Anda di halaman 1dari 39

2Dusta. STUDI KAJIAN: TANPA DUSTA DAN KEKERASAN ISLAM PUNAH.

1. ERA DIGITAL – ERA AGAMA PADA DIBULY.


Manusia di era digital sadar bahwa Tuhan Universal (milik Non Islam) tidak pernah membuat
agama, dan tidak pernah beragama apalagi mengkafirkan agama lain. Agama, karya manusia,
adalah penjara sempit bagi Tuhan dan manusia. Hanya tuhan bangsa Arab yang bersifat khas
yaitu: membuat agama Islam, memeluk agama Islam, berbudaya dan berbahasa Arab,
mengkafirkan non Islam, ibadat menyembah dan mengarah ke batu Kabah Mekah,
menyekutukan tuhan dengan manusia Arab yang disebut Muhammad dan batu hitam Kabah,
mempunyai visi misi Kilafah dan Syariah yang usang, merendahkan martabat wanita, anti kritik
dan menghukum secara keras dan kejam bagi yang mengkritiknya, memperbolehkan
berdusta/taqiya, dst.; bagi manusia yang cerdas semuanya ini memperjelas bahwa Islam hanya
merupakan alat politik dan bisnis bangsa Arab yang dibungkus agama Islam (agama sekedar
berbasis tafsir ulama politikus bangsa Arab). BERKEYAKINAN/BERTUHAN TANPA
BERAGAMA adalah pilihan paling menarik bagi manusia era digital (mirip sila 1 Pancasila);
manusia modern mencari Tuhan beserta kebenarannya, bukan mencari agama buatan
manusia. Agama telah memenjarakan manusia sekaligus Tuhan pada buku tipis disebut
Alqouran, aneh bukan? Ilmu Fisika saja ditulis dan selalu diperbaiki oleh ribuan profesor dan
pemenang Nobel lalu dituliskan di ribuan buku teks yang tidak pernah selesai direvisi! Apalagi
pengetahuan tentang Tuhan Semesta alam! Fakta sejarah membuktikan: Agama dengan
dogmanya telah memecah belah dan membuat kericuhan sesama manusia, maka lebih baik
dikesampingkan karena tidak bermanfaat, bahkan justu merugikan kemanusiaan!

Pendapat umum menyatakan agama atau keyakinan adalah persoalan pribadi yang privasi;
mengingat seribu kepala manusia seribu pendapat maka agama/keyakinan bukan urusan
publik, apalagi urusan negara! Namun pendapat khas tuhan bangsa Arab tentang keyakinan
sangat beda! Islam adalah ideologi politik dan alat bisnis bangsa Arab yang dikemas dalam
bentuk agama; agama buatan ulama politikus Arab dijaman jahiliah (abad 7) ini sudah amat
sangat ketinggalan jaman. Di era digital abad 21, dunia sadar bahwa agama untuk politik dan
bisnis sama saja mempermainkan dan menghina Tuhan, tidak heran berbagai malapetaka
seperti badai, gempa, banjir, korupsi, ketidak adilan, kerusuhan dan kemiskinan menimpa
banyak negara Islam sebagai hukuman dan pelajaran dari Tuhan yang dilecehkan. Agama
ternyata justru mendorong aparatur pemerintah tidak takut dosa dan malah rajin melakukan
korupsi. Tuhan Maha Pengampun, bukan Tuhan Maha Adil yang diutamakan dan ditekankan,
jadilah dosa tidak ditakuti dan korupsi disayangi, apalagi menjadi kaya raya entah dengan cara
tidak halal tidak dipersoalkan, asal sumbangan, sedekah dan zakat fitrah kepada agama tetap
besar. Jadilah pemeo KAYA BERKAT KORUPSI TETAP TERHORMAT DAN MASUK SURGA
BERKAT AJARAN AGAMA TUHAN MAHA PENGAMPUN, BUKAN MAHA ADIL. Agama dan
Koruptor bagaikan dua muka dari satu mata uang; agama butuh finansial, koruptor butuh
surga. Sebagai perbandingan, RRC yang komunis memakai konsep NEGARA MAHA ADIL,
koruptor ditembak mati, korupsi dapat diminimalkan, bahkan nyaris tidak ada! KEADILAN
MESTINYA DINOMOR SATUKAN DAN DITEGAKKAN, BUKAN PENGAMPUN DI NOMOR
SATUKAN!
Upaya menyeragamkan agama/keyakinan dunia sesuai visi misi Islam (Kalifah berbasis
Syariah) sama saja memutar balik peradaban manusia ke jaman jahiliah, dari jaman kendaraan
mobil listrik dan roket ke jaman onta, sungguh ini upaya sekelompok manusia pasien rumah
sakit jiwa! Hanya manusia yang malas membaca, malas belajar, tidak fasih bahasa Arab dan
tidak kritis saja yang tertarik ajaran tuhan khas bangsa Arab; umumnya manusia dinegara
berkembang yang masih mabok kepayang pada agama Arab!

2. TANPA DUSTA ISLAM PUNAH.


Strategi dusta/taqiya terbesar dicapai lewat jurus Islamisasi dan Arabisasi Ilmu pengetahuan,
budaya, kearifan lokal dan iklan: segalanya mau di Arabisasi dan Islamisasi tanpa kejujuran dan
rasa malu. Para murid Muhammad mampu membuat puluhan hoax cerita legenda mukjizat
Muhammad dan keajaiban Alqouran tanpa merasa berdosa telah membohongi umat manusia;
nampak karakter tuhan bangsa Arab yang tidak menjujung kejujuran (taqiya).
Dominasi jumlah partai politik berbasisi Islam menjadikan Islam mampu mendominasi
pemerintahan (koalisi parpol). Akibatnya, Islam mendominasi sistim informasi publik. Henry
Kissinger, mantan MENLU AS, mengatakan: “BARANG SIAPA MENDOMINASI SISTIM
INFORMASI PUBLIK MAKA AKAN MENANG DALAM POLITIK”. Dengan menguasai informasi
publik, Islam bebas untuk melakukan strategi : “SESUATU YANG SALAH NAMUN BILA
DIULANG - ULANG AKAN DITERIMA SEBAGAI KEBENARAN”. Azan dan kotbah 5x sehari
dari speaker/TOA mesjid yang menggelegar sampai 500 meteran adalah bentuk pelaksanaan
strategi diatas. Bagi non Muslim, toa masjid dengan bahasa Arab yang tidak dimengerti adalah
bentuk penjajahan pikiran, agama dan budaya Arab yang nyata. Saat ini, Internet bagaikan di
bom nuklir dengan iklan dan hoax berbasis Islam. Menemukan sesuatu kebenaran yang
disembunyikan para ulama Islam menjadi begitu sulit (misalnya baru ditemukan
ditumpukan/halaman nomor 101 di Google Search). Demikian pula Islam mampu “mengontrol”
Google untuk konten digital yang membahayakan Islam lewat strategi Islamphobia, UU ITE dan
UU Penodaan Agama.

3. TANPA KEKERASAN ISLAM PUNAH.


Sesuatu konsep yang tidak benar dan tidak baik, seperti Islam, hanya dapat disebarkan melalui
paksakan, hukuman dan politik. Dapat dikatakan Islam menyebar dan dilindungi dengan penuh
kekerasan, ancaman, pemaksaan, pedang dan politik. Nabi Muhammad memimpin
pertempuran sebanyak 27 kali; sesuatu yang tidak mungkin terjadi ketika Muhammad masih
hidup bersama Warokah BN; untuk menyebarkan Kristen yang berbasis cinta kasih adalah tidak
mungkin lewat paksaan dan pedang. Berlapis-lapis aturan mengandung kekerasan, ancaman,
pemaksaan, sangsi sosial dan hukuman yang tidak masuk akal dan meresahkan diciptakan,
misalnya: tidak boleh bergaul dengan kafir, tidak boleh dipimpin kafir; hukuman pengucilan,
kekerasan, honour kiling, bahkan hukuman mati bagi yang murtad, dialam kuburpun diancam
dengan kekerasan oleh malaikat Munkar dan Nakir (versi Hadits politis); dominasi jumlah parpol
Islam di pemerintahan menghasilkan aturan Islami, misalnya: larangan berpikir kritis lewat UU
Penodaan Agama, kolom agama ada KTP, Perda Syariah, Perda Halal Haram, wisata kawin
Muttah, Islam Phobia, aturan materi dan seragam sekolah, UU ITE, SKB 2 Menteri, FKB,
muatan agama pada kurikulum dan materi sekolah negeri, dst. Semua peraturan ini dikawal
dengan kekerasan oleh berbagai ormas Islam, misalnya FPI, laskar jihad, hisbutz tahir, dst.
Karena sangsi yang penuh kekerasan ini, banyak Muslim yang sudah murtad namun segan
mengakuinya.

4. SUMBER VIDEO TERBAIK UNTUK BELAJAR ISLAM AGAR TIDAK TERTIPU.


Menurut petuah pakar budaya internasional: belajarlah narkoba dari mantan pecandu narkoba,
bukan pecandunya; karena mantan pecandu sudah tahu efek negatip dari narkoba lalu berubah
menjadi anti narkoba, sedangkan pecandu belum tahu atau bahkan menyembunyikannya demi
menggaet pengguna narkoba baru. selaras dengan narkoba, belajarlah islam dari murtadin
karena murtadin tahu banyak sisi negatif islam, setelah sadar lalu banting stir untuk
menyadarkan dan menyelamatkan muslim dari ketidak warasan akal budi, jadi jangan beli
kucing dalam karung. Ingat, Islam adalah alat kepentingan politik dan bisnis bangsa Arab, maka
banyak hal yang negatif tentang ajaran tuhan khas bangsa Arab yang disembunyikan melalui
bahasa Arab dengan strategi dusta/taqiya. Berikut ini contoh video best seller untuk belajar
Islam, silahkan simak sendiri, dijamin anda bakalan terkejut setengah mati.
A. Internasional
Tiga pakar Islam dan Kristen asli dari Arab berikut ini sangat ditakuti 1,5 Milyar Muslim sedunia,
karena klaim mereka bahwa mereka lebih faham Alqouran, Hadits dan Sunah dari pada nabi
Muhammad. Ingat pada awalnya keyakinan Muhammad bersama Katijah adalah Nasrani (bidah
Kristen). Mereka tidak membenci Muslim, melainkan justru menyayangi Muslim, maka mereka
berupaya meluruskan pengertian para Muslim akan ajaran tuhan yang sangat khas Arab. Video
YouTube mereka beredar di seluruh dunia, untuk Indonesia sudah diberi sub title dalam bahasa
Indonesia; silahkan ketik nama mereka disertai kata sub title Indonesia.
Ahmed dari Siria. Pengalaman beliau sangat menyeramkan dan menegangkan seorang Islam
sufi yang lolos dari ISIS di Allepo Siria, menyeberang ke Libanon, akhirnya tinggal di Kanada.
Beliau mengungkapkan ternyata banyak dusta dalam ajaran Islam, berikut ini sampel videonya:
https://youtu.be/cZGkW-VBcLg/
Debat bermutu lawan Syekh Alwan dari Indonesia
https://youtu.be/sLc9Ra8Jzpk/
Christian Prince dari Arab Saudi. Beliau menyatakan: Ratusan ribu Muslim Indonesia dibohongi
sesama Muslim
Dua Muslim Indonesia ini murtad setelah debat dengan beliau
https://youtu.be/hbl1NKCj4RU/
Debat best seller dunia tentang originalitas Islam, Tuhan yang dilecehkan
https://youtu.be/Ee1Zv0PMH-8/
Dua pakar Islam internasional mengungkapkan taktik dusta Islam di USA
https://youtu.be/QSDkp9ZnLPo/
Kisah mengharukan, internet menyelamatkan jiwa seseorang.
https://youtu.be/P9TjFGfsJKU/

Selain pakar dari Arab, beberapa cendekiawan Barat telah melakukan penelitian historis
dengan napak tilas Muhammad, hasilnya sangat mencengangkan, bisa membikin sakit stroke
para Muslim yang mabok agama:
- Doktor sejarah dunia Tom Holland dan BBC meneliti pepesan kosong Islam
https://youtu.be/p8Vujr-HRvw/
- Dua pakar Islam dunia menguak cerita legenda tentang Muhammad
https://youtu.be/SPl079DmNmg/
https://www.youtube.com/live/q2fwD6dVH48?feature=share/
- Doktor filsafat Jerman menguji validitas Islam
https://youtu.be/c7efdOHWW6A/
- Debat internasional best seller tentang Islam, sayang dalam bahasa Inggris
https://youtu.be/mMraxhd9Z9Q/
- dst

B. NASIONAL
Islam bidah Kristen
https://youtu.be/MRmOVxAn9uU/
Islam agama tafsir
https://youtu.be/97hhW-3WBtM/
Kebudayaan Jawa digerilya
https://www.youtube.com/live/ThVW2lyeUYk?feature=share/
Genosida Batak dalam perang Padri
https://www.youtube.com/live/ouU5J-ghVJg?feature=share/
Politik Identitas Islam pertama kali di Nusantara: Gerilya majelis ulama Islam, wali songo,
menggulingkan Majapahit
https://youtu.be/u1ucdC9Vlco/
Gerilya Islam terhadap kebudayaan Jawa
https://youtu.be/u1ucdC9Vlco/
Bisnissisasi Islam lewat Rukun Islam
https://youtu.be/rWTWcj7kWyE/
Politisasi agama tafsir
https://youtu.be/gnBhElQGk2w/
Dusta dalam Alquran
https://www.youtube.com/live/VpYSxgCI7M0?feature=share/
Cokro tv mencoba jujur tentang Islam namun salah alamat
https://youtu.be/DjrIa83jYvg/
Serigala berbulu domba, nabi palsu
https://youtu.be/rWTWcj7kWyE/
Siapa kafir? Ternyata Muslim, benarkah?
https://youtu.be/m_-eMceJeQM/
Jangan mabok kepayang Arab
https://youtu.be/FIATkJn0Cz8/
Agama Laknat Harus Dilarang di Indonesia
https://www.youtube.com/live/oXG9VdcMFME?feature=share/
Ajakan membuang agama penuh dusta dari bumi Nusantara
https://youtu.be/eWf2xPGqLz4/

5. AKIBAT DUSTA ISLAM.


A. TRAGEDI LEVEL INTERNASIONAL.
Perhatikan nasib negara2 Islam seperti
Yaman, Somalia, Libia, Siria, Pakistan, Iran, Sudan, Afghanistan, dsb., berantakan, tertinggal,
miskin dan kacau balau.
Mengingat sistem pendidikan dasar (TK SD SMP selama 10 th) di institusi berbasis Islam
seperti pondok pesantren dan madrasah yang berbasis hafalan, paksaan disertai hukuman,
searah (tanpa debat) dan cuci otak dengan materi Alqouran, bahasa Arab dan budaya Arab,
maka Alumni lulusannya dapat berkarakter Love is Blind terhadap bangsa Arab dan Faith is
Blind terhadap Muhammmad; alumninya dapat menjadi sekedar beo bangsa Arab yang kurang
berakal sehat, dan terburuk bisa menjadi cikal bakal radikalisme Islam. Tidak heran kecerdasan
negara Islam menjadi dibawah rata-rata dunia simak video ini
https://youtu.be/kEL_MKps_BQ/
B. TRAGEDI LEVEL NASIONAL.
1.Tragedi G30S 1965.
Majalah Tempo edisi khusus membahas ini.
2.Film pemenang Oscar Internasional: JAGAL - The Act of Killing di
https://youtu.be/3tILiqotj7Y/ ; Pembantaian paling kejam sedunia.
3.Tragedi Mei 1988 – Kasus Pelecehan Golongan Tionghoa, tragedi DI – TII – NII - Kilafah.
4.Kasus kekerasan dan pembunuhan pada kelompok Ahmadiyah.
5. Kupdeta merangkak wali songo (bagaikan MUI jaman dulu) terhadap prabu Brawijaya
6. Berbagai kerusuhan dan kekerasan di Poso, Ambon, DI, TII, FPI, tragedi Bali, perusakan
Gereja, dst.
7. Perusakan situs sejarah non Islam.
9. Gangguan kenyamanan hidup bermasyarakat dan kerja akibat doa di jalanan umum dan
suara Toa tanpa kenal waktu dan volume dalam bahasa asing, pelarangan ibadah Non Islam.
10. Gangguan rusaknya ke Bhineka an dan persatuan Indonesia akibat virus ganas Kalifah
Syariah dari Mekah.
11. Akal sehat bangsa Indonesia menjadi dibawah gorila
https://youtu.be/Qgge2TNpwBo/
Muncul pemeo Korea mabok kerja - Indonesia mabok agama, tidak heran bangsa Indonesia
yang kaya raya bagaikan ayam mati dilumbung padi.

