RANGKUMAN FILSAFAT DAKWAH

Paradigma ialah pendekatan atau prspektif yang artinya cara memandang dan menjelaskan
sesuatu gejala atau peristiwa. Paradigma ini lebih kepada pendekatan yang berkaitan dengan
disiplin ilmu.

 PARADIGMA DAKWAH KULTURAL

Dakwah adalah mengajak atau menyeru manusia ke jalan kebaikan, mengajak mereka
untuk beriman dan mentaati ajaran Allah swt., amar ma’ruf nahi munkar dengan penuh
kesadaran kemudian diamalkan dalam kehidupan sehari-hari sebagai pegangan hidup manusia
baik di dunia maupun di akhirat.

Kultural bisa disebut sebagai kebudayaan atau sistem norma bisa juga kebiasaan yang di
lakukan oleh sekelompok masyarakat tentunya dalam hal kebudayaan masyarakat memiliki
perbedaan masing-masing.

Dakwah Kultural adalah aktivitas dakwah yang menekankan pendekatan islam kultural.
Islam kultural adalah salah satu pendekatan yang berusaha meninjau kembali kaitan doktrional
yang formal antara islam dan politik atau islam dan negara termasuk wilayah pemikiran ijtihad.
Contohnya ketika sistem kekhalifahan hancur yang memang dari agama Islam dunia di hadapkan
dengan sistem politik demokrasi yang memang islam juga harus menerima selagi tidak
bertentangan dengan syariat Islam.

Contoh-Contoh Dakwah Kultural : contoh di Indnesia sendiri yaitu di kraton Jogjakarta itu
pergerakan dakwah kultural sudah banyak di lakukan bahkan pada zaman walisongo, para wali
menggunakan median pendekatan menggunakan instrument kebudayaan yang ada di masyarakat
tersebut untuk menyebarkan nilai-nilai islam, banyak munculnya pergerakan perbaharuan islam
dengan munculnya ormas-ormas islam. Sebetulnya dakwah kultural merupakan sebagai strategi
dalam menyebarkan agama Islam

 PARADIGMA DAKWAH STRUKTURAL

Paradigma struktural sering dianggap sebuah pendekatan yang formal serta terstruktur
dan mengikuti system yang berlaku sesuai aturan dan norma yang ada. dakwah struktural sering
berkaitan dengan kekuasaan, politik maupun bentuk-bentuk struktur sosial lainnya.

Contoh Paradigma Struktural : Seorang presiden mengajak rakyat nya untuk melaksanakan
qurban saat hari raya idul adha. Itu menjadi bagian dakwah Karana di dalam nya terdapat unsur
ajakan atau seruan yang termasuk ke dalam dakwah struktural. Gerakan dinasti Umayyah yang
menggulingkan ke Khalifah an dinasti Abbasiyah karna di anggap bagian dari dakwah.
Fenomena politik itu dianggap sebagai salah satu realitas dakwah. Di Bulukumba menerapkan
larangan untuk minum minuman keras, menetapkan berbagai persoalan diantaranya yaitu
pengelolaan zakat, menyediakan fasilitas untuk belajar dan menghafal Al-Qur’an bagi siswa
maupun calon pengantin.

Hal yang bisa dilakukan di era sekarang yaitu membuat program yang sifatnya sesuai dengan
syariat Islam melalui kebijakan public yaitu serangkaian pilihan yang saling berkaitan dan dibuat
oleh kantor pemerintah atau instansi yang dibuat untuk hal-hal terkait isu atau masalah yang
terjadi.

 PARADIGMA DAKWAH TABLIGH

Tabligh adalah proses, yaitu proses berusaha sesuatu agar dapat mencapai tujuan akhir, baik
berupa tempo, ruang maupun keadaan, Paradigma dakwah ini selanjutnya dikenal dengan
sekolah tabligh dakwah.

Sejarah Awal Mula Paradigma Dakwah Tabligh

gerakan dakwah dengan paradigma tablig diprakarsai oleh seorang ulama dari India bernama
Muh}ammad ibn llyas ibn Muhammad Isma'il al-Kandahlawi (1882-1943 M). Pendiri gerakan
dakwah ini, merasa prihatin menyaksikan masyarakat muslim di Mewat semakin jauh dari ajaran
Islam yang benar dan berbaur dengan orang-orang Majusi penyembah berhala, bernama dengan
nama-nama mereka, bahkan tiada yang tersisa dari keislaman mereka kecuali hänya sebutan saja.
Lahir dari keprihatinan ini, al-Kandahlawi bertukar pikiran dengan para pemuka agama dan
disarankan untuk menggalakkan dakwah tablig di India. Dalam perjalanan selanjutnya, gerakan
dakwah tablig mendapatkan banyak pengikut mulai dari benua Asia, Afrika, Eropa hingga
Amerika. 1Sebagai wujud gerakan, orang banyak menyebut pengikut paradigma tablig dengan
jamaah tablig. Penyebutan ini lebih dinisbatkan kepada aktivitas dakwah yang lebih banyak
menekan unsur penyampaian (tablig).

