RSCMD/SPO/IPCN/001 1/7
Ditetapkan,
STANDAR TANGGAL TERBIT
PROSEDUR
OPERASIONAL 1 Oktober 2018 dr. R Dwinanto Ariwibowo
Direktur RS Citra Medika
PENGERTIAN 1. Surveilans Infeksi Rumah Sakit adalah suatu kegiatan pengamatan yang
sistematis, aktif, berkelanjutan, dan terus menerus terhadap suatu kejadian
penyebaran penyakit pada suatu populasi tertentu, serta hal – hal yang
mempengaruhi terjadinya infeksi tersebut.
2. Surveilans Infeksi Aliran Darah Primer (IADP) adalah pengumpulan data
kejadian infeksi aliran darah akibat penggunaan alat intravaskuler secara sistematik,
analisis dan interpretasi yang terus menerus untuk digunakan dalam perencanaan
penerapan dan evaluasi suatu tindakan yang berhubungan dengan kesehatan yang
didesiminasikan secara berkala kepada pihak-pihak yang memerlukan.
3. Surveilans Infeksi Saluran Kemih (ISK) adalah pengumpulan data kejadian
infeksi saluran kemih akibat penggunaan alat dower kateter atau tindakan aseptik
lain melalui saluran kemih secara sistematik, analisis dan interpretasi yang terus
menerus untuk digunakan dalam perencanaan penerapan dan evaluasi suatu tindakan
yang berhubungan dengan kesehatan yang di desiminasikan secara berkala kepada
pihak-pihak yang memerlukan.
4. Surveilans Ventilator Aquired Pneumonia (VAP) adalah pengumpulan data
kejadian infeksi pneumonia yang didapat lebih dari 48 jam setelah menggunakan
ventilasi mekanik secara sistematik, analisis dan interpretasi yang terus menerus
untuk digunakan dalam perencanaan penerapan dan evaluasi suatu tindakan yang
berhubungan dengan kesehatan yang didesiminasikan secara berkala kepada pihak-
pihak yang memerlukan.
PELAKSANAAN SURVEILEN
RSCMD/SPO/IPCN/001 2/7
Ditetapkan,
STANDAR TANGGAL TERBIT
PROSEDUR
OPERASIONAL 1 Oktober 2018 dr. R Dwinanto Ariwibowo
Direktur RS Citra Medika
RSCMD/SPO/IPCN/001 3/7
Ditetapkan,
STANDAR TANGGAL TERBIT
PROSEDUR
OPERASIONAL 1 Oktober 2018 dr. R Dwinanto Ariwibowo
Direktur RS Citra Medika
RSCMD/SPO/IPCN/001 4/7
Ditetapkan,
STANDAR TANGGAL TERBIT
PROSEDUR
OPERASIONAL 1 Oktober 2018 dr. R Dwinanto Ariwibowo
Direktur RS Citra Medika
RSCMD/SPO/IPCN/001 5/7
Ditetapkan,
STANDAR TANGGAL TERBIT
PROSEDUR
OPERASIONAL 1 Oktober 2018 dr. R Dwinanto Ariwibowo
Direktur RS Citra Medika
PROSEDUR
C. Surveilans VAP dan HAP
Langkah – langkah :
1. Siapkan formulir surveilans, buku surveilans, alat tulis yang akan di
gunakan untuk mendata pasien yang akan di survei
2. Tentukan ruangan yang akan disurvei
3. Catat nama, nomor medik, diagnosa penyakit dan identitas lain dari pasien
yang akan di survei dalam formulir surveilans / buku surveilans
4. Catat tanggal di lakukan tindakan serta lama tindakan
Observasi adanya tanda – tanda infeksi yang meliputi peningkatan badan >
38°C, produksi sputum banyak dan purulen, bunyi pernapasan menurun/
pekak, ronchi basah daerah paru, adanya batuk, peningkatan leukosit
(pemeriksaan hapus sputum >25/LPK), atau hasil X-ray adanya infiltrat paru
5. Apabila ditemukan tanda – tanda infeksi tersebut segera lakukan
pemeriksaan kultur sputum disekitar ETT (VAP), atau kultur sputum melalui
batuk efektif (HAP)
6. Apabila hasil kultur positif dilaporkan ulang ke IPCO untuk menentukan
adanya VAP/HAP
7. Dokumentasikan kejadian VAP/HAP yang ditemukan ke formulir surveilans
yang diletakkan dalam Status Pasien, Formulir Harian, dan Formulir Bulanan
Surveilans Infeksi Rumah Sakit.
PELAKSANAAN SURVEILEN
RSCMD/SPO/IPCN/001 6/7
Ditetapkan,
STANDAR TANGGAL TERBIT
PROSEDUR
OPERASIONAL 1 Oktober 2018 dr. R Dwinanto Ariwibowo
Direktur RS Citra Medika
PROSEDUR
D. Surveilans ILO
Langkah – langkah :
1. Siapkan formulir surveilans, alat tulis yang akan digunakan untuk mendata
pasien yang akan di survei
2. Tentukan ruangan yang akan disurvei
3. Catat nama, nomor medik, diagnosa penyakit dan identitas lain dari pasien
yang akan di survei dalam formulir surveilans
4. Catat tanggal di lakukan tindakan serta lama tindakan
5. Observasi adanya tanda – tanda infeksi yang meliputi :
a. Superfisial : adanya nyeri / tenderness, bengkak lokal, kemerahan atau
panas, keluarnya cairan purulen dari area insisi
b. Deep Insisional (insisional dalam) : keluarnya cairan purulen dari
jaringan lunak dalam dan bukan dari organ, ditemukan abses, adanya
peningkatan suhu tubuh >38 °C, atau nyeri/ tenderness
c. Organ/rongga : adanya cairan purulen melalui stab wound pada organ/
rongga dan abses
6. Apabila ditemukan tanda – tanda infeksi tersebut segera lakukan
pemeriksaan kultur luka operasi dengan teknik aseptik
7. Apabila hasil kultur positif dilaporkan ulang ke IPCO untuk menentukan
adanya ILO
8. Dokumentasikan kejadian ILO yang ditemukan ke formulir surveilans yang
diletakkan dalam Status Pasien, Formulir Harian, dan Formulir Bulanan
Surveilans Infeksi Rumah Sakit
PELAKSANAAN SURVEILEN
RSCMD/SPO/IPCN/001 7/7
Ditetapkan,
STANDAR TANGGAL TERBIT
PROSEDUR
OPERASIONAL 1 Oktober 2018 dr. R Dwinanto Ariwibowo
Direktur RS Citra Medika