuk diberi tugas, wewenang dan tanggungjawab untuk membantu melaksanakan
fungsi manajemen dan operasional Bagian Perencanaan dan PelaporanRumah Sakit
Umum Daerah Asy – Syifa’ Sumbawa Barat.
2. TUGAS DAN FUNGSI

a. Menjalankan fungsi manajemen dalam bagian Perencanaan dan Pelaporan sesuai
dengan strategi dan kebijakan yang digariskan oleh Direktur.
b. Melakukan pengawasan dan pengendalian penggunaan fasilitas dan kegiatan yang
ada di Rumah Sakit.
c. Terselenggaranya fungsi-fungsi manajemen Perencanaan dan Pelaporan Rumah
sakit berjalan terarah sesuai dengan kebijakan Direktur.
3. WEWENANG
b. Mengembangkan dan memberdayakan seluruh potensi sumber daya fisik dan non
fisik sesuai dengan kebijakan Direktur.
c. Mengembangkan dan memberdayakan seluruh potensi sumber daya fisik dan non
fisik sesuai dengan kebijakan Direktur.
d. Menata sistem operasional Perencanaan dan Pelaporan.
e. Melimpahkan sebagian tugas kepada staf di bawahnya.
f. Mengambil tindakan untuk menyelesaikan masalah atau menyelamatkan pelayanan
Rumah Sakit di Perencanaan dan Pelaporan.
a. Memenuhi kriteria keahlian, integritas, kepemimpinan dan pengalaman di bidang
Perencanaan dan Pelaporan
b. Berkelakuan baik dan memiliki dedikasi untuk mengembangkan pelayanan umum
dan usaha guna kemandirian perencanaan dan pelaporan
17
c. Mampu melaksanakan koordinasi di lingkup pelayanan umum dan administrasi

Rumah Sakit
d. Berstatus Pegawai Negeri Sipil
perencanaan dan pelaporan di Rumah Sakit
f. Memenuhi syarat administrasi kepegawaian
5. URAIAN JABATAN
a. Tugas
Menyusun perencanaan, moitoring, evaluasi dan pelaporan, Subbagian Perencanaan
dan Pelaporan
b. Rincian Uraian
1. Melakukan doa setiap awal dan akhir tugas.
2. Melakukan Hand Hygiene pada 5 moment.
maupun pedoman pelaksanaan lainnya yang berhubungan dengan tugasnya.
4. Mengkoordinasikan penyusunan SOP Subbagian Perencanaan dan Pelaporan
5. Mengkoordinasikan penyusunan Rencana Kerja dan Anggaran (RKA) penetapan
dan perubahan.
6. Mengkoordinasikan penyusunan Dokumen Pelaksanaan Anggaran (DPA)
penetapan maupun perubahan anggaran.
7. Melaporkan pelaksanaan kegiatan pengelolaan perencanaan dan pelaporan.
fungsinya.
4. KEPALA SUBBAGIAN KEUANGAN

1. PENGERTIAN
Kepala Sub Bagian Keuangan adalah karyawan yang memenuhi syarat untuk diberi tugas,
operasional Bagian Keuangan Rumah Sakit Umum Daerah Asy – Syifa’ Sumbawa Barat.
2. TUGAS DAN FUNGSI

a. Menjalankan fungsi manajemen dalam bagian Keuangan sesuai dengan strategi dan
kebijakan yang digariskan oleh Direktur.
18
b. Melakukan pengawasan dan pengendalian penggunaan keuangan dalam kegiatan yang

ada di Rumah Sakit.
c. Terselenggaranya fungsi-fungsi manajemen Keuangan Rumah sakit berjalan terarah
sesuai dengan kebijakan Direktur.
3. WEWENANG
kompetitif.
c. Mengembangkan dan memberdayakan seluruh potensi sumber daya fisik dan non fisik
sesuai dengan kebijakan Direktur .
d. Menata sistem operasional keuangan.
f. Mengambil tindakan untuk menyelesaikan masalah atau menyelamatkan pelayanan RS
di bagian keuangan.
keuangan;
b. Berkelakuan baik dan memiliki dedikasi untuk mengembangkan pelayanan umum dan
usaha guna kemandirian keuangan;
c. Mampu melaksanakan koordinasi di lingkup pelayanan umum dan administrasi rumah
sakit;
d. Berstatus Pegawai Negeri Sipil;
keuangan yang sehat di rumah sakit;
f. Memenuhi syarat administrasi kepegawaian.
5. URAIAN JABATAN :
a. Tugas
Menyusun dokumen anggaran dan melaksanakan pengelolaan keuangan RSUD Asy-
19
b. Rincian Uraian
4. Mengkoordinasikan penyusunan SOP Subbagian Keuangan.
5. Mengkordinasikan pendapatan dan belanja Rumah Sakit.
6. Mengkoordinasikan administrasi pengelolaan keuangan satuan kerja mulai dari
pembuatan Surat Permintaan Pembayaran (SPP) sampai dengan pengumpulan
bukti pertanggungjawaban keuangan serta pembuatan Buku Kas Umum dan Buku
Bantu Keuangan.
7. Melaksanakan koordinasi sistem pembagian jasa pelayanan.
8. Mengkoordinasikan bahan evaluasi dan laporan perkembangan penyerapan
anggaran kegiatan satuan kerja.
9. Melakukan monitoring, pengendalian, pengawasan, analisis dan evaluasi kegiatan
pengelolaan keuangan satuan kerja.
10. Mengkoordinasikan bahan evaluasi dan laporan perkembangan penyerapan
anggaran kegiatan satuan kerja.
11. Melaporkan pelaksanaan kegiatan pengelolaan keuangan satuan kerja.
fungsinya.
5. KEPALA SUB BAGIAN UMUM DAN KEPEGAWAIAN

1. PENGERTIAN
Kepala Sub Bagian Umum dan Kepegawaian adalah karyawan yang memenuhi syarat
untuk diberi tugas, wewenang dan tanggungjawab untuk membantu melaksanakan fungsi
manajemen dan operasional Bagian Umum dan Kepegawaian Rumah Sakit Umum
Daerah Asy – Syifa’ Sumbawa Barat.
2. TUGAS DAN FUNGSI

a. Menjalankan fungsi manajemen dalam bagian Umum dan Kepegawaian sesuai dengan
strategi dan kebijakan yang digariskan oleh Direktur.
b. Melakukan pengawasan dan pengendalian penggunaan Umum dan Kepegawaian
dalam kegiatan yang ada di Rumah Sakit.
c. Terselenggaranya fungsi-fungsi manajemen Umum dan Kepegawaian Rumah sakit
berjalan terarah sesuai dengan kebijakan Direktur.
20
3. WEWENANG
kompetitif.
d. Menata sistem operasional Umum dan Kepegawaian.
di bagian Umum dan Kepegawaian.
a. Memenuhi kriteria keahlian, integritas, kepemimpinan dan pengalaman di bagian
umum dan kepegawaian;
b. Berkelakuan baik dan memiliki dedikasi untuk mengembangkan pelayanan umum dan
kepegawaian;
c. Mampu melaksanakan koordinasi di lingkup pelayanan umum dan kepegawaian
administrasi rumah sakit;
mengembangkan pelayanan umum dan kepegawaian di rumah sakit;
5. URAIAN JABATAN
a. Tugas
Melaksanakan urusan administrasi umum dan kepegawaian sertapengembangan SDM
RSUD Asy-Syifa’ Sumbawa Barat.
4. Melaksanakan pengelolaan administrasi umum dan kepegawaian.
5. Melaksanakan inventarisasi dan perencanaan kebutuhan tenaga medis,
keperawatan, penunjang medis dan non medis.
21
6. Menyiapkan bahan dan data pegawai yang akan melaksanakan pendidikan dan
pelatihan guna pengembangan sumber daya tenaga Rumah Sakit.
7. Menyusun SOP internal Subbagian umum dan Kepegawaian.
8. Menyiapkan bahan dan menyusun laporan data umum dan kepegawaian.
9. Melaksanakan monitoring, pengendalian, pengawasan dan evaluasi kegiatan
pengelolaan administrasi umum dan kepegawaian serta pengembangan sumber
daya manusia.
10. Menyusun bahan laporan kegiatan pengelolaan administrasi umum dan
kepegawaian serta pengembangan sumber daya manusia.
11. Melaksanakan monitoring, pengendalian, pengawasan dan evaluasi terkait
kegiatan security mengenai keamanan dan ketertiban.
12. Melaksanakan monitoring, pengendalian, pengawasan dan evaluasi terhadap
pengelola barang.
fungsinya.
6. KEPALA BIDANG PELAYANAN MEDIK DAN KEPERAWATAN

1. PENGERTIAN
Kepala Bidang Pelayanan Medik dan Keperawatan adalah karyawan yang memenuhi
syarat untuk diberi tugas, wewenang dan tanggungjawab untuk membantu melaksanakan
fungsi manajemen dan operasional Rumah Sakit Umum Daerah Asy – Syifa’ Sumbawa
Barat dalam bidang Pelayanan Medik dan Keperawatan.
2. TUGAS DAN FUNGSI

a. Mengkoordinasikan semua kebutuhan pelayanan medik dan keperawatanserta
pendidikan di seluruh instalasi.
b. Melakukan pengawasan dan pengendalian penggunaan fasilitas dan kegiatan
pelayanan medis dan keperawataan.
c. Mengawasi dan mengendalikan penerimaan dan pemulangan pasien.
d. Terselenggaranya fungsi-fungsi manajemen Pelayanan Medik dan keperawatan di
Rumah sakit berjalan terarah sesuai dengan kebijakan Direktur.
e. Sinerginya kegiatan-kegiatan di seluruh unit kerjanya dengan efektif dan efisien.
3. RUANG LINGKUP
Melaksanakan strategi internal dan eksternal, pengembangan dan pemberdayaan
yang inovatif di bidang Pelayanan Medik dan Keperawatan.
22
4. TUGAS POKOK
a. Menerjemahkan strategi umum Direktur dalam mengelola rumah sakit di bidang
Pelayanan Medik dan Keperawatan.
b. Koordinasi unit kerja di bidang Pelayanan Medik dan Keperawatan: Pelayanan Rawat
Jalan, Gawat Darurat, dan Rawat Inap, Bagian Bedah dan Keperawatan.
c. Mengusulkan protap penyelenggaraan Pelayanan Medik dan Keperawatan.
d. Memfasilitasi aktifitas lintas fungsi unit-unit kerjanya dengan unit-unit kerja di luar
bidangnya.
e. Menjaga dan meningkatkan kualitas Pelayanan Medik dan Keperawatan agar
berjalan sesuai dengan norma agama, etika dan peraturan serta perundangan yang
berlaku.
f. Mewujudkan Pelayanan Medik dan Keperawatan dengan memanfaatkan
perkembangan mutakhir ilmu pengetahuan dan teknologi untuk mendukung
pelayanan Rumah Sakit.
g. Membudayakan kinerja yang akuntabel, disiplin, cepat, tepat dan akurat.
h. Meningkatkan kualitas SDM menjadi karyawan tangguh, smart, handal profesional
dan komit.
i. Mewakili tugas Direktur atau sesama anggota direksi yang berhalangan hadir dengan
persetujuan Direktur.
j. Memberikan laporan atas hasil kerja secara rutin atau insidental sesuai keperluan
k. Mengembangkan, mengontrol dan mengevaluasi SOP dan aturan di bagian Pelayanan
Medik dan Keperawatan.
l. Mengatur pelaksanaan program, monitoring dan evaluasi pelayanan Pelayanan Medik
serta membuat usulan untuk meningkatkan kualitas layanan di unitnya.
5. WEWENANG
1. Menetapkan pola pelaksanaan kebijakan strategis yang ditetapkan Direktur.
2. Menangkap dan mengeksploitasi peluang yang diwujudkan dalam pelayanan yang
kompetitif.
3. Mengembangkan dan memberdayakan seluruh potensi sumber daya fisik dan non fisik
4. Menata sistem operasional bidang Pelayanan Medis dan Keperawatan.
5. Melimpahkan sebagian tugas & Eewenang kepada pejabat di bawahnya.
6. Mengambil tindakan untuk menyelesaikan masalah atau menyelamatkan pelayanan RS
di bidang Pelayanan Medis.
23
a. Seorang tenaga medis atau paramedisyang memenuhi kriteria keahlian, integritas,
kepemimpinan dan pengalaman di bidang pelayanan medis dan keperawatan;
b. Berkelakuan baik dan memiliki dedikasi untuk mengembangkan pelayanan yang
profesional;
c. Mampu melaksanakan koordinasi di lingkup pelayanan rumah sakit;
mengembangkan pelayanan di rumah sakit;
7. URAIAN JABATAN
a. Tugas
Memimpin, merumuskan, mengawasi, membina, mengendalikan, mengkoordinasikan
dan mempertanggungjawabkan tugas – tugas di Bidang Pelayanan Medik dan
Keperawatan.

4. Merumuskan kebijakan teknis dan rencana kegiatan pelayanan instalasi rawat
jalan, instalasi rawat inap, Instalasi Gawat Darurat (IGD), Instalasi Bedah Sentral
dan pelayanan rujukan.
5. Merumuskan pedoman pelaksanaan dan pedoman teknis pelayanan instalasi rawat
jalan, instalasi rawat inap, Instalasi Gawat Darurat (IGD), Instalasi Bedah Sentral
dan pelayanan rujukan.
6. Mengkoordinasikan penyusunan SOP internal Bidang Pelayanan Medik dan
Keperawatan.
8. Mengkoordinasikan dan merencanakan operasional kebutuhan pengembangan
rumah sakit dan alat-alat medis.
9. Mengkoordinasikan kegiatan pemantauan dan pengawasan penggunaan fasilitas /
alat-alat medis.
10. Mengkoordinasikan pelayanan dan asuhan medis keperawatan dan kebidanan.
24
11. Mengkoordinasikan monitoring, pengendalian, pengawasan, dan evaluasi kegiatan

pelayanan instalasi rawat jalan, instalasi rawat inap, Instalasi Gawat Darurat
(IGD), Instalasi ICU dan Instalasi Bedah dan pelayanan rujukan.
12. Melaporkan pelaksanaan kegiatan pelayanan instalasi rawat jalan, instalasi rawat
inap, Instalasi Gawat Darurat (IGD), Instalasi ICU dan Instalasi Bedah dan
pelayanan rujukan.
fungsinya.
7. KEPALA SEKSI PELAYANAN MEDIK

1. PENGERTIAN
Kepala Seksi Pelayanan Medik adalah karyawan yang memenuhi syarat untuk diberi
tugas, wewenang dan tanggungjawab untuk membantu melaksanakan fungsi manajemen
dan operasional Rumah Sakit Umum Daerah Asy – Syifa’ Sumbawa Barat di seksi
Pelayanan Medik.
2. TUGAS DAN FUNGSI

a. Mengkoordinasikan semua kebutuhan pelayanan medik dan pendidikan di seluruh
instalasai dibawahnya.
pelayanan medik.
d. Terselenggaranya fungsi-fungsi manajemen Pelayanan Medik Rumah sakit berjalan
terarah sesuai dengan kebijakan Direktur.
3. WEWENANG
kompetitif.
d. Menata sistem operasional di seksi Pelayanan Medik.
e. Melimpahkan sebagian tugas & Wewenang kepada pejabat di bawahnya.
di seksi Pelayanan Medik.
25
a. Seorang tenaga medis atau paramedic yang memenuhi kriteria keahlian, integritas,
kepemimpinan dan pengalaman di bidang pelayanan;
profesional;
c. Mampu melaksanakan koordinasi di lingkup pelayanan medik di rumah sakit;
mengembangkan pelayanan di rumah sakit;
5. URAIAN JABATAN
a. Tugas
dan mempertanggungjawabkan tugas – tugas di seksi Pelayanan Medik.

4. Menyiapkan bahan rencana dan melaksanakan pelayanan instalasi rawat jalan,
instalasi rawat inap, Instalasi Gawat Darurat (IGD), Instalasi Bedah Sentraldan
pelayanan rujukan.
5. Menyiapkan bahan penyusunan pedoman pelaksanaan dan teknis pelayanan instalasi
rawat jalan, instalasi rawat inap, Instalasi Gawat Darurat (IGD), Instalasi Bedah
Sentraldan pelayanan rujukan.
6. Menyusun SOP internal Seksi Pelayanan Medis.
7. Mengembangkan instalasi rawat jalan, instalasi rawat inap, Instalasi Gawat Darurat
(IGD), Instalasi Bedah Sentraldan pelayanan rujukan.
8. Mengkoordinasikan perencanaan pengadaan alat-alat medis dan non medis serta
melaksanakan pemantauan dan pengawasan penggunaan alat – alat medis dan non
medis di unit pelayanan.
9. Menyiapkan bahan dan melaksanakan pembinaan dan penyuluhan teknis medis.
10. Memastikan pelaksanaan pelayanan medis sesuai dengan standar peraturan
perundang-undangan yang berlaku.
26

pelayanan instalasi rawat jalan, instalasi rawat inap, Instalasi Gawat Darurat
(IGD), Instalasi Bedah Sentral, dan pelayanan rujukan.
12. Menyusun bahan laporan kegiatan pelayanan instalasi rawat jalan, instalasi rawat
inap, Instalasi Gawat Darurat (IGD), Instalasi Bedah Sentral, dan pelayanan
rujukan.
fungsinya.
8. KEPALA SEKSI KEPERAWATAN

1. PENGERTIAN
Kepala Seksi Keperawatan adalah karyawan yang memenuhi syarat untuk diberi tugas,
operasional Rumah Sakit Umum Daerah Asy – Syifa’ Sumbawa Barat di seksi
Keperawatan.
2. TUGAS DAN FUNGSI

a. Mengkoordinasikan semua kebutuhan pelayanan keperawatan dan pendidikan di
seluruh instalasai dibawahnya.
pelayanan keperawatan.
d. Terselenggaranya fungsi-fungsi manajemen Pelayanan Keperawatan Rumah sakit
3. WEWENANG
kompetitif.
d. Menata sistem operasional di seksi Keperawatan.
di seksi Keperawatan.
27
a. Seorang yang memenuhi kriteria keahlian, integritas, kepemimpinan dan pengalaman
di bidang pelayanan keperawatan;
profesional;
mengembangkan pelayanan keperawatan di rumah sakit;
5. URAIAN JABATAN
a. Tugas
dan mempertanggungjawabkan tugas – tugas di seksi Keperawatan.

4. Menyiapkan bahan rencana dan melaksanakan pelayanan keperawatan dan
kebidanan.
5. Menyiapkan bahan penyusunan pedoman pelaksanaan dan teknis pelayanan
keperawatan dan kebidanan.
6. Menyusun SOP internal Seksi Keperawatan.
7. Menyiapkan bahan dan melaksanakan bimbingan asuhan keperawatan /
kebidanan.
8. Menyiapkan bahan dan melaksanakan kegiatan pelayanan
keperawatan/kebidanan, pengendalian etika keperawatan/kebidanan serta
penyuluhan kesehatan bagi tenaga keperawatan dan kebidanan.
9. Menyiapkan bahan dan melaksanaan pembinaan teknis bagi tenaga keperawatan
dan kebidanan.
10. Melaksanakan pengawasan dan pemantauan penggunaan alat medis dan non
medis.
28
11. Menyiapkan bahan dan melaksanakan penyuluhan teknis keperawatan dan

kebidanan.
pelayanan keperawatan dan kebidanan.
13. Menyusun bahan laporan kegiatan pelayanan keperawatan dan kebidanan.
fungsinya.
9. KEPALA BIDANG PENUNJANG MEDIK DAN SARANA

1. PENGERTIAN
Kepala Bidang Penunjang Medik dan Sarana adalah karyawan yang memenuhi syarat
manajemen dan operasional Rumah Sakit Umum Daerah Asy – Syifa’ Sumbawa Barat
dalam bidang Penunjang Medik dan Sarana.
2. TUGAS DAN FUNGSI

a. Mengkoordinasikan semua kebutuhan pelayanan Penunjang Medik dan Sarana di
seluruh instalasa.
b. Melakukan pengawasan dan pengendalian penggunaan fasilitas Penunjang Medik dan
Sarana
c. Terselenggaranya fungsi-fungsi manajemen Pelayanan Penunjang Medik dan Sarana
3. RUANG LINGKUP
Melaksanakan strategi intern dan ekstern, Pengembangan dan Pemberdayaan yang
inovatif di bidang Penunjang Medik dan Sarana.
4. TUGAS POKOK
a. Menerjemahkan strategi umum Direktur dalam mengelola rumah sakit di Penunjang
Medik dan Sarana.
b. Koordinasi ruang kerja di bidang Penunjang Medik dan Sarana.
c. Mengusulkan SOP penyelenggaraan Penunjang Medik dan Sarana.
d. Memfasilitasi aktifitas lintas fungsi unit-unit kerjanya dengan unit-unit kerja di luar
bidangnya.
e. Menjaga dan meningkatkan kualitas pelayanana Penunjang Medik dan Sarana agar
berjalan sesuai dengan norma agama, etika dan peraturan serta perundangan yang
berlaku.
29
f. Mewujudkan Penunjang Medik dan Sarana dengan memanfaatkan perkembangan

mutakhir ilmu pengetahuan dan teknologi untuk mendukung pelayanan rumah sakit.
dan komit.
k. Memberikan laporan atas hasil kerja secara rutin atau insidental sesuai keperluan.
l. Mengembangkan, mengontrol dan mengevaluasi SOP dan aturan di Penunjang Medik
dan Sarana.
m. Mengatur pelaksanaan program, monitoring dan evaluasi pelayanan Penunjang Medik
dan Sarana serta membuat usulan untuk meningkatkan kualitas layanan di unitnya.
n. Melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh pimpinan sesuai dengan tugas dan
fungsinya.
5. WEWENANG
kompetitif.
d. Menata sistem operasional bidang Penunjang Medik dan Sarana.
di bidang Penunjang Medik dan Sarana.
di bidang pelayanan penunjang medik dan sarana;
b. Berkelakuan baik dan memiliki dedikasi untuk mengembangkan pelayanan penunjang
medik dan sarana yang profesional;
mengembangkan pelayanan penunjang medik dan sarana di rumah sakit;
30
7. URAIAN JABATAN
1. Tugas
dan mempertanggungjawabkan tugas – tugas di Bidang Penunjang Medik dan Sarana.
2. Rincian Uraian Tugas

4. Merumuskan kebijakan teknis dan rencana kegiatan pelayanan penunjang sarana
medik dan sarana non medik.
5. Merumuskan pedoman pelaksanaan dan pedoman teknis pelayanan penunjang sarana
medik dan sarana non medik.
6. Mengkoordinasikan dan menyiapkan sarana dan prasarana medis dan non medis.
7. Merumuskan kebijakan teknis pengembangan penunjang sarana medik dan
penunjang sarana non medik di rumah sakit.
8. Mengkoordinasikan penyusunan SOP internal Bidang Penunjang Medik dan Sarana.
9. Mengkoordinasikan kegiatan pelayanan penunjang sarana medik dan penunjang
sarana non medik yang dilaksanakan di Instalasi Farmasi, Instalasi Penunjang
Sarana Medik dan Instalasi Penunjang Sarana Non Medik.
pelayanan penunjang sarana medik dan penunjang sarana non medik.
11. Menyusun rencana kebutuhan dan melaksanakan pengelolaan barang dan
perlengkapan serta rumah tangga.
12. Melaporkan pelaksanaan kegiatan pelayanan penunjang sarana medik dan
penunjang sarana non medik.
13. Mengkoordinasikan, monitoring, pengendalian, pengawasan, dan evaluasi
kegiatan rumah tangga.
fungsinya.
10. KEPALA SEKSI PENUNJANG SARANA MEDIK
31
1. PENGERTIAN
Kepala Seksi Penunjang Sarana Medik adalah adalah karyawan yang memenuhi syarat
di seksi Penunjang Sarana Medik.
2. TUGAS DAN FUNGSI

a. Mengkoordinasikan semua kebutuhan Penunjang Sarana Medik dan pendidikan di
Rumah Sakit.
Penunjang Sarana Medik.
c. Terselenggaranya fungsi-fungsi manajemen Pelayanan Penunjang Sarana Medik
d. Sinerginya kegiatan-kegiatan di seluruh unit kerjanya dengan efektif dan efisien
3. WEWENANG
kompetitif.
d. Menata sistem operasional di seksi Penunjang Sarana Medik.
di seksi Penunjang Sarana Medik.
di bidang pelayanan penunjang sarana medik;
profesional;
mengembangkan pelayanan yang berkaitan dengan penu jang sarana medik di rumah
sakit;
32
5. URAIAN JABATAN
a. Tugas
dan mempertanggungjawabkan tugas – tugas di Penunjang Sarana Medik.

4. Menyiapkan bahandan melaksanakan kegiatan pelayanan penunjang sarana medik
yang meliputi pelayanan Instalasi Farmasi dan Instalasi Penunjang Sarana Medik.
5. Mengkoordinasikan dan menyiapkan pemenuhan sarana dan prasarana medik.
6. Menyiapkan bahan penyusunan pedoman pelaksanaan dan teknis pelayanan
penunjang medis yang meliputi pelayanan Instalasi Farmasi dan Instalasi
7. Menyusun SOP internal Seksi Penunjang sarana Medik.
8. Menyiapkan bahan perencanaan dan melaksanakan pengembangan sarana
prasarana pelayanan penunjang sarana medik.
9. Menyiapkan bahan dan melaksanakan pengembangan sarana prasarana pelayanan
penunjang medik yang meliputi pelayanan Instalasi Farmasi dan Instalasi
pelayanan penunjang medis yang meliputi pelayanan Instalasi Farmasi dan
Instalasi Penunjang Sarana Medik.
11. Menyusun bahan laporan kegiatan pelayanan penunjang medis yang meliputi
pelayanan Instalasi Farmasi dan Instalasi Penunjang Sarana Medik.
fungsinya.
11. KEPALA SEKSI PENUNJANG SARANA NON MEDIK
33
1. PENGERTIAN
Kepala Seksi Penunjang Sarana Non Medik adalah adalah karyawan yang memenuhi
syarat untuk diberi tugas, wewenang dan tanggungjawab untuk membantu melaksanakan
fungsi manajemen dan operasional Rumah Sakit Umum Daerah Asy – Syifa’ Sumbawa
Barat di seksi Penunjang Sarana Non Medik
2. TUGAS DAN FUNGSI

a. Mengkoordinasikan semua kebutuhan Penunjang Sarana Non Medik dan pendidikan
di Rumah Sakit.
Penunjang Sarana Non Medik.
c. Terselenggaranya fungsi-fungsi manajemen Pelayanan Penunjang Sarana Non Medik
3. WEWENANG
kompetitif.
d. Menata sistem operasional di seksi Penunjang Sarana Non Medik.
di seksi Penunjang Sarana Non Medik.
di bidang pelayanan penunjang sarana non medik;
profesional;
mengembangkan pelayanan yang berkaitan dengan penunjang sarana non medik di
rumah sakit;
34
5. URAIAN JABATAN
a. Tugas
dan mempertanggungjawabkan tugas – tugas di Penunjang Sarana Non Medik
b. Rincian Uraian Tugas:

4. Menyiapkan bahan rencana dan melaksanakan pelayanan instalasi penunjang
sarana non medik.
5. Menyusun SOP internal Seksi Penunjang Sarana Non Medik.
6. Menyiapkan bahan dan melaksanakan kegiatan pelayanan penunjang sarana non
medis.
7. Mengkoordinasikan dan menyiapkan pemenuhan sarana dan prasarana non medik.
8. Menyiapkan bahan perencanaan dan melaksanakan pengembangan sarana
prasarana pelayanan penunjang sarana non medik.
pelayanan penunjang sarana non medik.
10. Menyusun bahan laporan kegiatan pelayanan penunjang non medik
fungsinya.
12. KEPALA BIDANG KOMUNIKASI PUBLIK, INFORMASI, DAN REKAM MEDIK

(KIRM)
1. PENGERTIAN
Kepala Bidang KIRM adalah karyawan yang memenuhi syarat untuk diberi tugas,
operasional Rumah Sakit Umum Daerah Asy – Syifa’ Sumbawa Barat dalam bidang
KIRM.
2. TUGAS DAN FUNGSI

a. Mengkoordinasikan semua kebutuhan pelayanan KIRM di seluruh instalasai.
b. Melakukan pengawasan dan pengendalian penggunaan fasilitas KIRM.
35
c. Terselenggaranya fungsi-fungsi manajemen Pelayanan KIRM Rumah sakit berjalan

terarah sesuai dengan kebijakan Direktur.
3. RUANG LINGKUP
Melaksanakan strategi internal dan eksternal, pengembangan dan pemberdayaan
yang inovatif di KIRM
4. TUGAS POKOK
a. Menerjemahkan strategi umum Direktur dalam mengelola rumah sakit di KIRM.
b. Koordinasi ruang kerja di bidang KIRM.
c. Mengusulkan protap penyelenggaraan KIRM.
d. Memfasilitasi aktifitas lintas fungsi unit-unit kerjanya dengan unit - unit kerja di luar
bidangnya.
e. Menjaga dan meningkatkan kualitas KIRM agar berjalan sesuai dengan norma
agama, etika dan peraturan serta perundangan yang berlaku.
f. Mewujudkan KIRM dengan memanfaatkan perkembangan mutakhir ilmu
pengetahuan dan teknologi untuk mendukung pelayanan rumah sakit.
dan komit.
o. Memberikan laporan atas hasil kerja secara rutin atau insidental sesuai keperluan.
p. Mengembangkan, mengontrol dan mengevaluasi SOP dan aturan di KIRM.
q. Mengatur pelaksanaan program, monitoring dan evaluasi pelayanan KIRM serta
membuat usulan untuk meningkatkan kualitas layanan di unitnya.
5. WEWENANG
kompetitif.
d. Menata sistem operasional bidang KIRM.
36

di KIRM.
di bidang pelayanan yang berkaitan dengan hubungan masyarakat, hukum,
Komunikasi, Informasi Publik dan Rekam Medis;
berkaitan dengan hubungan masyarakat, hukum, Komunikasi, Informasi Publik dan
Rekam Medis yang profesional;
mengembangkan pelayanan yang berkaitan dengan hubungan masyarakat, hukum,
Komunikasi, Informasi Publik dan Rekam Medis;
7. URAIAN JABATAN
a. Tugas
dan mempertanggungjawabkan tugas – tugas di Bidang KIRM, meliputi pelayanan
yang berkaitan dengan Komunikasi Publik, Informasi Publik dan Rekam Medis di
Rumah Sakit Umum Daerah Asy-Syifa’ Sumbawa Barat.

4. Merumuskan kebijakan teknis dan rencana kegiatan pelayanan hubungan
masyarakat, hukum, Komunikasi, Informasi Publik dan Rekam Medik.
5. Merumuskan pedoman pelaksanaan dan pedoman teknis pelayanan hubungan
masyarakat, hukum, Komunikasi, Informasi Publik dan Rekam Medik.
6. Merumuskan kebijakan teknis pengembangan hubungan masyarakat, hukum,
Komunikasi, Informasi Publik dan Rekam Medik di rumah sakit.
7. Mengkoordinasikan penyusunan SOP internal Bidang KIRM.
37
8. Mengkoordinasikan kegiatan pelayanan Komunikasi Publik, Informasi dan Rekam

Medik.
pelayanan Komunikasi Publik, Informasi, dan Rekam Medik.
10. Melaporkan pelaksanaan kegiatan pelayanan hubungan masyarakat, hukum,
Komunikasi Publik, Informasi, dan Rekam Medik.
11. Melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh atasan sesuai dengan tugas dan
fungsinya.
13. KEPALA SEKSI REKAM MEDIK

1. PENGERTIAN
Kepala Seksi Rekam Medik adalah adalah karyawan yang memenuhi syarat untuk diberi
tugas, wewenang dan tanggungjawab untuk membantu melaksanakan fungsi manajemen
dan operasional Rumah Sakit Umum Daerah Asy – Syifa’ Sumbawa Barat di seksi
Rekam Medik
2. TUGAS DAN FUNGSI

a. Mengkoordinasikan semua kebutuhan Rekam Medik dan pendidikan di Rumah Sakit.
b. Melakukan pengawasan dan pengendalian penggunaan fasilitas dan kegiatan Rekam
Medik.
c. Terselenggaranya fungsi-fungsi manajemen Pelayanan Rekam Medik Rumah sakit
3. WEWENANG
kompetitif.
d. Menata sistem operasional di seksi Rekam Medik.
di seksi Rekam Medik.
38
rekam medik;
profesional;
c. Mampu melaksanakan koordinasi di lingkup pelayanan umum dan administrasi rumah
sakit;
rekam medis yang sehat di rumah sakit;
5. URAIAN JABATAN
a. Tugas
dan mempertanggungjawabkan tugas – tugas di Seksi Rekam Medik.

