Pre Nota Analisa Program Keandalan Dan Pemeliharaan Periodik PLTU (02092022)

PRE NOTA ANALISA
Nomor: 000/DIVKRR/PRE-NA/MRO/2022-R
USULAN NON-REGULASI
USULAN ANGGARAN INVESTASI FUNGSI PEMBANGKITAN

REGIONAL SULAWESI, MALUKU, PAPUA DAN NUSA TENGGARA
TAHUN 2023
KLASTER PROGRAM PENINGKATAN KEANDALAN DAN

PEMELIHARAAN PERIODIK PLTU
PT PLN (PERSERO)
September 2022
PT PLN (Persero)
LEMBAR INFORMASI USULAN
Pada hari ini Jum’at, tanggal 02 bulan September tahun 2022, telah selesai dilaksanakan
verifikasi dan kajian atas usulan kegiatan/keputusan sebagai berikut :
PRE NOTA ANALISA

No.0000.BA/KIT.00.00/D01090300/2022 tanggal 02 September 2022
Judul Kegiatan : Usulan Anggaran Investasi Klaster Program Peningkatan
Keandalan dan Pemeliharaan Periodik PLTU Regional
SULMAPANA dengan rincian sebagai berikut,
Unit
No. Judul Kegiatan Nomor PRK
Pengusul
1. Program AI AMC Bidang Pembangkitan PLTU Bolok
1.1 WNTT Program Keandalan PLTU Bolok Unit 1 2023.WNTT.1.001
1.2 WNTT Pemeliharaan Periodik ME Unit 2 Bolok 2023.WNTT.1.002
Program Peningkatan Kehandalan Sistem Boiler PLTU

1.3 WNTT 2023.WNTT.1.012
Bolok
Program Peningkatan Kehandalan Sistem Kondensor dan

1.4 WNTT 2023.WNTT.1.013
Vacuum PLTU Bolok
Program Peningkatan Kehandalan Turbin dan Pelumasan

1.5 WNTT 2023.WNTT.1.014
PLTU Bolok
2. Program AMC PLTU Ropa
2.1 WNTT Program Keandalan PLTU Ropa Unit 2 2023.WNTT.1.004
2.2 WNTT Pemeliharaan Periodik ME Unit 1 Ropa 2023.WNTT.1.003

2.3 WNTT 2023.WNTT.1.017
Ropa
Program Peningkatan Kehandalan Sistem Vacuum

2.4 WNTT 2023.WNTT.1.018
Kondensor dan Sistem Pendingin PLTU Ropa
Program Peningkatan Kehandalan Sistem Turbin dan

2.5 WNTT 2023.WNTT.1.019
Pelumasan PLTU Ropa
3. Peningkatan Keandalan PLTU Sumbawa Barat
3.1 WNTB Revitalisasi Sistem ESP PLTU Sumbawa Barat 2023.WNTB.3.019
3.2 WNTB Upgrade PC dan Server DCS PLTU Sumbawa Barat 2023.WNTB.3.024
Pengadaan Alat Pendukung Predictive Maintenace UPK

3.3 WNTB 2023.WNTB.3.026
Tambora
3.4 WNTB Pengadaan Material dan Jasa Upgrade MMF dan Clarifier 2023.WNTB.3.014
PT PLN (Persero)
PLTU Sumbawa Barat
Penambahan Kapasitas Membran SWRO untuk

3.5 WNTB 2023.WNTB.3.025
Peningkatan Produksi Air Demin PLTU Sumbawa Barat
3.6 WNTB Pengadaan BFP Unit 1 PLTU Sumbawa Barat 2023.WNTB.3.008
Program Pemeliharaan Periodik Unit 3 dan Peningkatan Keandalan Unit 1, 2 dan 3 PLTU
4.
Jeranjang
4.1 WNTB Serious Inspection (SE) Unit 3 PLTU Jeranjang 2023.WNTB.3.001
Pengadaan Material dan Jasa Pemasangan Crusher Coal

4.2 WNTB 2023.WNTB.3.010
Set Complete PLTU Jeranjang
Pengadaan dan Jasa Pemasangan Online Partial

4.3 WNTB 2023.WNTB.3.011
Discharge Unit 2 PLTU Jeranjang
Pengadaan Material dan Jasa Retubing Embedded Tube

4.4 WNTB 2023.WNTB.3.015
Unit 2 PLTU Jeranjang
Pengadaan Material dan Jasa Penggantian Nozzle PAF

4.5 WNTB 2023.WNTB.3.016
Pengadaan Material dan Jasa Penggantian Nozzle SAF

4.6 WNTB 2023.WNTB.3.017
Pengadaan Material dan Jasa Revitalisasi Sistem Bus 6 kV

4.7 WNTB 2023.WNTB.3.018
(Vacuum Circuit Breaker) Unit 3 PLTU Jeranjang
4.8 WNTB Pengadaan Cool Pipe Unit 2 PLTU Jeranjang 2023.WNTB.3.021
Upgrade Pompa Close Cooling Circulating Water Pump

4.9 WNTB 2023.WNTB.3.022
4.10 WNTB Penggantian Ducting PAF Unit 2 PLTU Jeranjang 2023.WNTB.3.023
Penggantian (material dan jasa) Valve Main Steam MOV

4.11 WNTB 2023.WNTB.3.027
(motor operated valve) Unit 1 PLTU Jeranjang
Jasa Rehabilitasi Refactory Windbox Unit 3 PLTU

4.12 WNTB 2023.WNTB.3.028
Jeranjang
Pengadaan Condensate Pump Set Complete Unit 2 PLTU

4.13 WNTB 2023.WNTB.3.029
Jeranjang
Penggantian (material dan jasa) Erotion Shield Unit 2 PLTU

4.14 WNTB 2023.WNTB.3.030
Jeranjang
4.15 WNTB Revitalisasi Sistem Bus 380V Unit 3 PLTU Jeranjang 2023.WNTB.3.031
Pengadaan Material dan Jasa Penggantian Nozzle Sealpot

4.16 WNTB 2023.WNTB.3.032
4.17 WNTB Pengadaan CEP Unit 2 PLTU Jeranjang 2023.WNTB.3.033
Pengadaan Material dan Jasa Rehabilitasi Refractory Area

4.18 WNTB 2023.WNTB.3.034
Cyclone Unit 2 PLTU Jeranjang

4.19 WNTB 2023.WNTB.3.035
Furnace Unit 2 PLTU Jeranjang
PT PLN (Persero)
5. Program Keandalan PLTU Tidore
2023.WMMU.13.00
5.1 WMMU Pengadaan Material Kehandalan PLTU Tidore
1
2023.WMMU.13.00
5.2 WMMU Pengadaan Material Upgrading dan Efisiensi PLTU Tidore
2
2023.WMMU.13.00
5.3 WMMU Penambahan Redundant Bag Filter PLTU Tidore
3
6. Peningkatan Keandalan PLTU Holtekamp
6.1 WP2B Peningkatan Keandalan PLTU Holtekamp 2023.WP2B.3.001
7. Pengadaan Valve Area Boiler, Turbin dan Kondensor PLTU Anggrek Unit 2
Pengadaan Valve Area Boiler, Turbin dan Kondensor PLTU

7.1 KLSW 2023.KLSW.12.011
Anggrek Unit 2
8. Program Peningkatan Keandalan dan Pemeliharaan Periodik PLTU Nii Tanasa
8.1 KLSW Pengadaan 1 Unit HP Pump PLTU Nii Tanasa 2023.KLSW.12.001
8.2 KLSW Penggantian Header CWP PLTU Nii Tanasa 2023.KLSW.12.002
Pekerjaan Penormalan Peralatan Ash Handling PLTU Nii

8.3 KLSW 2023.KLSW.12.003
Tanasa
8.4 KLSW Pekerjaan SE PLTU Nii Tanasa Unit 2 2023.KLSW.19.001
9. Pengadaan Material dan Jasa Peningkatan Keandalan ULPLTU Amurang
Pengadaan Material dan Jasa Overhaul Ship Unloader 1

9.1 KLSW 2023.KLSW.12.009
ULPLTU Amurang
Pengadaan Material dan Jasa Perbaikan Jetty ULPLTU

9.2 KLSW 2023.KLSW.12.008
Amurang
10. Program Peningkatan Keandalan PLTU Punagaya
Pengadaan dan Pemasangan 4 Set Governor Valve PLTU

10.1 KLSW 2023.KLSW.12.007
Punagaya Unit 2
Pengadaan dan Pemasangan Antibloking 2E & 2F PLTU

10.2 KLSW 2023.KLSW.12.006
Punagaya Unit 2
Pengadaan dan Pemasangan Antibloking 1C & 1D PLTU

10.3 KLSW 2023.KLSW.12.005
Punagaya Unit 1
Pengadaan dan Pemasangan Debrish Filter A dan B PLTU

10.4 KLSW 2023.KLSW.14.004
Punagaya Unit 2

10.5 KLSW 2023.KLSW.14.003
Punagaya Unit 1
Pengadaan dan Pemasangan Pipa Air Pre Heater PLTU

10.6 KLSW 2023.KLSW.14.002
Punagaya Unit 2
PT PLN (Persero)

10.7 KLSW 2023.KLSW.14.001
Punagaya Unit 1
Pengadaan dan Pemasangan Cathodic Protection PLTU

10.8 KLSW 2023.KLSW.12.004
Punagaya Unit 1 dan 2
Divisi Pemrakarsa : Divisi Pembangkitan Regional Sulawesi, Maluku, Papua dan

Nusa Tenggara
Direktorat Pembina : Regional Sulawesi, Maluku, Papua dan Nusa Tenggara
Pengulas (Checker/Revi : 1) Divisi Manajemen Nilai Aset.
ewer) RU dan RTU 2) Divisi Perencanaan dan Pengendalian Regional Sulawesi, Mal
uku, Papua dan Nusa Tenggara.
No. Nota Dinas Usulan : Nomor 51273/KEU.00.01/D01090200/2022 tanggal 05 September
2022 Perihal Permohonan 4EP Klaster PLTU dan PLTP Usulan AI
Tahun 2023 Bidang Pembangkitan SULMAPANA.
Sumber Anggaran : √ Anggaran Investasi Lain-lain.....
Tidak perlu anggaran
Status Anggaran : √ Baru Sudah ada
Perubahan anggaran Tidak perlu anggaran
Jenis Usulan : √ Baru Perubahan
Perubahan Syarat/ Lain-lain …
Ketentuan
Nilai Usulan Anggaran : Nilai Usulan Total sebesar Rp.277.353.365.480,- dengan rincian s
ebagai berikut :
Unit Nilai Usulan

No. Judul Kegiatan
Pengusul (Rp)
1.1 WNTT Program Keandalan PLTU Bolok Unit 1 Rp.8.500.000.000,-
1.2 WNTT Pemeliharaan Periodik ME Unit 2 Bolok Rp.19.000.000.000,-

1.3 WNTT Rp.8.000.000.000,-
Bolok

1.4 WNTT Rp.2.100.000.000,-
Vacuum PLTU Bolok

1.5 WNTT Rp.2.700.000.000,-
PLTU Bolok
2.1 WNTT Program Keandalan PLTU Ropa Unit 2 Rp.8.489.369.000,-
2.2 WNTT Pemeliharaan Periodik ME Unit 1 Ropa Rp.17.979.831.000,-
2.3 WNTT Program Peningkatan Kehandalan Sistem Boiler PLTU Rp.5.930.538.000,-

Ropa
PT PLN (Persero)

2.4 WNTT Rp.3.157.060.000,-

2.5 WNTT Rp.1.148.804.000,-
Pelumasan PLTU Ropa
3.1 WNTB Revitalisasi Sistem ESP PLTU Sumbawa Barat Rp.1.321.100.000,-
3.2 WNTB Upgrade PC dan Server DCS PLTU Sumbawa Barat Rp.760.540.000,-

3.3 WNTB Rp.1.475.399.000,-
Tambora
Pengadaan Material dan Jasa Upgrade MMF dan Clarifier

3.4 WNTB Rp.1.788.004.000,-
PLTU Sumbawa Barat

3.5 WNTB Rp.750.000.000,-
3.6 WNTB Pengadaan BFP Unit 1 PLTU Sumbawa Barat Rp.3.448.793.000,-
4.
Jeranjang
4.1 WNTB Serious Inspection (SE) Unit 3 PLTU Jeranjang Rp.9.381.546.000,-

4.2 WNTB Rp.2.927.264.000,-

4.3 WNTB Rp.2.243.340.000,-

4.4 WNTB Rp.1.699.501.000,-

4.5 WNTB Rp.1.545.004.000,-

4.6 WNTB Rp.1.545.002.000,-

4.7 WNTB Rp.1.339.000.000,-
4.8 WNTB Pengadaan Cool Pipe Unit 2 PLTU Jeranjang Rp.1.110.000.000,-

4.9 WNTB Rp.972.693.000,-
4.10 WNTB Penggantian Ducting PAF Unit 2 PLTU Jeranjang Rp.818.000.000,-

4.11 WNTB Rp.675.000.000,-

4.12 WNTB Rp.618.001.000,-
Jeranjang
4.13 WNTB Pengadaan Condensate Pump Set Complete Unit 2 PLTU Rp.526.911.000,-
Jeranjang
PT PLN (Persero)

4.14 WNTB Rp.463.504.000,-
Jeranjang
4.15 WNTB Revitalisasi Sistem Bus 380V Unit 3 PLTU Jeranjang Rp.463.500.000,-

4.16 WNTB Rp.444.960.000,-
4.17 WNTB Pengadaan CEP Unit 2 PLTU Jeranjang Rp.257.500.000,-

4.18 WNTB Rp.8.858.000.000,-

4.19 WNTB Rp.6.180.000.000,-
5.1 WMMU Pengadaan Material Kehandalan PLTU Tidore Rp.15.975.103.000,-
5.2 WMMU Pengadaan Material Upgrading dan Efisiensi PLTU Tidore Rp.16.100.000.000,-
5.3 WMMU Penambahan Redundant Bag Filter PLTU Tidore Rp.18.000.000.000,-
6.1 WP2B Peningkatan Keandalan PLTU Holtekamp Rp.43.358.611.000,-

7.1 KLSW Rp.2.307.302.000,-
Anggrek Unit 2
8.1 KLSW Pengadaan 1 Unit HP Pump PLTU Nii Tanasa Rp.1.400.000.000,-
8.2 KLSW Penggantian Header CWP PLTU Nii Tanasa Rp.1.800.000.000,-

8.3 KLSW Rp.3.000.000.000,-
Tanasa
8.4 KLSW Pekerjaan SE PLTU Nii Tanasa Unit 2 Rp.17.000.000.000,-

9.1 KLSW Rp.3.000.000.000,-
ULPLTU Amurang

9.2 KLSW Rp.4.500.000.000,-
Amurang
10.1 KLSW Pengadaan dan Pemasangan 4 Set Governor Valve PLTU Rp.4.088.408.000,-
PT PLN (Persero)
Punagaya Unit 2

