Anda di halaman 1dari 10

JIM UPB Volume 6 No.

1 2018

PENGARUH KEPERCAYAAN DAN KOMUNIKASI TERHADAP


LOYALITAS PELANGGAN PADA PT SPECTRUM LINTAS SERVICE DI
KOTA BATAM

1
Syaifullah

1
Universitas Putera Batam
Jl. Letjen R Soeprapto Muka Kuning, Batam 29433, Kepri
syaifullah2929@gmail.com

ABSTRACT
This Research aims to determine empirically the direct effect and simultaneous effect of
variables trust, communication and customer loyalty. This research involved 83 customer of the
PT Spectrum Lintas Service Batam as research sample. Based on the research results of
reliability and validity testing showed that all the statements in each variable reliable and valid.
Data were analyzed by using multiple regression analysis with statistical software, SPSS 20. The
results of this research are : confidence positive and significant impact on customer loyalty,
communication positive and significant impact on customer loyalty and trust and communication
together positive and significant impact on customer loyalty.The trust have positive impact and
significant on the customer loyalty with coefficient of 0,371. The communication have positive
impact and significant on the customer loyalty with coefficient of 0,221. The trust and
communication have positive impact and significant of the customer loyalty with coefficient of
1,597.

Keywords: trust, communication, customer loyalty

ABSTRAK
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui secara empiris pengaruh langsung dan
pengaruh simultan dari variabel kepercayaan, komunikasi dan loyalitas pelanggan. Penelitian ini
melibatkan 83 pelanggan PT Spectrum Lintas Service Batam sebagai sampel penelitian.
Berdasarkan hasil penelitian reliabilitas dan uji validitas menunjukkan bahwa semua pernyataan
dalam setiap variabel reliabel dan valid. Data dianalisis dengan menggunakan analisis regresi
berganda dengan perangkat lunak statistik, SPSS 20. Hasil dari penelitian ini adalah: kepercayaan
positif dan signifikan berdampak pada loyalitas pelanggan, komunikasi positif dan signifikan
berdampak pada loyalitas pelanggan dan kepercayaan dan komunikasi bersama-sama berdampak
positif dan signifikan terhadap pelanggan loyalitas. Kepercayaan memiliki dampak positif dan
signifikan terhadap loyalitas pelanggan dengan koefisien 0,371. Komunikasi memiliki dampak
positif dan signifikan terhadap loyalitas pelanggan dengan koefisien 0,221. Kepercayaan dan
komunikasi memiliki dampak positif dan signifikan dari loyalitas pelanggan dengan koefisien
1.597.
.

Kata Kunci : kepercayaan, komunikasi, loyalitas pelanggan

116
JIM UPB Volume 6 No.1 2018

Pendahuluan Perusahaan harus:


Menghadapi suatu persaingan yang a. Mengidentifikasi proses, yang
harus dihadapi. Persaingan yang diperlukan untuk sistem
dikarenakan dengan kondisi ekonomi yang manajemen mutu dan aplikasinya
tidak menentu menyebabkan para pelaku di seluruh organisasi.
ekonomi harus bisa menunjukkan jati b. Tentukan urutan dan interaksi proses-
dirinya. Demikian halnya dengan para proses ini.
pelaku ekonomi yang bergerak dibidang c. Menentukan kriteria dan metode yang
jasa. diperlukan untuk memastikan
Kepercayaan dan komunikasi bahwa baik operasi dan pengendalian
mampu memperdayakan kekuatan proses- proses ini efektif.
keinginan pelanggan dengan tekanan d. Memastikan ketersediaan sumber
teknologi informasi untuk memberikan daya dan informasi yang diperlukan
kepuasan pada pelanggan. Cakupannya untuk mendukung operasi dan
meliputi tuntutan manajemen mutu terpadu pemantauan proses-proses ini.
secara global untuk menghadapi e. Memantau, mengukur dan
kebutuhan bisnis pelanggan dengan lebih menganalisis proses tersebut.
agresif. Strategi bisnis difokuskan pada f. Melaksanakan tindakan yang
kelanggengan dan pemuasan pelanggan diperlukan untuk mencapai hasil yang
serta bekerja untuk mengantisipasi direncanakan dan perbaikan
kebutuhan serta penyesuaian hasil produk. berkesinambungan dari
Salah satu indikator yang proses-proses tersebut.
cukup handal untuk kelangsungan hidup Proses ini harus dikelola oleh
dan keuntungan dari suatu proses bisnis Perusahaan sesuai dengan persyaratan
adalah kelanjutan dari kepuasan ISO9001: 2008 Standard. PT. Spectrum
pelanggan. Diperkirakan untuk menarik Lintas Service sudah mendapatkan
satu pelanggan baru diperlukan biaya sertifikat dari ABS (American Bureau
mulai dari lima sampai lima belas kali, Service) Class pada tahun 2015 dengan
dibandingkan dengan menjaga hubungan melalui audit dari system manajemen dan
dengan satu pelanggan lama. Quality Manual System (QMS). Sertifikat
PT. Spectrum Lintas Service adalah ini di gunakan jika ada pelanggan yang
anak perusahaan dari Snepac Group yang akan melakukan survey atau pekerjaan
bergerak di bidang jasa marine salvage bawah laut dengan persyaratan kapal
dan pekerjaan bawah air. PT. Spectrum tersebut terdaftar di ABS Class khususnya
Lintas Service berdiri sejak tahun 2012 In Water Survey.
yang telah mendapat izin usaha jasa Salah satu hal yang paling
salvage dan pekerjaan bawah air dari menantang yang harus dihadapi dalam
Direktur Jenderal Perhubungan Laut. bisnis adalah menangani para pelanggan
Sebagai anak perusahaan dari PT. Snepac yang sulit dan tidak pernah merasa puas,
Sipping, kami selalu mengikuti prosedur dan di dalam perjalanan mereka selalu
standar pekerjaan dari perusahaan group mengubah permainan disaat hubungan
yang telah mendapatkan sertifikasi ISO terjalin (antara pelanggan dengan jasa
9001:2008. atau perusahaan di belakangnya).
Perusahaan harus menetapkan, Biasanya ini dikarenakan kurang nya
mendokumentasikan, menerapkan, kecercayaan dan komunikasi yang
memelihara sistem manajemen mutu dan terjalin antara pelanggan dan pihak
terus-menerus meningkatkan efektivitas perusahaan.
sesuai dengan persyaratan ISO 9001: PT. Spectrum Lintas Service
2008 persyaratan. dioperasikan oleh penyelam-penyelam
yang berpengalaman yang memiliki
117
JIM UPB Volume 6 No.1 2018

sertifikasi internasional seperti dari personil di-rumah terlatih. catatan


Australian Diver Accreditation Scheme kalibrasi untuk peralatan ukur ditinjau
(ADAS) yang diakui oleh IMCA dan dipelihara.
(International Marine Contractor Project Manager dan atau Quality
Association) dan Association of Diving Control Departemen bertanggung
Contractor (ADC) dengan catatat safety jawab untuk menentukan tingkat
yang memuaskan. kepuasan pelanggan melalui prosedur
Misi dari PT. Spectrum Lintas terdokumentasi. Faktor ketidakpuasan
Service adalah menjadi pemimpin global harus diidentifikasi dan rencana aksi
di bidang pekerjaan marine salvage dan membangun untuk perbaikan guna
pekerjaan bawah air. mempertahankan pelanggan.
Jasa-jasa kami adalah: Diperlukan strategi untuk menghadapi
Marine Salvage: tipe orang yang sulit supaya bisnis bisa
a.Re-floating Vessel/Barge (Jasa terus berlanjut. Sales atau tenaga
Pengapungan Kapal/Tongkang) pemasaran perlu belajar untuk
b.Wreck Removal (Pemindahan mendapatkan kepercayaan dari pelanggan
Bangkai Kapal/Tongkang yang dan menjalin komunikasi yang baik
tenggelam atau kandas) terhadap pelanngan guna membina
Pekerjaan bawah air : kerjasama yang baik antara pelanggan
a. Video/Photograph inspection dan perusahaan.
(Pengambilan Video) 1.2 Identifikasi Masalah
b. CCTV Inspection (Pengambilan a. Menurunnya tingkat kepercayaan
Gambar) pelanggan terhadap perusahaan
c. Cutting (Pemotongan Bawah Air). b. Kurangnya komunikasi yang baik
d. Welding (Pengelasan antara pelanggan dan perusahaan
Bawah Air) c. Karena kurangnya kepercayaan
d. Bottom Hull Cleaning dan komunikasi terhadap
(Pembersihan Bottom Plate perusahaan, mengakibatkan
Kapal) terjadinya penurunan pelanggan
e. Propeller Polishing 1.3 Pembatasan Masalah
(Pembersihan Baling-Baling) Melihat identifikasi masalah di
f. Bathymetric survey (Survey atas dan disesuaikan maka perlu diberikan
Lokasi) batasan masalah sebagai berikut :
g. Diving services kepercayaan dan komunikasi dalam
h. Fender installation penelitian ini dibatasi pada loyalitas
Semua peralatan ukur yang dapat pelanggan.
mempengaruhi kualitas layanan inspeksi 1.4 Perumusan Masalah
diidentifikasi dan dipelihara dalam daftar 1. Apakah kepercayaan
induk oleh Pengawas. Peralatan berpengaruh signifikan terhadap Loyalitas
pengukuran dikalibrasi dan disesuaikan Pelanggan pada PT. Spectrum Lintas
pada interval yang ditentukan, atau Service di Kota Batam secara parsial ?
sebelum digunakan, terhadap peralatan 2. Apakah komunikasi
bersertifikat memiliki hubungan yang berpengaruh signifikan terhadap Loyalitas
valid dikenal secara internasional atau Pelanggan pada PT. Spectrum Lintas
nasional yang diakui standar, atau Service di Kota Batam secara parsial ?
dokumen kalibrasi di-rumah di mana 3. Apakah kepercayaan dan
tidak ada standar seperti itu ada. peralatan komunikasi berpengaruh signifikan
pengukuran dikalibrasi. Secara teratur terhadap Loyalitas Pelanggan pada PT.
oleh lembaga kalibrasi disetujui atau oleh Spectrum Lintas Service di Kota Batam

