Anda di halaman 1dari 5

PERFOMANSI MUTU

Seperti yang sudah kita ketahui bahwa Performansi itu memiliki arti Penampilan atau
Tampilan sedangkan Mutu yaitu Quality yang berarty kualitas jadi dari masing – masing
pengertian tersebut bahwa Performansi Mutu itu adalah Kualitas Penampilan atau Tampilan
sebuah produk, Performansi Mutu ini adalah salah satu keinginan pelanggan yang memang
banyak perusahan perusahan atau Lembaga Pendidikan yang kurag menyadari nya terkait
performansi mutu, padahal jika kita sadari bahwa perfomansi mutu itu sangat penting untuk
kita jaga dan dikembangkan karna ketika kita tetap selalu menjaga perfomansi mutu, itu akan
menarik perhatian para pelanggan meskipun banyak cara yg lain untuk menarik sebuah
perhatian para pelanggan namun performansi itu adalah salah satu nyah maka dari itu
performansi mutu itu sangat penting untuk kita kelola agar tetap terlihat berkualitas baik dari
segi penampilannya maupun dari segi kualitas penampilan tersebut.

Faktor utama yang menentukan performansi suatu perusahaan atau sekolah adalah
mutu barang dan jasa yang sesuai apa yang di inginkan pelanggan atau konsumennya Oleh
karena itu suatu perusahan atau sekolah harus mengenal pelanggan atau konsumennya
terlebih dahulu dan mengetahui kebetuhuan yang di inginkan para pelanggan atau
konsumennya, performansi mutu juga harus memiliki tujuan untuk memenuhi kebutuhan
pelanggan atau konsumen sekarang dan massa yang akan datang.

Istilah mutu tidak lepas dari manajemen mutu yang mempelajari setiap area dari
manajemen oprasi dari perencaan produk ini dan fasilitas, sampai penjadwalan dan
memonitor hasil. Majamen mutu merupakan bagian dari semua fungsi usaha yang lain.

Konsep Mutu ( Quality ) adalah keinginan pelanggan atau konsumen yang mungkin
selama ini paling kurang dikelola. Dalam kenyataan, istilah management mutu ( Quality
Management ) jarang dipergunakan sampai tahun 1980an melainkan istilah dan konsep
pengendalian mutu dan kemudian kepastian mutu ( Quality Assurance ). Lebih dari itu,
sampai baru – baru ini terdapat kesadaran yang cukup bahwa obyek mutu adalah peratama
tama, proses berikutnya.

Manajemen mutu mempelajari setiap area dari manajemen operasi dari perencanaan
lini produk dan fasilitas sampai penjadwalan dan memonitor hasil. Manajemen mutu
merupakan bagan dari semua fungsi usaha lain ( Pemasaran, SDM, Keuangan dll ). Dalam
kenyataan, penyelidikan mutu adalah suatu penyebab umum yang alamiyah untuk
mempersatukan fungsi - fungsi usaha. Jadi mutu ( Quality ) dapat didefinisikan sebagai
keseluruhan karakteristik barang atau jasa yang menunjukan kemampuan dalam memuaskan
kebutuhan pelanggan atau konsumen, baik kebutuhan yang dinyatakan mampu kebutuhan
yang tersirat maka dari itu bagaimana cara nya agar performansi mutu itu tetap terjaga dan
banyak menarik perhatian para pelanggan atau konsumen dengan melakukan berbagai macam
konsep yang sudah di tetapkan atau di laksanakan di perushaan atau sekolah nya masing –
masing.

Pentingnya Mutu Istilah mutu sangat penting bagi suatu organisasi atau perusahaan
karena perushaan dan sekolah atau organisasi yang telah menghasilkan suatu produk atau jasa
yang bermutu atau berkualitas akan mendapat predikat sebagai organisasi yang
mengutamakan mutu. Oleh karena itu, perusahaan dan sekolah atau organisasi tersebut
dikenal oleh masyarakat luas dan mendapat nilai lebih di mata masyarakat. Karena nilai lebih
itulah maka perusahaan dan sekolah atau organisasi mendapat kepervayaan dari masyarakat

Penurunan biaya, paradigma lama bila kita ingin menghasilkan produk yang bermutu
akan selalu membawa dampak pada peningkatan biaya. Suatu produk yang bemrutu selalu
indentik dengan harga mahal. Padahal pada era saat ini, tuntunan pasar sudah berbeda,
masayarakat hanya akan membeli produk yang memang sesuai dengan kebutuhan dan harga
murah, namun tidak mengurangi mutu yang ada di perusahaan dan sekolah atau organisasi.

Paradigma baru produk atau jasa yang dihasilkan tidak perlu mengeluarkan baiaya
tinggi tetpi dapat menghasilkan produk yang berumutu, maka dapat dikatakan perusahaan
atau sekolah tersebut sudah berorientasi pada “Customer Statification” produk yang
dihasilkan sesuai dengan kebutuhan dan harapan para pelanggan atau konsumen. Dengan
demikian tidak pemborosan yang terjadi yang harus dibayar mahal oleh perushaan atau
sekolah sehingga mendapat “Quality Has No Cost” dapat dicapai dengan tidak mengahsilkan
produk yang tidak dibutuhka oleh konsumen atau pelanggan.

Peningkatan pasar, Pangsa pasar akan meningkat bila minimasi biaya tercapai,
sehingga harga dapat ditekan, dengan mutu tetap menjadi yang uatama. Hal – hal ini yang
kemudian mendorong konsumen atau pelanggan untuk membeli dan membeli lagi produk
sehingga pangsa pasar mwningkat.

Pertanggung jawaban produk dengan selalu menajaga minimasi biaya dengan mutu
yang tetap terjaga, maka perusahaan akan tampak semakin bertanggung jawab terhadap
proses dan hasil produksi tersebut untuk memenuhi kebutuhan pasar. Pelanggan akan
menaruh rasa percaya dan semakin menantu produk – produk yang dihasilkan oleh
perusahaan atau sekolah tersebut. Jika sebuah perusahaan atau sekolah ingin tetap eksis dan
terus berkembang, maka harus menganut pada ‘’new paradigma’’ yaitu customer satisfaction
yang berorientasi pada konsumen atau pelanggan. Maka dari itu perusahaan atau sekolah
harus tetap memahami kebutuhan – kebutuhan yang dinginkan oleh para konsumn atau
pelanggan dengan tetap menjaga mutu itu sendiri.

Performansi Mutu, tampilan dari suatu produk bermutu baik berupa barang maupun
jasa. Performansi Mutu adalah sebuah konsep untuk menampilakn tampilan yang berkualitas
sehingga performansi ini tetap terlihat baik dan membuat keprcayaan terhadap konsumen
atau pelanggannya. Maka dari itu ada beberapa indikasi produk barang yang harus kalian
ketahui :

1. Barang Tersebut harus dipercaya


2. Penampilannya mempesona dan menarik
3. Pelayanan yang handal terhadap konsumen atau pelanggan
4. Lingkungan yang ramah dan tidak berbahaya
5. Memiliki seni lucu, luwes, tahan banting dll
6. Memiliki nilai kegagalan atau kesalahan yang rendah
7. Memiliki rasa aman bila di konsumsi atau di rasa
8. Memiliki daya tahan yang tinggi.
Nah sekarang indikasi dari suatu prioduk jasa :
1. Produsen tahu apa yang diinginkan konsumen atau pelanggan
2. Hormat, sopan, ramah tamah dalam melayani konsumen atau pelanggan
3. Peka terhadap kebutuhan konsumen atau pelanggan
4. Dapat menciptakan hubungan yang baik dengan konsumen atau pelanggan
5. Temapatnya tepat diaman jasa itu diberikan
6. Harus jelas, nyata dan tatap muka
Ini karakteristik Performansi Mutu
1. Lama waktu barang digunakan tanpa mengalamai kerusakan
2. Tenggang waktu, kapan barang diganti suku cadangnya
3. Warana atau bentuk
4. Mutu yang sifatnya manusaiwi
5. Persepsi orang
6. Mudah dipakai
7. Karakteristik keunggulan
8. Persyaratan kerja barang sesuai spesifikasi
9. Ketetapan antara durasi dengan barang
10. Keseragaman
11. Pergantian suku cadang dalam servis
12. Tepat.
Dari indikasi – indikasi tersebut perusahaan atau sekolah harus benar – benar teliti dalam
mengontol dan meberdayakan performansi mutu karna dari performansi mutu tersebutlah jika
di jalankan dengan teliti akan menimbulkan kepercayaan – kepercayaan kepada konsumen
atau pelanggan, tetap perusahaan atau sekolah juga harus memberikan janji – jani nya sesuai
dengan deskripsi yang ada karna sekarang kemungkinan ada beberapa perusahaan atau
sekolah yang memberikan janji tetapi tidak sesuai dengan deskripsi yang ada, maka dari
itulah kejujura dalam menjaga performansi mutu juga sangat dibutuhkan bagi perusahaan
atau sekolah.
Mungkin hanya beberapa orang saja yang mengalami nya, sayapun pernah merasakan
ketika performansi mutu nya bagus tetapi ketika saya lihat dan cek, itu hasil nya tidak sesuai
dengan deskripsi yang ada, dari sinilah timbul ketidak kepercayaan dalam melakukan
pembelian yang kedua kali nya contoh seperti aplikasi Lazada yang memang performansi
mutu nya terlihat bagus namun ketika barang nya datang tidak sesuai denga apa yang kita
harapkan
Kesimpulanya adalah Mutu adalah keinginan pelanggan yang mungkin selama ini
paling kurang di kelola. Dalam kenyataan, istilah manajemen mutu jarang dipergunakan
samapai tahun 1980an melainkan istilah dan kosnep pengendalian mutu dan kemudian
kepastian mutu lebih dari itu, sampai baru – baru ini terdapat kesadaran yang cukup bahwa
obyek mutu adalah pertama – tama, proes berikutnya. Jadi mutu dapat didefinisikan sebagai
keseluruhan karakteristik barang atau jasa yang menunjukan kemampuan dalam memuaskan
kebutuhan konsumen atau pelanggan, baik kebutuhan yang dinyatakan maupun yang tersirat.
Istilah mutu sangat penting bagi suatu organisasi atau perusahaan dan sekolah karna :
1. Reputasi perusahaan atau sekolah
2. Penurunan biaya
3. Peningkatan pasar
4. Pertanggung jawaban produk
Performansi mutu adalah tampilan dari suatu produk bermutu baik berupa barang amaupun
berupa jasa.
Mungkin segini saja yang saya ketahui pak jika pembahasan nya kurang dapat
dipahami mohon dima’lum pak adanya, dan jujur saya melihat dari google karna sebagai
bahan referensi saja dan saya juga dari awal pengetikan sampai akhir tidak ada istilah copy
paste saya cuma hanya melihat sebagai bahan referensi saja pak agar pemikiran saya terbuka
dan bisa mendeskripsikan lewat file ini.

Mungkin cukup sekian saja saja pak, atas perhatian bapak terhadap saya, saya ucapkan
terimakasih banyak pak atas bimbingan nya.
Waasalamu’alaikum Wr. Wb.

Anda mungkin juga menyukai