10.2 KLSW Rp.1.712.890.000,-
Punagaya Unit 2

10.3 KLSW Rp.1.712.890.000,-
Punagaya Unit 1

10.4 KLSW Rp.3.300.000.000,-
Punagaya Unit 2

10.5 KLSW Rp.3.300.000.000,-
Punagaya Unit 1

10.6 KLSW Rp.3.140.000.000,-
Punagaya Unit 2

10.7 KLSW Rp.3.140.000.000,-
Punagaya Unit 1

10.8 KLSW Rp.1.900.000.000,-
Pengambil Keputusan : Tim Komite Investasi Klaster B.IV.3

(Approver)
Historis Usulan : Program Peningkatan Keandalan dan Pemeliharaan Periodik
PLTU Regional SULMAPANA, sebagai salah satu breakthrough
pada Aspirasi LEAN Program Transformasi PLN.
Berkas Usulan/Lampiran Nota Analisa*

√ 1. Kajian Risiko 7. Kajian Kelayakan Lingkungan
√ 2. Kajian Kelayakan 8. Question and Answer (Q&A) dari
Proyek/Feasibility Study Pengulas
√ 3. Kajian Kepatuhan 9. Berita Acara dari CWR (bila ada)
√ 4. Kajian Kelayakan Hukum 10. Nota Dinas Konfirmasi dari DIV ANG
bahwa programnya ada pada list
rekap LKAI DIV ANG
5. Kajian Pusat Kebijakan √ 11. Self Assessment Potensi
Permasalahan Hukum
6. Kajian Kelayakan Pendanaan √ 12. Risk Mitigation Plan
A. PERMOHONAN
Berdasarkan Nota Dinas dari Nomor 51273/KEU.00.01/D01090200/2022 tanggal 05
PT PLN (Persero)
September 2022 Perihal Permohonan 4EP Klaster PLTU dan PLTP Usulan AI Tahun
2023 Bidang Pembangkitan SULMAPANA.
B. RINGKASAN ULASAN
1. Rekomendasi 4EP : Usulan AI Klaster Peningkatan Keandalan dan Pemeliharaan
Periodik PLTU dinyatakan Layak untuk diproses lebih lanjut melalui Mekanisme Komite
Investasi.
2. Pertimbangan :
a. Who Usulan Anggaran Investasi diajukan oleh Divisi Pembangkitan Regional
Sulawesi, Maluku, Papua dan Nusa Tenggara.
b. Why Latar Belakang Usulan Anggaran Investasi Klaster Peningkatan Keandalan
dan Pemeliharaan Periodik PLTU adalah adanya Program Prioritisasi Investasi
Regional Sulmapana, sebagai salah satu breakthrough pada Aspirasi LEAN
Program Transformasi PLN. Salah satu cascade dari program tersebut adalah
upaya meningkatkan Equipment Reliability untuk mendukung First Line Inisiatif
strategis Back Bone Lines Reliability dengan Kondisi sub system eksisting sesuai
usulan sebagai berikut :
1. PLTU Bolok (2 x 16.5 MW) merupakan salah satu tulang punggung
pembangkit di sistem Timor Pulau Timor Nusa Tenggara Timur. PLTU Bolok
pada tahun 2023 memiliki target kinerja pembangkit, dimana nilai EAF
terkontrak sebesar 80%, sedangkan nilai sebesar EFOR 6,26%, dan nilai
NPHR sebesar 4.134,88 kcal/ kWh. Kinerja EAF dan EFOR sangat dipengaruhi
oleh keandalan peralatan utama maupun auxiliary pembangkit, sedangkan
NPHR sangat dipengaruhi oleh performa peralatan utama maupun auxiliary.
Oleh karena itu, untuk menunjang ketercapaian kinerja pembangkit, maka
diperlukan pelaksanaan usulan Program AI AMC Bidang Pembangkitan PLTU
Bolok Tahun 2023.
2. PLTU Ropa (2 x 7 MW) yang terletak di Jalan Trans Utara Ende - Maumere,
Keliwumbu, Ende, Kabupaten Ende, Nusa Tenggara Timur. PLTU Ropa
memiliki peranan yang sangat besar karena berkontribusi sebesar 20% pada
sistem kelistrikan Flores. Keandalan PLTU dipengaruhi oleh pola operasi dan
pemeliharaan, baik itu pemeliharaan preventive dan overhaul (pemeliharaan
besar). Dengan dilakukannya overhaul sesuai jam operasi yang ditentukan
maka diharapkan keandalan peralatan PLTU secara keseluruhan terjaga
dengan baik dan mampu beroperasi optimal hingga jadwal inspection
selanjutnya. Pada tahun 2023 PLTU Ropa telah memasuki jadwal mean
inspection untuk unit 1 dan simple inspection untuk unit 2. Selain itu, untuk
mewujudkan fungsi maintenance yang efektif adalah perlunya kesiapan dalam
penyediaan strategic spare part. Demi mendukung pencapaian kinerja PLTU
Ropa, maka perlu dilaksanakan usulan Program AI AMC PLTU Ropa Tahun
2023.
3. PLTU Sumbawa Unit 1 dan Unit 2 memiliki daya terpasang sebesar 16 MW
dan daya mampu sebesar 14 MW. Kondisi dan keandalan sistem saat ini
sangat bergantung pada PLTU Sumbawa Barat sebagai penopang kebutuhan
sistem kelistrikan Sumbawa. Adanya gangguan atau pemeliharaan yang tidak
terencana akan mempengaruhi kondisi neraca daya dan BPP sistem, terutama
apabila terjadi gangguan di PLTU Sumbawa. Hal ini dikarenakan PLTU
Sumbawa berada di urutan kedua Merit Order sistem setelah PLTMH Mamak.
Perlu diketahui bersama komposisi pembangkit yang menyuplai sistem saat ini
adalah masih didominasi oleh pembangkit dengan bahan bakar HSD sejumlah
78,9 %, MFO 11,6 %, Batu Bara 9,2 %, dan Air 0,3 %. Dengan memperhatikan
PT PLN (Persero)
kondisi tersebut beroperasinya PLTU Sumbawa secara kontinyu mempunyai

peran yang sangat penting untuk sistem karena tidak hanya memperkuat
kehandalan suplai listrik namun sangat berperan juga dalam penurunan BPP
dan Fuel Mix Sistem Tambora. Demi mendukung pencapaian kinerja PLTU
Sumbawa, maka perlu dilaksanakan usulan Program Peningkatan Keandalan
PLTU Sumbawa Tahun 2023.
4. PLTU Jeranjang (3 x 25 MW) berlokasi di Dusun Jeranjang Desa Taman Ayu
Gerung Lombok Barat Nusa Tenggara Barat. PLTU Jeranjang berkontribusi ke
sistem kelistrikan Lombok kurang lebih sebesar 20% dari beban puncak sistem
lombok. Keandalan PLTU dipengaruhi oleh pola operasi dan pemeliharaan,
baik itu pemeliharaan preventive dan overhaul (pemeliharaan besar). Dengan
dilakukannya overhaul sesuai jam operasi yang ditentukan maka diharapkan
keandalan peralatan PLTU secara keseluruhan terjaga dengan baik dan
mampu beroperasi optimal hingga jadwal inspection selanjutnya. Pada tahun
2023 PLTU Jeranjang telah memasuki jadwal OH SE Unit 3. Sehingga untuk
mewujudkan fungsi maintenance yang efektif adalah perlunya kesiapan dalam
penyediaan strategic spare part. Demi mendukung pencapaian kinerja PLTU
Jeranjang, maka perlu dilaksanakan usulan Program Pemeliharaan Periodik
Unit 3 dan Peningkatan Keandalan Unit 1, 2 dan 3 PLTU Jeranjang Tahun
2023.
5. PLTU Tidore (2 x 7 MW) berlokasi di Pulau Tidore. PLTU Tidore menopang
sekitar 35% dari kebutuhan sistem jaringan listrik Ternate – Maitara – Tidore,
dimana beban puncak saat ini adalah sekitar 36 MW. Keandalan PLTU
dipengaruhi oleh pola operasi dan pemeliharaan, baik itu pemeliharaan
preventive dan overhaul (pemeliharaan besar). PLTU Tidore Sempat
mengalami 2 tahun penundaan Mean Inspection sejak Simple Inspection pada
tahun 2019 dan ME Baru terlaksana pada tahun 2022. Meskipun Demikian
Realisasi CF PLTU Tidore sejak COD tahun 2017 rata-rata 68.24% dan
Realiasi EAF rata – rata 80.15%. Pada Tahun 2022 Realiasi kinerja CF PLTU
Tidore sampai agustus hanya 50.29% dari target 69.32% dan EAF 78.31% dari
target 79.53%. Hal ini dikarenakan terdapat beberapa material/peralatan yang
mengalami penurunan performa dan mempengaruhi kinerja PLTU Tidore.
Untuk menunjang ketercapaian kinerja pembangkit maka perlu dilaksanakan
usulan Program Peningkatan Keandalan PLTU Tidore Tahun 2023.
6. PLTU Holtekamp dengan daya terpasang 2 x 12 MW merupakan pembangkit
yang berkontribusi dalam memenuhi kebutuhan energi listrik pada sistem
jayapura, dimana sistem jayapura memiliki beban puncak malam tertinggi
sekitar 91 MW. Sejak PLTU Holtekamp beroperasi belum pernah dilakukan
outage baik Simple Inspection (SI) maupun Major Inspection (MI). Kondisi ini
menyebabkan banyaknya gangguan yang terjadi akibat tidak adanya
pemeliharaan periodik yang terlaksanakan sehingga kondisi pembangkit tidak
dapat dimonitor setiap 1 tahun sekali. Dari kondisi ini, maka perlu dilakukan
usulan Program Peningkatan Keandalan PLTU Holtekamp Tahun 2023.
7. PLTU Anggrek (2 x 25 MW) yang berlokasi di Desa Ilangata, Kec. Anggrek
Kabupaten Gorontalo Utara, Gorontalo mempunyai peran yang sangat penting
dalam Sistem Kelistrikan Sulawesi, terutama Sub Sistem SULUTGO. Kondisi
saat ini PLTU Anggrek Unit 2 sering mengalami gangguan pada sistem
condensor, boiler dan turbin, sehingga performance pembangkit tidak optimal.
8. PLTU Nii Tanasa pembangkit berkapasitas 2 x 10 MW yang terletak di Desa
Tanasa, Kabupaten Konawe, Provinsi Sulawesi Tenggara. PLTU Kendari
memiliki peranan yang sangat besar karena berkontribusi sebesar 13.32%.
Kehandalan PLTU dipengaruhi oleh pola operasi dan pemeliharaan, baik itu
pemeliharaan preventive dan overhaul (pemeliharaan besar). Dengan
dilakukannya overhaul sesuai jam operasi yang ditentukan maka diharapkan
PT PLN (Persero)
keandalan peralatan PLTU secara keseluruhan terjaga dengan baik dan

mampu beroperasi optimal hingga jadwal inspection selanjutnya. Pada tahun
2022 telah dilaksanakan Simple Inspection (SI) pada Unit 2 PLTU Nii Tanasa,
sehingga pada tahun 2023 berikutnya direncanakan akan dilakukan OH
Serious Inspection (SE) Unit 2. Selain itu, untuk mewujudkan fungsi
maintenance yang efektif adalah perlunya kesiapan dalam penyediaan
strategic spare part. Demi mendukung pencapaian kinerja dan peningkatan
keandalan PLTU Nii Tanasa, maka perlu dilaksanakan usulan Program
Peningkatan Keandalan dan Pemeliharaan Periodik PLTU Nii Tanasa Tahun
2023.
9. ULPLTU Amurang yang berlokasi di Tenga, Minahasa Selatan, Sulawesi Utara
memiliki daya mampu sebesar 110 MW, dimana kondisi saat ini pada ship
unloader no. 2 ULPLTU Amurang terdapat beberapa kali gangguan baik pada
sisi elektrikal maupun sisi mekanik. Selain itu kerusakan juga terjadi pada jetty
ULPLTU Amurang, sehingga akan mempengaruhi keandalan sistem
pembangkit tersebut. Oleh karena itu, untuk mendukung pencapaian kinerja
dan peningkatan keandalan ULPLTU Amurang, maka perlu dilaksanakan
usulan Program Peningkatan Keandalan ULPLTU Amurang Tahun 2023.
10. PLTU Punagaya memiliki daya mampu sebesar 2 × 100 MW dan sudah
terinterkoneksi dengan sistem kelistrikan Sulawesi Bagian Selatan, Barat,
Tengah, dan Tenggara dengan beban puncak total sistem sebesar 1411,2
MW, dengan daya mampu 2057,42 MW. Keandalan PLTU dipengaruhi oleh
pola operasi dan pemeliharaan, baik itu pemeliharaan preventive, prediktif dan
proaktif. Dengan dilakukannya pemeliharaan yang optimal diharapkan
keandalan PLTU secara keseluruhan terjaga dengan baik dan mampu
beroperasi lebih optimal. Untuk mewujudkan fungsi maintenance yang efektif
adalah perlunya kesiapan dalam penyediaan strategic spare part, penggantian
peralatan eksisting dengan peralatan baru yang mempunyai spesifikasi yang
sama dan pengadaan peralatan baru karena perubahan desain sistem
dan/atau konfigurasi yang menjadi lebih andal dan/atau efisien. Demi
mendukung pencapaian kinerja dan peningkatan keandalan PLTU Punagaya,
maka perlu dilaksanakan usulan Program Peningkatan Keandalan PLTU
Punagaya Tahun 2023.
c. How Rencana pelaksanaan dari Usulan Anggaran Investasi Klaster Peningkatan
Keandalan dan Pemeliharaan Periodik PLTU adalah melalui Replacement
Equipment yang secara kinerja operasi sudah tidak optimal dan dengan
pelaksanaan pemeliharaan periodik untuk pembangkit-pembangkit yang telah
memasuki jadwal overhaul di Regional Sulmapana, adapun rincian sebagai berikut :
1. Pelaksanaan usulan Program AI AMC Bidang Pembangkitan PLTU Bolok
antara lain sebagai berikut :
a. Program Keandalan PLTU Bolok Unit 1 melalui mekanisme Pengadaan
Barang dan Jasa
b. Program Pemeliharaan Periodik Major Inspection Unit 2 melalui
mekanisme Pengadaan Barang dan Jasa
c. Program Peningkatan Kehandalan Sistem Boiler PLTU Bolok melalui
d. Program Peningkatan Kehandalan Sistem Kondensor dan Vacuum PLTU
Bolok melalui mekanisme Pengadaan Barang dan Jasa
e. Program Peningkatan Kehandalan Sistem Turbin dan Pelumasan PLTU
Bolok melalui mekanisme Pengadaan Barang dan Jasa
2. Pelaksanaan usulan Program AMC PLTU Ropa antara lain sebagai berikut :
a. Program Keandalan PLTU Ropa Unit 2 melalui mekanisme Pengadaan
Barang dan Jasa
b. Program Pemeliharaan Periodik Major Inspection Unit 1 melalui
PT PLN (Persero)