4. Merencanakan kegiatan rekam medis.
5. Menyusun SOP internal Seksi Rekam Medis.
6. Mengkoordinasikan penyusunan administrasi rekam medis.
7. Mengkoordinasikan penghimpunan data rekam medis.
8. Mengkoordinasikan penyiapan bahan dan layanan informasi/pelaporan data
rekam medis tentang pelayanan kesehatan.
9. Mengkoordinasikan pemeliharaan dan perekaman data rekam medis pasien.
10. Menkoordinasikan bahan dan pelaksanaan pelayanan dokumen rekam medis yang
meliputi rawat jalan, rawat inap dan IGD.
11. Mengkoordinasikan bahan dan pelaksanaan perakitan dokumen rekam medis.
12. Mengkoordinasikan pengkodingan penyakit sesuai dengan ketentuan yang telah
ditetapkan.
13. Mengkoordinasikan bahan dan pelaksanaan pelayanan surat keterangan medis.
39
14. Mengkoordinasikan pelayanan, pengembangan, dan pelaksanaan Sistem Informasi

Manajemen Rumah Sakit.
15. Mengelola pelaksanaan penelitian dan pengembangan.
pengelolaan data rekam medis dan SIMRS.
17. Menyusun bahan laporan kegiatan pengelolaan data rekam medis dan SIMRS.
18. Mengelola dan mengkoordinasikan pelaksanaan jaminan pelayanan.
fungsinya.
14. KEPALA SEKSI HUMAS DAN HUKUM

1. PENGERTIAN
Kepala Seksi Humas dan Hukum adalah adalah karyawan yang memenuhi syarat untuk
diberi tugas, wewenang dan tanggungjawab untuk membantu melaksanakan fungsi
di seksi Humas dan Hukum.
2. TUGAS DAN FUNGSI

a. Mengkoordinasikan semua kebutuhan Humas dan Hukum di Rumah Sakit.
b. Melakukan pengawasan dan pengendalian penggunaan fasilitas dan kegiatan Humas
dan Hukum.
c. Terselenggaranya fungsi-fungsi manajemen Pelayanan Humas dan Hukum Rumah
sakit berjalan terarah sesuai dengan kebijakan Direktur.
3. WEWENANG
kompetitif.
d. Menata sistem operasional di seksi Humas dan Hukum.
di seksi Humas dan Hukum.
40
di bidang pelayanan yang berkaitan dengan hubungan masyarakat dan hukum;
berkaitan dengan hubungan masyarakat dan hokum, yang profesional;
mengembangkan pelayanan yang berkaitan dengan hubungan masyarakat dan
hukum;
5. URAIAN JABATAN
a. Tugas
dan mempertanggungjawabkan tugas – tugas di Seksi Humas dan Hukum.

4. Merumuskan kebijakan teknis dan rencana kegiatan pelayanan hubungan
masyarakat danhukum termasuk kerjasama, dan promosi kesehatan.
5. Merumuskan pedoman pelaksanaan dan pedoman teknis pelayanan hubungan
masyarakat danhokumtermasuk kerjasama, dan promosi kesehatan.
6. Merumuskan kebijakan teknis pengembangan hubungan masyarakat dan hukum di
rumah sakit termasuk kerjasama, dan promosi kesehatan.
7. Mengkoordinasikan dan melaksanakan penyusunan SOP internal seksi humas dan
hukum termasuk kerjasama, dan promosi kesehatan.
8. Mengkoordinasikan dan melaksanakan kegiatan pelayanan yang berkaitan dengan
hubungan masyarakat danhukum termasuk kerjasama, dan promosi kesehatan.
9. Mengkoordinasikan dan melaksanakan monitoring, pengendalian, pengawasan, dan
evaluasi kegiatan pelayanan yang berkaitan dengan hubungan masyarakat dan
hukum termasuk kerjasama, dan promosi kesehatan.
41
10. Melaporkan pelaksanaan kegiatan pelayanan yang berkaitan dengan hubungan

masyarakat danhukum termasuk kerjasama, dan promosi kesehatan.
fungsinya.
15. KOMITE-KOMITE
1. Komite Medik
Komite Medik mempunyai tugas menerapkan tata kelola (clinical governance) agar staf
medis dirumah sakit terjaga profesionalismenya melalui mekanisme kredensial,
penjagaan mutu profesi dan pemeliharaan etika dan disiplin profesi.
2. Komite Keperawatan
Komite Keperawatan mempunyai tugas mempertahankan dan meningkatkan
profesionalisme tenaga keperawatan melalui mekanisme kredensial, penjagaan mutu
profesi keperawatan dan pemeliharaan etika dan disiplin profesi.
3. Komite-Komite lainnya
Selain Komite sebagaimana tersebut diatas Direktur dapat membentuk Komite Lainnya
sesuai kebutuhan Rumah Sakit.
16. KELOMPOK JABATAN FUNGSIONAL

Kelompok Jabatan Fungsional terdiri dari sejumlah tenaga kerja fungsional yang terbagi
atas berbagai kelompok Jabatan Fungsional tertentu sesuai bidang keahliannya.Jumlah
tenaga fungsional ditentukan berdasarkan kebutuhan dan beban kerja yang ada.
Kelompok Jabatan Fungsional bertugas melakukan kegiatan sesuai jabatannya. Jenis dan
jenjang Jabatan Fungsional diatur sesuai dengan ketentuan yang telah ditetapkan pada
masing-masing jabatan fungsional yang bersangkutan.
a. Kelompok Staf Medis

Staf Medis Fungsional adalah kelompok profesi medis yang terdiri dari dokter,
dokter spesialis, dokter gigi, dokter gigi spesialis serta dokter spesialis konsultan
yang melaksanakan tugas profesi meliputi diagnosis, pengobatan, pencegahan akibat
penyakit, peningkatan dan pemulihan kesehatan, penyuluhan kesehatan, pendidikan
dan pelatihan serta penelitian dan pengembangan di instalasi dalam jabatan
fungsional.
42
b. Kelompok Staf Keperawatan Fungsional

Staf Keperawatan Fungsional adalah kelompok profesi keperawatan yang
melaksanakan tugas profesinya dalam memberikan asuhan keperawatan di instalasi
dalam jabatan fungsional.
c. Kelompok Staf Fungsional Lainnya

Staf fungsional lainnya merupakan tenaga fungsional di luar kelompok tenaga
fungsional sebagaimana dimaksud pada huruf a dan b diatur sesuai dengan ketentuan
yang telah ditetapkan pada masing-masing jabatan fungsional yang bersangkutan.
17. SATUAN PENGAWAS INTERNAL

3. Menyusun dan mengambil kebijakan terkait pelaksanaan tugas di SPI Rumah Sakit
Umum Daerah Asy-Syifa’ Sumbawa Barat.
4. Mengkomunikasikan kebijakan dan program kepada anggota SPI Rumah Sakit
Umum Daerah Asy-Syifa’ Sumbawa Barat dan unit kerja.
5. Menandatangani Laporan Hasil Pengawasan SPI Rumah Sakit Umum Daerah Asy-
6. Melakukan evaluasi terhadap pelaksanaan tugas pengawasan.
7. Mendorong percepatan tindak lanjut hasil pengawasan intern dan ekstern.
8. Menjadi top management bagi implementasi Sistem Manajemen Mutu Internal di SPI
Rumah Sakit Umum Daerah Asy-Syifa’ Sumbawa Barat
9. Melakukan koordinasi, perencanaan, pemantauan dan evaluasi terhadap pelaksanaan
tugas yang dilaksanakan oleh setiap kepala bidang SPI Rumah Sakit Umum Daerah
Asy-Syifa’ Sumbawa Barat.
10. Bertanggung jawab terhadap pelaksanaan dan hasil review laporan keuangan,
perencanaan program, kepegawaian, pelayanan keperawatan, pengadaan barang dan
jasaRumah Sakit Umum Daerah Asy-Syifa’ Sumbawa Barat.
11. Bertanggung jawab terhadap setiap Laporan Hasil Pengawasan SPI Rumah Sakit
Umum Daerah Asy-Syifa’ Sumbawa Barat dan melaporkannya kepada Direktur
Rumah Sakit Umum Daerah Asy-Syifa’ Sumbawa Barat.
12. Bertanggung jawab terhadap Laporan Hasil Pengawasan Tahunan SPI Rumah Sakit
Umum Daerah Asy-Syifa’ Sumbawa Barat dan melaporkannya kepada Direktur
Rumah Sakit Umum Daerah Asy-Syifa’ Sumbawa Barat dan Inspektorat Jenderal
Kementerian Kesehatan.
43
13. Bertanggung jawab terhadap hasil kegiatan yang dilakukan SPI Rumah Sakit Umum
Daerah Asy-Syifa’ Sumbawa Barat.
14. Bertanggung jawab dalam pelaksanaaan fungsi katalis dan consulting.
15. Menugaskan anggota SPI untuk mewakili Ketua SPI dalam pertemuan di lingkungan
Rumah Sakit Umum Daerah Asy-Syifa’ Sumbawa Barat atau di luar Rumah Sakit
Umum Daerah Asy-Syifa’ Sumbawa Barat.
16. Memimpin rapat internal SPI Rumah Sakit Umum Daerah Asy-Syifa’ Sumbawa
Barat.
17. Menghadiri rapat internal SPI Rumah Sakit Umum Daerah Asy-Syifa’ Sumbawa
Barat dan kegiatan lainnya.
18. Melaksanakan pengawasan dan evaluasi pengelolaan keuangan, administrasi, barang
dan jasa .
19. Melaksanakan review laporan keuangan, perencanaan program, kepegawaian,
pelayanan keperawatan, pengadaan barang dan jasa.
20. Melakukan audit laporan keuangan, perencanaan program, kepegawaian, pelayanan
keperawatan, pengadaan barang dan jasa.
21. Melakukan monitoring dan evaluasi atas hasil-hasil analisa, temuan pengawasan dan
audit bidang keuangan, perencanaan program, kepegawaian, pelayanan keperawatan,
pengadaan barang dan jasa.
22. Melakukan supervisi terhadap pelaksanaan audit, review, monev, bimbingan teknis,
sosialisasi, dan SPI Rumah Sakit Umum Daerah Asy-Syifa’ Sumbawa Barat bidang
keuangan, perencanaan program, kepegawaian, pelayanan keperawatan, pengadaan
barang dan jasa.
23. Melakukan supervisi terhadap penyusunan laporan hasil audit, review dan monev di
bidang keuangan, perencanaan program, kepegawaian, pelayanan keperawatan,
pengadaan barang dan jasa
24. Menyampaikan saran dan rekomendasi atas hasil audit, review, dan monev di bidang
keuangan, perencanaan program, kepegawaian, pelayanan keperawatan, pengadaan
barang dan jasaunit kerja kepada Direktur RSUD Asy-Syifa’ Sumbawa Barat.
25. Melakukan pemeriksaan apakah jumlah SDM yang ada sesuai dengan kebutuhan
pada umumnya dan kebutuhan satker pada khususnya.
26. Melakukan pemeriksaaan SDM setiap bidang/bagian/sub bagian untuk memastikan
tidak ada kapasitas SDM yang menganggur.
27. Melakukan pemeriksaan ketaatan pegawai terhadap tugas pokok dan fungsi (tupoksi)
masing-masing bagian.
44
28. Memastikan bahwa semua pegawai aktif beraktivitas di satker yang diaudit sesuai
dengan surat kontrak yang mengesahkan.
29. Melakukan monitoring dan evaluasi atas hasil-hasil analisa, temuan pengawasan, dan
pemeriksaan termasuk keuangan, perencanaan program, kepegawaian, pelayanan
keperawatan, pengadaan barang dan jasa.
30. Bertanggung jawab dalam melakukan supervisi proses perencanaan, pelaksanaan,
dan pelaporan program kerja SPI Rumah Sakit Umum Daerah Asy-Syifa’ Sumbawa
Barat bidang sumber daya manusia yang telah dibuat oleh auditor internal.
31. Menyampaikan saran perbaikan terhadap kebijakan pimpinan, perencanaan, dan
implementasi kegiatan di Rumah Sakit.
32. Menyampaikan hasil analisa, pengawasan dan pemeriksaan termasuk audit yang
terkait kepada Direktur Rumah Sakit Umum Daerah Asy-Syifa’ Sumbawa Barat.
33. Melakukan analisa, pengawasan, pemeriksaan, pengujian dan penilaian atas
kegiatan-kegiatan pengelolaan dari tahap perencanaan, pengadaan, penerinaan,
inventarisasi, pemanfaatan, sampai penghapusan sesuai ketentuan/kebijakan
peraturan perundangan yang berlaku.
34. Bertanggung jawab dalam melakukan supervisi proses perencanaan, pelaksanaan,
dan pelaporan program kerja SPI Rumah Sakit Umum Daerah Asy-Syifa’ Sumbawa
Barat bidang barang milik negara yang telah dibuat oleh auditor internal Rumah
Sakit.
18. Manajemen Pelayanan Pasien

Menurut KARS (Komisi AKreditasi Rumah Sakit) adalahsuatu proses kolaboratif
untuk asesmen, perencanaan, fasilitas, koordinasi pelayanan, evaluasi dan advokasi untuk
opsi dan pelayanan bagi pemenuhan kebutuhan komprehensif pasien dan keluarganya
melalui komunikasi dan sumber daya yang tersedia sehingga member hasil asuhan pasien
yang bermutu dengan biaya efektif.
Case Managerdisebut juga sebagai Manajer Pelayanan Pasien (MPP)adalah
tenaga ahli sebagai pelaksana Manajemen Pelayanan Pasien. Berperan sebagai fasilitator
yang penting untuk pasien, keluarga pasien, pemberi asuhan, Profesional Pemberi Asuhan
(PPA), pembayar dan lingkungan di RSUD Asy-Syifa’ Sumbawa Barat.
1. Tanggung Jawab
a. Kebenaran kajian data kriteria pasien masuk
b. Kebenaran layanan asuhan dan evaluasi manajemen pelayanan pasien
c. Kebenaran dan ketepatan pemberian informasi dan edukasi kesehatan kepada pasien
45
d. Kelengkapan dan kebenaraninformasi, isian dokumen manajemen pelayanan pasien

e. Kebenaran dan kelengkapan laporan dan dokumen manajemen pelayanan pasien
2. Wewenang
a. Meminta bahan dan perangkat kerja yang dibutuhkan untuk pelaksanaan manajemen
pelayanan pasien sesuai kebutuhan pasien
b. Melakukan konsultasi dan koordinasi tugas dengan Case Manager lainnya
c. Melakukan manajemen pelayanan pasien yang komprehensif yang secara optimal
kepada sekelompok pasien yang menjadi tanggungjawabnya
3. Tugas Pokok
a. Melakukan doa setiap awal dan akhir tugas.
b. Melakukan Hand Hygiene pada 5 moment.
c. Manajer pelayanan pasien melakukan identifikasi pasien agar dapat memberikan
intervensi pelayanan pasien.
d. Melakukan kolaborasi dengan dokter dan pasien untuk mengidentifikasi hasil yang
diharapkan dan mengembangkan suatu rencana manajemen pelayanan pasien.
e. Memonitor intervensi yang ada relevansinya dengan rencana manajemen pelayanan
pasien.
f. Memonitor kemajuan pasien untuk mengetahui sejauh mana hasilnya bergerak kearah
yang diharapkan.
g. Menyarankan alternatif intervensi praktis yang biayanya efisien.
h. Mengamankan sumber – sumber klinis untuk mencapai hasil yang diharapkan.
i. Membakukan jalur – jalur komunikasi dengan bidang atau bagian / manajemen
dirumah sakit.
4. Uraian Tugas
Menggunakan konsep single case management
a. Identifikasi dan screening Pasien untuk Manajemen Pelayanan Pasien
Proses identifikasi dan screening melalui kriteria masuk kriteria pelayanan MPP
dilakukan oleh Profesional Pemberi Asuhan dan Case Manager.
b. Asesmen untuk Pasien Manajemen Pelayanan Pasien
Proses asesmen dilakukan oleh Case Manager melalui diskusi dan komunikasi dengan
PPA (Dokter, Perawat/ Bidan serta PPA lain), analisa data rekam medis, dan
wawancara pada pasien dan keluarga.
46
c. Identifikasi Masalah dan Kesempatan

Berdasarkan hasil asesmen, Case Manager melakukan identifikasi masalah dan potensi
pemecahan masalah untuk pasien, baik untuk kebutuhan jangka pendek, jangka
panjang maupun kebutuhan ongoing pasien.
d. Perencanaan Manajemen Pelayanan Pasien
Case Manager menyusun strategi dan sasaran manajemen pelayanan pasien untuk
memenuhi kebutuhan pasien termasuk kerjasama dengan berbagai pihak yang terlibat.
e. Monitoring
Case Manager melakukan asesmen untuk menilai respon pasien terhadap pemberian/
pelaksanaan rencana asuhan pasien selama dirawat di rumah sakit.
f. Fasilitasi, koordinasi, komunikasi dan kolaborasi
Keterlibatan Case Manager untuk menghubungkan pasien dengan pemangku
kepentingan lain untuk mencapai sasaran dan memaksimalkan hasil positif asuhan
pasien. Termasuk memfasilitasi jika ada complain dengan bagian Handling Complaint.
g. Advokasi
Case Manager memberikan advokasi pada pelaksanaan pelayanan, manfaat
administrasi dan pengambilan keputusan.
h. Hasil Pelayanan
Case Manager dengan memaksimalkan kesehatan, wellness pasien, keselamatan
pasien (patient safety), adaptasi terhadap perubahan perawatan diri pasien, kepuasan
dan efisiensi biaya.
i. Terminasi Manajemen Pelayanan Pasien
Pada tahap akhir, case manager melakukan terminasi terhadap pelaksanaan
manajemen palayanan pasien jika telah dicapai sasaran manajemen pelayanan pasien,
telah terlaksananya transisi ke fasilitas pelayanan lain dan persetujuan pengakhiran
pelaksanaan manajemen pelayanan pasien dengan pasien.
19. MANAGER ON DUTY ( MOD )

1. PENGERTIAN
Manager On Duty ( MOD ) atau Duty Manager adalah seseorang yang ditugaskan
oleh rumah sakit untuk menjadi manager operasional dan sebagai perwakilan pada
operasional pada saat jam perkantoran dan administrasi rumah sakit sudah selesai. MOD
adalah orang yang ditugaskan untuk menangani setiap permasalahan pada saat
manajemen atau Manager tidak melakukan tugas pada jam tersebut. MOD bertugas pada
saat sore sampai pada malam hari.
47
Manager On Duty ( MOD ) adalah seseorang yang ditugaskan oleh rumah

sakit untuk menjadi manager dan sebagai perwakilan pada rumah sakit pada saat jam
dinas dan diluar jam dinas.
.
2. TUJUAN
a. Tujuan Umum
Meningkatkan performansi pelayanan secara terus-menerus dengan mengoptimalkan
sumber daya yang tersedia dan berfokus pada kepuasan pelanggan, serta adanya
perbaikan mutu secara terus-menerus dan menyeluruh di Rumah Sakit Umum Daerah
Asy-Syifa’ Sumbawa Barat.
b. Tujuan Khusus
a) Tersusunnya data dan informasi mutu pelayanan berdasarkan outcome pelayanan
b) Terlaksananya kegiatan pemantauan kualitas pelayanan baik input maupun proses
yang meliputi keefektifan klinis, fokus pada kebutuhan dan kepuasan pasien,
serta melakukan pengendalian melalui kegiatan audit pelayanan;
c) Terlaksananya kegiatan peningkatan kapasitas staf pelayanan melalui kegiatan
bimbingan, sehingga siap dan mampu memberikan pelayanan yang bermutu;
d) Mengusulkan pemecahan masalah terkait dengan mutu pelayanan di Rumah Sakit
Umum Daerah Asy – Syifa’ Sumbawa Barat;
e) Terlaksananya upaya pengawasan pelaksanaan operasional Rumah Sakit;
f) Mempermudah dan memperlancar pelayanan di Rumah Sakit.
3. SISTEM PENDELEGASIAN TUGAS

a) Petugas Duty Manager bertanggungjawab kepada Direktur;
b) Mewakili Direktur dan Pejabat struktural waktu sore, malam dan hari libur di Rumah
Sakit;
c) Bertugas mengkooordinasikan kegiatan operasional di Rumah Sakit;
d) Sebagai perwakilan rumah sakit untuk memberikan informasi, menangani keluhan
konsumen dan menangani permasalahan yang terjadi pada saat jam tugasnya.
4. SASARAN MOD
a) Performance Staf;
b) Etika pelayanan;
c) Komunikasi terapeutik (antar teman sejawat, dokter, tim kesehatan lain, pasien dan
keluarga pasien);
d) Dokumentasi pelayanan oleh profesional pemberi asuhan (PPA);
48
e) Tindakan sesuai dengan SPO dan SAK;

f) Logbook Profesional Pemberi Asuhan (PPA);
g) Upaya peningkatan mutu dan memantau implementasi standar keselamatan pasien.
5. URAIAN TUGAS
a) Melakukan doa setiap awal dan akhir tugas
b) Melakukan Hand Hygiene pada 5 moment
c) Mengawasi tenaga pada setiap unit berdasarkan jadwal dinas di ruangan / unit
masing-masing;
d) Mengupayakan pemenuhan kebutuhan tenaga diruangan/ unit secara insidentil/ bila
diperlukan;
e) Memfasilitasi kelengkapan peralatan, fasilitas, dan dan obat-obatan di ruangan/ unit
yang membutuhkan, khususnya kebutuhan darurat;
f) Melaksanakan kunjungan keliling ke seluruh ruangan/ unit pelayanan agar tujuan dan
standar pelayanan tetap terjamin;
g) Memberikan bimbingan dan arahan kepada staf dalam melaksanakan tugasnya, sesuai
kebijakan yang berlaku;
h) Membantu Katim di ruangan/ unit dalam memecahkan masalah yang timbul,
sehubungan dengan kegiatan pelayanan dan operasional Rumah Sakit;
i) Memelihara hubungan kerjasama dengan petugas, pasien, dan keluarga pasien;
j) Mengelola dan mengkoordinasikan semua SDM (sumber daya manusia, terutama
yang berdinas saat itu) pada pelayanan pasien mulai masuk sampai keluar Rumah
Sakit;
k) Sebagai perwakilan rumah sakit untuk memberikan informasi, menangani keluhan
konsumen dan menangani permasalahan yang terjadi pada saat jam tugasnya
dikoordinasikan dengan Case Manager dan handling complaint;
l) Mewakili manajemen untuk mengontrol kegiatan seluruh staf dan keadaan klien di
rumah sakit, pada saat jam bertugas;
m) Memfasilitasi pengunjung/ pasien yang membutuhkan informasi dan
persyaratan jaminan dalam pelayanan dengan koordinasi Customer Service Office
(CSO);
n) Mengkoordinasi semua staf yang siap on call. Jadi semua SDM siap dipanggil bila
memang dibutuhkan, terutama saat emergency (gawat/darurat) dengan koordinasi
solusi terkait;
o) Menangani dan mencari solusi dalam masalah operasional di lingkungan RS dengan
koordinasi bidang terkait;
49
p) Membuat laporan mengenai kegiatan, keadaan rumah sakit, serta peristiwa penting
yang terjadi pada sore/ malam/ hari libur, untuk di sampaikan kepada pimpinan
Rumah Sakit;
q) Menghadiri rapat rutin yang diadakan oleh jajaran direksi dan pejabat struktural
dilaksanakan seminggu sekali sesuai jadwal yang ditetapkan.
r) Memastikan SIMRS berjalan lancar selama 24 jam.
2.3 Program Pengembangan dan Pemberdayaan SDMK RSUD Asy-Syifa Sumbawa Barat
RSUD Asy-Syifa Sumbawa Barat merupakan satu – satunya rumah sakit yang
sudah mempunyai pelayanan hemodialisa di pulau sumbawa
2.4 Sebaran Fasyankes dan Pelayanan Kesehatan

Sebaran Fasyankes dan Pelayanan Kesehatan pada RSUD Asy-Syifa Sumbawa
Barat terdiri dari :
1. Pelayanan administrasi
Dikembangkan guna memberikan kenyamanan pelayanan bagi pasien melaui
system palayan satu pintu dengan peranan sebagai unit pelayanan dalam hal pendaftaran (
registrasi ), penyelesaian administrasi /pembayaran dan pusat informasi bagi pasien serta
keluarga pasien (pasien rawat inap maupun rawat jalan)
2. Pelayanan Klinis
a. Instalasi Rawat Jalan
Instalasi Rawat Jalan merupakan salah satu unit pelayanan di RSUD Asy-
Syifa Sumbawa Barat yang berfungsi melayani pasien yang memerlukan pelayanan
kesehatan untuk Rawat Jalan (tidak Rawat Inap). Pada Instalasi Rawat Jalan ini
terdapat 12 Klinik yaitu:
1) Klinik Penyakit Dalam
2) Klinik Kesehatan Anak
3) Klinik Penyakit Bedah
4) Klinik KB
5) Klinik Kebidanan dan Penyakit Kandungan
6) Klinik Gigi dan Mulut
7) Klinik Medical Check Up
8) Klinik Paru dan TB DOTS
9) Klinik Jiwa, VCT dan CST
10) Klinik Geriatri
11) Klinik Hemodialisa
50
12) Klinik Mata
b. Pelayanan Instalasi Rawat Inap

Instalasi Rawat Inap merupakan salah satu jenis pelayanan di RSUD Asy-
Syifa Sumbawa Barat untuk pasien yang mendapatkan perintah opname (Rawat Inap)
dari dokter. Instalasi ini bertujuan agar pasien mendapatkan pengobatan ataupun
pelayanan kesehatan secara intensif dan maksimal sehingga diharapkan kondisi saat
pasien keluar sudah membaik (sembuh). Tahun 2019 Instalasi Rawat Inap di RSUD
Asy-Syifa Sumbawa Barat terdiri dari :
1) Instalasi Rawat Inap A (IRNA A):

 ICU
 Ruang Medikal Bedah
 Ruang VIP
 Ruang Isolasi
2) Instalasi Rawat Inap B (IRNA B):

 Ruang Kamar Bersalin
 Ruang Nifas
 NICU/Kamar Bayi
 Ruang Rawat Inap Anak
3) Instalasi Bedah Sentral

 Ruang Kamar Operasi
 Ruang Anestesiologi dan Reanimasi
c. Pelayanan Instalasi Gawat Darurat

Instalasi Gawat Darurat (IGD) Rumah Sakit Umum Daerah Asy Syifa
Sumbawa Barat melayani seluruh pasien dalam kondisi darurat selama 24 jam. Di
Instalasi Gawat Darurat ini, tiap petugas dituntut untuk bekerja secara cepat dan tepat
karena biasanya pasien yang datang ke Instalasi Gawat Darurat ini membutuhkan
penanganan dan pertolongan yang segera, misalnya pasien korban kecelakaan.
Adapun jenis tindakan yang dapat dilakukan pada Instalasi Gawat Darurat yaitu:
Triase, Resusitasi, Tindakan Pelayanan Bedah dan Medik, Ruang Observasi Intensif,
Recovery Room, VK Bersalin, Ambulan, dan Depo Farmasi.
51
d. Pelayanan Instalasi Bedah Sentral

Instalasi Bedah Sentral merupakan salah satu bagian dari sistem pelayanan
kesehatan di RSUD Asy-Syifa Sumbawa Barat yang sangat vital dalam hal
memberikan pelayanan kepada pasien yang memerlukan tindakan pembedahan, baik
untuk kasus-kasus Bedah terencana (elektif) maupun untuk kasus-kasus Bedah
darurat/ segera (cito). Untuk itu, petugas yang bertugas di Instalasi Bedah Sentral
selalu siap selama 24 jam untuk selalu dapat memberikan pelayanan terbaik kepada
masyarakat.
3. Pelayanan Penunjang
Pelayanan penunjang pada RSUD Asy-Syifa Sumbawa Barat terdiri dari :
a. Pelayanan Penunjang Klinis
1) Ruang Radiologi
Ruang Radiologi merupakan bagian dari Ruang Penunjang Medis di
Rumah Sakit Sumbawa Barat yang mempunyai fungsi menyelenggarakan
pelayanan Radiologi (rontgen dan USG) sebagai penunjang diagnosis.
2) Ruang Laboratorium
Ruang laboratorium merupakan bagian dari ruang Penunjang Medis di
Rumah Sakit Sumbawa Barat yang mempunyai fungsi menyelenggarakan
pelayanan yang berkaitan dengan laboratorium sebagai penunjang diagnosis
pasien.
3) Instalasi Farmasi / Apotik

Instalasi farmasi merupakan instalasi penunjang medis di RSUD Asy-
Syifa Sumbawa Barat yang mempunyai fungsi menyelenggarakan kegiatan
penyediaan, peracikan dan penyaluran obat dan bahan kimia bagi pasien Rawat
Jalan serta Rawat Inap dengan memanfaatkan sumber daya yang ada secara
efektif dan efisien.
4) Ruang Fisioterapi
Adalah pelayanan kesehatan terhadap gangguan fisik dan fungsional yang
diakibatkan oleh keadaan atau kondisi sakit, penyakit atau cedera melalui
panduan Intervensi Medik, keterapian fisik dan atau rehabilitatif untuk mencapai
kemampuan fungsi yang optimal.
52
5) Ruang Pelayanan Darah (Bank Darah Rumah Sakit)

Ruang Pelayanan Darah Rumah Sakit merupakan bagian dari Ruang
Pelayanan Medis yang melaksanakan Kegiatan berkaitan dengan transfusi darah
baik itu sebagai ruang stok darah dan ruang tempat kegiatan Donor darah untuk
memenuhi kebutuhan Darah bagi pasien yang membutuhkan transfusi darah.
6) Ruang Jenazah
Ruang Jenazah RSUD Asy Syifa Sumbawa Barat menjalankan fungsi
perawatan Jenazah dan pendataan yang berkaitan dengan Identitas Jenazah.
b. Pelayanan Penunjang Non Klinis

1) Gizi
Pelayanan gizi rumah sakit merupakan salah satu pelayanan penunjang
medik dalam pelayanan kesehatan paripurna rumah sakit yang terintegrasi dengan
kegiatan lainnya, mempunyai peranan penting dalam mempercepat pencapaian
tingkat kesehatan baik bersifat promotif, preventif, kuratif maupun rehabilitatif.
Kegiatan pokok pelayanan gizi di RSUD Asy-Syifa’ Sumbawa Barat meliputi :
pengadaan dan pengolahan/produksi makanan, pelayanan gizi di ruang rawat inap,
konsultasi dan penyuluhan gizi.
Kegiatan pelayanan gizi di ruang rawat inap merupakan salah satu
kegiatan yang dimulai dari upaya perencanaan penyusunan diit pasien hingga
pelaksanaan evaluasi di ruang perawatan. Tujuan kegiatan pelayanan gizi tersebut
adalah untuk memberi terapi diit yang sesuai dengan perubahan sikap pasien.
Pelayanan gizi untuk pasien rawat jalan dilakukan apabila pasien tersebut
masih ataupun sedang memerlukan terapi diit tertentu. Pelayanan gizi penderita
rawat jalan juga dilakukan melalui penyuluhan gizi di Poliklinik gizi.
2) Central Sterile Supply Department (CSSD) dan Laundry

CSSD merupakan bagian dari ruang pelayanan kesehatan RSUD Asy -
Syifa’ Sumbawa Barat yang mengurus suplai dan peralatan bersih atau steril.
CSSD melayani suplai barang bersih dan steril yang digunakan di rumah sakit
secara terpusat. Kegiatan utama di CSSD adalah pembersihan, penyiapan,
pemrosesan, sterilisasi, penyimpanan, dan distribusi ke pasien. Sedangkan
Laundry berkaitan dengan pelayanan linen yang bersih dan steril. Kegiatan
laundry dimulai dari mengumpulkan linen kotor untuk selanjutnya dilakukan
tindakan pencucian, penyetrikaan, sterilisasi (linen operasi) dan pengemasan serta
penyaluran kembali ke unit yang sesuai.
53
3) Sanitasi Lingkungan dan Rumah Tangga