Sebagai penutup, artikel ini bukan bertujuan memusuhi Islam, melainkan justru menyayangi
Muslim dengan cara ingin menyelamatkan Muslim Indonesia dan kemanusiaan dunia dari
bahaya ideologi politik dan bisnis Islam yang mengkafirkan keyakinan non Islam serta rela mati
bunuh diri sekaligus membunuh banyak Kafir demi kejayaan Islam (jihad), dengan kata lain
artikel ini bertujuan mendorong upaya reformasi Islam yang segera.
Merdeka. Forum Digital Bhineka Tunggal Ika, pasca sarjana di kota kecil Leiden, Belanda.
Artikel hasil copy paste edit komentar/tulisan bermutu dan diskusi kelompok. Mohon di
sharekan dan didiskusikan untuk dikomentari dan diperbaiki dengan bijak untuk dipublikasi
kembali.
MARI KUTUK POLITIK IDENTITAS!

//////////
3 PETUAH BIJAKSANA. BELAJAR ISLAM TERCEPAT JUJUR APA ADANYA ADALAH
LEWAT PARA MURTADIN.
Menurut petuah pakar budaya internasional: belajarlah narkoba dari mantan pecandu narkoba,
bukan pecandunya; karena mantan pecandu sudah tahu efek negatip dari narkoba lalu berubah
menjadi anti narkoba, sedangkan pecandu belum tahu atau bahkan menyembunyikannya demi
menggaet pengguna narkoba baru. Selaras dengan narkoba, belajarlah Islam dari murtadin
karena murtadin tahu banyak sisi negatif Islam, setelah sadar lalu banting stir untuk justru
menyadarkan dan menyelamatkan muslim dari ketidak warasan akal budi; jadi jangan beli
kucing dalam karung; namun jangan belajar sesuatu yang benar/baik dari seseorang yang
menolak kebenaran (mualaf), sebab mualaf meninggalkan yang baik dan memilih kegelapan,
jadi belajar dari orang yang meninggalkan Kristen (mualaf) dikhawatirkan justru akan tersesat.

Harap diperhatikan, kecanduan/mabok agama Islam berakibat fatal: akal budi yang sehat tidak
berfungsi sehingga apapun menjadi negatif, bahkan non Islam layak dikafirkan dan dibasmi;
contoh kasus level internasional hilangnya akal sehat : negara2 beragama Islam di dunia
seperti Yaman, Maroko, Irak, Syria, Afghanistan, Somalia, Libia, Pakistan, Turki, Mesir, Sudan,
Bangladesh, Bosnia, Maroko, Tunisia, ISIS, dst., kacau balau, mundur dan terbelakang; untuk
kasus nasional : jatuhnya kerajaan Majapahit, G30S, Tragedi Mei 1988, DI/TII, NII, Tragedi
Ambon-Poso-Ahmadiyah, kacau balaunya Indonesia karena FPI dan ustadz dari Arab/Yaman,
ancaman perpecahan Indonesia, dst., gangguan kerukunan berbangsa yang Bhineka Tunggal
Ika, hilangnya sopan santun dan budi pekerti bangsa karena digantikan karakter sumbu pendek
penuh emosi dan kekerasan bangsa Arab.

Data dan fakta dunia menyatakan : selama ada penganut Islam, disitu pasti ada permusuhan
dan kericuhan, karena Islam dibangun atas dasar pengkafiran agama/keyakinan lain, kafir
wajib ditindas, dinomor duakan, dipajaki dan kalau perlu dibasmi, ini perintah ala Mafia dari
tuhan khas bangsa Arab yang tidak universal. Tuhan khas bangsa Arab adalah: tuhan yang
berbudaya Arab dan berbahasa Arab, punya visi misi negara Kalifah dan syariah, dan nabi yang
penuh keteladanan dalam bidang seks, kekerasan, kekejaman bahkan pertempuran, wanita
sangat direndahkan martabatnya, tuhan yang disekutukan dengan manusia Muhammad dan
batu hitam Kabah; semua karakter Islam diatas sangat berbeda dengan Tuhan dan Nabi
agama/keyakinan lain yang universal (Hindu, Budha, Kristen, dan berbagai keyakinan).

Berikut ini sumber pustaka video bagi non Muslim atau Muslim yang ingin mengetahui Islam
atau Kristen yang benar. Untuk belajar Islam sekaligus Kristen terbaik saat ini adalah lewat
video perdebatan Christian Prince (CP, sudah banyak ber subtitel Indonesia); atau belajar
autodidak dari debat yang bersifat kritis analisis jauh lebih baik dan lebih bermanfaat daripada
komunikasi satu arah apalagi cuci otak dan baiat. CP juga menulis beberapa buku yang best
seller dunia dan sudah banyak diterjemahkan keberbagai bahasa, versi Indonesia dengan
mudah dapat didownload di internet, ketikan saja di Google : Download buku Christian Prince
dalam Bahasa Indonesia. CP mengklaim dirinya lebih paham Islam dari Muhammad, dan
karena sangat menyayangi Muslim, maka beliau berjuang sekuat tenaga untuk membebaskan
Muslim dari ideologi Islam yang sangat membahayakan kemanusiaan. Beikut ini 3 sampel
video beliau
https://youtu.be/POztZMr0GPE/
https://youtu.be/RAN4h6WPPiA/
https://youtu.be/EEMf7wLGlAY/
Sumber kedua belajar Islam adalah chanel AhmedMurtadin, seorang Arab muslim dari Siria
yang mengalami beberapa kali mukjijat. Beikut ini 3 sampel video beliau
Belajar Islam dan Kristen juga sangat dipermudah lewat chanel perdebatan seperti:
- chanel Mikhana, misalnya
https://youtu.be/E3ecYh3r4-c/
- chanel Sofiatul, misalnya
https://youtu.be/45YDP36ig6o/
- Chanel Pencari kebenaran, dengan bahan berupa slides power point dan presentasi seperti
kuliah menjadi mudah diikuti dan dimengerti, misalnya
https://youtu.be/r1jD-h0qQKM/
https://youtu.be/POztZMr0GPE/
- chanel Dr. Bambang Noorseno, misalnya
https://youtu.be/-X0vrJ-Qgy4/
- Chanel Paul Zhang, misalnya
https://youtu.be/ThVW2lyeUYk/
- chanel Scott orang Indonesia , misalnya
https://youtu.be/-1J3ApfD4Fw/
- Chanel yang selektif, misalnya
https://youtu.be/irT8i2-WJUM/
- Wanita cantik terjebak Islam lalu sadar hak asasi wanita sangat minimal dalam Islam, di
https://youtu.be/Bc-7RaFsKUU/
- Chanel I Love Muslim, misalnya Muhammad dan seks di
https://youtu.be/WJutnQK_H_A/
Dan masih banyak lagi seperti Seifudin Ibrahim, Muhammad KC, fadillah, Fatima Sadiyah,
dst. Silahkan tambahkan sendiri.

Sebagai penutup, mempelajari sesuatu yang negatif dapat dipercepat lewat akibatnya yang
sudah terjadi dan dialami (murtadin), tidak mungkin lewat sumber dan gurunya yang selalu
menyembunyikan sifat negatif ajarannya; sebaliknya mempelajari sesuatu yang positif harus
lewat sumber dan guru aslinya, tidak mungkin lewat orang yang tidak mempercayai kebaikan
dan kebenaran ajaran positif itu. Terbaik tentunya gabungan antara murtadin dan pakar
Kristen dalam hal ajaran Islam dan Kristen.
Oleh sebab itu, janganlah manusia non Islam meremehkan dan meminimalkan jasa para
murtadin apalagi memandang rendah jasa mereka; bagi yang Kristen, itu bertentangan
dengan ajaran Yesus (ditandaskan di penutup Injil) : bila semua ajaran Yesus dituliskan maka
dunia dan isinya tidak akan muat, sebab Yesus adalah alpha omega, otak sekepalan tangan
manusia tidak mungkin mewadahi alam semesta / jagad raya, maka janganlah sombong.
Ribuan buku FISIKA tidak pernah selesai ditulis oleh ribuan profesor bidang Fisika, apalagi
pengetahuan tentang asal mula Fisika dan alam semesta! Maka klaim Alqouran kitab suci
sempurna dan Muhammad nabi terakhir adalah bertentangan dengan karakter Tuhan, maka
perlu diluruskan; salah satunya lewat para murtadin.
Perlu diketahui, Yesus sangat konsisten menentang Tuhan yang diremehkan dan dihinakan
lewat politisasi dan bisnisisasi agama (salah satu sebab mengapa Yesus disalib dan dibunuh
oleh majelis ulama politikus Yahudi). Yesus meruntuhkan pembodohan lewat agama dan
dogma lewat cuci otak yang dimulai sejak kecil; Yesus mengajar pada manusia dewasa lewat
diskusi dan debat, bukan cuci otak sejak kecil. Pakar Kristen menandaskan bahwa Injil bukan
ajakan memeluk agama Kristen, melainkan berita gembira adanya keselamatan baik didunia
maupun disurga, mohon jangan disalah pahami; jadi agama tidak diperlukan untuk menerima
ajaran Yesus. Ini sangat bertentangan dengan klaim ulama politikus Arab bahwa tuhan
menciptakan Islam yang berlandaskan budaya dan bahasa Arab, diluar tuhan bangsa Arab
adalah kafir yang perlu dipajaki, dinomorduakan, atau bahkan dibasmi. Islam sebagai ideologi
politik berbungkus agama tafsir karya ulama politikus Arab di era jaman jahiliah, sangat
bertentangan dengan kemanusiaan, kecerdasan dan karakter Tuhan sendiri ! Apa pendapat
anda???
Terima kasih videonya yang bagus.
Salam Pancasila. Forum cerdas berkat digital, kumpulan mahasiswa pasca sarjana kafir di
Koln, Jerman.
////
HhhhSTUDI KAJIAN: ISLAM LAMBANG KEBODOHAN?
Bagi non Islam (Budha, Hindu, Kristen, Kejawen, atheis, dan keyakinan apa saja) yang
dianggap kafir, Islam dianggap pembodohan, penipuan dan penjajahan bagi yang percaya
Islam dengan alasan:

- Islam adalah ajaran hasil rekayasa manusia bangsa Arab (khususnya ulama politikus bangsa
Arab) dimana ajarannya sangat khas bangsa Arab dan tidak universal
- kitab suci Islam dibuat atas dasar : cocok logi, copy logi dan comot logi dari kitab suci
keyakinan non Islam dan kitab legenda kuno; tidak heran Alquran banyak salah urut, salah
copy, dan salah comot sehingga isi ayatnya saling bertentangan.
- tuhannya berbudaya dan berbahasa Arab
- ajarannya menyekutukan tuhan dengan batu hitam Kabah dan menyembah serta
menciuminya
- ajarannya menyekutukan tuhan dengan manusia Arab bernama Muhammad, setia dan taat
pada tuhan harus setia taat pada Muhammad (panglima perang dan hobi seks)
-ajarannya berani mengatur jadwal doa tuhan seperti bis kota yaitu doa 5 kali di jam tertentu,
lewat jam itu bis kota sudah lewat; jadwal ini tidak ada dalam Alqouran, sekedar rekayasa
ulama politikus bangsa Arab
- tuhan bangsa Arab gemar politik, maka punya visi negara Kalifah yang kolot dan konyol.
- tuhan bangsa Arab yang sangat usil menetapkan aturan usil yang disebut hukum Syariah
yang mengontrol segala aspek kemanusiaan dari makanan, minuman, rambut, pakaian,
mandi, cebok, seks, musik, hukum dan bisnis, bahkan mengotrol pikiran manusia.
- tuhan bangsa Arab gemar bisnis, maka dibuat buku kuning untuk mencari keuntungan
finansial lewat aturan Rukun Islam yang sangat berbau bisnis, unya visi negara Kalifah yang
kolot dan konyol.

