Anda di halaman 1dari 17

BIOGRAFI NABI ADAM A.

NAMA : Ahmad Padillah


KELAS : XI IPS 2
MAPEL : PAI

60
Istinarah, Volume 2 Nomor 1, Januari-Juni 2020
PENDAHULUAN (Rofiqoh & Ansori, 2017: 26).
Al-Qur`an merupakan objek Firman Allah;
yang selalu menarik untuk dikaji
dari semua sisinya. Al-Qur`an
memiliki berbagai aspek yang
dapat dikaji baik secara universal
maupun parsial termasuk yang
berkaitan dengan kisah-kisah yang “Sesungguhnya pada kisah-kisah
mereka itu terdapat pengajaran
dimuat dalam al-Qur`an. bagi orang-orang yang
Kisahkisah tersebut merupakan mempunyai akal. AlQur`an itu
bukanlah cerita yang dibuat-
satu dari sekian banyak aspek buat, akan tetapi membenarkan
yang membuktikan kemukjizatan (kitab-kitab) yang sebelumnya
dan menjelaskan segala sesuatu,
al-Qur`an dan membuktikan dan sebagai petunjuk dan rahmat
kebenaran nubuwwah Rasulullah bagi kaum yang beriman”. (QS.
Yusuf (12): 111)
Saw. (Rofiqoh & Ansori, 2017:
Kisah-kisah dalam al-Qur`an
25)
bukanlah suatu cerita yang
Kisah-kisah tersebut memuat
lengkap yang meliput berbagai
beragam permasalahan yang bisa
aspek peristiwa. Seringkali tidak
dikaji secara substansial dan diuji
terdapat penyebutan tempat atau
kebenarannya berdasarkan fakta-
waktu kejadian, apalagi urutan
fakta sejarah yang ditemukan.
ruang dan waktu. Sehingga
Kisah-kisah dalam al-Qur`an
diperlukan penejelasan lebih
adalah sebenarbenarnya kisah,
lanjut, yang disebut dengan Tafsir
karena kisah-kisah tersebut pasti
al-Qur`an.
selalu sesuai dengan kenyataan
Al-Qur`an dalam
yang terjadi. Kisah-kisah tersebut
memaparkan kisah tidak tersusun
juga merupakan kisah-kisah
secara kronologis sebagaimana
terbaik, karena kisah-kisah
buku sejarah. Sebagian kisah
tersebut mengandung nilai sastra
dalam suatu surah dan sebagian
dan makna yang tinggi. Selain itu,
dimuat dalam surah lainnya,
kisah-kisah dalam al-Qur`an juga
terkadang diungkapkan secara
merupakan kisah-kisah yang
panjang lebar, terkadang secara
paling besar manfaatnya.
garis besarnya saja. Misalnya

61
Istinarah, Volume 2 Nomor 1, Januari-Juni 2020
kisah Nabi Adam As dalam al- surah al-Baqarah, sebagai surah
Qur’an, yang dipaparkan tidak kedua berdasarkan tartib Utsmani,
pada satu tempat/dalam satu surah menjelaskan kisah Nabi Adam
saja, melainkan diberbagai setelah Allah menciptakannya,
ayat.hal tersebut bebrda dengan dan tidak pernah membicarakan
kisah Nabi Yusuf As yang bahwa Adam diciptakan dari
terfokus pada satu surah saja. tanah. Hanya saja menjelaskan
Dalam al-Qur`an terdapat pemberitaan Allah kepada
kisah Nabi Adam As, yang Malaikat tentang akan diciptakan
diceritakan berulang-ulang dalam makhluk baru sebagai khalifah di
berbagai surah dan ayat, seperti bumi, pengetahuan Adam
dalam surah AlBaqarah [2]: 30- melebihi pengetahuan Malaikat,
39, Ali-Imran [3]: 59, perintah sujud, pembangkangan
Al-A’raf [7]: 11-25. Al-Hijr [15]: iblis, suruhan Allah terhadap
2644. Al-Isra` [17]: 61- 65. Al- Adam bersama istrinya tinggal di
Kahfi [18]: 50. Thaha [20]: 115- surga dan terakhir penurunan
124. Shad Adam dari surga. Dalam surah
[38]: 71-85. Dalam Mu’jam alBaqarah tidak ada menjelaskan
al- tentang penciptaan Hawa, tiba-
Mufarras li al-Fazil Qur`an al- tiba langsung godaan iblis.
Karim, kata-kata Adam terdapat Sedangkan mengenai penciptaan
dalam 9 Surah, yang terdiri dari Nabi Adam tersebut dipaparkan
25 ayat.(Nadim, 1945) Jika dilihat dalam surah lain.
dari isi surah dan ayat yang Dengan demikian diperlukan
mengandung kisah Nabi Adam As rentetan kisah yang lengkap, agar
ada 8 Surah, yang terdiri dari 75 lebih mudah dipahami. Walaupun
ayat. Dalam ayat
tersebut ada yang menyatakan kisah itu
adakalanya membicarakan tentang tidak harus berurutan dari awal
penciptaan Nabi Adam, hingga akhir. Ada sebuah kisah
kehidupannya di Surga dan latar itu menggunakan alur maju
belakang Nabi Adam turun dari (linier), ada yang menggunakan
Surga. alur mundur dan ada juga yang
Kisah Nabi Adam pada surah menggunakan alur bolak balik.
tertentu urutannya tidak lengkap, Orang yang menggunakan tiga