c. Program Peningkatan Kehandalan Sistem Boiler PLTU Ropa melalui
d. Program Peningkatan Kehandalan Sistem Vacuum Kondensor dan Sistem
Pendingin PLTU Ropa melalui mekanisme Pengadaan Barang dan Jasa
e. Program Peningkatan Kehandalan Sistem Turbin dan Pelumasan PLTU
Ropa melalui mekanisme Pengadaan Barang dan Jasa
3. Pelaksanan usulan Peningkatan Keandalan PLTU Sumbawa Barat antara lain
sebagai berikut :
a. Terdapat 1 judul usulan melalui mekanisme Pengadaan Barang dengan
judul Pengadaan Alat Pendukung Predictive Maintenance
b. Tidak terdapat judul usulan melalui mekanisme Pengadaan Jasa
c. Terdapat 5 judul usulan melalui mekanisme Pengadaan Barang dan Jasa
 Revitalisasi Sistem ESP
 Upgrade PC dan Server DCS
 Pengadaan material dan Jasa Upgrade MMF dan Clarifier)
 Penambahan Kapasitas Membran SWRO Untuk Peningkatan Produksi
Air Demin
 Pengadaan Motor dan Pompa BFP
4. Pelaksanaan usulan Program Pemeliharaan Periodik Unit 3 dan Peningkatan
Keandalan Unit 1, 2 dan 3 PLTU Jeranjang antara lain sebagai berikut :
a. Tidak terdapat judul usulan melalui mekanisme Pengadaan Barang
b. Tidak terdapat judul usulan melalui mekanisme Pengadaan Jasa
c. Terdapat 19 judul usulan melalui mekanisme Pengadaan Barang dan
Jasa, antara lain yaitu :
 Serious Inspection (SE) unit 3 PLTU Jeranjang
 Pengadaan material dan Jasa pemasangan Crusher Coal set Complete
PLTU Jeranjang
 Pengadaan dan Jasa Pemasangan Online Partial Discharge Unit 2
PLTU Jeranjang
 Pengadaan Material dan Jasa Retubing Embedded Tube Unit 2 PLTU
Jeranjang
 Pengadaan Material dan Jasa Penggantian Nozzle PAF Unit 2 PLTU
Jeranjang
 Pengadaan Material dan Jasa Penggantian Nozzle SAF Unit 2 PLTU
Jeranjang
 Pengadaan Material dan Jasa Revitalisasi Sistem Bus 6 kV (Vacuum
Circuit Breaker) Unit 3 PLTU Jeranjang
 Pengadaan Coal Pipe unit 2 PLTU Jeranjang
 Upgrade pompa Close Cooling circulating water pump unit 2 PLTU
Jeranjang
 Penggantian Ducting PAF unit 2 PLTU Jeranjang
 Penggantian ( material dan jasa) valve main steam MOV (Motor
Operated Valve) Unit 1 PLTU Jeranjang
 Jasa Rehabilitasi Refractory Windbox Unit 3 PLTU Jeranjang
 Pengadaan Condensate Pump set Complete Unit 2 PLTU Jeranjang
 Penggantian ( material dan jasa) Erotion Shield Unit 2 PLTU Jeranjang
 Revitalisasi Sistem Bus 380V Unit 3 PLTU Jeranjang
 Pengadaan Material dan Jasa Penggantian Nozzle sealpot Unit 3 PLTU
Jeranjang
 Pengadaan CEP unit 2 PLTU Jeranjang
 Pengadaan Material dan Jasa Rehabilitasi Refractory Area Cyclone
PT PLN (Persero)

 Pengadaan Material dan Jasa Rehabilitasi Refractory Area Furnace
5. Pelaksanaan usulan Program Keandalan PLTU Tidore direncanakan melalui
mekanisme Pengadaan Barang dan Jasa.
6. Pelaksanaan usulan Peningkatan Keandalan PLTU Holtekamp direncanakan
melalui mekanisme Pengadaan Barang dan Jasa
7. Pelaksanaan usulan Pengadaan Valve Area Boiler, Turbin dan Condenser
PLTU Anggrek Unit 2 direncanakan melalui mekanisme Pengadaan Barang
dan Jasa
8. Pelaksanaan usulan Program Peningkatan Keandalan dan Pemeliharaan
Periodik PLTU Nii Tanasa direncanakan melalui mekanisme Pengadaan
Barang dan Jasa Pelaksanaan usulan Pengadaan Material dan Jasa
Peningkatan Keandalan ULPLTU Amurang direncanakan melalui mekanisme
Pengadaan Barang dan Jasa
9. Pelaksanaan usulan Program Peningkatan Keandalan PLTU Punagaya
direncanakan melalui mekanisme Pengadaan Barang dan Jasa.
d. Strength / Benefit Secara umum Benefit dari Pelaksanaan Usulan Anggaran

Investasi Klaster Peningkatan Keandalan dan Pemeliharaan Periodik PLTU untuk
mendukung Program Prioritisasi Investasi Regional Sulmapana, sebagai salah satu
breakthrough pada Aspirasi LEAN Program Transformasi PLN. Salah satu cascade
dari program tersebut adalah upaya meningkatkan Equipment Reliability untuk
mendukung First Line Inisiatif strategis Back Bone Lines Reliability dengan rincian
sebagai berikut :
1. Peningkatan Keandalan PLTU Holtekamp bertujuan untuk meningkatkan EAF
pembangkit dari 53% menjadi 78.91%, mempertahankan atau meningkatkan
efisiensi pembangkit dan mengatasi potensi kerugian yang disebabkan oleh
gangguan (outage) ataupun derating.
2. Program AI AMC Bidang Pembangkitan PLTU Bolok bertujuan untuk
mempertahankan dan mencapai target SLA AMC kinerja EAF pembangkitan
dari target semula 80% menjadi 86,03% dan mempertahankan dan
meningkatkan efisiensi pembangkit dari NPHR 4139,88 kcal/kWh pada tahun
2022 ke 4134,88 kcal/kWh pada akhir tahun 2023.
3. Program AMC PLTU Ropa bertujuan untuk mempertahankan dan
meningkatkan efisiensi pembangkit dari NPHR 5323.16 kCal/kWh ke 4703.18
kCal/kWh pada akhir tahun 2023 dan meningkatkan keandalan pembangkit
dari 80.51% ke 87.26% pada akhir tahun 2023.
4. Peningkatan Keandalan PLTU Sumbawa Barat bertujuan untuk meningkatkan
ketersediaan pembangkit dan meningkatkan keandalan pembangkit.
5. Program Pemeliharaan Periodik Unit 3 dan Peningkatan Keandalan Unit 1, 2
dan 3 PLTU Jeranjang bertujuan untuk mempertahankan dan meningkatkan
efisiensi pembangkit dari NPHR 3680 kCal/kWh ke 3627 kCal/kWh pada akhir
tahun 2023, meningkatkan kehandalan pembangkit dari 66,92% ke 70%
berdasarkan perhitungan KKO PLTU Jeranjang.
6. Program Keandalan PLTU Tidore bertujuan untuk mempertahankan dan
meningkatkan kinerja EAF pembangkitan dari 78.31% menjadi 80,00% di akhir
tahun 2023 serta meningkatkan efisiensi pembangkit dari NPHR 5681.35
kcal/kWh pada tahun 2022 ke 5036,86 kcal/kWh pada akhir tahun 2023.
bertujuan untuk meningkatkan efisiensi dan keandalan pembangkit.
8. Pengadaan Valve Area Boiler, Turbin dan Condenser PLTU Anggrek Unit 2
bertujuan untuk mempertahankan Daya Mampu Netto sebesar 22,5 MW dan
meminimalisir resiko gangguan akibat kegagalan sistem Condensor, Boiler dan
PT PLN (Persero)
Turbin. Sehingga dapat meningkatkan keandalan pembangkit dan suplai listrik

ke sistem SULUTGO (Sulawesi Utara & Gorontalo) tidak mengalami
gangguan.
bertujuan mempertahankan EAF dan mencegah peningkatan BPP sistem
kelistrikan Sulawesi Utara dan Gorontalo.
10. Program Peningkatan Keandalan PLTU Punagaya bertujuan untuk
mempertahankan dan meningkatkan efisiensi pembangkit dari NPHR 3.253
kcal/kWh serta meningkatkan keandalan pembangkit dari 78,4% ke 83,02%
pada akhir tahun 2023.
e. Weakness / Cost / Risk Weakness dari tidak dilaksanakannya Usulan Anggaran
Investasi Klaster Peningkatan Keandalan dan Pemeliharaan Periodik PLTU adalah
sebagai berikut :
1. Dampak apabila usulan Peningkatan Keandalan PLTU Holtekamp tidak
dilaksanakan antara lain sebagai berikut :
a. Menimbulkan masalah teknis lainnya sehingga tidak dapat beroperasi
b. Potensi gangguan yang sama akan meningkat setiap tahunnya
c. Adanya biaya yang keluar untuk tindak lanjut yang dilakukan oleh pihak
ketiga
d. Mengganggu keandalan sistem jayapura karena dioperasikan base load
Adapun Tabel Nilai Risk Cost dari proyek yang dikaji, opsi 1 dan opsi 2 usulan
Peningkatan Keandalan PLTU Holtekamp sebagai berikut :
Tabel. Risk Cost PLTU Holtekamp
PROYEK OPSI / OPSI /
PARAMETER
YANG DIKAJI ALTERNATIF 1 ALTERNATIF 2
Risk Cost 2023 299,336,190,189 301,136,491,496 302,374,953,805
Risk Cost System 2023 31,491,132,638 52,485,221,064 66,927,463,101
2. Dampak apabila usulan Program AI AMC Bidang Pembangkitan PLTU Bolok

tidak dilaksanakan antara lain sebagai berikut :
a. Jadwal Pelaksanaan Pemeliharaan Periodik melebihi jam operasi
Pelaksanaan Overhaul
b. Penurunan Kehandalan dari peralatan, terjadi kerusakan dan kebocoran
pada peralatan Heat Exchanger dan Boiler
c. Terganggunya pengoperasian peralatan terkait
Program AI AMC Bidang Pembangkitan PLTU Bolok sebagai berikut :
Tabel. Risk Cost PLTU Bolok
PARAMETER
Risk Cost 2023 3.293.584.266 4.079.670.354 5.441.743.413
Risk Cost System 2023 65.554.560.000 82.329.250.651 111.395.220.093
3. Dampak apabila usulan Program AMC PLTU Ropa tidak dilaksanakan antara
lain sebagai berikut :
a. Jadwal Pelaksanaan Pemeliharaan Periodik melebihi jam operasi
Pelaksanaan Overhaul
b. Penurunan Kehandalan dari peralatan, terjadi kerusakan dan kebocoran
pada peralatan Heat Exchanger dan Boiler
c. Terganggunya pengoperasian peralatan terkait
d. Mengurangi jam OMC akibat permasalahan kontaminasi air laut.
PT PLN (Persero)
Program AMC PLTU Ropa sebagai berikut :
Tabel. Risk Cost PLTU Ropa

PARAMETER
Risk Cost 2023 7.816.673.674 9.424.367.902 9.621.899.664
Risk Cost System 2023 410.145.120 1.216.608.498 1.315.695.830
4. Dampak apabila usulan Peningkatan Keandalan PLTU Sumbawa Barat tidak

dilaksanakan antara lain sebagai berikut :
a. Potensi gangguan yang sama akan meningkat setiap tahunnya.
b. Produksi air WTP kurang yang akan menyebabkan unit mengalami defisit
air demineralisasi, sehingga harus membeli air dari luar/PDAM.
c. Pelaksanaan pemeliharaan berbasis prediktif tidak dapat dilakukan karena
ketidaksediaan alat untuk melakukan pengukuran
d. Adanya biaya yang keluar untuk tindak lanjut yang dilakukan oleh pihak
ketiga
e. Potensi abnormal dari peralatan tidak dapat dideteksi lebih awal sehingga
bisa berdampak breakdown-nya peralatan akibat pola operasi yang tidak
sesuai kondisi
Peningkatan Keandalan PLTU Sumbawa Barat sebagai berikut :
Tabel. Risk Cost PLTU Sumbawa Barat
PARAMETER
Risk Cost 2023 38.301.079.018 217.254.199.121 307.404.220.651
Risk Cost System 2023 3.146.880.138 8.619.359.900 10.421.392.677
5. Dampak apabila usulan Program Pemeliharaan Periodik Unit 3 dan

Peningkatan Keandalan Unit 1, 2 dan 3 PLTU Jeranjang tidak dilaksanakan
a. Potensi gangguan akan meningkat pada tahun 2023. Kinerja pembangkit
akan berpotensi turun pada tahun 2023.
b. Biaya pemeliharaan akan meningkat untuk perbaikan corrective
maintenance.
c. Waktu pemeliharaan akan lebih lama dikarenakan beberapa critical spare
part tidak tersedia saat ini di PLTU Jeranjang.
d. Untuk unit 2 belum ada alat untuk monitoring partial discharge pada
generator yang dimana pengukuran partial discharge secara online sangat
penting untuk analisa kondisi generator dan digunakan untuk pelaksanaan
prediktif maintenance.
Program Pemeliharaan Periodik Unit 3 dan Peningkatan Keandalan Unit 1, 2
dan 3 PLTU Jeranjang sebagai berikut :
Tabel. Risk Cost PLTU Jeranjang
PARAMETER
Risk Cost 2023 21.519.429.580 22.711.805.768 33.774.894.837
Risk Cost System 2023 67.726.469.250 73.323.094.668 79.165.455.168
6. Dampak apabila usulan Program Keandalan PLTU Tidore tidak dilaksanakan

PT PLN (Persero)

a. Menurunkan kinerja EAF pembangkitan di akhir tahun 2023
b. Menurunkan efisiensi pembangkit
dapun Tabel Nilai Risk Cost dari proyek yang dikaji, opsi 1 dan opsi 2 usulan
Program Keandalan PLTU Tidore sebagai berikut :
Tabel. Risk Cost PLTU Tidore
PARAMETER
Risk Cost 2023 14.305.874.843 15.361.218.956 15.660.700.391
Risk Cost System 2023 -5.203.886.013 -5.581.797.824 -5.698.113.670
7. Dampak apabila usulan Program Peningkatan Keandalan dan Pemeliharaan