118
JIM UPB Volume 6 No.1 2018

secara simultan ? dengan pelanggannya, sehingga


1.5 Tujuan Penelitian komunikasi mempunyai peran vital dalam
1. Untuk mengetahui pengaruh dari membina hubungan. Perusahaan yang
kepercayaan terhadap Loyalitas Pelanggan orientasinya berusaha memenuhi
pada PT. Spectrum Lintas Service di keinginan dan kebutuhan pelanggan serta
Kota Batam. berusaha mendapatkan keuntungan yang
2. Untuk mengetahui pengaruh berkelanjutan sangat membutuhkan peran
dari komunikasi terhadap Loyalitas komunikasi. Kelangsungan hubungan
Pelanggan pada PT. Spectrum Lintas tergantung pada cara berkomunikasi.
Service di Kota Batam. Keberhasilan sebuah komunikasi dapat
3. Untuk mengetahui dari dipengaruhi oleh beberapa hal, antara lain
kepercayaan, komunikasi berpengaruh kejelasan ide yang ingin disampaikan,
signifikan terhadap Loyalitas Pelanggan kesamaan persepsi antara pengirim dan
pada PT. Spectrum Lintas Service di Kota penerima informasi, tidak adanya distorsi,
Batam dan saluran komunikasi yang tepat. Proses
komunikasi juga mempengaruhi
KAJIAN PUSTAKA kesuksesan hubungan antara perusahaan
Kepercayaan diartikan sebagai dengan pelanggannya. Menurut Utami
´.HVHGLDDQ ZLOOLQJQHVV VHVHRUDQJ XQWXN (2006, p140), loyalitas pelanggan
menggantungkan dirinya pada pihak mempunyai komitmen akan berbelanja
lain yang memiliki tujuan yang sama barang-barang kebutuhan dan akan
(Moorman et al., dalam Ndubisi, 2007). mengabaikan aktivitas pesaing yang
Schurr dan Ozanne dalam Ndubisi mencoba untuk menarik pelanggan. Dari
(2007) mendefinisikan kepercayaan definisi di atas, dapat ditarik
sebagai keyakinan bahwa janji yang kesimpulan bahwa loyalitas pelanggan
ditawarkan oleh suatu pihak dapat adalah sesuatu yang terbentuk dari
diandalkan dan percaya bahwa pihak berbagai tahapan pembelajaran yang
tersebut akan memenuhi kewajibannya. didapat oleh pelanggan dalam pertukaran
Komunikasi merupakan alat yang terjadi antara pelanggan dan
perekat hubungan antara perusahaan penyedia produk atau jasa.