- serta beragama Islam; mari non muslim bersatu padu melawan ideologi politik dan bisnis yang
dibungkus agama Bangsa Arab yang tidak universal, mereka ini Kafir teriak Kafir, Maling
teriak Maling dan percaya Setan berwajah Malaikat. Bukan kah Islam itu sendiri yang kafir
karena beribadat selalu mengarah dan menyembah berhala batu hitam dan minimal sekali
dalam hidup untuk mengitari dan menciumi batu demi meminta pengampunan dosa? Dan dan
agama tafsir para ulama politikus Arab? Bukankah Islam itu ideologi politik dan bisnis yang
dibungkus agama demi keagungan budaya Arab? Kaum Non Muslim di Indonesia sudah jenuh
dan muak dengan budaya dan agama dari Arab; Tuhan dunia yang universal tidak beragama
apalagi membuat agama, dan apalagi mewajibkan manusia beragama. Buang agama dari
Indonesia, buang politik identitas, dan Indonesia menjadi aman,

BENARKAH ISLAM ANTI TUHAN UNIVERSAL PENYEBAB BERBAGAI MALAPETAKA


INDONESIA? BADAI, GEMPA, BANJIR, KORUPSI, KETIDAK ADILAN, DAN KEMISKINAN.
SEBAIKNYA AGAMA DILARANG BERMAIN DALAM POLITIK DAN BIARKAN SEBAGAI
URUSAN PRIBADI. INI MENJAWAB
MENGAPA ISLAM MENANG DALAM POLITIK DAN MENGUASAI PEMERINTAHAN ?
KARENA KESAKTIAN JIMAT "DASAMUKA; SATU IDEOLOGI ISLAM MENJELMA MENJADI
BANYAK PARTAI DAN MENGUASAI LEMBAGA EKSEKUTIF, YUDIKATIP DAN LEGISLATIF;
SEHINGGA MUNCUL BANYAK ATURAN NEGARA YANG BERSIFAT ISLAMI. BILA
INDONESIA MAU MAJU, BATASI JUMLAH PARTAI KATAKAN 3 SAJA, NASIONAL,
DEMOKRAT DAN INDEPENDEN. AGAMA DILARANG KERAS MASUK PARPOL, SEBAB
SERIBU KEPALA SERIBU PENDAPAT TENTANG KEYAKINAN, DAN KEYAKINAN SANGAT
BERSIFAT PRIBADI DAN PRIVASI. UI, ITB DAN UGM HENDAKNYA TIDAK BERPANGKU
TANGAN MELIHAT CARUT MARUT NEGARA INDONESIA, BER INOVASILAH SISTIM
PEMERINTAHAN YANG PAS BAGI NEGARA LEVEL INDONESIA, SEMI DIKTATOR MIRIP
CHINA/SINGAPORE MUNGKIN LEBIH BANYAK POSITIFNYA, DAN NEGARA KESATUAN
ATAU SERIKAT SEPERTI USA - MANA YANG LEBIH BAIK. MOHON DIBAHAS SECARA
NASIONAL HAL INI BERSAMA DPR DAN PROFESOR YG KOMPETEN.
Islam mengkafirkan non Islam , anti pikiran kritis, punya visi misi kolot yi Kalifah Syariah,
martabat wanita diinjak, menghalalkan segala cara, menghalalkan berbohong/tidak jujur/taqiya;
tidak heran nasib negara2 Islam seperti
Yaman, Somalia, Libia, Siria, Pakistan, Iran, Sudan, Afghanistan, dsb., berantakan, tertinggal,
miskin dan kacaubalau.
Sungguh merinding bila melihat pemilu 2024 dengan strategi POLITIK IDENTITAS.

Bangsa Arab menguasai pemerintahan Indonesia lewat politik identitas berbasis Islam,
misalnya: strategi DASAMUKA (satu raksasa jahat dapat berwajah sepuluh); dari satu ideologi
Islam dapat muncul banyak parpol Islam; banyaknya parpol Islam yang siap bersatu untuk
mengeroyok partai nasionalis demi menguasai eksekutif, yudikatif, dan legislatif, walaupun
kalah dalam pilpres; berikut ini contohnya:
- Produk Hukum: banyak produk hukum yang Islami: perda syariah, sertifikasi halal haram, UU
penodaan agama, kolom agama pada KTP, UU PENISTAAAN AGAMA, ISLAMPOBHIA,
SKB 2 MENTERI, DEPARTEMEN AGAMA, DST.
- Penguasaan media informasi untuk justifikasi policy, pembunuhan karakter lawan politik,
brain washing, dan BOM NUKLIR INFORMASI: “SESUATU YANG TIDAK BENAR, BILA
TERUS MENERUS DIULANG DAN DICEKOKAN, AKAN DITERIMA SEBAGAI KEBENARAN.”
Misalnya tafsir ulama politis bangsa Arab diterima seperti ajaran dari tuhan.
- Penguasaan akal budi bangsa lewat jalur pendidikan dan rumah ibadat. Sebagai
gambaran, bangsa Arab dalam memborgol pikiran bangsa Indonesia lewat institusi pendidikan
berbasis Islam (pondok, pesantren, madrasah), jaringan rumah ibadah (langgar, masjid, surau),
dan jaringan ormas orpol yang berbasis Islam. Hasil pendidikan berbasis cuci otak, hafalan
disertai paksaan, sangsi dan hukuman adalah: FAITH IS BLIND KEPADA NABI ARAB & LOVE
IS BLIND PADA BUDAYA DAN BAHASA ARAB, MABOK AGAMA SERTA AKAL BUDI JADI
JONGKOK!!! Ingat negara barat pernah mengalahkan RRC lewat perang CANDU, dimana
bangsa China dibuat mabuk Candu (dikenal sebagai Perang Candu), lalu dengan mudah
dikalahkan barat; sekarang kita dibuat mabok agama, akal budi menjadi jongkok dan natural
resources serta finansial kita dijajah bangsa asing! Melalui banyaknya: parpol, pendidikan dan
rumah ibadah, maka bangsa Indonesia sebenarnya sudah jatuh dalam penjajahan bangsa Arab
melalui politisasi dan bisnisisasi agama Islam yang amat sangat khas Arab.
- Penguasaan finansial. Betapa bodohnya bangsa Indonesia bila triliunan dana APBN dialirkan
ke urusan agama misalnya membiayai banyak parpol dan institusi pendidikan Islam (gedung
sekolah, gaji guru ngaji, haji, dst) ; betapa bodohnya masyarakat yang uangnya dihipnotis
dipindahkan lewat kotak amal, zakat fitrah, labelisasi halal haram, umroh dan haji, dan cindera
mata bernilai Islami (kaligrafi, minyak, air zam-zam, kurma, dst). Mungkin 1/3 APBN habis
dipakai untuk hiruk pikuk agama, mungkin 1/3 uang masyarakat dihabiskan untuk agama;
namun hasilnya justru sebaliknya, yaitu maraknya korupsi berjamaah, radikal Islam yang siap
merongrong negara dan perkosaan santri wanita serta mundurnya akal budi bangsa. Lalu
bentuk penjajahan yang paling berbahaya yang mana? Penjajahan pikiran bangsa Indonesia
yang disamarkan lewat agama adalah paling berbahaya
- Penguasaan bisnis, lewat rukun Islam (yang tidak berasal dari Alqouran) dan ekonomi
berbasis Syariah yang sulit diterima akal sehat.
- dst.

Bagi non Islam (Budha, Hindu, Kristen, Kejawen, atheis, dan keyakinan apa saja) yang
dianggap kafir karena menyembah Tuhan yang tidak sama dengan tuhan sangat khas bangsa
Arab yang berbudaya dan berbahasa Arab serta beragama Islam; mari non muslim bersatu
padu melawan ideologi politik dan bisnis yang dibungkus agama Bangsa Arab yang tidak
universal, mereka ini Kafir teriak Kafir, Maling teriak Maling dan percaya Setan berwajah
Malaikat. Bukan kah Islam itu sendiri yang kafir karena beribadat selalu mengarah dan
menyembah berhala batu hitam dan minimal sekali dalam hidup untuk mengitari dan menciumi
batu demi meminta pengampunan dosa? Dan menyekutukan Allah dengan batu hitam dan
menyekutukan Allah dengan manusia Muhammad ? Bukankah agama Islam agama tafsir para
ulama politikus Arab? Bukankah Islam itu ideologi politik dan bisnis yang dibungkus agama
demi keagungan budaya Arab? Kaum Non Muslim di Indonesia sudah jenuh dan muak dengan
budaya dan agama dari Arab; Tuhan dunia yang universal tidak beragama apalagi membuat
agama, dan apalagi mewajibkan manusia beragama. Buang agama dari Indonesia, buang
politik identitas, dan Indonesia menjadi aman, tentram dan sejahtera. RAHAYU, FORUM
CERDAS DIGITAL NON MUSLIM, YANG DIKAFIRKAN BANGSA ARAB, KORBAN
KEGANASAN RADIKAL ISLAM, TERPAKSA TINGGAL DI EROPA TIMUR. ARTI KAFIR:
SECOND CLASS CITIZEN, BOLEH DIPAJAKI, DIHINDARI DARI PERTEMANAN DAN
KALAU PERLU DIBASMI (INI AJARAN AGAMA KHAS BANGSA ARAB).
SUMBER PUSTAKA: CHRISTIAN PRINCE, ROBERT SPENCER, BILL WARNER, PAUL
ZHANG, SOFIATUL, MBAH SAENO, BUYA SYAKUR, ISLAH BAHRAWI, SYAFII MARIF,
ABIYASA NUSANTARA, DST.
MOHON DIBAHAS FAN DITELITI LEBIH DALAM DAN DETIL KAJIAN DIATAS.
EDISI REVISI FEB.
/////////
STUDI KAJIAN: BENARKAH POLITIK IDENTITAS PENYEBAB BERBAGAI MALAPETAKA
INDONESIA? BADAI, GEMPA, BANJIR, KORUPSI, KETIDAK ADILAN, DAN KEMISKINAN.
SEBAIKNYA AGAMA DILARANG BERMAIN DALAM POLITIK DAN BIARKAN SEBAGAI
URUSAN PRIBADI. KAJIAN DIBAWAH INI MENJAWAB STRATEGI ISLAM MENANG DALAM
POLITIK DAN MENGUASAI PEMERINTAHAN. SALAH SATUNYA ADALAH KESAKTIAN
JIMAT "DASAMUKA"; SATU IDEOLOGI ISLAM MENJELMA MENJADI BANYAK PARTAI
UNTUK MENGUASAI LEMBAGA EKSEKUTIF, YUDIKATIP DAN LEGISLATIF; SEHINGGA
MUNCUL BANYAK ATURAN NEGARA YANG BERSIFAT ISLAMI. BILA INDONESIA MAU
MAJU, BATASI JUMLAH PARTAI KATAKAN 3 SAJA, NASIONAL, DEMOKRAT DAN
INDEPENDEN. AGAMA DILARANG KERAS MASUK PARPOL, SEBAB SERIBU KEPALA
SERIBU PENDAPAT TENTANG KEYAKINAN, DAN KEYAKINAN SANGAT BERSIFAT
PRIBADI DAN PRIVASI. UI, ITB DAN UGM HENDAKNYA TIDAK BERPANGKU TANGAN
MELIHAT CARUT MARUT NEGARA INDONESIA, BER INOVASILAH SISTIM
PEMERINTAHAN YANG PAS BAGI NEGARA LEVEL INDONESIA, SEMI DIKTATOR MIRIP
CHINA/SINGAPORE MUNGKIN LEBIH BANYAK POSITIFNYA, DAN NEGARA KESATUAN
ATAU SERIKAT SEPERTI USA - MANA YANG LEBIH BAIK. MOHON HAL INI DIBAHAS
SECARA NASIONAL OLEH DPR DAN PROFESOR YG KOMPETEN.
Islam mengkafirkan non Islam , anti pikiran kritis, punya visi misi kolot yi Kalifah Syariah,
martabat wanita diinjak, menghalalkan segala cara, menghalalkan berbohong/tidak jujur/taqiya;
tidak heran nasib negara2 Islam seperti
Yaman, Somalia, Libia, Siria, Pakistan, Iran, Sudan, Afghanistan, dsb., berantakan, tertinggal,
miskin dan kacaubalau.
Sungguh merinding bila melihat pemilu 2024 dengan strategi POLITIK IDENTITAS.

Bangsa Arab menguasai pemerintahan Indonesia lewat politik identitas berbasis Islam,
misalnya: strategi DASAMUKA (satu raksasa jahat dapat berwajah sepuluh); dari satu ideologi
Islam dapat muncul banyak parpol Islam; banyaknya parpol Islam yang siap bersatu untuk
mengeroyok partai nasionalis demi menguasai eksekutif, yudikatif, dan legislatif, walaupun
kalah dalam pilpres; berikut ini contohnya:
- Produk Hukum: banyak produk hukum yang Islami: perda syariah, sertifikasi halal haram, UU
penodaan agama, kolom agama pada KTP, UU PENISTAAAN AGAMA, ISLAMPOBHIA,
SKB 2 MENTERI, DEPARTEMEN AGAMA, DST.
- Penguasaan media informasi untuk justifikasi policy, pembunuhan karakter lawan politik,
brain washing, dan BOM NUKLIR INFORMASI: “SESUATU YANG TIDAK BENAR, BILA
TERUS MENERUS DIULANG DAN DICEKOKAN, AKAN DITERIMA SEBAGAI KEBENARAN.”
Misalnya tafsir ulama politis bangsa Arab diterima seperti ajaran dari tuhan.
- Penguasaan akal budi bangsa lewat jalur pendidikan dan rumah ibadat. Sebagai
gambaran, bangsa Arab dalam memborgol pikiran bangsa Indonesia lewat institusi pendidikan
berbasis Islam (pondok, pesantren, madrasah), jaringan rumah ibadah (langgar, masjid, surau),
dan jaringan ormas orpol yang berbasis Islam. Hasil pendidikan berbasis cuci otak, hafalan
disertai paksaan, sangsi dan hukuman adalah: FAITH IS BLIND KEPADA NABI ARAB & LOVE
IS BLIND PADA BUDAYA DAN BAHASA ARAB, MABOK AGAMA SERTA AKAL BUDI JADI
JONGKOK!!! Ingat negara barat pernah mengalahkan RRC lewat perang CANDU, dimana
bangsa China dibuat mabuk Candu (dikenal sebagai Perang Candu), lalu dengan mudah
dikalahkan barat; sekarang kita dibuat mabok agama, akal budi menjadi jongkok dan natural
resources serta finansial kita dijajah bangsa asing! Melalui banyaknya: parpol, pendidikan dan
rumah ibadah, maka bangsa Indonesia sebenarnya sudah jatuh dalam penjajahan bangsa Arab
melalui politisasi dan bisnisisasi agama Islam yang amat sangat khas Arab.
- Penguasaan finansial. Betapa bodohnya bangsa Indonesia bila triliunan dana APBN dialirkan
ke urusan agama misalnya membiayai banyak parpol/ormas dan institusi pendidikan Islam
(gedung sekolah, gaji guru ngaji, haji, dst) ; betapa bodohnya masyarakat yang uangnya
dihipnotis dipindahkan lewat kotak amal, zakat fitrah, labelisasi halal haram, umroh dan haji,
dan cindera mata bernilai Islami (kaligrafi, minyak, air zam-zam, kurma, dst). Mungkin 1/3 APBN
habis dipakai untuk hiruk pikuk agama namun hasilnya justru sebaliknya, yaitu maraknya
korupsi berjamaah (mungkin 1/3 APBN habis dikorupsi), munculnya radikal Islam yang siap
merongrong negara dan banyak perkosaan santri wanita serta mundurnya akal budi bangsa.
Indonesia bagaikan sedang dijajah bangsa Arab lewat Islam. Penjajahan pikiran bangsa
Indonesia yang disamarkan lewat agama adalah paling berbahaya, berikut ini analisisnya
- Penguasaan bisnis, lewat rukun Islam (yang tidak berasal dari Alqouran) dan ekonomi
berbasis Syariah yang sulit diterima akal sehat.
- dst.
Bagi non Islam (Budha, Hindu, Kristen, Kejawen, atheis, dan keyakinan apa saja) yang
dianggap kafir karena menyembah Tuhan yang tidak sama dengan tuhan yang sangat khas
bangsa Arab yang berbudaya dan berbahasa Arab serta beragama Islam; mari non muslim
bersatu padu melawan ideologi politik dan bisnis yang dibungkus agama Bangsa Arab yang
tidak universal, mereka ini Kafir teriak Kafir, Maling teriak Maling dan percaya Setan berwajah
Malaikat. Bukan kah Islam itu sendiri yang kafir karena beribadat selalu mengarah dan
menyembah berhala batu hitam dan minimal sekali dalam hidup untuk mengitari dan menciumi
batu demi meminta pengampunan dosa? Dan menyekutukan Allah dengan batu hitam dan
menyekutukan Allah dengan manusia Muhammad ? Bukankah agama Islam agama tafsir para
ulama politikus Arab? Bukankah Islam itu ideologi politik dan bisnis yang dibungkus agama
demi keagungan budaya Arab? Kaum Non Muslim di Indonesia sudah jenuh dan muak dengan
budaya dan agama dari Arab; Tuhan dunia yang universal tidak beragama apalagi membuat
agama, dan apalagi mewajibkan manusia beragama. Buang agama dari Indonesia, buang
politik identitas, dan Indonesia menjadi aman, tentram dan sejahtera. RAHAYU, FORUM
CERDAS DIGITAL NON MUSLIM, YANG DIKAFIRKAN BANGSA ARAB, KORBAN
KEGANASAN RADIKAL ISLAM, TERPAKSA TINGGAL DI EROPA TIMUR. ARTI KAFIR:
SECOND CLASS CITIZEN, BOLEH DIPAJAKI, DIHINDARI DARI PERTEMANAN DAN
KALAU PERLU DIBASMI (INI AJARAN AGAMA KHAS BANGSA ARAB).
SUMBER PUSTAKA: CHRISTIAN PRINCE, ROBERT SPENCER, BILL WARNER, PAUL
ZHANG, SOFIATUL, MBAH SAENO, BUYA SYAKUR, ISLAH BAHRAWI, SYAFII MARIF,
ABIYASA NUSANTARA, KOMENTAR YOUTUBE, ARTIKEL INTERNET, DST.
MOHON DIBAHAS DAN DITELITI LEBIH DALAM DAN DETIL KAJIAN DIATAS.

