Anda di halaman 1dari 16

MAKALAH

SEJARAH PERADABAN ISLAM DI INDONESIA

DI SUSUN
OLEH :
KELOMPOK VII

1. ANANDA INTAN PRATIWI 60900121005


2. MURNI 60900121015
3. YUNITA AMALIA 60900121018

JURUSAN SISTEM INFORMASI


FAKULTAS SAINS DAN TEKNOLOGI
UNIVERSITAS ISLAM NEGERI ALAUDDIN MAKASSAR
2021

KATA PENGANTAR

Dengan memanjatkan puji dan syukur ke hadirat Allah SWT karena


dengan Rahmat-Nya kami telah dapat menyelesaikan makalah perilaku sejarah
peradaban islam yang berjudul sejarah peradaban islam di indonesia. Dan kami
mengucapkan terima kasih pula untuk Dosen telah mendukung penyelesaian
makalah ini.

Adapun makalah tentang “sejarah kebudayaan islam di Indonesia ” telah


kami buat dengan semaksimal mungkin dan tentunya dengan bantuan dari
beberapa pihak, sehingga dapat memperlancar proses pembuatan makalah ini.
Oleh sebab itu kami juga ingin menyampaikan rasa terima kasih yang sebesar-
besarnya kepada semua pihak yang telah membantu makalah ini.

kami menyadari bahwa makalah ini masih perlu ditingkatkan mutunya.


Dan semoga makalah ini dapat bermanfaat untuk teman-teman yang membacanya.
Oleh karena itu, saran dan kritik sangat kami harapkan. Tujuan pembuatan
makalah ini adalah untuk menambah pengetahuan kita semua.

Makassar, 15 april 2022


DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR..............................................................................................................2
DAFTAR ISI..........................................................................................................................3
BAB I...................................................................................................................................4
PENDAHULUAN..................................................................................................................4
A. Latar Belakang...............................................................................................................4
BAB II..................................................................................................................................5
PEMBAHASAN....................................................................................................................5
1. Awal Sejarah Perkembangan Islam di Indonesia............................................................5
2. Sejarah perkembangan islam di Indonesia berdasarkan wilayah...................................6
2.1 Sejarah Perkembangan Islam di Bagian Utara Sumatera..........................................6
2.2 Sejarah Perkembangan Islam di Jawa Tengah dan Jawa Timur...............................6
2.3 Sejarah Perkembangan Islam di  Jawa Barat............................................................7
3. Teori kedatangan islam di Indonesia..............................................................................8
3.1 Teori mekkah...........................................................................................................8
3.2 Teori Gujarat............................................................................................................8
3.3 Teori Persia..............................................................................................................9
3.4 Teori china...............................................................................................................9
4. Bukti Sejarah Perkembangkan Islam di Indonesia........................................................10
4.1 Nisan Raja Samudera pasai....................................................................................10
4.2 Makam Sultanah Nahrasiyah..................................................................................10
4.3 Berita Ibnu Batutah dari India................................................................................10
5. Media penyebaran islam di Indonesia..........................................................................10
5.1 Perdagangan...........................................................................................................10
5.2 Perkawinan.............................................................................................................11
5.3 Pendidikan..............................................................................................................11
5.4 Kesenian.................................................................................................................11
5.5 Politik.....................................................................................................................12
6. Pengaruh islam terhadap peradaban bangsa indonesia...............................................12
6.1 Pengaruh bahasa dan nama.....................................................................................12
6.2 Pengaruh adat istiadat.............................................................................................12
6.3 Pengaruh dalam kesenian dan bangunan ibadah.....................................................12
6.4 Pengaruh dalam bidang politik...............................................................................13
BAB III...............................................................................................................................14
PENUTUP..........................................................................................................................14
A. KESIMPULAN................................................................................................................14
B. SARAN..........................................................................................................................14
DAFTAR PUSTAKA.............................................................................................................15
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Agama islam adalah agama yang diajarkan oleh Nabi Muhammad SAW
kepada seluruh umat manusia. Agama islam pertama kali diajarkan rasulullah di
mekkah di tengah-tengah kaum jahiliyah. Setelah kurang lebih 13 tahun
berdakwah di mekkah, kemudian beliau hijrah ke madinah dan menyebarkan
agama islam disana

Setelah Rasulullah SAW wafat maka penyebaran agama islam diteruskan


oleh para sahabat, tabi’in, para wali, para ulama dan para tokoh perjuangan islam
dari satu tempat ke tempat lain. Akhirnya agama islampun tersebar dari jazilah
arab sampai eropa, afrika, india, china, dan indonesia. Proses penyebaran islam
tersebut berlangsung secara bertahap dan berkesinambungan dengan berbagai
cara.