62
Istinarah, Volume 2 Nomor 1, Januari-Juni 2020
alur tersebut memiliki keunggulan library research. Jenis penelitian
masing-masing. Kemudian dari yang digunakan adalah penelitian
pada itu agar al-Qur`an memiliki kepustakaan. Sebagai penelitian
maknanya yang utuh maka perlu tafsir tentang kisah nabi Adam
adanya rentetan atau urutan dari As, teknik pengumpulan dan
kisah itu sendiri. Dengan kata lain analisis data ayatayat al-Qur`an
rentetan kisah Nabi Adam As melalui term Adam, digunakan
mulai dari penciptaan hingga pendekatan tafsir tematik.
tahapan selanjutnya. HASIL DAN PEMBAHASAN
Penciptaan Nabi Adam As
Pada penelitian ini penulis
menggunakan Kitab Ibn Katsir Pengkabaran Allah Tentang
Penciptaan Khalifah /Makhluk
sebagai sumber utama.
Baru di Bumi
Disebabkan kitab Tafsir Ibnu QS. al-Baqarah/2: 30,
Katsir memiliki keistimewaan
dalam beberapa aspek, seperti
dalam hal ketelitian sanadnya,
kesederhanaan ungkapannya, dan
kejelasan ide pemikirannya. Di
Ingatlah ketika Tuhanmu
samping itu dalam penafsirannya
berfirman kepada Para
Ibn Katsir lebih mengedepankan Malaikat: "Sesungguhnya aku
hendak menjadikan seorang
penafsiran dengan alQur`an itu
khalifah di muka bumi." mereka
sendiri, jika itu tidak ditemukan di berkata: "Mengapa Engkau
ayat lain maka beranjak pada hendak menjadikan (khalifah) di
bumi itu orang yang akan
Hadits, jika tidak ditemukan membuat kerusakan padanya dan
dalam Hadits, maka didukung menumpahkan darah, Padahal
Kami Senantiasa bertasbih
dengan pendapat Sahabat Nabi dengan memuji Engkau dan
Saw, jika tidak ada pendapat mensucikan Engkau?" Tuhan
berfirman: "Sesungguhnya aku
Sahabat tentang hal yang mengetahui apa yang tidak kamu
demikian maka beralih pada ketahui."
Ibn Katsir (2017: 518)
tabi’in.
menafsirkan ayat ini bahwa Allah
Swt mengabarkan karunia-Nya
METODE
kepada Bani Adam dengan
Penelitian ini merupakan
menyebut nama mereka di tengah
penelitian kepustakaan atau
para Malaikat yang berada di sisi-

63
Istinarah, Volume 2 Nomor 1, Januari-Juni 2020
Nya sebelum Allah Swt ‫دهم خلف‬QQ‫ف من بع‬QQ‫( فخل‬QS. Maryam:
menciptakan mereka, 59). Dan dibaca secara syadz
sebagaimana (aneh); ‫ل فى األرض‬QQQQQQ‫إنى جاع‬
firman Allah, ‫ك للملئكة‬QQQ‫ال رب‬QQQ‫خليفة وإذ ق‬disebutkan oleh azZamaksyari
“yakni ingatlah wahai dan lainnya serta dinukilkan oleh
Muhammad, saat Rabbmu al-Qurthubi dari Zaid bin Ali.
berfirman kepada para Malaikat, (Katsir, Jilid I, 2017: 519)
dan kabarkanlah hal ini kepada Proses Penciptaan Nabi Adam
As
kaummu. Ibn Jarir menyebutkan
QS. Ali-Imran/3: 59
keterangan dari sebagian pakar
Bahasa arab, yaitu Abu Ubaidah
yang mengklaim bahwa kata ‫إذ‬
“Sesungguhnya misal
merupakan zaidah (tambahan). (penciptaan) Isa di sisi Allah,
Perkiraan kalimatnya ialah ‫ال‬QQ‫وق‬ adalah seperti (penciptaan)
‫ربك‬. Adam. Allah menciptakan Adam
dari tanah, kemudian Allah
Namun Ibn Jarir membantahnya. berfirman kepadanya: "Jadilah"
AlQurthubi mengatakan, seluruh (seorang manusia), Maka jadilah
Dia”.
ahli tafsir juga membantahnya, Pada ayat ini Ibn Katsir tidak
bahkan az- menjelaskan makna ‫راب‬QQ‫ت‬secara
Zajjaj sampai mengatakan “ini detail, dari lafaz ayat Adam
sebuah kelancangan dari Abu kejadian awalnya memang dari
Ubaidah”. ‫ل فى األرض‬QQQ‫راب إنى جاع‬QQ‫ت‬namun dalam penafsirannya
‫خليفة‬yakni, suatu kaum yang ayat tersebut membahas tentang
sebagian meneruskan kaum kisah Nabi Isa yang tidak
sebelumnya, abad demi abad memiliki bapak yang sama dengan
generasi demigenerasi, kejadian Nabi Adam As. Namun
sebagaimana yang Allah Swt pada surah al-Hajj/22: 5, Allah
firmankan, ...‫ذى جعلكم خلَئف‬QQ‫و ال‬QQ‫ و ه‬menjelaskan
‫(األرض‬QS. al-An’am: 165). Dia
Allah berfirman, ... .‫اء‬QQ‫ويجعلكم خلف‬
‫األرض‬.. (QS. an-Namal: 62) dan
firman-Nya ‫ا منكم‬QQQ‫اء لجعلن‬QQQ‫و نش‬QQQ‫ول‬
“Hai manusia, jika kamu dalam
‫ون‬QQQQ‫ة فى األرض يخلف‬QQQQ‫( مالئك‬QS. az-
keraguan tentang kebangkitan
Zukhruf: 60) dan firman-Nya, (dari kubur), Maka (ketahuilah)