Mari tundukan kepala untuk mengenang para korban kekerasan, kerusuhan dan
pemberontakan radikal Islam akibat kesurupan tuhan bangsa Arab di Indonesia seperti tragedi :
1. Tragedi G30S 1965.
Majalah Tempo edisi khusus membahas ini.
2. Film pemenang Oscar Internasional: JAGAL - The Act of Killing di
https://youtu.be/3tILiqotj7Y/ ; Pembantaian paling kejam sedunia: anak cucu cicit yang tidak
tahu menahu dibunuh secara kejam melalui pembunuhan karakter.
3. Tragedi Mei 1988 – Kasus Pelecehan Golongan Tionghoa, tragedi DI – TII – NII -
Kilafah.
4. Kasus kekerasan dan pembunuhan pada kelompok Ahmadiyah.
5. Untuk level dunia, kasus brutal dan kejam ISIS
6. Kupdeta merangkak wali songo (bagaikan MUI jaman dulu) terhadap prabu Brawijaya
7. Berbagai kerusuhan dan kekerasan di Poso, Ambon, DI, TII, FPI, tragedi Bali, perusakan
Gereja, dst.
8. Perusakan situs sejarah non Islam.
9. Gangguan kenyamanan hidup bermasyarakat dan kerja akibat doa di jalanan umum dan
suara Toa tanpa kenal waktu dan volume dalam bahasa asing.
SIMAK PULA BETAPA KEJAM DAN KEJI AJARAN TUHAN BANGSA ARAB DALAM VIDEO
DIBAWAH INI YANG MEMBUAT BULU KUDUK BERDIRI!
https://youtu.be/NmhNg9VD-0k/
Benar2 khas bangsa Arab, bukan universal!
EDISI REVISI 2 FEB.
/////
INDONESIA SPRING: MURTAD DARI ISLAM ITU TIDAK LAGI MEMALUKAN, MELAINKAN
MEMBANGGAKAN, TANDA SEMBUHNYA AKAL SEHAT DARI MABUK AGAMA ARAB!
Pakar Islam international mengatakan:
Belajar Islam terbaik adalah lewat para murtadin yang disajikan secara debat di video Youtube.
Ibarat belajar efek memakai Narkoba, maka cara terbaik adalah belajar dari mantan pecandu
Narkoba yang sudah mengenal positip negatipnya narkoba secara dalam, detil dan benar.
Demikian pula dengan belajar ajaran Muhammad yang dianggap aneh,terbaik adalah lewat
para Murtadin yang pernah terjebak, tertipu, dan pernah mabok agama Arab, lalu sadar dan
berbalik arah untuk memberi pencerahan bagi para peminat dan pemeluk agama Arab.
Kedepan, brain washing agama akan percuma saja, sebab materi di internet lebih menarik,
lebih berkualitas dan lebih dapat dipercaya. Manusia yang ingin belajar Islam tidak lagi belajar
lewat Ustadz, Kyai dan Ulama yang cenderung ber taqiya (bohong: menyembunyikan ayat2
yang salah, sangat lucu dan tidak masuk akal) dan menggunakan metode brain washing serta
baiat (sumpah). Agama asal Arab ini merupakan beban yang berat bagi bangsa Indonesia dari
sisi: biaya, waktu, tenaga dan pemikiran. Berbagai kerusuhan akibat mabok ayat2 agama Arab,
misalnya: G30S, Tragedi Pelecehan warga Tionghoa, Mei 1998, Penurunan Ibu Megawati (oleh
poros tengah Amin Rais), Penurunan Gubernur Non Islam Ahok, dan di abad yang lalu: DI/TII,
Kahar Muzakar, dan lengsernya Prabu Brawijaya jaman Majapahit; perusakan dan pelarangan
tempat ibadah semuanya ini membuat Indonesia mundur teratur. Sehingga tanpa disadari
makin lama makin timbul rasa muak pada wajah2 Arab yang selalu membuat onar Indonesia
(Basyir, Rizieq, Amin Raies, dkk) dan budaya Arab (pakaian Ninja, celana congkrang, janggut
kambing, dst). Berikut ini sepintas kilas kajian para pakar budaya, filsafat dan agama tentang
rute Islam di Indonesia.
CLASH OF CIVILIZATIONS
Benturan peradaban atau clash of civilizations (CC) adalah teori bahwa identitas budaya dan
agama seseorang akan menjadi sumber konflik utama di dunia pasca-Perang Dingin. Teori ini
dipaparkan oleh ilmuwan politik Samuel P. Huntington dalam pidatonya tahun 1992 di American
Enterprise Institute, lalu dikembangkan dalam artikel Foreign Affairs tahun 1993 berjudul "The
Clash of Civilizations?",[ sebagai tanggapan atas buku karya mahasiswanya, Francis
Fukuyama, berjudul The End of History and the Last Man (Wikipedia). Huntington kemudian
mengembangkan tesisnya dalam buku The Clash of Civilizations and the Remaking of World
Order (1996). Saat ini sedang terjadi benturan peradaban antara budaya dan agama Arab
melawan budaya Barat (Eropa Amerika) yang sudah berakal sehat dan meninggalkan agama.
Agama sudah tidak boleh diajarkan di sekolah negeri, sebaliknya Budi Pekerti sangat
ditekankan. Cendekiawan Barat memerangi Islam, bukan Muslim; kaum cendekiawan Barat
boleh dikata sangat menyayangi Muslim sebagai saudara sesama manusia namun mereka
tidak ingin saudaranya (Muslim) terperangkap dalam kegelapan Islam.
ARAB SPRING
Arab Spring atau “musim seminya” negeri-negeri Arab sumbunya menyala pada akhir tahun
2010 dan awal tahun 2011. Arab Spring dipicu dengan hebat oleh teknologi internet dan CC.
Sedikit menyegarkan kembali ingatan, Arab Spring yang melanda kawasan Timur Tengah ini
terjadi sebagai gejolak yang ditunjukkan oleh rakyat beberapa Negara terdampak Arab Spring
terhadap ketidakadilan dan ketimpangan yang melanda negeri mereka, tersebab penguasa
yang:
- Umat merasa jenuh dengan sistim negara berbasis Kalifah dan Syariah yang mengatur
segala aspek kehidupan dan merampas kebebasan manusia.
- Umat Muslim mulai banyak sadar akan kesalahan dalam Islam, dan mulai menuntut
kebebasan beragama di negara Arab yang sangat fanatik (Saudi, Iran, Mesir)
- Pemerintah dapat dikatakan abai dalam memenuhi hak-hak dan kebutuhan rakyatnya.
CORONA SPRING
Virus Corona telah menjadikan masyarakat dunia yang dulunya Gaptek berubah total menjadi
kecanduan teknologi, utamanya HP dan Internet. Penyebaran informasi menjadi sedemikian
mudahnya, menjadi cepat dan tidak terbatas. Larangan berpikir dan berpendapat kritis tentang
agama lewat UU Penodaan agama menjadi kurang bermanfaat. Agama yang semakin
ditinggalkan manusia modern karena dianggap sekedar penjara sempit bagi Tuhan dan
manusia mulai di analisa dengan detil dan di kritisi dengan tajam. Era Corona merupakan
blessing in disguise bagi manusia yang lebih tertarik memilih falsafah hidup “Beragama tanpa
bertuhan” atau memilih Ateis. Manusia diminta tinggal dirumah saja, sehingga hiburan utama
manusia adalah internet lewat HP. Banyak orang menjadi penonton YouTube dan banyak pula
membuat video lalu mengupload ke YouTube. Karena banyaknya serangan terhadap Kafir (Non
Islam) oleh pemuka agama Islam, maka timbullah gelombang serangan balik yang bagaikan
tsunami menghantam Islam. Islam bagaikan dikuliti sampai dengan tulang belulangnya,
berbagai kesalahan fundamental Islam dibeberkan di internet terutama di Youtube dengan
jelas, gamblang, sitematis, dan jujur karena berbasis fakta. Brain washing selama kanak2
sampai dengan remaja (Islamisasi dan Arabisasi di Pendidikan Dasar dan Menengah) mulai
dicuci dan dibersihkan lewat pelajaran, pendidikan dan perdebatan terbuka yang jujur, berbasis
fakta dan teratur rapi.
INDONESIA SPRING.
Indonesia digelari negara Islam terbesar didunia, oleh sebab itu pasti mengalami CC dan Arab
Spring juga. Mewabahnya Arab Spring lewat Internet terutama Youtube telah terjadi di
Indonesia, sebut saja Indonesia Spring yang ditandai oleh:
Bangsa Indonesia termasuk Muslim mulai memahami Karakter Islam yang bersifat Agama Five
in One (5 in 1 ): Islamisasi Tuhan, Arabisasi Islam, Bisnisisasi Islam, Politisasi Islam, dan
Pembodohan, Penipuan serta Penjajahan Pikiran (3P) dan Budaya oleh bangsa Arab. Konsep
3P saat ini sangat memprihatinkan dan menyedihkan bagi bangsa Indonesia yang sadar dan
waras.
Banyak Muslim yang murtad di Indonesia karena menyadari kesalahan dalam Islam dan tidak
adanya jaminan hidup kekal setelah mati, ajaran Muhammad tidak ditopang oleh kebenaran
dalam hal saksi mata dan sejarah, materi kitab suci yang amburadul dan kontradiksi; karakter
nabinya yang sangat hobi seks.
Non Islam bersama murtadin sudah mulai sadar untuk tidak meniru, berkiblat, apalagi
mencontoh budaya Bangsa Arab yang mundur dan amburadul. Seiring pandemi Corona, para
Murtadin yang tertarik masuk Kristen mendirikan Gereja berbasis internet, misalnya Gereja
YouTube, Greja Murtadin, dst.
PENUTUP
Semoga badai perang Akal Sehat lawan Islam hanya berlangsung pada tahap maya alias
digital. Islam sudah bercokol semenjak menggulingkan prabu Brawijaya lewat gerilya
merangkak menggunakan Islam (karena Islam memang Politik berkedok agama), namun
hingga kini tidak dapat menguasai Indonesia akibat benteng tangguh yang disebut Kejawen
yang merupakan kekayaan budaya Jawa. Pada prinsipnya, manusia Jawa lebih berbudaya
“Bertuhan tanpa beragama”, Tuhan tidak membuat agama dan tidak dapat dibatasi dengan
agama; maka merasa sangat risih dengan agama Arab yang mengklaim Allah mereka
menciptakan agama dan memeluk agama Islam. Seandainya ada kebebasan beragama di
negara2 Arab pusat Islam, dapat dipastikan Islam akan segera menyusut dan menjadi minoritas
dunia, hanya manusia yang tidak waras masih mau percaya pada ajaran Muhammad yang
aneh dan tidak menjamin kehidupan kekal di surga. Seifudin Ibrahim dan Chritian Prince
mengatakan bahwa Islam telah meramalkan dirinya sendiri, yaitu Islam akan punah seperti
Mitos2 Dewa Dewi Yunani, berikut ini link Videonya: https://youtu.be/Tq0w90j0Guc
Menyelamatkan Indonesia dari 3P oleh bangsa Arab juga akan menyelamatkan umat Muslim di
Indonesia yang kita sayangi; dan Indonesia diharapkan segera sadar, waras dan berakal sehat
untuk mengejar ketertinggalan dengan negara lain, harap artikel ini di sharekan.
Rahayu. Sri Kresna , Budayawan, Pengamat Spiritual.
Catatan: sumber pustaka utama adalah Video YouTube dan blog CERDAS BIJAKSANA
BERKAT INTERNET, di https://bijaksana555.blogspot.com/ . Tks videonya yang inspiratip.
///
NEWEST BANTU PANGERAN SALMAN UNTUK MEMODERNISASIKAN ISLAM SUPAYA
TIDAK DITINGGALKAN OLEH MUSLIM YANG CERDAS.
(Ed. JULI)
Pangeran Muhammad Bin Salman (MBS), penguasa negara Arab Saudi saat ini (2022), merasa
berduka atas fakta dunia menyatakan bahwa negara2 beragama Islam di dunia seperti Yaman,
Maroko, Irak, Syria, Afghanistan, Somalia, Libia, Pakistan, Turki, Mesir, Sudan, Bangladesh,
Bosnia, Maroko, Tunisia, dst., kacau balau, mundur dan terbelakang. Beliau juga merasa
terhina karena negara2 Islam sangat tertinggal dalam banyak hal, fakta2 dibawah ini sebagai
buktinya:
1. Bidang Ilmu Pengetahuan dan Teknologi: Negara2 Islam sangat terbelakang dalam
industrialisasi, misal: belum dapat membuat peralatan hitech, misalnya komputer, hp, mobil,
dst., apalagi satelit; jadi Muslim sedunia masih sebatas sebagai customer peralatan hitech saja.
Gemerlap teknologi negara2 Arab adalah berkat para ekspatriat/pakar dari negara maju non
Islam diluar negara Arab.
2. Bidang Sumber Daya Manusia (SDM): para dosen universitas negara2 Islam sedunia
(termasuk Indonesia) yang bergelar profesor, doktor dan master pada kuliah pasca sarjana di
luar negeri di negara2 non Islam, misal USA, Jerman, Inggris, Austrlia, Jepang, Korea, Taiwan,
dst., dan setelah lulus mereka sangat bangga akan ijazah pasca sarjananya dari negara2 yang
non Islam (yang dianggap kafir).
3. Selain itu, ada ketidak puasan mengapa bangsa Arab tidak pernah melahirkan pemenang
hadiah Nobel (lambang prestasi otak, disiplin dan kerja keras).
4. Miskin kreativitas/ide baru yang sesuai perkembangan jaman, masih terpaku pada visi misi
Islam jaman Nabi Muhammad (abad 7), misalnya bentuk negara Kalifah yang berlandaskan
hukum Syariah dan budaya Arab saat itu (busana, gaya hidup, perkawinan, berdoa, dst.).
Konsep negara dan hukum yang sudah usang dan bertentangan dengan perkembangan jaman.
5. Ayat2 Alqouran dan Hadits yang dianggap saling kontradiksi dan mengandung kekerasan
perlu dihapus.