Sanitasi Lingkungan dan rumah tangga RSUD Asy - Syifa’ Sumbawa
Barat menjalankan tugas pokok dan fungsi bidang kesehatan lingkungan dengan
melakukan kegiatan pengamatan, pengawasan, pengendalian, dan pengelolaan
faktor-faktor lingkungan yang dapat menimbulkan penyakit atau gangguan
kesehatan pada manusia.
Sanitasi Lingkungan dan Rumah Tangga RSUD Asy-Syifa Sumbawa
Barat menjalankan tugas pokok dan fungsi bidang kesehatan lingkungan dengan
melakukan kegiatan pengamatan, pengawasan, pengendalian, dan pengelolaan
faktor-faktor lingkungan yang dapat menimbulkan penyakit atau gangguan
kesehatan pada manusia.
Adapun jenis pelayanan Sanitasi Lingkungan dan Rumah Tangga di
RSUD Asy-Syifa Sumbawa Barat meliputi :
a) Menyediakan fasilitas Kesehatan Lingkungan.
b) Menyelenggarakan kegiatan Kesehatan Lingkungan yang meliputi kegiatan :
 Pengolahan Limbah Medis dan Non Medis (Sampah)
 Pengolahan Limbah Cair dan B3
 Penyehatan Lingkungan meliputi : Penyehatan air, Penyehatan makanan
dan minuman, Penyehatan ruang dan bangunan,
Pengendalian/pemberantasan serangga dan binatang penganggu,
Surveillance Epidemiologi Penyakit Menular, Penyehatan lingkungan
kerja, Sterilisasi ruangan, Pemantauan kebersihan lingkungan, Sanitasi
tempat-tempat umum, Penyuluhan kesehatan lingkungan rumah sakit,
Pengawasan Sanitasi Linen.
4) UPSRS
UPSRS atau Unit Pemeliharaan Sarana dan Prasarana RSUD Asy – Syifa’
Sumbawa Barat menjalankan tugas pemeliharaan sarana dan prasarana rumah
sakit seperti listrik, air, alat elektronik dan alat kesehatan.
5) Ambulance
Ambulance RSUD Asy – Syifa’ Sumbawa Barat menjalankan fungsi
transportasi untuk pasien, baik itu untuk keperluan rujukan, transportasi pasien
pulang, penjemputan pasien atau transportasi jenazah.
54
4. Jaminan Pelayanan
Jenis Jaminan Pelayanan Kesehatan yang ada di RSUD Asy-Syifa Sumbawa Barat
pada tahun 2019 terdiri dari:
1. Pengobatan Gratis Tingkat Lanjut (PGTL KSB)
PGTL KSB merupakan jaminan pelayanan kesehatan gratis yang di berikan kepada
masyarakat Kabupaten Sumbawa Barat yang belum memiliki Kartu BPJS atau sedang
menunggu proses aktivasi menjadi peserta BPJS. Jaminan Pelayanan Kesehatan ini hanya
berlaku di lingkup pelayanan kesehatan di Kabupaten Sumbawa Barat.
2. JKN/BPJS
Jaminan Kesehatan Nasional adalah peserta yang mendapat jaminan kesehatan yang
terdiri dari kepersertaan Umum, Pekerja Penerima Upah (PPU) yaitu ASN dan Pegawai
Swasta, dan Bantuan Pemerintah baik melalui APBN atau APBD atau biasa disebut
Peserta Bantuan Iuran (PBI).
3. Jampersal (Jaminan Persalinan)

Jampersal merupakan jaminan pelayanan kesehatan untuk pasien yang diberikan kepada
pasien atau ibu melahirkan/bersalin.
4. Jaminan Jasa Rahardja

Jasa Rahardja adalah Asuransi diri berkaitan dengan kasus kecelakaan dan jaminan
berlaku sesuai dengan ketentuan yang berlaku.
5. Jaminan Lain (Owlexa danTrakindo)

Merupakan jaminan dengan kepersertaan swasta dan berlaku sesuai dengan Aspek
kerjasama dengan pihak Rumah Sakit.
6. BPJS Ketenagakerjaan
Merupakan Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) yang berfokus menjamin masalah
ketenagakerjaan yaitu berkaitan dengan kasus kecelakaan kerja atau kasus kecelakaan
yang terjadi pada saat jam kerja sesuai dengan ketentuan yang berlaku.
55
BAB III
DESKRIPSI PERENCANAAN SDM KESEATAN
3.1 Keadaan Penduduk

3.1.1 Jumlah dan Laju Pertumbuhan Penduduk
Penyebaran penduduk di Kabupaten Sumbawa Barat belum merata, lebih dari
38,39% penduduk Kabupaten Sumbawa Barat bermukim di Kecamatan
Taliwang, sedangkan sisanya tersebar di kecamatan lainnya. Jumlah penduduk
yang cukup besar di Kecamatan Taliwang menyebabkan kepadatan penduduk di
kecamatan ini mencapai 132 jiwa/Km2. Sedangkan kecamatan lainnya memiliki
kepadatan penduduk yang bervariasi, Kecamatan Sekongkang memiliki kepadatan
penduduk yang paling kecil hanya 26 jiwa/Km2, kemudian Kecamatan Jereweh
dengan kepadatan 36 jiwa/Km2, Kecamatan Brang Ene 41 jiwa/Km2, Kecamatan
Poto Tano 66 jiwa/Km2, Kecamatan Brang Rea 67 jiwa/Km2, Kecamatan
Seteluk 74 jiwa/Km2, dan Kecamatan Maluk sebagai wilayah terpadat di
Kabupaten Sumbawa Barat dengan kepadatan mencapai 151 jiwa/Km2.
Berdasarkan data Kantor Kementerian Agama Kabupaten Sumbawa Barat,
jumlah pemeluk agama Kabupaten Sumbawa Barat tahun 2019 yang terdiri dari
pemeluk Agama Islam mencapai 135.056 jiwa (98,43%), kemudian pemeluk
Agama Kristen/Katolik sebanyak 892 jiwa (0,65%) dan Agama Hindu sebanyak
1.264 jiwa (0,92%).
3.1.2 Jumlah Penduduk Berdasarkan Jenis Kelamin dan Umur
No Kecamatan Jumlah Penduduk Persentase Laju Pertumbuhan
(dalam Ribu) Penduduk Penduduk per 2010-2020
1 2 3 4 5
1 Sekongkang 14.48 9.93 5.69
2 Jereweh 9.76 6.7 1.5
3 Maluk 11.65 7.99 - 0.23
4 Taliwang 55.34 37.96 2.21
5 Brang Ene 6.59 4.52 2.53
6 Brang Rea 16.04 11 2.45
7 Seteluk 19.41 13.31 2.25
8 Poto Tano 12.51 8.58 2.28
Jumlah 145.8 100 2.33
56
Kabupten Sumbawa Barat secara administratif terdiri dari 8 kecamatan, 58

desa dan 7 kelurahan dengan jumlah penduduk yang terus mengalami peningkatan
setiap tahunnya, dimana rata-rata mengalami pertumbuhan 2,33% per tahun dalam
kurun waktu sepuluh tahun terakhir. Berdasarkan proyeksi, jumlah penduduk
Sumbawa Barat tahun 2020 tercatat 145.798 jiwa yang terdiri atas 73.687 jiwa laki-
laki dan 72.111 jiwa perempuan, dimana jumlah penduduk laki-laki masih lebih
banyak dari jumlah penduduk perempuan dengan sex ratio mencapai 1,02 atau
dengan kata lain setiap 100 orang perempuan terdapat 102 orang laki-laki.
Jika dikelompokan menurut usia maka dapat dilihat bahwa penduduk

Sumbawa Barat didominasi oleh usia muda dimana penduduk usia produktif lebih
banyak dibanding penduduk usia lansia. Meskipun demikian, penduduk usia muda
dengan umur 15 tahun juga relatif besar. Oleh karena itu, angka ketergantungan
penduduk di Kabupaten Sumbawa Barat tahun 2020 sebesar 55, yang mana
berarti dari 100 penduduk usia produktif menanggung 55 penduduk usia tidak
produktif. Tingginya persentase penduduk usia produktif menandakan Kabupaten
Sumbawa Barat mengalami bonus demography.
3.2 Distribusi dan Rekapitulasi SDM Kesehatan

3.2.1 Ketersediaan SDMK
a. Sumber Daya Manusia

Kebutuhan Sumber Daya Manusia (SDM) yang sesuai dan bermutu di organisasi
manapun termasuk rumah sakit sangat diperlukan. SDM yang yang dimaksud adalah
direksi beserta stafnya. Berdasarkan hasil evaluasi jumlah tenaga / Sumber Daya
Manusia yang ada di RSUD Asy-Syifa Sumbawa Barat pada tahun 2021 total
keseluruhannya tercantum pada table di bawah :
1. Jumlah Seluruh Karyawan
Jumlah karyawan pada tahun 2021, seperti yang tercantum pada tabel di
bawah ini :
Tabel 2.1
Jumlah Karyawan RSUD Asy-Syifa Sumbawa Barat Tahun 2016/2021
TAHUN
URAIAN
2016 2017 2018 2019 2020 2021
Jumlah Karyawan 342 381 462 416 450 419
57
Tabel 2.1 diatas menunjukkan bahwa jumlah karyawan pada tahun 2021
mengalami penurunan pada tahun 2020. Penurunan jumlah karyawan disebabkan
adanya yang pindah tugas, tenaga PTT yang mengundurkan diri dan Tugas Belajar
sebayak 11 orang.
2. Jumlah Seluruh Karyawan RSUD Menurut Statusnya

Status karyawan di RSUD Asy-Syifa’ Sumbawa Barat dibedakan dalam dua
jenis status kepegawaian yang tercantum pada tabel di bawah ini :
Tabel 2.2
Klasifikasi Staf Berdasarkan Status Kepegawaian
RSUD Asy – Syifa’ Sumbawa BaratTahun 2016 – 2021
Jumlah (orang) Ket

No Status Kepegawaian
2016 2017 2018 2019 2020 2021
1.
PNS/CPNS 176 165 167 167 162 152
2.
Non PNS 166 216 295 249 288 267
 Tenaga PTT
60 178 222 202 239 259
Daerah
 Tenaga Kontrak
16 12 12 11 22 -
Daerah
 Tenaga Sukarela
34 26 26 27 27 -
Daerah
 Tenaga Kontrak
56 - 35 9 - 8
Rumah Sakit
Total 342 381 462 416 450 419
Berdasarkan Tabel 2.2 diatas, jumlah tenaga RSUD Asy-Syifa Sumbawa

Barat berdasarkan status kepegawaian tahun 2021 adalah 419 orang yang terdiri dari
PNS 152 orang dan non PNS 267 orang.
Untuk pembagian sumber daya manusia berdasarkan jenis ketenagaannya
dapat dilihat pada tabel 2.2
58
Tabel 2.2
Klasifikasi Sumber Daya Manusia Berdasarkan Jenis Ketenagaan
Jumlah
No Jenis Ketenagaan Ket
2016 2017 2018 2019 2020 2021
1 Tenaga Kesehatan 274 268 310 275 299 290
Tenaga Non
2 64 102 138 127 138 116
Kesehatan
3 Eselon 4 11 14 14 13 13
Jumlah 342 381 462 416 450 419
Berdasarkan Tabel 2.2 di atas, Pada tahun 2016 jumlah tenaga kesehatan
RSUD Asy – Syifa’ Sumbawa Barat sebanyak 274 orang dan meningkat menjadi 290
pada tahun 2021. Hal ini disebabkan karena bertambahnya tenaga kesehatan yang
masuk terutama dari tenaga Medis dan Keperawatan yang mengikuti penambahan
jumlah layanan baru baik itu di IGD ataupun di Rawat Jalan (Klinik).
Tenaga non kesehatan pada tahun 2016 sebanyak 64 orang dan meningkat
menjadi 116 pada tahun 2021. Untuk tenaga eselon pada Tahun 2016 hanya 4 orang,
11 orang ditahun 2017 dan 14 orang mulai tahun 2018 sampai bulan oktober 2020,
13 orang mulai bulan oktober 2020 sampai sekarang dikarenakan ada 1 kepala seksi
yang mengundurkan diri dan dijabat oleh Pelaksana Tahunan (PLT) dengan rangkap
jabatan.
Rincian tenaga kesehatan RSUD Asy-Syifa Sumbawa Barat dari tahun
2016 sampai dengan tahun 2021 dapat dilihat pada tabel 2.3 di bawah ini.
59
Tabel 2.3
Gambaran Umum Tenaga Kesehatan RSUD Asy – Syifa’ Sumbawa Barat
Tahun 2016 - 2021
Jumlah
No Jenis Ketenagaan Keterangan
2016 2017 2018 2019 2020 2021
Dokter Spesialis,
1 Tenaga Medis 18 20 28 21 24 24 Dokter Umum,
Dokter Gigi.
Tenaga Perawat dan

2 202 182 211 185 210 183
Keperawatan Bidan
Tenaga Apoteker,
3 14 19 21 19 24 22
Kefarmasian Asisten Apoteker
Tenaga Kesehatan Kesling, Kesmas

4 12 14 4 3 3 5
Masyarakat
DII Gizi, Sarjana

5 Tenaga Gizi 6 9 9 9 10 10
Gizi
DIII Fisioterapi,
Tenaga
6 2 1 2 2 4 5 Sarjana
Keterapian Fisik
Fisioterapi
Radiografer,
Tenaga Elektromedis,
7 Keteknisian 20 32 35 36 37 41 Analis
Medis Kesehatan,
Perekam Medis
Jumlah 274 268 310 275 312 290
Berdasarkan tabel 2.3 di atas, jumlah tenaga kesehatan RSUD Asy-Syifa Sumbawa
Barat sebanyak 274 orang pada tahun 2016, menurun menjadi 268 orang pada tahun 2017,
Pada tahun 2018 meningkat menjadi 310 orang, ditahun 2019 menurun menjadi 275 orang,
ditahun 2020 jumlah tenaga kesehatan meningkat menjadi 312 orang dan tahun 2021
menurun menjadi 290 orang. Adapun rincian tenaga kesehatan RSUD Asy – Syifa’
Sumbawa Barat sampai dengan bulan juli tahun 2021 terdiri dari 24 orang tenaga medis yang
terdiri dari 17 dokter umum (13 yang aktif dan 4 orang masih menempuh pendidikan
spesialis), 1 dokter gigi dan 6 dokter spesialis.
60
Tahun 2021 Tenaga keperawatan sebanyak 183 orang yang terbagi menjadi 129
orang tenaga perawat dan 54 orang tenaga bidan. Tenaga kefarmasian sebanyak 22 orang
yang terdiri dari 10 apoteker dan 12 asisten apoteker. Tenaga kesehatan masyarakat dan
Kesehatan Lingkungan sebanyak 5 orang. Tenaga gizi sebanyak 10 orang, tenaga Fisioterapi
5 orang dan tenaga Keteknisian Medis sebanyak 41 orang.
Tabel 2.4
Gambaran Umum Tenaga Non Kesehatan
Jumlah
2016 2017 2018 2019 2020 2021
1 Bendahara Penerimaan 1 1 1 1 1 1
2 Bendahara Pengeluaran 1 1 1 1 1 1
3 Bendahara Pengeluaran
1 1 1 1 1 1
Pembantu
4 Pengadministrasi Pajak 1 1 1 1 2 1
5 Pengadministrasi Keuangan 5 1 4 3 3 1
6 Juru Bayar - - 2 4 7 5
7 Penyusun Rencana dan

1 1 1 1 1 1
Program
8 Pengumpul Data Bahan

1 1 1 1 1 1
Perencanaan
9 Pengumpul Data Bahan

1 1 1 1 1 1
Evaluasi dan Pelaporan
10 Pengelola Kepegawaian 2 2 2 2 1 2
11 Pengurus Barang 1 1 1 2 1 1
12 Pengadministrasi Pengurus
- - 1 1 2 2
Barang
61
13 Pengadministrasi Umum 2 2 2 2 2 2
14 Sekretaris Direktur 1 1 1 1 1
15 Diklat - - 1 1 2 2
16 Sopir Direktur 1 1 1 1 1 1
17 Security 8 17 18 14 12 8
18 Petugas Kebun 2 2 2 2 1 -
Tehnisi Umum 1 1
19 Pengadministrasi umum
- 2 2 2 3 3
Bidang Yanmed
20 Pengadministrasi Instalasi
- - 3 4 3 3
IRNA A
- - 3 3 3 3
IRNA B
- - 1 1 1 1
Bedah Sentral
- - 1 1 2 1
Gawat Darurat
24 Pengadministrasi Klinik
- - 3 3 - 3
Rawat Jalan
25 Pengadministrasi umum
- 5 7 7 6 3
Bidang Penunjang Medik
- - 2 2 2 -
Farmasi
- - 3 3 4 3
Penunjang Sarana Medik
29 Juru Masak 4 4 3 3 5 5
62
30 Kamar Jenazah 1 1 1 1 3 2
31 Operator Ipal 1 1 1 1 1 1
32 Operator TPS B3 1 1 1 1 1 1
33 Petugas Kebersihan
0 28 27 11 20 17
(Cleaning Service)
34 Petugas CSSD 4 4 6 6 6 5
35 Binatu RS (Petugas Laundry) 4 4 7 7 7 4
36 Petugas Teknisi Air 1 1 1 1 1 1
37 Petugas Elektrikal dan

1 1 1 1 1 -
Mekanikal
38 Sopir Ambulance 3 4 3 3 3 3
39 Promosi Kesehatan RS - - - - - -
40 Customer Service Handling

5 5 2 2 1 1
Komplain
41 Petugas Rekam Medis - - 4 4 4 4
42 Petugas Filing dan Forter - - 3 3 3 3
43 Petugas Ruang Jaminan

- - 4 4 4 4
Pelayanan Peserta JKN
44 Petugas Loket Pendaftaran 8 5 4 7 7 6
45 Petugas SIMRS, Data dan

- - 2 2 1 1
Informasi
46 Petugas SPI - - 1 1 1 1
47 Staf Bidang KIRM - - - - 3 4
Jumlah 64 102 138 127 138 116
63
Tabel 2.5
Gambaran Umum Tenaga Eselon RSUD Asy-Syifa Sumbawa Barat
Tahun 2016 – 2021
Tahun
2016 2017 2018 2019 2020 2021
1 Direktur 1 1 1 1 1 1
2 Kabag Tata Usaha 1 1 1 1 1 1
3 Kasubbag Umum dan

- 1 1 1 1 1
Kepegawaian
4 Kasubbag Perencanaan
- 1 1 1 1 1
dan Pelaporan
5 Kasubbag Keuangan - - 1 1 1 1
6 Kabid KIRM - 1 1 1 1 1
7 Kabid Penujang Medik

- - 1 1 1 1
dan Sarana
8 Kabid Pelayanan Medik

- - 1 1 1 1
dan Keperawatan
9 Kepala Seksi
- 1 1 1 1 1
Keperawatan
10 Kepala Seksi Pelayanan

1 1 1 1 1 1
Medis
11 Kepala Seksi Penunjang 1 1 1

1 1 1
Sarana Medis
12 Kepala Seksi Penunjang

- 1 1 1 1 1
Sarana Non Medik
13 Kepala Seksi Humas

- 1 1 1 1 1
dan Hukum
64
14 Kepala Seksi Informasi

- 1 1 1 1 1
dan Rekam Medik
Jumlah 4 11 14 14 13 13
Tenaga Eselon merupakan tenaga yang menempati jabatan struktural di lingkup

RSUD Asy-Syifa Sumbawa Barat. Tenaga eselon di RSUD Asy-Syifa Sumbawa Barat
pada tahun 2021 sebanyak 13 orang, 1 seksi mengalami kekosongan jabatan.
3.2.2 Ketersediaan SDMK disetiap Fasyankes dan yang bersifat tidak permanen
(Kontrak dan Tubel )
I. BAGIAN TATA USAHA

1. SUB. BAGIAN KEUANGAN
2. SUB. BAGIAN PERENCANAAN
3. SUB. BAGIAN UMUM DAN KEPEGAWAIAN
No RUANGAN NAMA NAMA JABATAN

1 2 3 4
SUB. BAGIAN 1. Darmatasia, A.Md

I Bendahara Pengeluaran
KEUANGAN NIP.198106222010012015
Pembantu Bendahara
2. Sukmawati, SE dan Pengadministrasi
Pajak
3. Desi Arisandi, A.Md
NIP.198512312015022001 Bendahara Penerimaan
Pengadministrasi
4. Yayu Purnama Sari, SE Penerimaan dan
Pendapatan
Pengadministrasi Pajak
5. Elin Susanti, SE
Pengadministrasi
6. Sri Kumala, SE Keuangan
Pengadministrasi
7. Sherlifal
Keuangan
8. Dewi Indri Bidayanti, SKM Juru Bayar
9. Nur Anita, SE Juru Bayar
10. Noura Razika, S. Kep Juru Bayar
Juru Bayar
11. Nony Monica Endian
Juru Bayar
12. Aulia Astrit Gunarsih
65
SUB. BAGIAN
1. Ihsan, S.KM
II PERENCANAAN Penyusun Rencana
NIP.198211012010011016
DAN PELAPORAN dan Program
Pengumpul Data Bahan
2. Dena Capriliatra
Perencanaan
Pengumpul Bahan
3. Ade Akbar Evaluasi dan
Pelaporan
SUB. BAGIAN
III 1. Ika Yuliantari, S.E
UMUM DAN Pengelola Kepegawaian
NIP.198210102009012 009
KEPEGAWAIAN
2. Zainal Abidin
NIP.198201212014101005 Pengurus Barang
3. Wawan Pengurus Barang
NIP.197906062007011018 Pembantu
4. Arief, S.E Pengelola Diklat
Pengurus Barang
5. Chairuddin Jaya
Pembantu
6. Juriah, S.E Sekretaris Direktur
Pengadministrasian
7. Lilis Gita Anggraini, SE
Umum
8. M. Husni Amrullah, SKM Pengelola Kepegawaian
9. Tuti Anggraini Lestari,
A.Ma Pengelola Diklat
Tim Penunjang
11. Marga Wijaya, SE
Pengadaan
Tim Penunjang
12. Rahmad Febriansyah,
A.Md.Farm Pengadaan
Tim Penunjang
13. Iga Mudalipa, A.Ma Pengadaan
Tim Penunjang
14. Peni Nia Ningsih, A.Md Pengadaan
Tim Penunjang
15. Wawan Satriawan, S.KM Pengadaan
16. Jonsyah Koordinator Security

17. Sudirman Husain Security
18. Supardi Security
19. M. Saad T Security
Security
20. Abdul Hadi
Security
21. A. Rauf
66
Security
22. Hairul Anwar
Security
23. Syamsul Hakim
Umum
24. Bustanudin
25. Saparuddin Tukang Kebun
II. BIDANG PELAYANAN MEDIK DAN KEPERAWATAN

1. SEKSI PELAYANAN MEDIK
2. SEKSI KEPERAWATAN
No RUANGAN NAMA KET.

1 2 3 4
INSTALASI dr. Kartika Eka Pratiwi, Sp.PD

Kepala Instalasi
IRNA A NIP. 19781014 200604 2 015
dr. Kartika Eka Pratiwi, Sp.PD

1 RUANG ICU Penanggung Jawab
NIP. 19781014 200604 2 015
1. Rita Astuti, A.Md.Kep
NIP.198410012010012039
2. Fitri Herwindaryani, S.Kep.,Ns
NIP.198805182014022001
3. Nita Julianti, A.Md.Kep
NIP.198907092011012012
4. Herli, A.Md.Kep
NIP.198811302011011004
5. Ns. Rusdiyansah Putra, S.Kep
6. Nurul Febrianti, A.Md.Kep.
7. Ns. Hilda Yulisa, S.Kep
8. Ns. Chandra Wira Saputra,
S.Kep
Administrasi
9. Rita Utari, S.Kep.,Ns
(Tugas Tambahan)
2 RUANG INAP dr. Kartika Eka Pratiwi, Sp.PD Penanggung Jawab

MEDICAL BEDAH NIP. 19781014 200604 2 015
1. Soviana, A Md.Kep
Kepala Ruangan
NIP.198807282010012015
2. Lilis Anggraini, A.Md.Kep
NIP.198707082010012015
3. Widiawati, A.Md.Kep
NIP.198511052010012034
4. Suryati Mardiah, S.Kep.,Ns
NIP.198910182014022001
5. Ns. Raidatul Jannah, S.Kep
6. Dwi Yunita Lestari,S.Kep.,Ns
67
7. Ns. Dwi Purnawarni, S.Kep

Administrasi
8. Ristauni Maharani, A.Md.Kep
(Tugas Tambahan)
9. Nurindah, A.Md.Kep
10. Ns. Fita Fitratullah, S.Kep
11. Neneng Dahlia, S.Kep.,Ns
12. Reza Virgustian, S.Kep.,Ns
13. Ainul Yaqin, S.Kep.,Ns
14. Ns. Marfah, S.Kep
15. Ns. Rian Andriyan, S.Kep
16. Ranie Marlya Liestari, SE Administrasi
3 RUANG VIP Penanggung Jawab
NIP. 19781014 200604 2 015
1. Neni Ariantika, A.Md.Kep
Kepala Ruang
NIP.198311072011012008
2. Ns. Slamet Riyadi, S.Kep
NIP.197609201997031006
3. Anung Dwikristanto, A.Md.Kep
NIP.198210142010011014
4. Riza Restudijayanti, A.Md.Keb
NIP.198901272011012008
5. NGSP Yuni Artini, A.Md.Kep
NIP.198904252011012016
6. Ns. Sabatuddin Domanhudi,
S.Kep
NIP.198803032014021001
7. Ns. Desi Susanti, S.Kep
NIP. 198812082020122001
8. Susi Susanti, S.Kep.,Ns
9. Ns. Adityawarman
Hidayat,S.Kep
10. Mardiana, A. Md. Keb
11. Meli Adekayanti, A.Md.Keb

12. Ns. Mastoyang, S.Kep Administrasi
4 RUANG ISOLASI Penanggung Jawab
NIP. 19781014 200604 2 015
1. Antoni, A.Md.Kep
Kepala Ruang
NIP.198703122010011009
2. Ns. Ni Kadek Damayanti, S.Kep
3. Ns. Nurul Fitra Ekawati, S.Kep
4. Ns. Alwi Syihab, S.Kep
5. Desi Ayu Kantari, A.Md.Kep
6. Rizka Oktarina, A.Md.Kep
68
7. Ns. Erma Julianti, S.Kep
8. Ns. Rivi'aturrizqah, S.Kep
9. Fera Wahyuni, S.Kep.,Ns

10. Rina Aprianti, A.Md Administrasi
dr. Made Yoga Putra Susana,

INSTALASI IRNA
II M.Sc.,Sp.A Kepala Instalasi
B
NIP. 197412072005011010
RUANG KAMAR dr. Natassa Zefanya Darsana,
1
BERSALIN Sp.OG Penanggung Jawab
1. Ayu Astuti, A.Md.Keb
Kepala Ruang
NIP.197512192005012017
2. Nur Imamah, A.Md.Keb
NIP.198809042011012010
3. Dini Wahida Arsyid, A.Md.Keb
NIP.199101292014022001
4. Sutriyani Agustin, A.Md.Keb Administrasi
NIP.198508102009012006 (Tugas Tambahan)
5. Enda Sakinah, S.Keb.Bd
6. Intan Nurul Laily, A.Md.Keb
7. Andi Paramita, A.Md.Keb
8. Durratul Ain, A.Md.Keb
9. Dewi Zulfiah, A.Md.Keb
10. Rina Ardila, S.Tr.Keb
11. Munayatullah, A.Md.Keb
12. Helmiana, A. Md. Keb
dr. Natassa Zefanya Darsana, Penanggung Jawab
3 RUANG NIFAS
Sp. OG
1. Rini Apriani, S.ST
Kepala Ruang
NIP.198304232006042013
2. Nining Suatriani, A.Md.Keb
NIP.198804202010012018
3. Ririn Febriani, A. Md.Keb
NIP.198902112015022001
4. Siska Dewi Karlina, S.Keb
NIP. 19930126 202012 2 001
5. Rizka Prihartini, A.Md.Keb
6. Novilla Sasthiawan,A.Md,Keb
7. Hefsi Priyulianti, A.Md.Keb
8. Yuli Permatasari, A.Md.Keb
9. Rizki Yuniarti, S.Tr.Keb
10. Nanda Pratiwi, A. Md. Keb
69
11. Ulfa Mawaddah, A.Md.Keb

12. Hadiyatul Rosmaya F, A.Md.Keb Administrasi
RUANG NICU /
4 M.Sc.,Sp.A Penanggung Jawab
KAMAR BAYI
NIP. 197412072005011010
1. Nurnihayah, A.Md.Kep
Kepala Ruang
NIP.198206032010012025
2. Mustika Hirmayanti, A.Md.Kep
NIP.198806122011012025
3. Nelly Mardiani, A.Md.Kep
NIP.198403152010012019
4. Ns. Farmita Chairani, S. Kep
NIP.199201252019022004
5. Indi Yulianti, A.Md.Kep
NIP.198707052010012024
6. Rina Yuliana, A.Md.Kep
NIP.198906152011012013
7. Weni Febrianti, S.Tr.Keb
8. Ns. Rizki Baliantara Putri,
S.Kep
9. Dian Arisandi, A.Md. Keb
10. Ns. Idinasari Esterhazy,
S.Kep
11. Ns. Melliana Cikita, S.Kep
12. Arlin, A. Md. Keb
13. Fani Rosalina, A.Md.Keb
14. Evi Indah Sari, A.Md.Keb
15. Fitriani, S.Tr.Keb
16. Chyntia Trisyana Administrasi
RUANG RAWAT
5 M.Sc.,Sp.A Penanggung Jawab
INAP ANAK
NIP. 197412072005011010
1. Suryani, A.Md.Kep Kepala Ruang
NIP.197711132009012006
2. Evi Diana, A.Md.Kep
NIP.198608282011012017
3. Ns. Titi Iryanti, S.Kep
NIP.198906272014022002
4. Sahid Fajri, A.Md.Kep
NIP.198701012010011012
5. Herlina Irmayanti, A.Md.Kep
NIP.198902022011012021
6. Zulkifli, A.Md.Kep
NIP.198406182011011014
7. Yulia Pramukawati, A.Md.Kep
NIP.198707132010012018
70
8. Rudi Salam, A.Md.Kep

NIP.198607312011011013
9. Ns. Nurul Fitrianti, S.Kep
10. Ns. Andi Choironi, S. Kep
11. Ns. Ranita Fitri, S. Kep Administrasi
INSTALASI
dr. Natassa Zefanya Darsana,
III BEDAH SENTRAL Kepala Instalasi
Sp. OG
RUANG KAMAR
1 Dokter Spesiali Bedah Penanggung Jawab
OPERASI
1. Ns. Kurniawan, S.Kep
Kepala Ruang
NIP.198105212003121001
2. Ns. Erwin Ardiansyah, S.Kep
NIP.198707052011011012
3. Neneng Komala S, A.Md.Kep
NIP.198801012011012034
4. Gunawan, A.Md.Kep
NIP.198805092010011003
5. Rizki Suryadin, A.Md.Kep
NIP.199706052019021001
6. Ns. Fahrul Rossi, S.Kep
NIP. 199604022020121002
7. Cahyadi Saputra, S.ST
8. Ns. Dewanti, S.Kep
9. Ns. Ikno Afmawijaya, S.Kep
10. Ns. Andi Firmansyah, S.Kep
Administrasi
11. Fadhilah, S.Kep.,Ns
(Tugas Tambahan)
12. Ns. Idayani, S.Kep
RUANG
2 ANESTESIOLOGI Dokter Spesialis Anestesi Penanggung Jawab
DAN REANIMASI
1. Ns. Kurniawan, S.Kep
Kepala Ruang
NIP.198105212003121001
2. Pathurrahman, S.ST
NIP.198612312019021001
3. Zainuddin, BSc., SH
4. Tajuddin, A.Md.Kep
5. Ns. Esti Novia Lestari, S. Kep Administrasi
INSTALASI Kepala Instalasi
IV Dokter Spesialis Bedah
GAWAT DARURAT
1. Agussalim, A.Md.Kep
1 RUANG
NIP.197411301994031002 Kepala Ruang
PENANGANAN
GAWAT DARURAT 2. dr. Aten Aswari Putra
DAN TRIASE 3. dr. Kusaini Saddam Akbar
71
4. dr. Koko Wardoyo Panjaitan