64
Istinarah, Volume 2 Nomor 1, Januari-Juni 2020
Sesungguhnya Kami telah lumpur hitam sedangkan ‫نون‬QQQ‫مس‬
menjadikan kamu dari tanah,
artinya halus atau licin. Karena
kemudian dari setetes mani,
kemudian dari segumpal darah, inilah, diriwayatkan dari Ibn
kemudian dari segumpal daging
Abbas bahwa ia berpendapat, ‘ia
yang sempurna kejadiannya dan
yang tidak sempurna, agar Kami adalah tanah liat yang basah’.
jelaskan kepada kamu…” Juga diriwayatkan dari Ibn Abbas,
‫تراب‬disini adalah asal
Mujahid dan adh-Dhahak, ‘bahwa
mula kejadian Adam As yaitu
yang dimaksud ‫نون‬QQ‫حمٰ إ مس‬, ialah
diciptakan dari tanah, kemudian
tanah yang berbau busuk. Ada
anak keturuananya dari air yang
pendapat yang lain bahwa yang
hina. (Katsir, 2017: 112.
dimaksud dengan ‫نون‬QQQ‫ح مٰ إمس‬,
Jilid 7)
disini ialah yang diberi bentuk.
QS. al-Hijr/15: 26,
(Ibn Katsir, jilid 6, hal.17-18).

“Dan Sesungguhnya Kami telah


menciptakan manusia (Adam)
dari tanah liat kering (yang
berasal) dari lumpur hitam yang “(ingatlah) ketika Tuhanmu
diberi bentuk”. berfirman kepada Malaikat:
Ibn abbas As, Mujahid "Sesungguhnya aku akan
dan menciptakan manusia dari
Qatadah berkata: “Yang dimaksud tanah". Maka apabila telah
Kusempurnakan kejadiannya dan
dengan shalshal disini ialah tanah Kutiupkan kepadanya roh
liat kering. Secara lahiriah ia (ciptaan)Ku; Maka hendaklah
kamu tersungkur dengan bersujud
seperti firman kepadaNya" (QS. Shad/38: 71-
72).
ِ ‫ال َكا إلفَ َّخ‬
, ‫ار‬ ٍ ‫ص‬َ ‫ص إل‬ َ ‫َخل‬
َ ‫ق ا إ ِْل إن َسانَ ِم إن‬
Allah Swt Allah menciptakannya
dengan tangan-Nya agar Iblis
‫ج ِم إن‬
ٍ ‫ار‬
ِ ‫ان ِم إن َم‬ َ َ‫( َوخَ ل‬14) .QS(
َّ ‫ق ا إل َج‬
(15) ‫َار‬ٍ ‫ن‬ tidak menyombongkan diri
Ar-Rahman: 14-15). Pendapat darinya dan agar
dari Mujahid juga ٰ
ٰ ‫صل‬ialah
‫ل‬QQ‫ص‬ Dia berkata ‘kamu
tanah yang berbau busuk. Namun menyombongkan diri dari apa
penafsiran ayat dengan ayat lain yang Aku ciptakan dengan
lebih utama. tangan-Ku, padahal Aku sendiri

Firman Allah ‫نون‬QQQ‫من حمٰ إ مس‬, tidak menyombongkan diri

yakni tanah liat kering dari darinya’.

65
Istinarah, Volume 2 Nomor 1, Januari-Juni 2020
Allah menciptakannya ‘ucapkan Alhamdulillah’. Ia pun
sebagai manusia, ia berbentuk mengucapkannya. Maka Allah
jasad dari tanah liat selama 40 hari Swt berfirman, ‘semoga Rabbmu
sejak hari Jum’at, para Malaikat merahmatimu’. Ketika ruh masuk
melewatinya, mereka terkejut ke sepasang matanya, ia melihat
karena melihatnya. Yang paling buahbuahan di Surga. Ketika ruh
terkejut dari mereka adalah Iblis, masuk ke dalam rongga perutnya,
ia melewatinya dan memukulnya, ia ingin makan, maka ia terburu-
hingga jasad itu mengeluarkan buru melompat menuju buah
suara, seperti tanah bejana tanah Surga sebelum ruh sampai di
liat yang berdenting, firman kedua kakinya. Hal itu ketika
ِ ‫إلص ٍل َكا إلفَ َّخ‬
Allah, ِ ‫ار‬ ٰ َ Q ِ‫ُخل‬
َ ‫( م إن‬QS. Allah berfirman ‫نُ ِمن‬QQ‫ق الْ إنس‬
‫ص‬
ar-Rahman/55: 14). Iblis berkata, ‫( َع َج ٍل‬QS. al-Anbiya`/21: 37)
’kamu diciptakan untuk suatu Pengetahuan Adam As Melebihi
Pengetahuan Malaikat
perkara’. Lalu ia masuk masuk ke
dalam mulutnya dan keluar dar QS. al-Baqarah/2: 31-33,

duburnya, ia berkata kepada


Maliakat, jangan takut
terhadapnya, sesungguh Rabb
kalian tidak membutuhkan
sedangkan ia ini berongga. Bila
aku menguasainya, benar-benar
aku akan menghancurkannya.
(Katsir, Jilid I, 2017: 540)
Manakala sudah tiba masanya “Dan Dia mengajarkan kepada
Adam
Allah Swt meniupkan ruh Nama-nama (benda-benda)
padanya, Allah berfirman kepada seluruhnya, kemudian
mengemukakannya kepada Para
Maliakat, ‘bila Aku meniupkan
Malaikat lalu berfirman:
ruh-Ku padanya maka "Sebutkanlah kepada-Ku nama
benda-benda itu jika kamu
bersujudlah kalian kepadanya’.
mamang benar orang-orang
Ketika Allah meniupkan ruh-Nya yang benar!" Mereka menjawab:
"Maha suci Engkau, tidak ada
dan ruh itu langsung masuk
yang Kami ketahui selain dari
melalui kepalanya maka ia bersin. apa yang telah Engkau ajarkan
Malaikat berkata kepadanya, kepada kami; Sesungguhnya
Engkaulah yang Maha

