Anda di halaman 1dari 48

tarTUGAS MANDIRI SISWA

KELAS 8 SMP SEMESTER GENAP 2022 – 2023


Aileen Aurelia Zerlinda

TUGAS
Bulan JANUARI (2023)

SOAL

❖ Seni Budaya
Buatlah tulisan tentang para komponis musik keroncong. Lengkapi dengan
gambar dan karya-karyanya.

JAWABAN

1. Ismail Marzuki

Karya Ismail Marzuki:


 Lgm. Bandung Selatan
 Lgm. Sampul Surat
 Lgm. Pahlawan merdeka
 Lgm. Asmara

2. Gesang

Karya Gesang:
 Lgm. Bengawan Solo
 Lgm. Ali-Ali
 Lgm. Sebelum Aku Mati
 Lgm. Tembok Besar

3. Budiman BJ
Karya Musik Budiman BJ:
 Lgm. Jayalah Indonesia
 Lgm. Tanah Kerinduan
 Lgm. Tembang Malam
 Lgm. Nandang Wuyung

4. Kelly Puspito

Karya Kelly Puspito:


 Lgm. Keduwung
 Kr. Tanah Airku
SOAL

❖ Penjas Orkes
Buatlah makalah tentang olahraga Tenis Lapangan beserta peraturan-
peraturannya.

JAWABAN

BAB I
PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang Masalah


Pada saat tenis lapangan adalah olahraga permainan yang mendunia. Akan
tetapi di Indonesia, tenis lapangan masih menjadi permainan olahraga yang
asing di masyarakat pedesaan. Tenis lapangan masih kalah populer jika
dibandingkan dengan olahraga bulutangkis.
Tenis lapangan adalah sebuah permainan olahraga yang menggunakan raket
dan bola dan dimainkan disebuah lapangan yang dipisah oleh sebuah jaring.
Tenis lapangan dapat dimainkan secara single atau berpasangan. Tenis
lapangan memiliki banyak Teknik dasar. Didalam makalah ini, telah dibahas
semua yang bersangkutan dengan teknik lapangan, mulai dari sejarah, teknik
dasar, peraturan, maupun sarana dan prasarana tenis lapangan.

1.2 Rumusan Masalah


Adapun rumusan masalah yang akan dibahas dalam pembuatan makalah
ini adalah sebagai berikut:
1) Bagaimana sejarah di Dunia dan di Indonesia tentang tenis lapangan?
2) Apakah yang dimaksud dengan olahraga tenis lapangan?
3) Sebutkan dan jelaskan teknik dasar tenis lapangan?
4) Bagaimana peraturan dalam permainan tenis lapangan?
5) Sebutkan sarana dan prasarana dalam olahraga tenis lapangan?

1.3 Tujuan Permasalahan


Adapun tujuan-tujuan yang ingin dicapai dalam pembuatan makalah
ini, yaitu sebagai berikut:
1) Memenuhi tugas yang diberikan pada mata kuliah T & P Tenis Lapangan II.
2) Sebagai salah satu bentuk pengetahuan tentang olahraga tenis lapangan.

BAB II
PEMBAHASAN

2.1 Sejarah Tenis Lapangan

A. Sejarah Di Dunia
Menurut beberapa catatan sejarah, permainan yang menggunakan bola dan
raket sudah dimainkan sejak sebelum Masehi, yaitu di Mesir dan Yunani.
Pada abad ke-11 sejenis permainan yang disebut jeu de paume, yang
menyerupai permainan tenis kini, telah dimainkan untuk pertama kali di
sebuah kawasan di Perancis. Bola yang digunakan dibalut dengan benang
berbulu sedangkan pemukulnya hanyalah tangan.
Permainan ini kemudian diperkenalkan ke Italia dan Inggris pada abad ke-
13 dan mendapat sambutan hangat dalam waktu yang singkat. Banyak
peminatnya di antara rakyat setempat terhadap permainan ini. Sejak itu
perkembangan tenis terus meningkat ke negara-negara Eropa yang lain. Raket
bersenar diperkenalkan pertama kali pada abad ke-15 oleh Antonio da Scalco,
seorang pastur berbangsa Italia. Ia menulis aturan umum bagi semua
permainan yang menggunakan bola, termasuk tenis. Majalah Inggris “Sporting
Magazine” menamakan permainan ini sebagai “tenis lapangan atau (lawn
tenis)”. Dalam buku “Book Of Games And Sports”, yang diterbitkan dalam
tahun 1801, disebut sebagai “tenis Panjang”. Tenis pada mulanya merupakan
masyarakat kelas atas. Tenis lapangan rumput yang dikenal di zaman Ratu
Victoria, ditiru oleh golongan menengah, yang menjadikannya sebagai
permainan biasa. Klub tenis pertama yang didirikan adalah Leamington di
Perancis oleh J.B. Perera, HarryGem, Dr. Frederick Haynes, dan Dr. Arthur
Tompkins pada tahun 1872. Pada masa itu, tenis disebut sebagai pelota atau
lawn rackets. Pada tahun 1874, permainan tenis lapangan pertama kali
dimainkan di Amerika Serikat oleh Dr. James Dwight dan F.R. Sears.
Sementara itu, All England Croquet Club pun telah didirikan pada tahun
1868. Dua tahun setelah itu, dibukanya kantor jalan Worple, Wimbledon. Pada
tahun 1875, klub ini juga bersedia memperuntuhkan sebagian dari lahannya
untuk permainan tenis lapangan dan badminton. Sehubungan dengan itu,
peraturan permainan tenis lapangan rumput ditulis. Amerika Serikat
mendirikan klub tenis yang pertama di Staten Island. Bermula dari situlah,
permainan tenis lapangan dan badminton. Permainan tenis lapangan di
Amerika Serikat berkembang pesat sekali. Klub tersebut mampu melahirkan
banyak pemain tenis tangguh yang menguasai percaturan tenis tingkat dunia.
Kejuaraan tenis pertama bermula tahun 1877.

B. Sejarah Di Indonesia
Kemungkinan besar orang Belandalah yang memperkenalkan tenis lapangan
di Indonesia. Walaupun tidak mustahil pula permainan ini dibawa oleh pelaut
Inggris yang singgah di kota-kota besar kepulauan Nusantara. Sayangnya
arsip-arsip berbagai perkumpulan milik warga Negara Belanda yang pernah
berdiri di negeri ini telah hilang, sehingga kita tidak dapat melacak mana
diantara kedua perkiraan itu yang lebih benar.
Pada saat itu hanya kaum bangsawan yang bisa memainkan tenis lapangan.
Jumlah pemain pribumi mulai meningkat pada tahun 1920-an seiring kian
banyaknya murid-murid Indonesia memasuki sekolah-sekolah menengah para
siswa stovia, Rechts School NIAS, sehingga olahraga itu dikenal secara luas.
Pada tahun 1934, diadakan semacam kejuaraan nasional oleh De
Alegemeene Nederlandsche Lawn Bond (ANILTB) di Malang, Jawa Timur dan
tiga wakil pribumi mampu jaya. Pada partai tunggal putra Soemadi melawan
Samboeja dimenangkan Samboeja. Ganda putra Hoerip bersaudara menggilas
Bryan/Abdenanon 6-3, 6-4 dan ganda campuran Samboeja/Soelastri
mendepak Bryan/Schermbeek 6-4, 6-2.
Pada tanggal 26 Desember 1935 di Semarang, telah dicetuskan
pembentukan Persaturan Lawn Tenis Indonesia (PELTI). Bapak Budiyarto
Martoatmodjo dianggap sebagai peletak dasar utama pendirian organisasi
PELTI. Ketika menguraikan asas dan tujuan pendiriannya, ia mengatakan
bahwa PELTI sebagaimana organisasi kebanggaan lainnya, sama sekali tidak
bersifat mengasingkan diri. Maka PELTI akan selalu siap bekerja sama dengan
persatuan tenis manapun asal atas dasar saling menghargai.
Diungkapkan pula, tujuan praktis utama PELTI adalah mengembangkan
dan memajukan lawn tenis di tanah air dan bagi bangsa sendiri. Dengan cara
ini lebih jauh diharapkan akan dicapai tali persaudaraan yang erat diantara
segala perhimpunan dan pemain tenis bangsa Indonesia. PELTI juga akan
menyebar luaskan peraturan permainan, memberi keterangan dan bantuan
dalam pembuatan lapangan tenis. Juga mengadakan dan mengatur serta
menyumbang bagi pelaksanaannya pertandingan, disamping berusaha
memasyarakatkan tenis itu sendiri.

2.2 Pengertian Tenis Lapangan


Tenis lapangan adalah sebuah permainan olahraga yang menggunakan raket
dan bola dan dimainkan disebuah lapangan yang dipisah oleh sebuah
jaring. Tenis lapangan dapat dimainkan secara single atau berpasangan.