Bila Pangeran MBS mempunyai pandangan seperti diatas, maka cendekiawan Barat
mempunyai keberatan terhadap ajaran Islam terutama dalam hal:
A. Sifat Islam yang mengaku sebagai agama terakhir yang paling benar dan non Islam
adalah kafir tentu saja telah membuat Islam selalu bermusuhan dengan: agama lain, keyakinan
lokal, atheis dan agnostik dimanapun berada; apalagi Islam penuh dengan ciri khas Arab
(tidak universal) dan mengandung materi yang statis dan ketinggalan jaman.
B. Cendekiawan modern berdasar pada Critical Thinking (berpikir kritis) yang menjadi
motor kemajuan science, Islam berdasar pada penyerahan total terhadap Muhammad – Al
Qouran dilarang dipertanyakan dan diperdebatkan (ini menjadi penghalang utama kemajuan –
sebab Islam menjadi statis beku).
C. Islam tidak mengenal “golden rule” (perlakuan adil bagi sesama manusia) yaitu hukum
untuk memperlakukan orang lain seperti memperlakukan dirinya sendiri. Dalam Islam, penganut
agama selain Islam dianggap kafir dan dianggap warga kelas dua yang wajib ditaklukan,
dibohongi (taqiya), dipajaki, bahkan dibasmi.
D. Hukum Syariah dalam Islam adalah hukum atau peraturan yang mengatur seluruh sendi
kehidupan umat Islam, baik di dunia maupun di akhirat. Hukum ini mengontrol segala aspek
kehidupan, dari pikiran, perbuatan, keyakinan, wanita, masyarakat dan ekonomi secara totaliter.
Hukum Syariah dipandang tidak selaras dengan HAM.
E. Islam bias gender, wanita hanya dianggap warga kelas dua dan sekedar alat produksi
manusia. Rasul yang mengawini janda yang 15 th lebih tua, mengawini gadis kanak2 yang
berusia 9 th, mengawini menantu dan kemudian beristri lebih dari 11 adalah tindakan tidak
terhormat.
F. Dengan menggunakan akal sehat yang benar, teliti dan cerdas, cendekiawan Barat
membongkar rahasia penulisan Alqouran oleh ulama politikus Arab sekitar seratus tahun
setelah Muhammad wafat (bukan saksi mata atau saksi hidup). Muhammad, ketika hidup
semula mengikuti ajaran bidah Kristen dan tidak sunat karena bersama Katijah dan Waraqah
Bin Nofal, ikut menyebarkan ajaran Kristen ke bangsa Kuresi yang pagan, juga dibahas dengan
baik; lalu k. l 100 th setelah wafat Muhammad, maka oleh politisi Arab Muhammad dirubah
menjadi pendiri sekaligus beragama Islam. Jadilah seolah-olah Muhammad setengah Kristen
setengah Islam, gado2 ajaran yang bertentangan (KRISLAM). Tidak heran ayat2 Alqouran dan
Hadits versi Mekah dan versi Medina berbeda, yg satu masih agamis berbau Kristen dan yg
lain politis dan bisnis serta anti Yahudi dan Kristen, dan banyak yang kontradiksi antar ayat.
Nampak tangan2 ulama sekaligus politikus (mirip para ulama Wali Songo jaman Brawijaya atau
MUI sekarang) yg ikut campur tangan memberikan warna politik dan bisnis pada Alqouran,
Hadits dan buku Kuning yang ditulis 200 th setelah Muhammad meninggal. Akibat campur
tangan politisi, text Alqouran dan hadits menjadi sangat anti Yahudi, ini menyiratkan adanya: a)
perebutan tanah warisan Palestina (sama2 hak sebagai anak Abraham) dan b) perebutan
tampuk kekuasaan agama, bersaing dengan Yahudi dan Kristen; text Alqouran juga menjadi
sangat anti Kristen, ini menyiratkan adanya kepentingan membentuk ideologi politik untuk
mengusir penjajah saat itu dari daerah Arab, yaitu Kerajaan Bizantium yang Kristen. Dijaman
itu, Politisi Arab, yang sangat membutuhkan ideologi politik untuk mempersatukan Bangsa
Arab , telah mengubah karakter Alqouran, Hadits, buku kuning dan Rukun Islam dari ciri agama
bidah Kristen menjadi ideologi Bangsa Arab yaitu Islam politis dan bisnis; Islam lalu bagaikan
agama berbasis tafsir para ulama politikus Arab, bukan nabi bukan rasul.

Bila Pangeran MBS dan cendekiawan Barat mempunyai pandangan seperti diatas, maka
cendekiawan Indonesia non Islam pun mempunyai keberatan terhadap ajaran Islam terutama
dalam hal:
- Sistem pendidikan dasar TK SD SMP (selama 10 th) di institusi berbasis Islam seperti pondok
pesantren dan madrasah dengan metode berbasis hafalan, paksaan disertai hukuman, searah
(tanpa debat) dan cuci otak (bahkan ada yang melakukan baiat) dengan materi Alqouran,
bahasa Arab budaya Arab dan upaya Islamisasi Pengetahuan sangat merugikan akal sehat
generasi muda Indonesia. Pendidikan yang menyelipkan mengagungkan dan jilat pantat
bangsa Arab, menjadikan bangsa Indonesia merasa rendah diri terhadap bangsa Arab;
sebaliknya perasaan dan sikap anti/memusuhi bangsa Yahudi dan bangsa China yang cerdas
cerdik pandai bisnis menjadikan karakter alumninya aneh. Alumni lulusannya dapat berkarakter
Love is Blind terhadap bangsa Arab dan Faith is Blind terhadap Muhammmad, bisa2 alumninya
hanya menjadi beo bangsa Arab yang kurang berakal sehat, dan terburuk bisa menjadi cikal
bakal radikalisme Islam. Islam radikal yang bersedia melakukan jihad dan memiliki visi misi
mendirikan negara kalifah berbasis syariah menyebabkan Indonesia terus menerus diancam
kerusuhan dan perpecahan bangsa semenjak jatuhnya Prabu Brawijaya. Berbagai razia teroris
dan pelaku jihad di pondok dan pesantren menyiratkan secara tidak langsung bahwa institusi
pendidikan berbasis agama Islam adalah bagaikan NEGARA DALAM NEGARA karena
kurikulumnya bagaikan milik bangsa Arab dan alumninya bagaikan dicuci otak untuk berbudaya
Arab dan punya visi negara kalifah berhukum syariah dan berbasis Islam yang sangat khas
Arab, dan bisa anti NKRI, ini bagaikan PRODUKSI MUSUH DALAM SELIMUT. Apalagi kalau
dana APBN dan dana bantuan luar negeri yang sedemikian besar dibiarkan mengalir demi
mengarabisasikan serta mengkadrunisasikan bangsa. Sementara itu pendidikan kebangsaan
berbasis local wisdom seperti Taman Siswa (karya Ki Hajar Dewantoro) ditelantarkan.
- Politik dan bisnis yang dibungkus agama ( politik identitas ) banyak merugikan negara
Indonesia. Kondisi politik negara selalu terancam labil akibat strategi devide et impera (pecah
belah) dari jurus politisasi Islam saat Pemilu, dimana Islam menjelma menjadi berbagai wajah
ORPOL dan ORMAS . Jadi seandainya kalah dalam pemilihan Presiden, namun di DPR
berbagai ORPOL Islam tetap dapat menang keroyokan melawan partai Nasionalis, misalnya
memperjuangkan perda Syariah dan bisnisisasi Islam seperti ibadah Haji/Umroh, Zakat dan
Fitrah, Labelisasi Halal haram makanan dan upaya menegakan perda dan perbankan berbasis
hukum Syariah.
- Islam dianggap melatar belakangi terbitnya berbagai aturan yang membelenggu akal budi
bangsa namun menguntungkan bangsa Arab seperti UU Penodaan Agama, kolom agama pada
KTP, SKB MENTERI, Rukun Islam, dst.
- Bangsa maju dan bangsa Arab dapat mengakali Indonesia demi keuntungan politik dan bisnis
mereka melalui strategi ”Membuat bangsa Indonesia mabok kepayang Agama” (menghilangkan
akal sehat) ; maka gelontoran dana dari Luar Negeri buat Kaum Radikal dan Kadrun akan
besar sekali, semoga Badan Intelijen bersedia menyelidiki aliran dana berbahaya ini, kan ini
mudah dilakukan!

Pada saat ini (2022) revolusi akal sehat sedang terjadi berkat revolusi digital dan pandermi
corona. Hal ini membawa angin segar bagi kemungkinan terjadinya pencerahan (Renaisance)
akal budi. Sejarah menyatakan bahwa:
- Kristen pernah mengalami reformasi oleh pendetanya sendiri (Martin Luter) ketika Eropa
mengalami kegelapan akibat agama,
- Komunis pernah mengalami reformasi oleh petinggi Komunis sendiri (Gorbachev) ketika Eropa
Timur mengalami kemunduran,
- Islam telah mengalami banyak reformasi juga, yaitu: Arab Spring, Saudi Spring, Iran Spring,
dan juga CLASH OF CIVILIZATIONS ATAU PERANG PERADABAN, antara Barat lawan Timur
Tengah. Indonesia Spring juga sedang berlangsung. Dunia secara umum men

Mari pertimbangkan ajakan pangeran MBS ini, karena Pangeran MBS bukan bertujuan
memusuhi Islam, melainkan ingin menyelamatkan Muslim sedunia dan kemanusiaan dunia dari
bahaya ideologi politik dan bisnis Islam, dengan kata lain ingin mereformasi Islam. Rahayu.
Forum Digital Bhineka Tunggal Ika, Cabang Leiden, Holland.
Sedikit gambaran bahaya politik identitas di
https://youtu.be/i3j7NTO2mHo/
https://youtu.be/BMDNJ1_VGaQ/
https://youtu.be/gnBhElQGk2w/
///
STUDI KAJIAN: Lā ilāha illa l-Lāh ( TIADA TUHAN SELAIN ALLAH BANGSA ARAB),
BENARKAH INI? MENGENAL ALLAH DAN MUHAMMAD, TUHAN DAN NABI KHAS ARAB
YANG MUNGKIN TIDAK UNIVERSAL. MENGAPA ALLAH MEMANJAKAN NAFSU SEX
MUHAMMAD DAN PRIA? MENGAPA MARTABAT WANITA DIPANDANG RENDAH OLEH
MUHAMMAD DAN BANGSA ARAB?
MARI JANGAN JILAT PANTAT BANGSA ARAB MEMBABI BUTA.

A. KONSEP SEKS YANG DOMINAN DI AJARAN ARAB.


DUA PANDANGAN SANGAT BERLAWANAN TENTANG NASIB AISYIAH, ISTRI NABI,
BESERTA AJARAN BANGSA ARAB.
Non Muslim menganggap gadis kecil 6 th ini patut di tangisi sebagai korban pedophili kakek
usia 53 th, ini video balada Aisyiah , ratapan seorang ayah yang seolah olah merasakan
kepiluan hati kanak2 Aisyiah saat itu, membuat hati tergetar dan mata ber kaca2 karena ikut
sedih, link video di
https://youtu.be/P-NeL91zkk0/
Bagi Muslimah lain lagi, Aisyiah dianggap puteri sejati kesayangan nabi, video Aisyiah istri
rasulullah dengan viewernya 160 juta, di https://youtu.be/aN0ZnoRg_IY/ .
Bagi cendekiawan Islam bergelar Doktor, inilah pandangannya:
https://youtu.be/gwX2oiL6ZXU/
Lalu bagaimana pandangan anda?

Dari sisi lain, non Muslim sangat heran mengapa Tuhan bangsa Arab (Allah), yang hanya
menguasai bahasa dan budaya Arab, sangat memanjakan nabi Muhammad (M) dalam hal sex
seperti data dan fakta seperti berikut ini:

Dikisahkan bahwa M menikahi Aisyiah gadis 6 th (zaman now: pedophili), janda kaya Kriten
yang 15 th lebih tua Katijah (zaman now: brondong), menaksir dan mengawini menantunya
sendiri yang cantik (Zaenab) (jaman now: tidak pantas), mengijinkan kawin muttah (kawin
jam2an, jaman now: pelacuran ), menggauli dan menikahi budak2 wanitanya diranjang istrinya
(jaman now: napsu berahi tidak terkendali, bejat), dan melakukan perkosaan terhadap banyak
wanita cantik terutama kulit putih (idaman M) setelah memenangkan pertempuran dan
menjadikan mereka tawanan perang (jaman now: biadab) . Jadi boleh dikatakan M adalah pria
terpilih dan terberkati oleh Tuhan Bangsa Arab (Allah) karena dapat menikmati seks dari wanita
berbagai umur (yang tua maupun kanak2) dan wanita berbagai bangsa serta wanita berbagai
level (dari Saudagar sampai dengan babu dan tawanan perang ). M beristri 13, luar biasa untuk
ukuran nabi khas Arab. Allah juga memanjakan napsu berahi M dengan menurunkan ayat agar
setiap wanita yang dikehendaki M untuk seks tidak menolak, kemudian disorga Allah diminta
untuk tetap menyediakan 72 bidadari wanita virgin demi layanan sex dan disertai budak.
Menurut Christian Prince (CP), manusia asli Arab yang paling ditakuti Muslim sedunia dalam
debat spiritual, semestinya M masuk Guiness Book Records (Rekor Fantatis Dunia) dalam hal
Pria Paling Hot dan paling fantatis di dunia, tak ada duanya; apakah ini bidang ke nabian M
yang sebenarnya ??? Apakah karena kesulitan membendung nafsu berahi seorang pria Arab ini
menyebabkan wanita Muslim sedunia untuk berpakaian tertutup rapat bagaikan ninja dengan
hanya mata saja yang terlihat??? Mengapa Tuhan dan nabi bangsa Arab takut dengan rambut
wanita? Bukankah rambut adalah mahkota wanita? Demo nasional wanita anti jilbab barusan
terjadi di Iran, 35 wanita terbunuh, ini membuktikan perlawanan atas dogma agama bangsa
Arab, ini videonya
https://youtu.be/TXTtL9uOZ6w/
https://youtu.be/mnivLd25njM/
Lebih jauh lagi, syarat masuk surga bangsa Arab juga dipermudah: mati di Mekah langsung
masuk surga, mati bunuh diri sambil membunuh banyak orang lain (jihad) justru masuk surga
plus hadiah menikmati sex bersama 72 bidadari perawan, lalu arwah istrinya bagaikan sekedar
disuruh menyaksikan film sex suaminya saja.