Pendekatan dakwah yang dilakukan menurut paradigma tabligh adalah dengan mengajak
masyarakat melalui majelis (al-mawa’izh), mengajak dan mengajak mereka menjalani kehidupan
sehari-hari sesuai syariat Allah dan sunnah.
Cara berdakwah yang baik dengan paradigma Tabligh :
-syahadatain)
 PARADIGMA DAKWAH IRSYAD

Paradegma dakwah irsyad ialah dakwah atau seruan yang menggunakan pendekatan
psikologi sebagai bagian dari upaya mengajak manusia kepada jalan Allah.

Dalam ilmu Irsyad Islam sebagai subdisiplin dari ilmu dakwah yang merupakan
induk, terdapat beberapa unsur subdisiplin ilmu yaitu:
a. Bimbingan dan Konseling Islam.
b. Perawatan Ruhani Islam.
c. Psikoterapi Islam.
d. Kesehatan Mental Islam.
e. Epistemologi Do’a.

Sebagaimana dicatat sejarah, dakwah Al-Irsyad Al-Islamiyyah adalah pelopor

gerakan tajdid di Indonesia. Kondisi masyarakat masih dalam tataran keterbelakangan
ekonomi dan pengetahuan yang merupakan gambaran umum kondisi masyarakat yang
terjajah penuh dengan kejumudan dan bid’ah, Dalam situasi tersebut, Al-Irsyad tampil untuk
menawarkan cara berpikir dan bertindak rasional. Berpijak pada ideologi pemurnian akidah,
dengan slogan anti Bid’ah, khurafat, dan takhayul dalam membersihkan ajaran-ajaran agama
dengan mendasarkan pedoman hanya pada al-Qur’an dan Hadis Rasulullah SAW,

 PARADIGMA DAKWAH TAMKIN

Paradigma dakwah tamkin, ialah sebuah pengembangan masyarakat dengan tujuan

pemberdayaan ekonomi, Pendidikan, maupun kesetaraan melalui konsep islami sebagai
dakwah dalam memperbaiki keadaan umat muslim.

Metode paradigma dakwah tamkin, secara jelas sudah dijelaskan dari konsep definisi,
metdoe yang digunakan yaitu menggunakan nilai-nilai islam dalam pengembangan
masyarakat. Bisa dibilang dilakukannya secara syariat islam.

Tujuan paradigma ini, yaitu untuk memanusiakan manusia, membantu perekonomian

masyarakat atau dengan konteks membantu masyarakat penyandang kesejahteraan sosial,
mengarahkan mereka demi kehidupan yang lebih baik.

Contoh daripada paradigma tersebut ialah, yaitu Baitul tamkin daerah NTB yang
mengupayakan pemberdayaan masyarakat melalui Qardhul hasan, melakukan kegiatan
pinjam meminjam secara syariat, membantu masyarakat dengan memberikan modal buat
berjualan demi membetu perekonomian.
 PARADIGMA DAKWAH HARAKAH

dakwah harakah adalah dakwah pergerakan. dakwah ini lebih menekankan kepada
aspek tindakan (aksi) ketimbang wacana (teoritisasi). Dakwah Harakah berarti menyeru
manusia kepada islam dengan hikmah dan nasihat yang baik sehingga mereka meninggalkan
sesuatu selain Allah dan beriman kepada Allah agar mereka keluar dari kegelapan jahiliyah
menuju cahaya islam dalam upaya meraih kebahagiaan lahir dan batin, baik dunia maupun
akhirat.

Karakteristik Dakwah Harakah Menurut Mustafa Masyhur, dakwah harakah

mendasarkan diri pada tiga kekuatan sekaligus, yaitu kekuatan akidah dan iman, kekuatan
persatuan dan ikatan kaum muslimin, kekuatan jihad.

tujuan pada paradigma tesebut , yakni mengubah sikap, opini atau pandangan dan
perilaku, sehingga timbul pada diri mad'u efek afektif, efek kognitif, dan efek konatif atau
behavioral.