2.3 Teknik Dasar Bermain Tenis Lapangan

A. Grip (Pegangan Raket)


Pegangan raket tenis lapangan dengan raket bulutangkis sangan berbeda.
Tenis cenderung menggunakan ayunan tangan dan pergerakan badan serta
putaran bahu untuk memukul bola, sehingga raket dapat dianggap sebagai
perpanjangan tangan dan merupakan satu kesatuan dengan badan. Ketika
pegangan raket berada di titik tengah, maka akan merusak kestabilan raket
dan keutuhan ayunan lengan itu sendiri. Lain halnya dengan bulutangkis
yang memiliki raket dengan berat yang lebih ringan dari tenis. Bulutangkis
lebih banyak menggunakan gerakan pergelangan tangan daripada
keseluruhan lengan hinga bahu itu sendiri, sehingga pegangan di tengah
gagang justru lebih memperkuat cengkeraman.
Berikut penjelasan posisi pegangan tangan di gagang tenis lapangan
ditinjau dari posisi pegangan raket. Umumnya gagang raket tenis berbentuk
oktagonal. Kedelapan sisi tersebut dibagi menjadi sisi atas, bawah, kiri, kanan
dan sudut 1, 2, 3, dan 4 (searah jarum jam) seperti yang diilustrasikan pada
gambar di samping. Yang dipakai menjadi patokan dari setiap tipe grip adalah
posisi dari pangkal ujung jari telunjuk kita. Berikut adalah tinjauan beberapa
grip atau pegangan raket dalam permainan tenis:

1. Forehand Continental grip
Grip ini merupakan grip klasik yang selalu digunakan oleh pemain-pemain
tenis jaman dahulu ketika raket kayu masih digunakan. Posisi tangan berada
tepat di atas gagang raket dan posisi pangkal telunjuk berada di sudut 1
(untuk pemain tangan kanan) atau sudut 4 (untuk pemain kidal).
Pemain pro modern yang tercatat masih menggunakan tipe ini adalah Stefan
Edberg dan sebelumnya adalah John Mc Enroe. Grip ini sangat baik
digunakan di permukaan lapangan yang cepat, seperti rumput, dan digunakan
oleh pemain dengan tipe permainan ‘Service Volley’. Saat ini tidak banyak yang
menggunakan tipe continental sebagai pegangan forehand utamanya karena
tempo permainan yang semakin cepat dengan bola yang semakin berputar
(spin). Minus grip ini adalah hanya bisa dipakai untuk pukulan mendatar (flat)
dan mengiris (slice), sedangkan untuk pukulan spin agak sulit. Pemain yang
memakai grip ini juga seringkali kesulitan menghadapi bola-bola top spin yang
bersifat agak melambung parabolik. Akan tetapi, grip continental merupakan
grip standar untuk melakukan service dan juga untuk pukulan volley serta
overhead karena tangan mantap mencengkeram gagang raket.

2. Forehand Eastern grip
Eastern merupakan grip yang paling mudah diaplikasikan petenis pemula.
Grip ini seringkali disebut sebagai “pegangan berjabat tangan”. Anda dapat
mencobanya dengan memulai pegangan dari leher raket, seperti menjabat
tangan, lalu turun ke ujung gagang raket. Posisi dari pangkal telunjuk
cenderung berada pada sisi kanan (untuk pemain tangan kanan) atau sisi kiri
(untuk pemain kidal).
Pegangan jenis ini dapat memberikan variasi pukulan yang lengkap, baik itu fl
at, slice, maupun spin. Pilihan grip ini cocok sekali bagi pemain yang sering
mengandalkan permainan volley ke depan net karena anda dapat dengan
mudah dan cepat menyesuaikan grip untuk pukulan volley ke depan net.
Namun minus pegangan ini sekali lagi agak susah untuk menghadapi bola-
bola top spin yang bersifat parabolik.
Salah satu pemain pro yang merajai tenis di tahun 90′an, yaitu Pete Sampras,
memakai grip ini sebagai pilihannya karena dia merupakan tipikal pemain
Service Volley yang sangat nyaman memakai grip ini.

3. Forehand Semi-Western grip
Grip jenis ini adalah grip yang paling banyak dipakai oleh pemain tenis
modern, terutama yang memiliki tipe permainan baseliner.
Anda dapat mencoba grip ini dengan menempatkan pangkal jari telunjuk anda
di sudut 2 (untuk pemain tangan kanan) atau 3 (untuk pemain kidal). Atau
bisa juga berawal dari grip eastern kemudian tangan anda diputar searah
jarum jam satu sudut ke sudut 2 atau 3.
Keunggulan dari grip ini adalah anda dapat memukul spin dengan baik
sehingga kemungkinan bola untuk melewati net lebih besar karena sifatnya
yang parabolik. Grip ini juga dapat dipakai untuk memukul flat tetapi tidak
direkomendasikan untuk memukul slice. Minus dari grip ini adalah sulit
untuk mengantisipasi bola-bola rendah yang dihasilkan dari pukulan flat atau
slice terutama di lapangan cepat (grass atau hard court). Beberapa contoh
pemain pro yang menggunakan grip ini adalah: Andre Agassi, Roger Federer,
Marat Safin.

4. Forehand Western grip
Grip jenis ini merupakan grip yang ekstrim digunakan terutama untuk
memproduksi pukulan top spin. Pemain spesialis lapangan tanah liat (clay)
umumnya menggunakan grip jenis ini, juga banyak pemain modern saat ini.
Anda dapat mencoba menempatkan posisi pangkal telunjuk pada sisi bawah
dari gagang raket. Atau anda dapat memulai dari posisi semi-western
kemudian bergeser satu sudut ke sisi bawah gagang raket.
Grip ini sangat baik digunakan bagi pemain yang ingin memukul bola dengan
top spin yang ekstrim. Arah bola dari hasil pukulan ini dapat melambung di
atas net dan turun menurut garis parabolik yang ekstrim. Grip ini juga sangat
nyaman digunakan untuk mengantisipasi bola-bola tinggi yang biasanya
terjadi di lapangan tanah liat. Akan tetapi, minus dari grip jenis ini adalah
tidak bisa dipakai untuk melakukan pukulan flat serta slice dan juga sangat
sulit untuk mengantisipasi bola-bola slice yang jatuh rendah di lapangan cepat
seperti rumput (grass) atau semen (hard court). Pemain pro yang mengadopsi
jenis grip ini umumnya merupakan pemain spesialis tanah liat seperti Rafael
Nadal, Carlos Moya atau sebelumnya adalah Sergi Bruguera.

B. Jenis-jenis pukulan
Dalam permainan tenis, agar dapat menyuguhkan satu bentuk permainan
yang bermutu, kita harus menguasai tentang berbagai macam
pukulan. Khusus bagi para pemula, beberapa macam pukulan harus
dikuasainya, di antaranya adalah:
1. Servis
2. Drive
3. Volley
4. Lob
5. Smash
6. Drop
7. Slice Shot
8. Chop Shot

1. Servis
Servis adalah pelayanan, sajian pukulan pertama untuk memulai
pertandingan. Pukulan ini merupakan satu-satunya pukulan yang
menentukan, dimana pemain seluruhnya akan menerima bola, atau pemain
akan kehilangan haknya dalam mengolah bola, jika servis gagal. Oleh karena
itu, servis dikatakan pula sebagai modal bagi pemain, jika servis berhasil,
server tetap akan menguasai bola dan akan dapat nilai, tetapi bila servisnya
gagal, server akan kehilangan haknya untuk menguasai bola, berarti server
akan berpindah ke pihak lawan. Ada tiga jenis utama dalam melakukan servis:
A. Slice
B. American Twist
C. Flat Serve atau Cannon Ball
Ketiganya mempunyai dasar yang sama mengenai cara memegang raket, sikap
dan penyampaian bola, namun mempunyai perbedaan dalam cara kepala
raket menyentuh bola dan proses lanjutannya.
Dasar pukulan servis

1. Sikap berdiri
Sikap berdiri yang baik untuk melakukan servis, adalah kaki kiri dengan
sudut 45º dengan base line, kaki kanan sejajar dengan garis tersebut. Kaki kiri
berada 5 atau 7 1∕2 cm di belakang base line untuk mencegah terjadinya foot
foult dan kaki kanan 25-45 cm di belakang kaki kiri. Berat badan diantara
kedua kaki. Posisi raket harus dipegang di depan kearah net, pergelangan
setinggi dada dan muka raket setinggi wajah/kepala. Tangan kiri memegang
bola rileks.

2.   Lambungan bola
Untuk melakukan servis bola dilambungkan ke atas. Lambungan harus pada
tempat yang sama dan ketinggian yang sama serta diiringi ayunan raket.
Kebiasaan memegang tiga bola sekaligus dengan cara bola kedua dipegang
dengan jari manis dan kelingking dengan telapak tangan, bola ketiga dengan
telunjuk, jari tengah dan ibu jari.

3.  Ayunan
Dari sikap siap, ayunan lengan kiri ke bawah  paha kiri sekaligus, hingga
kepala raket dekat badan. Pada waktu raket melewati kaki kanan , pindahkan
berat badan ke kaki kanan dan angkat tumit kaki kiri dan lutut sedikit
ditekuk. Raket bergerak kebelakang atas membentuk lingkaran
sampai  sampai kepala raket setinggi bahu dan siku membentuk 45º. Pada
waktu bola melambung keatas, pergelangan dan siku diayunkan ke atas
sehingga lurus di atas kepala membentuk garis lurus dengan raket. Bola di
pukul dengan sedikit berjingkat. Alihkan kerat badan kedepan dan pakailah
otot-otot bahu dan pungung untuk melakukan pukulan.

A. Slice
Cara melakukan:

 Raket menyentuh bola pada sebelah kanan atas bola, dan bola dipukul
dengan raket dari kanan ke kiri.
 Raket dilecutkan dengan keras dari pergelangan.
 Hasil pukulan bola melengkung ke kiri pada waktu bola melayang.
 Dalam melakukan pukulan slice, raket sedikit diputar saat mengayun,
sehingga bingkai raket turun secara diagonal dengan garis pinggir.

B. American Twist Servis


Cara melakukan:

 Pegangan raket sama dengan pukulan backhand.