Saksikan sendiri video data dan fakta nabi Muhammad dan Seks di
https://youtu.be/WJutnQK_H_A/ dan https://youtu.be/EEMf7wLGlAY/ dan Video Muslimah
Membuka Aib Nabi Muhammad - Dom Azarel, di https://www.youtube.com/watch?
v=lITuscIS5gc/ , Manusia Arab paling hot, semalam mampu menggilir 9 perempuan, di
https://youtu.be/5KsanMQkBhI/

Karena banyaknya ayat2 yang berhubungan dengan sex dan hak sangat istimewa bagi M
dalam hal sex maka CP menyatakan Islam adalah Sex Cult (Aliran kepercayaan) tentang sex
dari bangsa Arab, seperti buku BEST SELLER dunia yang ditulisnya yang berjudul SEX DAN
ALLAH, ini link bahasannya
https://youtu.be/V_rqeWr6sS8/
https://youtu.be/WJutnQK_H_A/

B. PANDANGAN NON MUSLIM PADA AGAMA KHAS ARAB.


Atas semua hal diatas dan mempertimbangkan pendapat non Muslim yang menyatakan Islam:
1. Penjajahan budaya berketuhanan ala Arab.
2. Sangat membebani bangsa Indonesia dari sisi biaya, waktu, tenaga dan pikiran, sehingga
sumber daya Indonesia dihambur-hamburkan untuk mengatasi permasalahan yang ditimbulkan
oleh Islam,
maka ajaran Islam perlu diteliti, dijelaskan dan diklarifikasi oleh yang berwenang (para profesor
filsafat, budaya, politik, sastra, psikologi) dari sisi:
A. Mengapa nabi M diberi gelar manusia yang sempurna yang perlu diteladani umat Islam
sedunia? Apakah integritas antara pikiran, perkataan dan tindakan tidak diperlukan untuk
seorang nabi?
B. Apakah norma dan ukuran keteladanan menurut Bangsa Arab dijaman lalu (onta) masih
berlaku dijaman sekarang (mobil listrik serba didigital)?
C. Apakah ajaran M ada yang perlu direformasi, misalnya ajaran: pengkafiran, boleh bohong,
anti kritik, merendahkan derajat wanita, kilafah dan syariah, dan dwi tunggal Allah dan
Muhammad?
D. Ajaran M yang campuran Kristen dan Islam (KRISLAM) sangat membingungkan manusia.
Dengan menggunakan akal sehat yang benar, teliti dan cerdas, cendekiawan Barat
membongkar rahasia penulisan Alqouran oleh ulama politikus Arab (bukan saksi mata atau
saksi hidup). M ketika masih hidup mengikuti ajaran bidah Kristen dan bersama Waraqah bin
Naufal menyebarkan ajaran Kristen ke bangsa Kuresi yang pagan; anehnya setelah k. l 200 th
wafat M, oleh ulama politisi Arab - M dirubah menjadi pendiri sekaligus beragama Islam. Jadilah
seolah-olah M setengah Kristen setengah Islam, gado2 ajaran yang bertentangan (KRISLAM).
Tidak heran ayat2 Alqouran dan Hadits versi Mekah dan versi Medina berbeda (kontradiksi
antar ayat, urutan isinya amburadul), yg satu masih agamis berbau Kristen dan yg lain politis
dan bisnis serta anti Yahudi dan Kristen. Dengan tegas dan jelas Nabi M memerintahkan umat
Islam yang bimbang dengan ajaran beliau untuk mengacu ke kitab yang benar sebelum
Alqouran (Taurat dan Injil) dan bukan kitab2 tafsir dan hadits setelah Alqouran buatan ulama
politikus Arab (bukan rasul bukan nabi); Islam lalu bagaikan agama tafsir:
https://youtu.be/gnBhElQGk2w/
https://youtu.be/upkIZOb2IM0/
https://youtube.com/shorts/lQ1VUSUKsJY?feature=share/
https://youtu.be/F4q6-gm3Fx4/

SIMAK PULA BETAPA KEJAM DAN KEJI AYAT2 DI VIDEO INI, MEMBUAT BULU KUDUK
BERDIRI!!!
https://youtu.be/NmhNg9VD-0k/

Sebagai pertanyaan penutup, apakah Tuhan kepercayaan anda sama dengan Allah Arab?
Apakah Isa sama dengan Yesus (fakta dan data: berbeda)? Semoga Bangsa Indonesia
semakin berakal sehat, berbudi luhur dan bijaksana serta segera lepas dari pengaruh
kepercayaan dan budaya Bangsa Arab.

Rahayu. Ibu Pertiwi. Bertuhan tanpa Beragama (Kejawen), Anggota Forum Diskusi Kejawen di
Boyolali dan Klaten.

Harap simak kekerasan dan kekejaman berbaju Islam:


1. Majalah Tempo edisi khusus tentang Tragedi 1965.
2. Film pemenang Oscar Internasional: JAGAL - The Act of Killing di
https://youtu.be/3tILiqotj7Y/ ; Pembantaian paling kejam sedunia: anak cucu cicit yang tidak
tahu menahu dibunuh secara kejam melalui pembunuhan karakter.
3. Tragedi Mei 1988 – Kasus Pelecehan Golongan Tionghoa, tragedi DI – TII – NII - Kalifah
4. Kasus kekerasan dan pembunuhan pada kelompok Ahmadiyah.
5. Untuk level dunia, kasus brutal dan kejam ISIS
6. Kupdeta merangkak wali songo (bagaikan MUI jaman dulu) terhadap prabu Brawijaya.
7. Sumber Pustaka: Kejawen, Christian Prince Indonesia, David Woods , Bill Warner, Para
Murtadin, Paul Zhang, Darmawan, MKC, video beserta komentar di YouTube, dan masih
banyak lagi.
TOLAK POLITIK IDENTITAS DI INDONESIA.
TOLAK JILAD PANTAT BANGSA ARAB.
TOLAK CAMPUR TANGAN BANGSA ARAB LEWAT POLITIK DAN BISNIS AGAMA.
/////
STUDI KAJIAN: BENARKAH ISLAM SANGAT TIDAK COCOK UNTUK WANITA INDONESIA,
NAMUN SANGAT COCOK UNTUK PRIA PEJANTAN?
Artikel ini mencoba mengkaji dan menanggapi video Aisyiah istri rasulullah dengan viewer 160
juta, di https://youtu.be/aN0ZnoRg_IY/ . Bukankah Aisyiah gadis kecil umur 6 th ini korban
pedophili kakek umur 53 th seperti lagu jeritan hati nurani seorang ayah atau ibu di video ini
https://youtu.be/P-NeL91zkk0/ ?
Kenapa bocah kecil ini di puja puji? Ada yg bisa jawab?

Tulisan kritis dan analitis berbasis fakta ini berusaha menjelaskan pertanyaan dasar Mengapa
banyak wanita Muslim memilih murtad walau tidak terang2an karena takut sangsi agama Islam.
Berikut ini jawabannya (sumber utama Christian Prince).
Alasan pertama: Hak Pria Perkasa Arab jauh lebih banyak dari wanita.
Hak-hak pria perkasa yang istimewa dalam perkawinan Islam: poligami, pedophili, kawin mutah
(kontrak harian), kawin dgn wanita beragama lain, hak disorga untuk mendadapatkan 72 wanita
perawan, suami boleh melakukan kekerasan terhadap wanita, suami boleh menceraikan
istrinya, hak-hak istimewa yang diberikan kepada nabi Muhammad (M) dalam hal urusan seks
oleh Allah, hak dalam warisan, hak dalam pengadilan, hak untuk memaksa hubungan seks
(mirip perkosaan) terhadap istri, hak untuk menggauli pembantu (ingat banyak kasus TKW
Indonesia di Arab), dst.
Hak-hak wanita yang lemah dalam perkawinan Islam (kontradiksi dengan hak pria perkasa
diatas): nikah, warisan, pengadilan, berpakaian, surga, perceraian, dst. Akibat Arabisasi derajat
wanita: wanita adalah second class dengan peran utama produksi jumlah Muslim agar menjadi
mayoritas dunia dan pemuas dahaga seks pria perkasa sampai di surga pun! Cara berpakaian
wanita yang harus seperti ninja dan berbagai pembatasan secara keras dan ketat bagi wanita
untuk tampil di publik (tidak boleh sendirian harus dikawal pria! Di Indonesia karena pengaruh
agama non Islam maka watak asli Arab berkurang).
Yang juga mengejutkan: Tak ada nama wanita dalam Al Qur'an kecuali Maryam (ibu Isa
Almasih) dan M mengajarkan bahwa wanita lebih banyak menghuni neraka dari pada pria; jadi
jelas sekali wanita sekedar pelengkap penderita!
Alasan kedua: Allah bangsa Arab memberikan hak khusus kepada seorang Pria Perkasa Arab
yang bernama Muhammad, hal ini secara tegas dinyatakan baik eksplisit maupun implisit dalam
Al Qouran (AQ) dan Hadits. Dikisahkan bahwa M menikahi Aisyiah gadis 6 th (zaman now:
pedophili), janda kaya Kriten yang 15 th lebih tua Katijah (zaman now: brondong), menaksir dan
mengawini menantunya yang cantik (Zaenab), mengijinkan kawin muttah (kawin jam2an),
menggauli dan menikahi budak2 wanitanya, dan melakukan perkosaan terhadap banyak wanita
cantik terutama kulit putih (idaman M) setelah memenangkan pertempuran dan menjadikan
mereka tawanan perang. Jadi boleh dikatakan M adalah pria terpilih dan terberkati oleh Tuhan
Bangsa Arab (Allah) karena dapat menikmati seks dari wanita berbagai umur (yang tua maupun
kanak2) dan wanita berbagai bangsa serta wanita berbagai level (dari Saudagar sampai
dengan babu). M beristri 13. Semestinya M masuk Guiness Book Records (Rekor Fantatis
Dunia) dalam hal Pria Paling Hot di dunia, tidak heran CP menyarankan agar pabrik jamu obat
kuat Viagra memakai kata Muhammad sebagai bagian dari merknya untuk menjamin
pemasaran yang sukses keseluruh dunia!
Alasan ketiga: Tuhan Bangsa Arab (Allah) memanjakan napsu berahi M dengan menurunkan
ayat agar wanita yang dikehendaki M untuk seks tidak menolak, kemudian disorga Allah
diminta untuk tetap menyediakan 72 bidadari wanita virgin demi layanan sex dan disertai budak.
Syarat masuk surga bangsa Arab juga dipermudah: mati di Mekah langsung masuk surga, mati
bunuh diri sambil membunuh banyak orang lain (jihad) masuk surga (plus hadiah 72 bidadari,
lalu arwah istrinya bagaikan sekedar disuruh menyaksikan film sex suaminya saja).
Karena banyaknya ayat2 yang berhubungan dengan sex dan hak sangat istimewa bagi M
dalam hal sex maka CP menyatakan Islam adalah Cult (Aliran kepercayaan) tentang sex dari
bangsa Arab, ini perlu diteliti sungguh2 oleh para akademisi Indonesia! Jangan biarkan kaum
wanita Indonesia dicuci otak lewat berbagai media termasuk lagu2 sholawat yang
mengagungkan gadis Aisyiah – korban pedohili dari Muhammad! Saksikan sendiri video fakta
Muhammad dan Seks di https://youtu.be/WJutnQK_H_A/ dan https://youtu.be/EEMf7wLGlAY/
dan Video Muslimah Membuka Aib Nabi Muhammad - Dom Azarel, di
https://www.youtube.com/watch?v=lITuscIS5gc/ , lalu Chanel YouTube tempat mangkalnya
Muslimah Murtad: Miracle Of Life dan chanel Yusuf Manubulu.
…. Dst. (artikel ini versi YouTube, dipersingkat; versi asli didapat di Slideshare di internet)

......

Alasan keenam: M ketika masih hidup ternyata berkeyakinan Kristen, bukan Islam karena
belum ada Alqouran. Dengan menggunakan akal sehat yang benar, teliti dan cerdas,
cendekiawan Barat membongkar rahasia penulisan Alqouran oleh ulama politikus Arab (bukan
saksi mata atau saksi hidup). M ketika masih hidup mengikuti ajaran bidah Kristen dan bersama
Waraqah bin Naufal menyebarkan ajaran Kristen ke bangsa Kuresi yang pagan; anehnya
setelah k. l 200 th wafat M, oleh ulama politisi Arab - M dirubah menjadi pendiri sekaligus
beragama Islam. Jadilah seolah-olah M setengah Kristen setengah Islam, gado2 ajaran yang
bertentangan (KRISLAM). Tidak heran ayat2 Alqouran dan Hadits versi Mekah dan versi
Medina berbeda (kontradiksi antar ayat, urutan isinya amburadul), yg satu masih agamis
berbau Kristen dan yg lain politis dan bisnis serta anti Yahudi dan Kristen. Dengan tegas dan
jelas Nabi M memerintahkan umat Islam yang bimbang dengan ajaran beliau untuk mengacu ke
kitab yang benar sebelum Alqouran (Taurat dan Injil) dan bukan kitab2 tafsir dan hadits setelah
Alqouran buatan ulama politikus Arab!
….dst
Alasan ketujuh: Islam sangat membebani bangsa Indonesia dari sisi biaya, waktu, tenaga dan
pikiran; sumber daya Indonesia dihambur-hamburkan untuk mengatasi permasalahan yang
ditimbulkan oleh Islam.