Gambar 1 Kerangka Pemikiran


Sumber : Peneliti (2016)

Berdasarkan rumusan masalah H1: Ada pengaruh yang signifikan


yang peneliti rumuskan diatas, maka antara kepercayaan dan loyalitas
dalam penelitian ini peneliti dapat pelanggan pada PT. Spectrum Lintas
memberikan hipotesis sebagai berikut: Service kota Batam
H2: Ada pengaruh yang signifikan

119
JIM UPB Volume 6 No.1 2018

antara komunikasi dan loyalitas pelanggan terdapat 2 variabel bebas dan 1 variabel
pada PT. Spectrum Lintas Service kota terikat. Keduanya variabel bebas adalah
Batam kepemimpinan dan kompensasi. Variabel
H3 : Ada pengaruh yang signifikan terikat adalah prestasi kerja.persamaan
antara kepercayaan dan komunikasi regresi untuk penelitian ini adalah sebagai
terhadap loyalitas pelanggan pada PT. berikut:
Spectrum Lintas Service kota Batam
Y= a + b1X1 + b2X2 + b3X3 + e
Uji Validitas
pengujian instrument pengumpulan data
berupa uji validitas dengan menggunakan Rumus 3 Regresi Linear
pengujian validitas yang paling umum Berganda
yaitu penggunaan karena person product Dimana:
moment Y = Variabel terikat A
Uji Reabilitas = Nilai Koefisien b1.2
Data dikatakan reliable apabila r alpha = Nilai Koefisien
positif r alpha > r tabel df=(., n-2). X1 = Variabel bebas pertama
Berikut rumus yang digunakan untuk X2 = Variabel bebas kedua
menguji reabilitas instrument, dalam
penelitian ini dengan menggunakan Koefisien determinasi (R2) sering pula
metode Cronbach Alpha disebut pula dengan koefisien determinasi
Uji Normalitas majemuk (multiple coefficient of
Pengujian yang dapat determination) yang hampir sama
menunjukan data normal yang dengan kofisien R. Menurut (Wibowo,
diperoleh apabila nilai signifikasinya 2012: 69).
adalah > 0,05 untuk menguji suatu data Uji Multikolinearitas
berdistribusi normal atau tidak, dapat Gejala multikolinearitas dapat
diketahui menggunakan grafik normal diketahui melalui suatu uji yang dapat
plot. Nilai residu yang berdistribusi mendeteksi dan menguji apakah
normal akan membentuk sutau kurva persamaan yang dibentuk dari gejala
yang kalau digambarkan akan berbentuk multikolinearitas. Salah satu cara dari
lonceng, bell shaped curve (Wibowo, beberapa cara untuk mendeteksi gejala
2012: 69). multikolinearitas adalah dengan
menggunakan atau melihat tool uji yang
Analisis Regresi Linear Berganda disebut Variance Inflation factor (VIF).
Regresi linear berganda pada dasarnya
Uji Hipotesis
merupakan perluasan dari regresi linear Uji hipotesis sama artinya
sederhana, yaitu menambah jumlah dengan
variabel bebas yang sebelumnya hanya menguji signifikansi koefisien regresi
satu menjadi dua atau lebih variabel bebas linear berganda secara parsial yang terkait
( Sanusi, 2012:135). Dalam penelitian ini dengan pernyataan hipotesis penelitian.
PEMBAHASAN
Hasil Uji Reabilitas
No Variabel Cronbach's Alpha Keterangan Kriteria
1 Kepercayaan 0,818 Realiabel Sangat Tinggi
2 Komunikasi 0,777 Realiabel Tinggi
3 Loyalitas Pelanggan 0,706 Realiabel Tinggi
Maka dapat disimpulkan bahwa instrument penelitian ini sudah realibel karena alfha
cronbach
120
JIM UPB Volume 6 No.1 2018

masing-masing variabel lebih besar dari


0,60.

Hasil Uji Normalitas

Berdasarkan gambar diatas dapat dilihat Maka dapat disimpulkan bahwa data
bahwa kurva yang dihasilkan adalah sudah berdistribusi normal.
berbentuk lonceng (bell-shapped curve).

Data dikatakan berdistribusi normal P-P Plot terlihat titik-titik mengikuti garis
apabila keberadaan titik-titik berada diagonal mengidentifikasikan model
disekitar garis. Berdasarkan grafik normal regresi memenuhi asumsi normalitas

Data dalam penelitian menunjukan menyebar sehingga dapat disimpulkan


titik-titik pada Scatter plot Nampak data tersebut berdistribusi normal.

121
JIM UPB Volume 6 No.1 2018

Standardized Residual
N 120
a,b Mean 0E-7
Normal Parameters
Std. Deviation .99156103
Absolute .051
Most Extreme Differences Positive .050
Negative -.051
Kolmogorov-Smirnov Z .562
Asymp. Sig. (2-tailed) .910
Hasil Uji One-Sample Kolmogorov-Smirnov Test
Menganalisa nilai Kolmogorov-Smirnov normal karena nilai Kolmogorov-
diatas maka bisa di ambil kesimpulan Smirnov memilki tingkat signifikansi
bahwa, data memilki tingkat distribusi 0,910 >0,05.