 Lambungan bola sedikit ke belakang sisi kiri. Sehingga pukulan tepat di
atas kepala.
 Pada saat pukulan, bola harus mengena bagian belakang dengan sedikit
slice  dari kiri ke kanan.
 Flat atau Cannon Ball Servis
Yang dimaksud flat atau cannon ball servis adalah pukulan permulaan yang
sangat keras. Perbedaan antara slice dan flat hanyalah pada saat pukulan,
pergelangan pada gerak akhir diputar sedikit. Bola dipukul dengan bagian
muka raket pada bagian atas bola, dan bila dilakukan dengan tepat akan
menghasilkan sedikit spin (putaran) bola.

2. Drive

A. Forehand drive
Forehand drive adalah pukulan keras yang dilakukan dari sebelah kanan
badan pemain. Ada tiga cara genggaman forehand drive:

a. Eastern forehand
Telapak tangan berada pada bagian belakang gagang.

b. Continental Forehand
Telapak tangan berada sedikit diatas bawah gagang dan gagang diputar sekitar
seperdelapan putaran.

c. Western Forehand
Telapak tangan berada di bawah gagang. Letakkan raket tertelungkup,
kemudian pungut dengan cara continental.

Ada lima macam gerak dasar forehand:

1. Cara berdiri.
Badan menghadap ke net sepenuhnya dengan kaki kangkang santai, berat
badan ditengah kedua kaki.

2. Ayunan belakang
Sambil berdiri dengan berputar, mulai ayunan belakang dengan gerakan rata,
lurus ke belakang dan horizontal dari tangan kanan kemudian pindahkan
berat badab ke kaki belakang.

3. Ayunan depan
Kepala raket harus sedikit diatas pergelangan dan sedikit di bawah tinggi bola
sesudah melambung, hingga ayunan depan akan sedikit bergerak baik ke atas
ataupun ke bawah. Gerakan ini akan mengakibatkan terjadi top spin.

4.   Saat pukulan
Pada saat raket mengayun ke depan memjemput bola, kepala raket harus
berada pada ketinggian bola dan rata serta datar pada saat bola membentur
senar raket. Pegangan harus kuat. Pada saat perkenaan putaran sedikit dari
tangan ke atas, bukan dari pergelangan , hal ini akan memberikan top spin
pada bola.

5. Gerak lanjut
Saat selesai melakukan pukulan, gerakan dilanjutkan dengan memindah berat
badab ke depan atau ke arah bola. Keseimbangan di jaga dengan kaki kanan,
lengan kiri dan dengan mengangkat tumit sedikit dari tanah.

B. Backhand drive
Backhand drive adalah pukulan dari sebelah kiri badan pemain (dari sebelah
kanan bila kidal). Hampir semua pukulan backhand memakai pengangan
eastern. Ada lima macam gerak dasar backhand:

a. Sikap
Badan menghadap ke net sepenuhnya dengan kaki kangkang santai, berat
badan ditengah kedua kaki.

b. Ayunan kebelakang
Raket diayun kebelakang kiri setinggi pinggul. Badan berputar jauh kekiri ,
seakan-akan punggung hampir setengah putaran dari net.

c. Ayunan ke muka
Lepaskan tangan kiri dari kepala raket, kemudian ayunkan lengan dan
raket  ke arah net dengan gerak mendatar sejajar dengan bola yang datang
atau sedikit di bawahnya.

d. Saat benturan
Bola yang datang harus kena tepat pada titik jarak 10 – 15 inci di muka
pinggul kanan, dan pinggul tidak ditarik ke belakang.Saat perkenaan dengan
bola ayunan harus cepat dan tepat dengan badan berputar ke bola, dengan
cara memutarkan bahu seluruhnya ke kiri. Berat badan di kaki kanan, lutut
kanan ditekuk dan kaki kiri sedikit diturunkan dan berputar ke dalam.

e. Gerak lanjut
Sesudah bola terpukul, raket dan badan harus terus mengikuti jalannya bola.

3. Volley
Volley adalah pukulan sebelum bola menyentuh lantai.

A. Forehand volley
Bola hanya didorong dan kepala raket sedikit ditarik ke belakang dengan siku
sedikit ditekuk, kepala raket tidak boleh dibawah pergelangan, ayunan
kebelakang tidak boleh melebihi bahu kanan dan pegangan raket kuat.

B. Backhand volley
Posisi bahu kanan mengarah ke net, kepala raket jangan lebih ke belakang
dari bahu kiri. Siku kanan setinggi bahu, kepala raket harus tinggi pukulan
kedepan agak sedikit ke bawah. Pergelangan harus kuat dan berat badan
pindah ke kaki kanan.

4. Lob
Lob adalah pukulan melengkung ke atas dan bola jatuh di bagian belakang
bidang permainan, dan bola melewati kepala lawan, jika dia bermain dekat
net. Ada dua macam lob:

A. Lob rendah (low lob)


Dilakukan bila lawan berada di dekat net dan bola dilambungkan tinggi,
sehingga lawan tidak dapat menjangkau.

B. Lob tinggi (high lob)


Lob ini dilakukan untuk memperpanjang waktu agar bisa memperbaiki posisi.

a. Forehand lob
Gerakan sama dengan forehand hanya perkenaan bola ke atas depan. Pukulan
dengan lunak dan gerakan lanjutan ke atas.

b. Backhand lob
Gerakan sama dengan backhand. Pada saat perkenaan anggkat sedikit bola,
ayunan raket harus terus menuju arah bola  dan mata harus selalu mengikuti
bola selama melakukan pukulan.

c. Lob volley
Lob volley dilakukan jika anda tergeser dari posisi dalam volley, dan lawan
berada dekat net. Lob volley bisa dilakukan dengan forehand maupun
backhand. Perbedaan hanya saat memukul bola tanpa menyentuh tanah
terlebih dahulu.

5. Smash
Cara melakukan smash sama dengan service. Raihlah bola dalam titik
tertinggi, bisa juga dengan sedikit lompatan.

6. Drop Shot dan Stop Volley

A. Drop shot
Drop shot adalah pukulan ground stroke yang dipukul secara forehand atau
backhand di mana bola jatuh hanya sedikit saja melewati net. Cara
melakukan dengan pegangan raket sedikit longgar dan gerak kedepannya
adalah akibat dari gerak pergelangan tangan. Muka raket harus dibuka
dengan sudut 45º atau lebih dari vertical. Raket digerakkan ke bawah dan ke
depan yang sama, dan gerak lanjut dalam pukulan ini tidak diperlukan.
Persiapan untuk drop shot harus diawali seperti halnya forehand atau
backhand.

2.4 Sarana dan Prasarana Tenis Lapangan


Tenis lapangan merupakan olahraga permainan yang tergolong dalam
kelompok permainana bola kecil. Dalam permainan tenis lapangan, berikut
adalah sarana dan prasarana yang dibutuhkan untuk memainkannya.

A. Lapangan
Dalam pertandingan resmi dibagi dalam 3 (tiga) permukaan:
a. Jenis permukaan rumput (Grass Court)
b. Jenis permukaan keras (Hard Court)
c. Jenis permukaan tanah liat (Gravel)

Dalam segi bangunan dibagi 2 (dua) situasi:

a. Lapangan dengan situasi terbuka


b. Lapangan dalam situasi tertutup

Penggunaan lapangan tenis lapangan:

a. Untuk rekreasi/olahraga rekreasi kesehatan, pembinaan prestasi.


b. Tournament Amatir dan Profesional.

 Syarat-syarat Pembuatan Lapangan Tournament


Untuk kelancaran dari suatu tournament baik nacional maupun internacional
perencanaan tempat yang digubnakan harus memenuhi syarat yang sesuai
dengan peraturan, menyangkut masalah:

o      Masalah tanah (bangunan)


o      Bebas dari polusi udara dari lingkungan kotor
o      Mudah dicapai transportasi
o      Dekat dengan penginapan

o      Mudah airnya dan ada listrik dan telepon


o      Tidak dekat dengan perumahan penduduk dan ada tempat parkir
o      Lapangan dibuat minimal 6 dan salah satu lapangan digunakan
untuk centre court
o      Ruang ganti/kamar mandi/wc/ruang istirahat pemain

 Ukuran lapangan
Untuk permainan tunggal (single):

a. Panjang= 23,77 m

b. Lebar= 8,23 m
Untuk permainan ganda (double):
a. Panjang= 23,77 m
b. Lebar= 10,97 m

B. Peralatan

a. Net
Tinggi jala ditengah-tengah 910 mm. Tinggi jala akan selalu tetap karena
ditengah jala terdapat sehelai pita sebagai penarik yang terikat dengan alat
petak/lapangan. Pita jala terbuat dari kabel logam, dan jala bagian atas
tertutup dengan sehelai pita yang memanjang. Pita berwarna putih dengan
ukuran lebar 51-63,5 mm. Tiang jala terbuat dari kayu atau besi yang
terpancang kuat pada dasar lapangan, dengan jarak 914 mm dari garis
samping. Tinggi tiang jala 1,070 mm. Pita penarik jala/Net dipergunakan
untuk menarik /menahan jala, supaya tinggi jala selalu tetap. Lebar pita
penarik jala maksimal 51 mm.

b. Bola
o      Permukaan bola harus licin dan tidak terdapat jahitan.
o      Garis tengah penampang: 63,50 mm-66,77 mm.
o      Berat bola: 56,70 gram - 58,48 gram.
o      Mempunyai kekuatan membalik 1.346 – 1.473 mm jika dijatuhkan diatas
lantai dari ketinggian 2.450 mm.

c. Raket
Besar gagang raket yang berbentuk segi delapan biasanya tergantung pada
ukuran tangan dan jari kita. Ukuran stándar gagang bermacam-macam,
dalam perbedaan 1⁄8 inci dari 4 sampai 4 7/8 yaitu: 4,4 1∕8,4 1∕4,4 3∕8,4 1∕2,
dan sebagainya.
Sedangkan raket yang pantas beratnya menurut selera dan rasa pribadi,
namun ukuran dibawah ini dapat dijadikan sebagai petunjuk dalam memilih
raket:
Ø   Untuk anak-anak 12 – 13 oz                             =  ± 350 gram
Ø   Untuk remaja putrid 12 1∕2 – 13 1∕4 oz             =  ± 360 gram
Ø   Untuk remaja pria 13 – 13 1∕4 oz                      =  ± 397 gram
Ø   Untuk wanita 13 1∕4 – 13 3∕4 oz                       =  ± 398 gram
Ø   Untuk pria 13 3∕4 – 14 3∕4 oz                            =  ± 420 gram

Ada bermacam-macam pembungkus gagang raket yang lazim disebut grip, ini
tergantung pada selera pribadi, namun dianjurkan grip yang terbuat dari kulit
yang berlubang-lubang sehingga dapat menyerap keringat.