Yang lebih mengangumkan lagi, masuk dan diterimanya agama islam di


indonesia bukan melalui jalan kekerasan, namun melalui hubungan dagang
maupun kontak social kemasyarakatan yang terjalin dengan baik. Dalam lembar
sejarah di tanah air hampir tidak ada di temukan besar dalam penyebaran agama
islam baik yang dilakukan oleh para saudagar dan mancannegara maupun oleh
para ahlidan ulama di tanah air.

B. RUMUSAN MASALAH
1. Awal Sejarah Perkembangan Islam di Indonesia
2. Sejarah perkembangan islam di Indonesia berdasarkan wilayah
3. Teori kedatangan islam di Indonesia
4. Bukti Sejarah Perkembangkan Islam di Indonesia
5. Media penyebaran islam di Indonesia
6. Pengaruh islam terhadap peradaban bangsa indonesia
BAB II
PEMBAHASAN
1. Awal Sejarah Perkembangan Islam di Indonesia
Beberapa sejarawan menyebut Islam pertama kali memasuki wilayah di
Indonesia pada abad ke-7. Bukti sejarah masuknya agama Islam di Indonesia
dimulai pada abad ke-7 Masehi ditunjukkan oleh berita China dari zaman Dinasti
Tang. Catatan tersebut menerangkan bahwa pada 674 M, di pantai barat Sumatera
telah terdapat perkampungan bernama Barus atau Fansur, yang dihuni oleh orang-
orang Arab yang memeluk Islam. Hal ini juga didukung oleh keterangan para
pedagang Muslim Arab dan Persia, yang telah memiliki hubungan dagang dengan
Kerajaan Sriwijaya di Palembang. Sangat mungkin bahwa melalui kontak bisnis,
terjadi pula kontak budaya dan agama antara masyarakat lokal dengan pedagang
Muslim.

Meski Islam masuk ke Indonesia pada abad ke-7, penyebarannya baru


terjadi pada sekitar abad ke-12. Pada awalnya, Islam diperkenalkan melalui para
pedagang Muslim Arab. Setelah itu, lewat aktivitas dakwah yang dilakukan para
ulama.

Menurut buku "Sejarah Indonesia Periode Islam" oleh Ricu Sidiq dan
kawan-kawan, sejarah mencatat bahwa sejak awal Masehi, pedagang-pedagang
dari India dan China sudah memiliki hubungan dagang dengan penduduk
Indonesia.

Meski terdapat beberapa teori mengenai kedatangan agama Islam di


Indonesia, banyak ahli percaya bahwa masuknya Islam ke Indonesia pada abad
ke-7 berdasarkan Berita China zaman Dinasti Tang.Berita tersebut mencatat
bahwa pada abad ke-7, terdapat permukiman pedagang muslim dari Arab di Desa
Baros, daerah pantai barat. Sementara sejarah masuknya Islam pada abad ke-13
Masehi, lebih menunjuk pada perkembangan Islam bersamaan dengan tumbuhnya
kerajaan kerajaan Islam di Indonesia.

Pendapat ini berdasarkan catatan perjalanan Marco Polo yang


menerangkan bahwa ia pernah singgah di Perlak pada tahun 1292 dan berjumpa
dengan orang-orang yang telah menganut agama Islam. Bukti yang turut
memperkuat pendapat ini adalah ditemukannya nisan makam Raja Samudra Pasai,
Sultan Malik al Saleh yang berangka tahun 1297.

2. Sejarah perkembangan islam di Indonesia berdasarkan wilayah


2.1 Sejarah Perkembangan Islam di Bagian Utara Sumatera
Kabarnya, pada masa itu sudah berdiri kerajaan Budha sehingga
sebenarnya untuk masuknya Islam pun terbilang cukup sulit.  Pada masa itu
kerajaan Budhanya adalah Sriwijaya. Sriwijaya sedang mengalami tekanan karena
serangan dari India.