5. dr. Ria Septia Hermia
6. dr. Rani Widiantari
7. dr. Yana Ulfiani Hasri
8. dr. Novian Ikmal Hadiputra
9. dr. Galuh Nusaputri Kartika
Wardhani
10. Netti Kusumawati, A.Md.Kep
NIP.198403112010012038
11. Rani Apriani, A.Md.Kep
NIP.198604042011012022
12. Eddy Lesmono Saputra,
A. Md.Kep
NIP.198503052010011030
13. Fina Nopiana, A.Md.Kep Penanggung Jawab
NIP.198611082010012027 Triase
14. Muhayi, A.Md.Kep
15. Beni Sanjani, A.Md.Kep
16. Ns. Hendra Kirana, S.Kep
17. Ns. Galuh Ayunda, S.Kep
18. Ns. Arif Wiratman, S.Kep
19. Ns. Hamdani Surya Dinata,
S.Kep
20. Rona Armayadi Dinata,
A.Md.Kep
21. Ns. Joni Ramdhani, S.Kep
22. Ns. Rahman Hidayat, S.Kep
23. Insan Marta Saputra,
S.Kep.,Ns
24. Ns. Syahid Syafi, S.Kep Administrasi
1. dr. Putu Kusparta Aryadhi,
RUANG VK IGD
2 Sp.OG Penanggung Jawab
NIP.198703012014021001
1. Eka Safitriana, A.Md.Keb
NIP.198109082006042010 Kepala Ruang
2. Fatmawaty, A.Md.Kep
NIP.198612222010012024
3. Amini Mutmainnah, S.ST
NIP.198906292014022009
4. Nurul Hidayatullah, A.Md.Keb
NIP.198805062010012019
5. Reza Fitryesta R, S. Tr. Keb
NIP.199403142019022003
6. Nurhayati, A.Md.Keb
72
7. Een Daniyar Saputri,

A.Md.Keb
8. Emilia Saputri, A.Md.Keb
Administrasi
9. Ratih Pratiwi, A.Md.Keb
(Tugas Tambahan)
10. Elsa Utami, A. Md.Keb
11. Wiwin Sulastri, S.ST
12. Andi Lukita, S.Tr.Keb
13. Erma Susanti, A.Md.Keb
14. Lusy Putri Wahyuni, S. Tr.
Keb
15. Rani Mulasari, A.Md.Keb
16. Nunung Andriani, S. Tr. Keb
INSTALASI dr. Jumiarni, M.Kes., Sp. KJ

V Kepala Instalasi
RAWAT JALAN NIP.198006062008031001
1 KLINIK PENYAKIT 1. dr. Kartika Eka Pratiwi, Sp.PD

Penanggung Jawab
DALAM NIP. 19781014 200604 2 015
2. Dokter PGDS Ilmu Penyakit
Dalam
3. Susilowati, A.Md.Kep
Koordinator
NIP.198605292011012022
Administrasi
5. Nanda Lian Tamala, S. Kep
2 KLINIK 1. dr. Made Yoga Putra Susana,
KESEHATAN M.Sc.,Sp.A Penanggung Jawab
ANAK NIP.197412072005011010
2. dr. Arie Aji Purwanti
Tugas Tambahan
NIP.197512142010012007
3. Yeni Kartini, A.Md.Kep
Koordinator
NIP.198804212011012027
Administrasi
4. Yuli Astriawati, A.Md.Kep
(Tugas Tambahan)
NIP.198407292011012008
3 KLINIK PENYAKIT 1. Dokter Spesialis Bedah Penanggung Jawab
BEDAH
2. Dokter PGDS Bedah
3. dr. Raditya Rachman Landava
NIP. 198901292014021001
4. Sri Winarni, A.Md.Kep Koordinator
NIP.197910042006042015
5. Herman, A.Md.Kep
NIP. 198410082010011013
6. Ns. Fahrisal, S.Kep
73
1. dr. Putu Kusparta Aryadhi, Penanggung Jawab

Sp.OG
4 KLINIK NIP.198703012014021001
KEBIDANAN DAN 2. Dokter PGDS Obstetri dan
PENYAKIT Ginekologi
KANDUNGAN 3. Yuliana, A.Md.Keb Koordinator
NIP.198005252005012021
4. Fitri Harisanti, A.Md,Keb
NIP. 198802152019022006
Administrasi
5. Sakinah, A.Md.Keb
(Tugas Tambahan)
5 KLINIK KB 1. dr. Putu Kusparta Aryadhi, Penanggung Jawab
Sp.OG
NIP.198703012014021001
2. Veppy Rosa Gustiany, S.Tr.Keb Koordinator dan
Administrasi
1. drg. Purwanisiwi A, M.M
Penanggung Jawab
KLINIK GIGI & NIP.198004192006042011
6 MULUT 2. drg. Ghirah Priradhya Koordinator
3. M. Sanusi, A.Md.KG Administrasi
1. dr. Trias Wiratsongko Senoaji
Penanggung Jawab
7 KLINIK MCU NIP.196909142006041012
(Medical Check 2. Lisa Iriandini, S.Kep.,Ns
Koordinator
Up) NIP.198801152010012012
3. Ns. Beni Firmansyah, S.Kep Administrasi
1. dr. Kartika Eka Pratiwi, Sp.PD
Penanggung Jawab
8 KLINIK PARU DAN NIP. 19781014 200604 2 015
TB DOTS 2. dr. Dahlia Amaliana
Tugas Tambahan
NIP.198610292014022001
3. Sus Dewi Apriani, A.Md.Kep
Koordinator
NIP.198704112011012013
4. Listari, A.Md.Kep Administrasi
1. dr. Jumiarni, M.Kes., Sp.KJ
Penanggung Jawab
9 KLINIK JIWA, NIP.198006062008031001
VCT DAN CST 2. Nilawanti, A.Md.Kep
Koordinator
NIP.198503172009012009
Administrasi
3. Erna Ningsih, A.Md.Kep
(Tugas Tambahan)
1. dr. Kartika Eka Pratiwi, Sp.PD
Penanggung Jawab
NIP. 19781014 200604 2 015
10
KLINIK GERIATRI 2. dr. Ardianti Putri Dokter Umum
3. Erna Trisnawati, S.Kep.,Ns
Koordinator
NIP.198212122005012012
Administrasi
4. Ns. Komaruddin Daeng Marala,
(Tugas Tambahan)
S.Kep
74
1. Dokter Spesialis Mata Penanggung Jawab

11 KLINIK MATA 2. Evi Susilawati, A.Md.Kep
Koordinator
NIP.197511201996032003
Administrasi
3. Yulianti, A.Md.Kes
(Tugas Tambahan)
1. dr. Franky R Anthonius, Sp.PD Penanggung Jawab
Dokter Pelaksana
NIP.197512142010012007
3. dr. Dahlia Amaliana
Dokter Pelaksana
NIP.198610292014022001
12 HEMODIALISA 4. Syamsuddin, A.Md.Kep
Koordinator
NIP.198503022010011020
5. Nurul Aini, A.Md.Kep
NIP.198805052010012024
6. Ns. Ulfi Hamimah, S.Kep
NIP.198003142009012006
7. Alya Widyastuti, A.Md.Kep
NIP.198808202011012020
8. Najwar Efendi, A.Md.Kep
NIP.199110142014021001
9. Ns. Raodiatul Azmi, A. Md.Ke
NIP.198902152011012008
10. Nasaruddin, A.Md.Kep
NIP.198904112011011003
11. Ns. Herma Saumi, S.Kep
Administrasi
12. Ns. Hidayati, S.Kep
(Tugas Tambahan)
1. Dini Anggraeni Pratiwi,
S.Kep.,Ns.,MMR
NIP.199101292014022001
2. dr. Bagas Dyakso Darmojo Tugas Belajar
NIP.198605222014021001
VI STAF SEKSI 3. dr. Muhammad Yusuf Junaedi Tugas Belajar
PELAYANAN NIP.198707252014021001
MEDIK 4. dr. Hj. Soraya Gigantika Tugas Belajar
NIP.198803072014022003
5. dr. Dwi Indrianti Firmatasari Tugas Belajar
NIP. 19910312 201902 2 003
VII STAF SEKSI 1. Lilis Ambarwati, S.P
KEPERAWATAN 2. Joko Andika, A.Md
3. Bayu Rizki Febriansyah,
A.Md.Kep Tugas Belajar
NIP.199102132014021001
4. Achmad Rubiyanto, A.Md.Kep
Tugas Belajar
NIP.199201152014021001
5. Maria Dian Nurfita, A.Md.Kep Tugas Belajar

NIP.198712012009012002
75
6. Nainul Fitriah, A.Md.Kep

NIP.198612242009012001 Tugas Belajar
7. Antis Niswati, A.Md.Kep Tugas Belajar

NIP.198002012010012016
8. Mardiyanti Mayasari, Tugas Belajar
A.Md.Kep
NIP.198403072010012027
9. Diana Helmy, ST Tugas Belajar
NIP.198201032005012008
III. BIDANG PENUNJANG MEDIK DAN SARANA

1. SEKSI PENUNJANG SARANA MEDIK
2. SEKSI PENUNJANG SARANA NON MEDIK
NO RUANGAN NAMA KET.

1 2 3 4
INSTALASI
Yugo Gandhigora, S. Farm., Apt
I FARMASI Kepala Instalasi
NIP.199010092014021001
1. Angi Nurkharina,
S.Farm.,Apt Kepala Ruang
2. Siti Aisyah, A.Md.Farm
1 APOTIK SENTRAL
3. Yesie Herawati, A.Md.Farm
4. Novitasari, S.Farm
Kepala Ruang
1. Susi Lufianti, S. Farm.,Apt
2 APOTIK IGD
2. Linda Hidayati, A.Md.Farm
3. Marlina, A.Md.Farm
4. Salas Rantiasih, A.Md.Farm
5. Oktavian Daeng Mambua,
S.Farm
6. Lalu Novian Rinaldi,
A.Md.Farm
7. Efriadi Sandra, A.Md.Farm
8. Vina Rosalina
9. Septi Heriani, A.Md.Farm
3
APOTIK IBS 1. Helma Rohmani, A.Md.Farm
Koordinator
1. Dwi Fitriani, S.Farm.Apt
NIP. 199204072019022002 Kepala Ruang
4 GUDANG FARMASI 2. Agus Nugroho, A.Md.Farm
NIP.19920830 201502 1 001
3. Yanas Eka Saputra
76
1. Abdul Wahid Fitrajaya,

S.Farm., Apt
5 NIP.19840628 201101 1 015 Koordinator
FARMASI KLINIK
2. Ratih Kudrattika,
S.Farm.,Apt
6 GAS MEDIS 1. Idham Koordinator
1. Sita Ririn Safitri, S.Farm.,Apt Koordinator
ADMINISTRASI 2. Ulfa Ersaputri, A.Md.Farm
7
DAN LOGISTIK NIP. 19950904 202012 2 001
3. Dira Aprilianzi, A.Md.Farm
INSTALASI
II PENUNJANG Kepala Instalasi
SARANA MEDIK

NIP.19751214 201001 2 007 Penanggung Jawab
2. Erlan Fartawijaya, S. ST
NIP.19880824 201902 1 002 Kepala Ruang
1 RUANG 3. Wahidah, A.Md.Fis
FISIOTERAPI NIP.19841109 201402 2 002
4. Dara Astri Areani, S.Ftr.,Ftr
5. Windi Ismantika, S.Ftr.,Ftr
1. dr. Nusairi, Sp.Rad Penanggung Jawab
2. A. Latif, S.ST
Kepala Ruang
NIP. 19900423 202012 1 002
2 RUANG RADIOLOGI 3. Ni Wayan Eriyanti, A.Md.Rad
NIP.19881018 201101 2 010
4. Elga Finza Wardina,
A.Md.Rad
NIP. 19920113 201502 2 001
5. Yudha Aditya Akbar,
A.Md.Rad
6. Linda Asriani, A.Md.Kes
7. Sindi Bitamara, A.Md.Kes
8. Novita Alviana, A.Md.Kes

9. Chintya Trisna Lestari, A.
Administrasi
Md. Rad
3 RUANG 1. dr. Pardamean, Sp.PK
PELAYANAN NIP. 19700329 200112 1 001
Penanggung Jawab
DARAH 2. Iwan Muliawan B.,S.Kep
NIP.19830125 201001 1 007 Kepala Ruang
3. Martina, A.Md.Kep
NIP.19851005 201001 2 032
4. Yuliana Sartika, S.Kep.Ns
NIP.19881218 201502 2 002
77
5. Lukman, S. Kep.,Ns
6. Rani Indriyani, S.Kep.,Ns
7. Sari Dewi, S.Kep..,Ns
8. Nita Mariza, A.Md.Keb
9. Anisya Fitri, A.Md.AK
10. Jul Sandri Jaya, A.Md.Kes
11. Rizky Ratu Dyahpani,
A.Md.AK Administrasi
1. dr. Pardamean, Sp.PK
Penanggung Jawab
NIP. 19700329 200112 1 001
2. Nursyahidah, A.Md.AK
Kepala Ruang
NIP.19900509 201502 2 002
3. Rosi Oktobriana, A.Md.AK
ANALIS 4. Supiani Adekantari Administrasi

4
LABORATORIUM 5. Bq. Orin Herli, A.Md.AK
6. Oni Sulastri, A.Md.Kes
7. Andi Okta Purnama, A.Md.AK
8. Zunnurain Satutu, A.Md.AK
9. Zunnun Satutu, A.Md.AK
10. Ida Eliza, S.Tr.Kes
11. Mimin Fitriani, S.Tr.Kes
12. Anggun Sari Mianti,
S.Tr.Kes
13. Melyana Wahyuni,
A.Md.AK
14. Dendi Arisandi, S.Tr.Kes
1. dr. Trias Wiratsongko Senoaji
NIP.199909142006041012 Penanggung Jawab
2. Amrullah, S.E
Koordinator
5 KAMAR JENAZAH NIP. 197605171997031006
3. Rio Mahardika
NIP. 198007162008011013 Administrasi
INSTALASI
PENUNJANG Lina Aprilawati, S.KM Kepala Instalasi
III
SARANA NON NIP. 198204092006042029
MEDIK
1. Munawarah, A.MG
1 GIZI Kepala Ruang
NIP. 197806182010012018
2. Rosfika, A.MG
NIP. 1987021820100212015
3. Dwi Kartika Maharani, A.MG
NIP.198908202019022003
78
4. Merlyana Pustika, S.Gz

NIP.199204182019022004
5. Rudy Kurniawan, A.MG
NIP. 198612242009012001
6. Galoeh Putri Eka Prasita,
S.Gz
7. Uswatun Khasanah, S.Gz
8. Yunita Sari, S.Gz
9. Lani Aristia, S.Gz
10. Elliyah Juru Masak
Juru Masak
11. Nuraini
Juru Masak
12. Rositawati
Juru Masak
13. Sadriah
Juru Masak
14. Eni Nuraini
SANITASI Kepala Ruang
1. Gustin Ayu Pratiwi, S.T
2 LINGKUNGAN DAN
NIP.198608262010012020
RUMAH TANGGA
Sanitarian
2. Yuyun Yulianti, AMKL
Pelaksana
NIP.198107282010012015
(Koordinator CS)
3. Rokhyani, AMKL Sanitarian
NIP.197712272010012008 Pelaksana
Sanitarian
4. Satriawati, AMKL Pelaksaan(Operator
NIP.198507202011012014 Pengolahan Limbah
Padat B3)
5. Arif Budiman, A.Ma Operator Ipal
6. Jayadi Operator TPS B3
7. Aminah Supriati Cleaning Service
Cleaning Service
8. Rosminah
Cleaning Service
9. Suryani
Cleaning Service
10. Mandara
Cleaning Service
11. Helly Kusfa
Cleaning Service
12. Sahariah
Cleaning Service
13. Supianti
Cleaning Service
14. Sri Komalasari
Cleaning Service
15. Karmawati
79
Cleaning Service
16. Wiwik Lestari
Cleaning Service
17. Herniwati
Cleaning Service
18. Ratih Purwasih
Cleaning Service
19. Ambaiyah
Cleaning Service
20. Marlina
Cleaning Service
21. Ilhamsyah
Cleaning Service
22. Kamaluddin
Cleaning Service
23. Antoni
Cleaning Service
24. Abdullah
Cleaning Service
25. Sakinah
1. Safriandi, A.Md.Kep
NIP. 198803262011011006 Kepala Ruang
2. Mustika CSSD
3 CENTRL STERIL CSSD
SUPPLY 3. Karmilawati
DEPARTEMENT CSSD
(CSSD) DAN 4. Hendra Irfansyah
LAUNDRY CSSD
5. Deni Indrawan
Laundry
6. Seah
Laundry
7. Nurhayati
Laundry
8. Nurhasanah
Laundry
9. Erni Susilawati
Laundry
10. Ayu Andira
Laundry
11. Endang Sulastri
1. M. Raymond Pandjaitan,
A.Md Kepala Ruang
NIP. 199210302014021009
4 Teknisi Alat
2. Try Sutrisno,AS, Amd
RUANG PSRS Kesehatan
Teknisi Alat
3. Bagus Kurniawan, A.Md.TEM
Kesehatan
Teknisi Instalasi
4. Deni Hamdan Elektrikal dan
Mekanikal
Teknisi Instalasi
5. Lutfi Ali
Air
80
1. Syamsuddin Koordinator
AMBULANCE 2. Abdul Azis

5
3. Edy Budiman
STAF SEKSI
1. Rudy Kurniawan, A.MG
II PENUNJANG
NIP. 198612242009012001
SARANA MEDIK Tugas Tambahan
STAF SEKSI 1. Anita
PENUNJANG
III
SARANA NON
MEDIK
IV. BIDANG KOMUNIKASI, INFORMASI PUBLIK DAN REKAM MEDIK

1. SEKSI HUBUNGAN MASYARAKAT DAN HUKUM
2. SEKSI INFORMASI DAN REKAM MEDIK
No RUANGAN NAMA KETERANGAN

1 2 3 4
PROMOSI
1. M. Zulfikar Ramdani, SKM Koordinator
I KESEHATAN
NIP. 199004212020121001
RUMAH SAKIT
CUSTOMER
SERVICE DAN
II 1. Suwindo, S.Kep.,Ns Koordinator
HANDLING
KOMPLAIN
STAF SEKSI
III HUMAS DAN
HUKUM
Yati Shofiyatiatmaja, S.KM
INSTALASI REKAM
IV NIP.198308022005012008
Kepala Instalasi
MEDIK
Kepala Ruang
1. Hj.Zahra Febriyani, A.Md dan Perekam
1 NIP.198302192010012008
RUANG REKAM Medis Rawat
MEDIK Jalan
2. Suwandi, A.Md.Pikes
Perekam Medis
NIP.198104082010011018
IGD
Pengelola Data
3. Susi Anggraini, A.Md
Rawat Inap
Pengelola Data
4. Aliya Meilani, A.Md
Rawat Jalan
Petugas
Assembling Rawat
5. Indra Aluzvi
Inap
81
Petugas
Assembling
6. Satria Saputra
Rawat Jalan dan
IGD
Kepala Ruang dan
1. Mita Afrianti, A.Md.RMIK Perekam Medis
Rawat Jalan
2 RUANG Filing
2. Dewi Nurintan, S.AP
PENDAFTARAN (Koordinator)
DAN FILING 3. Herma Kurniawati Filing
4. Suryaningsih, A.Md
Loket
(Koordinator)
Loket
5. Ade Nirmaya, A.Md.Keb
6. Melisa Ayu Lestari, Loket
A.Md.RMIK
Loket
7. Nurul Hikmah, A.Md
Loket
8. Ns. Yuli Asmitha, S.Kep
Loket
9. Yuliah Ariska, A.Md.RMIK
Loket
10. Maswanji, A.Md.RMIK
11. Ida Farida Loket
12. Eni Angraeni, SE
Porter
13. Diana Porter
Petugas SEP
1. Suandi Saputra, A.Md
(Koordinator)
4 RUANG JAMINAN 2. Reza Haikal, A.Md Petugas SEP
PELAYANAN Petugas Ina-
PESERTA JKN 3. Irma Yanita, SKM Cbg’s/Klaim JKN
(Koordinator)
4. Harisah Amalia Putri, A.Md Petugas Ina-
Cbg’s/ Klaim JKN
RUANG SIMRS DAN
5
DATA DAN 1. Yayan Suganda, S.Kom Kepala Ruangan
INFORMASI
1. Sartini, SKM Analis Informasi
2. Dewi Sartika Sari, A.Md.Keb Pengelola Data
Petugas Logistik
STAF SEKSI Dokumen Rekam
6. 3. Iriani Juniarsih, A.Md.Kep
INFORMASI DAN Medis
REKAM MEDIS
Petugas
Penggandaan dan
4. Syamsul Bahri
Logistik Dokumen
Rekam Medis
82
V. TENAGA LAIN
NO RUANGAN NAMA KETERANGAN
1 2 3 4
1. dr. Trias W. Senoaji DPJP Non
DOKTER RUANG NIP.196909142006041012 Spesialistik
1 DPJP Non
PERAWATAN 2. dr. Dahlia Amaliana
NIP.198610292014022001 Spesialistik
1. dr. Made Yoga Putra S,

M.Sc.,Sp.A Ketua KSM
2 KSM NIP.197412072005011010 Spesialistik
2. dr. Arie Aji Purwanti Ketua KSM Non
NIP.197512142010012007 Spesialistik
NIP.197512142010012007
2. Nina Septi Wardani,
S.Kep.,Ns.
3 CASE MANAGER
NIP.198909112014022003
3. Ns. Erdhian Jati Waskito,
S.Kep
NIP.198810282014021001
1. Ns. Martina Hayati, S.Kep Koordinator
NIP.198312292011012011
4 MOD 2. Sua’d, A.Md. Keb
NIP.197712262005012012
3. Nurul Esti Mulyani,
A.MK.,S.KM
NIP.197902282002122009
4. Suryani, A.Md.Kep Tugas Tambahan
NIP.197711132009012006
5. Linda Maryaningsih,
A.Md.Kep
NIP.198603222010012032
Ahyar, S. ST
5 SPI
NIP.198301122002121004
dr. Dahlia Amaliana Amirudin
6 IPCO
NIP.198610292014022001
IPCN (Infection
7 Prevention
Control Nurse)
KETUA KOMITE dr. Pardamean, Sp.PK.
8
MEDIK NIP.197003292001121001
KETUA KOMITE Ahyar, S.ST
9
KEPERAWATAN NIP. 198301122002121004
KETUA KOMITE Lina Aprilawati, S.KM
10
NAKES LAIN NIP.198204092006042029
83
KETUA KOMITE
11
ETIK DAN HUKUM
KETUA KOMITE dr. Made Yoga Putra Susana,
12 PPRA M.Sc.,Sp.A
NIP.197412072005011010
1. drg. Purwanisiwi A, MM Ketua
KOMITE PMKP NIP.198004192006042011
13
2. Jemi Harakan, A.Md.Kep
Sekretaris
NIP.198505102009011008
KETUA KOMITE
14
K3RS
KETUA KOMITE dr. Dahlia Amaliana Amirudin
15
PPI RS NIP.198610292014022001
KETUA KOMITE dr. Ardianti Putri
16
REKAM MEDIS
3.3 Analisa Kebutuhan ABK setiap jenis SDMK
Untuk melakukan penghitungan kebutuhan SDMK dilakukan dengan cara

menganalisis persediaan SDMK dan menghitung kebutuhan SDMK.
1. ANALISIS PERSEDIAAN SDMK

a. Persediaan SDMK dapat dilihat dari data jumlah SDMK yang dimiliki oleh
suatu unit kerja yang terkini. Pencatatan data persediaan SDMK menjadi bagian
yang tidak terpisahkan dari perencanaan kepegawaian secara keseluruhan.
b. Perkiraan persediaan SDMK tahun berikutnya dihitung atas dasar jumlah SDMK
yang ada dikurangi dengan jumlah SDMK yang mencapai Batas Usia Pensiun
dalam tahun yang bersangkutan.
c. Pengurangan SDMK di luar Batas Usia Pensiun antara lain seperti halnya
mutasi, berhenti, dan meninggal dunia sulit diramalkan sehingga pengurangan
tersebut tidak perlu dimasukkan dalam perkiraan kecuali direncanakan dengan
pasti.
d. Persediaan SDMK disusun dalam daftar susunan jabatan berdasarkan kualifikasi,
dengan tahapan sebagai berikut.
1) Menyusun daftar susunan jabatan yang meliputi nama jabatan, ikhtisar
jabatan, syarat jabatan. Adapun syarat jabatan meliputi pendidikan,
pendidikan dan pelatihan jabatan, pengalaman, keahlian dan keterampilan.
2) Menyusun daftar susunan SDMK menurut jabatan terdiri atas nama jabatan
dan data SDMK. Adapun data SDMK terdiri dari nama SDMK, tahun
pengangkatan, tahun pensiun, pendidikan, pendidikan dan pelatihan,
pengalaman jabatan, keahlian, dan keterampilan SDMK yang bersangkutan.
84
3) Membuat perkiraan perubahan komposisi SDMK yang akan pensiun dan

rencana promosi serta mutasi untuk mengetahui kemungkinan perubahan
posisi SDMK dalam jabatan.
4) Membuat perkiraan persediaan SDMK untuk dua tahun sampai dengan lima
tahun yang ditentukan tanpa mencantumkan lagi SDMK yang pensiun.
2. PENGHITUNGAN KEBUTUHAN SDMK

a. Penghitungan Kebutuhan Pejabat Struktural
Dalam Peraturan Kepala BKN Nomor 19 Tahun 2011 tentang Pedoman
Umum Penyusunan Kebutuhan Pegawai Negeri Sipil dinyatakan bahwa
penghitungan kebutuhan pejabat struktural dilakukan berdasarkan jumlah
jabatan struktural yang terdapat dalam struktur organisasi yang telah ditetapkan.
b. Penghitungan kebutuhan SDMK yang menduduki jabatan fungsional

Penghitungan kebutuhan pegawai yang menduduki jabatan fungsional
dilaksanakan berdasarkan Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 33 Tahun 2015
yaitu dengan menggunakan metode Analisis Beban Kerja Kesehatan (ABK Kes).
Metode ABK Kes adalah suatu metode perhitungan kebutuhan SDMK
berdasarkan pada beban kerja yang dilaksanakan oleh setiap jenis jabatan SDMK
sesuai dengan tugas pokok dan fungsinya. Metode ini dapat digunakan untuk
menghitung kebutuhan semua jenis SDMK.
Adapun langkah-langkah metode ABK Kes adalah sebagai berikut.

1) Menetapkan unit kerja dan jenis SDMK
Penetapan unit kerja dan jenis SDM bertujuan untuk memperoleh
unit kerja dan jenis SDM yang bertanggung jawab dalam menyelenggarakan
kegiatan pelayanan kesehatan perorangan pada pasien, keluarga dan
masyarakat di dalam dan luar rumah sakit.
2) Menetapkan Waktu Kerja Tersedia (WKT)
Waktu kerja tersedia adalah waktu yang dipergunakan untuk
melaksanakan tugas dan kegiatannya dalam kurun waktu 1 (satu) tahun.
85
Data yang dibutuhkan untuk menetapkan waktu kerja tersedia adalah

sebagai berikut:
a) Hari kerja
Rumah Sakit Umum Daerah Asy – Syifa’ Sumbawa Barat
menerapkan 2 (dua) pola jam kerja yaitu lima hari kerja dan enam hari
kerja. Untuk petugas shift, sistem shift yang diterapkan adalah 6-2; 6
(enam) hari masuk kerja (pagi-pagi-sore-sore-malam-malam) dan 2
(dua) hari libur. Dalam satu bulan, petugas shift mendapatkan libur
tambahan sebanyak 3 (tiga) hari.
Satu tahun kalender terdiri dari 52 minggu atau 365 hari. Hari kerja
dalam setahun dihitung dengan mengalikan 52 dengan jumlah hari kerja
sesuai pola jam kerja/sistem shift. Jumlah hari kerja dalam setahun
dapat dilihat pada Tabel 3.
b) Cuti tahunan, sesuai ketentuan setiap pegawai memiliki hak cuti 12 hari
kerja setiap tahun.
c) Pendidikan dan pelatihan

Sesuai ketentuan yang berlaku di RS untuk mempertahankan dan
meningkatkan kompetensi/profesionalisme setiap kategori jabatan
memiliki hak untuk mengikuti pelatihan/kursus/seminar/lokakarya
minimal 20 jam per tahun, dikonversikan menjadi 5 hari kerja.
d) Hari Libur Nasional

Dalam Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 33 Tahun 2015
tentang Pedoman Penyusunan Perencanaan Kebutuhan Sumber Daya
Manusia Kesehatan dicantumkan bahwa libur nasional dalam satu tahun
adalah 19 (sembilan belas) hari.
e) Ketidakhadiran kerja
Dalam Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 33 Tahun 2015
tentang Pedoman Penyusunan Perencanaan Kebutuhan Sumber Daya
Manusia Kesehatan ditetapkan rata-rata ketidakhadiran kerja dalam
setahun karena alasan sakit, tidak masuk dengan atau tanpa
pemberitahuan/ijin adalah 12 hari kerja.
86
Jumlah Hari Kerja Dalam Setahun
Jumlah
Jumlah
minggu
hari kerja
No. atau hari Jumlah hari kerja yang mungkin dalam setahun
dalam
dalam
seminggu
setahun
a) 5 52 5 hari kerja per minggu x 52 minggu = 260 hari
b) 6 52 6 hari kerja per minggu x 52 minggu = 312 hari
c) Shift 6-2 365 6
Hari kerja = hari kerja × 365 hari
(6 + 2)
Hari kerja = 273,75 hari ≈ 274 hari
Libur Ekstra = 3 × 12 = 36 hari setahun
sehingga hari kerja dalam setahun :

= 274 − 36 = 209 hari
2
Libur = hari kerja × 365 hari
(6 + 2)
Libur = 91,25 ≈ 91 hari
f) Waktu kerja
Dalam Keputusan Presiden Nomor 68 Tahun 1995 telah ditentukan
jam kerja instansi pemerintah 37 jam 30 menit per minggu, baik untuk
yang 5 (lima) hari kerja ataupun yang 6 (enam) hari kerja.
Berdasarkan Peraturan Badan Kepegawaian Negara Nomor 19
Tahun 2011 tentang Pedoman Umum Penyusunan Kebutuhan Pegawai
Negeri Sipil, Jam Kerja Efektif (JKE) sebesar 1250 jam per tahun.
Demikian juga menurut Permen PA-RB No.26 Tahun 2011, Jam Kerja
Efektif (JKE) antara 1192-1237 jam per tahun yang dibulatkan menjadi
1200 jam per tahun atau 72000 menit per tahun baik yang bekerja 5 hari
kerja maupun 6 hari kerja per minggu. Sedangkan untuk petugas shift
dengan sistem shift 6-2, jam kerja dalam satu siklus adalah 48 jam
dengan rata-rata jam kerja per jadwal shift adalah 8 jam.
Rincian Waktu Kerja Petugas Shift
No. Jadwal Jam Lamanya Rata-rata jam kerja

Shift Shift
a) Pagi 08.00 6 jam (2 × 𝑝𝑎𝑔𝑖 ) + (2 × 𝑠𝑜𝑟𝑒) + (2 × 𝑚𝑎𝑙𝑎𝑚)
– =
6
14.00 (2 × 6) + (2 × 6) + (2 × 12)
=
b) Sore 14.00 6 jam 6
– 48
= 𝑗𝑎𝑚 = 8 𝑗𝑎𝑚
20.00 6
c) Malam 20.00 12 jam
–
08.00
87
Berdasarkan data tersebut selanjutnya dilakukan perhitungan untuk

menetapkan waktu kerja tersedia sebagaimana disajikan dalam Tabel berikut :
Waktu Kerja Tersedia
No. Kode Faktor Keterangan Penghitungan Jumlah Satuan

1 A Hari kerja 5 hari kerja / 52 minggu 260 hari/tahun
minggu
2 6 hari kerja / 52 minggu 312 hari/tahun
minggu
3 Petugas Shift 365 hari 209 hari/tahun
4 B Cuti Peraturan 12 hari/tahun
Pegawai Kepegawaian
5 C Libur Dalam 1 tahun 19 hari/tahun
Nasional kalender
dan Cuti
Bersama
6 D Mengikuti Rata-rata dalam 5 hari/tahun
Pelatihan 1 tahun
7 E Absen Rata-rata dalam 12 hari/tahun
(sakit, ijin, 1 tahun
dll)
8 F Waktu Kepres 68/1995 37,5 Jam/minggu
kerja
dalam 1
minggu
9 G Jam Kerja Permen PAN- 75% x 37,5 28,125 Jam/minggu
Efektif RB 26/2011 jam
10 (JKE) Petugas shift 75% x 48 jam 36 Jam/siklus
11 WK Waktu 5 hari kerja / G9 / 5 5,625 Jam/hari
Kerja minggu
12 (dalam 1 6 hari kerja / G9 / 6 4,688 Jam/hari
hari) minggu
13 Petugas shift G10 / 6 6 Jam/shift
14 WKT Waktu 5 hari kerja