Periodik PLTU Nii Tanasa tidak dilaksanakan antara lain sebagai berikut :
a. Kerusakan material utama
b. Unit pembangkit shutdown dikarenakan kerusakan material utama.
Dampak yang ditimbulkan jika PLTU Nii Tanasa tidak beroperasi cukup
luas. Dengan tidak dilaksanakanya Overhaul tepat waktu, maka risiko
terjadinya gangguan pembangkit akan sangat tinggi. Selain itu PLTU Nii
Tanasa juga merupakan pembangkit base load di sistem kelistrikan
Kendari sehingga harus dijaga tingkat kehandalan dan ketersediaannya,
yang apabila mengalami gangguan maka PLTMG Nii Tanasa harus
beroperasi menggantikan daya PLTU yang gangguan. BPP PLTMG saat
operasi optimal yaitu 1.841,16, sementara PLTU memiliki BPP 1.562,77.
Oleh sebab itu gangguan pada PLTU akan berdampak pada meningkatnya
biaya operasional.
Program Peningkatan Keandalan dan Pemeliharaan Periodik PLTU Nii Tanasa
sebagai berikut :
Tabel. Risk Cost PLTU Nii Tanasa
PARAMETER
Risk Cost 2023 11.840.265.718 12.338.584.035 13.203.094.474
Risk Cost System 2023 18.824.445.922 18.808.351.097 18.817.753.384
8. Dampak apabila usulan Pengadaan Valve Area Boiler, Turbin dan Condenser
PLTU Anggrek Unit 2 tidak dilaksanakan antara lain sebagai berikut :
a. Mengakibatkan terjadinya force outage sehingga dapat menurunkan nilai
EAF pembangkit
b. Kesulitan untuk melakukan pemeliharaan Boiler Feed Pump dikarenakan
valve passing, pemeliharaan Boiler Feed Pump bisa dilakukan ketika
shutdown unit.
c. Adanya potensi kekurangan produksi air demin dikarenakan kebocoran
valve, kekurangan produksi air demin dapat berdampak shutdown unit.
d. Kebocoran pada body valve dapat mengakibatkan kerusakan peralatan
disekitar valve inlet condensor, mengingat valve inlet kondensor ini
berdekatan dengan motor Condensate Extraction Pump (CEP)
Pengadaan Valve Area Boiler, Turbin dan Condenser PLTU Anggrek Unit 2
sebagai berikut :
Tabel. Risk Cost PLTU Anggrek
PARAMETER
PT PLN (Persero)
Risk Cost 2023 2.409.532.695 2.409.532.695 2.409.532.695

Risk Cost System 2023 5.863.483.894 5.863.483.894 5.863.483.894
9. Dampak apabila usulan Pengadaan Material dan Jasa Peningkatan Keandalan

ULPLTU Amurang tidak dilaksanakan antara lain sebagai berikut :
a. Meningkatkan BPP Sistem Kelistrikan SULUTGO
b. Berdampak pada proses unloading serta ketersediaan suplai pasokan
batubara
c. Berpotensi menimbulkan sanksi demurrage sebagai dampak keterlambatan
proses unloading batubara
d. Berpotensi menimbulkan sanksi TOP PLTU Sewa Amurang unit 3 dan 4
sebagai dampak tidak tercukupinya kebutuhan suplai batubara untuk PLTU
sewa unit 3 dan 4
Pengadaan Material dan Jasa Peningkatan Keandalan ULPLTU Amurang
sebagai berikut :
Tabel. Risk Cost ULPLTU Amurang
PARAMETER
Risk Cost 2023 145.827.051,58 674.676.493,69 802.257.891,83
Risk Cost System 2023 9.346.092,93 43.240.188,57 52.113.887,15
10. Dampak apabila usulan Program Peningkatan Keandalan PLTU Punagaya

tidak dilaksanakan antara lain sebagai berikut :
a. Peningkatan efisiensi pembangkit dari NPHR 3.253 kCal/kWh ke 3056
kCal/kWh pada akhir tahun 2023 tidak tercapai.
b. Peningkatan keandalan pembangkit dari 78,4% ke 83,02% pada akhir
tahun 2023 tidak tercapai.
Program Peningkatan Keandalan PLTU Punagaya sebagai berikut :
Tabel. Risk Cost PLTU Punagaya
PARAMETER
Risk Cost 2023 9.429.642.134 15.213.436.122 21.524.898.406
Risk Cost System 2023 27.587.367.172 44.508.438.632 62.973.256.800
f. Aspek Pertimbangan Keputusan Usulan AI Klaster Peningkatan Keandalan dan

Pemeliharaan Periodik PLTU telah dilakukan 7 Aspek Pertimbangan keputusan
sebagai berikut :
a) Urgensi
Urgensi dari Klaster Peningkatan Keandalan dan Pemeliharaan Periodik PLTU
sebagai berikut :
1. Peningkatan Keandalan PLTU Holtekamp diperlukan untuk meningkatkan
EAF pembangkit dari 53% menjadi 78.91%, mempertahankan atau
meningkatkan efisiensi pembangkit dan mengatasi potensi kerugian yang
disebabkan oleh gangguan (outage) ataupun derating.
2. Program AI AMC Bidang Pembangkitan PLTU Bolok diperlukan untuk
3. Program AMC PLTU Ropa diperlukan untuk mempertahankan dan
PT PLN (Persero)

kCal/kWh pada akhir tahun 2023 dan meningkatkan keandalan pembangkit
dari 80.51% ke 87.26% pada akhir tahun 2023.
4. Peningkatan Keandalan PLTU Sumbawa Barat diperlukan untuk
meningkatkan ketersediaan pembangkit dan meningkatkan keandalan
pembangkit.
5. Program Pemeliharaan Periodik Unit 3 dan Peningkatan Keandalan Unit 1, 2
dan 3 PLTU Jeranjang diperlukan untuk mempertahankan dan meningkatkan
efisiensi pembangkit dari NPHR 3680 kCal/kWh ke 3627 kCal/kWh pada
akhir tahun 2023, meningkatkan kehandalan pembangkit dari 66,92% ke
70% berdasarkan perhitungan KKO PLTU Jeranjang dan memenuhi
kepatuhan untuk pencapaian Zero Accident serta Proper Hijau.
6. Program Keandalan PLTU Tidore diperlukan untuk mempertahankan dan
meningkatkan kinerja EAF pembangkitan dari 78.31% menjadi 80,00% di
akhir tahun 2023 serta meningkatkan efisiensi pembangkit dari NPHR
5681.35 kcal/kWh pada tahun 2022 ke 5036,86 kcal/kWh pada akhir tahun
2023.
7. Program Peningkatan Keandalan dan Pemeliharaan Periodik PLTU Nii
Tanasa diperlukan untuk meningkatkan efisiensi dan keandalan pembangkit.
8. Pengadaan Valve Area Boiler, Turbin dan Condenser PLTU Anggrek Unit 2
diperlukan untuk mempertahankan Daya Mampu Netto sebesar 22,5 MW
dan meminimalisir resiko gangguan akibat kegagalan sistem Condensor,
Boiler dan Turbin. Sehingga dapat meningkatkan keandalan pembangkit dan
suplai listrik ke sistem SULUTGO (Sulawesi Utara & Gorontalo) tidak
mengalami gangguan.
diperlukan mempertahankan EAF dan mencegah peningkatan BPP sistem
10. Program Peningkatan Keandalan PLTU Punagaya diperlukan untuk
b) Kajian opsi
1. Opsi Peningkatan Keandalan PLTU Holtekamp adalah sebagai berikut :
No. Opsi Kebutuhan Biaya (Rp) Pertimbangan
1 Melakukan ● Replacement 43.358.610.950 1. Peningkatan EAF
keseluruhan ● Upgrading 2. Penurunan EFOR
program ● Modernisasi 3. Peningkatan Jam Operasi /
peningkatan ● Pemeliharaan Service Hour
keandalan PLTU
periodik
Holtekamp
tahun 2023
2 Melakukan ● Replacement 25.033.383.390 1. Durasi penanganan gangguan /
sebagian ● Upgrading perbaikan menjadi lama
program ● Pemeliharaan 2. Perlu jasa penyewaan alat
peningkatan periodik angkut ketika dibutuhkan
keandalan PLTU
Holtekamp
tahun 2023
tanpa adanya
pekerjaan
(Pengadaan
Crane ID Fan,
Rehabilitasi
struktur
conveyor,
Pembuatan
WWTP,
Pengadaan
Pompa BOP,
Pengadaan OH
PT PLN (Persero)
Crane gudang,
Rehabilitasi
Control Room,
Jasa
pemasangan
line fire fighting
beberapa area,
Pengadaan
forklift 5T, dan
Pengadaan
Strategic Part
2023)
3 Meniadakan ● Replacement 42.008.662.801 1. Tidak ada biaya investasi
keseluruhan ● Upgrading 2. Muncul biaya Fail
program ● Pemeliharaan 3. Jam gangguan /SOF akan
program periodik meningkat
peningkatan
4. Pelaksanaan tindak lanjur
keandalan PLTU
Holtekamp terhadap peralatan yang
tahun 2023 mengalami abnormal terlalu
lama
Dari ketiga opsi tersebut maka Pilihan Opsi No. 1 Peningkatan Keandalan
PLTU Holtekamp menjadi Opsi yang paling direkomendasikan.
2. Opsi Program AI AMC Bidang Pembangkitan PLTU Bolok adalah sebagai
berikut :
1 Program AI ● Replacement 46.601.758.286,- 4. Peningkatan EAF
AMC Bidang ● Upgrading 5. Penurunan EFOR
Pembangkitan ● Pemeliharaan 6. Jam Operasi / Service Hour
PLTU Bolok periodic Meningkatan
100%
2 Program AI ● Replacement 27.500.000.000,- 1. Masih terdapat Hidden Failure.
AMC Bidang ● Upgrading
Pembangkitan ● Pemeliharaan
PLTU Bolok periodic
parsial
(mandatory
overhaul)
3 Menunda ● Replacement 2.915.113.490,- 1. Peningkatan Gangguan
Keseluruhan ● Upgrading 2. Penurunan Kehandalan
Program AI ● Pemeliharaan 3. Kenaikan EFOR
AMC Bidang periodic 4. Penurunan EAF
Pembangkitan
PLTU Bolok
Dari ketiga opsi tersebut maka Pilihan Opsi No. 1 Program AI AMC Bidang
Pembangkitan PLTU Bolok menjadi Opsi yang paling direkomendasikan.
3. Opsi Program AMC PLTU Ropa adalah sebagai berikut :
1 Program AMC ● Replacement 36.705.601.000 1. Peningkatan EAF
PLTU Ropa ● Upgrading 2. Penurunan EFOR
100% ● Pemeliharaan 3. Jam Operasi / Service Hour
periodic Meningkat
4. Penurunan jam OMC
2 Program AMC ● Replacement 31.407.337.417 1. Masih terdapat Hidden Failure
PLTU Ropa ● Upgrading 2. Masih terdapat Cronic Problem
Parsial ● Pemeliharaan terkait isu kontaminasi air laut.
periodic
3 Menunda ● Replacement 11.000.000.000 1. Peningkatan Gangguan
Keseluruhan ● Upgrading 2. Penurunan Kehandalan
Program AI ● Pemeliharaan 3. Kenaikan EFOR
PLTU Ropa periodic 4. Penurunan EAF
Dari ketiga opsi tersebut maka Pilihan Opsi No. 1 Program AMC PLTU Ropa
menjadi Opsi yang paling direkomendasikan.
4. Opsi Peningkatan Keandalan PLTU Sumbawa Barat adalah sebagai berikut :
PT PLN (Persero)
1 Pelaksanaan ● Replacement 9.158.043.310,- 1. Biaya lebih mahal

Peningkatan ● Uprating 2. Tidak perlu mengeluarkan biaya
Keandalan ● Upgrading Pemeliharaan PdM dengan
PLTU Sumbawa ● Modernisasi pihak ketiga
Barat 100%
3. Mengurangi potensi derating
pada unit
2 Pelaksanaan Pengadaan baru 3.453.650.659,- 1. Biaya lebih murah
Peningkatan 2. Perlu baiaya pemeliharaan dari
Keandalan pihak ketiga
PLTU Sumbawa 3. Potensi derating masih ada,
Barat Parsial
karena tidak adanya uprating
kapasitas atau upgrading
peralatan
3 Menunda ● Replacement - 5. Tidak ada biaya investasi
pelaksanaan ● Uprating 6. Biaya Fail
Peningkatan ● Upgrading 7. Pelaksanaan tindak lanjur
Keandalan Modernisasi terhadap peralatan yang
PLTU Sumbawa
mengalami abnormal terlalu
Barat
lama
Dari ketiga opsi tersebut maka Pilihan Opsi No. 1 Peningkatan Keandalan
PLTU Sumbawa Barat menjadi Opsi yang paling direkomendasikan.
5. Opsi Program Pemeliharaan Periodik Unit 3 dan Peningkatan Keandalan Unit

1, 2 dan 3 PLTU Jeranjang adalah sebagai berikut :
1 Persetujuan ● Replacement 42.068.726.000 1. Biaya lebih mahal
Semua Program ● Upgrading 2. Meningkatkan kehandalan
Investasi PLTU ● Pemeliharaan pembangkit PLTU Jeranjang
Jeranjang 2023 periodic 3. Menekan biaya risk cost
pembangkit dan risk cost
sistem
4. Prose pemeliharaan lebih cepat
karena ketersedian material
2 Pengurangan ● Replacement 36.274.358.000 1. Biaya lebih murah
scope SE unit 3 ● Upgrading 2. Berpotensi derating dan
dan ● Pemeliharaan outtage pembangkit PLTU
pengurangan periodic Jeranjang
scope investasi
3. Berpotensi proses recovery
per unit
lebih lama.
Keseluruhan ● Upgrading 2. Proses recovery setelah
Program ● Pemeliharaan gangguan lebih lama
Investasi 2023 periodic 3. Berpotensi derating dan
akan
outtage pembangkit PLTU
dilaksanakan di
tahun 2024 Jeranjang
Dari ketiga opsi tersebut maka Pilihan Opsi No. 1 Program Pemeliharaan
Periodik Unit 3 dan Peningkatan Keandalan Unit 1, 2 dan 3 PLTU Jeranjang
menjadi Opsi yang paling direkomendasikan.
6. Opsi Program Keandalan PLTU Tidore adalah sebagai berikut :
1 Persetujuan AI ● Replacement 50,075,102,940.- 1. Meningkatkan kehandalan dan
2023 PLTU ● Upgrading Efisiensi pembangkit PLTU
Tidore sebesar ● Efisiensi TIDORE
100% 2. Menekan Pareto Lost
pembangkit yang disebabkan
oleh peralatan - peralatan yang
sudah absoleted dan abnormal
tetapi masih difungsikan terus
menerus untuk memenuhi
kebutuhan sistem kelistrikan
Ternater - Tidore.
3. Proses pemeliharaan lebih cepat
PT PLN (Persero)
karena ketersedian materiaal.

