A. Latar Belakang
Tumbuh kembang remaja pada zaman skarang sudah tidak bias lagi
dibanggakan. Perilaku kenakalan remaja saat ini sulit diatasi. Baru-bar ini
sering kita dengar berita ditelivisi mauopun di social media yang disebabkan
oleh kenalakan remaja diantaranya tawuran, pemerkosaan, dan pemakaian
narkoba yang dilakukan oleh pelajar SMA.
Kehiduoan remaja pada masa kini mulai memperihatinkan. Remaja
yang seharusnya manjadi kader-kader penerus bangsa ini kini tidak bias lagi
menjadi jaminan untuk kemajuan bangsa dan negara. Bahkan perilaku mereka
cenderung merosot. Oleh karena itu, kami sebagai remaja yang berpendidikan
sadar bahwa kenakalan remaja harus segera dihilangkan.
B. Tujuan
1. Tujuan Instruksional Umum (TIU)
Setelah dilakukan penyuluhan siswa SMA Negeri 01 Bantarkawung dapat
memahami tentang kenakalan remaja dan mampu menerapkan perilaku
yang baik dan bermoral.
2. Tujuan Instruksional Khusus (TIK)
Setelah dilakukan penyuluhan siswa SMA Negeri 01 Bantarkawung
mampu:
Menjelaskan tentang dampak perilaku kenakalan remaja
Menerapkan perilaku remaja yang baik dalam kehidupan sehari-hari
Mencegah pergaulan bebas
C. Pokok Bahasan
Kenakalan remaja, perilaku bebas, dan narkoba.
E. Metode
1. Ceramah
2. Tanya jawab
G. Materi
(terlampir)
H. Pengorganisasian
1. Moderator : Andini Yulianti
Tugas : Mengatur jalannya acara pada saat pemberian
materi diskusi.
2. Presenter : Ade Yuni Andreani dan Afifah Nur Lestari.
Tugas : Menyampaikan Materi
3. Dokumenter : Andini Yulianti
Tugas : Mendokumentasikan kegiatan saat pemberian
materi sampai selesai acara penyuluhan selesai.
I. Pengaturan tempat
Media
O M P Pb Pb
K K K K K K K
K K K F K K K
Keterangan
Pb : Pembimbing
M : Moderator
P : Presenter
K : Klien
F : Fasilitator
O : Observer
K. Evaluasi
1. Evaluasi Struktur
a. Peserta penyuluhan .... orang
b. Pengaturan tempat teratur, berbentuk persegi panjang
c. Suasana tenang dan tidak ada yang mondar mandir.
2. Evaluasi Proses
a. Selama proses berlangsung diharapkan klien dan keluarga
dapat mengikuti seluruh kegiatan penyuluhan
b. Selama kegiatan berlangsung diharapkan audiens
berperan aktif
3. Evaluasi Hasil
a. Audiens dapat menyebutkan defenisi kenakalan remaja,
pergaulan bebas, dan narkoba.
b. Audiens dapat menyebutkan dampak yang terjadi pada
kenakalan remaja
c. Audiens dapat menyebutkan cara penanggulangan
gangguan perilaku pada anak dan remaja
L. Pengesahan
Mengetahui :
A. Pengertian
Kenakalan remaja merupakan perilaku yang tidak dapat diterima
secara sosial sampai tindakan kriminal.
B. Penyebab Kenakalan Remaja
1. Kurangnya nilai moral dan sosial
2. Kurangnya pengawasan
3. Kurangnya disiplin
4. Kualitas huungan orang tua dan anak
5. Anak tinggal jauh dari orang tua
6. Budayalingkungan baru
7. Saudara melakukan kenakalan
8. Kemiskinan dan kekerasan
C. Jenis Kenakalan Remaja
1. Kenakalan fisik, seperti perkelahian, pemerkosaan, perampokan, dan
pembunuhan.
2. Kenakalan materi, seperti perusakan, pencurian, pencopetan, dan
emerasan.