/ A1– 212 Hari/tahun
Kerja minggu (B+C+D+E)
15 Tersedia 6 hari kerja
/ A2– 264 Hari/tahun
(hari) minggu (B+C+D+E)
16 Petugas shift
A3–(B+D+E) 180 Hari/tahun
17 Waktu 5 hari kerja
/ WKT14 x 1192,5 Jam/tahun
Kerja minggu WK11
18 Tersedia 6 hari kerja
/ WKT15 x 1237,6 Jam/tahun
(jam) minggu WK12
19 Petugas shift
WKT16 x 1080 Jam/tahun
WK13
Waktu Kerja Tersedia (WKT) ….. dibulatkan (dalam 1200 Jam/tahun
jam)
Waktu Kerja Tersedia (WKT) ….. dibulatkan (dalam 72000 Menit/tahun
menit)
88
3) Menetapkan Komponen Beban Kerja dan Norma Waktu

Komponen beban kerja adalah jenis tugas dan uraian tugas yang
secara nyata dilaksanakan oleh jenis jabatan sesuai dengan tugas pokok dan
fungsi yang telah ditetapkan.
Norma waktu adalah rata-rata waktu yang dibutuhkan oleh seorang
SDM yang terdidik, terampil, terlatih dan berdedikasi untuk melaksanakan
suatu kegiatan secara normal sesuai dengan standar pelayanan yang berlaku
di rumah sakit.
Kebutuhan waktu untuk menyelesaikan kegiatan sangat bervariasi
dan dipengaruhi standar pelayanan, standar prosedur operasional (SPO),
sarana dan prasarana pelayanan yang tersedia serta kompetensi pegawai itu
sendiri.
Rata-rata waktu ditetapkan berdasarkan pengamatan dan pengalaman
selama bekerja dan kesepakatan bersama sesuai kondisi unit kerja. Agar
diperoleh data rata-rata waktu yang cukup akurat dan dapat dijadikan acuan,
maka ditetapkan berdasarkan waktu yang dibutuhkan untuk menyelesaikan
tiap kegiatan pokok oleh pegawai yang memiliki kompetensi, kegiatan
pelaksanaan standar pelayanan, standar prosedur operasional (SPO) dan
memiliki etos kerja yang baik.
Data dan informasi komponen beban kerja (tugas pokok) dan norma
waktu dapat diperoleh dari data Analisis Jabatan (Anjab). Bilamana norma
waktu tidak ada dalam Anjab, dapat diperoleh melalui pengamatan atau
observasi langsung pada pegawai yang sedang melaksanakan tugas dan
kegiatan.
4) Menghitung Standar Beban Kerja (SBK)

Standar Beban Kerja (SBK) adalah volume/kuantitas pekerjaan
selama 1 tahun untuk tiap jenis jabatan. SBK untuk suatu kegiatan pokok
disusun berdasarkan waktu yang dibutuhkan untuk menyelesaikan setiap
kegiatan (rata-rata waktu atau norma waktu) dan Waktu Kerja Tersedia
(WKT) yang sudah ditetapkan.
89
5) Menghitung Standar Tugas Penunjang (STP) dan Faktor Tugas

Penunjang (FTP)
Tugas Penunjang adalah tugas untuk menyelesaikan kegiatan-
kegiatan baik yang terkait langsung atau tidak langsung dengan tugas pokok
dan fungsinya yang dilakukan oleh seluruh jenis jabatan.
Faktor Tugas Penunjang (FTP) adalah proporsi waktu yang
digunakan untuk menyelesaikan setiap kegiatan per satuan waktu (per hari
atau per minggu atau per bulan atau per semester).
Standar Tugas Penunjang adalah suatu nilai yang merupakan pengali
terhadap kebutuhan pegawai tugas pokok.
6) Menghitung Kebutuhan SDMK

Data komponen beban kerja, norma waktu dan satuan hasil diinput
secara online dalam “Entry Perhitungan Metode ABK Online versi 2.2”
melalui alamat web pusrengun.info.
Dalam aplikasi tersebut, Jam Kerja Efektif yang digunakan untuk
menghitung kebutuhan pegawai adalah Jam Kerja Efektif menurut
Keputusan Presiden Nomor 68 Tahun 1995 dan Peraturan Badan
Kepegawaian Negara Nomor 19 Tahun 2011 yaitu sebesar 1200 jam per
tahun atau 72000 menit per tahun.
90
3.4 Kesenjanan antara Analisa ABK denan ketersiaan saat ini
3.4.1 Bagian Tata Usaha
Kualifikasi Jumlah
Jumlah
Kebutuh
No Nama Jabatan Tugas Pokok Tenaga Ket.
Pendidikan Pengalaman Kerja Keterampilan Pelatihan an
. Yang Ada
Tenaga
1. Kepala Bagian S.1 Diutamakan Mengoperasikan Kepemimpinan dan Menyiapkan bahan 1 1 Sesuai
Tata Usaha Kesehatan / memiliki komputer, Kewirausahaan, Rencana penyusunan program,
D.IV pengalaman jabatan menjalankan Aksi Strategis, Rencana pengelolaan urusan
Kesehatan paling singkat 3 aplikasi MS. Office Implementasi dan ketatausahaan, kepegawaian,
(tiga) tahun sesuai Word, Exce ldan Rencana Tahunan, Sistem keuangan dan evaluasi serta
bidang tugas Power Point Rekrutmen Pegawai, pelaporan
Sistem Remunerasi
2. Kepala Paling Pernah menjadi Mengoperasikan Kepemimpinan dan Melaksanakan pengelolaan 1 1 Sesuai
Subbagian sedikit D.III pejabat fungsional komputer, Kewirausahaan, Rencana urusan ketatausahaan yang
Umum dan sesuai lingkup urusan menjalankan Aksi Strategis, Rencana meliputi urusan umum,
Kepegawaian bidang tugas kesehatan, aplikasi MS. Office Implementasi dan kearsipan, kepegawaian dan
administrasi, Word, Excel dan Rencana Tahunan, Sistem pengelolaan barang
pemerintahan Power Point Rekrutmen Pegawai,
selama minimal 1 Sistem Remunerasi
tahun
3. Kepala Paling Pernah menjadi Mengoperasikan Kepemimpinan dan Melaksanakan kegiatan 1 1 Sesuai
Subbagian sedikit D.III pejabat fungsional komputer, Kewirausahaan, Rencana perencanaan dan pelaporan
Perencanaan sesuai lingkup urusan menjalankan Aksi Strategis, Rencana
dan Pelaporan bidang tugas kesehatan, aplikasi MS. Office Implementasi dan
administrasi, Word, Excel dan Rencana Tahunan, Sistem
pemerintahan Power Point Rekrutmen Pegawai,
tahun
91
4. Kepala Paling Pernah menjadi Mengoperasikan Kepemimpinan dan Melaksanakan administrasi 1 1 Sesuai
Subbagian sedikit D.III pejabat fungsional komputer, Kewirausahaan, Rencana pengelolaan keuangan
Keuangan sesuai lingkup urusan menjalankan Aksi Strategis, Rencana
bidang tugas kesehatan, aplikasi MS. Office Implementasi dan
administrasi, Word, Excel dan Rencana Tahunan, Sistem
pemerintahan Power Point Rekruitment Pegawai,
tahun
5. Bendahara Paling Mengoperasikan Pelatihan Administrasi Menerima, mencatat, 1 1 Sesuai
Penerimaan sedikit D.III komputer, keuangan menyusun pembukuan dan
sesuai menjalankan mengadministrasikan hasil
bidang tugas aplikasi MS. Office dari setoran dan membuat
Word dan Excel laporan pendapatan
berdasarkan bukti-bukti
sebagai pertanggungjawaban
6. Bendahara Paling mengoperasikan Pelatihan Administrasi Melaksanakan kegiatan 1 1 Sesuai

Pengeluaran sedikit D.III komputer, keuangan pengeluaran, pembayaran,
menjalankan pencatatan, penyimpanan,
aplikasi MS. Office dan proses keuangan yang
Word dan Excel meliputi data anggaran dan
realisasinya sesuai prosedur
dan ketentuan yang berlaku
untuk kelancaran pelaksanaan
tugas.
7. Pembantu Paling mengoperasikan Pelatihan Administrasi Membantu pekerjaan 1 1 Sesuai

Bendahara sedikit D.III komputer, keuangan bendahara pengeluaran dalam
Pengeluaran menjalankan melaksanakan kegiatan
aplikasi MS. Office pengeluaran, pembayaran,
Word dan Excel pencatatan, penyimpanan dan
proses keuangan yang
92
meliputi data anggaran dan

realisasinya sesuai prosedur
dan ketentuan yang berlaku
untuk kelancaran
pelaksanaan tugas .
8. Pengadministr Paling mengoperasikan Pelatihan Administrasi Melakukan 1 1 Sesuai

asi Pajak sedikit D.III komputer, keuangan pengadministrasian dan
menjalankan penataan laporan pajak
aplikasi MS. Office berdasarkan data, bukti
Word dan Excel pendukung dan peraturan
perundang-undangan yang
berlaku.
9. Pengadministr Paling mengoperasikan Pelatihan Administrasi Melakukan 3 3 Sesuai

asi Keuangan sedikit D.III komputer, keuangan pengadministrasian dan
menjalankan penataan laporan transaksi
aplikasi MS. Office keuangan berdasarkan data,
Word dan Excel bukti pendukung dan
peraturan perundang-
undangan yang berlaku.
10. Petugas Loket Paling mengoperasikan Pelatihan Administrasi Menerima, memeriksa, 5 6 Kurang
Bayar (Juru sedikit D.III komputer, keuangan menyiapkan dan menjaga satu
Bayar) menjalankan biaya setor atas pelayanan
aplikasi MS. Office yang diberikan oleh pasien
Word dan Excel sesuai prosedur yang berlaku
untuk kelancaran pelaksanaan
tugas
93
11. Penyusun Paling mengoperasikan Menerima, mengumpulkan 1 1 Sesuai

Rencana Kerja sedikit S.1 komputer, dan mengklasifikasikan bahan
dan Program menjalankan penyusunan program dan
aplikasi MS. Office rencana kerja serta mengkaji
Word dan Excel dan menyusun program dan
rencana kerja sesuai dengan
prosedur dan ketentuan yang
berlaku untuk tercapainya
sasaran sesuai yang
diharapkan.
12. Pengumpul Paling mengoperasikan Menerima, mengumpulkan 1 1 Sesuai

Data Bahan sedikit D.III komputer, dan mengelompokkan bahan
Evaluasi dan menjalankan sesuai prosedur danketentuan
Pelaporan aplikasi MS. Office untuk memperoleh bahan
Word dan Excel kegiatan program kerja
13. Pengumpul Paling mengoperasikan Menerima, mengumpulkan 1 1 Sesuai

Data Bahan sedikit D.III komputer, dan mengelompokkan bahan
Perencanaan menjalankan sesuai prosedur danketentuan
aplikasi MS. Office untuk memperoleh bahan
Word dan Excel kegiatan program kerja
14. Pengelola Paling mengoperasikan Mengelola administrasi 2 2 Sesuai

Kepegawaian sedikit S.1 komputer, kepegawaian RSUD Asy -
menjalankan Syifa' Sumbawa Barat dengan
aplikasi MS. Office menyusun buku administrasi
Word dan Excel kepegawaian, menangani
kenaikan pangkat, penetapan
94
kenaikan gaji berkala dan

berkas mutasi kepegawaian
lainnya serta menyusun
laporan kepegawaian untuk
kelancaran administrasi
kepegawaian rumah sakit
15. Pengadministr Paling Mengetik cepat Menerima, mencatat dan 3 3 Sesuai

asi Umum sedikit D.III menyimpan surat dan
dokumen serta membuat surat
sesuai dengan prosedur dan
ketentuan yang berlaku agar
pelaksanaan tugas berjalan
lancer
16. Sekretaris Paling Mengagenda Melaksanakan administrasi 1 1 Sesuai

Direktur sedikit D.III kegiatan Direktur pimpinan meliputi menerima
tamu atau pesan, menyiapkan
bahan dan mengatur acara
Direktur guna mendukung
kelancaran pelaksanaan tugas
Direktur
17. Sopir Direktur Paling Mengemudikan Pelatihan Safety Driving Memeriksa, memanaskan, 1 1 Sesuai
sedikit SMA mobil dan merawat kelengkapan
kendaraan berdasarkan
petunjuk norma yang berlaku
serta mengemudikan,
memperbaiki, dan
melaporkan segala kerusakan
agar kondisi kendaraan selalu
95
siap pakai.
18. Security Paling Pelatihan Dasar Gasa Melaksanakan pengawasan 17 18 Kurang

sedikit SMA Pratama, Bela Diri keamanan lingkungan RSUD satu
Asy – Syifa’ Sumbawa Barat
yang meliputi keamanan
dalam gedung, luar gedung,
lapangan parkir dan mengatur
keluar masuk kendaraan agar
terjaga ketertiban dan
keamanan
19. Petugas Kebun Paling Menggunakan Melaksanakan penanaman 1 2 Kurang

sedikit SMA mesin pemotong dan perawatan tanaman, satu
rumput memotong rumput serta
menjaga kebersihan taman
dan lingkungan rumah sakit
sesuai petunjuk dan ketentuan
yang berlaku agar tercipta
kebersihan dan keindahan di
lingkungan RSUD Asy –
20. Bendahara Paling - membuat Pelatihan pengelolaan Menyimpan barang 1 1 Sesuai

Barang sedikit SMA daftar barang, SIMDA barang pengadaan unit dengan cara
inventaris menerima, mencatat,
barang menyimpan dan
- mengoperasik mengeluarkan barang agar
an komputer barang tersimpan dengan baik
- mengelola dan aman
barang
96
21. Pembantu Paling - membuat Pelatihan pengelolaan Mencatat pembukuan 1 1 Sesuai

Bendahara sedikit SMA daftar barang, SIMDA barang penerimaan dan pengeluaran
Barang inventaris barang dalam gudang serta
barang menyusun dan menempatkan
- mengoperasik barang-barang sesuai dengan
an komputer datanya untuk tertib
- mengelola administrasi sesuai dengan
barang prosedur dan ketentuan yang
berlaku untuk kelancaran
pelaksanaan tugas.
22 Pengelola Paling - mengoperasik Pelatihan Analisis Menyusun program pelatihan 0 5 Kurang 5

Diklat sedikit S1 an komputer, Kebutuhan Diklat meliptuti rencana, kurikulum,
menjalankan Manajemen Diklat bahan dan sarana, klasifikasi
aplikasi MS. kualifikasi peserta diklat
Office Word sesuai dengan analisis
dan Excel kebutuhan diklat serta
mengevaluasi
penyelenggaraan diklat
23 Pembantu Paling - membuat 0 1 Kurang 1

Bendahara sedikit SMA udaftar
Penerimaan inventaris
barang
- mengoperasik
an komputer
- mengelola
97
98
3.4.2 POLA KETENAGAAN BIDANG PELAYANAN MEDIS DAN KEPERAWATAN

a. Pola ketenagaan tenaga medis sesuai Permenkes 56 tahun 2014
1) Dokter IGD : 9 orang
2) Dokter Ponek : 1 Orang
3) Dokter Hemodialisa : 2 orang
4) Dokter KSM Non Bedah : 1 orang
5) Dokter KSM Bedah : 1 orang
b. Tenaga keperawatan dilakukan dengan menggunakan metode Gillies (1994).
1. Cara mengitung kebutuhan tenaga ruang rawat inap
a. Rumus kebutuhan tenaga keperawatan disatu unit rawat inap metode
Gilies (1994) adalah sebagai berikut:
𝐴𝑋𝐵𝑋 365
𝑗𝑢𝑚𝑙𝑎ℎ𝑡𝑒𝑛𝑎𝑔𝑎 =
(365 − 𝐶 )𝑋𝑗𝑎𝑚𝑘𝑒𝑟𝑗𝑎/ℎ𝑎𝑟𝑖
Keterangan :
A = Jam efektif/ 24 jam untuk waktu perawatan yang dibutuhkan/ klien
B = BOR x jumlah tempat tidur
C = Jumlah hari libur
a. = Jumlah hari kerja selama satu

tahun
s) Menghitung jam efektif perawat selama 24 jam di setiap unit berdasarkan
standar pedoman pelayanan. Ruang rawat inap terbagi menjadi beberapa unit
yakni sebagai berikut rawat inap interna jam efektif perawat selama 24 jam
adalah 3.5 jam, nifas dan isolasi 4 jam, ruang bayi dan NICU selama 12 jam,
ruang anak 4.5 jam, ruang rawat inap bedah jam efektif 4 jam, ruang VIP dan
kelas 1 selama 4 jam, ICU dan PICU selama 12 jam.
t) Menghitung BOR masing-masing unit dan jumlah tempat tidur unit untuk data
rawat inap dengan mengalikan BOR dengan jumlah tempat tidur.
u) Menentukan jumlah hari libur tahun yakni libur minggu 51, libur nasional 15
hari, cuti bersama 6 hari.
v) Menentukan jumlah kebutuhan tenaga dengan menggunakan rumus Gilles ;
w) Menjumlahkan kebutuhan jumlah tenaga untuk RSUD Asy-Syifa’ Sumbawa
Barat dari perhitungan Gillies ditambahkan dengan 1 kebutuhan kepala
ruangan, 6 tenaga untuk cadangan cuti dan rujuk karena waktu yang
99
dibutuhkan untuk rujuk ke fasilitas pelayanan paling dekat membutuhkan

waktu 4 – 12 jam, salah satunya adalah perjalanan darat dan laut.
x) Hasil perhitungan jumlah tenaga masing-masing unit rawat inap adalah

sebagai berikut:
Jam efektif Tenaga Karu, Kebutuh
Instala BO Juml
Ruang perawat Perawa Tim an Keterangan
si R ah TT
per 24 jam t Rujuk Tenaga
Belum
termasuk
IRNA Interna 3.5 70% 12 5 7 12 admin
Belum
termasuk
NIFAS 4 70% 12 6 7 13 admin
Belum
Perinatal
termasuk
/NICU 12 70% 12 18 7 25 admin
Belum
termasuk
Anak 4.5 70% 15 8 7 15 admin
Belum
Medical termasuk
Bedah 4 70% 12 6 7 13 admin
Belum
VIP/Kela termasuk
s 4 70% 15 7 7 14 admin
Belum
ICU/PIC termasuk
U 12 70% 5 7 7 14 admin
100
2) Cara menghitung kebutuhan tenaga di rawat jalan

a) Rumus kebutuhan tenaga di poli klinik/ rawat jalan adalah sebagai berikut:
Keterangan :
A = jam efektif/ 24 jam untuk waktu perawatan yang dibutuhkan/ klien
B = sensus harian (jumlah pasien)
365 = Jumlah hari kerja selama satu tahun
b) Menghitung jam efektif perawat selama 24 jam di setiap unit. Rawat jalan terbagi
menjadi beberapa klinik yakni klinik penyakit Dalam jam efektif perawat per 24 jam
adalah 0.5 jam, begitu juga dengan klinik kandungan dan kebidanan, klinik anak,
klinik bedah, kliniki KB, klinik dalam dan MCU. Sedangkan untuk klinik khusus
(Jiwa, VCT dan CST), Klinik paru dan TB DOTS, klinik Griatri dan Hemodialisa
(HD) jam efektif perawat adalah 2.5 jam dan klinik gigi adalah 1 jam.
c) Menghitung rata-rata pasien per hari dengan menjumlahkan total keseluruhan pasien
selama satu tahun lalu dibagi dengan jumlah hari kerja dalam satu tahun.
d) Menentukan jumlah hari libur tahun yakni libur minggu 51, libur nasional 15 hari,
cuti bersama 6 hari.
e) Menentukan jumlah kebutuhan tenaga dengan menggunakan rumus Gilles.
f) Menjumlahkan kebutuhan jumlah tenaga untuk RSUD Asy-Syifa’ Sumbawa Barat
dari perhitungan Gillies ditambahkan dengan 1 kebutuhan koordinator ruangan dan
atau pengganti cuti.
g) Hasil perhitungan jumlah tenaga masing-masing klinik rawat jalan adalah sebagai
berikut:
Jam
Rata-rata
efektif Karu/Tim
Jumlah Tenaga Kebutuha
Ruang perawat Pengganti Keterangan
Pasien per Perawat n Tenaga
per 24 Cuti
hari
jam
Penyakit Belum
Dalam 0.5 6 0.5 1 2 termasuk
101
admin
Belum
Kandungan termasuk
dan kebidanan 0.5 3 0.3 1 1 admin
Belum
termasuk
Anak 0.5 3 0.3 1 1 admin
Belum
termasuk
Bedah 0.5 8 0.7 1 2 admin
Belum
termasuk
Gigi dan Mulut 1 2 0.3 1 1 admin
Belum
Jiwa, VCT dan termasuk
CST 2.5 1 0.4 1 1 admin
Belum
termasuk
KB 0.5 1 0.1 1 1 admin
Belum
termasuk
MCU 0.5 11 1.0 1 2 admin
Belum
termasuk
Mata 2.5 1 0.4 1 1 admin
Belum
Paru dan TB termasuk
DOTS 2.5 1 0.4 1 1 admin
102
Belum
termasuk
HD 2.5 6 2.8 1 4 admin
3) Cara menghitung kebutuhan tenaga di kamar operasi

a) Rumus kebutuhan tenaga keperawatan di satu unit rawat inap adalah sebagai berikut:
Keterangan :
b) Menghitung jam efektif perawat selama 24 jam di setiap tindakan operasi dan
anestesi, dimana operasi besar adalah 5 jam, operasi sedang adalah 2 jam dan operasi
kecil adalah 1 jam. Sedangkan bagian penerimaan dan recovery room (RR), jam
efektif adalah 1,25 jam.
e) Menentukan jumlah kebutuhan tenaga dengan menggunakan rumus Gilles.
dari perhitungan Gillies ditambahkan dengan masing-masing 1 untuk kepala ruangan
dan masing-masing kebutuhan pengganti cuti/ perawat cadangan.
g) Hasil perhitungan jumlah tenaga di kamar operasi adalah sebagai berikut:
Jam Jumlah
Rata- Perawat Kebu
efektif Tenaga Perawa
Instala rata Cadang tuhan Keterang
Jenis perawat Kepera t
si pasien an dan Tena an
per 24 watan dalam
perhari Karu ga
jam Tim
103
Belum
Operasi termasuk
OK Besar 5 0.9 0.8 5 6 12 admin
Belum
Operasi termasuk
Sedang 2 0.7 0.2 admin
Belum
termasuk
Operasi Kecil 1 0.2 0.0 admin
Belum
Anaste Operasi termasuk
si Besar 5 0.9 0.8 2 1 4 admin
Belum
Operasi termasuk
Sedang 2 0.7 0.2 admin
Belum
termasuk
Operasi Kecil 1 0.2 0.0 admin
Penerimaan Belum
termasuk
RR dan RR 1.25 2 0.4 2 1 3
admin
4) Cara menghitung kebutuhan tenaga di Intalasi Gawat Darurat

a) Rumus kebutuhan tenaga keperawatan di gawat darurat adalah sebagai berikut:
Keterangan :
104
b) Menghitung jam efektif perawat selama 24 jam di setiap tindakan, dimana kamar
bersalinemergency 10 jam, kamar bersalin 6,5 jam, ruang triage 1 jam, ruang
penanganan gawat darurat adalah 4 jam dan RES adalah 24 jam.
e) Menentukan jumlah kebutuhan tenaga dengan menggunakan rumus Gilles ;
dari perhitungan Gillies ditambahkan dengan masing-masing 1 untuk kepala ruangan
dan masing-masing kebutuhan pengganti cuti/ perawat cadangan.
g) Hasil perhitungan jumlah tenaga masing-masing unit rawat inap adalah sebagai
berikut:
Rata-rata Tenaga
Jam efektif Perawat Karu/Tim
Jumlah Kebutuha
Unit perawat / Pengganti Keterangan
Pasien per n Tenaga
per 24 jam Cuti
hari Bidan
Kaber Belum
Emergenc termasuk
y 10 3 4.7 6 11 admin
Belum
Kamar termasuk
Bersalin 6.5 3 3.1 6 9 admin
Belum
termasuk
Triage* 1 16 2.9 1 4 admin
Penangana Belum
n Gawat termasuk
Darurat 4 16 11.6 3 15 admin
RES* 24 1 3.5 1 4 Belum
105
termasuk
admin
A. KUALIFIKASI TENAGA MEDIS DAN KEPERAWATAN
Nama Ruang /
No. Jenis Tenaga Kualifikasi Ket
Klinik Kerja
1. Ruang IGD Kepala Instalasi S.1 Kedokteran Umum atau S1
Keperawatan + Ners danmemiliki
sertifikat 5 Pelatihan Wajib,
pelatihan Manajemen Bangsal,
Pelatihan kegawatdaruratan,
BCLS, AC/ATLS
Kepala Ruang Minimal D3 Keperawatan, dan

memiliki sertifikat 5 Pelatihan
Wajib, Pelatihan
Kegawatdaruratan, TRIASE,
Managemen Bangsal, BCTLS,
ACLS, Code Blue
Dokter Umum S.1 Kedokteran Umumdan

Wajib, pelatihan
kegawatdaruratan, BCLS, Code
Blue, AC/ATLS, TRIASE,
PONEK
Perawat Minimal D.3 Keperawatan dan
Wajib, pelatihan kegawatdaruratan,
BCLS, Code Blue, TRIASE
Perawat VL, Minimal D3 Keperawatan dan

Bidan VK memiliki sertifikat 5 pelatihan
Wajib, Pelatihan PONEK,
BCLS,Management resusitasi Bayi
2. Ruang Medical Kepala Ruang Minimal S1 Keperawatan Ners /

Bedah D4 Keperawatan dan memiliki
sertifikat 5 Pelatihan wajib,
pelatihan medikal bedah,
Manajemen Bangsal

Wajib, pelatihan medikal bedah,
Management Nyeri, Wound Care
3. Ruang Kaber Kepala Ruang Minimal D.3 Kebidanan dan
106
Nama Ruang /
Klinik Kerja
Wajib, Pelatihan APN, IUD,
Manajemen Bangsal
Bidan Minimal D.3 Kebidanan dan

memiliki sertifikat APN/PONEK,
Manajemen Nyeri
4. Ruang Nifas Kepala Ruang Minimal D.3 Kebidanan dan

Wajib, memiliki sertifikat APN,
Manajemen Bangsal, Manajemen
Nyeri, IMD

memiliki sertifikat APN/IMD,
Managemen Nyeri
5. Ruang Bayi Kepala Ruang Minimal D.3 Keperawatan dan

/NICU memiliki 5 Pelatihan wajib,
Pelatihan Management Bangsal,
Pelatihan Dasar Neonatus,
Pelatihan Lanjutan Neonatus
Perawat Minimal D.3 Keperawatan atau

Kebidanan dan memiliki sertifikat
5 Pelatihan Wajib, Pelatihan Dasar
Neonatus, Pelatihan Resusitasi
Neonatus, Managemen Cairan,
penanganan BBLR ,Metode
Kanguru
6. Ruang RIA Kepala Ruang Minimal D.3 Keperawatan dan

Wajib, Managemen Bangsal,
Managemen Dasar Anak,
Managemen Cairan

memiliki 5 Pelatihan
Wajib,pelatihan Managemen Dasar
Anak, Management Cairan,
Manajemen Nyeri
7. Klinik Penyakit Koordinator Minimal D.3 Keperawatan dan

Dalam memiliki 5 Pelatihan Wajib,
Pelatihan Klinik Medikal
Bedah,Management Bangsal
107
Nama Ruang /
Klinik Kerja
Wajib
8. Klinik Bedah Koordinator Minimal D.3 Keperawatan dan

memiliki sertifikat 5 pelatihan
wajib, Managemen Nyeri,
Management Bangsal

memiliki sertifikat Pelatihan
Wajib, Management Nyeri, Wound
Care
9. Klinik Anak Koordinator Minimal D.3 Keperawatan dan

Meiliki sertifikat 5 Pelatihan
Wajib, Management
Bangsal,Management cairan

memiliki Sertifikat 5 Pelatihan
Wajib, Management cairan
10. Klinik Kebidanan Koordinator Minimal D.3 Kebidanan dan

dan Kandungan memiliki sertifikat 5 Pelatihan
Wajib, Pelatihan APN, Pelatihan
IUD

Wajib, Pelatihan APN, Pelatihan
IUD
11. Klinik Gigi dan Dokter Gigi Minimal S1 dokter Gigi dan
Mulut memiliki sertifikat 5 pelatihan
Wajib, Managemen nyeri
Perawat Gigi D.3 Keperawatan Gigi dan

memiliki sertifikat 5 pelatihan
Wajib, Management Nyeri
12. Klinik Medical Perawat/Bidan Minimal D.3Keperawatan/
Cek up Kebidanan dan memiliki sertifikat
5 Pelatihan Wajib
Klinik Khusus Koordinator Minimal S1 Kedokteran/S1
(CST, DOTS dan Keperawatan dan memiliki
Rehab Metadhon) sertifikat 5 Pelatihan wajib,
Pelatihan Management CST,
Pelatihan DOTS, Pelatihan Rehab
Methadon
108
Nama Ruang /
Klinik Kerja
mengikuti pelatihan khusus
HIV,TB DOTS dan Rehab
Metadhon
14. Ruang HD Kepala Ruang Minimal D3 Keperawatan dan
memiliki 5 Pelatihan Wajib,
Pelatihan HD
DPJP Minimal Spesialis Penyakit Dalam
dan memiliki 5 Pelatihan Wajib,
Pelatihan HD
Dokter Umum Minimal S1 Kedokteran dan

Profesi, dan memiliki 5 Pelatihan
Wajib, Pelatihan HD
Perawat Minimal D3 Keperawatan dan

memiliki 5 Pelatihan Wajib,
Pelatihan HD
15. Ruang OK Koordinator Minimal D4 Bedah dan memiliki

Sertifikat 5 Pelatihan Wajib,
Pelatihan Kamar Operasi,
Manajemen Bangsal
Tenaga keperawatan Minimal D.3 Keperawatan atau

D.3 Kebidanan dan memiliki
pengalaman kerja minimal 1 tahun
di kamar operasi,serta memiliki
sertifikat 5 pelatihan Wajib,
Pelatihan Dasar Kamar operasi
16. Ruang Anestesi Koordinator Minimal S1 Keperawatan Ners dan

Memiliki5 Pelatihan Wajib,
pelatihan BCLS, ACLS,
Manajemen Bangsal, Pelatihan
Perawat Anestesi, Code Blue,
Managemen Nyeri
Penata Anastesi Minimal D.3 Anestesi atau S.1

Keperawatan+Ners dan memiliki
sertifikat pelatihan anastesi, BCLS,
Code Blue, Manajemen Nyeri
15. Recovery Room Tenaga RR Minimal D.3 Keperawatan dan

(RR) memiliki pengalaman kerja
minimal 1 tahun, 5 Pelatihan
Wajib, pelatihan BCTLS/PPGD/
GELS, Manaejmen Nyeri
16. Ruang VIP Kepala Ruang Minimal D.3 Keperawatan dan

wajib, Manajemen Bangsal,
109
Nama Ruang /
Klinik Kerja
Pelatihan Keperawatan Medikal
Bedah, Manajemen Nyeri, BCLS,
Code Blue

Wajib, pelatihan keperawatan
medikal bedah, Manajemen Nyeri,
BCLS
Wajib, Manajemen Nyeri, APN
17. Ruang Penyakit Koordinator Minimal D.3 Keperawatan dan
Dalam memiliki sertifikat 5 Pelatihan
Bedah, Manajemen Nyeri,
Managemen cairan
Perawat Minimal D.3 Keperawatan dengan

sertifikat 5 Pelatihan
wajib,Pelatihan keperawatan
medikal bedah, Manajemen Nyeri,
Manajemen Cairan
18. Ruang Isolasi Coordinator Minimal D.3 Keperawatan dan

Bedah, Manajemen Isolasi,
Manajemen Nyeri, PPI Dasar

wajib, Pelatihan Keperawatan
Medikal Bedah, Manajemen Nyeri,
PPI Dasar
19. Ruang ICU/PICU Koordinator Minimal D.3 Keperawatan dan

wajib, Managemen Bangsal,
Bedah, Pelatihan ICU, Manajemen
Nyeri, BCLS, ACLS, Code Blue
Perawat Minimal D.3 Keperawatan dengan
pengalaman kerja minimal 1 tahun
dan memiliki sertifikat 5 pelatihan
wajib, tersertifikasi ICU/PICU,
BCLS,Code Blue, ACLS
110
B. PERENCANAAN SDM BIDANG PELAYANAN MEDIS DAN KEPERAWATAN