66
Istinarah, Volume 2 Nomor 1, Januari-Juni 2020
mengetahui lagi Maha ilmu. Allah Swt berfirman ‫ع لّم آدم‬
Bijaksana." Allah berfirman:
‫مآءكلها‬QQ‫األس‬. (Katsir, Jilid I, 2017:
"Hai Adam, beritahukanlah
kepada mereka Namanama 530)
benda ini." Maka setelah
As-Suddi mengatakan, dari
diberitahukannya kepada mereka
Nama-nama benda itu, Allah orang yang menyampaikan hadits
berfirman: "Bukankah sudah Ku kepadanya dari Ibn Abbas tentang
katakan kepadamu, bahwa
Sesungguhnya aku mengetahui ayat ‫ع لّم آدماألسمآء كلها‬, ia berkata:
rahasia langit dan bumi dan Dia menunjukkan kepadanya
mengetahui apa yang kamu
lahirkan dan apa yang kamu nama-nama anaknya, satu persatu
sembunyikan? dan nama-nama hewan, dikatakan
Dalam ayat ini Allah Swt
kepadanya, ‘ini keledai, ini unta,
menyebutkan kemuliaan Adam As
ini kuda.
atas para Malaikat. Karena Allah
Adh-Dahk mengatakan dari Ibn
Swt secara khusus mengajarkan
Abbas ia berkata ‫ع لّم آدم األسمآء كلها‬,
ilmu khusus tentang nama-nama
yaitu nama-nama benda yang
segalaga sesuatu sementara untuk
diketahui oleh manusia, hewan,
Malaikat tidak. Ini berlangsung
langit, bumi, daratan, lautan, unta,
setelah para Malaikat sujud
keledai dan nama-nama makhluk
kepada Adam As. Allah
lainnya. Ibn Abi Hatim dan Ibn
mendahulukan ayat ini karena ada
Jarir meriwayatkan dari hadits
hubungan antara ayat ini dengan
‘Asyim bin Kulaib, dari Sa’id bin
ketidaktahuan Malaikat tentang
Ma’bad, dari Ibn Abbas, ia
hikmah diciptakannya khalifah
berkata: ‫علّم‬
manakala mereka menanyakan hal
‫مآء كلها‬QQQ‫آدم األس‬, Dia mengajarkan
itu kepada Allah Swt, maka Allah
kepadanya nama piring besar dan
Swt mengabarkan kepada mereka
periuk. Ia berkata, ‘Ya, sampai-
bahwa Dia mengetahui apa yang
sampai kentut pun ia ajarkan’.
tidak mereka ketahui. Untuk itu
(Katsir, Jilid I, 2017: 530)
selanjutnya Allah Swt
As-Suddi dalam tafsirnya
menyebutkan ayat ini setelah itu
mengatakan dari Abu Malik, dari
untuk menjelaskan kemuliaan
Abu Shaleh dari Ibn Abbas dan
Adam As karena Allah Swt telah
dari Murrah,
memberinya kelebihan daripada
Ibn Mas’ud dan beberapa orang
mereka dalam hal
sahabat tentang firman Allah Swt,

67
Istinarah, Volume 2 Nomor 1, Januari-Juni 2020
‫ماء كلها‬QQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQ‫وعلم ءادم األس‬yakni, Abbas dan dari Murrah dan dari
Ibn
kemudian para makhluk
disodorkan kepada para malaikat. Mas’ud dan beberapa orang
Ibn Juraij mengatakan dari sahabat, ‫إن كنتم صدقين‬. Bahwa Bani

َ ‫ث َُّم َع َر‬.
Mujahid tentang ayat ‫ضهُ إ م‬ Adam berbuat kerusakan di Bumi

Yakni, benda-benda yang punya dan Menumpahkan darah.


nama itu disodorkan kepada para Ibn Jarir berkata, “pendapat

Malaikat. yang paling mendekati kebenaran

(Katsir, Jilid I, 2017: 532) dalam hal ini ialah takwil Ibn

Ibn Jarir mengatakan, dari Abbas dan mereka yang

alHasan dan Qatadah, keduanya sependapat dengannya. Makna


berkata, “Allah mengajarkan dari ayat itu ialah bahwa Allah
kepadanya namanama segala Swt berfirman ‘beritahukanlah
sesuatu, Dia menyebutkan segala kepada-Ku nama dari benda-
sesuatu dengan nama-namanya benda yang Aku sodorkan kepada
dan umat demi umat ditampakkan kalian wahai para

kepadanya’. Dengan sanad ini dari Malaikat yang berkata, ’apakah


alHasan dan Qatadah tentang Engkau menjadikan makhluk di
firman bumi orang yang akan membuat

Allah ‫إن كنتم صدقين‬. Sesungguhnya kerusakan padanya dan

Aku tidak menciptakan makhluk menumpahkan darah dari selain


melainkan kalian tahu kami atau sebagian dari kami,
lebih
darinya, maka dari itu beritahukan sementara selama ini kami
kepadaku tentang namanama bertasbih dengan memuji-Mu dan
benda tersebut jika kalian mensucikanMu?, bila kalian

memang benar. memang orang-orang yang benar


dalam apa yang kalian katakana,
Adh-Dhahak mengatakan dari Ibn
bahwa bila Aku menciptakan
Abbas ‫دقين‬QQ‫إن كنتم ص‬. Yakni, jika
khalifah-Ku di Bumi selain kalian
kalian benar-benar tahu untuk apa
maka anak-anaknya akan
Aku menciptakan seorang khlifah
mendurhakai-
di muka Bumi. As-Suddi
Ku, berbuat kerusakan dan
meriwayatkan dari Abu Malik dan
menumpahkan darah, dan bila
Abu Shaleh dari Ibn
Aku menjadikan kalian di Bumi