Maka tidak ada pilihan lain untuk masuk Islam. Kalau kisah yang satu ini
baru menjadi pintu gerbang utama adanya Islam di Indonesia. Nah! Kabarnya juga
karena adanya perkampungan Islam di sana. Baik dari pedagang Arab maupun
India yang beragama Islam semakin gencar menyebarkan agama Islam. Ditambah
lagi dengan ditemukannya batu nisan yang bertuliskan Islam. Pastinya menjadi
tanda kalau islam sudah ada sejak masa itu di wilayah itu juga. Teori lain juga
mengungkapkan bahwa agama Islam yang masuk ke wilayah ini justru datang
langsung dari Arab dan mendapat utusan langsung dari Khalifah.

2.2 Sejarah Perkembangan Islam di Jawa Tengah dan Jawa Timur


Khususnya di wilayah Jawa Timur, kabarnya Islam sudah ada sejak abad
ke-11 Masehi. Hal ini  dibuktikan terdapatnya makam Fatimah binti Maimun
dengan tulisan tahun 1082. Bukan hanya itu saja, makam orang Islam lainnya di
kawasan Majapahit juga telah ditemukan. Seperti yang telah kami sebutkan di
atas, wilayah ini penyebarannya tidak lepas dari Walisongo. Terutama dari 9 wali
yang ada, 5 di antaranya masuk dan menyebarkan agama Islam di Jawa Timur.
Hal ini pula yang menyebabkan mengapa ada perpaduan budaya dan agama Islam.

Selain Jawa timur, Jawa Tengah juga menjadi salah satu kawasan
penyebaran Islam yang pesat. Terlebih lagi dengan jumlah penduduk yang padat,
agama Islam begitu cepat menyebarnya. Terlebih mengenai kabar bahwa Islam di
Jawa Tengah bermula dari pesisir Utara.

Ketiga wilayah seperti halnya Jepara, Kudus dan Demak adalah wilayah
pokok asal mula Islam ada di Jawa Tengah. Karena masih dekat dengan Jawa
Timur, pun tidak heran jika Jawa Tengah juga menjadi daerah yang dikuasai
Walisongo sebagai penyebaran Islam.Menurut sejarah yang beredar, Islam pada
masa itu bermula dari Sunan Ampel yang berasal dari wilayah Surabaya. Sunan
Ampel menyebarkan agama Islam. Kisah ini juga masih belum lepas dari sistem
perdagangan yang menjadi salah satu alasan utama.

2.3 Sejarah Perkembangan Islam di  Jawa Barat


Penyebaran agama Islam di tanah Jawa juga tidak bisa dilepaskan dari
wilayah Jawa bagian barat. Untuk wilayah Jawa barat sendiri, Islam berkembang
sangat pesat. Terlebih menimbang kabar bahwa masyarakat di dalamnya sudah
sangat religius sejak dulu.Terbukti dengan mempercayai adanya roh-roh serta hal
yang perlu mereka sembah. Pun hal ini terjadi jauh sejak agama Hindu dan Islam
belum menginjakan kaki di tanah Pasundan. Hingga pada akhirnya agama Islam
datang, sebenarnya tidak begitu sulit.Sejarah kerajaan di Jawa dari masa Hindu-
Buddha sampai masa peralihan ke masa Islam dapat Grameds baca pada buku
Genealogi Kerajaan Islam Di jawa karya P. Mardiyono.
3. Teori kedatangan islam di Indonesia
3.1 Teori mekkah
teori mekkah di perkenalkan oleh haji abdul malik karim amrullah atau yang kita
kenal dengan nama Bya Hamka. Seseorang ulama dan sastrawan terkemuka di
indonesia. Beliau menolak seluruh anggapan para sejarawan barat yang
mengatakan bahwa islam datang ke indonesia tidak lansung dari arab.

Bahan argumentasi yang dijadikan rujukan oleh Buya Hamka adalah


sumber local Indonesia dan sumber arab. Menurutnya motavasi awal kedatangan
islam di Indonesia tidak dilandasi oleh faktor ekonomi melainkan di dorong oleh
motovasi spirit penyebaran agama islam.