2 Persetujuan AI ● Replacement 38,502,805,940.- 1. Berpotensi derating dan outtage
2023 PLTU ● Upgrading pembangkit PLTU Tidore
Tidore parsial Efisiensi 2. Berpotensi proses recovery lebih
(Pengurangan lama.
Scope)
3. Berpotensi Sistem kelistrikan
mengalami defisit
3 Persetujuan AI ● Replacement 13,500,000,000.- 1. Tidak ada biaya investasi
2023 PLTU ● Upgrading 2. Biaya Fail
Tidore parsial Efisiensi 3. Pelaksanaan tindak lanjur
(Pengurangan terhadap peralatan yang
Scope)
mengalami abnormal terlalu
lama
Dari ketiga opsi tersebut maka Pilihan Opsi No. 1 Program Keandalan PLTU
Tidore menjadi Opsi yang paling direkomendasikan.
7. Opsi Program Peningkatan Keandalan dan Pemeliharaan Periodik PLTU Nii
Tanasa adalah sebagai berikut :
1 Persetujuan ● Replacement 23.200.000.000 1. Meningkatkan kehandalan dan
Semua Program ● Upgrading Efisiensi pembangkit PLTU Nii
Peningkatan ● Pemeliharaan Tanasa
Keandalan dan Periodik 2. Menekan Pareto Lost
Pemeliharaan
pembangkit
Periodik PLTU
Nii Tanasa 3. Proses pemeliharaan lebih cepat
karena ketersedian material.
2 Pengurangan ● Replacement 18.800.000.000 1. Berpotensi derating dan outtage
Scope Program ● Upgrading pembangkit PLTU Nii Tanasa
Peningkatan ● Pemeliharaan 2. Berpotensi proses recovery lebih
Keandalan dan Periodik lama.
Pemeliharaan
Periodik PLTU
Nii Tanasa mengalami defisit
Keseluruhan ● Upgrading
Program ● Pemeliharaan
Peningkatan Periodik
Keandalan dan
Pemeliharaan
Periodik PLTU
Nii Tanasa
Dari ketiga opsi tersebut maka Pilihan Opsi No. 1 Program Peningkatan
Keandalan dan Pemeliharaan Periodik PLTU Nii Tanasa menjadi Opsi yang
paling direkomendasikan.
8. Opsi Pengadaan Valve Area Boiler, Turbin dan Condenser PLTU Anggrek
Unit 2 adalah sebagai berikut :
1 Pengadaan Replacement 2.307.302.000,- 1. Meningkatkan kehandalan dan
Valve Area Efisiensi pembangkit PLTU
Boiler, Turbin Anggrek
dan Condenser 2. Menekan Pareto Lost
PLTU Anggrek
pembangkit
Unit 2
2 Melakukan Replacement 920.000.000 1. Berpotensi derating dan outtage
penggantian pembangkit PLTU Anggrek
MOV inlet 2. Berpotensi proses recovery lebih
Condensor lama.
mengalami defisit
3 Penundaan Replacement - 1. Tidak ada biaya investasi
proyek selama 1
tahun
Dari ketiga opsi tersebut maka Pilihan Opsi No. 1 Pengadaan Valve Area
PT PLN (Persero)
Boiler, Turbin dan Condenser PLTU Anggrek Unit 2 menjadi Opsi yang paling
direkomendasikan.
9. Opsi Pengadaan Material dan Jasa Peningkatan Keandalan ULPLTU
Amurang adalah sebagai berikut :
1 Melakukan Revitalisasi 7.500.000.000,- 1. Potensi terjadinya kegagalan
revitalisasi Jetty Struktur beton katastropik pada Jetty dan SU
dan SU no. 2 Jetty ULPLTU Amurang dapat
ULPLTU dihilangkan sehingga dapat
(Pengelupasan
Amurang
material yang menjamin ketersediaan
mengalami pembangkit
deformasi, 2. Meminimalisir terjadinya
Pengecoran potensi kecelakaan kerja
ulang 3. Menurunkan nilai PS
Penambahan pembangkit
Cathodic
Protection
Pengadaan part
mechanical dan
electrical SU
2 Melakukan Penambalan 3.000.000.000,- 1. Biaya investasi senilai 3 M

perbaikan Jetty secara namun terdapat potensi
peralatan parsial pengeluaran biaya sebesar 22
secara parsial M untuk perbaikan total jetty
Pengadaan Part
Mechanical SU eksisting
2. Terdapat potensi terjadi
kecelakaan kerja dikarenakan
adanya kemungkinan
terjadinya kegagalan
katastropik pada saat jetty
ataupun SU sedang beroperasi
3 Menunda Tidak dilakukan - 1. Biaya investasi senilai 2 M
pelaksanaan investasi pada namun terdapat potensi
investasi tahun 2023 pengeluaran biaya sebesar 22
selama 1 tahun M untuk perbaikan total jetty
eksisting
2. Terdapat potensi terjadi
kecelakaan kerja dikarenakan
adanya kemungkinan
terjadinya kegagalan
katastropik pada saat jetty
ataupun SU sedang beroperasi
Dari ketiga opsi tersebut maka Pilihan Opsi No. 1 Melakukan revitalisasi Jetty
dan Ship Unloader No. 2 ULPLTU Amurang menjadi Opsi yang paling
direkomendasikan.
10. Opsi Program Peningkatan Keandalan PLTU Punagaya adalah sebagai
berikut :
1 Persetujuan ● Replacement 22.294.188.000 1. Meningkatkan kehandalan dan
Keseluruhan ● Upgrading Efisiensi pembangkit PLTU
Program Punagaya
Peningkatan 2. Menekan Pareto Lost
Keandalan
pembangkit
PLTU Punagaya
2 Pengurangan ● Replacement 11.605.780.000 1. Berpotensi derating dan outtage
Scope Program ● Upgrading pembangkit PLTU Anggrek
Peningkatan 2. Berpotensi proses recovery lebih
Keandalan lama.
PLTU Punagaya
mengalami defisit
PT PLN (Persero)
3 Menunda ● Replacement - Tidak ada biaya investasi

Keseluruhan ● Upgrading
Program
Peningkatan
Keandalan
PLTU Punagaya
Dari ketiga opsi tersebut maka Pilihan Opsi No. 1 Program Peningkatan
Keandalan PLTU Punagaya menjadi Opsi yang paling direkomendasikan.
c) Kelayakan Teknis
1. Berdasarkan KKO Program AI AMC Bidang Pembangkitan PLTU Bolok
didapatkan prediksi nilai failure rate, EAF dan CF tahun 2023 sebagai berikut :
Tabel. Prediksi Failure Rate, EAF dan CF Tahun 2023
PARAMETER
Failure Rate 31 43 60
EAF (%) 80.00% 76.40% 71.89%
CF (%) 81.4% 72.6% 68.3%
Adapun untuk prediksi nilai failure rate, EAF dan CF sampai End Of Life
terdapat pada lampiran dokumen KKP Program AI AMC Bidang
Pembangkitan PLTU Bolok.
2. Berdasarkan KKO Program AMC PLTU Ropa didapatkan prediksi nilai failure
rate, EAF dan CF tahun 2023 sebagai berikut :
PARAMETER
EAF (%) 87.26% 78.37% 77.28%
CF (%) 65.85% 59.14% 58.32%
terdapat pada lampiran dokumen KKP Program AMC PLTU Ropa.
3. Berdasarkan KKO Peningkatan Keandalan PLTU Sumbawa Barat didapatkan
prediksi nilai failure rate, EAF dan CF tahun 2023 sebagai berikut :
PARAMETER
Failure Rate 18,97 51,96 62,14
EAF (%) 73,70% 85,31% 76,44%
CF (%) 62,95% 72,51% 65,21%
terdapat pada lampiran dokumen KKP Peningkatan Keandalan PLTU
Sumbawa Barat.
4. Berdasarkan KKO Program Pemeliharaan Periodik Unit 3 dan Peningkatan
Keandalan Unit 1, 2 dan 3 PLTU Jeranjang didapatkan prediksi nilai failure
PARAMETER
PT PLN (Persero)
Failure Rate 29,22 41,01 56,05

EAF (%) 71,99% 70,31% 68,55%
CF (%) 66% 65% 54%
terdapat pada lampiran dokumen KKP Program Pemeliharaan Periodik Unit 3
dan Peningkatan Keandalan Unit 1, 2 dan 3 PLTU Jeranjang.
5. Berdasarkan KKO Program Keandalan PLTU Tidore didapatkan prediksi nilai
failure rate, EAF dan CF tahun 2023 sebagai berikut :
PARAMETER
EAF (%) 79.13% 78.02% 77.92%
CF (%) 66.23% 65.19% 64.89%
terdapat pada lampiran dokumen KKP Program Keandalan PLTU Tidore.
6. Berdasarkan KKO Peningkatan Keandalan PLTU Holtekamp didapatkan
PARAMETER
Failure Rate 17,88% 29,80 38,00
EAF (%) 78,91% 69,41% 62,88%
CF (%) 65,76% 57,84% 52,40%
Holtekamp.
7. Berdasarkan KKO Pengadaan Valve Area Boiler, Turbin dan Condenser
PLTU Anggrek Unit 2 didapatkan prediksi nilai failure rate, EAF dan CF tahun
2023 sebagai berikut :
PARAMETER
Failure Rate 16,21 16,21 16,21
EAF (%) 92,69% 92,69% 92,69%
CF (%) 76,33% 76,33% 76,33%
terdapat pada lampiran dokumen KKP Pengadaan Valve Area Boiler, Turbin
dan Condenser PLTU Anggrek Unit 2.
8. Berdasarkan KKO Peningkatan Program Peningkatan Keandalan dan
Pemeliharaan Periodik PLTU Nii Tanasa didapatkan prediksi nilai failure rate,
EAF dan CF tahun 2023 sebagai berikut :
PARAMETER
PT PLN (Persero)
EAF (%) 77,71% 73,83% 79,67%

CF (%) 64,13% 60,93% 65,75%
terdapat pada lampiran dokumen KKP Program Peningkatan Keandalan dan
Pemeliharaan Periodik PLTU Nii Tanasa.
9. Berdasarkan KKO Pengadaan Material dan Jasa Peningkatan Keandalan
ULPLTU Amurang didapatkan prediksi nilai failure rate, EAF dan CF tahun
PARAMETER
Failure Rate 1,14 5,29 6,29
EAF (%) 81% 76% 49,59%
CF (%) 52% 49% 24,80%
terdapat pada lampiran dokumen KKP Pengadaan Material dan Jasa
Peningkatan Keandalan ULPLTU Amurang.
10. Berdasarkan KKO Program Peningkatan Keandalan PLTU Punagaya
didapatkan prediksi nilai failure rate, EAF dan CF tahun 2023 sebagai berikut :
PARAMETER
Failure Rate 55,12 24,15 38,96
EAF (%) 70,49% 77,84% 74,32%
CF (%) 56,39% 62,27% 59,46%
terdapat pada lampiran dokumen KKP Program Peningkatan Keandalan
PLTU Punagaya.
d) Kelayakan Finansial/ekonomi
Kajian Kelayakan Finansial seluruh PRK Usulan AI Klaster Peningkatan
Keandalan dan Pemeliharaan Periodik PLTU menggunakan metode LCC untuk
menghitung nilai IRR dan NPV sebagai penentuan kelayakan. Adapun hasil
Kajian Kelayakan Finansial sebagai berikut:
Unit
NPV IRR
No. Pengusu Judul Kegiatan
(Juta Rp) (%)
l
1 WP2B Peningkatan Keandalan PLTU Holtekamp Rp. 109.528 11.38%
2 WNTT Program AI AMC Bidang Pembangkitan

Rp. 22.553 9.52%
PLTU Bolok
3 WNTT Program AMC PLTU Ropa Rp. 6.205 9.29%
4 WNTB Peningkatan Keandalan PLTU Sumbawa

Rp. 384 9.30%
Barat
5 WNTB Program Pemeliharaan Periodik Unit 3 Rp. 3.667.496 19.2%

dan Peningkatan Keandalan Unit 1, 2 dan
3 PLTU Jeranjang
6 WMMU Program Keandalan PLTU Tidore Rp. 5.530,17 9.29%

PT PLN (Persero)
Unit
NPV IRR
(Juta Rp) (%)
l
7 KLSW Program Peningkatan Keandalan dan Rp. 9.573 9.67%

Pemeliharaan Periodik PLTU Nii Tanasa
8 KLSW Pengadaan Valve Area Boiler, Turbin dan Rp. 143.228 16.11%
Condenser PLTU Anggrek Unit 2
9 KLSW Pengadaan Material dan Jasa Rp. 70.040 11.53%

Peningkatan Keandalan ULPLTU
Amurang
10 KLSW Program Peningkatan Keandalan PLTU Rp. 15.064 9.45%

Punagaya
Dari KKF diatas dan telah mendapatkan Review dari DIV KNA, sehingga
disimpulkan bahwa seluruh PRK Usulan AI tersebut Layak secara Finansial.
e) Tinjauan Aspek Hukum

Berdasarkan Hasil Self Assesment Tinjauan Dampak Hukum, maka disampaikan
bahwa Usulan AI Klaster Peningkatan Keandalan dan Pemeliharaan Periodik
PLTU merupakan usulan baru dan tidak ada kondisi hukum khusus terkait
usulan tersebut maka untuk seluruh PRK dapat dilanjutkan proses Usulan AI
melalui mekanisme Komite Investasi PERDIR 0069.
f) Aspek Lahan, Lingkungan, dan Sosial

1. Aspek Lahan.
Seluruh Pekerjaan Usulan AI Klaster Peningkatan Keandalan dan
Pemeliharaan Periodik PLTU dilaksanakan pada Lokasi PLTU Milik PT PLN
(Persero) yang sudah beroperasi sehingga tidak terdapat Issue dari sisi
Pembebasan lahan.
2. Aspek Lingkungan.
(Persero) yang sudah beroperasi sehingga tidak terdapat Issue Lingkungan.
3. Aspek Sosial.
(Persero) yang sudah beroperasi sehingga tidak terdapat Issue kendala
Sosial.
g) Aspek GRC
1. Kajian Risiko
Kajian Risiko pada Usulan AI Klaster Peningkatan Keandalan dan
Pemeliharaan Periodik PLTU mengidentifikasi Hasil Kajian Risiko mengidentifi
kasi 15 (Lima Belas) risiko residu (residual risk) yaitu 5 (Lima) risiko pada leve
l tinggi, dan 10 (Sepuluh) risiko pada level moderat. Setelah dilakukan pelaks
anaan mitigasi (Risk Mitigation Plan/RMP), akan diperoleh 3 (Tiga) risiko akhir
/target risk berada pada level moderat dan 12 (Dua Belas) risiko akhir/target ri
PT PLN (Persero)
sk berada pada level rendah. Kajian Risiko telah mendapatkan review dari
DIV KRR.
2. Kajian Hukum
Seluruh PRK Usulan AI Klaster Keandalan dan Pemeliharaan Periodik PLTU
sudah dilengkapi Self Assesment Tinjauan Dampak Hukum dan dapat
disampaikan bahwa seluruh usulan AI pada Klaster Keandalan dan
Pemeliharaan Periodik PLTU merupakan usulan baru dan tidak ada kondisi
hukum khusus terkait usulan tersebut maka untuk seluruh PRK Usulan AI
Klaster Keandalan dan Pemeliharaan Periodik PLTU dinyatakan Layak secara
hukum.
3. Kajian Kepatuhan
Seluruh Pekerjaan Usulan AI Klaster Keandalan dan Pemeliharaan Periodik
PLTU dilaksanakan telah dilakukan Kajian Kepatuhan dan telah mendapatkan
review dari Divisi Pembangkitan Regional Sulmapana. Sesuai dengan
PERDIR 0069/2021 bahwa untuk Kajian Kepatuhan dengan Nilai dibawah
Rp.100.000.000.000,- (Seratus Milyar Rupiah) maka Kajian Kepatuhan
berupa Dokumen FRA (Fraud Risk Assessment) dan COI (Conflict Of
Interest) dan sudah mendapatkan Review dari Divisi Pembina. Hasil kajian
Kepatuhan Usulan AI Klaster Keandalan dan Pemeliharaan Periodik PLTU
sebagai berikut :
 Fraud Risk Assessment (FRA) pada aktivitas atau tahapan proses bisnis
yang dikaji sudah dilakukan review untuk mengidentifikasi terjadinya
potensi fraud dan mitigasinya sebagaimana tercantum dalam dokumen
FRA Seluruh PRK Usulan AI Klaster Keandalan dan Pemeliharaan
Periodik PLTU;
 Kajian Konflik Kepentingan, telah dilakukan identifikasi konflik kepentingan
dan rencana Tindakan penanganan konflik kepentingan dalam dokumen
COI Seluruh PRK Usulan AI Klaster Keandalan dan Pemeliharaan
Periodik PLTU.
3. Atasan yang mendukung usulan Pemrakarsa (Line Sponsor) : Direktur Regional