C. Pakaian
Pemain harus berpakaian pantas, bersih dan rapi. Berikut ini adalah pakaian
untuk pemain putra:

 Kemeja kaos oblong (T-shirt) putih atau kaos pakai kerah.


 Celana pendek/celana olahraga.
 Sepatu olahraga atau sepatu kanvas dengan telapak rata tanpa tumit
berwarna putih.

Sedangkan pakaian untuk pemain putri:


 Rok yang berlipat-lipat kecil (pleated/plisket) warna putih.
 Kaos (T-shirt) warna putih.
 Celana pendek kombinasi blus juga baik.
 Sepatu olahraga putih dan kaos kaki putih.

2.5 Peraturan Permainan Tenis Lapangan

A. Untuk Persahabatan dan Kejuaraan Lokal


a. Best of fifteen games, Siapa yang menang 8 games lebih dulu dinyatakan
menang, system ini disebut juga Eight Winning games.
b. Best of five, dengan long set (berlaku untuk partai pria), artinya a dan b
adalah sebanyak-banyaknya 3 atau 5 set dan tiap-tiap set bila terjadi games 5
– 5 harus diteruskan mencapai 7, sedang bila 6 – 6 dalam tiap set diadakan tie
breaker.
c. Kejuaraan Devis Cup, Best of three dengan long set, khusus untuk partai
pria.

2. Peraturan Permainan
A. Toss
a. Pemain yang menang toss pada permulaan permainan, boleh memilih bola
atau tempat lebih dulu.
b. Selanjutnya pemain yang melakukan servis disebut server, sedang yang
menerima disebut receiver.

B. Sevis yang betul


a. Sebelum melakukan servis, kedua kaki harus berdiri dibelakang base line
antara center mark dan side line.
b. Bola boleh dilambungkan kemana saja oleh server dan sebelum jatuh di
lapangan, bola sudah dipukul.
c. Servis dianggap selesai bila bola sudah disentuh dengan raket.
d. Selama melakukan servis harus berdiri dibelakang bagian kanan/kiri dari
lapangan. Dan tiap-tiap game dimulai dari sebelah kanan.
e. Bola servis harus melalui net dan jatuh dalam servis/recoving court pihak
lawan secara diagonal.
f. Servis dapat dilaksanakan, bila receiver sudah dalam keadaan siap. Dan jika
servis dilakukan tetapi receiver belum siap maka diulang.

C. Servis Dinyatakan Salah (Foult)


a. Posisi kaki dari servis tidak memenuhi ketentuan tersebut, sehingga kaki
menyentuh base line. Pelanggaran semacam itu disebut foot foult.
b. Tidak boleh mengubah tempatnya dengan berjalan atau lari.
c. Bola servis sebelum jatuh di lapangan, menyentuh permanent fixture
(kecuali net dan strap)
d. Dalam usahanya servis raket tidak mengenai bola.

D. Servis Harus Diulang (Let)


a. Bila bola servis menyentuh net dan seterusnya masuk ke dalam servis court
pihak lawan yang benar.
b. Bila bola servis menyentuh net, kemudian langsung mengenai receiver atau
benda yang dipakainya sebelum bola jatuh di lapangan.
c. Bila receiver belum siap menerima servis, tetapi bola servis sudah datang.

E. Bola Dalam Keadaan In Play


Bola dalam keadaan in play bila sudah dilakukan servis sampai tercapai nilai,
kecuali ada pernyataan foult atau let dari umpire.

F. Bola Dimainkan Dengan Baik


a. Bola jatuh diatas garis, sesuai dengan batas lapangan permainannya dan
hal ini dianggap in side.
b. Bola menyentuh net, tiang net, kabel, asal dapat melewatinya kemudian
jatuh didalam lapangan yang benar.
c. Bola dipukul dari luar tiang net, kemudian bolanya menyentuh tiang dan
masuk ke dalam lapangan.
d. Setelah memukul bola, raket pemain melewati net, dengan ketentuan bahwa
waktu memukul bola sedah berada diatas lapangan sendiri.
e. Pemain berhasil mengembalikan bola, meskipun bola itu menyentuh benda
lain di lapangan.
f. Bola jatuh dalam lapangan yang benar, tetapi memantul kembali.

3. Peraturan Tempat, Istirahat, dan Jumlah Set.


1. Pada akhir tiap game selalu ganti servis (pindah bola) dan pada tiap akhir
games yang ganjil diadakan pertukaran tempat.
2. Jumlah set dalam satu pertandingan maksimal 5 atau untuk partai wanita
maksimal 3.
3.Permainan harus berlangsung terus sejak servis pertama sampai
pertandingan berakhir, dengan ketentuan sesudah set ke-3 boleh istirahat
maksimal 10 menit.
4. Servis pertama pada permulaan set ke-2 atau ke-3 dilakukan sesuai dengan
giliran sejak games ke-1 dan seterusnya sampai selesai, setiap kali terjadi
game harus diadakan ganri servis/pindah bola.

4. Nilai
Berikut ini adalah urutan nilai yang diperoleh dalam permainan tenis
lapangan:

 Nilai permulaan dinyatakan dengan angka 0


 Nilai ke-1 dinyatakan dengan angka 15
 Nilai ke-2 dinyatakan dengan angka 30
 Nilai ke-3 dinyatakan dengan angka 40
 Nilai ke-4 berarti games
 Pada kedudukan 40 – 40 atau forty all dianggap deuce, kemudian
permainan diteruskan sampai selisih dua nilai.
Dinyatakan advantage bila salah satu pemain mendapat satu nilai lagi
setelah deuce.
 Bila setelah deuce, server mendapat nilai disebut adserver/strike atau
one in. Sedangkan bila receiver yang mendapat nilai disebut adreceiver
atau one out.

Pemain kehilangan nilai:

 Bila ia tidak dapat memukul kembali bola sebelum bola itu jatuh
untuk yang kedua kalinya di lapangan.
 Memukul bola, tetapi bola jatuh di lapangan sendiri atau mengenai
permanent fixture.
 Bola dipukul menyentuh raket lebih dari satu kali.
 Tangan, badan, atau raket menyentuh net, tiang net, kabel, strap
selama bola masih in play.
 Men-volly bola yang belum melewati net.
 Bola menyentuh badan sendiri.
 Melemparkan raket ke bola.

5. Servis Memperoleh Nilai


a. Bila bola yang tidak dinyatakan let menyentuh receiver termasuk benda
yang dipakainya, sebelum bola jatuh di lapangan.
b. Jika receiver kehilangan nilai.

6. Receiver Memperoleh Nilai


a. Bila server dua kali berturut-turut membuat kesalahan.
b. Jika server kehilangan nilai.

7. Permainan Double
a. Ketentuan-ketentuan tersebut diatas berlaku pula untuk permainan
double/ganda, hanya lapangan permainan double/ganda lebih besar 4 1∕2 feet
pada sisi dibandingkan dengan permainan single.
b. Urutan pemain yang melakukan servis maupun yang menerima servis pada
permulaan tiap set pada permainan double/ganda harus telah ditetapkan.
c. Servis dinyatakan salah, bila bola menyentuh partner dari server. Tetapi bila
bola menyentuh partner dari receiver sebelum jatuh di tanah/lapangan, maka
server mendapat tambahan nilai.
d. Bola hanya boleh dipukul oleh salah seorang dari tiap pasangan. Dan jika
kawannya menyentuh bola yang masih in play baik dengan raket maupun
dengan anggota badannya, maka pihak lawan mendapat nilai.

BAB III
PENUTUP

3.1 Kesimpulan
Tenis lapangan adalah sebuah permainan olahraga yang menggunakan raket
dan bola dan dimainkan disebuah lapangan yang dipisah oleh sebuah
jaring. Tenis lapangan dapat dimainkan secara single atau berpasangan.

Berikut adalah tinjauan beberapa grip atau pegangan raket dalam permainan


tenis:
a. Forehand Continental grip
b. Forehand Eastern grip
c. Forehand Semi-Western grip
d. Forehand Western grip

Dalam permainan tenis, agar dapat menyuguhkan satu bentuk permainan


yang bermutu, kita harus menguasai tentang berbagai macam
pukulan. Khusus bagi para pemula, beberapa macam pukulan harus
dikuasainya, di antaranya adalah:

a. Servis
b. Drive
c. Volley
d. Lob
e. Smash
f. Drop
g. Slice Shot
h. Chop Shot

3.2 Saran-saran
Dalam berlatih tenis lapangan, harus bersungguh-sungguh latihan untuk
menguasai teknik dasar tenis lapangan. Kemudian, berlatih bertanding
melawan lawan dengan dikombinasikan dengan peraturan yang berlaku.