3.2 Teori Gujarat


Teori Gujarat ini adalah teori masuknya ajaran agama dan kebudayaan
Islam ke Nusantara (Indonesia) melalui para pedagang yang berasal dari
Gujarat.Gujarat itu sendiri adalah salah daerah atau wilayah yang letaknya ada di
India bagian Barat. Selain itu, Daerah Gujarat letaknya juga dekat dengan Laut
Arab. Oleh sebab itu, nama dari teori ini adalah “Gujarat” karena Islam dibawa
masuk oleh para pedagang yang berasal dari Gujarat, India.

Banyak pedagang Gujarat yang menetap di Indonesia dengan alasan


menunggu datangnya angin musim. Pada saat menetap itulah para pedagang
Gujarat mulai melakukan interaksi sosial dengan penduduk lokal atau pedagang
lokal. Dari situlah mulai terjadi asimilasi budaya yang terjadi melalui perkawinan.
Dengan perkawinan tersebut, penyebaran ajaran agama dan kebudayaan Islam di
Nusantara masuk ke dalam sebuah keluarga. Semakin banyaknya para pedagang
yang melakukan perkawinan dengan penduduk lokal, maka penyebaran agama
dan kebudayaan Islam semakin cepat.
3.3 Teori Persia
Teori Persia mengatakan bahwa proses kedatangan islam ke indonesia
berasal dari persia dan irak. Pencetus teori ini adalah Hoesein Djadjadiningrat
sejarawan asal banten. Dalam memberikan analisinya, Hoesein lebih menitik
beratkan pada kesamaan budaya dan tradisi yang berkembang antara masyarakat
persia dan inopnesia. Tradisi tersebut antara lain tradisi merayakan 10 muharram
atau assyuro sebagai hari suci kaum syi’ah atas kematian Husein bin Ali.

3.4 Teori china


Masuknya agama Islam ke Indonesia juga dipercaya bertepatan dengan
banyaknya migrasi orang negara Cina muslim ke negara Asia Tenggara terutama
wilayah nusantara yang pada umumnya kebanyakan memasuki daerah Sumatera
bagian selatan yang terjadi pada abad ke sembilan Masehi atau pada tahun 879
Masehi.Terdapat pula bukti lain yang mendukung teori cina yang ada yaitu,
banyaknya jumlah pendakwah yang berasal dari keturunan Cina dan memiliki
pengaruh yang besar pada masa kerajaan Demak.

Kerajaan Demak sendiri merupakan kerajaan Islam pertama yang ada di


pulau Jawa, sehingga hal tersebut menjadi faktor besar dalam teori ini. Terdapat
pula penjelasan mengenai kesultanan Demak yang didirikan oleh Raden Patah
yang merupakan putra dari Majapahit Islam yang dibahas pada buku sejarah yang
ditulis oleh Nana Supriatna.
4. Bukti Sejarah Perkembangkan Islam di Indonesia
4.1 Nisan Raja Samudera pasai
Makam Sultan Malik Al-Saleh merupakan salah satu jejak peninggalan
Kerajaan Samudera Pasai. Makam ini ditulis dengan angka 1297 M ini diduga
sebagai batu nisan tertua yang ditemukan di Indonesia. Batu nisan dari Sultan
Malik Al-Saleh ini menunjukkan bukti bahwa adanya pengaruh Islam dari Gujarat
yang masuk ke Kerajaan Samudera Pasai.

4.2 Makam Sultanah Nahrasiyah


Makam Sultanah Nahrasiyah merupakan makam yang ditemukan di Desa
Meunasah Kuta Krueng, Kecamatan Samudera. Batu nisan makam Sultanah
Nahrasiyah merupakan batu nisan yang didatangkan dari Kamboja, di atas batu
nisan megah ini bertuliskan kutipan ayat dari Surat Yasin dan Ayat Kursi.

4.3 Berita Ibnu Batutah dari India


Ibnu Batutah adalah seorang traveler muslim yang paling terkenal. Bahkan
dialah tokoh utama dalam dunia traveling pada abad ke-8 Hijriyah atau abad ke 14
Masehi. Tidak tanggung-tanggung, ia habiskan 28 tahun dari usianya untuk
mengelili wilayah-wilayah yang terkenal di zamannya.