Sulawesi, Maluku, Papua dan Nusa Tenggara.
PT PLN (Persero)
C. HASIL ANALISA
Sehubungan dengan Permohonan Pemrakarsa sesuai Nota Dinas Nomor

51273/KEU.00.01/D01090200/2022 tanggal 05 September 2022 Perihal Permohonan 4EP
Klaster PLTU dan PLTP Usulan AI Tahun 2023 Bidang Pembangkitan SULMAPANA,
dengan ini disampaikan hasil analisa serta pembahasan antara checker/reviewer Risk Unit
(RU), checker/reviewer Risk Taking Unit (RTU), dan Pemrakarsa sebagai berikut:
1. Latar Belakang
1.1. Nama Kegiatan adalah Usulan Anggaran Investasi Fungsi Pembangkitan Regional
Sulmapana Klaster Peningkatan Keandalan dan Pemeliharaan Periodik PLTU.
1.2. Uraian Kegiatan/Keputusan
Unit Nilai Usulan
No. Judul Kegiatan
Pengusul (Rp)
1.1 WNTT Program Keandalan PLTU Bolok Unit 1 Rp.8.500.000.000,-
1.2 WNTT Pemeliharaan Periodik ME Unit 2 Bolok Rp.19.000.000.000,-

1.3 WNTT Rp.8.000.000.000,-
Bolok
Program Peningkatan Kehandalan Sistem Kondensor

1.4 WNTT Rp.2.100.000.000,-
dan Vacuum PLTU Bolok
Program Peningkatan Kehandalan Turbin dan

1.5 WNTT Rp.2.700.000.000,-
Pelumasan PLTU Bolok

PT PLN (Persero)
2.1 WNTT Program Keandalan PLTU Ropa Unit 2 Rp.8.489.369.000,-
2.2 WNTT Pemeliharaan Periodik ME Unit 1 Ropa Rp.17.979.831.000,-

2.3 WNTT Rp.5.930.538.000,-
Ropa

2.4 WNTT Rp.3.157.060.000,-

2.5 WNTT Rp.1.148.804.000,-
Pelumasan PLTU Ropa
3.1 WNTB Revitalisasi Sistem ESP PLTU Sumbawa Barat Rp.1.321.100.000,-
3.2 WNTB Upgrade PC dan Server DCS PLTU Sumbawa Barat Rp.760.540.000,-

3.3 WNTB Rp.1.475.399.000,-
Tambora
Pengadaan Material dan Jasa Upgrade MMF dan

3.4 WNTB Rp.1.788.004.000,-
Clarifier PLTU Sumbawa Barat

3.5 WNTB Rp.750.000.000,-
3.6 WNTB Pengadaan BFP Unit 1 PLTU Sumbawa Barat Rp.3.448.793.000,-
4.
Jeranjang
4.1 WNTB Serious Inspection (SE) Unit 3 PLTU Jeranjang Rp.9.381.546.000,-
Pengadaan Material dan Jasa Pemasangan Crusher

4.2 WNTB Rp.2.927.264.000,-
Coal Set Complete PLTU Jeranjang

4.3 WNTB Rp.2.243.340.000,-

4.4 WNTB Rp.1.699.501.000,-

4.5 WNTB Rp.1.545.004.000,-

4.6 WNTB Rp.1.545.002.000,-
Pengadaan Material dan Jasa Revitalisasi Sistem Bus 6

4.7 WNTB Rp.1.339.000.000,-
kV (Vacuum Circuit Breaker) Unit 3 PLTU Jeranjang
4.8 WNTB Pengadaan Cool Pipe Unit 2 PLTU Jeranjang Rp.1.110.000.000,-

4.9 WNTB Rp.972.693.000,-
4.10 WNTB Penggantian Ducting PAF Unit 2 PLTU Jeranjang Rp.818.000.000,-

PT PLN (Persero)

4.11 WNTB Rp.675.000.000,-

4.12 WNTB Rp.618.001.000,-
Jeranjang
Pengadaan Condensate Pump Set Complete Unit 2

4.13 WNTB Rp.526.911.000,-
PLTU Jeranjang
Penggantian (material dan jasa) Erotion Shield Unit 2

4.14 WNTB Rp.463.504.000,-
PLTU Jeranjang
4.15 WNTB Revitalisasi Sistem Bus 380V Unit 3 PLTU Jeranjang Rp.463.500.000,-
Pengadaan Material dan Jasa Penggantian Nozzle

4.16 WNTB Rp.444.960.000,-
Sealpot Unit 3 PLTU Jeranjang
4.17 WNTB Pengadaan CEP Unit 2 PLTU Jeranjang Rp.257.500.000,-
Pengadaan Material dan Jasa Rehabilitasi Refractory

4.18 WNTB Rp.8.858.000.000,-
Area Cyclone Unit 2 PLTU Jeranjang
Pengadaan Material dan Jasa Rehabilitasi Refractory

4.19 WNTB Rp.6.180.000.000,-
Area Furnace Unit 2 PLTU Jeranjang
5.1 WMMU Pengadaan Material Kehandalan PLTU Tidore Rp.15.975.103.000,-
Pengadaan Material Upgrading dan Efisiensi PLTU

5.2 WMMU Rp.16.100.000.000,-
Tidore
5.3 WMMU Penambahan Redundant Bag Filter PLTU Tidore Rp.18.000.000.000,-
6.1 WP2B Peningkatan Keandalan PLTU Holtekamp Rp.43.358.611.000,-
Pengadaan Valve Area Boiler, Turbin dan Kondensor

7.1 KLSW Rp.2.307.302.000,-
PLTU Anggrek Unit 2
8. Program Keandalan dan Pemeliharaan Periodik PLTU Nii Tanasa
8.1 KLSW Pengadaan 1 Unit HP Pump PLTU Nii Tanasa Rp.1.400.000.000,-
8.2 KLSW Penggantian Header CWP PLTU Nii Tanasa Rp.1.800.000.000,-

8.3 KLSW Rp.3.000.000.000,-
Tanasa
8.4 KLSW Pekerjaan SE PLTU Nii Tanasa Unit 2 Rp.17.000.000.000,-
9.1 KLSW Pengadaan Material dan Jasa Overhaul Ship Unloader 1 Rp.3.000.000.000,-
PT PLN (Persero)
ULPLTU Amurang

9.2 KLSW Rp.4.500.000.000,-
Amurang
10. Program Keandalan PLTU Punagaya
Pengadaan dan Pemasangan 4 Set Governor Valve

10.1 KLSW Rp.4.088.408.000,-
PLTU Punagaya Unit 2

10.2 KLSW Rp.1.712.890.000,-
Punagaya Unit 2

10.3 KLSW Rp.1.712.890.000,-
Punagaya Unit 1
Pengadaan dan Pemasangan Debrish Filter A dan B

10.4 KLSW Rp.3.300.000.000,-
Pengadaan dan Pemasangan Debrish Filter A dan B

10.5 KLSW Rp.3.300.000.000,-

10.6 KLSW Rp.3.140.000.000,-
Punagaya Unit 2

10.7 KLSW Rp.3.140.000.000,-
Punagaya Unit 1

10.8 KLSW Rp.1.900.000.000,-
1.3. Latar Belakang Kegiatan/Keputusan

Latar Belakang Usulan Anggaran Investasi Klaster Peningkatan Keandalan dan
Pemeliharaan Periodik PLTU adalah sebagai berikut :
No. Usulan AI Latar Belakang
1. Program AI AMC I. PLTU Bolok (2 x 16.5 MW) merupakan salah satu tulang punggung pembangkit
Bidang di sistem Timor Pulau Timor Nusa Tenggara Timur.
Pembangkitan PLTU II. PLTU Bolok juga memiliki BPP paling murah dibandingkan dengan pembangkit
Bolok lainnya pada sistem Timor, sehingga PLTU Bolok perlu dipertahankan atau
ditingkatkan keandalannya
III. Kontrak AMC PLTU Bolok pada tahun 2023, target kinerja pembangkit PLTU
Bolok, Nilai EAF terkontrak sebesar 80%, sedangkan nilai EFOR 6,26%, dan
nilai NPHR sebesar 4.134,88 KCal / KWh.
IV. Maka diperlukan pelaksanaan usulan Program AI AMC Bidang Pembangkitan
PLTU Bolok Tahun 2023.
2. Program AI AMC I. PLTU Ropa (2 x 7 MW) memiliki peranan yang sangat besar karena
PLTU Ropa berkontribusi sebesar 20% pada sistem kelistrikan Flores.
II. Pada tahun 2023 PLTU Ropa telah memasuki jadwal mean inspection untuk unit
1 dan simple inspection untuk unit 2.
III. Perlu penyediaan strategic spare part untuk mewujudkan fungsi maintenance
yang efektif.
IV. Demi mendukung pencapaian kinerja PLTU Ropa, maka perlu dilaksanakan
usulan Program AI AMC PLTU Ropa Tahun 2023
3. Peningkatan I. PLTU Sumbawa Unit 1 dan Unit 2 memiliki daya terpasang sebesar 16 MW dan
Keandalan PLTU daya mampu sebesar 14 MW.
Sumbawa Barat II. Kondisi dan keandalan sistem saat ini sangat bergantung pada PLTU Sumbawa
Barat sebagai penopang kebutuhan sistem kelistrikan Sumbawa.
III. PLTU Sumbawa berada di urutan kedua Merit Order sistem setelah PLTMH
PT PLN (Persero)
Mamak.
IV. Komposisi pembangkit yang menyuplai sistem saat ini adalah pembangkit
dengan bahan bakar HSD sejumlah 78,9 %, MFO 11,6 %, Batu Bara 9,2 %, dan
Air 0,3 %.
V. Beroperasinya PLTU Sumbawa secara kontinyu mempunyai peran yang sangat
penting untuk sistem karena tidak hanya memperkuat kehandalan suplai listrik
namun sangat berperan juga dalam penurunan BPP dan Fuel Mix Sistem
Tambora
VI. Demi mendukung pencapaian kinerja PLTU Sumbawa, maka perlu dilaksanakan
usulan Program Peningkatan Keandalan PLTU Sumbawa Tahun 2023.
4. Program I. PLTU Jeranjang (3 x 25 MW) berkontribusi ke sistem kelistrikan Lombok kurang

Pemeliharaan lebih sebesar 20% dari beban puncak sistem kelistrikan Lombok.
Periodik Unit 3 dan II. Pada tahun 2023 PLTU Jeranjang telah memasuki jadwal OH SE Unit 3.
Peningkatan III. Perlu penyediaan strategic spare part untuk mewujudkan fungsi maintenance
Keandalan Unit 1, 2 yang efektif.
dan 3 PLTU IV. Demi mendukung pencapaian kinerja PLTU Jeranjang, maka perlu dilaksanakan
Jeranjang usulan Program Pemeliharaan Periodik Unit 3 dan Peningkatan Keandalan Unit
1, 2 dan 3 PLTU Jeranjang Tahun 2023.
5. Program Keandalan I. PLTU Tidore (2 x 7 MW) berlokasi di Pulau Tidore. PLTU Tidore menopang
PLTU Tidore sekitar 35% dari kebutuhan sistem jaringan listrik Ternate – Maitara – Tidore,
dimana beban puncak saat ini adalah sekitar 36 MW.
II. PLTU Tidore Sempat mengalami 2 tahun penundaan Mean Inspection sejak
Simple Inspection pada tahun 2019 dan ME Baru terlaksana pada tahun 2022.
III. Realisasi CF PLTU Tidore sejak COD tahun 2017 rata-rata 68.24% dan Realiasi
EAF rata – rata 80.15%.
IV. Pada Tahun 2022 Realiasi kinerja CF PLTU Tidore sampai agustus hanya
50.29% dari target 69.32% dan EAF 78.31% dari target 79.53%.
V. Untuk menunjang ketercapaian kinerja pembangkit maka perlu dilaksanakan
usulan Program Peningkatan Keandalan PLTU Tidore Tahun 2023.
6. Peningkatan I. PLTU Holtekamp (2 x 12 MW) merupakan pembangkit yang berkontribusi dalam

Keandalan PLTU memenuhi kebutuhan energi listrik pada sistem jayapura, dimana sistem
Holtekamp jayapura memiliki beban puncak malam tertinggi sekitar 91 MW.
II. PLTU Holtekamp merupakan satu-satunya pembangkit Energi Primer (batu bara)
pada sistem kelistrikan Jayapura dengan Biaya Pokok Penyediaan (BPP) energi
listrik terendah ke-2 karena tidak memerlukan bahan bakar untuk menghasilkan
energi listrik.
III. Sejak PLTU Holtekamp beroperasi belum pernah dilakukan outage baik Simple
Inspection (SI) maupun Major Inspection (MI).
IV. Keterbatasan daya angkut yang dimiliki Hand Pallet membuat beberapa material
sulit untuk dipindahkan dan membutuhkan waktu lebih lama
V. Dari kondisi diatas, maka perlu dilakukan usulan Program Peningkatan
Keandalan PLTU Holtekamp Tahun 2023
7. Pengadaan Valve I. PLTU Anggrek (2 x 25 MW) mensuplai ± 1,9 % kebutuhan beban puncak Sub
Area Boiler, Turbin Sistem Sulawesi Utara dan Gorontalo (SULUTGO).
dan Kondensor II. Kondisi saat ini PLTU Anggrek Unit 2 sering mengalami gangguan pada sistem
PLTU Anggrek Unit 2 condensor, boiler dan turbin, sehingga performance pembangkit tidak optimal.
III. Dari kondisi diatas, maka perlu dilakukan usulan Pengadaan Valve Area Boiler,
Turbin dan Kondensor PLTU Anggrek Unit 2 Tahun 2023.
8. Program Keandalan I. PLTU Nii Tanasa (2 x 10 MW) memiliki peranan yang sangat besar karena
dan Pemeliharaan berkontribusi sebesar 13.32% pada sistem
Periodik PLTU Nii II. Pada tahun 2023 telah memasuki jadwal OH Serious Inspection (SE) Unit 2.
Tanasa III. Perlu penyediaan strategic spare part untuk mewujudkan fungsi maintenance
yang efektif.
IV. Demi mendukung pencapaian kinerja PLTU Nii Tanasa, maka perlu
dilaksanakan usulan Program Keandalan dan Pemeliharaan Periodik PLTU Nii
Tanasa Tahun 2023.
9. Pengadaan Material I. ULPLTU Amurang mensuplai ± 25,22 % kebutuhan beban puncak Sub Sistem
dan Jasa Sulawesi Utara dan Gorontalo (SULUTGO).
Peningkatan II. Pada tahun 2021 CF PLTU Amurang mencapai 64% dan sampai bulan Juni
Keandalan ULPLTU
PT PLN (Persero)
Amurang 2022 mencapai 65,39%.