SOAL

❖ Teknologi Informasi dan Komunikasi Microsoft Excel


1. Sebutkan dua cara membuat buku kerja baru!
2. Jelaskan perbedaan penempatan data angka dengan data teks di sel lembar
kerja!
3. Jelaskan cara mengatur pemasukan data angka dengan angka nol yang
banyak!
4. Jelaskan cara memilih sel-sel di tabel yang letaknya tidak berdekatan!
5. Apakah tujuan mengatur perpindahan sel aktif setelah tombol Enter
ditekan?

JAWABAN

1. Pada Ms. Excel 2007:


- cara pertama: tekan tombol Ctrl+N pada keyboard
- cara kedua: Klik Office Button dan klik New, lalu double klik Blank
Workbook
2. perbedaannya adalah perataan datanya:
- bila menginput data angka, maka secara otomatis akan menjadi rata kanan
(right align)

- bila menginput data teks, maka secara otomatis akan menjadi rata kiri (left
align)

3. Angka nol kadang membuat kita menjadi pusing. Angka


nol di depan bilangan tidak memiliki arti secara nilai
nominal, tetapi kadang kita justru butuh untuk
menampilkan angka nol di depan bilangan, misalkan
untuk nomor telepon, nomor urut, dan lain sebagainya.
Atau mungkin kita ingin selalu menampilkan selalu 4
angka di belakang koma (desimal) termasuk bagi
angka yang sebenarnya hanya cukup dengan satu
angka desimal (contoh : 12.5 menjadi 12.5000) Untuk
menampilkan angka nol di depan bilangan anda bisa
mengaturnya melalui format cell di microsoft excel,
antara lain dengan menggunakan langkah berikut.

1. Pilih atau blok cell yang akan diatur penulisan


angkanya
2. Klik kanan pada cell tersebut
3. Pada popup menu yang muncul, pilih item Format
Cell
4. Selanjutnya pada Dialog Format Cell pada daftar
Category, pilih item Custom
5. Kemudian pada kotak type ketikkan
“ 000,000,000.00 ” (tanpa tanda kutip)
6. Kemudian klik tombol OK
7. Tampilan nilai atau angka yang ada di dalam cell
akan berubah mengikuti format yang telah
diberikan.

4. Memilih Sel yang Tidak Berdekatan dengan Keyboard dan


Mouse
Kebanyakan orang tahu bahwa Anda dapat memilih sel yang tidak berdekatan
dengan menggunakan keyboard dan mouse secara bersamaan. Ini adalah cara
termudah untuk memilih beberapa sel dan rentang sel yang tidak berdekatan.

Jika Anda ingin memilih sel yang tidak bersebelahan, tekan dan tahan tombol
Ctrl lalu pilih setiap sel dengan ‘Klik kiri mouse’ (Anda juga dapat menyeret
dan memilih rentang sel sekaligus). Jangan lepaskan tombol Ctrl sampai Anda
selesai memilih sel atau Anda akan kehilangan semua pilihan Anda dan Anda
harus melakukannya lagi.

Cara Memilih Sel yang Tidak Berdekatan di Excel

Jika Anda ingin memilih kolom atau baris yang tidak berdekatan, tekan dan
tahan tombol Ctrl lalu klik huruf kolom (B, D) atau nomor baris (5, 7, 10, 12)
untuk memilih seluruh baris atau kolom.
Anda juga dapat memilih kombinasi sel acak dan seluruh baris atau kolom
secara bersamaan. Saat memilih sel, jika Anda memilih sel yang salah, Anda
selalu dapat membatalkan pilihan dengan menekan dan menahan tombol Ctrl
dan mengklik sel yang dipilih untuk membatalkan pilihan.

Memilih Sel yang Tidak Berdekatan Menggunakan Keyboard


Saja
Jika Anda adalah orang yang menggunakan keyboard, ada juga cara yang
dapat Anda gunakan untuk memilih sel yang tidak berlanjut dengan keyboard
saja. Itu dapat dilakukan dengan menggunakan mode Pilihan Diperpanjang.
Ikuti langkah-langkah ini lakukan itu:
Pertama, tempatkan kursor pada sel pertama yang ingin Anda pilih dan tekan
F8 untuk mengaktifkan ‘Mode Pilihan Diperpanjang’ yang juga memilih sel
pertama. Anda dapat melihatnya di bilah status di sudut kiri bawah layar
Excel.
Jika Anda ingin memilih sel yang berdekatan, gunakan tombol panah untuk
membuat pilihan. Karena mode Perpanjang Pilihan diaktifkan, ini hanya akan
membuat pemilihan sel yang berdekatan.

Sekarang, tekan dan lepaskan tombol Shift + F8 untuk menonaktifkan ‘Mode


Pilihan Diperpanjang’ dan memulai mode ‘Tambah atau Hapus Pilihan’. Mode
‘Tambah atau Hapus Pilihan’ mempertahankan pilihan Anda saat ini dan
memungkinkan Anda untuk menyorot sel yang tidak berdekatan dengan
mouse atau tombol panah. Gunakan tombol panah untuk pergi ke sel
berikutnya yang ingin Anda pilih.
Selanjutnya, tekan tombol F8 lagi dan gunakan tombol panah untuk membuat
pilihan. Kemudian, tekan Shift + F8 untuk mematikan mode Pilihan
Diperpanjang dan untuk pindah ke sel berikutnya yang ingin Anda tambahkan
ke pilihan Anda. Lanjutkan melakukan proses yang sama untuk memilih lebih
banyak sel yang tidak berlanjut.

Secara sederhana, F8 mengaktifkan mode Seleksi dan memungkinkan Anda


membuat pilihan, selanjutnya, Shift + F8 memungkinkan Anda pindah ke sel
berikutnya yang ingin Anda pilih, dan sekali lagi, F8 memungkinkan Anda
membuat pilihan berikutnya.

Saat mode ‘Tambah atau Hapus Pilihan’ diaktifkan, Anda juga dapat
menggunakan mouse untuk membuat pilihan sel yang tidak berdekatan.

Memilih Sel yang Tidak Berdekatan Menggunakan Kotak Nama


Kotak Nama terletak di sisi kiri bilah rumus yang biasanya menampilkan
alamat sel atau grup sel yang aktif di lembar kerja. Anda juga dapat
menggunakan kotak Nama untuk memilih sel yang tidak dilanjutkan.

Saat Anda memilih sel, kotak Nama akan menampilkan alamat sel tersebut.
Juga, ketika Anda mengetikkan alamat/referensi sel di kotak Nama, sel itu
akan dipilih.
Misalnya, anggap Anda ingin menyorot sel dan rentang yang tidak berdekatan
berikut – A5, B2:B10, D5, D7, E2, E10. Di sini, bagaimana Anda
melakukannya:
Pertama, klik pada Kotak Nama, dan ketik referensi sel atau referensi rentang
yang ingin Anda pilih di Kotak Nama, pisahkan dengan koma (,). Kemudian,
tekan Enter.

Dan semua sel yang Anda tentukan akan dipilih, secara instan. Juga, Kotak
Nama sekarang akan menampilkan alamat sel yang terakhir ditentukan.

Anda dapat mengetikkan alamat sel Anda dalam urutan apa pun yang Anda
inginkan di Kotak Nama.

Memilih Sel yang Tidak Berdekatan Menggunakan Alat


Temukan dan Ganti
Terkadang, Anda mungkin perlu menyorot sel (sel yang tidak bersebelahan)
berdasarkan nilai tertentu di dalamnya.
Misalnya, dalam tabel di bawah ini Anda memiliki beberapa jenis pengecer dan
Anda mungkin ingin memilih semua sel yang memiliki jenis pengecer
‘Walmart’. Kemudian, ikuti langkah-langkah ini:

Pilih seluruh rentang data atau rentang di mana Anda ingin menyorot sel, lalu
tekan Ctrl + F. Atau, Anda juga dapat mengeklik opsi ‘Temukan & Pilih’ dari
tab ‘Beranda’ dan pilih ‘Temukan’.

Dalam dialog Temukan dan Ganti, ketik nilai yang ingin Anda sorot di bidang
‘Temukan apa’. Di sini, kita mengetik “Walmart”. Kemudian, klik tombol
‘Temukan Semua’.
Kotak di bawah dialog Temukan dan Ganti akan mencantumkan semua
temuan yang cocok dengan kata kunci (Walmart). Sekarang, cukup tekan Ctrl
+ A untuk memilih semua sel yang ditemukan.

Kemudian, klik tombol ‘Tutup’ untuk menutup dialog Temukan dan Ganti.
Sekarang, Anda akan melihat semua sel yang berisi kata tertentu telah dipilih.
Memilih Sel atau Kolom yang Tidak Berdekatan Menggunakan
Go To
Cara lain Anda dapat memilih sel atau kolom yang tidak berdekatan adalah
dengan menggunakan fitur ‘Go To’.

Pada tab Beranda Pita, klik opsi ‘Temukan & Pilih’ dan pilih ‘Pergi Ke’ atau
cukup tekan tombol fungsi F5.

Sekarang, Anda akan melihat kotak dialog Go To. Dalam kotak ‘Referensi’,
ketikkan referensi sel atau rentang sel yang ingin Anda pilih, dipisahkan
dengan koma. Kemudian, klik ‘OK’ atau tekan saja Enter.
Ini akan menyorot sel yang ditentukan.