3. Kenakalan soisal, seperti pelacuran, penyalahgunaan obat, dan seks
bebas.
4. Kenakalan status, seperti membolos sekolah,minggat dari rumah, dan
membantah perintah.
D. Dampak Kenakalan Remaja
1. Seks bebas yang menyebabkan kehamilan, abortus, HIV/AIDS, dan
PMS
2. Narkoba menjadi sebuah tindakan kriminal yang kemudian akan
berlanjut ke penjara, menyebabkan infeksi HIV/AIDS bahkan sampai
kematian.
3. Perkelahian menjadi sebuah tindakan kriminal yang berlanjut dalam
hukum dan penjara.
E. Pergaulan Bebas atau Free Sex
Pergaulan bebas atau seks bebas merupakan sebuah perbuatan yang
menyimpang, yang sudah melewati batas, dan melanggar norma.
F. Faktor-faktor Yang Mempengaruhi Seks Bebas
1. Tekanan dari temannya pergaulannya
2. Adanya tekanan dari pacarnya
3. Adanya kebutuhan badaniah
4. Rasa penasaran
5. Pelampiasan diri
G. Kerugian Pada Seks Bebas/Pra Nikah
1. Dihantui perasaan bersalah
2. “Sexual person” tidak akan pernah lagi sama seperti semula
3. Mengubah cara pandang tentang seks
4. Reputasi
5. “All About Sex” adanya hidden agenda
6. Akan sulit lepas dari The First One
H. Dampak Seks Pra Nikah
1. Infeksi HIV/AIDS
2. PMS (Penyskit Menular Seksual)
3. Abortus
4. Kehamilan yang tidak diinginkan
5. Pernikahan yang tidak diinginkan
I. Penyalahgunaan Obat/Narkoba
Istilah narkoba atau NAPZA adalah singkatan dari narkotika, psikotropika,
bahan-bahan berbahaya dan zata adiktif lainnya. Yang dimaksud narkotika
adalah zat atau obat yang berasal dari tanaman atau bukan tanaman baik
sintetis maupun semi sintetis yang dapat menyebabkan penurunan
kesadaran, hilangnya rasa, mengurangi sampai menghilangkan rasa nyeri
dan dapat menimbulkan ketergantungan.
J. Penyebab Penggunaan Narkoba
1. Faktor internal
Kepribadian
Inteligensia
Usia
Dorongan kenikmatan dan perasaan ingin tahu
Pemecahan masalah
2. Faktor eksternal
Keluarga
Kelompok teman sebaya (Peer Group)
Kesempatan
K. Tanda Gejala Pengguna Narkoba
1. Opiat : eforia, mengantuk, bicara cadel, konstipasi,
penurunan kesadaran.
2. Ganja : eforia, mata merah, mulut kering, banyak bicara
dan tertawa, nafsu makan meningkat, gangguan
persepsi.
3. Sedatif-Hipnotik : pengendalian diri berkurang, jalan sempoyongan,
mengantuk, memperpanjang tidur, hilang
kesadaran.
4. Alkohol : mata merah, bicara cadel, jalan sempoyongan,
perubahan persepsi, penurunan kemampuan
menilai.
5. Amfetamin : selalu terdorong untuk bergerak, berkeringat,
gemetar, cemas, depresi, paranoid.
L. Dampak Penggunaan Narkoba
1. Pribadi
Terganggunya fungsi otak dan moral pemakainya, intoksikasi,
terhentinya pernafasan dan perdarahan otak, gangguan perilaku,
menurunnya nilai-nilai norma, masalah ekonomi dan hukum.
2. Keluarga
Mengakibatkan suasana nyaman dan tentram dalam keluarga terganggu.
3. Pendidikan/Sekolah
Merusak disiplin dan motivasi belajar, perilaku kejahatan dan
perilakusosial, meningkatnya perkelahian.
4. Masyarakat, Bangsa dan Negara
Masyarakat yang rawan narkoba tidak memiliki daya tahan dan
kesinambungan pembangunan terancam.