Sebagai penutup, penulis berharap agar para wanita Indonesia mendiskusikan artikel ini untuk
membuktikan kebenarannya, jangan mudah percaya, biasakan berpikir kritis dan berakal sehat.
Rahayu. Ibu Pertiwi.
Cucu korban pembantaian PKI 1965 oleh organisasi Islam; berpisah dengan suami yang mau
berpoligami (nambah jadi 3); murtad dan memilih konsep Bertuhan tanpa Beragama (Kejawen),
Anggota Forum Diskusi Kejawen di Boyolali dan Klaten.
Harap simak kekerasan dan kekejaman berbaju Islam:
1. Majalah Tempo edisi khusus tentang Tragedi 1965.
2. Film pemenang Oscar Internasional: JAGAL - The Act of Killing di
https://youtu.be/3tILiqotj7Y/ ; Pembantaian paling kejam sedunia: anak cucu cicit yang tidak
tahu menahu dibunuh secara kejam melalui pembunuhan karakter.
3. Tragedi Mei 1988 – Kasus Pelecehan Golongan Tionghoa, tragedi DI – TII – NII - Kalifah
4. Kasus kekerasan dan pembunuhan pada kelompok Ahmadiyah.
5. Untuk level dunia, kasus brutal dan kejam ISIS
6. Sumber Pustaka: Christian Prince Indonesia, Emen Records, Para Murtadin, Yusuf
Manubulu, Bill Warner, Paul Zhang, Darmawan, Sang Debaters, komentar2 di video YouTube,
dan masih banyak lagi.
//////////
Kajian: Gerilya Kebudayaan Arab – Perlahan Tapi Pasti
Menurut kaum Muslim yang nasionalis, bijak dan cerdas, ajaran agama harus dipisahkan
dengan budaya tempat asal agama itu; misalnya: menganut agama Islam tidak berarti harus
berbudaya Timur Tengah, demikian juga yang menganut agama Hindu tidak berarti harus
berbudaya India. Pada dasarnya, semua agama asing semestinya menghormati budaya
setempat; jadi seseorang Jawa yang memeluk agama asing, misalnya Islam, tidak perlu harus
meniru budaya Arab (yang terkesan tertinggal) dan meninggalkan budaya Jawa (yang terkesan
lebih maju). Menurut Gus Dur, seorang Muslim yang sangat nasionalistik, saat menentang RUU
APP, menyatakan: ”Telah terjadi formalisasi dan arabisasi saat ini. Kalau sikap Nahdlatul Ulama
sangat jelas bahwa untuk menjalankan syariat Islam tidak perlu negara Islam,” (Kompas, 3
Maret 2006). Demikian pula Ulil Abshar-Abdalla (seorang Muslim yang cerdas, bijak dan
nasionalis tulen): ”Islam itu kontekstual, dalam pengertian, nilai-nilainya yang universal harus
diterjemahkan dalam konteks tertentu, misalnya konteks Arab, Melayu, Asia Tengah, dan
seterusnya. Tetapi, bentuk-bentuk Islam yang kontekstual itu hanya ekspresi budaya, dan kita
tidak diwajibkan mengikutinya. Aspek-aspek Islam yang merupakan cerminan kebudayaan
Arab, misalnya, tidak usah diikuti. Contoh, soal jilbab, potong tangan, qishash, rajam, jenggot,
jubah, tidak wajib diikuti, karena itu hanya ekspresi lokal partikular Islam di Arab.”
Setelah ”agama Islam” lepas dari kurungan dan tekanan regim Soeharto dan mendapat posisi
yang baik di pemerintahan Indonesia, maka negara Islam/Arab bagaikan mendapatkan angin
segar untuk bergerak bergerilya menyerbu kebudayaan Indonesia (terutama menyerbu budaya
Jawa). Indonesia adalah negara Muslim terbesar didunia dan alamnya sangat kaya raya, maka
tidak heran negara Arab Saudi dan Iran sangat berkepentingan untuk menguasai Indonesia.
Gerilya kebudayaan Islam dan Arab begitu gencarnya, terutama lewat media televisi dan radio.
Gerilya kebudayaan ini sungguh2 nyata, kadang2 halus-tak kentara, dan seringkali vulgar.
Berikut ini contoh gerilya kebudayaan Islam – Arab terhadap budaya Jawa:
- Dalam sinetron, hal-hal yang berbau mistik, dukun, santet dan yang negatip sering
dikonotasikan dengan manusia yang mengenakan pakaian adat Jawa seperti surjan, batik,
blangkon kebaya dan keris; kemudian hal-hal yang berkenaan dengan kebaikan dan kesucian
dihubungkan dengan pakaian keagamaan dari Timur Tengah/Arab. Pada akhir cerita, pada
umumnya lalu digambarkan bagaimana tokoh sakti berbaju dan berbudaya Arab/TimurTengah
tadi bisa menumpas/membunuh tokoh “jahat” berbaju dan berbudaya Jawa dengan kekuatan
mantera2/doa2 dari agama asing tsb., ini sungguh gerilya kebudayaan yang luar biasa liciknya
yang tidak terpikirkan oleh manusia Jawa, namun sangat mempengaruhi perilaku/kebudayaan
mereka, karena tontonan murahan ini dihadirkan hampir setiap hari! Pesan singkat
menyesatkan dari tayangan ini adalah: tirulah budaya kami (Arab) yang suci, tinggalkan
budayamu yang kalahan dan sesat!
- Artis2 film dan sinetron digarap duluan mengingat mereka adalah banyak menjadi idola
masyarakat muda (yang nalarnya kurang jalan). Para artis, yang blo’oon politik ini, bagaikan di
masukan ke salon rias Timur Tengah/Arab, untuk kemudian ditampilkan di layar televisi, koran,
dan majalah2/tabloid demi membentuk mind set (seting pikiran) masyarakat yang berkiblat ke
budaya Arab.
- Bahasa Jawa (dan Indonesia) beserta ungkapannya yang sangat luas, luhur, dalam, dan
fleksibel juga digerilya. Dimulai dengan salam pertemuan yang memakai assalam…dan
wassalam…. Dulu kita bangga dengan ungkapan: Tut wuri handayani, menang tanpo
ngasorake, gotong royong, dsb.; sekarang kita dibiasakan oleh para gerilyawan kebudayaan
dengan istilah2 asing dari Arab, misalnya: amal maruh nahi mungkar, saleh dan soleha,
madani, dst. Untuk memperkuat gerilya, dikonotasikan bahwa bhs. Arab itu membuat manusia
dekat dengan surga, untuk itu diinstruksikan agar kepada semua orang diberi ucapan ”Asalam
dan wassalam”, tanpa mengingat sopan-santun dan tepo-sliro! Sungguh cerdik dan licik.
- Kebaya, modolan dan surjan diganti dengan jilbab, celana congkrang, dan jenggot ala orang
Arab. Nama2 Jawa dengan Ki dan Nyi (misal Ki Hajar …) mulai dihilangkan, nama ke Arab2an
dipopulerkan. - Dalam wayang kulit, juga dilakukan gerilya kebudayaan: senjata pamungkas
raja Pandawa yaitu Puntadewa menjadi disebut Kalimat Syahadat (jimat Kalimo Sodo), padahal
wayang kulit berasal dari agama Hindu (banyak dewa-dewinya yang tidak Islami), jadi bukan
Islam; bukankah ini sangat memalukan? Gending2 Jawa yang indah, mocopat, gending2
dolanan anak2 yang bagus semisal: jamuran, cublak2 suweng, soyang2, dst., sedikit demi
sedikit digerilya dan digeser dengan musik qasidahan dari Arab. Dibeberapa tempat (Padang,
Aceh, Jawa Barat) usaha menetapkan hukum syariah Islam terus digulirkan, dimulai dengan
kewajiban berjilbab! Kemudian, mereka lebih dalam lagi mulai mengusik ke bhinekaan
Indonesia, dengan berbagai larangan dan usikan (kadang2 perusakan) bangunan2 ibadah dan
sekolah non Islam.
- Gerilya lewat pendidikan juga gencar, perguruan berbasis Taman Siswa yang sangat
nasionalis, pluralis dan menjujung tinggi kebudayaan Jawa secara lambat namun pasti juga
digerilya, mereka ini digeser oleh madrasah2/pesantren2. Subsidi pemerintah ke Taman Siswa
nyaris nol, subsidi ke madrasah dan pesantren meningkat terus. Anak2 sejak kecil sudah dicuci
otak dengan santapan agama setiap hari dengan porsi yang tinggi sekali! Bahasa Arab
dibiasakan dan ditinggikan sejak kecil. Dinegara maju/modern, agama tidak boleh diajarkan lagi
di sekolah2 negeri, apalagi kepada anak2, karena agama penuh abstraksi hanya bisa dikunyah
oleh manusia dewasa, maka budi pekerti yang lebih penting dan harus diajarkan pada anak2,
bukan agama! Padahal Taman Siswa adalah asli produk perjuangan dan merupakan
kebanggaan manusia Jawa. Berapa jam pelajaran dihabiskan untuk belajar agama (ngaji) dan
bahasa Arab? Banyak, diperkirakan sampai hampir 50% nya! Tentu saja ini akan sangat
mempengaruhi turunnya perilaku toleransi dan turunnya kualitas SDM Indonesia secara
keseluruhan! Kalau Jepang dikenal sebagai work-alcoholic, maka bangsa Indonesia saat ini
sedang dibuat menjadi religion-alcoholic.
- Gerilya lewat hukum formal juga seru! UU Sisdiknas juga merupakan gerilya yang luar biasa
berhasil. Sekolah swasta berciri keagamaan non Islam dipaksa menyediakan guru beragama
Islam, sehingga ciri mereka lenyap. UU anti pornografi yang berkiblat Timur Tengah dan yang
disebabkan ngeresnya pikiran manusia Arab juga ingin dipaksakan (coba renungkan: seolah-
olah lihat betis wanita sudah berahi – bandingkan dengan manusia modern, atau Bali atau Jawa
(pakai kemben) yang otaknya sudah tidak ngeres lagi melihat gituan). Untuk menggoalkan UU
APP, dimulai dengan provokasi yang disengaja dengan sengaja dimasukannya majalah play
boy versi Indonesia, agar masyarakat heboh dan terpojok!
- Demikian pula dengan perbankan, mereka ingin eksklusif dengan bank syariah, dengan
menghindari kata bunga/rente/riba; istilah ke Arab2an pun diada-adakan, walaupun nampak
kurang logis! Iklan yang merendahkan martabat surga danTuhan sering dipakai, agar nasabah
yang tidak rasional tertangkap.
- Keberhasilan perempuan dalam menduduki jabatan tinggi di pegawai negeri (eselon 1 s/d 3)
dikonotasikan/dipotretkan dengan penampilan berjilbab (diwajibkan) dan naik mobil yang baik.
Para pejabat eselon ini lalu memberikan pengarahan untuk Arabisasi pakaian dinas di kantor
masing2.
- Di hampir pelosok pedesaan P. Jawa kita dapat menyaksikan bangunan2 masjid yang megah,
sumbangan dana pembangunan dari Arab luar biasa besarnya. Bahkan organisasi seperti
Pemuda Pancasila pun pernah mendapatkan grojogan dana dari Timur Tengah untuk
membangun pesantren2 di Kalimantan. Demikian pula, perorangan yang berniat membangun
pondok pesantren dijanjikan mendapatkan bantuan finansial, pondok pesantren madrasah
menjadi menjamur, luar biasa!
- Gerilya kebudayaan Islam garis keras di berbagai kampus di Indonesia, berbagai aktivitas
terselubung disusupi; tidak heran di masjid Salman ITB pernah ditemukan ide Negara Islam
Indonesia. Tidak hanya mahasiswa, dosen dan karyawanpun terlibat. Dana dari luar yang
menggiurkan disediakan untuk event2 semacam ini.
- Fatwa MUI pada bulan Agustus 2005 tentang larangan2 yang tidak berdasar nalar dan tidak
menjaga keharmonisan masyarakat sungguh menyakitkan manusia Jawa yang suka damai dan
harmoni. Bila ulama hanya menjadi sekedar alat politik, maka panglima agama adalah ulama
politikus yang mementingkan uang, kekuasaan dan jabatan saja; efek keputusan tidak mereka
hiraukan. Fatwa MUI justru sering aneh2 dan meganggu keharmonisan kebhinekaan Indonesia!
Fatwa mengucapkan selamat Natal, fatwa merayakan hari kasih sayang (Valentine day), dst.
Maka bagi sementara orang yang kritis, boleh dikatakan, saat ini, MUI telah menjadi alat negara
asing (Arab) untuk menguasai Indonesia dan menancapkan budaya Arab dengan strategi
membunuh secara perlahan kebudayaan Jawa!
- Puncak gerilya kebudayaan adalah tidak diberikannya tempat untuk keyakinan/kepercayaan
asli, misalnya Kejawen, dalam Kartu Tanda Penduduk (KTP), dan urusan
pernikahan/perceraian bagi kaum kepercayaan asli ditiadakan. Kejawen, harta warisan nenek
moyang, yang kaya akan nilai: pluralisme, humanisme, harmoni, religius, anti kekerasan dan
nasionalisme, ternyata tidak hanya digerilya, melainkan akan dimatikan secara perlahan!
Sementara itu aliran setingkat Kejawen yang disebut Kong Hu Chu yang berasal dari RRC
justru disyahkan keberadaannya. Sungguh sangat sadis para gerilyawan kebudayaan ini!
Setelah membaca poin2 diatas, disimpulkan bahwa gerilya kebudayaan Arab itu sungguh
hebat, cerdik, dan licik. Mass media, terutama TV dan radio, telah digunakan untuk membunuh
karakater (character assasination) budaya Indonesia dan meninggikan karakter budaya Arab
(lewat agama)! Pepatah mengatakan untuk mengail ikan yang besar (turis agama: haji dari
Indonesia), perlu umpan besar pula (untuk membantu pendirian masjid, pendidikan, hukum,
perbankan, dst.). Akibat gencarnya gerilya kebudayaan ini, lembaga pendidikan dan pengkajian
Islam, budaya dan pakaian muslim versi Timur Tengah boleh dikata telah mewabah di
pedesaan di Indonesia (menggantikan pakaian adat istiadat lokal). Para gerilyawan juga
menyelipkan strategi filosofi yang sangat cerdik, yaitu: kebudayaan Arab itu bagian dari
kebudayaan pribumi, kebudayaan Barat, India dan Cina itu kebudayaan asing; jadi harus
ditentang karena tidak sesuai! Padahal, kebudayaan Arab dan agama Islam adalah asing juga
dan lagi terbelakang!