68
Istinarah, Volume 2 Nomor 1, Januari-Juni 2020
maka kalian akan menaati-Ku, keadilan yang sempurna. (Katsir,
mengikuti perintah-Ku dengan Jilid I, 2017: 533)
mengagungkan dan mensucikan- Perintah Sujud Kepada Nabi
Adam As
Ku. Bila terhadap nama-nama apa
QS. al-Baqarah/2: 34,
yang Aku bentangkan kepada
kalian saja kalian tidak tahu
padahal kalian menyaksikan
“Dan (ingatlah) ketika Kami berfirman
mereka, maka apalagi terhadap
kepada Para Malaikat: "Sujudlah
perkara yang tidak ada perkara- kamu kepada Adam, "Maka
perkara yang akan terjadi tentu sujudlah mereka kecuali Iblis; ia
enggan dan takabur dan adalah
kalian lebuh tidak tahu lagi”. ia Termasuk golongan orang-
(Katsir, Jilid I, 2017: 533) Firman orang yang kafir”.
Allah Swt, ‫سبحنك ال علم‬ ٰ ‫قالوا‬ Ini adalah kemuliaan besar
‫ك العليم الحكيم‬ ۤ
ّ QQ‫ا إن‬QQ‫ا عل ّمتن‬QQ‫ا إالّ م‬QQ‫لن‬. Ini dari Allah Swt untuk Adam As
adalah pensucian dari Malaikat yang Dia karuniakan kepada anak
untuk Allah Swt, bahwa cucunya. Allah Swt mengabarkan
seseorang tidak mungkin bahwa Dia memerintahkan para
mengetahui sebagian ilmu-Nya Malaikat untuk sujud kepada
kecuali bila Dia kehendaki dan Adam As. Banyak juga hadits
tidak mungkin mereka yang menunjukkan hal itu, di
mengetahui sesuatu kecuali yang antaranya hadits syafa’at yang
Allah Swt ajarkan kepada mereka. sudah disebutkan, serta hadist
Oleh karena itu mereka Musa As,
ۤ ‫بحنك ال علم‬Q
berkata ‫ا‬Q‫ا إالّ م‬Q‫لن‬ ٰ Q‫وا س‬QQ‫‘ ق ال‬Wahai Rabbku perlihatkan
‫العليم الحكيم‬QQ‫ا إنّك‬QQ‫علّمتن‬. Yakni, Maha kepadaku Adam yang telah
Mengetahui segala sesuatu, Maha mengeluarkan kami dan dirinya
Bijaksana pada penciptaan, dari Surga’. Ketika Musa bertemu
perintah dan pengajaranMu Adam, ia berkata, ’kamu Adam
kepada siapa yang Engkau yang telah ciptakan dengan
kehendaki serta penolakan-Mu tangan-Nya, Allah tiupkan ruh-
terhadap siapa yang Engkau Nya ke dalam dirinya dan Allah
kehendaki, Engkau memilki perinthakan Maliakat untuk
hikmah di balik semua itu dan bersujud kepadanya’.

69
Istinarah, Volume 2 Nomor 1, Januari-Juni 2020
menyerupai mereka dan
menyerupai perbuatan mereka.
Oleh karena itu ia masuk dalam
“Maka bersujudlah para Malaikat itu
semuanya bersama-sama. perintah Allah Swt tersebut dan
Kecuali iblis. ia enggan ikut dicela kerena menyalahi perintah
besama-sama
(malaikat) yang sujud itu. (QS. Allah. Karenanya Muhammad bin
alHijr/15: 30-31) Ishaq mengatakan dari Khallad,
Ibils menolak seraya dari Atha’ dari Thawus, dari Ibn
menyombongka diri dan ia Abbas, ia berkata, ’Iblis sebelum
termasuk golongan yang kafir. bermaksiat termasuk golongan
Allah Swt berfirman kepadanya, Malaikat, namanya adalah
’apa yang menghalangimu untuk ‘Azazil, ia termasuk penduduk
bersujud kepada apa yang Aku bumi, tergolong Malaikat yang
ciptakan dengan kedua tangan- paling giat dan paling banyak
Ku saat Aku perintahkan ilmunya hingga hal itu
kepadamu?’ Iblis menjawab, ’aku membuatnya takabur. Ia bersal
lebih baik darinya, aku tidak akan dari sebuah daerah bernama Jin.
sujud kepada apa yang Engkau Riwayat senada dari Khallad, dari
ciptakan dari tanah. Allah Atha’ dari Thawus atau Mujahid
berfirman; dari Ibn Abbas atau selainnya.
(Katsir, jilid I, 2017: 542)
Ibn Jarir, dari al-Hasan, ia
berkata,
“Allah berfirman: "Turunlah ’Iblis bukan dari malaikat sekejap
kamu dari surga itu; karena
pun. Ia adalah asal Jin
kamu sepatutnya
menyombongkan diri di sebagaimana Adam asal manusia’.
dalamnya, Maka keluarlah, Ini sanad shahih dari alhasan.
Sesungguhnya kamu Termasuk
orang-orang yang hina". Ucapan yang sama dikatakan oleh

Ketika Allah Swt Abdurrahman bin Zaid bin Aslam.


memerintahkan para Malaikat Syahr bin Hausyab berkata, ’iblis
untuk bersujud kepada Adam, termasuk Jin yang diusir para
perintah itu mencakup Iblis, Malaikat. Ia ditahan oleh

karena ia sekalipun bukan dari beberapa Malaikat lalu dibawa ke


golongan Malikat, tapi ia langit. Diriwayatkan oleh

70
Istinarah, Volume 2 Nomor 1, Januari-Juni 2020
Ibn Jarir. makananmakanannya yang
banyak lagi baik dimana saja
Qatadah berkata tentang firman
yang kamu sukai, dan janganlah
ٰ
Allah Swt, ‫وإذ قلنا للملئكة اسجدوا ألدم‬. kamu dekati pohon ini, yang
menyebabkan kamu Termasuk
Ketaatan itu untuk Allah. Adapun
orangorang yang zalim. Lalu
sujud itu, maka dengannya Allah
keduanya digelincirkan oleh
memuliakan Adam dengan syaitan dari surga itu dan
dikeluarkan dari Keadaan
memerintahkan para Malaikat
semula dan Kami berfirman:
untuk sujud kepadanya. (Katsir, "Turunlah kamu! sebagian kamu
Jilid I, 2017: 543) menjadi musuh bagi yang lain,
dan bagi kamu ada tempat
Qatadah berkata tentang firman kediaman di bumi, dan
kesenangan hidup sampai waktu
Allah, ‫تكبر‬QQ‫ف سجدوا إاّل إبليس أبى واس‬
yang ditentukan."
ٰ
‫منالكفرين‬ ‫وكان‬. Musuh Allah – Iblis Allah berfirman dalam rangka
- dengki kepada Adam atas mengabarkan bentuk
kemuliaan yang Allah berikan penghargaan-Nya kepada Adam
kepadanya, ia berkata, setelah Dia memerintahkan para
‘aku dari api sedangkan ia dari Malaikat untuk sujud kepadanya,
tanah’. maka awal dosa mereka maka mereka sujud kecuali Iblis.
adalah kesombongan, musuh Allah mengizinkan Adam untuk
Allah ini menyombongkan diri masuk Surga dan tinggal disana
sehingga ia menolak untuk sujud sesukanya, makan darinya
kepada Adam. sesukanya,
(Katsir, jilid, 2017: 543) “yang banyak lagi baik” yakni,
Kehidupan Nabi Adam As di dengan tenang, lapang dan baik.
Surga (Katsir, Jilid I, 2017: 547)
QS. al-Baqarah/2: 35-36
Al-Hafiz Abuh Bakar
bin
Mardawaih meriwayatkan dari
hadits Muhaamad bin Isa ad-
Damaghani, dari Abu Zar, ia
berkata, “aku berkata, ‘Wahai
Rasulullah, apakah menurutmu
Adam itu seorang Nabi?’ Beliau
Dan Kami berfirman: "Hai menjawab, Ya. Ia seorang Nabi
Adam, diamilah oleh kamu dan
isterimu surga ini, dan makanlah dan Rasul yang Allah ajak

71
Istinarah, Volume 2 Nomor 1, Januari-Juni 2020
berbicara mendahului siapapun, Allah menciptakan istrinya,
Dia berfirman Hawa. Dari tulang rusuknya.
‫اسكن أنت وزوجك الجنّة‬.” Allah menciptakannya dalam
Ada perbedaan pendapat bentuk seorang wanita agar Adam
mengenai letak Surga yang menjadi tenang kepadanya. Ketika
ditempati oleh Adam, apakah Adam bangun dari tidur, ia
terletak di langit atau di bumi? melihat Hawa di sampingnya,
Kebanyakan ulama berpendapat maka ia berkata, sebagaimana
yang pertama. Sementara al- yang mereka katakan Allah lebih
Qurthubi menyebutkan pendapat tahu, ’daging, darah dan ruhku’.
dari Mu’tazilah dan Qadariyah, Maka Adam merasa tenang
bahwa surga tersebut ada di bumi. kepadanya, manakala Allah
Konteks ayat tersebut menikahkan Adam dengannya,
menunjukkan bahwa Hawa Dia menjadikan hati Adam merasa
diciptakan sebelum Adam masuk tenang kepadanya, lalu Allah
ke dalam Surga dan hal ini berfirman;
dikatakan dengan jelas oleh
Muhammad bin Ishaq, ia berkata,
”Setelah menyalahkan Iblis, Dia
menghadap kepada Adam dan
sebelumnya Dia sudah ajarkan Dan Kami berfirman: "Hai Adam,
diamilah oleh kamu dan isterimu
seluruh nama-nama. (Katsir, Jilid surga
I, 2017: 548) ini, dan makanlah
makananmakanannya yang
Kemudian Adam dibuat banyak lagi baik dimana saja
mengantuk sebagaimana yang kamu sukai, dan janganlah
kamu dekati pohon ini, yang
disampaikan oleh Ahli Kitab dari menyebabkan kamu Termasuk
kalangan Ahli Taurat dan Ahli orangorang yang zalim.
Adapun firman-Nya ‫وال تقربا‬
Ilmi lainnya. Dari Ibn Abbas dan
‫جرة‬QQ‫هذهالش‬, maka itu adalah ujian
lainnya, kemudian Allah
dari Allah untuk Adam. Para
mengambil salah satu tulang
Ulama berselisih pendapat tentang
rusuk Adam sebelah kiri dan
apa pohon tersbut. As-Suddi
menutup tempatnya dengan
mengatakan dari seorang yang
daging. Saat itu Adam sedang
menyampaikan kepadanya dari
tidur. Adam belum bangun hingga

