Anda di halaman 1dari 3

SIKAP MUSLIM DALAM MENGHADAPI BENCANA

Belakangan ini, bencana alam seolah datang silih berganti melanda


sebagian wilayah, khususnya di tanah air. Tak sedikit dari bencana itu
menyebabkan kehancuran bagi komunitas atau wilayah terdampak. Tak
sedikit orang kehilangan nyawa, tempat tinggal, dan harta benda.
Sebagaimana persoalan lainnya dalam kehidupan, seorang muslim
seyogianya menghadapi bencana alam dengan keimanan dan
kesabaran. Seperti yang sudah dijelaskan oleh Al-Quran, hadis
Rasulullah ‫ﷺ‬, serta para ulama. 
Berikut ini sikap seorang muslim hendaknya dalam menyikapi bencana
alam.
1. Berlindung kepada Allah 
Imam Syafii dan banyak imam besar lainnya menganjurkan ketika
menghadapi bencana alam, seorang muslim hendaknya memperbanyak
istighfar dan berdoa kepada Allah sambil tetap mengharap perlindungan
dari-Nya. 
Misalnya, ketika terjadi bencana alam seperti gempa bumi dan longsor,
seorang muslim dapat membaca doa sebagai berikut.
َ ‫ِك َأنْ ُأ ْغ َتا‬
 ‫ل ِمنْ َتحْ تِي‬ ُ ‫اللَّهُـ َّم ِإ ِّني َأع‬ 
َ ‫ُوذ ِب َع َظ َمت‬
Aku berlindung kepada-Mu dengan kebesaran-Mu agar aku tidak
diserang/ditelan dari arah bawah (bumi) (HR. Nasa'i no. 5529). 
Rasulullah ‫ ﷺ‬juga mengajarkan doa ketika kita tertimpa bencana atau
musibah:
ْ ‫ُون اللَّهُـ َّم ْأجُرْ نِي فِي مُصِ ي َبتِي َوَأ ْخل‬
‫ِف لِي َخيْرً ا ِم ْن َها‬ َ ‫ِإ َّنا هَّلِل ِ َوِإ َّنا ِإ َل ْي ِه َرا ِجع‬
Sesungguhnya kita milik Allah, dan kita akan kembali kepada-Nya. Ya
Allah, berilah aku pahala atas musibah yang menimpaku dan gantilah
untukku dengan yang lebih baik darinya (HR. Muslim no. 918).
Di samping berdoa untuk diri sendiri, seorang muslim juga dianjurkan
untuk mendoakan keselamatan saudara muslim lainnya. 
Rasulullah ‫ﷺ‬ bersabda: 
‫ك ِبم ِْث ٍل‬ ُ ‫ب ِإالَّ َقا َل ْال َم َل‬
َ ‫ك َو َل‬ ِ ‫ َما ِمنْ َع ْب ٍد مُسْ ل ٍِم َي ْدعُو َألخِي ِه ِب َظه ِْر ْال َغ ْي‬ 
Tidak ada seorang hamba Muslim yang berkenan mendoakan
saudaranya tanpa sepengetahuan orang yang didoakan kecuali
malaikat mendoakan orang yang berdoa tersebut dengan kalimat “Kamu
juga mendapat sama persis sebagaimana doa yang kamu ucapkan itu”
(HR. Muslim no. 2732).
2. Bersabar dan mengucap Inna lillahi wa inna ilaihi raji‘un
Seorang muslim, ketika ia menghadapi suatu bencana, maka ia
seyogianya bersabar. 
Allah berfirman:
 ١٥٦ - ‫جع ُْو ۗ َن‬
‫هّٰلِل‬
ِ ‫صا َب ْت ُه ْم مُّصِ ْي َب ٌة ۗ َقالُ ْٓوا ِا َّنا ِ َو ِا َّنٓا ِا َل ْي ِه ٰر‬
َ َ‫اَلَّ ِذي َْن ا َِذٓا ا‬
Orang-orang yang apabila ditimpa musibah, mereka berkata “Inna lillahi
wa inna ilaihi raji‘un” (sesungguhnya kami milik Allah dan kepada-
Nyalah kami kembali) (QS. Al-Baqarah [2]: 156).
Rasulullah ‫ ﷺ‬bersabda:
َ ‫ِن ِإنْ َأ‬ ‫ْس َذ َ َأل‬َ ‫ِن ِإنَّ َأمْـ َرهُ ُكلَّ ُه َخ ْيـ ٌر َو َلي‬ ‫َأل‬
"ُ‫صـا َب ْته‬ ِ ‫اك َحـ ٍد ِإالَّ ل ِْلمُْؤ م‬ ِ ‫َع َجبًا ْم ِر ْالمُْؤ م‬
‫ان َخيْرً ا َل‬ َ ‫ص َب َر َف َك‬
َ ‫ضرَّ ا ُء‬ َ ‫ان َخيْرً ا َل ُه َوِإنْ َأ‬
َ ‫صا َب ْت ُه‬ َ ‫َسرَّ ا ُء َش َك َر َف َك‬
Sungguh menakjubkan urusan seorang mukmin, semua urusannya
adalah baik baginya. Hal ini tidak didapatkan kecuali pada diri seorang