Sama seperti dalam metode Kotak Nama, Anda dapat mengetikkan alamat
dalam urutan apa pun yang Anda inginkan. Anda juga dapat memilih sel,
rentang, baris, dan kolom terpisah secara bersamaan.

Setelah memilih sel, Anda dapat mengubah, mengedit, atau memformat sel ini.

Memasukkan Data di Sel yang Tidak Berdekatan Secara


Bersamaan
Sebagian besar waktu, Anda memilih beberapa sel yang tidak bersebelahan
untuk memasukkan nilai atau mengganti nilai di dalamnya. Dengan cara ini
Anda dapat memasukkan nilai yang sama di beberapa sel secara bersamaan.
Anda dapat melakukan ini dengan pintasan keyboard sederhana. Begini,
caranya:

Pertama, pilih sel yang tidak berdekatan yang ingin Anda isi dengan data yang
sama menggunakan salah satu metode di atas.

Setelah sel dipilih, mulailah mengetikkan nilainya (misalnya Barang Olahraga)


ke salah satu sel yang dipilih.
Metode ini dapat digunakan untuk memasukkan teks, angka, nilai, dan
rumus.

5. Untuk memindahkan pointer (penanda sel) ke bawah sel aktif dan


untuk mengisi sel dibwah sel yang aktif

SOAL

❖ Agama (Pilih salah satu sesuai kepercayaan masing-masing)


1. Islam
a. Apakah mad tabi’I itu? Berikanlah tiga contoh!
b. Jelaskan perbedaan mad jaiz munfasil dengan mad wajib muttasil! Berikan
contohnya!
c. Jelaskan yang dimaksud waqaf dalam membaca Al-Qur’an!
d. Carilah ayat yang terdapat tanda muanaqah! Tulislah ayatnya!
e. Carilah ayat yang terdapat waqaf lazim! Tulislah ayatnya!

JAWABAN

1. Contoh huruf mad thabi i ada 3, yaitu alif (‫)ا‬, waw (‫)و‬, dan ya (‫)ي‬. Hukum
mad thobi i yaitu mad yang terjadi jika ada huruf alif (‫ )ا‬terletak sesudah
harakat fathah, huruf ya (‫ )ي‬terletak setelah harakat kasrah, dan huruf waw (‫)و‬
mati sesudah harakat dammah.

2. Perbedaan mad jaiz munfasil dan mad wajib muttasil adalah pada penggunaannya,
dimana pada mad jaiz munfasil hukum mad atau dipanjangkan boleh dilakukan 2
harokat atau 5 harokat, namun pada mad wajib mutashil wajib dipanjangkan
minimal 5 harokat.

Hukum bacaan mad jaiz munfashil adalah apabila didalam bacaan terdapat mad
thobi’i yang kemudian setelahnya terdapat huruf hamzah, namun huruf ini berada
dilain kata, maka kemudian huruf ini boleh dibaca 2 harokat saja dan boleh juga
dibaca 5 harokat. Secara kata jaiz berati boleh, dan munfasil berarti terpisah.

Contoh mad jaiz munfasil dalam bacaan:


• َ‫ َك َما آ َمن‬ 
• ‫ فِي آ َذانِ ِه ْم‬ 
• ‫ضا َء‬ َ ‫ُكلَّ َما َأ‬
Hukum bacaan mad wajib muttasil  adalah apabila didalam bacaan terdapat
mad thobi’i yang kemudian setelahnya terdapat huruf hamzah, yang mana
huruf itu berada pada kata yang sama , maka kemudian huruf ini wajib dibaca
5 harokat. Secara kata wajib berarti harus, dan muttasil berarti bersambung.

Contoh mad wajib muttasil dalam bacaan:


‫قَالُوا ا ْقتُلُوا َأ ْبنَا َء‬
‫ْت هَُؤاَل ِء‬ ُ ‫بَلْ َمتَّع‬
ْ
َ‫ال َماَل ِئ َكة‬

Perbedaan mad jaiz munfasil dan mad wajib muttasil adalah:

1. pada penggunaannya, dimana pada mad jaiz munfasil hukum mad atau
dipanjangkan boleh dilakukan 2 harokat atau 5 harokat, namun pada mad
wajib mutashil wajib dipanjangkan minimal 5 harokat.
2. Mad jaiz munfasil apabila mad thobii dan hamzah dalam kata yang berbeda,
mad wajib muttasil apabila mad thobii dan hamzah ada pada kalimat yang
sama
3. Bentuk hamzah pada mad jaiz munfasil yaitu ‫ ا‬ , bentuk hamzah pada mad
wajib muntasil berbentuk ‫ء‬

3. Tanda baca ini dikenal dengan sebutan waqaf yang memutus suara di akhir
kalimat pada waktu tertentu. Saat bertemu waqaf, muslim yang membaca Al
Quran bisa mengambil nafas dengan niat melanjutkan kembali bacaannya.
Waqaf menurut bahasa artinya adalah menahan sebelum dilanjutkan.

4. Contoh bacaan wakaf tanda titik tiga adalah َ‫ قُلُوْ بُهُ ْم ۛ َو ِمنَ الَّ ِذ ْينَ هَا ُدوْ ا ۛ َس ٰ ّمعُوْ ن‬contoh
tanda waqaf ini terdapat pada surah Al maidah ayat ke 41
Tanda Waqaf Muraqabah disebut juga dengan tanda waqaf Mu'anaqah.
Tanda waqaf muqarrab atau tanda waqaf mu'anaqah ditandai  (∴.......∴).
Maksud dari tanda waqaf muqarrab atau tanda waqaf mu'anaqah adalah
berhenti pada salah satu tanda waqaf . Berikut 5contoh tanda waqaf
muqarrab atau tanda waqaf mu'anaqah
1. Surah Al baqarah ayat ke 2 pada  ‫ْب ۛ فِ ْي ِه ۛ هُدًى‬ َ ‫اَل َري‬
2. Surah Al baqarah ayat ke 92 pada  ‫ع َٰلى َح ٰيو ٍة َۛو ِمنَ الَّ ِذ ْينَ اَ ْش َر ُكوْ ا ۛيَ َو ُّد ا َح ُدهُ ْم‬
َ
3. Surah Al maidah ayat ke 41 pada َ‫قُلُوْ بُهُ ْم ۛ َو ِمنَ الَّ ِذ ْينَ هَا ُدوْ ا ۛ َس ٰ ّمعُوْ ن‬
4. Surah Al a'raf ayat ke 188 pada   ‫ِمنَ ْال َخي ۛ ِْر َو َما َم َّسنِ َي الس ُّۤوْ ُء ۛاِ ْن اَن َ۠ا اِاَّل‬
5. Surah qasas ayat ke 35 pada ‫اِلَ ْي ُك َما ۛبِ ٰا ٰيتِنَا ۛ اَ ْنتُ َما‬

Waqaf secara bahasa artiya adalah berhenti. Dalam ilmu tajwid waqaf artinya
adalah menghentikan bacaan ayat sebentar yang bertujuan  untuk mengambil
napas baru dengan niat  menyambungkan kembali bacaan ayat tersebut.
Jenis waqaf dalam ilmu tajwid
Waqaf dalam ilmu tajwid terbagi menjadi 4 golongan yaitu
1. Waqaf taamm: Waqaf taamm adalah mewaqafkan bacaan ayat secara
sempurna karena tempat waqaf  tidak berkaitan dengan ayat yang
lainnya
2. Waqaf kaaf: waqaf kaaf adalah mewaqafkan bacaan ayat  sempurna
walaupun ayat itu masih berkaitan dengan ayat setelahnya
3. Waqaf hasan: waqaf hasan adalah mewaqafkan bacaan tidak
mempengaruhi ayat seudahnya
4. Waqaf qabiih: waqaf qabih adalah mewaqafkan bacaan ayat secara tidak
baik

Tanda-tanda waqaf dalam ilmu tajwid

Terdapat beberapa tanda waqaf dalam ilmu tajwid. Berikut berapa tanda


waqaf yang terdapat dalam Al qur'an
1. Waqaf La Washal  yang memiliki tanda (‫ )ال‬ maksudnya adalah  "tidak boleh
berhenti"
2. Waqaf Lazim  yang memiliki tanda (‫ )م‬maksudnya adalah  "harus berhenti".
3. Waqaf Waqfu Aula yang memiliki tanda (‫ )قلى‬maksudnya adalah  "berhenti lebih
baik dari pada melanjutkan".
4. Waqaf Muraqabah atau Mu'anaqah yang memiliki tanda  (∴.......∴)maksudnya
adalah  "berhenti pada salah satu tanda waqaf ".
5. Saktah (‫ )ساكته‬yang memiliki tanda (‫ )س‬maksudnya adalah   "Berhenti sebentar
tanpa mengambil nafas".
6. Waqaf Jaiz  yang memiliki tanda (‫ )ج‬maksudnya adalah  "pada tanda waqaf ini
diboleh berhenti atau boleh melanjutan".
7. Waqaf Waslu Ula  yang memiliki tanda  (‫ )صلى‬maksudnya adalah  "melanjutkan
bacaan lebih baik dari pada berhenti ".
8. Waqaf Mutlaq  yang memiliki tanda (‫ )ط‬maksudnya adalah "diwajibkan
berhenti".
9. Waqaf Qabih  yang memiliki tanda (‫ )ق‬maksudnya adalah "melanjutkan bacaan
lebih baik dari pada berhenti ".
10.Waqaf Mujawaz yang memiliki tanda (‫ )ز‬ maksudnya adalah  "boleh berhenti,
tetapi melanjutkan bacaan lebih baik dari pada berhenti ".

5. Contoh waqaf lazim adalah ‫ َّويَ ْقبِضْ ۘنَ َما يُ ْم ِس ُكه َُّن‬, potongan ayat tersebut terdapat
pada surah Al mulk ayat ke 19. 12 contoh waqaf lazim lainnya dapat di lihat
pada pembahasan

Waqaf lazim adalah Waqaf Lazim  yang memiliki tanda (‫)م‬. Hukum waqaf pada
waqaf lazim adalah harus yaitu harus berhenti. Berikut  beberapa contoh
waqaf lazim
1. Surah al mulk ayat ke 19 pada  ‫َّويَ ْقبِضْ ۘنَ َما يُ ْم ِس ُكه َُّن‬
2. Surah al waqi'ah ayat ke 2 pada ٌ‫ْس لِ َو ْق َعتِهَا كَا ِذبَة‬ َ ‫ۘ لَي‬
3. Surah َ َ ۤ ْ
'abasa ayat 12 pada ‫ۘ ف َمن شَا َء ذك َر ٗه‬ َ
4. Surah Al baqarah ayat ke 8 pada   َ‫َو َما هُ ْم بِ ُمْؤ ِمنِ ْي ۘن‬
At taubah ayat ke 71 pada   َ‫ْض يَْأ ُمرُوْ ن‬ ۤ
5. Surah ٍ ۘ ‫اَوْ لِيَا ُء بَع‬
At taubaha ayat ke 67 pada   َ‫ْض يَْأ ُمرُوْ ن‬ ۢ
6. Surah ٍ ۘ ‫ِّم ْن بَع‬
7. Surah ۘ
Al a'raf ayat ke 45 pada َ‫بِااْل ٰ ِخ َر ِة ٰكفِرُوْ ن‬
8. Surah Al a'raf ayat ke 73 pada  ‫ال‬ َ َ‫صلِح ًۘا ق‬ ٰ ‫اَخَاهُ ْم‬
9. Surah Al a'raf ayat ke 148 pada ُ‫يَ ْه ِد ْي ِه ْم َسبِ ْياًل ۘ اِتَّ َخذوْ ه‬
ُ
10.Surah An nazi'at ayat ke 5 pada ‫ت اَ ْمر ًۘا‬ ِ ‫فَ ْال ُم َدب ِّٰر‬
11.Surah An nazi'at ayat ke 9 pada _‫خَاش َعة‬ ٌ ِ ‫صا ُرهَا‬ َ ‫ۘ اَ ْب‬
12.Surah An nazi'at ayat ke 12 pada  ٌ‫ۘ َك َّرةٌ خَا ِس َرة‬
13.Surah An nazi'at ayat ke 15 pada   ۘ‫ْث ُموْ ٰسى‬ ُ ‫َح ِدي‬

Waqaf secara bahasa artiya adalah berhenti. Dalam ilmu tajwid waqaf artinya
adalah menghentikan bacaan ayat sebentar yang bertujuan  untuk mengambil
napas baru dengan niat  menyambungkan kembali bacaan ayat tersebut.

Jenis waqaf dalam ilmu tajwid

Waqaf dalam ilmu tajwid terbagi menjadi 4 golongan yaitu


1. Waqaf taamm : Waqaf taamm adalah mewaqafkan bacaan ayat secara
sempurna karena tempat waqaf  tidak berkaitan dengan ayat yang
lainnya
2. Waqaf kaaf : waqaf kaaf adalah mewaqafkan bacaan ayat  sempurna
walaupun ayat itu masih berkaitan dengan ayat setelahnya
3. Waqaf hasan : waqaf hasan adalah mewaqafkan bacaan tidak
mempengaruhi ayat seudahnya
4. Waqaf qabiih : waqaf qabih adalah mewaqafkan bacaan ayat secara tidak
baik

Tanda-tanda waqaf dalam ilmu tajwid


Terdapat beberapa tanda waqaf dalam ilmu tajwid. Berikut berapa tanda
waqaf yang terdapat dalam Al qur'an
1. Waqaf La Washal  yang memiliki tanda (‫ )ال‬ maksudnya adalah  "tidak
boleh berhenti"
2. Waqaf Lazim  yang memiliki tanda (‫ )م‬maksudnya adalah  "harus berhenti".
3. Waqaf Waqfu Aula yang memiliki tanda (‫ )قلى‬maksudnya adalah  "berhenti lebih
baik dari pada melanjutkan".
4. Waqaf Muraqabah atau Mu'anaqah yang memiliki tanda  (∴.......∴)maksudnya
adalah  "berhenti pada salah satu tanda waqaf ".
5. Saktah (‫ )ساكته‬yang memiliki tanda (‫ )س‬maksudnya adalah   "Berhenti sebentar
tanpa mengambil nafas".
6. Waqaf Jaiz  yang memiliki tanda (‫ )ج‬maksudnya adalah  "pada tanda waqaf ini
diboleh berhenti atau boleh melanjutan".
7. Waqaf Waslu Ula  yang memiliki tanda  (‫ )صلى‬maksudnya adalah  "melanjutkan
bacaan lebih baik dari pada berhenti ".
8. Waqaf Mutlaq  yang memiliki tanda (‫ )ط‬maksudnya adalah "diwajibkan
berhenti".
9. Waqaf Qabih  yang memiliki tanda (‫ )ق‬maksudnya adalah "melanjutkan bacaan
lebih baik dari pada berhenti ".
10.Waqaf Mujawaz yang memiliki tanda (‫ )ز‬ maksudnya adalah  "boleh berhenti,
tetapi melanjutkan bacaan lebih baik dari pada berhenti ".

TUGAS
Bulan FEBRUARI (2023)

SOAL
❖ Seni Budaya
Buatlah makalah tentang Seni tari Daerah Sumatra beserta ciri-cirinya!

JAWABAN

BAB I
PENDAHULUAN

A. Latar Belakang
Sumatera Barat sebagai salah satu daerah tujuan utama wisata di Indonesia,
tidak hanya menyediakan keindahan alam saja namun juga keindahan budaya
seperti tari-tarian. Seiring perkembangnya zaman, seni budaya tari perlahan-
lahan mulai ditinggalkan. Masuknya budaya-budaya baru ke-era globalisasi
ini membuat seni tari menjadi sesuatu yang kurang diminati.
Untuk melestarikan kembali kebudayaan tari di Indonesia, kita perlu
mempelajari kembali jenis-jenis tari. Salah satunya yang akan kita bahas di
makalah kali ini yaitu Tari Piring. Asal-usul tari piring berasal dari Sumatera
Barat.
Salah satu bentuk kesenian yang ada di Minangkabau adalah tari piring yang
masih banyak dijumpai di Sumatera Barat. Kehadiran piring bagi masyarakat
Minangkabau pada zaman dulu merupakan suatu hal yang menarik. Rasa
keingintahuan masyarakat terhadap suatu benda yang baru muncul
menjadikannya sebagai sumber inspirasi untuk dijadikan properti lain di luar
alat makan.
Tari piring merupakan salah satu warisan budaya yang harus kita jaga dan
lestarikan. Jadi agar seni tari piring tetap lestari, kita harus mengetahui
semua hal tentang seni tari piring itu sendiri. Semoga tulisan ini mampu
memberikan kita pengetahuan yang lebih luas tentang tari piring, sehingga
kita mampu melestarikan warisan budaya ini.

B. Rumusan Masalah
Dalam makalah ini kita penulis akan menjelaskan beberapa hal yang
berhubungan dengan seni tari piring yaitu:
1. Bagaimana sejarah tari piring?
2. Apa fungsi tari piring?
3. Apa saja unsur gerak dasar tari piring serta busana dasar penari piring?

C. Tujuan
1. Memberikan pengetahuan kepada generasi penerus tentang tari piring.
2. Agar warisan budaya terutama tari-tarian tetap lestari.
3. Memberi pengetahuan tentang fungsi tari piring.
4. Memberi pengetahuan tentang sejarah tari piring.

BAB II
PEMBAHASAN
A. Pengertian Tari Piring

Selain rumah gadang dan makanannya yang memiliki cita rasa yang
nikmat, Sumatera Barat juga terkenal akan Provinsi dengan tingkat
kebudayaan pada masa lampau yang begitu tinggi. Beberapa macam
peninggalan budaya terdapat di Sumatera Barat, salah satunya yaitu tari
piring.

Tari piring ini merupakan tarian khas atau tarian yang berasal dari tanah
Minangkabau yang sudah terkenal seantero dunia akan keindahan tarian
dan keunikannya. Keunikan tarian ini yang beda dengan tarian-tarian
yang lain merupakan unsur yang membuat para penonton tarian ini
berdecak kagum.

Tari piring atau


dibahasa
Minangkabau
disebut dengan
sebutan Tari
Piriang adalah
salah satu seni
tarian
tradisional dari Minangkabau, yang tepatnya berasal dari kota Solok,
Prov. Sumatera Barat. Tarian ini ditarikan dengan menyertakan piring
sebagai alat atau media utama dalam menarikannya.

Kemudian piring-piring tersebut diayunkan dengan gerakan yang cepat


dan teratur tanpa terlepas dari cengkraman tangan. Tari piring adalah
sebuah simbol masyarakat Minangkabau. Di dalam paduan tari dalam
gerakan dasar tari piring terdapat langkah-langkah silat Minangkabau
atau Siek.
B. Sejarah Dan Asal-usul Tari Piring

Sebagai salah satu wilayah tujuan utama untuk berwisata di Indonesia,


Sumatera Barat tidak cuma menyuguhkan keindahan alamnya saja,
melainkan juga keindahan budaya semisal tari-tarian. Seiring
berkembangnya zaman, perlahan-lahan seni budaya tari menjadi sesuatu
yang kurang diminati.