III. Ship unloader no. 2 ULPLTU Amurang terdapat beberapa kali gangguan baik
pada sisi elektrikal maupun sisi mekanik. Selain itu kerusakan juga terjadi pada
jetty ULPLTU Amurang, sehingga akan mempengaruhi keandalan sistem
pembangkit tersebut.
IV. Demi mendukung pencapaian kinerja ULPLTU Amurang, maka perlu
dilaksanakan usulan Pengadaan Material dan Jasa Peningkatan Keandalan
ULPLTU Amurang Tahun 2023.
10. Program Keandalan I. PLTU Punagaya memiliki daya mampu sebesar 2 × 100 MW dan sudah
PLTU Punagaya terinterkoneksi dengan sistem kelistrikan Sulawesi Bagian Selatan, Barat,
Tengah, dan Tenggara dengan beban puncak total sistem sebesar 1411,2 MW.
II. Perlu penyediaan strategic spare part untuk mewujudkan fungsi maintenance
yang efektif.
III. Demi mendukung pencapaian kinerja dan peningkatan keandalan PLTU
Punagaya, maka perlu dilaksanakan usulan Program Peningkatan Keandalan
PLTU Punagaya Tahun 2023.
1.4. Sasaran Kegiatan/Keputusan

Sasaran Usulan Anggaran Investasi Klaster Peningkatan Keandalan dan
Pemeliharaan Periodik PLTU adalah untuk mendukung Program Prioritisasi
Investasi Regional Sulmapana, sebagai salah satu breakthrough pada Aspirasi
LEAN Program Transformasi PLN. Salah satu cascade dari program tersebut
adalah upaya meningkatkan Equipment Reliability untuk mendukung First Line
Inisiatif strategis Back Bone Lines Reliability dengan detail per PRK sebagai
berikut :
1) Peningkatan Keandalan PLTU Holtekamp bertujuan untuk meningkatkan EAF
pembangkit dari 53% menjadi 78,91%, mempertahankan atau meningkatkan
efisiensi pembangkit dan mengatasi potensi kerugian yang disebabkan oleh
gangguan (outage) ataupun derating.
2) Program AI AMC Bidang Pembangkitan PLTU Bolok bertujuan untuk
3) Program AMC PLTU Ropa bertujuan untuk mempertahankan dan
kCal/kWh pada akhir tahun 2023 dan meningkatkan keandalan pembangkit dari
80.51% ke 87.26% pada akhir tahun 2023.
4) Peningkatan Keandalan PLTU Sumbawa Barat bertujuan untuk meningkatkan
ketersediaan pembangkit dan meningkatkan keandalan pembangkit.
5) Program Pemeliharaan Periodik Unit 3 dan Peningkatan Keandalan Unit 1, 2
dan 3 PLTU Jeranjang bertujuan untuk mempertahankan dan meningkatkan
efisiensi pembangkit dari NPHR 3680 kCal/kWh ke 3627 kCal/kWh pada akhir
tahun 2023, meningkatkan kehandalan pembangkit dari 66,92% ke 70%
berdasarkan perhitungan KKO PLTU Jeranjang dan memenuhi kepatuhan
untuk pencapaian Zero Accident serta Proper Hijau.
6) Program Keandalan PLTU Tidore bertujuan untuk mempertahankan dan
meningkatkan kinerja EAF pembangkitan dari 78.31% menjadi 80,00% di akhir
tahun 2023 serta meningkatkan efisiensi pembangkit dari NPHR 5681.35
kcal/kWh pada tahun 2022 ke 5036,86 kcal/kWh pada akhir tahun 2023.
7) Program Peningkatan Keandalan dan Pemeliharaan Periodik PLTU Nii Tanasa
bertujuan untuk meningkatkan efisiensi dan keandalan pembangkit.
PT PLN (Persero)
8) Pengadaan Valve Area Boiler, Turbin dan Condenser PLTU Anggrek Unit 2
bertujuan untuk mempertahankan Daya Mampu Netto sebesar 22,5 MW dan
meminimalisir resiko gangguan akibat kegagalan sistem Condensor, Boiler dan
Turbin. Sehingga dapat meningkatkan keandalan pembangkit dan suplai listrik
ke sistem SULUTGO (Sulawesi Utara & Gorontalo) tidak mengalami gangguan.
9) Pengadaan Material dan Jasa Peningkatan Keandalan ULPLTU Amurang
bertujuan mempertahankan EAF dan mencegah peningkatan BPP sistem
10) Program Peningkatan Keandalan PLTU Punagaya bertujuan untuk
1.5. Ruang Lingkup Analisa
Ruang Lingkup Analisa terhadap usulan AI 54 PRK Klaster Keandalan dan
Pemeliharaan Periodik PLTU adalah terhadap KKO (Kajian Kelayakan Operasi),
KKF (Kajian Kelayakan Finansial), Kajian Hukum, Kajian Risiko dan Kajian
Kepatuhan.
2. Pembahasan
2.1. Hasil Analisa Kelayakan Operasi
2.1.1. KKO Usulan AI Program AI AMC Bidang Pembangkitan PLTU Bolok
Berdasarkan KKO Program AI AMC Bidang Pembangkitan PLTU Bolok
didapatkan prediksi nilai failure rate, EAF dan CF tahun 2023 sebagai
berikut :
PARAMETER
EAF (%) 80.00% 76.40% 71.89%
CF (%) 81.4% 72.6% 68.3%
terdapat pada lampiran dokumen KKP Program AI AMC Bidang
Pembangkitan PLTU Bolok.
2.1.2. KKO Usulan AI Program AMC PLTU Ropa
Berdasarkan KKO Program AMC PLTU Ropa didapatkan prediksi nilai failure
PARAMETER
EAF (%) 87.26% 78.37% 77.28%
CF (%) 65.85% 59.14% 58.32%
terdapat pada lampiran dokumen KKP Program AMC PLTU Ropa.
2.1.3. KKO Usulan AI Peningkatan Keandalan PLTU Sumbawa Barat
PT PLN (Persero)
Berdasarkan KKO Peningkatan Keandalan PLTU Sumbawa Barat didapatkan

PARAMETER
Failure Rate 18,97 51,96 62,14
EAF (%) 73,70% 85,31% 76,44%
CF (%) 62,95% 72,51% 65,21%
Sumbawa Barat.
2.1.4. KKO Usulan AI Program Pemeliharaan Periodik Unit 3 dan Peningkatan
Keandalan Unit 1, 2 dan 3 PLTU Jeranjang
Berdasarkan KKO Program Pemeliharaan Periodik Unit 3 dan Peningkatan
Keandalan Unit 1, 2 dan 3 PLTU Jeranjang didapatkan prediksi nilai failure
PARAMETER
Failure Rate 29,22 41,01 56,05
EAF (%) 71,99% 70,31% 68,55%
CF (%) 66% 65% 54%
terdapat pada lampiran dokumen KKP Program Pemeliharaan Periodik Unit 3
dan Peningkatan Keandalan Unit 1, 2 dan 3 PLTU Jeranjang.
2.1.5. KKO Usulan AI Program Keandalan PLTU Tidore
Berdasarkan KKO Program Keandalan PLTU Tidore didapatkan prediksi nilai
failure rate, EAF dan CF tahun 2023 sebagai berikut :
PARAMETER
EAF (%) 79.13% 78.02% 77.92%
CF (%) 66.23% 65.19 64.89
terdapat pada lampiran dokumen KKP Program Keandalan PLTU Tidore.
2.1.6. KKO Usulan AI Peningkatan Keandalan PLTU Holtekamp
Berdasarkan KKO Peningkatan Keandalan PLTU Holtekamp didapatkan
PARAMETER
Failure Rate 17,88 29,80 38,00
EAF (%) 78,91% 69,41% 62,88%
CF (%) 65,76,60% 57,84,51% 52,40%
PT PLN (Persero)
Holtekamp.
2.1.7. KKO Usulan AI Pengadaan Valve Area Boiler, Turbin dan Kondensor PLTU
Anggrek Unit 2
Berdasarkan KKO Pengadaan Valve Area Boiler, Turbin dan Condenser
PLTU Anggrek Unit 2 didapatkan prediksi nilai failure rate, EAF dan CF tahun
PARAMETER
Failure Rate 16,21 16,21 16,21
EAF (%) 92,69% 92,69% 92,69%
CF (%) 76,33% 76,33% 76,33%
terdapat pada lampiran dokumen KKP Pengadaan Valve Area Boiler, Turbin
dan Condenser PLTU Anggrek Unit 2.
2.1.8. KKO Usulan AI Program Keandalan dan Pemeliharaan Periodik PLTU Nii
Tanasa
Berdasarkan KKO Peningkatan Program Peningkatan Keandalan dan
Pemeliharaan Periodik PLTU Nii Tanasa didapatkan prediksi nilai failure rate,
EAF dan CF tahun 2023 sebagai berikut :
PARAMETER
EAF (%) 77,71% 73,83% 79,67%
CF (%) 64,13% 60,93% 65,75%
terdapat pada lampiran dokumen KKP Program Peningkatan Keandalan dan
Pemeliharaan Periodik PLTU Nii Tanasa.
2.1.9. KKO Usulan AI Pengadaan Material dan Jasa Peningkatan Keandalan
ULPLTU Amurang
Berdasarkan KKO Pengadaan Material dan Jasa Peningkatan Keandalan
ULPLTU Amurang didapatkan prediksi nilai failure rate, EAF dan CF tahun
PARAMETER
Failure Rate 1,14 5,29 6,29
EAF (%) 81% 76% 49,59%
CF (%) 52% 49% 24,80%
terdapat pada lampiran dokumen KKP Pengadaan Material dan Jasa
Peningkatan Keandalan ULPLTU Amurang.
PT PLN (Persero)
2.1.10. KKO Usulan AI Program Keandalan PLTU Punagaya

Berdasarkan KKO Program Peningkatan Keandalan PLTU Punagaya
didapatkan prediksi nilai failure rate, EAF dan CF tahun 2023 sebagai
berikut :
PARAMETER
Failure Rate 55,12 24,15 38,96
EAF (%) 70,49% 77,84% 74,32%
CF (%) 56,39% 62,27% 59,46%
terdapat pada lampiran dokumen KKP Program Peningkatan Keandalan
PLTU Punagaya.
2.2. Rencana Pengelolaan Aset

2.2.1 Rencana pengelolaan asset usulan Program AI AMC Bidang Pembangkitan
PLTU Bolok adalah sebagai berikut :
Tabel. Rencana Pengelolaan Asset
No. Usulan AI Rencana Pengelolaan Asset
Akan dilakukan penggantian

material eksisting dengan material
baru dimana nilai material baru
tesebut akan menjadi nilai tambah
1. Program Keandalan PLTU Bolok Unit 1 dari total aset PLTU Bolok, adapun
untuk material yang telah dilakukan
penggantian yang mengalami
kerusakan akan diusulkan menjadi
ATTB
2. Pemeliharaan Periodik ME Unit 2 Bolok dari total aset PLTU Bolok, adapun
ATTB
3. Penggantian Refractory Boiler Unit 2 dari total aset PLTU Bolok, adapun
ATTB
4. Metal Coating Tube Boiler Unit 2 dari total aset PLTU Bolok, adapun
ATTB
PT PLN (Persero)

5. Retubing Boiler Unit 2 dari total aset PLTU Bolok, adapun
ATTB
Pengadaan Heat Exchanger dan Valve
6. dari total aset PLTU Bolok, adapun
Inlet dan Outlet Condenser Unit 2
ATTB
Penggantian Pompa Priming Vacuum Unit
1
ATTB
Modifikasi Proteksi Turbine Lube Oil Pump
System Unit 2
ATTB
Penggantian Damper PAF dan IDF 2 trend
B
ATTB
10. Pengadaan Separator Steam Drum 1 dari total aset PLTU Bolok, adapun
ATTB
11. Penggantian Pompa SWRO Portable dari total aset PLTU Bolok, adapun
ATTB
PT PLN (Persero)

12. Uprating EDG PLTU Bolok dari total aset PLTU Bolok, adapun
ATTB
Reverse Engineering Windcap PLTU Bolok
unit 2
ATTB
14. Reverse Engineering Header Economizer dari total aset PLTU Bolok, adapun
ATTB
15. Reverse Engineering Spare Part Conveyor dari total aset PLTU Bolok, adapun
ATTB
2.2.2 Rencana pengelolaan asset usulan Program AMC PLTU Ropa adalah
sebagai berikut :

1. Program Keandalan PLTU Ropa Unit 2 dari total aset PLTU Ropa, adapun
ATTB
2. Pemeliharaan Periodik ME unit 1 Ropa dari total aset PLTU Ropa, adapun
ATTB
3. Strategic spare part tube APH Boiler.
PT PLN (Persero)

dari total aset PLTU Ropa, adapun
ATTB
4. Pengadaan critical valve di boiler unit 1 dari total aset PLTU Ropa, adapun
ATTB
5. Strategic spare part chain grate dari total aset PLTU Ropa, adapun
ATTB
6. Penggantian cyclone di multyiclone unit 1 dari total aset PLTU Ropa, adapun
ATTB
7. Penggantian expantion join boiler unit 1 dari total aset PLTU Ropa, adapun
ATTB
Pemasangan anti plugging pada Chute
8. dari total aset PLTU Ropa, adapun
Coal Feeder
ATTB
9. Strategic Spare tube boiler unit 1 dari total aset PLTU Ropa, adapun
ATTB
10. Modifikasi Penambahan sistem feedback Akan dilakukan penggantian
untuk damper area boiler material eksisting dengan material
PT PLN (Persero)

dari total aset PLTU Ropa, adapun
ATTB
11. Strategic spare part tube APH Boiler. dari total aset PLTU Ropa, adapun
ATTB
12. Strategic spare tube condenser dari total aset PLTU Ropa, adapun
ATTB
13. Pengantian CWP 1 set dari total aset PLTU Ropa, adapun
ATTB
Penggantian Manifold Selenoid dan Part
Instrumen Turbine (2 unit)
ATTB
Modifikasi penambahan HP oil pump unit 2
(motor driven) + Piping
ATTB
16. Strategic spare internal part turbine dari total aset PLTU Ropa, adapun
ATTB
17. Uprating EDG PLTU Ropa
PT PLN (Persero)
2.2.3 Rencana pengelolaan asset usulan Peningkatan Keandalan PLTU

