MAKALAH
Untuk Memenuhi Tugas
Mata Kuliah Metode Dakwah
Dosen Pengampu : Maskur, S.Sos.I., M.H.
Oleh :
Barirotul Umah (NIM 19121110006)
Ulwan Kurniawan (NIM 19121110008)
HALAMAN i
DAFTAR ISI ii
BAB I PENDAHULUAN 1
1.3 Tujuan 1
BAB II PEMBAHASAN 2
3.1 Kesimpulan 4
DAFTAR PUSTAKA 5
ii
BAB I
PENDAHULUAN
Dakwah adalah bagian penting dalam agama islam, sehingga sering dikatakan bahwa
agama islam adalah agama dakwah. Melalui dakwah itulah ajaran islam bisa tersebar luas ke
seluruh penjuru dunia. Melalui dakwah pula, ajaran islam diamalkan para pemeluknya
sehingga tercermin dalam kehidupan pribadi, keluarga dan masyarakat. Itulah kenapa, di
dalam Al-Qur’an sendiri banyak rujukan dalil-dalil yang berbicara dan mengatur tentang apa
dan bagaimana dalam berdakwah.
Proses dakwah sulit berhasil tanpa adanya analisa terhadap sasaran dakwahnya
terlebih dahulu. Sebagaimana diketahui, manusia bukanlah benda mati yang dapat diatur dan
dibentuk tanpa mengadakan respons balik. Tetapi manusia adalah makhluk hidup dengan
segala esensinya, memiliki akal, hati dan perasaan, juga memiliki kehendak dan cita-cita,
selain akal yang dapat menilai mana yang baik dan harus diikuti dan mana yang tidak baik
yang harus dijauhkan. Semua potensi ini merupakan realitas manusia yang dihadapi oleh
dakwah sehingga dakwah harus mempertimbangkan siapa mad’unya, apa kecenderungan dan
permasalahan yang dialami. Semuanya dikenal dengan analisis sosial.
Dalam makalah ini akan dijelaskan tentang strata Mad’u, tipologi Mad’u dan Sasaran
dalam berdakwah.
1
BAB II
PEMBAHASAN
2
menghendaki-Nya. kami tinggikan derajat orang yang kami kehendaki; dan di atas tiap-tiap
orang yang berpengetahuan itu ada lagi yang Maha Mengetahui.”
Hasan Al-Bashri berkata : “Tidak ada seorang alim pun kecuali di atasnya ada orang
alim lagi sampai berakhir kepada Allah”. Ayat ini memberikan informasi kepada kita bahwa
kadar ilmu pengetahuan manusia bertingkat. Informasi ini sekaligus isyarat kepada kita
bagaimana membangun komunikasi dengan berbagai level manusia tersebut.
3
BAB III
PENUTUP
3.1 Kesimpulan
Strata mad’u adalah adalah tingkatan dari mad’u atau objek dari dakwah. Sedangkan
strata dakwah yaitu tingkat cendekiawan, tingkat awan, dan tingkatan selain keduanya.
Dengan kita melihat strata ini kita akan bisa meberikan dakwah yang sesuai dengan
tingkatanya.
Rumpun dan Tipologi Mad’u adalah pengelompokan mad’u. dalam hal ini
Berdasarkan data-data rumpun mad’u diatas, dapat dikelompokkan dengan lima tinjauan,
yaitu :
1. Mad’u ditinjau dari segi penerimaan dan penolakan ajaran islam. Terbagi dua, yaitu
muslim dan non-muslim.
2. Mad’u ditinjau dari segi pengamalan ajaran agamanya, yaitu dzalim linafsih, muqtashid
dan sabiqun bilkhairat.
3. Mad’u ditinjau dari segi tingkat pengetahuan agamanya, terbagi, ulama pembelajar dan
awam.
4. Mad’u ditinjau dari struktur sosialnya, terbagi, pemerintah, masyarakat maju dan
masyarakat terbelakang.
5. Mad’u ditinjau dari prioritas dakwah, dimulai dari diri sendiri, keluarga, masyarakat, dst.
4
DAFTAR PUSTAKA