Hasil Uji Multikolinearitas


Collinearity Statistics
Model
Tolerance VIF
kepercayaan .567 1.764
1
komunikasi .567 1.764
a. Dependent Variable: loyalitas pelanggan (Y)
Hasil pengujian multikolinearitas nilai toleransi 0,567 > 0,1 dengan
menunjukan nilai VIF dari masing- demikian dapat disimpulkan tidak
masing variabel yaitu Kepercayaan, terjadi multikolinieritas.
Komunikasi sebesar 1,764 < 10, dan
Hasil Uji Heteroskedastisitas.

Unstandardized Coefficients Standardized


Model Coefficients
B Std. Error Beta t Sig.
(Constant) 1.406E-015 .990 .000 1.000
1 kepercayaan .000 .049 .000 .000 1.000
komunikasi .000 .070 .000 .000 1.000
Suatu model dikatakan tidak masing-masing variabel adalah
mengalami gejala Heteroskedastisitas sebesar 1,000. Maka dapat
jika nilai probabilitas atau signifikan disimpulkan bahwa dalam model
lebih dari 0,05. Berdasarkan tabel, regresi tidak terdapat gejala
dapat diketahui bahwa nilai Heteroskedastisitas.
probabilitas atau signifikan untuk

Hasil Uji Regresi Linear Berganda


Model Unstandardized Standardized t Sig.
Coefficients Coefficients
B Std. Beta
(Constant) 4.204 .990 4.247 .000
1 kepercayaan .371 .049 .588 7.537 .000
komunikasi
.221 .070 .246 3.151 .002
a. Dependent Variable: loyalitas pelanggan (Y)
122
JIM UPB Volume 6 No.1 2018

Berdasarkan tabel 4.28 hasil pengujian Y = Loyalitas Paryawan


dengan program SPSS 20, 2016 dapat X1 = Kepercayaan
disusun persamaan regresi sebagai X2 = Komunikasi
berikut:
Y = 4,204 + 0,371X1 + 0,221X2

Hasil Uji Determinasi (R2)


Model Sumarry
Model R R Square Adjusted R Square Std. Error of the Estimate

1 .772a .596 .589 1.26376

a. Predictors: (Constant), total_X2,


total_X1 b. Dependent Variable: total_Y
Dari tabel diatas terlihat bahwa angka R (Komunikasi) dalam model regresi
square sebesar 0,596 atau 59,6% ini sebesar 59,6%, sedangkan sisanya
berarti bahwa variabel Y (Loyalitas sebanyak 40,4% dijelaskan oleh
pelanggan) dipengaruhi oleh variabel variabel lain yang tidak masuk dalam
X1 (Kepercayaan) dan X2 penelitian ini.
Unstandardized Coefficients Standardized
Model Coefficients
B Std. Error Beta t Sig.
(Constant) 4.204 .990 4.247 .000
1 kepercayaan .371 .049 .588 7.537 .000
komunikasi .221 .070 .246 3.151 .002
a
. Pengujian hipotesis pengaruh pelanggan, diterima ( H1 diterima).
kepercayaan terhadap loyalitas b. Pengujian hipotesis pengaruh
pelanggan, dari hasil perhitungan komunikasi terhadap loyalitas
diatas menunjukkan bahwa thitung pelanggan. Dari hasil perhitungan di
> ttabel yaitu 7,537 > 1.980 atas, menunjukkan bahwa thitung >
dengan nilai signifikansi sebesar ttabel, yaitu sebesar 3,151 >1,980
0,000 < 0,05. Maka dapat dengan nilai signifikansi sebesar
dinyatakan bahwa hipotesis 0,002 < 0,05. Maka dapat
penelitian Ha diterima dan Ho dinyatakan bahwa hipotesis
ditolak, penelitian komunikasi berpengaruh
maka hipotesis penelitian signifikan terhadap loyalitas
kepercayaan berpengaruh pelanggan, diterima ( H2 diterima )
signifikan terhadap loyalitas
Hasil Uji F
ANOVA a
Model Sum of Squares df Mean Square F Sig.
Regression 276.067 2 138.033 86.429 .000b
1 Residual 186.858 117 1.597

