1
Anggota Kelompok :
2
A. Pendahuluan
3
memanfaatkan susunan buku sebagai net di atas meja, sementara buku dan bola golf
berfungsi sebagai pemukul dan umpan. Di Inggris permainan tenis meja lebih
familiar disebut dengan sebutan bola ping pong. Tahun 1901, istilah ping pong
mengalami pergeseran arti, yaitu permainan yang menggunakan peralatan milik J.
Jaques yang menciptakan produk dengan merek ‘Ping Pong’. Alhasil masyarakat
Inggris pun mulai menyebut permainan tersebut dengan sebutan tenis meja.
Seiring berkembangnya zaman, permainan tenis meja tidak hanya dimainkan
oleh kaum bangsawan, masyarakat Inggris biasa pun sudah mulai mengenal
permainan tenis meja. Awalnya permainan tenis meja bukan termasuk ke dalam
kategori olahraga, karena hanya untuk menghibur diri saat bermain. Permainan ini
menjadi populer di Inggris saat itu. Lalu, muncullah asosiasi pertama tenis meja di
Inggris, yaitu Table Tennis Association (TTA) yang berdiri sekitar tahun 1921-an yang
didirikan oleh Ivor Montagu dan William Henry Lawes. Kejuaraan Eropa tenis meja
pertama kali berlangsung di London, Inggris pada bulan Desember 1926. Pada
tanggal 12 Desember 1926, ITTF mengubah nama Kejuaraan Eropa menjadi
Kejuaraan Dunia. Barulah Olimpiade tahun 1988 memperkenalkan tenis meja sebagai
cabang salah satu cabang olahraga. Sampai saat ini permainan tenis meja masih
sangat populer dan tentunya semakin dikembangkan di negara asalnya, yaitu Inggris
atau Britania Raya.
b. Sejarah Organisasi dan Permainan Tenis Meja di Mancanegara
International Table Tennis Federation atau ITTF. Yang dalam bahasa
Indonesia berarti Federasi Tenis Meja Internasional merupakan badan resmi yang
mengatur semua asosiasi tenis meja nasional dari setiap negara yang menjadi
anggotanya, ITTF juga memiliki peran sebagai pengawas aturan dan regulasi, serta
mengupayakan peningkatan teknologi dalam olahraga tenis meja. Badan tersebut juga
mengemban tugas sebagai penanggung jawab atas terselenggaranya berbagai
kompetisi internasional, termasuk Kejuaraan Dunia Tenis Meja pertama kali di
London pada tahun 1926. Negara yang termasuk ke dalam federasi ini berjumlah 140
negara, kita wajib tahu informasi penting yang berkaitan dengan badan ini. ITTF
memiliki kantor pusat yang bertempat di Lausanne, Swiss.
Di benua Asia, ada negara Jepang yang menjadi salah satu anggota federasi
ITTF, masuknya permainan tenis meja ke Jepang berawal sekitar tahun 1950-an. Lalu
ITTF mengadakan turnamen pertama di Jepang yaitu Jepang Terbuka. Turnamen ini
pertama kali diadakan di Jepang pada tahun 1989, dan telah tampil di jadwal ITTF
World Tour setiap tahun sejak awal Tour pada tahun 1996.
Di benua Amerika, ada negara Amerika Serikat yang menjadi salah satu induk
atau anggota federasi dari ITTF. Masuknya permainan tenis meja ke Amerika berawal
sekitar tahun 1930-an. Kejuaraan Tenis Meja Amerika ini pertama kali diadakan pada
tahun 1985 di Lake Placid. Setelah edisi ini Kejuaraan Amerika ditangguhkan hingga
1991. Sejak 1991, turnamen diadakan setiap tahun.
4
Di benua Afrika, ada negara Mesir yang menjadi salah satu anggota federasi
ITTF. Masuknya permainan tenis meja ke Mesir berawal sekitar tahun 1960-an dan
menghasilkan banyak atlet dari negara tersebut, salah satunya adalah Ibrahim
Elhusseiny Hamadtou yang berhasil memenangkan pertandingan di World Cup
Jepang pada 2020.
Di benua Australia atau negara Australia yang termasuk anggota federasi ITTF
yang awalnya mulanya permainan ini masuk pada tahun 1923. Asosiasi Tenis Meja
Australia Selatan dan Asosiasi Queensland terbentuk. Asosiasi Tenis Meja Victoria
mulai beroperasi pada tahun 1925 dan New South Wales pada tahun 1930. Setelah
kunjungan antar negara bagian oleh keempat asosiasi ini, dewan pengawas Australia
dibentuk pada tahun 1933. Pada tahun 1936, afiliasi dengan Federasi Tenis Meja
Internasional dibuat. Pada tahun 1937, dewan pengawas direkonstruksi menjadi
Asosiasi Tenis Meja Australia.
c. Sejarah Organisasi dan Permainan Tenis Meja di Indonesia
Menurut Persatuan Tenis Meja Seluruh Indonesia (PTMSI), tenis meja
merupakan permainan yang sudah terkenal sejak tahun 1930. Para penjajah Belanda
menjadikan permainan tersebut sebagai sebuah hiburan dan hanya beberapa orang
Indonesia saja yang boleh memainkan ping pong ini.
Pada tahun 1948, tenis meja kemudian menjadi salah satu cabang olahraga di
Pekan Olahraga Nasional atau PON yang berlangsung di Solo, Jawa Tengah. Bukan
hanya skala dunia yang memiliki induk organisasi, namun Indonesia juga
memproklamirkan Assosiasi tenis meja tanah air. Tentu saja sebelum pelaksanaan
Pekan Olahraga Nasional di Solo, sudah terbentuk sebuah organisasi bagi para atlet
dan pemain ping pong Indonesia. Tepatnya tahun 1939, pemain tenis meja sepakat
untuk berkumpul dan membuat Persatuan Ping Pong Seluruh Indonesia atau PPPSI.
Tujuan keberadaan organisasi ini tak lain adalah mewadahi pemain dan atlet
tenis meja Indonesia. Selang beberapa tahun kemudian, PPPSI berubah nama menjadi
Persatuan Tenis Meja Seluruh Indonesia atau PTMSI, perubahan ini merupakan hasil
dari kongres yang berlangsung pada tahun 1958 di Surakarta, Jawa Tengah. Hingga
saat ini, PTMSI menjadi induk organisasi tenis meja untuk Indonesia.
Untuk menunjukkan eksistensi organisasi di kancah benua Asia, PTMSI
menjadi anggota federasi tingkat Asia. Federasi tersebut ialah Table Tennis
Federation of Asia atau TTFA. Tak hanya itu saja, PTMSI juga sudah menjadi anggota
resmi International Table Tennis Federation atau ITTF. Sampai sekarang, Indonesia
masih sangat eksistensi dengan permainan tenis meja ini, bahkan banyak atlet lokal
yang menjadi go internasional.
5
C. Atlet Tenis Meja di Mancanegara dan di Indonesia
Atlet atau olahragawan adalah seseorang yang mahir dalam olahraga dan bentuk
lain dari latihan fisik. Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia, atlet adalah olahragawan,
terutama yang mengikuti perlombaan atau pertandingan.
a. Atlet Tenis Meja di Dunia
Banyak sekali atlet dari mancanegara yang sangat terkenal atau populer karena
bakat dan pencapaiannya. Tentunya hal ini membuat kagum negaranya masing-
masing. Atlet-atlet ini tentunya berusaha keras untuk mendapatkan hasil yang mereka
inginkan.
Di negara Korea Selatan, ada banyak sekali atlet-atlet tenis meja. Salah
satunya adalah Ahn Jae-hyung yang lahir pada tanggal 8 Januari 1965 di Korea
Selatan yang pernah berkompetisi di Olimpiade Musim Panas 1988. Dia pernah
menjadi juara termuda dalam sejarah Kejuaraan Amatir Amerika Serikat,
memenangkan acara 2009 pada usia 17. Dia juga sudah banyak sekali memenangkan
pertandingan lain.
Kanada, tentunya tidak kalah menarik mengenai atlet-atletnya yang bergengsi.
Salah satunya ada Ian Kent yang lahir pada tanggal 4 Juli 1961 yang pernah
memenangkan pertandingan di Kejuaraan Tenis Meja Para Pan Amerika kategori
tunggal putra dan pertandingan lainnya.
Di Nigeria, ada salah satu atlet yang populer, yaitu Bose Kaffo yang lahir pada
14 November 1972 di Surulere , Lagos , Nigeria. Dia merupakan pemain tenis meja
profesional Nigeria yang berkompetisi di lima Olimpiade dari tahun 1992 hingga
2008.
Jerman juga memiliki atlet bergengsi, salah satunya adalah Timo Boll yang
saat ini bermain untuk Borussia Düsseldorf. Dia berada di peringkat kedua di Liga
Nasional Tenis Meja Jerman, dan kesepuluh dalam peringkat dunia ITTF per Juli
2021. Dia lahir di Erbach, Jerman pada tanggal 8 Maret 1981.
Kyle Davis merupakan atlet bergengsi yang berkewarganegaraan Australia dan
lahir di Melbourne pada 18 Januari 1989. Ia terpilih untuk mewakili negaranya,
Australia, di Olimpiade Musim Panas 2008 dan di Pesta Olahraga Persemakmuran
2010 di Delhi, India . Pada Oktober 2011, Davis berada di peringkat no. 401 di dunia
oleh Federasi Tenis Meja Internasional (ITTF).
b. Atlet Tenis Meja di Indonesia
6
Indonesia juga tentunya memiliki atlet-atlet yang tidak kalah bergengsi dengan
atlet dari negara luar. Maka dari itu kita sebagai masyarakat Indonesia harus bangga
dengan anak muda penerus bangsa yang dapat membanggakan nama Indonesia
melalui pencapaiannya, khususnya di bidang olahraga.
Anton Suseno adalah seorang pemain tenis meja yang sempat berkompetisi
pada ajang Olimpiade Musim Panas 1992, Olimpiade Musim Panas 1996 dan
Olimpiade Musim Panas 2000, dia lahir di Indramayu, Jawa Tengah, Indonesia pada
15 Desember 1971.
Selain Anton Suseno ada pula Rossy Pratiwi Dipoyanti Syechbubakar atau
yang lebih dikenal sebagai Rossy Pratiwi Dipoyanti atau Rossy Syechbubakar adalah
seorang atlet tenis meja Indonesia yang berhasil mengumpulkan 13 medali emas, 8
medali perak, dan 8 medali perunggu selama kariernya sepanjang tahun 1987–2001
pada Pesta Olahraga Asia Tenggara. Dia lahir pada 28 Juni 1972 di Bandung, Jawa
Barat, Indonesia.
Ada pula Ficky Supit Santoso, yang akrab di sapa mantan atlet kediri club
PTM Sanjaya adalah putra dari legenda tenis meja Sinyo Supit alias Yap Mien Fong
1959 yang merupakan bintang tenis meja nasional di masanya, salah satu pemain
Indonesia nyaris lolos lewat nomor tunggal putra ke Olimpiade London. Dia lahir
pada tanggal 2 Agustus 1990 dan sekarang berusia 33 tahun.
Perjuangan yang dilalui oleh mereka tidaklah sia-sia. Mereka bekerja keras
dan dapat membanggakan dirinya sendiri maupun negaranya, kita patut memberikan
apresiasi kepada mereka semua.
7
2. Pergantian servis yang dilakukan pemain, setelah mencapai poin kelipatan 2
3. Pemain diharuskan untuk menerima bola dari lawan secara bergantian
4. Pemain yang memegang servis, hanya boleh menempatkan bola ke ruang kamar
sebelah kanan lawan
5. Kemenangan permainan terjadi setelah tim yang sama mencapai 3 atau 4 kali
kemenangan set
6. Deuce yang terjadi di dalam permainan akan berakhir setelah terjadi selisih nilai
2, misalnya 15-13, 18-16, dan seterusnya.
8
Federasi Tenis Meja Internasional (ITTF) menjadikan hitam sebagai warna yang
melambangkan kekuatan atau lebih kepada power. Sedangkan, bet di sisi lain yang
berwarna merah akan berefek pada speed ketika berbenturan dengan bola.
F. Kesimpulan
9
Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI) daring, tenis meja adalah
permainan dengan menggunakan bola kecil yang dinamai ping pong serta pemukul
berupa bet yang dilapisi karet dan sebuah meja yang dirancang khusus sebagai area
permainan. Permainan tenis meja ini pertama kali muncul di Inggris yang saat itu hanya
kaum bangsawan saja yang dapat memainkan permainan tenis meja, biasanya mereka
memainkannya setelah makan malam atau pun saat musim dingin. Namun, seiring
berkembangnya zaman, rakyat biasa pun sudah banyak yang mengenal permainan ini.
Yang mengenalkan permainan ini ke publik adalah Ivor Montagu dan William
Henry Lawes, awalnya mereka membuat asosiasi, yaitu Table Tennis Association (TTA)
dan karena permainan tenis meja ini menjadi mendunia, maka muncullah sebuah federasi
internasional, yaitu Internasional Table Tennis Federation (ITTF).
Banyak atlet-atlet luar negeri maupun atlet lokal yang mengukir prestasi di
berbagai kejuaraan seperti Ahn Jae-hyung dari Korea Selatan, Ian Kent dari Kanada, Bose
Kaffo dari Nigeria, Timo Boll dari Jerman dan Kyle Davis dari Australia. Ada pula
pemain lokal atau atlet-atlet lokal di Indonesia, diantaranya adalah Anton Suseno, Rossy
Pratiwi Dipoyanti dan Ficky Supit Santoso.
Pada permainan tenis meja, pemain membutuhkan beberapa alat, yaitu meja, net,
bola, bet. Ukurannya dan bentuknya sudah ditentukan oleh pusat organisasi, yaitu
Internasional Table Tennis Federation (ITTF).
Sekian penjelasan tentang permainan tenis meja baik pengertian, asal-usulnya, sejarah
tenis meja, atlet-atlet bergengsi pada permainan tenis meja, peraturan dalam bermain
permainan tenis meja dan perlengkapan atau aksesoris yang digunakan untuk bermain tenis
meja. Semoga penjelasan tersebut bermanfaat, mohon maaf bila ada kesalahan kata atau
pengetikan. Terimakasih.
10