Anda di halaman 1dari 3

Nama : Niken Violintika Nadea, S.Pd.

NIM : 2201640050
LK. 1.1. Identifikasi Masalah

Masalah yang
No Jenis Permasalahan Analisis Identifikasi Masalah
Diidentifikasi
1 pedagogik, literasi, 1. Rendahnya motivasi 1. Peserta didik SMP Eka Tjipta
dan numerasi. belajar siswa kelas VII Kencana tidak aktif ketika
SMP Eka Tjipta mengikuti pembelajaran.
Kencana terhadap 2. Sebagian besar masih diam
pembelajaran bahasa saat ditanya tentang materi
Indonesia. yang baru saja dipelajari.
3. Peserta didik kurang
bersungguh-sungguh dalam
mengerjakan tugas.

2. Minat baca siswa kelas 1. Media literasi di SMP Eka


VII SMP EkaTjipta Tjipta Kencana yang kurang
Kencana masih rendah mencukupi.
dan sulitnya 2. Kurangnya pemanfaatan
melaksanakan fasilitas sekolah, yaitu
pembiasaan literasi. perpustakaan.
3. Siswa sering bertanya
daripada membaca buku.
4. Terdapat 3-4 siswa yang
belum lancar membaca.

3. Hasil belajar siswa 1. Siswa kelas VII SMP Eka


kelas VII SMP Eka Tjipta Kencana sulit
Tjipta Kencana memecahkan soal. Misalnya,
sebanyak 50 persen menemukan informasi dalam
belum mencapai KKM. teks dan menentukan unsur
intrinsik pada teks imajinasi.
2 kesulitan belajar siswa 1. Peserta Didik di SMP 1. Bervariasinya latar belakang
termasuk siswa Eka Tjipta Kencana peserta didik di SMP Eka
berkebutuhan khusus yang heterogen. Tjipta Kencana. Sebagian
dan masalah besar siswa SMP Eka Tjipta
pembelajaran Kencana datang dari berbagai
(berdiferensiasi) di daerah, suku, agama, dan
kelas berdasarkan budaya yang berbeda-beda.
pengalaman
mahasiswa saat 2. Karakteristik 2. Pencapaian peserta didik
menjadi guru. kemampuan peserta SMP Eka Tjipta Kencana
didik SMP Eka Tjipta yang berbeda-beda. Ada yang
Kencana. sudah mampu membuat teks,
ada yang baru bisa merangkai
kalimat
3. Terdaftarnya ABK 3. ABK bertempat tinggal di
dalam sekolah formal. lingkungan SMP Eka Tjipta
Masalah yang
No Jenis Permasalahan Analisis Identifikasi Masalah
Diidentifikasi
Kencana yang formal. Pernah
terjadi siswa tuna rungu yang
mendaftar di sekolah kami
karena jarak dengan SLB
jauh, kemudian siswa tersebut
merasa kesusahan
berkomunikasi dengan teman
dan guru, sehingga anak
tersebut memutuskan untuk
berhenti sekolah.
3 membangun 1. Kurangnya pantauan 1. Peserta didik SMP Eka Tjipta
relasi/hubungan orang tua terhadap Kencana jauh dari orang tua.
dengan siswa dan peserta didik. Sebagian besar dari siswa
orang tua siswa. SMP Eka Tjipta Kencana
tinggal dengan saudara, dan
orang tuanya tinggal di
kampung. Sehingga siswa
merasa hilang arah, merasa
tidak ada yang
memperhatikan.

2. Perhatian orang tua 2. Kesibukan pekerjaan orang


peserta didik SMP Eka tua siswa SMP Eka Tjipta
Tjipta Kencana yang Kencana. Orang tua / wali
kurang. murid bekerja di perkebunan
sawit dari pagi hingga sore
sehingga hampir tidak ada
waktu untuk memperhatikan
anak.

3. Peserta didik kurang 3. Ketakutan peserta didik


terbuka dengan orang dalam berkata jujur terhadap
tua, ketika ada orang tua, contohnya surat
masalah. panggilan terhadap orang tua
tidak sampai ke orang tua.
4 pemahaman/ 1. Model pembelajaran 1. Peserta didik pasif dalam
pemanfaatan model- based on teacher Kegiatan Pembelajaran
model pembelajaran center atau bahasa Indonesia, sehingga
inovatif berdasarkan pembelajaran yang guru harus menggunakan
karakteristik materi berpusat pada guru. metode ceramah untuk
dan siswa. berlangsungnya KBM.
2. Kurangnya umpan 2. Kurangnya pemahaman guru
balik dalam penerapan tentang model pembelajaran.
model pembelajaran. Sehingga setiap hari masih
menggunakan model
pembelajaran yang sama
(ceramah).
Masalah yang
No Jenis Permasalahan Analisis Identifikasi Masalah
Diidentifikasi
3. Pengimplementasian 3. Peserta didik merasa bosan
model pembelajaran dan kurang tantangan dalam
yang monoton. KBM.
5 Materi terkait Literasi 1. Pemahaman materi 1. Peserta didik belum mampu
numerasi, Advanced dengan genre teks menedakan jenis teks.
material, miskonsepsi, kurang. Contohnya anak masih
HOTS. kesulitan untuk membedakan
jenis teks deskripsi dan teks
LHO.

2. Sulitnya kosa kata 2. Terbatasnya pengetahuan


yang berbasis HOTS. peserta didik tentang kosa
kata. Terutama untuk istilah
teknis dalam teks.

3. Kemampuan peserta 3. Peserta didik kesulitan


didik yang kurang menemukan informasi dalam
dalam menyerap teks. Hal ini dikarenakan
informasi dalam teks. siswa yang belum lancar
membaca, sehingga kesulitan
memahami maksud dalam
teks.
6 pemanfaatan 1. Penerapan TIK belum 1. Terkendalanya jaringan sinyal
teknologi/inovasi dapat dilakukan. dan listrik di SMP Eka Tjipta
dalam pembelajaran. Kencana. Karena sekolah
kami terletak di tengah
perkebunan sawit, yang
mengandalkan aliran listrik
dengan waktu yang terbatas,
dan sinyal internet yang
kurang bagus jika tidak
menggunakan mifi.

2. Pengoptimalan TIK 2. Guru yang gagap teknologi.


yang kurang. Masih menggunakan satu
sumber belajar yaitu buku,
dan menggunakan media
papan tulis saja.

3. Kurangnya minat 3. Penguasaan TIK rendah.


peserta didik dalam Untuk menyalakan laptop
penggunaan TIK siswa masih takut, karena
masih mengganggap
kehadiran teknologi sebagai
hal yang sangat baru.

Anda mungkin juga menyukai