mukmin. Apabila mendapatkan kesenangan, dia bersyukur, maka yang
demikian itu merupakan kebaikan baginya. Sebaliknya apabila tertimpa
kesusahan, dia pun bersabar, maka yang demikian itu merupakan
kebaikan baginya (HR.Muslim no. 2999).
Di samping itu, seorang muslim juga harus menyadari bahwa bencana
yang ia alami merupakan ujian dari Allah untuk meningkatkan
kualitasnya. 
Allah berfirman: 
ْ ‫ۗ اَل ُي َكلِّفُ هّٰللا ُ َن ْفسًا ِااَّل وُ سْ َع َها ۗ َل َها َما َك َس َب‬
ْ ‫ت َو َع َل ْي َها َما ا ْك َت َس َب‬
‫ت‬
Allah tidak membebani seseorang melainkan sesuai dengan
kesanggupannya. Dia mendapat (pahala) dari (kebajikan) yang
dikerjakannya dan dia mendapat (siksa) dari (kejahatan) yang
diperbuatnya (QS. Al-Baqarah [2]: 286).
Bahkan, Allah akan hapus segala dosa seorang muslim yang sabar
ketika tertimpa musibah.
‫حُز ٍن َوالَ َأ ًذى َوالَ َغ ٍّم َح َّتى‬ ْ َ‫ب َوالَ َه ٍّم َوال‬ َ ‫ب َوالَ َو‬
ٍ ‫صـ‬ َ ‫َما يُصِ يبُ ْالم ُْس ـلِ َم ِمنْ َن‬
ٍ ‫صـ‬
ُ‫ ِإالَّ َك َّف َر هَّللا ُ ِب َها ِمنْ َخ َطا َياه‬،‫ال َّش ْو َك ِة ُي َشا ُك َها‬
Tidaklah seorang muslim tertimpa suatu penyakit dan keletihan,
kehawatiran dan kesedihan, dan tidak juga gangguan dan kesusahan
bahkan duri yang melukainya, melainkan Allah akan menghapus
kesalahan-kesalahannya (HR. Bukhari no. 5641-5642).
3. Lebih mendekatkan diri kepada Allah
Bagi seorang muslim, bencana alam adalah salah satu momentum
terbaik untuk lebih mendekatkan diri kepada Allah. Oleh sebab itu,
seorang muslim harusnya sadar bahwa tidak ada tempat berlindung dan
memohon pertolongan kecuali kepada Allah.
Allah berfirman:
٥ - ُ‫َّاك َنسْ َت ِعي ْۗن‬
َ ‫ك َنعْ ُب ُد َو ِاي‬
َ ‫ِايَّا‬
Hanya kepada Engkaulah kami menyembah dan hanya kepada
Engkaulah kami mohon pertolongan (QS. Al-Fatihah [1]: 5).
Para ulama sering kali mengingatkan bahwa musibah yang membuat
kita dekat kepada Allah jauh lebih baik daripada kenikmatan yang
membuat kita lupa kepada-Nya.
4. Husnudzan kepada Allah
Meski musibah adalah bukan sesuatu yang mengenakkan, tetapi
seorang muslim harus tetap berhusnudzan kepada Allah. Ia harus yakin
bahwa segala sesuatu yang telah Allah tetapkan untuknya adalah baik. 
Rasulullah ‫ ﷺ‬bersabda:
‫ـرنِي فِي َن ْف ِس ـ ِه‬ َ ‫ َفِإنْ َذ َكـ‬،‫ َوَأ َنا َم َع ُه ِإ َذا َذ َك َرنِي‬،‫َيقُو ُل هَّللا ُ َت َعا َلى َأ َنا عِ ْندَ َظنِّ َع ْبدِي ِبي‬
‫ َوِإنْ َذ َك َرنِي فِي مٍَأل َذ َكرْ ُت ُه فِي مٍَأل َخي ٍْر ِم ْن ُه ْم‬،‫َذ َكرْ ُت ُه فِي َن ْفسِ ي‬
Allah Ta’ala berfirman: Aku sesuai persangkaan hamba-Ku. Aku
bersamanya ketika ia mengingat-Ku. Jika ia mengingat-Ku saat
bersendirian, Aku akan mengingatnya dalam diri-Ku. Jika ia mengingat-
Ku di suatu kumpulan, Aku akan mengingatnya di kumpulan yang lebih
baik daripada pada itu (kumpulan malaikat) (HR. Bukhari no. 7405).

Bencana alam tentunya adalah sebuah musibah yang tidak mudah


untuk dihadapi. Namun demikian, Islam telah mengajarkan kepada kita
bagaimana kita sebagai muslim menghadapinya. 
Dan teruntuk para saudara kita yang tertimpa musibah bencana di
Cianjur, Sumedang, Garut dll, marilah kita bersama-sama berdoa untuk
kekuatan, kesabaran, dan keselamatan mereka. Aamiin.

Anda mungkin juga menyukai