Sumbawa Barat adalah sebagai berikut :
Motor eksisting akan direkondisi dan

digunakan sebagai material cadang
1. Revitalisasi Sistem ESP
apabila terjadi gangguan pada Motor
dan Pompa BFP
Akan digunakan sebagai Miror dari
2. Upgrade PC dan Server DCS
DCS menuju ke kantor UPK
Pengadaan Alat Pendukung Predictive Memonitoring penggunaan alat PdM
3.
Maintenance
Pengadaan material dan Jasa Upgrade Peralatan eksisting tetap di
4.
MMF dan Clarifier operasikan normal
Penambahan Kapasitas Membran SWRO Peralatan eksisting tetap di
5.
Untuk Peningkatan Produksi Air Demin operasikan normal
Motor eksisting akan direkondisi dan
digunakan sebagai material cadang
6. Pengadaan Motor dan Pompa BFP
apabila terjadi gangguan pada Motor
dan Pompa BFP
2.2.4 Rencana pengelolaan asset usulan Program Pemeliharaan Periodik Unit 3
dan Peningkatan Keandalan Unit 1, 2 dan 3 PLTU Jeranjang adalah sebagai
berikut :
Serious Inspection (SE) unit 3 PLTU

1.
Jeranjang
Pengadaan material dan Jasa
2. pemasangan Crusher Coal set Complete
PLTU Jeranjang
Pengadaan dan Jasa Pemasangan Online
3.
Partial Discharge Unit 2 PLTU Jeranjang
Pengadaan Material dan Jasa Retubing
4.
Embedded Tube Unit 2 PLTU Jeranjang
Pengadaan Material dan Jasa Penggantian
5.
Nozzle PAF Unit 2 PLTU Jeranjang
6.
Nozzle SAF Unit 2 PLTU Jeranjang
Pengadaan Material dan Jasa Revitalisasi
7. Sistem Bus 6 kV (Vacuum Circuit Breaker)
Pengadaan Cool Pipe unit 2 PLTU
8.
Jeranjang
Upgrade pompa Close Cooling circulating
9.
water pump unit 2 PLTU Jeranjang
Penggantian Ducting PAF unit 2 PLTU
10.
Jeranjang
Penggantian ( material dan jasa) valve
11. main steam MOV (Motor Operated Valve)
Jasa Rehabilitasi Refractory Windbox Unit
12.
3 PLTU Jeranjang
Pengadaan Condensate Pump set
13.
Complete Unit 2 PLTU Jeranjang
Penggantian ( material dan jasa) Erotion
14.
Shield Unit 2 PLTU Jeranjang
Revitalisasi Sistem Bus 380V Unit 3 PLTU
15.
Jeranjang
PT PLN (Persero)

16.
Nozzle sealpot Unit 3 PLTU Jeranjang
17. Pengadaan CEP unit 2 PLTU Jeranjang
Pengadaan Material dan Jasa Rehabilitasi
18. Refractory Area Cyclone Unit 2 PLTU
Jeranjang
Pengadaan Material dan Jasa Rehabilitasi
19. Refractory Area Furnace Unit 2 PLTU
Jeranjang
2.2.5 Rencana pengelolaan asset usulan Program Keandalan PLTU Tidore
adalah sebagai berikut :
1. Penambahan redundant Bag Filter

Pengadaan Strategic Sparepart PLTU
2.
Tidore
3. Pengadaan Material Travelling Grate
4. Upgrade DCS Unit 2
5. Retrofit Chlorine Plant
6. Pengadaan Pompa dan Motor SWRO
Upgrade Bottom Ash Conveyor System
7.
Unit 1
Pengadaan Cooling Booster Pump
8. (Upgrade material anti korosi) (Pompa 2
EA & motor 1 EA)
Upgrade Sistem Damper pada ID Fan dan
9.
FD Fan Unit 2
10. Retrovit AVR unit 1
Upgrade TSI dan Sensor Turbin dan
11.
Generator #2
12. Penambahan LAMELLA CLARIFIER
13. Upgrade Sampling rack Unit #1 DAN #2
Modifikasi Chute Belt Conveyor 03 ke
14.
Bunker Unit #1 DAN #2
15. Upgrade System Debris Filter Unit #1
16. Upgrade MOV Boiler Unit 1 dan unit 2
Penambahan Control Valve pada Line
17.
Make Up Hotwell Unit 1
Penambahan Control Valve pada Line
18.
Make Up Hotwell Unit 2
Penambahan IR Window pada Kubikel 20
19.
kV dan 6.3 Kv
20. Pengadaan portable Purifier Oli Turbin
Penambahan O2 analyzer pada outlet APH
21.
unit 1 & 2
2.2.6 Rencana pengelolaan asset usulan Peningkatan Keandalan PLTU
Holtekamp adalah sebagai berikut :
1. Pengadaan dan Reverse Engineering Pelaksanaan pekerjaan dilakukan

Sistem Pengendali Debu Unit 2 dengan menambahkan equipment
PT PLN (Persero)
Electrostatic Precipitator (ESP)

yakni sebuah teknologi dalam hal
penngendalian abu hasil proses
pembakaran dengan metode
pemberian muatan listrik. Peralatan
tersebut nantinya akan menjadi nilai
tambah dari total asset PLTU
Holtekamp

2. Pengadaan Bicolo Drum dari total aset PLTU Holtekamp,
adapun untuk material yang telah
dilakukan penggantian yang
mengalami kerusakan akan
diusulkan menjadi ATTB
Akan dilakukan pemasangan OHC
Crane yang diperuntukkan untuk
kegiatan pemeliharaan baik itu
3. Pengadaan Crane Area ID FAN Corrective maupun Preventive
Maintenance dimana peralatan
tersebut akan menjadi nilai tambah
dari total asset PLTU Holtekamp
Pengadaan Peralatan Instrument Area
4. dari total aset PLTU Holtekamp,
Turbine Tahap 1
adapun untuk material yang telah
Kondisi valve yang mengalami
Pengadaan Valve Drain Area Turbine
5. korosif dan kebocoran akan diganti
Tahap 1
dengan material baru.
Pemasangan peralatan counter
pemakaian air yang berfungsi
6. Pemasangan Counter Pemakaian Air
memonitoring penggunaan air pada
WTP
7. Pengadaan Dump Truck Mitsubishi Canter
Kondisi struktur conveyor yang
mengalami korosif akan dilakukan
penggantian beam dan pengecatan
8. Rehabilitasi Struktur Coveyor ulang sehingga tidak berpotensi
terjadi kerusakan yang dapat
menyebabkan struktur conveyor
patah.
Dalam pemenuhan standarisasi
9. Pembuatan WWTP PLTU Holtekamp
pembangkit ramah lingkungan
Dilakukan penggantian pompa-
pompa yang rusak pada sistem
10. Pengadaan Pompa BOP
WTP (BOP) untuk mengembalikan
performance pada sistem WTP
Akan dilakukan pemasangan OHC
Crane yang diperuntukkan untuk
penunjang penataan material di
11. Pengadaan OH Crane Gudang
gudang dimana peralatan tersebut
akan menjadi nilai tambah dari total
asset PLTU Holtekamp
Rehabilitasi Control Room PLTU Modernisasi serta perbaikan sarana
12.
Holtekamp dan prasarana pada Control Room
PT PLN (Persero)
dimana sistem penerangannya

belum sesuai dengan baku mutu
Pemasangan instalasi Fire Figting
pada area critical sesuai standar
Jasa Pemasangan Line Fire Fighting Area
13. SPLN yang berlakuk dimana
HSD, Gedung Admin, WTP, dan Bunker
peralatan tersebut akan menambah
nilai aset PLTU Holtekamp
Pengadaan alat angkut
diperuntukkan untuk penunjang
14. Pengadaan Forklift 5T kegiatan O&M dimana peralatan
dari total asset PLTU Holtekamp
Pengadaan dan perbaikan peralatan
/ spare part untuk pelaksanaan
pekerjaan SI dimana peralatan
Pengadaan Material Simple Inspection (SI)
15. dari total asset PLTU Holtekamp.
Unit 1
Adapun untuk material yang telah
Pengadaan dan perbaikan peralatan
/ spare part untuk pelaksanaan
pekerjaan SI dimana peralatan
Pengadaan Material Simple Inspection (SI)
16. dari total asset PLTU Holtekamp.
Unit 2
Adapun untuk material yang telah
Dilakukan pengadaan strategic part
yang akan menjadi material cadang
untuk mempercepat eksekusi
penanganan gangguan. Adapun
17. Pengadaan Strategic Part 2023
ATTB
2.2.7 Rencana pengelolaan asset usulan Pengadaan Valve Area Boiler, Turbin
dan Kondensor PLTU Anggrek Unit 2 adalah sebagai berikut :
Pengadaan Valve Area Boiler, Turbin dan

1.
Kondensor PLTU Anggrek Unit 2
2.2.8 Rencana pengelolaan asset usulan Program Keandalan dan Pemeliharaan
Periodik PLTU Nii Tanasa adalah sebagai berikut :
1. Serious Inspection Unit 2 PLTU Nii Tanasa

Pengadaan 1 Unit HP Pump PLTU Nii
2.
Tanasa
Penggantian Header CWP PLTU Nii
3.
Tanasa
Pekerjaan Penormalan Peralatan Ash
4.
handling PLTU Nii Tanasa
PT PLN (Persero)
2.2.9 Rencana pengelolaan asset usulan Pengadaan Material dan Jasa

Peningkatan Keandalan ULPLTU Amurang adalah sebagai berikut :

dari total aset PLTP Lahendong,
Pengadaan Material dan Jasa Overhaul
1. adapun untuk material yang telah
Ship Unloader 1 ULPLTU Amurang
dilakukan penggantian dan masih
layak beroperasi dengan baik akan
masuk ke bursa material dan yang
dari total aset PLTP Lahendong,
Pengadaan Material dan Jasa Perbaikan
2. adapun untuk material yang telah
Jetty ULPLTU Amurang
dilakukan penggantian dan masih
layak beroperasi dengan baik akan
masuk ke bursa material dan yang
2.2.10 Rencana pengelolaan asset usulan Program Keandalan PLTU Punagaya
adalah sebagai berikut :
Pengadaan dan Pemasangan Cathodic

1.
Protection PLTU Punagaya Unit 1 dan 2
Pengadaan dan Pemasangan Pipa Air Pre
2.
Heater PLTU Punagaya Unit 1
Pengadaan dan Pemasangan Pipa Air Pre
3.
Heater PLTU Punagaya Unit 2
Pengadaan dan Pemasangan Debrish
4.
Filter A dan B PLTU Punagaya Unit 1
Pengadaan dan Pemasangan Debrish
5.
Filter A dan B PLTU Punagaya Unit 2
Pengadaan dan Pemasangan Antibloking
6.
1C & 1D PLTU Punagaya Unit 1
Pengadaan dan Pemasangan Antibloking
7.
2E & 2F PLTU Punagaya Unit 2
Pengadaan dan Pemasangan 4 Set
8.
Governor Valve PLTU Punagaya Unit 2
2.3. Hasil Analisa Kelayakan Ekonomi dan/atau Finansial.

Berdasarkan hasil evaluasi Kajian Kelayakan Finansial yang dievaluasi DIV RMP
(PRK <10M) dan DIV KNA (PRK >10M) dapat disampaikan hasil sebagai berikut :
Unit
NPV IRR
(Juta Rp) (%)
l
1 WP2B Peningkatan Keandalan PLTU Holtekamp Rp. 109.528 11.38%

PT PLN (Persero)
Unit
NPV IRR
(Juta Rp) (%)
l
2 WNTT Program AI AMC Bidang Pembangkitan

Rp. 22.553 9.52%
PLTU Bolok
3 WNTT Program AMC PLTU Ropa Rp. 6.205 9.29%
4 WNTB Peningkatan Keandalan PLTU Sumbawa

Rp. 384 9.30%
Barat
5 WNTB Program Pemeliharaan Periodik Unit 3 Rp. 3.667.496 19.2%

dan Peningkatan Keandalan Unit 1, 2 dan
3 PLTU Jeranjang
6 WMMU Program Keandalan PLTU Tidore Rp. 5.530,17 9.29%
7 KLSW Program Peningkatan Keandalan dan Rp. 9.573 9.67%

Pemeliharaan Periodik PLTU Nii Tanasa
8 KLSW Pengadaan Valve Area Boiler, Turbin dan Rp. 20.003 9.69%
Condenser PLTU Anggrek Unit 2
9 KLSW Pengadaan Material dan Jasa Rp. 171.939 12.09%

Peningkatan Keandalan ULPLTU
Amurang
10 KLSW Program Peningkatan Keandalan PLTU Rp. 15.064 9.45%

Punagaya
Berdasarkan Hasil Analisa Kajian Finansial diatas (No.1 sampai dengan No. 10
dievaluasi oleh DIV KNA), usulan AI Klaster Peningkatan Keandalan dan
Pemeliharaan Periodik PLTU diatas menunjukkan bahwa Usulan AI memiliki NPV
bernilai positif, IRR diatas WACC PLN (9,28%), sehingga seluruh Usulan AI Klaster
Peningkatan Keandalan dan Pemeliharaan Periodik PLTU dinyatakan Layak secara
Finansial.
2.4. Hasil Analisa Risiko.

Hasil Kajian Risiko mengidentifikasi 15 (Lima Belas) risiko residu (residual risk) yaitu
5 (Lima) risiko pada level tinggi, dan 10 (Sepuluh) risiko pada level moderat.
Setelah dilakukan pelaksanaan mitigasi (Risk Mitigation Plan/RMP), akan diperoleh
3 (Tiga) risiko akhir/target risk berada pada level moderat dan 12 (Dua Belas) risiko
akhir/target risk berada pada level rendah. Ringkasan sebagai berikut :
Tingkat
Tingkat
Risiko
Risiko
No Saat Ini
Deskripsi Risk Mitigation Plan (RMP) Akhir
. (Residual
(Target
Risk)
Risk)
1. Proses Moderat Mitigasi Penyebab : Rendah

penyusunan 1. Pelaksanaan KS secara berkala antar unit
dokumen (P1, P2, P3)
perencanaan 2. Pengecekan kesehatan secara rutin (P4)
terlambat
Mitigasi Dampak:
PT PLN (Persero)
Tingkat
Tingkat
Risiko
Risiko
No Saat Ini
. (Residual
(Target
Risk)
Risk)
1. Melakukan kordinasi/benchmark secara rutin

dengan kantor pusat/unit (D1, D2)
2. Dokumen Tinggi Mitigasi Penyebab : Rendah
perencanaan 1. Monitoring pelaksanaan Maintenance outage
tidak dapat berjalan dengan baik (P1 - P5)
komprehensif 2.Pembuatan Bisnis Proses Model terkait
pengusulan program (P1,P2,P3,P4)
3. Pelaksanaan Knowledge sharing dan forum
group discussion secara berkala antar unit.
4. Pembuatan Bisnis Proses Model (BPM)
RKAP berbasis Risiko terkait pengusulan
program (P1,P2,P3,P4)
Mitigasi Dampak:
1. Koordinasi dengan OPSIS terkait jadwal unit
pembangkit dapat shutdown. (D3)
2. Melakukan kordinasi/benchmark secara rutin
dengan kantor pusat/unit (D1,D2)
3. Terjadi Moderat Mitigasi penyebab : Rendah
Kegagalan 1. Melakukan komunikasi intens dengan Unit
Pembiayaan Induk terkait untuk mengetahui update anggaran
Proyek investasi.
Mitigasi Dampak:
N/A
4. Terjadi Gagal Moderat Mitigasi penyebab: Rendah
lelang 1. