OUTLINE
Oleh:
FAKULTAS PERTANIAN
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SUMATERA UTARA
MEDAN
2023
RESPON MORFOLOGI DAN FISIOLOGI TERHADAP
PERTUMBUHAN TANAMAN JAGUNG (Zea mays)
DI BERBAGAI MACAM MEDIA TANAM
OUTLINE
Oleh:
Dikoreksi :
Diketahui :
B. PENDAHULUAN
Latar Belakang
Kelapa (Cocos nucifera) adalah salah satu komoditas strategis yang memiliki
peranan sosial, budaya dan ekonomi dalam kehidupan masyarakat. Manfaat kelapa
bukan hanya terletak pada daging buah yang dapat diolah menjadi santan, kopra dan
minyak kelapa, tetapi seluruh bagian tanaman kelapa lainnya juga memiliki manfaat
yang besar. Beberapa produknya seperti kelapa segar, santan, tepung, kelapa kering,
dan kelapa parut kering tidak dapat digantikan oleh komoditas lainnya. Sifat yang
rakyat dimana teknik budidaya yang diterapkan belum diperhatikan dengan baik yang
sebagai ZPT alami diharapkan dapat menjadi teknologi yang bermanfaat dalam
kelapa. Air kelapa mengandung banyak bahan mineral dan hormon sitokinin dan
auksin yang dapat membantu meningkatkan pertumbuhan tanaman (Arynti dkk., 2018).
Kelapa sebagai salah satu spesies dari genus Cocos memiliki 27 genera dan 600
spesies, yang diklesifikasikan dalam dua varietas yaitu kelapa Dalam (typica Nar) dan
kelapa Genjah (nana Griff). Ada pula yang mengklasifikasikan kelapa dalam tiga
varietas yaitu selain kelapa Dalam dan Genjah juga ada kelapa Semi Dalam
membedakannya satu sama lain (Maskoro, 2000). Penampilan karakter tanaman kelapa
di lapangan beragam. Hal ini disebabkan antara lain karena tetua yang digunakan dalam
baik dalam bentuk kelapa segar maupun kopra untuk bahan baku minyak
meningkatkan nilai tambah produk kelapa yang pada gilirannya akan dapat
meningkatkan pendapatan petani kelapa. Salah satu hasil samping dari buah
kelapa adalah air kelapa. Air kelapa banyak mengandung mineral antara lain Na,
Ca, Mg, Fe, Cu, P dan. Air kelapa selain mengandung mineral juga
mengandung hormon auksin dan sitokinin.Kedua hormon ini penting dalam
pertumbuhan dan jumlah daun pada tanaman. Air kelapa mengandung fitohormon
Tujuan Penelitian
terhadap kombinasi perlakuan pupuk Kandang Sapi dan pupuk NPK di bawah
naungan.
Hipotesis penelitian
1. Adanya pengaruh pemberian pupuk Kandang sapi dan pupuk NPK terhadap
2. Tidak adanya pengaruh pemberian pupuk Kandang sapi dan pupuk NPK
Kegunaan praktikum
1. Sebagai salah satu syarat untuk mengikuti Praktikal Test pada Praktikum
Tanaman kelapa merupakan salah satu komoditi perkebunan yang mempunyai nilai
ekonomi tinggi yang sangat penting dalam perekonomian nasional. Salah satunya
Syarat Tumbuh
Tanah
Kelapa dapat tumbuh pada berbagai tekstur tanah, mulai yang berpasir sampai
Hubungan yang harus diperhatikan yaitu areasi tanah, karena akan berpengaruh pada
proses pernapasan akar akan terganggu: namun bila tanah terlampau kurang air akan
Tanaman kelapa membutuhkan curah hujan paling sedikit 130 mm per bulan
dengan musim kering tidak lebih dari tiga bulan. Sedangkan curah hujan tahunan
berkisar antara 1,200 sampai 2,500 mm per tahun dengan distribusi merata. Curah
hujan akan berpengaruh terhadap jumlah buah, ukuran buah, dan ukuran litas buah.