72
Istinarah, Volume 2 Nomor 1, Januari-Juni 2020
Ibn Abbas, ’pohon yang dilarang Muanbbih, Athiyyah al-‘Aufi,
untuk di makan Adam adalah Abu Malik, Muharib bin Ditsar
anggur. Hal senada juga dan Abdurrahman bin Abi Laila
dikemukakan oleh Sa’id bin juga menafsirkan
Jubair, as-Suddi, asy-Sya’bi, demikian. (Katsir, Jilid I, 2017:
Ja’dah bin Hubairah dan 549)
Muhammad bin Ishaq
Muhammad bin Qais. As-Suddi
meriwayatkan dari beberapa orang
dalam sebuah riwayat yang
Yaman, dari Wahb bin Munabbih,
disebutkannya juga mengatakan,
ia berkata, ’pohon yang dimaksud
dari Abu Malik dan Abu Shaleh,
adalah pohon gandum. Akan
dari Ibn
tetapi satu biji pohon gandum di
Abbas, dari Murrah, dari Ibn
Surga besarnya seperti paha sapi,
Mas’ud dan beberapa orang
rasanya lebih lembut dari keju dan
sahabat, ‫وال تقربا هذهالشجرة‬, yakni,
lebih manis daripada madu’.
pohon anggur, namun kaum
Sufyan ats-Tsauri berkata, dari
Yahudi mengklaim pohon yang
Husain dari Abu Malik, ‫وال تقربا‬
dimaksud adalah pohon
‫جرة‬QQQQQ‫هذهالش‬, maksudnya adalah
gandum.
pohon kurma. Ibn Jarir
(Katsir, Jilid I, 2017: 549)
mengatakan dari Mujahid, ‫وال تقربا‬
Ibn Jarir berkata, seorang
‫جرة‬QQQQ‫ذه الش‬QQQQ‫ه‬, yaitu pohon tin.
laki-laki dari bani Tamim
Qatadah dan Ibn Juraij juga
menuturkan kepadaku, bahwa Ibn
berkata demikian.
Abbas pernah menulis surat
Abu Ja’far ar-Razi berkata,
kepada Abu al-Jalad untuk
dari arRabi’ bin Anas, dari Abu
menanyakan perihal pohon yang
al-Aliyah, ’barang siapa yang
dimakan Adam dan pohon tempat
memakan pohon tersebut maka ia
Adam bertaubat. Maka Abu al-
akan buang kotoran, padahal
Jalad membalas suratnya, ’kamu
seharusnya di Surga tidak ada
bertanya kepadaku tentang pohon
kotoran’. Abdurrazaq berkata,
yang dimakan
Umar bin Abdirrahman bin
Adam, adalah pohon gandum.
Muhrib menuturkan kepada kami,
Sedangkan pohon tempat Adam
ia berkata, aku mendengar Wahb
bertaubat adalah pohon zaitun’.
bin Munabbih berkata, ‘Allah
Hasan al-Bashri, Wahb bin

73
Istinarah, Volume 2 Nomor 1, Januari-Juni 2020
menyuruh Adam dan istrinya kepada keduanya mengenai hal itu
tinggal di Surga dan melarangnya dengan nama Allah, sehingga
memakan (buah) dari sebuah keduanya tertipu. Dan terkadang
pohon. Pohon tersebut seseorang bias tertipu jika disebut
mempunyai dahan yang nama Allah. Qatadah berpendapat
bercabang satu sama lain. Pohon mengenai ayat ini bahwa Iblis
tersebut juga memiliki buah yang bersumpah dengan nama Allah,
dimakan oleh para Malaikat ‘sesungguhnya aku diciptakan
karena mereka kekal di dalamnya. sebelum kalian, aku lebih
Itulah pohon yang Allah larang mengetahui daripada kalian, maka
Adam dan istrinya untuk ikutilah aku, niscaya aku akan
memakannya. (Katsir, Jilid I, membimbing kalian’. Sebagian
2017: ahli ilmu berkata, ‘barang siapa
550) yang menipu kami dengan
Keluarnya Nabi Adam dari menyebut nama
Surga
Allah, kami akan tertipu’. (Katsir,
Godaan Syaitan Terhadap Jilid IV, 2017: 457)
Adam As dan Istrinya (Hawa)
Hingga Memakan Buah Adam dan Istrinya Mohon
Terlarang Ampunan Kepada Allah
QS. al-Baqarah/2: 37,

“Kemudian syaitan membisikkan


pikiran jahat kepadanya, dengan “Kemudian Adam menerima
berkata: "Hai Adam, maukah beberapa kalimat dari Tuhannya,
saya tunjukkan kepada kamu Maka Allah menerima taubatnya.
pohon khuldi dan kerajaan yang Sesungguhnya Allah Maha
tidak akan binasa?"(QS. Penerima taubat lagi Maha
Thaha/20: 120). Penyayang.
Ada yang berkata, bahwa
‫ َوقَا َس َمهُ َم ۤا‬yakni bersumpah kalimat dalam ayat ini ditafsirkan
keduanya
oleh firman
dengan nama Allah ‫ا لمن‬QQQ‫إنى لكم‬ ّ
‫قَااَل َربَّنَا ظَ َل إمنَا أ إنَف َُسنَا َوِإ إن َل إم ت‬
ّ ٰ
‫حين‬QQQ‫النص‬, sesungguh aku berada Allah, ‫َف إر لَنَا‬ ِ ‫إغ‬
disini lebih dahulu dari kalian
‫ َوت إ َر َح إمنَا لَنَ ُكون ََّن ِمنَ ا‬QS. al(-
berdua, dan aku lebih mengetahui (23) َ‫اس ِرين‬ ِ ‫إل َخ‬
tempat ini. Iblis bersumpah A’raf/7: 23). Ini diriwayatkan dari