////////
KMTR. STUDI KAJIAN AKADEMIS: BENARKAH MUHAMMAD BERKEYAKINAN KRISLAM?
WAKTU MASIH HIDUP KRISTEN SERATUS TAHUN SETELAH WAFAT BELIAU DISULAP
JADI ISLAM OLEH PENULIS ALQOURAN; INI BAGAIKAN KUDETA TAK BERDARAH,
KEKUASAAN SPIRITUAL Berpindah dari Isa ke Muhammad.
Artikel ini menanggapi rencana kupdeta NII 2024 di VIDEO https://youtu.be/gdbuwj0XW_w/

A. KETIKA MASIH HIDUP NABI MUHAMMAD (M) MENGANUT AJARAN BIDAH KRISTEN
• M menikah dengan janda 15 th lebih tua Kristen bernama Katijah.
• Nama panggilan M adalah Abal Kosim, nama M nyaris tidak ada dalam Alqouran. Silsilah
keluarga M tidak ada di Alqouran, M bagaikan manusia tanpa KTP dan Kartu Keluarga (KK),
bagaikan tokoh dadakan yang dimunculkan (virtual).
• M mengaku bertemu malaikat, tidak bertemu Tuhan di gua Hira. Pemberian gelar kenabian M
diawali oleh Katijah dan pendeta WBN (WBN) yang berkeyakinan Kristen.
• Pendeta WBN berupaya menulis Injil dalam bahasa Arab.
• Ketika hidup, M ikut pendeta WBN menyebarkan kepercayaan Kristen ke bangsa Arab yang
saat itu masih banyak yang pagan.
• M dan putera-puteranya tidak disunat, ini sesuai dengan tradisi kepercayaan Kristen yang
mempunyai konsep sunat bukan lagi kewajiban.
Dari fakta diatas dan perdebatan di internet, tersirat bahwa M menganut kepercayaan bidah
Kristen saat hidupnya, mengingat buku Alqouran belum ada saat M hidup. Berikut ini pendapat
pakar yang mendukung fakta diatas, silahkan simak sendiri.
https://youtu.be/i3j7NTO2mHo/
https://youtu.be/F4q6-gm3Fx4/ .
Karena M bidah Kristen, tidak heran bila dalam Alqouran Isa jauh lebih sering disebut dan
memiliki hak istimewa dibanding M, ini fakta dalam bentuk video
https://youtu.be/AeHxMApJHtY/ .
B. SETELAH M WAFAT, BELIAU “DISULAP DIJADIKAN” PENDIRI ISLAM
Anehnya, kurang lebih 100 tahun setelah M wafat, beliau “disulap dijadikan” berkeyakinan Islam
atau bahkan pendiri Islam oleh para ulama sekaligus politisi Arab dijaman itu lewat penerbitan
buku Alqouran. Buku Alqouran asli tidak diketemukan, yang diketemukan justru banyak versi
Alqouran yang tidak asli. Para ulama politikus Arab menyelipkan ayat2 yang sangat kental
bernuansa Arabisasi, politik dan bisnis, misalnya:
1. Manusia Arab bernama M (M) dijadikan manusia sempurna suri teladan bagi seluruh umat
manusia dan disetarakan serta disekutukan dengan Allah, maka Muslim sedunia harus taat dan
patuh sepenuhnya pada M dan Allah (konsep Dwi Tunggal dalam Agama Arab).
2. M mengklaim Tuhan berbahasa dan berbudaya Arab.
3. Lewat buku kuning (bukan Alqouran) M menegakan Rukun Islam yang kental aroma bisnis
dan politik bangsa Arab.
4. M memerintahkan Muslim untuk berdoa berkiblat ke batu di Mekah, serta berhaji ke Mekah.
5. M memerintahkan untuk membangun negara Kilafah berdasar Syariah (visi dan misi bangsa
Arab). Urusan agama menjadi urusan negara (theokratis). Semuanya ini tidak selaras dengan
Hak Azasi Manusia, perkembangan jaman dan akal sehat.
6. M menyatakan bahwa ajaran dari Allah lewat mulutnya adalah sudah final, sempurna dan
tidak boleh dikritik (anti Critical Thinking yang menjadi sumber kemajuan dunia)
7. Non Muslim adalah kafir yang tidak layak dijadikan sahabat atau pimpinan dan darahnya
dihalalkan serta layak dipajaki. Martabat wanita juga diremehkan. Ini bertentangan dengan
Golden Rule.
Dengan menggunakan akal sehat yang benar, teliti dan cerdas, cendekiawan Barat
membongkar rahasia penulisan Alqouran oleh ulama politikus Arab sekitar seratus tahun
setelah M wafat (bukan saksi mata atau saksi hidup). Muhammad ketika masih hidup mengikuti
ajaran bidah Kristen dan bersama WBN menyebarkan ajaran Kristen ke bangsa Kuresi yang
pagan; anehnya setelah k. l 100 th wafat M, oleh ulama politisi Arab - M dirubah menjadi pendiri
sekaligus beragama Islam. Jadilah seolah-olah M setengah Kristen setengah Islam, gado2
ajaran yang bertentangan (KRISLAM). Tidak heran ayat2 Alqouran dan Hadits versi Mekah dan
versi Medina berbeda (kontradiksi antar ayat, urutan isinya amburadul), yg satu masih agamis
berbau Kristen dan yg lain politis dan bisnis serta anti Yahudi dan Kristen. Nampak tangan2
ulama sekaligus politikus (mirip para ulama Wali Songo jaman Brawijaya atau MUI sekarang)
yang ikut campur tangan memberikan warna politik dan bisnis pada Alqouran, Hadits dan buku
Kuning. Akibat campur tangan politisi, text Alqouran dan hadits menjadi sangat anti Yahudi, ini
menyiratkan adanya: a) perebutan tanah warisan Palestina (sama2 hak sebagai anak Abraham)
dan b) perebutan tampuk kekuasaan agama, bersaing dengan Yahudi dan Kristen; text
Alqouran juga menjadi sangat anti Yahudi dan Kristen; c) Sikap anti Kristen juga menyiratkan
adanya kepentingan membentuk ideologi politik untuk mengusir penjajah saat itu dari daerah
Arab, yaitu Kerajaan Romawi dan Bizantium yang Kristen; d) Ada kemiripan struktur dan
konsep agama Islam dan Agama Katholik disaat Islam didirikan. Paus dilekatkan dengan
Yesus, M dengan Allah, agama didominasi Pria dan agama sangat bernuansa dengan politik
dan bisnis saat itu. Apakah ulama politikus Arab meniru agama Kathoilik saat mendirikan
agama Islam? Ini sangat menarik untuk diteliti.
Dijaman itu, Politisi Arab, yang sangat membutuhkan ideologi politik untuk mempersatukan
Bangsa Arab, telah mengubah karakter Alqouran, Hadits, buku kuning, dst. dari ciri agama
bidah Kristen menjadi ideologi Bangsa Arab yaitu Islam politis dan bisnis; Islam lalu bagaikan
agama berbasis tafsir para ulama politikus Arab (bukan nabi atau rasul) dengan unsur pokok:
tafsir terhadap ajaran bidah Kristen, legenda dan kepercayaan pagan saat itu.
Saat ini mulai bermunculan cendekiawan yang percaya bahwa tokoh M tidak pernah ada,
legenda Alqouran karya politikus Arab bagaikan legenda Nyi Roro Kidul; sampel video
pendapat pakar ada di https://youtu.be/cRkzIlbqwK4/ dan https://youtu.be/A2_ay0JX0F4/ .
Tiga video dibawah ini menyiratkan Islam karya ulama politikus Arab diatas
https://youtu.be/LWWJmxoa8Nc/ , https://youtu.be/gnBhElQGk2w/ ,
https://youtu.be/BMDNJ1_VGaQ/
Melalui hukum Syariah dominasi budaya, bahasa, politik dan bisnis bangsa Arab sangat terasa
sekali bagi negara bermayoritas Muslim, padahal hukum Syariah dipandang sangat
bertentangan dengan Hak Azasi Manusia (HAM); ini salah satu video buktinya
https://youtu.be/OA1YYQKSHIw/ dan https://youtu.be/WIWg78MgO7Y/ .
Bisnis berbasis agama Islam yang dapat mengeruk trilyunan rupiah per tahun adalah ibadah
haji, umroh, sertifikasi halal haram makanan, zakat fitrah, pendidikan, cindera mata, bisnis basis
syariah, dst. Bisnis berbasis rukun Islam diatur dalam kitab Kuning (tidak ada dalam Alqouran)
dan hukum Syariah, ini fakta videonya https://youtu.be/2D_wOS35siQ/ .

C . KUDETA MUHAMMAD TERHADAP YESUS.


Dengan tegas dan jelas Nabi M memerintahkan umat Islam yang bimbang dengan ajaran beliau
untuk mengacu ke kitab yang benar sebelum Alqouran (Taurat dan Injil) dan bukan kitab2
setelah Alqouran buatan ulama politikus Arab! Namun anehnya, Muslim Indonesia justru
mengacu pada kitab2 sesudah Alqouran (Hadits, Fikih, Tafsir, Kitab Kuning dst.) karya ulama
politikus Arab, berikut ini fakta berupa sampel videonya https://youtu.be/25Cs4ktufy4/ ,
https://youtu.be/AU5Hkp0PLdE/ , https://youtu.be/EzBGUklAopE/ .

SYUKURLAH LEWAT KETERBUKAAN DIGITAL DI INTERNET, ALQOURAN MULAI BANYAK


DISADARI SEKEDAR REKAYASA ULAMA POLITIKUS ARAB DIMANA MUHAMMAD ADALAH
BAGAIKAN TOKOH VIRTUAL YANG TELAH MELAKUKAN KUDETA TERHADAP YESUS
AKAN KEKUASAAN AJARAN TUHAN YANG BENAR, DALANGNYA ADALAH ULAMA
POLITIKUS BANGSA ARAB SAAT ITU. Sayang sekali bangsa Indonesia kurang mampu
berbahasa Arab dan enggan membaca sumber-sumber referensi Islam secara kritis analitis,
sekedar percaya pada omongan guru agama abal-abal bangsa Arab.

Ini mirip kasus tragedi bangsa Indonesia yang ditipu oleh Soeharto dan politisi Orde Baru untuk
menjalankan Supersemar yang aslinya tidak ada. Politikus Orde Baru lalu melakukan De-
Soekarnoisasi yaitu kebijakan yang diambil oleh pemerintah Orde Baru di bawah Jenderal
Soeharto untuk memperkecil peranan dan kehadiran Soekarno dalam sejarah dan dari ingatan
bangsa Indonesia serta menghilangkan pengkultusan dirinya lewat buku sejarah terbaru yang
penuh rekayasa regim ORBA (Wikipedia); buku sejarah jaman Bung Karno tinggal kenangan.
Bung Karno tumbang akibat selembar kertas legenda berjudul Supersemar (Video
https://youtu.be/EvYPMsZbvPc/ ). Demikian pula para ulama politikus Arab juga melakukan De-
Isaisasi lewat Alqouran yang tidak diketemukan aslinya. De-Isaisasi bertujuan memperkecil
peranan dan kehadiran nabi Isa dalam sejarah dan dari ingatan Muslim serta menghilangkan
pengkultusan dirinya, kemudian menggantikannya dengan M.

D . PENYEBARAN ISLAM BESERTA PERLINDUNGANNYA.


Berlapis-lapis aturan mengandung kekerasan, ancaman dan pemaksaan yang tidak masuk akal
dan meresahkan diciptakan untuk menjagai Islam, misalnya: tidak boleh bergaul dengan kafir,
tidak boleh dipimpin kafir; hukuman pengucilan, kekerasan, honour kiling, bahkan hukuman
mati bagi yang murtad, dialam kuburpun diancam dengan kekerasan oleh malaikat Munkar dan
Nakir (versi Hadits politis); larangan berpikir kritis lewat UU Penodaan Agama, Islam Phobia di
internet, Islamisasi ilmu pengetahuan dan kepercayaan lokal, kolom agama pada KTP, politik
identitas,
……
dan seterusnya
(artikel ini didapat di Slideshare di internet, untuk komentar Youtube diringkas).

Merdeka. Artikel sumbangan DISKUSI FORUM KORBAN KEKERASAN ISLAM di kota Leiden,
Holland. Korban adalah para keluarga mantan G30S dan Tragedi pelecehan Etnis Tionghoa
Mei 1998 (korban terbesar genosida oleh Islam di Indonesia).
Artikel ini menanggapi rencana kupdeta NII 2024. VIDEO di https://youtu.be/gdbuwj0XW_w/
Terima kasih videonya yang inspiratip.

//////////
Sisa otongan
LEVEL INTERNASIONAL
Politisasi dan bisnisisasi Islam dengan menghalalkan segala cara termasuk dusta telah
membuat nasib negara2 Islam seperti Yaman, Somalia, Libia, Siria, Pakistan, Iran, Sudan,
Afghanistan, dst., berantakan, tertinggal, miskin dan kacau balau.

LEVEL INDONESIA
Mari tundukan kepala untuk mengenang para korban kekerasan, kerusuhan dan
pemberontakan radikal Islam akibat kesurupan tuhan bangsa Arab, kata Ahmad Fauzie
kesuruan tuhan bangsa Arab lebih berbahaya dari pada kesurupan setan, sebab berani nekad
mati bunuh diri sambil membunuh banyak manusia (jihad) dan ketika diambang ajal malah
tersenyum melihat 72 bidadari telanjang disurga siap menjemputnya. Berikut ini contoh tragedi
level Indonesia:
1. Tragedi G30S 1965. Ratusan manusia tidak bersalah menjadi korban. Majalah Tempo edisi
khusus membahas ini.
2. Film pemenang Oscar Internasional:
JAGAL - The Act of Killing di https://youtu.be/3tILiqotj7Y/ ; Pembantaian paling kejam
sedunia: anak cucu cicit yang tidak tahu menahu dibunuh secara kejam melalui
pembunuhan karakter.
3. Tragedi Mei 1988 – Kasus Pelecehan Golongan Tionghoa, tragedi DI – TII – NII - Kilafah.
4. Kasus kekerasan dan pembunuhan pada kelompok Ahmadiyah.
5. Kupdeta merangkak (politik identitas) wali songo (bagaikan MUI jaman dulu) terhadap prabu
Brawijaya.
7. Berbagai kerusuhan dan kekerasan di Bali, Poso, Ambon, DI, TII, FPI, perusakan Gereja,
perusakan situs sejarah non Islam.
9. Gangguan kenyamanan hidup bermasyarakat dan kerja akibat doa di jalanan umum dan
suara Toa tanpa kenal waktu dan volume dalam bahasa asing.
10. Gangguan rusaknya ke Bhinekaan dan persatuan Indonesia akibat virus ganas Kalifah
Syariah dari Mekah.

Pembaca diminta simak sendiri betapa kejam dan keji ajaran tuhan bangsa Arab dalam video
dibawah ini yang membuat bulu kuduk berdiri dan yang mendasari kekejaman diatas!
https://youtu.be/NmhNg9VD-0k/ Benar2 khas ajaran tuhan bangsa Arab, bukan universal!
//////////

Anda mungkin juga menyukai