Suhu optimum untuk pertumbuhan kelapa yang baik berkisar antara 27⁰C sampai 28⁰C,
dan suhu minimum 20⁰C. Suhu yang terlalu tinggi akan berakibat daun menjadi kering.
Kelapa dapat tumbuh baik sampai ketinggian 900 m diatas permukaan laut. Secara
umum di daerah penghasil kelapa seperti di Filifina dan Ceylon, pada saat menanam
terhadap parameter penggamatan pertumbuhan dan hasil tanaman kelapa. Hal ini
disebabka karena pupuk kadang sapi yang berasal dari pupuk kandang mengandung
sejumlah unsur hara dalam tanah, struktur tanah dan tata udara tanah yang baik sangat
memberikan respon pertumbuhan yang cepat pada tanaman .pemberian pupuk NPK
dapat meningkatkan produksi tanaman . pupuk NPK dengan komposisi unsur hara
yang seimbang dan dapat larut secara perlahan-lahan sampai akhir pertumbuhan.
Jumlah kebutuhan pupuk untuk menyuplai tanaman di setiap daerah tidaklah sama
tergantung pada varietas tanaman tersebut, tipe lahan, agroklimat, dan teknologi
usahataninya masing-masing. Tipe pupuk NPK tersebut juga sangat populer karena
kadarnya cukup tinggi dan memadai untuk menunjang pertumbuhan tanaman kelapa
Tanaman kelapa
Kelapa (Cocos nucifera L) merupakan salah satu hasil pertanian Indonesia yang
cukup potensial. Produk kelapa yang paling berharga adalah minyak kelapa, yang dapat
diperoleh dari daging buah kelapa segar atau dari kopra. Pohon kelapa sangat
bermanfaat bagi kehidupan manusia karena hampir semua bagian kelapa dapat
dimanfaatkan. Buah kelapa yang terdiri atas sabut, tempurung, daging buah dan air
kelapa tidak ada yang terbuang dan dapat dibuat untuk menghasilkan produk industri,
antara lain sabut kelapa dapat dibuat keset, sapu, dan matras yang banyak di perjual
belikan
D. BAHAN DAN METODE
Sumatera Utara Jalan Sampali, Kecamatan Percut Sei Tuan Sumatera Utara.
Praktikum ini dilaksanakan pada tanggal 27 Oktober pukul 10.00 WIB sampai
dengan selesai.
Adapun bahan yang digunakan pada praktikum Budidaya Tanaman Hias ini
adalah bibit Kelapa (Cocos nucivera), tanah, Polybag, pupuk kandang sapi dan pupuk
npk.
Adapun alat yang digunakan pada praktikum Budidaya Tanaman Hias ini
adalah Kawat, gembor, tali plastik, gergaji, martil, cangkul, meteran, tang, bambu dan
E. METODE PENELITIAN
Metode penelitian yang digunakan dalam praktikum budidaya tanaman hias ini
yaitu :
Metode Penelitian
sapi dan Pupuk NPK. Apabila ada yang berbeda nyata dilanjutkan dengan uji beda
rataan.
F. PELAKSANAAN PENELITIAN
• Persiapan Lahan
• Pengolahan Tanah
• Pembuatan Plot
• Penanaman
• Pemeliharaan Tanaman
o Penyiraman
o Penyisipan
o Penyiangan
o Pengendalian Hama dan Penyakit
• Parameter pengamatan
o Tinggi Tanaman
o Jumlah Daun
o Luas Daun
DAFTAR PUSTAKA
Delvia, 2020, Analisis Pendapatan dan Kelayakan Usaha Tani Kelapa Dalam di Desa
Galung Lombok Kecamatan Tinambung Kabupaten Polewali Mandar, Fakultas
Pertanian, Universitas Muhammadiyah Makassar.