74
Istinarah, Volume 2 Nomor 1, Januari-Juni 2020
Mujahid, Sa’id bin Jubair, Abu : (554
alAliyah, ar-Rabi’ bin Anas, al- I, 2017
Hasan, Keluarnya Adam Bersama
Istrinya dari Surga
Qatadah, Muhammad bin Ka’ab
al- QS. al-Baqarah/2: 38,
Qurazhi, Khalid bin Ma’dan,
Atha’ alKhurasani dan
Abdurraman bin Zaid bin Aslam.
Abu Ishaq as-Sabi’I berkata, dari
seorang laki-laki, dari Kami berfirman : "Turunlah kamu
Bani Tamim, ia berkata, ‘aku semuanya dari surga itu!
datang menemui Ibn Abbas dan kemudian jika datang petunjuk-
Ku kepadamu, Maka barang
bertanya kepadanya, kalimat siapa yang mengikuti petunjuk-
apakah yang Adam terima dari Ku, niscaya tidak ada
kekhawatiran atas mereka, dan
Rabbnya? Ibn Abbas menjawab, tidak (pula) mereka bersedih
Adam diajari ilmu mengenai hati". Adapun orang-orang yang
ibadah haji. kafir dan mendustakan ayat-ayat
Kami, mereka itu penghuni
Sufyan ats-Tsauri berkata, neraka; mereka kekal di
dari Ubaid bin Umair, ia berkata, dalamnya.
Penurunan yang kedua ini
’Adam berkata, Wahai Rabb,
disebutkan karena berkaitan
kesalahan yang telah aku
dengan yang sedisebutkan
lakukan, apakah termasuk salah
sesudahnya, yaitu adanya makna
sesuatu yang telah Engkau
yang berbeda. Sebagian dari
tuliskan sebelum Engkau
mereka berkata, ia adalah
menciptakankuatau sesuatu yang
pengulangan yang berfungsi
aku buat sendiri dari diriku?
sebagai penegasan, seperti
Allah menjawab, sesuatu yang
telah aku tulis atasmu sebelum perkataan, “berdirilah, berdirilah”.
Aku menciptakanmu, Adam Yang lain berkata penurunan

berkata, sebagaimana Engkau pertama dari Surga ke langit

telah menulisnya atasku maka paling bawah. Penurunan kedua

ampunilah aku’. Itulah firman dari langit paling bawah ke bumi.

Allah Wallahu a’lam tentang

‫ق ۤادم من ربّه كلمٰ ت‬


ّ ‫فتل‬. Katsir, jilid( rahasiarahasia kitab-Nya. (Katsir,

‫فتاب عليه‬ jilid I, 2017: 558)

75
Istinarah, Volume 2 Nomor 1, Januari-Juni 2020
Allah berfirman dalam rangka penulis yang menyusun ayat dan
mengabarkan tentang perintah- surah kemudian penafsirannya
Nya kepada Adam, istrinya dan dari tafsir Ibn Katsir. Dalam al-
Iblis hingga Dia menurunkan Qur`an Allah juga menyampaikan
mereka dari Surga. Maksud anak kisah Nabi Adam tidak secara
keturunan Adam yaitu Allah akan runtut dalam sebuah surah
menurunkan kitab-kitab dan melainkan terletak dan tersebar di
mengutus Nabi-Nabi serta Rasul- berbagai surah dan ayat sehingga
Rasul, sebagaimana yang ada pengulangan pada aneka
dikatakan oleh Abu al-Aliyah, al- surah. Namun pengulangan
Huda (petunjuk) adalah para Nabi, tersebut tidak sepenuhnya sama,
para Rasul, ayat-ayat dan melainkan pengulangan itu untuk
keterangan. Muqatil bin Hayyan menguatkan yang sebelumnya.
berkata, al-Huda adalah Oleh karena itu, dengan
Muhammad. Al-Hasan berkata, memperhatikan logika yang
al-Huda adalah alQur`an. Kedua ditangkap dan dari deskripsi tafsir
pendapat ini sama-sama shahih Ibn Katsir sendiri ditambah
dan pendapat Abu al-Aliyah lebih dengan penjelasannya pada buku
umum. Qashash al-Anbiya` maka dapat
‫داَى‬QQُ‫فَ َم إن تبَِ َع ه‬, yakni barang penulis simpulkan bahwa
siapa yang mengikuti kitab-kitab kronologis kisah Nabi Adam As
yang Aku turunkan dan Rasul- dalam al-Qur`an menurutnya
Rasul yang Aku adalah Pertama, penciptaan Nabi
utus. ٌ
‫ل إيَ ِهم‬QQQQَ‫إوف ع‬ ‫“فَالَ َخ‬Niscaya Adam. Kedua, kisah Adam As
tidak ada kekhawatiran atas tinggal di surga dengan segala
mereka”. Yakni dalam perkara fasilitasnya. Ketiga, kisah Adam
akhirat yang mereka As dan istrinya dilarang

َ ‫“ َوالَهُم‬dan tidak
hadapi. ‫ي إحزَنون‬ mendekati pohon kuldi. Menurut

pula mereka bersedih hati”. Ibn Katsir keluarnya `Adam As


dari surga ini dalam dua tahap
KESIMPULAN
pertama tahap turun ke langit
Ibn Katsir dalam Tafsir al-
dunia dan kedua tahap turun ke
Qur`an al-Adzim, memang tidak
bumi.
menyampaikan kisah Nabi Adam
secara kronolgis melainkan

76
Istinarah, Volume 2 Nomor 1, Januari-Juni 2020

Anda mungkin juga menyukai