123
JIM UPB Volume 6 No.1 2018

Total 462.925 119


Berdasarkan hasil pengujian, nilai f- positif dan signifikan terhadap
hitung 86,429 > 3,074 (f-tabel), dengan loyalitas pelanggan. Lintas Service
nilai signifikan sebesar 0.000 < 0.05. di kota Batam.
Maka dapat disimpulkan kepercayaan 2. Hasil penelitian ini menunjukkan
dan komunikasi secara bersama-sama bahwa komunikasi berpengaruh
memiliki pengaruh yang signifikan positif dan signifikan terhadap
terhadap loyalitas pelanggan. Dengan loyalitas pelanggan. Hal ini dapat
demikian hipotesis Ho ditolak dan dilihat dari nilai t-hitung > t-tabel
hipotesis Ha diterima. atau 3,151 >1,980 dan nilai
signifikan 0.002 < 0.05. Maka
Kesimpulan Ho ditolak Ha diterima.
Dari pembahasan yang telah diuraikan 3. Hasil penelitian ini menunjukkan
maka dapat ditarik dengan berpengaruh positif dan
kesimpulan sebagai berikut: signifikan dari kepercayaan dan
1. Hasil penelitian ini menunjukkan komunikasi secara simultan atau
bahwa kepercayaan berpengaruh bersama-sama terhadap loyalitas
positif dan signifikan terhadap pelanggan pada PT Spectrum
loyalitas pelanggan. Hal ini dapat Lintas Service di kota Batam. Hal
dilihat dari nilai t hitung > t tabel ini dapat dilihat dari nilai uji F
atau 7,537 > 1.980 dan nilai diperoleh nilai atau
signifikan 0,000 < 0,05. Maka 86,429 > 3074, dan nilai signifikan
Ho ditolak Ha diterima. Pengujian 0.000 < 0,05, Yang berarti Ho
ini secara statistik membuktikan ditolak Ha diterima.
bahwa kepercayaan berpengaruh

Daftar Pustaka
Akbar, Mohammad Muzahidand . (2011). Statistika untuk
Noorjahan Penelitian: Alfabeta Bandung.
Parvez.(2009).Impact of Service . (2012). Metode Penelitian
Sari, S. R. T. (2013). Pengaruh Kepuasan Bisnis.Cetakan ke
Pelanggan, Kepercayaan Pelanggan Enambelas.Alfabeta.Bandung
dan Switching Barriers Terhadap Kurniasari, Nina dan Nina Ernawati.
Loyalitas Pelanggan Hartono (2012).
Elektronika Surabaya.1-6. Pengaruh Kepuasan Pelanggan,
Sivesan, S. (2012).Impact of Relationship Kepercayaan, dan Harga terhadap
Marketing on Customer Loyalty on Loyalitas Pelanggan Laundry
Banking Sectors. SAJMMR. 2 Kencling Semarang. Q-MAN.I (3).
(3).179-181. 57-
Sudarmayanti. (2007). Manajemen
68.
Sumber daya Manusia, Reformasi
Ndubisi, Nelsen Oly. (2007).
Birokrasi dan Manajemen Pegawai
³Relationship Marketing and Customer
Negeri Sipil. Cetakan ke lima. Refika
Loyalty´ .Journal of Marketing
Aditama. Bandung
Intelligence & Planning. Vol. 25, No. 1,
Sugiyono. (2009). Metode pp. 98-106.
Penelitian Kuantitatif R&D. Alfabeta:
Bandung
Sunur, Robertus Rianto. (2010). Kepemimpinan dan Motivasi
Pengaruh Budaya Organisasi, terhadap Loyalitas Karyawan
124
JIM UPB Volume 6 No.1 2018

dengan Kepuasan Kerja sebagai


Variabel Intervening di PT.
Tatamulia Nusantara Indah. Jurnal
Manajemen dan Bisnis. Vol 13:
2021-
1869
Tjiptono, Fandy. (2008). Strategi
Pemasaran.Edisi Ketiga. Penerbit
Andi. Yogyakarta.
Prasetyo, Widiyanto Bangun. (2013).
Pengaruh Kualitas Pelayanan,
Kepercayaan Dan Kepuasan
Terhadap Loyalitas Pelanggan
(Studi Pada Swalayan Luwes
Purwodadi).1-13.
Tjiptono, Fandy. Grregorius Chandra
danDadi Adriana.(2008).
PemasaranStrategik.Andi.Yogyaka
rta
.
Wibowo, Agung Edy. (2012).
Aplikasi Praktis SPSS Dalam
Penelitian. Gava Media:
Yogyakarta.

125

Anda mungkin juga menyukai