SDM SESUAI
POLA SDM YANG
No. Nama Ruang Kerja KEBUTUHAN KET
KETENAGAA ADA
N
1. Ruang IGD Triase 23 20 3 Kurang
2. Ruang VK IGD 13 17 4 Kurang
3. Ruang Kaber 9 13 4 Lebih
4. Ruang Nifas 13 12 1 Kurang
5. Ruang Bayi /NICU 25 18 7 Kurang
6. Ruang RIA 15 12 3 Kurang
7. Klinik Penyakit Dalam 2 2 - Cukup
8. Klinik Bedah 3 3 - Cukup
9. Klinik Anak 2 2 - Cukup
10. Klinik Kebidanan dan 2 3 1 Lebih
Kandungan
11. Klinik Gigi dan Mulut 2 2 - Cukup
12. Klinik Medical Cek up 2 2 - Cukup
14. Klinik Khusus (CST, 2 3 1 Cukup
DOTS dan Rehab
Metadhon)
15. Klinik HD 5 6 1 Lebih
16. Ruang OK 12 11 1 Kurang
17. Ruang Anestesi 4 2 2 Kurang
18. Recovery Room (RR) 3 2 1 Kurang
19. Ruang VIP 14 12 2 Kurang
20. Ruang Medical Bedah 12 12 - Cukup
21. Ruang Isolasi 12 10 2 Kurang
22. Ruang ICU/PICU 14 14 - Cukup
C. POLA KETENAGAAN BIDANG PENUNJANG DAN SARANA

Dalam menyusun perencanaan kebutuhan SDM Kesehatan di Bidang Penunjang Medik
RSUD Asy-Syifa’ Sumbawa Barat dilakukan berdasarkan metode Analisa Beban Kerja
Kesehatan (ABK Kes) yaitu suatu metode perhitungan kebutuhanSDMK berdasarkan pada
dasar beban kerja yang dilaksanakan oleh setiap unit sesuai dengan tugas pokok dan
fungsinya. Adapun langkah-langkahnya sebagai berikut:
- Menetapkan Bidang/unit dan jenis SDMK
- Menetapkan waktu Kerja Tersedia (WKT)
- Menetapkan komponen Beban Kerja dan Norma Waktu
Standar Beban Kerja (SBK) adalah volume/kuantitas pekerjaan selama 1 tahun untuk tiap
jenis SDMK. SBK untuk suatu kegiatan pokok disusun berdasarkan waktu yang
dibutuhkan untuk menyelesaikan setiap kegiatan (rata-rata waktu atau Norma Waktu) dan
Waktu Kerja Tersedia (WKT) yang sudah ditetapkan.
111
Rumus SBK (Standar Beban Kerja) = Waktu Kerja Tersedia_____

Norma Waktu per Kegiatan Pokok
- Menghitung Standar Kegiatan Penunjang

Tugas Penunjang adalah tugas untuk menyelesaikan kegiatan-kegiatan baik yang terkait
langsung atau tidak langsung dengan tugas pokok dan fungsinya yang dilakukan oleh
seluruh jenis SDMK.
Faktor Tugas Penunjang (FTP) = (Waktu Kegiatan) : (WKT) x 100
- Menghitung Kebutuhan SDMK per Bidang/Unit
Total Kebutuhan SDMK = JKT x STP
D. KUALIFIKASI PERSONIL BIDANG PENUNJANG DAN SARANA

SYARAT JABATAN
NO JABATAN PENDIDIKAN DIKLAT/ GOLONGAN
FORMAL PENGETAHUAN
1 KEPALA S2/S1: Kedokteran, DIKLATPIM Tk.III,
BIDANG Kesehatan
Manajemen RS,
PENUNJANG
MEDIK DAN Manajemen
SARANA Kepemimpinan,
Pelayanan Penunjang
1.1 Kepala Seksi S1/S2: Kedokteran, DIKLATPIM Tk.IV,

Penunjang Sarana Kesehatan Manajemen RS,
Medik Manajemen
Kepemimpinan,
Pelayanan Penunjang,
Aplikasi Komputer
1.1.1 Pengadministrasi SMA, D3, S1 Pelayanan Penunjang,

Penunjang Sarana Administrasi, Adminstrasi, Aplikasi
Medik Komputer, Kesehatan Komputer
112
SYARAT JABATAN
FORMAL PENGETAHUAN
1.1.2 Pelaksana teknis D3, S1 Radiologi, Administrasi, Aplikasi
Radiologi Kesehatan Komputer, Teknik
Pelayanan Radiologi,
Diklat PPR
1.1.3 Apoteker D3, S1 Farmasi, Teknik Pelayanan

Kesehatan Farmasi, Diklat Farmasi
klinik, dll
1.1.4 Asisten Apoteker S1 Farmasi Teknik Pelayanan

Farmasi, Diklat Farmasi
klinik, dll
1.1.4 Tenaga D3, S1 Farmasi, Administrasi, Aplikasi

administrasi Kesehatan komputer.
Farmasi
1.1.5 Tenaga gudang D3, S1: Farmasi Diklat tentang sistem

farmasi distribusi obat yg baik.
1.1.6 Analis D3, S1 Analis, Diklat Good Laboratory

Kesehatan Practice (GLP),Teknis
Laboratorium
pelayanan
Laboratorium RS, dll
1.1.7 Pengadministrasi SMA, D3, S1 Administrasi, Aplikasi

Administrasi, Komputer
Laboratorium
Komputer, Kesehatan
1.1.8 Pelaksana teknis D3, S1 Fisioterapi, Administrasi, Aplikasi

Komputer, Teknik
Fisioterapi
Pelayanan Fisioterapi
113
SYARAT JABATAN
FORMAL PENGETAHUAN
1.1.9 Tenaga teknis D3, S1: Analis, Aplikasi Komputer,
Pelayanan darah Kesehatan Diklat Bank Darah,
Diklat Teknik
pengelolaan darah.
1.1.10 Petugas SMA, D3, S1 Diklat Teknik

Pemulasaraan Kesehatan Pemulasaraan Jenazah
Jenazah
2.2 Kepala Seksi S1/S2 Kesehatan DIKLATPIM Tk.IV,

Penunjang Sarana Manajemen RS,
Non Medik Manajemen
Kepemimpinan,
Pelayanan Penunjang,
Aplikasi Komputer
2.2.1 Pengadminstrasi SMA, D3, S1 Administrasi, Aplikasi

Penunjang Sarana Administasi, Komputer
Non Medik Kesehatan, Komputer
2.2.2 Pelaksana teknis D3 , S1:Gizi, Administrasi, Aplikasi

pelayanan Gizi/ kesehatan Komputer, Tatalaksana
Nutrisionis Gizi buruk, HSM
2.2.3 Pengolah Makanan SMK, D3 , S1 Tata Jasa Boga

Boga, Gizi
2.2.4 Penyaji Makanan SMP, SMA, D3 Jasa Boga

umum
2.2.5 Pengadministrasi SMA, D3 umum Administrasi, Aplikasi

Gizi Komputer,
2.2.6 Pengelola CSSD D3, S1: Kesehatan Diklat tentang tekhnis
114
SYARAT JABATAN
FORMAL PENGETAHUAN
pengelolaan CSSD
2.2.7 Pengelola Laundry D3, S1: Kesehatan Diklat tentang Tekhnis

pengelolaan linen
Rumah Sakit
2.2.8 Tenaga D3,S1: Elektromedik Diklat Perawatan dan

Elektromedis (Atem) pemeliharaan Alat
medis Rumah Sakit
2.2.9 Teknisi Listrik SMK Listrik, D3 Teknik perawatan dan

Teknik Elektro perbaikan alat listik
2.2.10 Teknisi air SMP, SMK Teknik perawatan dan

perbaikan sistem
saluran air
2.2.11 Sanitarian D3, S1: Sanitasi, Aplikasi Komputer,

Kesehatan Diklat Sanitasi RS,
Teknik Sampling,
HACCP, dll
2.2.12 Tenaga Pengelola D1, D3: Sanitasi, Diklat tentang Teknik

IPAL Kesehatan pengelolaan IPAL
Rumah Sakit
2.2.13 Tenaga Pengelola SMP, SMA Tekhnis pengelolaan

sampah sampah
2.2.14 Tenaga Supir SMP, SMA Teknik mengemudi

Amnbulance
115
E. PERENCANAAN SDM BIBANG PENUNJANG DAN SARANA
TENAGA KEBUTUHAN
NO JABATAN JKT STP SDMK YANG ADA TENAGA
1 KEPALA * * * 1 1
BIDANG
PENUNJANG
MEDIK DAN
SARANA
1.1 Kepala Seksi * * * 1 1

Penunjang Sarana
Medik
1.1.1 Pengadministrasi 0 1
Penunjang Sarana
Medik
1.1.2 Radiolografer 10.46 1.02 10.67 2 7
Radiologi
1.1.4 Apoteker 15.68 1.14 17.88 3 18
1.1.5 Asisten Apoteker 5.66 1.04 5.88 3 6
1.1.6 Tenaga 0.52 1.00 0.52 0 1

administrasi
Farmasi
1.1.7 Tenaga gudang 0.52 1.00 0.52 0 1

farmasi
1.1.8 Pranata 6.68 1.04 6.95 4 7
Laboratorium
116
TENAGA KEBUTUHAN
1.1.9 Pengadministrasi 0.61 1.00 0.61 0 1
Laboratorium
1.1.10 Pelaksana teknis 1
Fisioterapi
1.1.11 Tenaga teknis 4.33 1.04 4.51 3 5

Pelayanan darah
Pelayanan Darah
1.1.13 Petugas 0.04 1.02 0.05 1 1

Pemulasaraan
Jenazah
2.2 Kepala Seksi * * * 1 1

Penunjang Sarana
Non Medik
2.2.1 Pengadminstrasi 1 1
Penunjang Sarana
Non Medik
2.2.2 Nutrisionis 6.11 1.06 6.47 4 6
2.2.3 Pengolah Makanan 2.56 1.00 2.56 0 3
2.2.4 Penyaji Makanan 2.30 1.00 2.30 0 3
2.2.5 Pengadministrasi 0.54 1.02 0.55 0 1

Gizi
2.2.6 Pengelola CSSD 2.02 1.04 2.10 1 3
2.2.7 Pengelola Laundry 2.87 1.02 2.93 1 3
117
TENAGA KEBUTUHAN
2.2.8 Tekhnisi 2.04 1.04 2.12 1 3

Elektromedis
2.2.9 Teknisi Listrik 0.22 1.02 0.22 0 1
2.2.10 Teknisi air 0.12 1.02 0.12 0 1
2.2.11 Tenaga Pengelola 2.90 1.19 3.45 4 4

Sanitasi
Lingkungan
2.2.12 Tenaga Pengelola 1.69 1.02 1.72 0 2

IPAL
2.2.13 Pengumpul sampah 1.67 1.00 1.67 0 1
2.2.14 Tenaga Supir 5.31 1.00 5.31 0 5

Ambulance
Keterangan: *
Untuk Jumlah Tenaga Struktural mengacu kepada Perka BKN No. 19 Tahun 2011 Tentang
Pedoman Umum Penyusunan Kebutuhan Pegawai Negeri Sipil, dimana disebutkan
“Penghitungan kebutuhan pejabat struktural dilakukan berdasarkan jumlah jabatan struktural
yang terdapat dalam struktur organisasi dan tata kerja yang telah ditetapkan”.
- JKT : Jumlah Kebutuhan Tenaga Tugas Pokok

- STP : Standar Tugas Penunjang
- SDMK : Sumber Daya Manusia bidang Kesehatan
118
F. POLA KETENAGAAN BIDANG KIRM

Sumber daya manusia kesehatan (SDMK) yang memadai akan mendukung
tercapainya pelayanan kesehatan yang efektif dan efisien. Perencanaan SDMK yang tepat
merupakan kunci tercapainya SDMK yang memadai. SDMK Bidang KIRM disusun
berdasarkan metode ABK Kes (Analisis Beban Kerja Kesehatan) sesuai dengan Peraturan
Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 33 Tahun 2015 tentang Pedoman
Penyusunan Perencanaan Kebutuhan Sumber Daya Manusia Kesehat. Metode ABK Kes
adalah metode perhitungan kebutuhan SDMK berdasarkan pada beban kerja yang
dilaksanakan oleh setiap jenis SDMK. Langkah-langkah metode ABK Kes pada Bidang
KIRM sebagai berikut :
1. Penetapan jenis SDMK (jabatan)

Terdapat 23 jenis jabatan pada bidang KIRM yang terbagi dalam 3 (tiga)
kelompok jabatan, yaitu : (1) Kelompok Jabatan Administrator, (2) Kelompok
Jabatan Pengawas, dan (3) Kelompok Jabatan Pelaksana. Penentuan jenis jabatan
untuk kelompok jabatan administrator (Kepala Bidang) dan kelompok jabatan
pengawas (Kepala Seksi) Undang-undang republik Indonesia Nomor 5 Tahun 2014
tentang Aparatur Sipil Negara. Sementara itu, penentuan jenis jabatan untuk
kelompok jabatan pelaksana yang meliputi jabatan fungsional umum dan jabatan
fungsional tertentu mengacu kepada Peraturan Menteri Pendayagunaan Aparatur
Negara dan Reformasi Birokrasi Republik Indonesia Nomor 25 Tahun 2016 tentang
Nomenklatur Jabatan Pelaksana Bagi Pegawai Negeri Sipil di Lingkungan Instansi
Pemerintah.
2. Penetapan Waktu Kerja Tersedia (WKT)
WKT yang digunakan sesuai dengan Permen PA-RB Nomor 26 Tahun 2011
bahwa jam kerja efektif antara 1.192 – 1.237 jam per tahun yang dibulatkan menjadi
1.200 jam pertahun baik yang bekerja 5 hari kerja maupun 6 hari kerja per minggu.
3. Penetapan Komponen Beban Kerja (Tugas Pokok, Tugas Penunjang, dan Uraian
Tugas) dan Norma Waktu.
Beban kerja sesuai dengan uraian jabatan dan norma waktu sesuai dengan
rata-rata waktu yang dibutuhkan untuk menyelesaikan pekerjaan.
4. Penghitungan Standar Beban Kerja (SBK)
𝑊𝑎𝑘𝑡𝑢𝐾𝑒𝑟𝑗𝑎𝑇𝑒𝑟𝑠𝑒𝑑𝑖𝑎
𝑆𝑡𝑎𝑛𝑑𝑎𝑟𝐵𝑒𝑏𝑎𝑛𝐾𝑒𝑟𝑗𝑎 (𝑆𝐵𝐾 ) =
𝑁𝑜𝑟𝑚𝑎𝑊𝑎𝑘𝑡𝑢𝑃𝑒𝑟𝐾𝑒𝑔𝑖𝑎𝑡𝑎𝑛𝑃𝑜𝑘𝑜𝑘
5. Penghitungan Standar Tugas Penunjang (STP) dan Faktor Tugas Penunjang (FTP)
6. Penghitungan Kebutuhan SDMK.
119
G. KUALIFIKASI STAF BIDANG KIRM
SYARAT JABATAN
No. JABATAN PENDIDIKAN
FORMAL
1. KEPALA BIDANG Minimal Sarjana (S1) di DIKLATPIM III,
KIRM bidang Ilmu Kesehatan /
Manajemen RS,
Ilmu Hukum / Ilmu
Komunikasi. Manajemen
Kepemimpinan.
2. Kepala Seksi Humas Minimal Sarjana (S1) di DIKLATPIM IV,

dan Hukum bidang Ilmu Kesehatan /
Manajemen RS,
Ilmu Hukum / Ilmu
Komunikasi. Manajemen
Kepemimpinan.
2.1. Analis Kerjasama Sarjana (S1) / Diploma Administrasi Kesehatan,

IV di bidang Ilmu Aplikasi Komputer.
Hukum / Ilmu
Administrasi / Ilmu
Pemerintahan.
2.2. Analis Humas Sarjana (S1) / Diploma Administrasi Kesehatan,

Kesehatan / Ilmu Hukum
/ Ilmu Komunikasi.
2.3. Analis Hukum Sarjana (S1) / Diploma Administrasi Kesehatan,

Hukum / Ilmu
Administrasi / Ilmu
Pemerintahan.
3. Kepala Seksi Minimal Sarjana (S1) di DIKLATPIM IV,

Informasi dan bidang Ilmu Kesehatan /
120
SYARAT JABATAN
FORMAL
Rekam Medis Ilmu Hukum / Ilmu Manajemen RS,
Komunikasi.
Manajemen
Kepemimpinan.
3.1. Analis Sistem Sarjana (S1) / Diploma Administrasi Kesehatan,

Informasi IV di bidang Teknik Sistem Informasi Rumah
Informatika / Teknik Sakit, Aplikasi
Komputer / Manajemen Komputer.
Teknik Informatika.
3.2. Analis Data dan Minimal D III di bidang Administrasi Kesehatan,

Informasi Rumah ilmu Kesehatan / Ilmu Sistem Informasi Rumah
Sakit Statistik / Manajemen Sakit, Aplikasi
Administrasi Rumah Komputer.
Sakit / Manajemen
Teknik Informatika /
Sistem Informasi.
4. Kepala Instalasi Minimal D III di bidang Promosi Kesehatan,

Promosi Kesehatan ilmu Kesehatan. Promosi Kesehatan
Rumah Sakit Rumah Sakit.
4.1. Pengelola Promosi Minimal D III di bidang Promosi Kesehatan,

Kesehatan Rumah ilmu Kesehatan. Promosi Kesehatan
Sakit Rumah Sakit.
4.2. Petugas Layanan Minimal SLTA. Administrasi Kesehatan,

Informasi / Komunikasi Efektif.
Customer Service
Officer
4.3. Petugas Handling Minimal D III Administrasi Kesehatan,

Complain Kebijakan Kesehatan,
Komunikasi Efektif.
121
SYARAT JABATAN
FORMAL
5. Kepala Instalasi Minimal D III Ilmu Manajemen Rekam

Rekam Medis Rekam Medis dan Medis,
Informasi Kesehatan.
Manajemen
Kepemimpinan.
5.1. Perekam Medis Minimal D III Ilmu Sistem Informasi rumah

Rekam Medis dan Sakit, ICD 9, ICD 10,
Informasi Kesehatan. Koding BPJS.
5.2. Petugas Assembling Minimal SLTA. Aplikasi Komputer dan

Pengelolaan Rekam
Medis.
5.3. Petugas Entry Data Minimal D III di bidang Aplikasi Komputer dan
Kesehatan. Pengelolaan Rekam
Medis.
5.4. Petugas pelayanan Minimal D III di bidang Aplikasi Komputer dan

informasi visum dan Kesehatan. Pengelolaan Rekam
asuransi lain Medis.
5.5. Petugas Admisi Minimal SLTA. Komunikasi Efektif,

(Loket Daftar) Aplikasi Komputer,
Pengelolaan Rekam
Medis.
5.6 Petugas Filing Minimal SLTA. Aplikasi Komputer dan

Pengelolaan Rekam
Medis.
5.7. Petugas Cetak SEP Minimal D III di bidang Aplikasi Komputer, ICD
BPJS Kesehatan. 9, ICD 10.
122
SYARAT JABATAN
FORMAL
5.8. Petugas Accounting Minimal D III di bidang Aplikasi Komputer, ICD
Kesehatan. 9, ICD 10, Koding JKN.
5.9. Petugas Verifikasi Minimal D III di bidang Aplikasi Komputer, ICD

Dokumen BPJS Kesehatan. 9, ICD 10, Koding JKN.
5.10. Porter Minimal SLTA. Penyelenggaraan Rekam

Medis
H. PERENCANAAN SUMBER DAYA MANUSIA (SDM) BIDANG KIRM

JUMLAH TENAGA (Orang)
Jumlah seharusnya
No. JABATAN Jumlah Kebutuhan
berdasarkan pola ketenagaan Ket.
yang ada Tenaga
dan kualifikasi personil
1. KEPALA 1 1 0 Sesuai
BIDANG KIRM
2. Kepala Seksi 1 1 0 Sesuai

Humas dan
Hukum
2.1. Analis Kerjasama 1 0 1 Kurang
2.2. Analis Humas 1 0 1 Kurang
2.3. Analis Hukum 1 0 1 Kurang
3. Kepala Seksi 1 1 0 Sesuai

Informasi dan
Rekam Medis
3.1. Analis Sistem 2 0 2 Kurang

Informasi
3.2. Analis Data dan 1 0 1 Kurang
123

Jumlah seharusnya
yang ada Tenaga
Informasi Rumah
Sakit
4. Kepala Instalasi 1 0 1 Kurang

Promosi
Kesehatan Rumah
Sakit
4.1. Pengelola Promosi 1 0 1 Kurang

Kesehatan Rumah
Sakit
4.2. Petugas Layanan 5 5 0 Sesuai

Informasi /
Customer Service
Officer
4.3. Petugas Handling 2 0 2 Kurang

Complain
5. Kepala Instalasi 1 1 0 Sesuai

Rekam Medis
5.1. Perekam Medis 4 3 1 Kurang
5.2. Petugas 2 0 2 Sesuai

Assembling
5.3. Petugas Entry Data 3 2 1 Kurang
5.4. Petugas pelayanan 1 0 1 Kurang

informasi visum
dan asuransi lain
5.5. Petugas Admisi 6 6 0 Sesuai

(Loket Daftar)
124

Jumlah seharusnya
yang ada Tenaga
5.6 Petugas Filing 3 3 0 Sesuai
5.7. Petugas Cetak SEP 1 1 0 Sesuai

BPJS
5.8. Petugas 1 1 0 Sesuai

Accounting
5.9. Petugas Verifikasi 1 1 0 Sesuai

Dokumen BPJS
5.10. Porter 3 0 3 Kurang
Total 44 26 18 Kurang
3.4 Perencanaan Sumber Daya Manusia Kesehatan

Perencanaan SDM Kesehatan adalah proses sistematis dalam upaya menetapkan
jumlah dan kualifikasi SDMK yang dibutuhkan sesuai dengan kondisi suatu wilayah dalam
rangka mencapai tujuan pembangunan kesehatan.
1. Tujuan dan Manfaat Perencanaan Kebutuhan SDMK
a. Tujuan
Perencanaan Kebutuhan SDMK bertujuan untuk menghasilkan rencana kebutuhan
SDMK yang tepat meliputi jenis, jumlah, dan kualifikasi sesuai kebutuhan organisasi
berdasarkan metode perencanan yang sesuai dalam rangka mencapai tujuan
pembangunan kesehatan.
b. Manfaat
Perencanaan SDMK dapat memberikan beberapa manfaat baik bagi unit organisasi
maupun bagi pegawai. Manfaat-manfaat tersebut antara lain :
1) Manfaat bagi institusi :
a) Bahan penataan/penyempurnaan struktur organisasi;
125
b) Bahan penilaian prestasi kerja jabatan dan prestasi kerja unit;

c) Bahan penyempurnaan sistem dan prosedur kerja;
d) Bahan sarana peningkatan kinerja kelembagaan;
e) Bahan penyusunan standar beban kerja, jabatan/kelembagaan;
f) Penyusunan rencana kebutuhan pegawai secara riil sesuai dengan beban
kerja organisasi;
g) Bahan perencanaan mutasi pegawai dari unit yang berlebihan ke unit yang
kekurangan;
h) Bahan penetapan kebijakan dalam rangka peningkatan pendayagunaan
sumber daya manusia.
2) Manfaat bagi wilayah :

a) Bahan perencanaan distribusi;
b) Bahan perencanaan redistribusi (pemerataan);
c) Bahan penyesuaian kapasitas produksi;
d) Bahan pemenuhan kebutuhan SDMK;
e) Bahan pemetaan kekuatan/potensi SDMK antar wilayah;
f) Bahan evaluasi dan penetapan kebijakan pemerataan, pemanfaatan, dan
pengembangan SDMK.
2. Metode Perencanaan SDMK

Metode perencanaan kebutuhan SDM Kesehatan terbagi menjadi 2 yaitu :
a. Metode berdasarkan institusi yang digunakan adalah:
1) Analisis Beban Kerja Kesehatan (ABK Kes);
2) Standar Ketenagaan Minimal.
b. Metode berdasarkan wilayah dengan menggunakan metode ratio penduduk yaitu
rasio tenaga kesehatan terhadap jumlah penduduk di suatu wilayah.
3. Pendekatan Penyusunan Perencanaan Kebutuhan SDMK

Penyusunan Perencanaan Kebutuhan SDM Kesehatan dilakukan dengan dua pendekatan
:
a. Perencanaan dari atas (Top Down Planning) yakni Pusat menetapkan kebijakan,
menyusun pedoman, sosialisasi, pelatihan, TOT, dan lokakarya secara berjenjang.
Dengan pendekatan ini maka diharapkan kebijakan penyusunan perencanaan
kebutuhan SDMK dapat terimplementasikan oleh pemerintah daerah provinsi dan
pemerintah daerah kabupaten/kota;
126
b. Perencanaan dari bawah (Bottom Up Planning), yakni Perencanaan kebutuhan

SDMK dimulai dari institusi kesehatan kabupaten/kota yang dilaksanakan oleh suatu
tim perencana yang dibentuk dan ditetapkan dengan keputusan pejabat yang
berwenang pemerintah daerah kabupaten/kota. Pemanfaatan hasil perencanaan
kebutuhan SDMK diadvokasikan kepada para pemangku kepentingan di tiap jenjang
administrasi pemerintahan.
4. Menghitung Kebutuhan SDMK

a. Institusi
1) Metode ABK Kesehatan menghasilkan:
a) Ketersediaan, kebutuhan, dan kesenjangan Jenis dan Jumlah SDMK di
institusi/Fasilitas Pelayanan Kesehatan (rumah sakit) saat ini;
b) Rekapitulasi ketersediaan, kebutuhan, dan kesenjangan jenis dan jumlah
SDMK di wilayah pemerintah daerah kabupaten/kota, provinsi, dan nasional
saat ini.
2) Metode Standar Ketenagaan Minimal menghasilkan:

a) Ketersediaan, kebutuhan, dan kesenjangan Jenis dan Jumlah SDMK di
Fasilitas Pelayanan Kesehatan (rumah sakit) yang baru atau yang berubah
klasifikasinya di wilayah pemerintah daerah kabupaten/kota, provinsi, dan
nasional saat ini;
b) Rekapitulasi ketersediaan, kebutuhan, dan kesenjangan jenis dan jumlah
SDMK di Fasilitas Pelayanan Kesehatan (rumah sakit) yang baru atau yang
berubah klasifikasinya di wilayah pemerintah daerah kab/kota, provinsi, dan
nasional saat ini.
b. Wilayah
Metode rasio terhadap penduduk menghasilkan:
1) Proyeksi ketersediaan, kebutuhan, dan kesenjangan menurut jenis dan jumlah
SDMK tertentu di wilayah pemerintah daerah provinsi dan nasional periode 5
atau 10 tahun.
2) Peta distribusi SDMK tertentu menurut jenis, dan jumlahnya wilayah provinsi
(dengan hasil per wilayah kabupaten/kota) dan nasional (dengan hasil per
wilayah provinsi).
127
Pedoman yang dapat digunakan untuk melakukan perencanaan sumber daya

manusia kesehatan adalah Peraturan Menteri Kesehatan No.33 Tahun 2015 tentang
Pedoman Penyusunan Perencanaan Sumber Daya Manusia Kesehatan. Pada BAB ini perlu
diuraikan mengenai gambaran berbagai sarana pelayanan kesehatan baik yang
diselenggarakan oleh pemerintah maupun masyarakat yang berada di wilayah bersangkutan.
128
BAB IV
DESKRIPSI PENGADAAN SDMK
Pengadaan tenaga kesehatan berdasarkan Undang-undang Nomor 36 Tahun 2009 tentang

Kesehatan diselenggarakan oleh pemerintah, pemerintah daerah dan/atau masyarakat melalui
pendidikan dan/atau pelatihan (pasal 25). Penyelenggaraan pendidikan dan/atau pelatihan
tersebut menjadi tanggung jawab pemerintah dan pemerintah daerah.
Pemerintah daerah dapat mengadakan tenaga kesehatan sesuai dengan kebutuhan
daerahnya. Pengadaan tenaga kesehatan perlu dilakukan dengan memperhatikan jenis pelayanan
kesehatan yang dibutuhkan masyarakat, jumlah sarana pelayanan kesehatan, dan jumlah tenaga
kesehatan sesuai dengan beban kerja pelayanan kesehatan yang ada. Pedoman yang terkait
dengan pengadaan tenaga kesehatan adalah Peraturan Menteri Kesehatan Nomor
1199/MENKES/PER/X/2004 tentang Pedoman Pengadaan Tenaga Kesehatan Dengan Perjanjian
Kerja di Sarana Kesehatan Milik Pemerintah.
Upaya-upaya yang dilakukan dalam pemenuhan kebutuhan SDMK perlu
mempertimbangkan kemampuan dan kesiapan daerah dalam pemenuhan kesejahteraannya,
Adapun tahapan-tahan tersebut antara lain:
a. Mengumpulkan data jumlah SDMK pada suatu unit kerja dengan tugas pokok dan
fungsinya.
b. Melakukan pengkajian kebutuhan berdasarkan beban kerja dan metode lain sebagai bahan
pertimbangan didalam menetapkan hasil dan kesimpulan.
c. Dokumen hasil penghitungan kebutuhan tersebut menjadi dasar penyusunan perencanaan
pengadaan SDMK, baik untuk formasi PNS maupun kontrak/PTT Daerah.
Upaya untuk memenuhi kebutuhan tenaga kesehatan pada saat adalah melalui penerimaan
tenaga kesehatan dengan jalur PTT Pusat yang diangkat sebagai CPNS, PTT Daerah, PTT
Kontrak Daerah, PTT Sukarela dan PTT Kegiatan yang ditempatkan di RSUD Asy – Syifa’
Sumbawa Barat dan disesuaikan dengan kebutuhan.
4.1 SDMK yang Mengikuti Pendidikan

Upaya pendidikan berkelanjutan dalam rangka meningkatkan sumber daya manusia
kesehatan telah dilakukan agar sumber daya manusia kesehatan yang ada memiliki tingkat
kemampuan dan keterampilan sesuai dengan perkembangan zaman. Data tenaga kesehatan
yang sedang mengkuti pendidikan berkelanjutan dapat dilihat pada tabel 17 dibawah ini :
129
Data Tenaga RSUD Asy - Syifa Sumbawa Barat yang sedang mengikuti Pendidikan
berkelanjutan Tahun 2021.
PENDIDIKAN BERKELANJUTAN YANG
DILAKSANAKAN
NO NAMA KET
PERGURUAN STATUS
PROGRAM STUDI
TINGGI PENDIDIKAN
1. Soraya Gigantika UNHAS Spesialis THT Mandiri 2018
2. dr. Muhamad Yusuf 2018

UGM Spesialis Jiwa Mandiri
Junaedi
3. Achmad Rubiyanto, 2019

UNHAS S.I Keperawatan + Ners APBN
A.Md.Kep
4. dr. Bagas Dyakso UNIVERSITAS 2019

Spesialis Anastesi APBN
Darmojo BRAWIJAYA
5. Maria Dian Nurfita, 2019

UNHAS S.I Keperawatan + Ners APBN
A.Md.Kep
6. Nainul Fitriah, 2021

YARSI S.I Keperawatan + Ners Mandiri
A.Md.Kep
7. Antis Niswati, 2021

YARSI S.I Keperawatan + Ners Mandiri
A.Md.Kep
Mardiyanti 2021
8. Mayasari, YARSI S.I Keperawatan + Ners Mandiri
A.Md.Kep
9. Diana Helmy, ST UNIQBA S.I Keperawatan + Ners Mandiri 2021
10. dr. Dwi Indrianti Spesialis Penyakit 2021