5. Media penyebaran islam di Indonesia


5.1 Perdagangan
Media perdagangan adalah tahap paling awal dalam penyebaran agama
islam yang diperkirakan terjadi pada abad ke 7 dari para pedagang Arab, Pesia
dan India. Menurut Thome Pires, sekitar Abad ke-7 sampai Abad ke-16 lalu lintas
perdagangan yang melalui Indonesia sangatlah ramai. Dalam agama Islam
siapapun bisa sebagai penyebar agama Islam, sehingga hal ini menguntungkan
karena para pedagang tersebut dapat menyebarkan agama Islam sambil berdagang
Proses penyebaran ini melibatkan semua kelompok masyarakat dan proses ini
dipercepat dengan rutuhnya kerajaan Hindu_Budha di nusantara.

5.2 Perkawinan
Media perkawinan adalah tahapan lanjutan dari media perdagangan. Para
pedagang yang datang ke nusantara kelamaan akan menetap dan membentuk
perkampungan. Tahap selanjutnya, para pedagang yang menetap ada yang
membentuk keluarga dengan penduduk setempat dengan cara menikah, misalnya
Raden Rahmat (Sunan Ampel) dengan Nyai Manila. Adapun syarat memeluk
islam yang mudah hanya dengan mengucap syadat saja mempermudah media ini.
Media perkawainan berjalan lancar mengingat akan ada keluarga muslim yang
menghasilkan keturunan muslim serta mengundang ketertarikan penduduk lainnya
untuk memeluk islam.

5.3 Pendidikan
Media yang ketiga adalah pendidikan. Dalam penyebaran agama Islam
tidak bisa lepas dari perang penting para ulama, kiai dan guru agama. Para tokoh
agama inilah yang menyelenggarakan pendidikan Islam melalui pondok pesantren
untuk para santri. Dari para santri inilah nantinya Islam akan disosialisasikan di
tengah masyarakat. Contoh pesantren yang berdiri pada masa pertumbuhan agama
Islam di Jawa adalah Pesantren Sunan Ampel di Surabaya dan Pesantren Sunan
Giri di Giri. Lalu terdapat pula para kiai dan ulama yang dijadikan sebagai
penasihat serta guru agama di kerajaan kerajaan. Kyai Dukuh adalah guru
Maulana Yusuf di Kerajaan Banten dan Syekh Yusuf merupakan penasihat agama
Sultan Ageng Tirtayasa di Kerajaan Banten

5.4 Kesenian
Penyebaran agama Islam melalui media kesenian dapat dilakukan melalui
seni bangunan, seni pahat atau ukir, tari, musik, dan sastra. Seni yang paling
terkenal adalah seni wayang dan musik. Sunan Kalijaga merupakan salah satu
wali yang aktif menyebarkan Islam dengan menggunakan sarana wayang.
5.5 Politik
Dalam media politik, kekuasaan raja menjadi peranan utama dalam
penyebaran agama islam. Jika raja memeluk islam maka otomatis rakyatnya akan
mengikuti. Dengan demikian, setelah agama Islam mulai tumbuh di masyarakat,
kepentingan politik dilaksanakan melalui perluasan wilayah kerajaan yang diikuti
dengan penyebaran agama. Contohnya, Sultan Demak yang mengirimkan
pasukannya dibawah Fatahilah untuk menduduki wilayah Jawa Barat dan
memerintahkan untuk menyebarkan agama Islam

6. Pengaruh islam terhadap peradaban bangsa indonesia


6.1 Pengaruh bahasa dan nama
Bahasa indonesia sebagai bahasa nasional banyak terpengaruh dari bahasa
arab. Bahasa ini sudah begitu menyatu dalam lidah bangsa indonesia. Tidak hanya
dalam bahasa komunikasi sehari-hari bahkan dipergunakan pula dalam bahasa
surat kabar dan sebagainya.

Pengaruh islam dalam bidang nama sungguh banyak sekali. Banyak tokoh
dan bukan tokoh masyarakat menggunakan nama berdasarkan bahasa arab, yang
merupakan bahasa simbol pemersatu islam

6.2 Pengaruh adat istiadat


Adat istiadat yang ada dan berkembang banyak dipengaruhi oleh
peradaban islam. Di antara pengaruh itu adalah ucapan salam kepada setiap
muslim yang dijumpai.