Untuk melestarikannya kembali akan kebudayaan seni tari di Indonesia,


kita harus mempelajari kembali macam-macam atau jenis tari. Salah
satunya yang akan kita bahas di artikel ini adalah tari piring. Asal-usul
tari piring ini berasal dari tanah Sumatera Barat.

Tari piring merupakan salah satu kesenian Minangkabau yang masih


banyak kita jumpai di Sumatera Barat. Pada zaman dahulu kehadiran
piring-piring bagi masyarakat Minangkabau terhadap sebuah benda yang
baru dilihatnya menjadikan sebuah inspirasi untuk dijadikan alat-alat
atau properti lain di luar alat untuk makan.

Tari piring termasuk salah satu warisan budaya yang mana kita mesti
menjaganya dan melestarikannya. Jadi, supaya seni tari piring ini tetap
terlestarikan, kita harus tau semua hal mengenai tari piring itu sendiri.
Mudah-mudahan tulisan ini bisa membantu untuk melestarikan warisan
budaya ini.
Salah satu kesenian tari yang terdapat di Minangkabau adalah tari piring
yang masih banyak kita jumpai keeksistensiannya di Sumatera Barat.
Pada zaman dahulu, masyarakat Minangkabau menganggap akan
keberadaan piring ini suatu hal yang menarik.

Rasa penasaran masyarakat Minangkabau terhadap benda yang baru


muncul menjadikan keingintahuannya itu sebagai sebuah sumber
inspirasi untuk dijadikan alat lain di luar daripada alat untuk makan.

Keberadaan piring porselen yang didatangkan dari Cina ini dipilih sebagai
properti yang terpenting dari tari piring karena design piringnya yang
indah dan memiliki nilai estetis. Gerak-gerakan tari pada desain gerak
spiral memunculkan kesan estetis untuk keseluruhan gerak yang sudah
dihasilkan.

Bukan hanya gerak spiral pada tarian ini, tapi terdapat juga gerak-
gerakan akrobatik yang bisa menambah kesan estetis dalam gerakan tari
piring. Contohnya gerak manijak baro.

C. Ragam Gerak Tari piring


Ragam gerak tari piring ini dilaksanakan di atas tumpukan pecahan kaca,
gerakan-gerakan tersebut iala sebagai berikut:
1. Gerak Pasambahan
Gerak yang dilakukan oleh penari pria ini memiliki makna untuk sembah
syukur kepada Allah SWT dan juga permohonan maaf kepada para penonton
yang menyaksikan tarian ini supaya terhindar dari kejadian-kejadian yang
bisa merusak atau membuat tidak berjalan dengan baiknya pertunjukkan tari
piring ini.
2. Gerak Singanjuo Lalai
Gerak ini dilakukan oleh seorang penari wanita yang memiliki arti suasana di
pagi hari, dimainkan dengan gerakan-gerakan yang lemah lembut gemulai.
3. Gerak Mencangkul
Gerakan ini menggambarkan para bapak tani disaat sedang menggarap
sawahnya.
4. Gerak Menyiang
Gerakan ini mengekspresi kan kegiatan para bapak tani dikala membersihkan
sampah-sampah yang mengganggu tanah disaat mau digarap.
5. Gerak Membuang Sampah
Gerakan ini memperlihatkan bagaimana para petani saat memberikan pagar
untuk pematang sawah supaya bisa terhindar dari binatang liar yang akan
merusak apa yang akan ditanam.
6. Gerak Memagar
Gerakan ini melambangkan para petani saat memberikan pagar untuk
pematang sawah supaya bisa terhindar dari binatang liar yang akan merusak
apa yang ditanamnya.
7. Gerak Menyemai
Gerakan ini memperlihatkan bagaimana para petani dalam menyemai benih
padi yang hendak ditanamnya.
8. Gerak Mencabut Benih
Gerakan ini menggambarkan akan cara dalam mencabut benih yang sudah
ditanam di sawah.
9. Gerak Bertanam
Gerakan ini melambangkan bagaimana kerja para petani dalam memindahkan
benih yang sudah dicabut.
10. Gerak Melepas Lelah
Gerakan ini melambangkan akan cara petani beristirahat untuk melepas lelah
sesudah melakukan pekerjaannya dalam mengolah sawah.
11. Gerak Mengantar Juadah
Gerakan mengantar juadah ini merupakan pekerjaan dalam mengantar
makanan kepada para petani yang sudah lelah dalam menggarap sawah.
12. Gerak Mengambil padi
Gerakan ini dipertunjukkan oleh para penari wanita yang menggambarkan
ketika mengambil padi yang sudah dipotong oleh para penari pria yang
menggambarkan bapak petani.
13. Gerak Menyambit Padi
Gerakan ini dimainkan oleh para penari pria yang melambangkan bagaimana
para petani yang sedang bekerja di sawah disaat menyambit padi.
14. Gerak Menggampo Padi
Gerakan yang dikerjakan dalam hal saat mengumpulkan padi dan dibawa
untuk dipindahkan ke tempat yang lain.
15. Gerak Menganginkan Padi
Gerakan ini menggambarkan padi yang sudah dikumpulkan guna dianginkan
dan akan dipisahkan antar padi dan kulit padi yang sudah terkupas dari biji
padinya.
16. Gerak Mengikir Padi
Gerakan yang melambangkan bagaimana pekerjaan para petani dalam
mengumpulkan padi dan juga menjemurnya.
17. Gerak Membawa Padi
Gerakan yang dikerjakan oleh para petani ketika membawa padi untuk dibawa
ke tempat yang lain.
18. Gerak Menumbuk Padi
Gerakan ini dilakukan untuk menumbuk padi yang sudah dijemur kering dan
dilakukan oleh para pria, sedangkan para wanita bagian mencurahkan padi.
19. Gotong Royong
Gerakan yang dikerjakan dengan cara bersama-sama merupakan lambang
akan sifat gotong royong.
20. Gerak Menampih Padi
Sebuah gerakan yang menggambarkan akan gerakan bagaimana kerja para
petani saat menampih padi yang sudah menjadi beras.
21. Gerak Menginjak Pecahan Kaca
Penggabungan dari berbagai macam gerakan dan diakhiri oleh para penari
yang melakukan atraksi menginjak-injak pecahan kaca yang dilakukan
dengan aktratif dan ditambahi dengan berbagai macam gerakan improvasi
penari.

D. Pencipta Tari Piring


Tari piring merupakan tarian yang sudah tidak asing lagi didengar oleh telinga
kita. Mungkin beberapa orang sudah begitu akrab dengan jenis tarian ini,
banyak yang belum tahu akan asal dan usul dan pencipta dari tarian piring
ini. Tarian piring ini diciptakan oleh seniman Huriah Adam sebagai seniman
terkenal dari Minangkabau.
Seniman ini sudah banyak menghasilkan atau menciptakan jenis-jenis dari
gerakan tari yang indah dan juga terkenal sampai saat ini di bumi
Minangkabau. Tentu saja beliau sangat berdedikasi dalam perkembangan
demi tari tradisional di Indonesia. Tetapi sangat disayangkan, seniman
sekaligus pencipta tari piring asli Minangkabau ini meninggal dalam keadaan
jasad atau mayatnya yang tidak ditemukan, akibat kecelakaan pesawat.
Tentu dari tradegi ini merupakan pukulan duka untuk Indonesia khususnya
masyarakat Minangkabau karena telah kehilangan seorang seniman tari yang
sangat berbakat.

E. Makna Tari Piring

Properti yang dipakai untuk pertunjukkan tari piring ini ialah dua buah piring
yang digenggam dengan dua telapak tangan dengan gerakan tari yang begitu
cepat dengan gerakan berpola diayunkan ke depan dan belakang. Dua cincin
dan dentingan piring adalah sebuah selingan bunyi pada saat jari penari
diketukkan kebagian bawah piring.
Tari piring ini memiliki makna nilai transendental yang tergambarkan pada
saat pelaksanaan tata cara tari piring. Piring-piring itu disusun di atas yang
mana menunjukkan simbol yang ditunjukkan ke arah tuhan, selain itu tari
piring ini juga sebagai simbol rasa ucap syukur kepada tuhan.
F. Fungsi Tari Piring

Tari piring sendiri memiliki cukup beragam tarian. Akan tetapi, pada
umumnya tarian tari piring dari Minangkabau ini ditampilkan pada upacara
adat, semisal pengangkatan penghulu, khitanan, upacara pesta pernikahan
dan juga upacara setelah masyarakat selesai memanen semua padi sebagai
hasil buminya. Hanya orang-orang yang mampu sajalah yang bisa
melaksanakan acara ini atau orang yang berhasil panen besar dengan baik.
Upacara tari piring ini dilakukan untuk mengungkapkan rasa syukur
masyarakat terhadap Allah SWT yang telah menganugerahkan rahmat dan
rizki sehingga panen saat itu melimpah. Ada pula yang mempercayai mitos
orang zaman dahulu yaitu mereka akan mengucapkan rasa syukurnya kepada
dewi padi yang disebutnya dengan “Sanig Sri”.
Dalam perkembangannya, pegelaran tari piring tidak cuma dipertunjukkan
pada upacara adat saja melainkan juga ditampilkan untuk

Anda mungkin juga menyukai