UGM APBN
Firmatasari Dalam
Dari data diatas dapat dilihat bahwa sebanyak 3 orang tenaga medis melanjutkan ke
jenjang Spesialis, 3 orang tahun 2019, 3 orang tahun 2021 ke jenjang Sarjana / Profesi dan 1
Orang tenaga medis melanjutkan ke jenjang Spesialis.
130
BAB V
DESKRIPSI PENDAYAGUNAAN SUMBER DAYA MANUSIA KESEHATAN
Pengaturan mendasar terkait dengan pendayagunaan sumber daya manusia kesehatan

khususnya tenaga kesehatan tertera pada pasal 26 Undang-undang Nomor 36 tahun 2009 tentang
Kesehatan bahwa pemerintah mengatur penempatan tenaga kesehatan untuk pemerataan
pelayanan kesehatan. Selain itu pemerintah daerah dapat mendayagunakan tenaga kesehatan
sesuai kebutuhan daerahnya. Pendayagunaan tenaga kesehatan perlu dilakukan dengan
memperhatikan jenis pelayanan kesehatan yang dibutuhkan masyarakat, jumlah sarana pelayanan
kesehatan dan jumlah tenaga kesehatan sesuai dengan beban kerja pelayanan kesehatan yang
ada. Penempatan tenaga kesehatan tersebut dilakukan dengan tetap memperhatikan hak tenaga
kesehatan dan hak masyarakat untuk mendapatkan pelayanan kesehatan yang merata. Model
pendayagunaan tenaga kesehatan yang dapat dilaksanakan adalah permanen, semi permanen, dan
temporer. Model pendayagunaan tenaga kesehatan permanen adalah penempatan tenaga
kesehatan berdasarkan formasi pegawai negeri sipil yang ada pada tahun tersebut. Model
pendayagunaan tenaga kesehatan semi permanen adalah pengangkatan tenaga kesehatan pegawai
tidak tetap (PTT) seperti dokter, dokter gigi dan bidan PTT daerah. Model pendayagunaan
temporer adalah penempatan tenaga kesehatan melalui penugasan khusus tenaga kesehatan,
seperti penugasan khusus D3 kesehatan di puskesmas, penugasan khusus di rumah sakit
bergerak, penugasan residen di rumah sakit.
Semua model pendayagunaan tenaga kesehatan dipengaruhi oleh kebijakan baik secara
nasional maupun kebijakan daerah sehingga terjadi perkembangan dari waktu ke waktu.
Pendayagunaan SDMK di Kabupaten Sumbawa Barat tahun 2021 menggunakan model
permanen dan semi permanen yakni tenaga Pegawai Negeri Sipil dan Pegawai Tidak Tetap.
Adapun jenis tenaga kesehatan (SDMK) yang menjadi PTT antara lain; dokter umum, perawat,
bidan, analis kesehatan, tenaga farmasi dan non kesehatan.
131
BAB VI
DESKRIPSI PEMBINAAN DAN PENGAWASAN MUTU SDMK
6.1 Rekapitulasi Perizinan dan Sertifikasi
Registrasi Perijinan
Jenis Tanggal Tanggal

Nama Kela No. Surat Tanda Registrasi (STR) Penerbitan No. Surat Ijin Praktik (SIP) penerbitan
min STR SIP
dr. Carlof L 31.1.1.100.3.17.090446 (24 Jan 2023) 06/10/2017 01. DOKTER - -
dr. MD. Yoga Putra Susana,

L 51.1.1.201.3.17.048801 (07 Dec 2023) 12/12/2017 01. DOKTER 441/086/DIKES/I/2018 16/01/2018
M.Sc., Sp.A
12.1.1.502.3.20.026592 (29 Maret 441/07/DPMPTSP/I/2021 (29-03-
dr. Pardamean, Sp.PK L 2025)
15/07/2020 01. DOKTER
2025)
15/01/2021
dr. Jumiarni, M.Kes., Sp.KJ P 73.2.1.601.3.18.087064 ( 06 Jun 2023) 09/08/2018 01. DOKTER 441/118/DIKES/X/2018 01/10/2018
dr. Nusairi, Sp.Rad L 33.1.1.503.3.16.014669 (14 Aug 2021) 10/08/2016 01. DOKTER 441/27/SDK/X/2019 22/10/2019
441/18/DPMPTSP/VI/2020 (15-07-
dr. Koko Wardoyo Panjaitan L 12.1.1.100.1.20.211157 (15 Juli 2024) 03/06/2020 01. DOKTER 29/06/2020
2024)
132
441/07/DPMPTSP/IV/2020 (19-12-
dr. Ardianti Putri P 34.2.1.100.1.20.205857 (19 Des 2023) 02/03/2020 01. DOKTER
2023)
27/04/2020
441/10/DPMPTSP/I/2021 (14-10-
dr. Kartika Eka Pratiwi, Sp.Pd P 33.2.1.401.4.20.048796 (14 Okt 2025) 06/01/2021 01. DOKTER
2025)
18/01/2021
dr. Natassha Zefanya 441/03/DPMPTSP/I/2021 (06-09-

P 51.2.1.301.3.20.134567 (06 Sep 2025) 03/11/2020 01. DOKTER
2025)
07/01/2021
Darsana,Sp.OG
441/25/DPMPTSP/IX/2020 (01-01-
dr. Rani Widiantari P 35.2.1.100.1.20.209983 (01 Jan 2024) 24/06/2020 01. DOKTER
2024)
08/09/2020
441/41/DPMPTSP/XII/2020 (10-11-
dr. Novian Ikmal Hadi Putra L 52.1.1.100.1.20.210915 (10 Nov 2024) 03/09/2020 01. DOKTER
2024)
10/12/2020
441/09/DPMPTSP/I/2021 (23-09-
dr. Ria Septi Harmia P 31.2.1.100.1.20.221206 (23 Sep 2024) 29/11/2020 01. DOKTER
2024)
15/01/2021
dr. Galuh Nusaputri Kartika 441/69/DPMPTSP/IX/2021 (23-07-

P 35.2.1.100.1.21.228734 (23 Juli 2025) 21/06/2021 01. DOKTER
2025)
06/09/2021
Wardhani
441/17/DPMPTSP/II/2021 (03-02-
dr. Yana Ulfiani Hasri P 35.2.1.100.1.20.215884 (03 Feb 2024) 31/08/2020 01. DOKTER
2024)
22/02/2021
dr. Trias Wiratsongko Senoaji L 33.1.1.100.3.16.048797 (14 Sep 2022) 20/12/2016 01. DOKTER 441/040/DIKES/VIII/2017 07/08/2017
dr. Arie Aji Purwanti P 35.2.1.100.4.21.017428 (14-12-2026) 23/08/2021 01. DOKTER 441/62/DIKES/2016 22/09/2016
dr. Dahlia Amaliana Amiruddin P 3121100216122824 (29-10-2021) 12/10/2016 01. DOKTER 441/78/DIKES/2016 30/11/2016
dr. I Putu Kusparta Aryadhi L 51.1.1.100.2.16.130881 27/04/2016 01. DOKTER - -
dr. Bagas Dyakso Darmojo L 3511100216121130 (22-05-2021) 21/05/2016 01. DOKTER 441/53/DIKES/2016 03/08/2016
133
34.1.1.100.1.13.132000 (Selama
dr. Muhamad Yusuf Junaedi L Mengikuti Program Pendidikan Dokter 14/05/2018 01. DOKTER - -
Spesialis)
52.2.1.100.2.18.143377 (Selama
446/30.14/DU-
dr. Soraya Gigantika P Mengikuti Program Pendidikan Dokter 29/07/2013 01. DOKTER
PPDS/THT/DKK/I/2018
05/01/2018
Spesialis)
dr. Dwi Indrianti Firmatasari P 51.2.1.100.1.16.164910 (31 Oct 2022) 19/12/2016 01. DOKTER 441/009/DIKES/I/2017 (31-10-2022) 30/01/2017
dr. Aten Aswari Putra L 52.1.1.100.1.17.172811 (27-03-2023) 19/07/2017 01. DOKTER 441/033/DIKES/VII/2017 26/07/2017
dr. Kusaini Saddam Akbar L 35.1.1.100.1.19.192193 (22-04-2022) 05/03/2019 441/20/DIKES/III/2019 15/03/2019

01. DOKTER
drg. Purwanisiwi Asriningtyas, 02. DOKTER
P 3522100317068600 (19-04-2022) 03/01/2017
GIGI
441/017/DIKES/III/2017 (19-04-2022) 23/03/2017
MM.
Ns. Ulfi Hamimah, S.Kep P 18.01.7.2.2.17-2181982 (14-03-2022) 09/12/2017 03. PERAWAT 441/62/SIKP/DPMPTSP/2018 14/11/2018
Ns. Erwin Ardiansyah, S.Kep P 18.01.7.1.1.17-2034178 (05-07-2022) 03. PERAWAT - -
Ns. Slamet Riyadi, S.Kep L 18.01.7.1.1.17-2181745 (24-11-2022) 09/12/2017 03. PERAWAT - -
Ns. Martina Hayati, S.Kep P 180172116-1210642(29-12-2021) 18/07/2016 03. PERAWAT 441/08/SIKP/DIKES/2016 30/11/2016
Lisa Iriandini, S.Kep., Ns. P 18.01.7.2.2.20-3329977 (15-01-2025) 23/09/2020 03. PERAWAT 441/65/SIKP/DIKES/2016 30/11/2021
Ns. Fitri Herwindaryani, S.Kep P 18.01.7.2.1.17-2157689 (18-05-2022) 29/10/2017 03. PERAWAT 441/23/DIKES/2014 (112) 19/08/2014
Ns. Nina Septi Wardani, S.Kep P 180172118-2306660 (11-09-2023) 12/05/2018 03. PERAWAT 441/60/SIKP/DPMPTSP/XI/2018 14/11/2018
134
441/59/SIKP/DPMPTSP/XI/2018 (18-
Ns. Suryati Mardiah, S.Kep P 18.01.7.2.1.18-2306248 (18-10-2023) 11/05/2018 03. PERAWAT
10-2023)
14/11/2018
Ns. Marfah, S.Kep P 18.01.7.2.1.17-1485324 (30-09-2022) 07/12/2017 03. PERAWAT 441/71/SIKP/DPMPTSP/XI/2018 14/11/2018
Ns. Sabatuddin Doman Hudi,

L 18.01.7.1.2.18-2280081 (03-03-2023) 03/04/2018 03. PERAWAT - -
S.Kep
Ns. Erdhian Jati Waskito,
L 18.01.7.1.2.17-1494428 (28-10-2022) 09/12/2017 03. PERAWAT - -
S.Kep
Ns. Yuliana Sartika, S.Kep P 18.01.7.2.1.17-2181750 (18-09-2022) 09/12/2017 03. PERAWAT - -
441/042/SIKP/DIKES/XI/2017 (22-
Ns. Titi Iryanti, S.Kep P 18.01.7.2.1.17-2034179 (27-06-2022) 06/02/2017 03. PERAWAT
11-2022)
22/11/2017
Ns. Farmita Chairani, S.Kep P 18.01.7.2.2.21 - 3519495 (25-01-2026) 17/05/2021 03. PERAWAT - -
Erna Trisnawati, S.Kep., Ns. P 18.01.7.2.1.19-2447356 (12-12-2024) 12/04/2019 03. PERAWAT - -
Ns. Rivi'aturrizqah, S.Kep P 18.01.7.2.1.16-1210643 (25-12-2021) 18/07/2016 03. PERAWAT 441/35/SIKP/DIKES/2016 30/11/2016
Ns. Sari Dewi Ekawati, S.Kep P 18.01.7.2.1.17-2181749 (17-08-2022) 09/12/2017 03. PERAWAT - -
Hendra Kirana, S.Kep., Ns L 18.0. 7.1.1.16 - 1210630 (21-11-2021) 18/07/2016 03. PERAWAT 441/52/SIKP/DIKES/2016
Ns. Alwi Syihab, S.Kep L 18.01.7.1.1.17-1493931 (08-12-2022) 03. PERAWAT 441/68/SIKP/DPMPTSP/XI/2018
Ns. Herma Saumi, S.Kep P 18.01.7.2.1.19-2445371 (02-02-2024) 14/03/2019 03. PERAWAT - -
Ns. Adityawarman Hidayat,

L 18.01.7.1.1.17-2181744 (25-06-2022) 25/06/2017 03. PERAWAT - -
S.Kep
Ns. Fadhillah, S.Kep P 18.01.7.2.2.20-3330002 (14-05-2025) 23/09/2020 03. PERAWAT 441/40/SIKP/DIKES/2016 30/11/2016
135
Ns. Idinasasri Esterhazy,

P 18.01.7.2.1.18-1594440 (29-12-2023) 29/12/2018 03. PERAWAT
S.Kep
Ns. Indayani, S.Kep P 18.01.7.2.1.17-1493932 (24-12-2022) 09/12/2017 03. PERAWAT 441/22/SIKP/DPMPTSP/IX/2018 06/09/2018
Ns.Rizki Baliantara Putri, 441/19/SIKP/DIKES/2016 (04-08-
P 18.01.7.2.2.20-3369656 (04-08-2025) 24/11/2020 03. PERAWAT
2020)
30/11/2016
S.Kep
Ns. Rusdiyansyah Putra,
L 18.01.7.1.1.18 - 2306247 (23-01-2023) 11/05/2018 03. PERAWAT 441/79/SIKP/DPMPTSP/XI/2018 28/11/2018
S.Kep
Ns. Rahman Hidayat, S.Kep L 18.01.7.1.1.19-3063055 (28-08-2024) 03. PERAWAT - -
Ns. Nurul Fitrianti, S.Kep P 18.01.7.2.1.17-1485316 (09-08-2022) 03. PERAWAT 441/57/SIKP/DIKES/2016 30/11/2016
Ns. Dwi Yunita Lestari, S.Kep P 15.01.7.2.1.17 - 2036313 (07-06-2022) 09/02/2017 03. PERAWAT 441/034/SIKP/DIKES/X/2017 24/10/2017
Ns. Helda Yulisa, S.Kep P 18.01.7.2.1.17-2157574 (28-07-2022) 03. PERAWAT
07-2022)
Ikno Afmawijaya, S.Kep., Ns. L 18.01.7.1.1.18 - 1554412 (15-04-2023) 12/05/2018 03. PERAWAT 441/49/SIKP/DPMPTSP/XI/2018 12/10/2018
Ns. Melliana Cikita, S.Kep P 18.01.7.2.1.18-2306709 (22-05-2023) 12/05/2018 03. PERAWAT 441/45/SIKP/DPMPTSP/XI/2018 12/10/2018
Ns. Hamdani Surya Dinata,

L 18.01.7.1.1.18-230671 (07-07-2021) 03. PERAWAT - -
S.Kep
Ns. Raidatul Jannah, S.Kep P 15.01.7.2.1.17-2180061 (24-05-2022) 05/12/2017 03. PERAWAT 441/72/SIKP/DPMPTSP/XI/2018 14/11/2018
Fita Fitratullah, S.Kep., Ns. P 18.01.7.2.1.18-2238718 (22-03-2023) 14/02/2018 03. PERAWAT - -

Ns. Ni Kadek Damayanti,
P 18.01.7.2.1.18-2306657 (11-08-2023) 12/05/2018 03. PERAWAT - -
S.Kep.
Ns. Andi Firmansyah Ahmad,
L 18.01.7.1.1.16-1246580 (14-10-2021) 22/09/2016 03. PERAWAT - -
S.Kep
136
Ns. Arif Wiratman, S.Kep L 18.01.7.1.1.18 - 2238720 (16-04-2023) 14/02/2018 03. PERAWAT - -
Ns. Dewanti Andriani, S.Kep P 14.01.7.2.1.16-1216996 (21-12-2021) 04/08/2016 03. PERAWAT 441/50/SIKP/DPMPTSP/XI/2018 12/10/2018
Rani Indriani, S.Kep., Ns. P sedang dalam proses 03. PERAWAT - -
Andi Choironi, S.Kep., Ns. P 18.01.7.2.1.18 - 2306707 (16-01-2023) 12/05/2018 03. PERAWAT - -
Galuh Ayunda Yuniar

P 18.01.7.2.1.17-1493706 (27-06-2022) 09/12/2017 03. PERAWAT 441/53/SIKP/DPMPTSP/XI/2018 14/11/2018
Prapitasari, S.Kep., Ns.
Ns. Ghannissa Putri
P 15.01.7.2.1.18-2204848 (02-04-2023) 10/01/2018 03. PERAWAT 441/82/SIKP/DPMPTSP/XI/2018 28/11/2018
Nakamireto, S.Kep.
Ns. Dwi Purnawarni, S.Kep P 18.01.7.2.1.19-3019795 (15-10-2024) 09/04/2019 03. PERAWAT - -
Ns. Rita Utari, S.Kep P 18 01 7 2 1 19-3126564 (30-01-2024) 06/11/2019 03. PERAWAT - -
Ns. Erma Julianti, S.Kep. P 18 01 7 2 1 19-3149997 03. PERAWAT - -
Ns. Chandra Wira Saputra,

L 18 01 71 1 19-3019639 (08-06-2024) 09/04/2019 03. PERAWAT - -
S.Kep
Ns. Nurul Fitra Ekawati, S.Kep P 18 01 5 2 1 16-1210594 (27-10-2021) 18/07/2016 03. PERAWAT - -
Neneng Dahlia, S.Kep., Ns. P 18 01 7 2 1 19-3168919 (17-03-2024) 17/12/2019 03. PERAWAT - -
Reza Virgustian, S.Kep., Ns. P 18 01 7 2 1 18-2339416 (26-08-2023) 31/07/2018 03. PERAWAT - -
Ainul Yaqin, S.Kep., Ns. P 15 01 7 2 1 18-2332557 (06-09-2023) 16/07/2018 03. PERAWAT - -
Fahrul Rossi, S.Kep., Ns. L 16 01 7 1 1 19-3010571 (04-02-2024) 18/08/2018 03. PERAWAT - -
Fera Wahyuni, S.Kep., Ns. P 18 01 7 2 1 19-3044713 (05-11-2024) 17/06/2019 03. PERAWAT - -
137
Susi Susanti, S.Kep., Ns. P 18 01 7 2 1 17-1458077 (06-09-2022) 02/11/2017 03. PERAWAT - -

Insan Marta Saputra, S.Kep.,
L 18 01 7 1 1 20-3205209 (25-03-2025) 20/02/2020 03. PERAWAT - -
Ns.
Ns. Beni Firmansyah, S.Kep L
Iwan Muliawan Budiatmo,
L 18.01.5.1.1.17-2181832 (25-01-2022) 09/12/2017 03. PERAWAT - -
S.Kep
441/42/SIPP/DPMPTSP/VII/2021
Ahyar, S.ST L 18.01.6.1.2.21-4005368 (12-01-2026) 22/09/2016 03. PERAWAT
(12-01-2026)
30/072021
Diana Helmy, S.T P 180162117-1493935 (03-01-2022) 09/12/2017 03. PERAWAT - -
Cahyadi Saputra, S.T L 18.01.6.1.1.17-2075612 (14-06-2021) 03. PERAWAT - -
Adhe Maulana, S.Tr Kep. L 18 01 6 1 1 19-3160405 (16-07-2024) 05/12/2019 03. PERAWAT - -
Nurul Esti Mulyani, SKM P 18.01.5.2.2.20-3382663 (28-02-2025) 08/12/2020 03. PERAWAT 441/60/SIKP/DIKES/2016 30/11/2016
Agussalim, A.Md.Kep L 18.01.5.1.1.18-2385948 (30-11-2023) 15/11/2018 03. PERAWAT - -
Evi Susilawati, A.Md.Kep P 18.01.5.2.1.16-1210640 (20-11-2021) 18/07/2016 03. PERAWAT - -
Sri Winarni, A.Md.Kep P 18.01.5.2.2.18-2226698 (04-10-2023) 02/02/2018 03. PERAWAT 441/23/SIKP/DPMPTSP/IX/2018 06/09/2018
Suryani, A.Md.Kep P 18.01.5.2.1.16-1210636 (13-11-2021) 18/07/2016 03. PERAWAT 441/62/SIKP/DIKES/2016 30/11/2016
Nilawanti, A.Md.Kep P 18.01.5.2.2.18-2306611 (17-03-2023) 11/05/2018 03. PERAWAT 441/21/SIKP/DPMPTSP/IX/2018 06/09/2018
441/25/SIKP/DIKES/2016 (02-09-
Nurulaini, A.Md.Kep P 18.01.5.2.1.16-1238008 (02-09-2021) 06/09/2016 03. PERAWAT
2021)
30/11/2016
138
441/49/SIKP/DIKES/2016 (24-12-
Nainul Fitriah, A.Md.Kep P 18.01.5.2.1.16-1210626 (24-12-2021) 18/07/2016 03. PERAWAT
2021)
30/11/2016
Maria Dian Nurfita, A.Md.Kep P 18 01 5 2 2 18 - 2226708 (01-12-2023) 02/02/2018 03. PERAWAT 441/49/SIKP/DIKES/2016 12/10/2018
Antis Niswati, A.Md.Kep P 18.01.5.2.2.21-3422399 (01-02-2026) 24/02/2021 03. PERAWAT 441/38/SIKP/DIKES 2016 30/11/2016
Anung Dwi Kristanto,

L 18.01.5.1.1.18-1529847 (14-10-2023) 21/02/2018 03. PERAWAT 441/078/SIKP/DIKES/XI/2017 22/11/2017
A.Md.Kep
441/74/SIKB/DIKES/2016 (15-03-
Nelly Mardiani, A.Md.Kep P 18.01.5.2.1.16-1210629 (15-03-2021) 18/07/2016 03. PERAWAT
2021)
30/11/2016
441/17/SIKP/DIKES/2016 (12-12-
Desy Puspita Dewi, A.Md.Kep P 18.01.5.2.1.16-1210627 (12-12-2021) 18/07/2016 03. PERAWAT
2021)
30/11/2016
441/43/SIKP/DIKES/2016 (03-06-
Nurnihayah, A.Md.Kep P 18.01.5.2.1.16-1238005 (03-06-2021) 06/09/2016 03. PERAWAT
2021)
30/11/2016
Mardiyanti Mayasari,
P 18.01.5.2.2.21-3407217 (07-03-2026) 16/02/2021 03. PERAWAT - -
A.Md.Kep
441/51/SIKP/DIKES/2016 (11-03-
Netti Kusumawati, A.Md.Kep P 18.01.5.2.2.21-3442204 (11-03-2026) 09/03/2021 03. PERAWAT
2021)
30/11/2016
Rita Astuti, A.Md.Kep P 18.01.5.2.2.17-1494426 (29-04-2022) 09/12/2017 03. PERAWAT - -
Syamsuddin, A.Md.Kep L 18.01.5.1.1.17-1458082 (02-03-2022) 02/11/2017 03. PERAWAT 441/61/SIKP/DPMPTSP/XI/2018 14/11/2018
Martina, A.Md.Kep P 18.01.5.2.1.17-2181751 (05-10-2022) 09/12/2017 03. PERAWAT - -
Linda Maryaningsih, A.Md.Kep P 18.01.5.2.2.20-3383188 (22-03-2025) 08/12/2020 03. PERAWAT 441/47/SIKP/DIKES/2016 30/11/2016
Sahid Fajri, A.Md.Kep L 18.01.5.1.1.16-1210633 (01-01-2021) 18/07/2016 03. PERAWAT 441/88/SIKP/DIKES/2018 14/12/2016
139
Fina Nopiana, A.Md.Kep P 18.01.5.2.1.16-1210632 (08-11-2021) 18/07/2016 03. PERAWAT 441/24/SIKP/DIKES/2016 30/11/2016
Indi Yulianti, A.Md.Kep P 18.02.5.2.1.18-2385689 (05-07-2022) 03. PERAWAT 441/030/SIKP/DIKES/X/2017 24/10/2017
Antoni, A.Md.Kep L 18.01.5.1.1.16-1238017 (12-03-2021) 06/09/2016 03. PERAWAT 441/015/SIKP/DIKES/VII/2017 12/07/2017
441/18/SIKP/DIKES/2016 (08-07-
Lilis Anggraini, A.Md.Kep P 18.01.5.2.1.16-1210622 (08-07-2021) 18/07/2016 03. PERAWAT
2021)
30/11/2016
Gunawan, A.Md.Kep L 18.01.5.1.2.21-4023766 (09-05-2026) 14/07/2021 03. PERAWAT 441/43/SIKP/DPMPTSP/XI/2018 12/10/2018
Soviana, A.Md.Kep P 18.01.5.2.1.16-1246583 (28-07-2021) 22/09/2016 03. PERAWAT 441/064/SIKP/DIKES/XI/2017 22/11/2017
18.01.5.2.1.1.16-1238021 (13-07-
Yulia Pramukawati, A.Md.Kep P 2021)
03. PERAWAT - -
Safriandi, A.Md.Kep L 18 01 5 1 1 16-1210607 (26-03-2021) 18/07/2016 03. PERAWAT - -
Neni Ariantika, A.Md.Kep P 18.01.5.2.1.16-1210635 (07-11-2021) 18/07/2016 03. PERAWAT 441/86/SIKP/DIKES/2016 14/12/2016
441/027/SIKP/DIKES/X/2017 (29-07-
YuIi Astriawati, A.Md.Kep P 18.01.5.1.1.17-2034181 (28-07-2022) 06/02/2017 03. PERAWAT
2022)
24/10/2017
Rani Apriani, A.Md.Kep P 18.01.5.2.2.21-3409825 (04-04-2026) 16/02/2021 03. PERAWAT 441/37/SIKP/DIKES/2016 30/11/2016
Susilowati, A.Md.Kep P 18.01.5.2.1.17-2034183 (28-05-2022) 06/02/2017 03. PERAWAT
05-2022)
14/11/2018
Zulkipli, A.Md.Kep L 18.01.5.1.1.17-1485272 (18-06-2022) 03. PERAWAT - -
Sus Dewi Afriani, A.Md.Kep P 18.01.5.2.1.16-1210628 (11-04-2021) 18/07/2016 03. PERAWAT 441/09/SIKP/DIKES/2016 30/11/2016
140
441/70/SIKP/DIKES/2016 (12-06-
Mustika Hirmayanti, A.Md.Kep P 18.01.5.2.1.16-1238004 (12-06-2021) 06/09/2016 03. PERAWAT
2021)
30/11/2016
441/026/SIKP/DIKES/X/2017 (31 Juli

Rudi Salam, A.Md.Kep L 18.01.5.1.1.17-2034184 (31 Juli 2022) 06/02/2017 03. PERAWAT
2022)
24/10/2017
Evi Diana, A.Md.Kep P 18.01.5.2.1.16-1210648 (28-08-2021) 18/07/2016 03. PERAWAT 441/45/SIKP/DIKES/2016 30/11/2016
Neneng Komala Sari, 441/81/SIKP/DIKES/2016 (01-01-

P 18.01.5.2.2.20-3383996 (01-01-2025) 10/12/2020 03. PERAWAT
2021)
30/11/2016
A.Md.Kep
Yeni Kartini, A.Md.Kep P 18.01.5.2.1.17-2034180 (21-04-2022) 06/02/2017 03. PERAWAT 441/66/SIKP/DPMPTSP/XI/2018 14/10/2018
Alya Widyastuti, A.Md.Kep P 18.01.5.2.1.17-2034177 (20-08-2022) 06/02/2017 03. PERAWAT 441/032/SIKP/DIKES/X/2017 24/10/2017
Herli, A.Md.Kep L 18.01.5.1.1.16-1238011 (30-11-2021) 06/09/2016 03. PERAWAT 441/20/SIKP/DIKES/2016 30/11/2016
Herlina Irmayanti, A.Md.Kep P 18.01.5.2.1.16-1210634 (02-02-2021) 18/07/2016 03. PERAWAT 441/26/SIKP/DIKES/2016 30/11/2016
441/04/SIKP/DIKES/2016 (15-02-
Raodiatul Azmi, A.Md.Kep P 18.01.5.2.1.16-1210623 (15-02-2021) 18/07/2016 03. PERAWAT
2021)
30/11/2016
Nasaruddin, A.Md.Kep L 18.01.5.1.2.21-3486448 (11-04-2026) 08/04/2021 03. PERAWAT - -
Ni Gusti Sayu Putu Yuni Artini, 441/03/SIKP/DIKES/2016 (25-04-

P 18.01.5.2.1.16-1238023 (25-04-2021) 06/09/2016 03. PERAWAT
2021)
30/11/2016
A.Md.Kep
Rina Yuliana, A.Md.Kep P 18.01.5.2.2.17-1490237 (15-06-2022) 09/12/2017 03. PERAWAT 441/81/SIKP/DPMPTSP/XI/2018 28/11/2018
Nita JuIianti, A.Md.Kep P 18.01.5.2.1.16-1246586 (09-07-2021) 22/09/2016 03. PERAWAT 441/038/SIKP/DIKES/XI/2017 22/10/2017
Widiawati, A.Md.Kep P 18.01.5.2.1.16-1210624 (05-11-2021) 18/07/2016 03. PERAWAT 441/041/SIKP/DIKES/XI/2017 22/11/2017
141
Eddy Lesmono Saputra,

L HILANG - -
A.Md.Kep 03. PERAWAT
Bayu Rizki Febriansyah,
L 18.01.5.1.1.17-2075656 (13-02-2022) 18/05/2017 03. PERAWAT - -
A.Md.Kep
Najwar Efendi, A.Md.Kep L 18.01.5.1.2.19-3134336 (14-10-2024) 11/11/2019 03. PERAWAT 441/07/SIKP/DIKES/2016 30/11/2016
Achmad Rubiyanto, A.Md.Kep L 18.01.5.1.1.14-0797895 (15-01-2019) 09/09/2014 03. PERAWAT - -
Rizki Suryadin, A.Md.Kep L 18.01.5.1.1.18-2306342 (05-06-2023) 03. PERAWAT - -
Listari, A.Md.Kep P 18 01 5 2 2 18-2226705 (02-12-2023) 02/02/2018 - -

03. PERAWAT
Erna Ningsih, A.Md.Per P 18.01.5.2.1.17-2034176 01-08-2022) 03. PERAWAT - -
Nurindah, A.Md.Kep P 18.01.5.2.1.17-2075652 (07-10-2022) 03. PERAWAT - -
Ristauni Maharani, A.Md.Kep P 18.01.5.2.1.17-2075654 (25-02-2022) 18/05/2017 03. PERAWAT - -
Rona Armayadi Dinata,

L 18.01.5.1.1.17-1485338 (01-06-2022) 03. PERAWAT - -
A.Md.Kep
441/57/SIKP/DIKES/2016 (26-02-
Nurul Febrianti, A.Md.Kep P 18.01.5.2.1.15-1015469 (26-02-2020) 05/08/2015 03. PERAWAT
2020)
30/11/2016
Rizka Oktiarina, A.Md.Kep P 18.01.5.2.1.17-2034187 (22-10-2022) 03. PERAWAT 441/028/SIKP/DIKES/X/2017
Desi Ayukantari, A.Md.Kep P 18.01.5.2.1.19-2447355 (26-06-2024) 03. PERAWAT - -
Muhayyi, A.Md.Kep L 18.01.5.1.1.12-0555665 (12-07-2021) 05/06/2017 03. PERAWAT - -
Beni Sanjani, A.Md.Kep L 18.01.5.1.1.17-2075651 (01-10-2022) 18/05/2017 03. PERAWAT 441/065/SIKP/DIKES/XI/2017
142
Jhoni Ramdani, A.Md.Kep L 18.01.5.1.1.19-2453118 (04-02-2024) 25/07/2019 03. PERAWAT - -
Nanda Lian Tamala,

P 18 01 5 2 1 19-3116599 (20-03-2024) 29/10/2019 03. PERAWAT - -
A.Md.Kep.
441/28/SIKP/DIKES/2016 (23-04-
Tajuddin, A.Md.Kep L 18 01 5 11 15-1015466 (23-04-2020) 05/08/2015 03. PERAWAT
2020)
30/11/2016
Vani Rosalina, A.Md.Kep P 18 01 5 2 1 20-3211087 (22-08-2025) 24/02/2020 03. PERAWAT - -