6.3 Pengaruh dalam kesenian dan bangunan ibadah


Pengaruh kesenian yang paling menonjol dalam hal ini terlihat dalam
irama qasidah dan lagu-lagu yang berlafaskan ajaran islam. Syair pujian yang
mengagumkan nama-nama Allah yang sering diucapkan oleh umat islam,
merupakan bukti pengaruh ajaran islam terhadap kehidupan beragama masyarakat
islam indonesia.
Begitu pula pengaruh dalam bidang bangunan beribadah, banyak
bangunan mesjid yang ada di indonesia terpengaruh dari bangunan mesjid yang
ada di negaraa-negara islam, baik yang ada di timur tengah maupun di tempat-
tempat lainnya di dunia islam.

6.4 Pengaruh dalam bidang politik


Ketika kerajaan-kerajaan islam mengalami masa kejayaan banyak sekali
unsur politik islam yang berpengaruh dalam sistem politik pemerintahan kerajaan-
kerajaan islam tersebut. Misalnya tentan konsep khalifatullah fil ardi dan dzilullah
fil ardi. Kedua konsep ini diterapkan pada masa pemerintahan kerajaan islam
Aceh Darussalam dan kerajaan islam Mataram.
BAB III
PENUTUP
A. KESIMPULAN
Islam pertama kali memasuki wilayah di Indonesia pada abad ke-7. Bukti
sejarah masuknya agama Islam di Indonesia dimulai pada abad ke-7 Masehi
ditunjukkan oleh berita China dari zaman Dinasti Tang. Catatan tersebut
menerangkan bahwa pada 674 M, di pantai barat Sumatera telah terdapat
perkampungan bernama Barus atau Fansur, yang dihuni oleh orang-orang Arab
yang memeluk Islam. Hal ini juga didukung oleh keterangan para pedagang
Muslim Arab dan Persia, yang telah memiliki hubungan dagang dengan Kerajaan
Sriwijaya di Palembang. Sangat mungkin bahwa melalui kontak bisnis, terjadi
pula kontak budaya dan agama antara masyarakat lokal dengan pedagang Muslim.

Islam masuk ke indonesia melalui 4 teori yaitu teori


persia,gujarat,india,china. Media penyebaran islam ada lima yaitu perkawinana,
pendidikan, perdagangan, kesenian dan politik politik.

B. SARAN
kami menyadari bahwa makalah ini masih perlu ditingkatkan mutunya. Dan
semoga makalah ini dapat bermanfaat untuk teman-teman yang membacanya. Oleh
karena itu, saran dan kritik sangat kami harapkan. Tujuan pembuatan makalah ini
adalah untuk menambah pengetahuan kita semua.
DAFTAR PUSTAKA
Buku Sejarah Peradaban Islam di Indonesia penulis Prof. Dr. H. J. Suyuthi
Pulungan, M.A
Buku sejarah peradaban islam karya HJS Pulungan
Buku sejarah peradaban islam karya R Aizid
R, Nur, Wahid and Poncowati, Yuli and Salihah, Durrotus and Wahyuni,
Sri and Nisak, Jao, Harotun and Budiman, Mamdukh (2017)
Buku sejarah peradaban islam karya S Mas’ud
Buku sejarah peradaban islam karya A Saufi dan H Fadillah
Buku sejarah peikiran dan peradaban islam karya DM Klasik
Buku pengantar studi sejarah peradaban islam karya MH Mahasnah
Buku sejarah peradaban islam di Indoneesia karya KPL kresten
Buku pintar sejarah islam jejak langkah readaban islam dari masa nabi hingga
masa kini karya QA Ibrahim, MA Saleh dan M Husnih
Khawarizmi. Jurnal Pemikiran Islam dan Kependidikan Al-Ta’lim, Vol. XIII no.
24 th. 2006. 33-46.
Buku pintar sejarah dan peradaban islam karya SM Al-harafi
Buku mengislamkan indonesi: sejatrah peradaban islam di indonesia pengarang
carool
Jurnal Penelitian Sosial Keagamaan, peradaban islam 8(2), 97-112.
Buku Sejarah Peradaban Islam Di Indonesia karya Prof. Dr. H. J. Suyuthi
Pulungan, M.A.

Anda mungkin juga menyukai