04. TERAPIS
GIGI DAN
M. Sanusi, AMKG L 18.04.5.1.1.17-1490883 (14-03-2022) 09/12/2017
MULUT
- -
(PERAWAT GIGI)
Rini Apriani, S.ST P 18.02.6.2.2.21-3467006 (23-04-2026) 22/03/2021 06. BIDAN 441/027/SIPB/DIKES/X/2017 12/10/2017
Reza Fitryesta R., S.Keb., Bd. P 16.02.7.2.1.18-1530316 (14-03-2023) 22/02/2018 06. BIDAN - -
441/36/SIPB/DPMPTSP/V/2021 (26-
Bd. Sisca Dewi Karlina, S.Keb P 16.02.7.2.1.17-1303815 (26-01-2022) 31/0212017 06. BIDAN
01-2022)
07/05/2021
Amini Muthmainnah, S.ST P 18.02.5.2.1.17-1293598 (29-06-2022) 25/01/2017 06. BIDAN 441/030/SIPB/DIKES/X/2017 30/11/2017
441/73/SIKB/DPMPTSP/XI/2018 (30-
Enda Sakinah, S.Keb., Bd. P 16.02.7.2.1.17-1323579 (30-06-2022) 04/05/2017 06. BIDAN
06-2022)
28/11/2018
Rina Ardilla, S.Tr.Keb P 18.02.6.2.2.18-2295786 (08-04-2023) 20/04/2018 06. BIDAN 441/82/SIPB/DPMPTSP/XII/2018 05/12/2018
Wiwin Sulastri, S.ST P 18.02.5.2.1.15-1015235 (13-10-2020) 04/08/2015 06. BIDAN 441/020/SIPB/DIKES/VIII/2017 24/08/2020
Veppy Rosa Gustiany, 441/48/SIPB/DPMPTSP/XI/2018 (07-
P 18.02.6.2.1.18-1551790 (07-02-2023) 02/05/2018 06. BIDAN
02-2023)
02/11/2018
S.Tr.Keb
Nunung Andriani, S.Tr.Keb P 14.02.5.2.1.15-0898041(02-01-2020) 13/02/2015 06. BIDAN 441/023/SIPB/DIKES/VIII/2017
143
Rizki Yuniarti, S.Tr.Keb P 15.02.5.2.1.16-1222821(08-06-2021) 10/08/2016 06. BIDAN 441/024/SIPB/DIKES/IX/2017
Weni Febrianti, S.Tr.Keb P 13.02.5.2.1.18-1543974 (15-02-2023) 10/04/2018 - -

06. BIDAN
Lusy Wahyuni Putri, S.Tr.Keb P 18.02.6.2.1.19-3095765 (03-02-2024) 26/09/2019 - -
06. BIDAN
Munayatullah, S.ST. P 15 02 5 2 1 17-2179618 (15-02-2022) 04/12/2017 - -
06. BIDAN
441/23/SIKB/DIKES/2016 (08-09-
Eka Safitriana, A.Md.Keb P 18.02.5.2.2.21-3521756 (08-09-2026) 20/05/2021 06. BIDAN
2021)
01/12/2016
Yuliana, A.Md.Keb P 18.02.5.2.2.21-3492055 (25-05-2026) 09/04/2021 06. BIDAN 441/74/SIKB/DIKES/2016 29/09/2016
441/09/SIPB/DPMPTSP/I/2021 (10-
Sutriyani Agustin, A.Md.Keb P 18 02 5 2 2 19-3097336 (10-08-2024) 05/10/2019 06. BIDAN
08-2024)
15/01/2021
441/06/SIKB/DIKES/2016 (22-12-
Fatmawaty, A.Md.Keb P 18.02.5.2.1.16-1183863 (22-12-2021) 31/05/2016 06. BIDAN 30-11-2016
2021)
Nining Suatriani, A.Md.Keb P 18.02.5.2.2.21-3477917 (20-04-2026) 29/03/2021 06. BIDAN 441/048/SIPB/DIKES/X/2017 12/10/2017
Nurul Hidayatullah, A.Md.Keb P 18.02.5.2.1.17-1293601 (06-05-2022) 25/01/2017 06. BIDAN 441/043/SIPB/DIKES/X/2017 12/10/2017
Ayu Astuti, A.Md.Keb P 18.02.5.2.1.16-1183923 (19-12-2021) 31/05/2016 06. BIDAN 441/01/SIPB/DIKES/2016 23/09/2016
441/34/SIKB/DIKES/2016 (26-12-
Suad, A.Md.Keb P 18.02.5.2.1.16-1183934 (26-12-2021) 31/05/2016 06. BIDAN 30/11/2016
2021)
Nur Imamah, A.Md.Keb P 18.02.5.2.1.18-2293657 (04-09-2023) 17/04/2018 06. BIDAN 441/38/SIKB/DIKES/2016 (140) 30/11/2016
Riza Restudijayanti, A.Md.Keb P 18.02.5.2.1.16-1183830 (27-01-2021) 31/05/2016 06. BIDAN 441/17/SIKB/DIKES/2016 01/12/2016
Dini Wahida Arsyid, A.Md.Keb P 18.02.5.2.2.18-1518960 (29-01-2023) 26/01/2018 06. BIDAN 441/05/SIKB/DIKES/2016 30/11/2016
144
Ririn Febriani, A.Md.Keb P 18.02.5.2.2.18-1554184 (11-02-2023) 12/05/2018 06. BIDAN 441/09/SIPB/DPMPTSP/X/2018 10/10/2018
441/41/SIPB/DPMPTSP/VI/2021 (15-
Fitri Harisanti, A.Md.Keb P 18.02.5.2.2.20-3339103 (15-02-2025) 06/10/2020 06. BIDAN
02-2025)
21/06/2021
Andi Lukita Purnama Sari,

P 18.02.5.2.2.18-1518965 (27-01-2023) 26/01/2018 06. BIDAN 441/08/SIPB/DPMPTSP/V/2018 21/05/2018
A.Md.Keb
Een Daniyar Saputri,
P 18.02.5.2.2.18-1518959 (11-05-2023) 26/01/2018 06. BIDAN 441/05/SIPB/DPMPTSP/V/2018
A.Md.Keb
Erma Susanti, A.Md.Keb P 18.02.5.2.2.18-2293717 (05-02-2023) 17/04/2018 06. BIDAN 441/19/SIPB/DPMPTSP/X/2018 26/10/2018
Meli Adekayanti, A.Md.Keb P 18.02.5.2.1.18-2304579 (13-05-2023) 09/05/2018 06. BIDAN 441/34/SIPB/DPMPTSP/XI/2018 13/05/2023
Nurhayati, A.Md.Keb P 18.02.5.2.1.18-1551788 (22-08-2023) 02/05/2018 06. BIDAN 441/10/SIPB/DPMPTSP/X/2018 11/10/2018

441/045/SIPB/DIKES/X/2017 (16-02-
Rani Mulasari, A.Md.Keb P 18.02.5.2.1.17-1293597 (16-02-2022) 25/01/2017 06. BIDAN
2022)
12/10/2017
Andi Paramita, A.Md.Keb P 18.02.5.2.2.18-1518936 (01-01-2023) 26/01/2018 06. BIDAN 441/07/SIPB/DPMPTSP/V/2018
Emilia Saputri, A.Md.Keb P 18.02.5.2.1.18-2293652 (08-02-2023) 17/04/2018 06. BIDAN 441/05/SIPB/DPMPTSP/II/2019 04/02/2019
Ratih Pratiwi, A.Md.Bid P 18.02.5.2.2.18-1518966 (09-05-2023) 26/01/2018 06. BIDAN 441/02/SIPB/DPMPTSP/V/2018 21/05/2018
Intan Nurullaily, A.Md.Keb P 18.02.5.2.1.16-1246689 (25-11-2021) 22/09/2016 06. BIDAN 441/33/SIKB/DIKES/2016 30/11/2016
441/08/SIKB/DKES/2016 (31-07-
Yuli Permatasari, A.Md.Keb P 18.02.5.2.1.15-1015327 (31-07-2020) 08/04/2015 06. BIDAN
2020)
30/11/2016
Ulfa Mawaddah, A.Md.Keb P 18.02.5.2.1.15-1015238 (16-11-2020) 08/04/2015 06. BIDAN - -

P2T/8248/03.01/01/IX/2015 (10-11- 441/26/SIKB/DIKS/2016 (10-11-
Novilla Sasthiawan, A.Md.Keb P 2020)
09/09/2015 06. BIDAN
2020)
01/12/2016
145
Hadiyatul Rosmaya Fitroh,

P 18.02.5.2.1.17-1293452 (22-06-2022) 25/01/2017 06. BIDAN 441/034/SIPB/DIKES/X/2017 12/10/2017
A.Md.Bid
441/003/SIKB/DIKES/IV/2017 (10-
Durratul Ain, A.Md.Keb P 15.02.5.2.1.15 - 0934067 (10-06-2020) 17/03/2015 06. BIDAN
06-2020)
10/04/2017
Elsa Utami, A.Md.Keb P 13.02.5.2.1.17-2068229 (03-11-2022) 02/05/2017 06. BIDAN 441/050/SIPB/DIKES/VIII/2017 10/11/2017
P2T/5080/03.01/01/XII/2016 (29-08-
Dian Arisandi, A.Md.Keb P 16/12/2021 06. BIDAN 441/041/SIPB/DIKES/X/2017 12/10/2017
2021)
Rizka Prihartini, A.Md.Keb P 18.02.5.2.1.18-2199727 (19-01-2023) 03/01/2018 06. BIDAN 441/01/SIPB/DPMPTSP/V/2018 21/05/2018
P2T/5079/03.01/01/XII/2016 (14-11-
Nita Mariza, A.Md.Keb P 2021)
16/12/2021 06. BIDAN - -
Nanda Pratiwi, A.Md.Keb P 18.02.5.2.1.17-2180642 (13-6-2022) 06/12/2017 06. BIDAN - -
Helmiana, A.Md.Keb P 18.02.5.2.1.18 - 2293662 (03-06-2023) 17/04/2018 06. BIDAN - -
Arlin, A.Md.Keb P 18 02 5 2 1 20-3206752 (24-08-2025) 11/02/2020 06. BIDAN - -
Mardiana, A.Md.Keb P 18.02.5.2.1.19-1611527 (14-09-2024) 03/02/2014 06. BIDAN 441/117/SIKB/DIKES/2014 17/12/2014
Dewi Zulfiah, A.Md.Keb P 28.02.5.2.1.16-1273660 (01-05-2021) 30/11/2016 06. BIDAN - -
Hefsi Priyulianti, A.Md.Keb P 18.02.5.2.1.18-2385689 (17-05-2023) 15/11/2018 06. BIDAN - -
Sakinah, A.Md.Keb P 18 02 5 2 1 20-3178675 (12-04-2025) 08/01/2020 06. BIDAN - -
Evi Indah Sari, A.Md.Keb P 18 02 5 2 1 19-2447336 (09-09-2024) 12/04/2019 06. BIDAN - -
Abdul Wahid Fitrajaya, 19840628/STRA-UII/2010/17087 (28- 441/017/SIPA/DIKES/XII/2017 (28-

L 06-2022)
15/08/2017 07. APOTEKER
06-2022)
15/12/2017
S.Farm., Apt.
146
Yugo Gandhigora, S.Farm., 19901009/STRA-UAD/2013/19511 503/06/SIPA/DPMPTSP/IX/2019 (09-

L (09-10-2023)
17/07/2019 07. APOTEKER
10-2023)
11/09/2019
Apt.
19920407/STRA-UAD/2015/241106 503/06/SIPA/DPMPTSP/VII/2020
Dwi Fitriani, S.Farm., Apt. P (07-04-2025)
24/02/2020 07. APOTEKER
(07-04-2025)
14/07/2020
19860822/STRA-USB/2012/225864 441/015/SIPA/DIKES/XI/2017 (06-

Susi Lufianti, S.Farm., Apt. P (22-08-2017)
08/03/2012 07. APOTEKER
05-2018)
10/11/2017
19891110/STRA-UAD/2014/236986
Rati Kudrattika, S.Far., Apt P 30/08/2014 07. APOTEKER 52.07.XXI.VIII.2016 (10-11-2021) 02/08/2016
(10-11-2019)
19930318/STRA-UII/2017/248935 (18-
Sita Ririn Safitri, S.Far., Apt P 03-2022)
23/03/2017 07. APOTEKER 441/016/SIPA/DIKES/XI/2017 -
19931125/STRA.UNPAD/2017/248781 503/01/SIPA/DPMPTSP/IV/2019 (25-
Angi Nurkhairina, S.Farm., Apt P (25-11-2022)
21/03/2017 07. APOTEKER
11-2022)
08/04/2019
Oktafian Daeng Mambua, S.

L
Farm.
19920820/STRTTK-73/2018/2/10521
Novitasari, S.Farm P 26/10/2018 07. APOTEKER - -
(20-08-2023)
08. TEKNIS
19860928/STRTTK_31/2005/2.1387 KEFARMASIAN 441/009/SIPTTK/DIKES/XI/2017 (17-
Vina Rosalina P (17-10-2020)
03/10/2017
(FARMASI NON 10-2020)
21/11/2017
APOTEKER)
08. TEKNIS
19920830/STRTTK_31/2014/1.0220 KEFARMASIAN
Agus Nugroho, A.Md.Farm L (30-08-2025)
24/09/2020 441/21/SDK/IX/2020 (30-08-2025) 24/09/2020
(FARMASI NON
APOTEKER)
147
08. TEKNIS
KEFARMASIAN
Linda Hidayati, A.Md.Far P 441/SDK/IV/2017
(FARMASI NON
441/007/SIPTTK/DIKES/XI/2017
APOTEKER)
08. TEKNIS
KEFARMASIAN
Helma Rohmani, A.Md.Far P 19911103/STRTTK-31/2012/2336
(FARMASI NON
441/001/DIKES/II/2014
APOTEKER)
08. TEKNIS
KEFARMASIAN 441/010/DIKES/X/2015(15
Siti Aisyah, A.Md.Farm P 19900915/STRTTK-31/2012/2330
(FARMASI NON September 2018)
27/10/2015
APOTEKER)
08. TEKNIS
19930504/STRTTK_31/2014/2.0214 KEFARMASIAN 503/06/SIKTTK/DPMPTSP/X/2019
Yesie Herawaty, A.Md.Farm P 28/06/2019 09/10/2019
(04-05-2024) (FARMASI NON (04-05-2024)
APOTEKER)
08. TEKNIS
KEFARMASIAN
Marlina, A.Md.Farm. P 19930621/STRTTK-31/2016/2.1311
(FARMASI NON
441/003/SIPTTK/DIKES/XI/2017
APOTEKER)
08. TEKNIS
Lalu Novian Rinaldi Amru, 441/64/PSDMK & Promkes/I/2017(18 KEFARMASIAN 441/005/SIPTTK/DIKES/XI/2017(18 10 November
L N0vember 2022)
05/01/2017
(FARMASI NON November 2022) 2022
A.Md.Farm.
APOTEKER)
08. TEKNIS
19950904/STRTTK_31/2016/21039 KEFARMASIAN
Efriadi Sandra, A.Md.Farm. L 24/11/2016 441/004/SIPTTK/DIKES/XI/2017
(04-09-2021) (FARMASI NON
APOTEKER)
08. TEKNIS
19910308/STRTK_31/2013/2.1786 KEFARMASIAN
Salas Rantiasih, A.Md.Farm P (08-03-2023)
29/10/2018
(FARMASI NON
441/45/SDK/X/2018 (08-03-2023) 29/10/2018
APOTEKER)
148
08. TEKNIS
Rahmad Febriansyah, 19930203/STRTTK_31/2017/1.1615 KEFARMASIAN
P (03-02-2023)
09/04/2018
(FARMASI NON
- -
A.Md.Farm
APOTEKER)
08. TEKNIS
19950909/STRTK_31/2018/2.1774 KEFARMASIAN
Septi Heriani, A.Md.Farm. P 29/10/2018 - -
(09-09-2023) (FARMASI NON
APOTEKER)
08. TEKNIS
441/3/SDK/II/2020 (Noreg.
KEFARMASIAN
Dira Aprilianzi, A.Md.Farm. P 19980415/STRTTK_31/2019/2.0052) 27/02/2020
(FARMASI NON
- -
(15-04-2025)
APOTEKER)
Wahidah, A.Md.Fis P 18.03.5.2.220-3365944(9-11-2025) 09/11/2020 12. FISIOTERAPI - -
441/02/SIPF/DPMPTSP/XI/2020 (24-
Erlan Fartawijaya, S.ST L 18.03.6.1.2.20-3291047 (24-08-2025) 29/06/2020 12. FISIOTERAPI
08-2025)
27/11/2020
Dara Astri Areani, S.Ftr. P 18 03 7 2 1 20-3179885 (28-05-2025) 13-Jan-20 12. FISIOTERAPI - -
Windi Istimantika, S.Ftr., Ftr. P
Lina Aprilawati, S.KM P 18.09.5.2.2.19-2411142 (09-04-2024) 07/01/2019 11. GIZI 441/08/SIKTGz/DPMPTSP/IX/2019 27/09/2019
Munawarah, AMG P 18.09.5.2.2.19-2411144 (18-06-2024) 07/01/2019 11. GIZI 441/07/SIKTGz/DPMPTSP/IX/2019 27/11/2019
441/02/SIKTGz/DPMPTSP/IX/2019
Rosfika AMG P 18.09.5.2.2.19-2411143 (18-02-2024) 07/01/2019 11. GIZI
(18-02-2024)
27/09/2019
Dwi Kartika Maharani,

P 18.09.5.2.2.18-2377035 (20-08-2023) 01/11/2018 11. GIZI 441/05/SIKTGz/DPMPTSP/IX/2019 27/09/2019
A.Md.Gz
Merlyana Pustika, S.Gz. P 18.09.6.2.2.21-3399155 (18-04-2026) 08/02/2021 11. GIZI - -
149
Galoeh Putri Eka Prasita

P 18.09.6.2.2.18-2284170 (10-06-2023) 04/04/2018 11. GIZI 441/008/SIKTGz/DIKES/XI/2017 22/11/2017
Junisyah, S.Gz
Uswatun Hasanah, S.Gz P 18.09.6.2.1.18-1513145 (04-02-2023) 10/01/2018 11. GIZI 441/001/SIKTGz/DPMPTSP/XII/2018 17/12/2018
Yunita Sari, S.Gz. P 15.09.6.2.1.19-2419205 (02-06-2024) 22/01/2019 11. GIZI 441/04/SIKTGz/DPMPTSP/IX/2019 27/09/2019
Lani Aristia, S.Gz. P 18 09 6 2 1 18-2362826 (12-04-2023) 03/10/2018 11. GIZI 52071204199300149 (12-04-2025) 17/04/2020
21. PEREKAM
Yati Shofiyatiatmaja, S.KM P 18.10.5.2.1.17-1491389 (02-08-2022) 09/12/2017
MEDIS
441/02/SIPRM/DPMPTSP/VIII/2019 12/08/2019
Suwandi, A.Md.PIKES L 28 10 5 1 1 12-0289227 (08-04-2017) 16/09/2012 - -
21. PEREKAM
Hj. Zahra Febriyani, A.Md P 18.10.5.2.2.17-1491439 (19-02-2022) 09/12/2017
MEDIS
- -
21. PEREKAM
Mita Afrianti, A.Md.RMIK P 14.10.5.2.1.17-1472159 (11-04-2022) 10/11/2017
MEDIS
441/04/SIPRM/DPMPTSP/VIII/2019 12/08/2019
21. PEREKAM
Yuliah Ariska, A.Md.RMIK P 18.10.5.2.1.18-2408771 (11-07-2023) 28/12/2018
MEDIS
441/06/SIKTRM/DPMPTSP/IX/2019 11/09/2019
21. PEREKAM
Maswanji, A.Md.RMIK L 18.10.5.1.1.19-2447674 (30-04-2024) 23/04/2019
MEDIS
- -
21. PEREKAM
Melisa Ayu Lestari, A.Md.RMIK P 14.10.5.2.1.18-2381452 (15-05-2023) 07/11/2018 441/07/SIKTPM/DPMPTSP/IX/2019 27/09/2019
MEDIS
20. AHLI
503/10/DPMPTSP/IX/2019 (09-05-
Nursyahidah, A.Md.AK P 18.14.5.2.1.17-1293069 (09-05-2022) 25/01/2017 TEKNOLOGI
2022)
11/09/2019
LABORATORIUM
20. AHLI
503/13/DPMPTSP/IX/2019 (24-10-
Rosi Oktobriana, A.Md.AK P 18.14.5.2.2.18-2372567 (24-10-2023) 24/10/2018 TEKNOLOGI
2023)
11/09/2019
LABORATORIUM
20. AHLI
Oni Sulastri, A.Md.AK P 18.14.5.2.1.18-2199083 (21-06-2023) 03/01/2018 TEKNOLOGI 503/14/DPMPTSP/IX/2019 11/09/2019
LABORATORIUM
150
20. AHLI
503/20/DPMPTSP/X/2019 (04-05-
Zunnurain Satutu, A.Md.AK L 18.14.6.1.1.18-2199170 (04-05-2023) 03/01/2018 TEKNOLOGI
2023)
09/10/2019
LABORATORIUM
20. AHLI
503/19/DPMPTSP/X/2019 (04-05-
Zunnun Satutu, A.Md.,AK L 18.14.5.1.1.18-2199169 (04-05-2023) 03/01/2018 TEKNOLOGI 09/10/2019
2023)
LABORATORIUM
20. AHLI
Andi Okta Purnamawati,
P 18.14.5.2.1.18-2199145 (08-10-2023) 03/01/2018 TEKNOLOGI - -
A.Md.AK LABORATORIUM
20. AHLI
Jul Sandri Jaya, A.Md.Kes L 18.14.5.1.1.18-2386020 (03-07-2023) 15/11/2018 TEKNOLOGI - -
LABORATORIUM
20. AHLI
503/11/DPMPTSP/IX/2019 (29-10-
Ida Eliza, S.Tr.Kes P 18.14.6.2.1.18-2386090 (29-10-2023) 15/11/2018 TEKNOLOGI
2023)
11/09/2019
LABORATORIUM
20. AHLI
Mimin Fitriani, S.Tr.Kes. P 18.14.6.2.1.18 - 2386047 (12-10-2023) 15/11/2018 TEKNOLOGI 503/07/DPMPTSP/IX/2019 11/09/2019
LABORATORIUM
20. AHLI
Anggun Sari Mianti, S.Tr.Kes P 18.14.6.2.1.18-2386053 (19-12-2023) 15/11/2018 TEKNOLOGI 503/09/DPMPTSP/IX/2019 11/09/2019
LABORATORIUM
20. AHLI
Anisya Fitri, A.Md.AK P 15 14 5 2 1 18-2393026 (21-02-2023) 28/11/2018 TEKNOLOGI - -
LABORATORIUM
20. AHLI
503/01/DPMPTSP/II/2021 (05-06-
Melyana Wahyuni, A.Md.Kes P 18 14 5 2 1 20-3217528 (05-06-2025) 21/02/2020 TEKNOLOGI
2025)
18/02/2021
LABORATORIUM
20. AHLI
Baiq Orien Herli Saputri, 503/15/DPMPTSP/IX/2019 (01-01-
P 18 14 5 2 1 18-2385935 (01-01-2023) 15/11/2018 TEKNOLOGI
2023)
11/09/2019
A.Md.Kes LABORATORIUM
20. AHLI
Dina Yunitasari, A.Md.AK P 15 14 5 2 1 18-2214700 (26-06-2023) 22/01/2018 TEKNOLOGI - -
LABORATORIUM
20. AHLI 503/03/DPMPTSP/II/2021 (29-09-
Dendi Arisandi, S.Tr.Kes L 18 14 6 1 1 20-3189316 (29-09-2025) 22/01/2020
TEKNOLOGI 2025)
22/02/2021
151
LABORATORIUM
16. 441/003/SIKR/DIKES/II/2017 (18-10-

Ni Wayan Eriyanti, A.Md P 18 07 5 2 2 20-3363071(18-10-2025) 11/11/2020 22/02/2017
RADIOGRAFER 2020)
16. 441/002/SIKR/DIKES/II/2017 (05-10-
Yudha Aditya Akbar, AMR L 15 07 5 1 1 16 - 1133385 (05-10-2021) 01/04/2021
RADIOGRAFER 2021)
22/02/2017
Chintya Trisna Lestari, 16.
P 15.07.5.2.1.18 - 2399213 (02-07-2023) 10/12/2018
RADIOGRAFER
- -
Amd.Rad.
16.
Linda Asriani, A.Md.Kes P 18 07 5 2 1 19-3161639 (25-07-2024) 24/06/2019
RADIOGRAFER
- -
16.
Sindi Bitamara, A.Md.Kes P 18 07 5 2 1 19-3162058 (11-02-2024) 24/06/2019
RADIOGRAFER
- -
16.
Novita Alviana, A.Md.Kes P 14 07 5 2 1 17-2159760 (10-11-2022) 03/11/2017
RADIOGRAFER
- -
16. 441/001/SIKR/DPMPTSP/VIII/2021
Elga Finza Wardina, A.Md.Rad P 18 07 5 2 2 20-3222209 (13-01-2025) 21/02/2020
RADIOGRAFER (13-01-2025)
10/08/2021
441/002/SIKTS/DPMPTSP/XI/2018
Rokhyani, AMKL P 18.12.5.2.1.17-1494798 (04-06-2022) 09/12/2017 10. KESLING 26/11/2018
(04-06-2022)
Yuyun Yulianti, AMKL P 18.12.5.2.1.17-1494799 (26-07-2022) 09/12/2017 10. KESLING 26/11/2018
(26-07-2022)
Satriawati, AMKL P 18.12.5.2.1.17-1494800 (20-07-2022) 09/12/2017 10. KESLING
(20-07-2022)
28/11/2018
18 13 5 1 1 16 - 1210307 (30-10- 17.

M. Raymond Panjaitan, A.Md L 2021)
18/07/2016
ELEKTROMEDIS
- -
14 13 5 1 0 17-2093466 (10-04- 17.

Try Sutrisno AS, A.Md L 12/07/2017 - -
2022) ELEKTROMEDIS
05. PENATA
ANESTESI 441/01/SIPPA/DPMPTSP/XI/2020
Ns. Kurniawan, S.Kep L 18.15.6.1.2.20 - 3274069 (21-05-2025) 20/05/2020
(PERAWAT (21-05-2025)
19/11/2020
ANESTESI)
152
05. PENATA
ANESTESI
Pathurrahman, S.ST L 18.15.6.1.2.17-1491289 (31-12-2022) 09/12/2017
(PERAWAT
441/01/SIPPA/DPMPTSP/V/2019 29/05/2019
ANESTESI)
05. PENATA
ANESTESI
Zainuddin, BScAn L 18 15 5 1 2 20-3274070 (27-07-2025) 20/05/2020
(PERAWAT
441/01/SIKPA/DIKES/XI/2017 22/11/2017
ANESTESI)
14 05 5 2 1 18-2254882 (11-6- REFRAKSI
Yulianti, A.Md.Kes P - -
2023) OPTISIEN
18 07 6 12 19-3023310 (23-04-
A.Latif L 23/04/2019 - -
2024)
153
BAB VII
DESKRIPSI TEMATIK
7.1 Rekapitulasi SDMK yang terlibat dalam penanganan Covid 19 RSUD Asy – Syifa Sumbawa
Barat
Penanganan kasus covid 19 di RSUD Asy Syifa Sumbawa Barat melibatkan
beberapa Sumber Daya Manusia Keseatan diantaranya Medis, Keperawatan dan Tenaga
Keseatan lainnya serta tanaga non Keseatan. Sebaran SDMK dapat diliat pada table dibawa
ini :
NO BIDAN JUMLA
1 Bidang Pelayan Medik dan Keperawatan 111
2 Bidang Penunjang Medik dan Sarana 25
3 Non Nakes 13
Total 149
Dari table diatas dapat diliat Sumber Daya Manusia Keseatan RSUD Asy Syifa
Sumbawa Barat yang terlibat dalam penanganan covid 19 diantaranya Bidang Pelayan Medik
dan Keperawatan sebanyak 111 orang, Bidang Penunjang Medik dan Sarana sebanyak 25
orang dan Non Keseatan sebanyak 13 orang.
154
BAB VII
PENUTUP
A. KESIMPULAN
Pengembangan dan pemberdayaan Sumber Daya Manusia Kesehatan sangat diperlukan
dalam upaya meningkatkan SDM Kesehatan yang berkualitas dan berdaya saing tinggi
sehingga bisa mewujudkan rencana pembangunan jangka panjang di bidang kesehatan.
B. SARAN
1. Meningkatkan pembinaan dan pengawasan terhadap SDM Kesehatan.
2. Mencegah terjadinya maldistribusi tenaga kesehatan diberbagai jenjang administrasi
dan pelayanan
3. Motivasi kerja dan dukungan terhadap SDM Kesehatan lebih dimaksimalkan.
4. Menambah dan mempermudah akses terhadap sumber pengetahuan dan informasi.
155

LAPORAN DOKUMEN DESKRIPSI SDMK RSUD ASY SYIFA TAHUN 2021 - Compressed Compressed

Diunggah oleh

Informasi Dokumen

Deskripsi Asli:

Judul Asli

Hak Cipta

Format Tersedia

Bagikan dokumen Ini

Bagikan atau Tanam Dokumen

Opsi Berbagi

Apakah menurut Anda dokumen ini bermanfaat?

Apakah konten ini tidak pantas?

Hak Cipta:

Format Tersedia

LAPORAN DOKUMEN DESKRIPSI SDMK RSUD ASY SYIFA TAHUN 2021 - Compressed Compressed

Diunggah oleh

Hak Cipta:

Format Tersedia

DOKUMEN DESKRIPSI PENGEMBANGAN DAN 2021

PEMBERDAYAAN SUMBER DAYA MANUSIA

2.1 Gambaran Umum Wilayah ………………………………………………………..…..

BAB V DESKRIPSI PENDAYAGUNAAN SUMBER DAYA MANUSIA KESEHATAN

BAB VI PEMBINAAN DAN PENGAWASAN MUTU SUMBER DAYA MANUSIA

BAB VII DESRKRIPSI TEMATIK

7.1 Rekapitulasi SDMK yang terlibat dalam penanganan Covid-19 …………..…………

BAB VIII PENUTUP

Penasehat : dr. Carlof

1.1 Latar Belakang

Pengembangan SDM pada intinya diarahkan dalam rangka meningkatkan

1.2.2 Tujuan Khusus Penyusunan Dokumen Deskripsi Pengembangan dan

1.3 Visi dan Misi

1.4 Landasan Hukum

7. Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor

1.5 Sarana dan Pelayanan Kesehatan

1. Instalasi Rawat Inap A

 Klinik Jiwa, VCT dan CST

7. Instalasi Penunjang Sarana Medik

8. Instalasi Penunjang Sarana Non Medik

9. Instalasi Rekam Medis

1.6 Ruang Lingkup Pendataan

1.7 Kebijakan Kabupaten Sumbawa Barat

1.8 Definisi Operasional

1.9 Sistematika Penulisan

BAB II Gambaran Organisasi Dan Pemberdayaan Sdm Kesehatan Yang Dilaksanakan

BAB IV Deskripsi Pengadaan Sumber Daya Manusia Kesehatan Di Kabupaten

BAB V Deskripsi Pendayagunaan Sumber Daya Manusia Kesehatan

BAB VI Pembinaan Dan Pengawasan Mutu Sumber Daya Manusia Kesehatan

BAB VIII Penutup : kesimpulan dan saran.

2.1 Gambaran Umum Wilayah

Berdasarkan kapasitasnya dalam memberikan pelayanan serta dukungan sarana

RSUD Asy-Syifa Sumbawa Barat merupakan rumah sakit milik Pemerintah

Kelompok sasaran pelayanan RSUD Asy-Syifa Sumbawa Barat adalah seluruh

2.2.1 Struktur Organisasi

1. Direktur merupakan pimpinan Rumah Sakit

a. Kepala Subbagian Umum dan Kepegawaian

3. Unsur Pelayanan Medik dan Keperawatan

4. Unsur Penunjang dan Sarana

5. Unsur Komunikasi, Informasi Publik dan Rekam Medik

6. Komite-Komite, terdiri dari:

7. Satuan Pengawas Internal

2.2.2 Tugas dan Pokok RSUD Asy-Syifa Sumbawa Barat

c. Bawahan tidak langsung / lintas fungsi:

b. Rincian Uraian Tugas

10. Mengendalikan dan mengawasi perizinan, rekomendasi dan pelayanan umum di

2. BAGIAN TATA USAHA

2. TUGAS DAN FUNGSI

b. Rincian Uraian Tugas

13. Mengkoordinasikan monitoring, evaluasi dan pelaporan penyelenggaraan tugas

3. KEPALA SUBBAGIAN PERENCANAAN DAN PELAPORAN

2. TUGAS DAN FUNGSI

c. Mampu melaksanakan koordinasi di lingkup pelayanan umum dan administrasi

4. KEPALA SUBBAGIAN KEUANGAN

2. TUGAS DAN FUNGSI

b. Melakukan pengawasan dan pengendalian penggunaan keuangan dalam kegiatan yang

5. KEPALA SUB BAGIAN UMUM DAN KEPEGAWAIAN

2. TUGAS DAN FUNGSI

d. Sinerginya kegiatan-kegiatan di seluruh unit kerjanya dengan efektif dan efisien.

6. KEPALA BIDANG PELAYANAN MEDIK DAN KEPERAWATAN

2. TUGAS DAN FUNGSI

b. Rincian Uraian Tugas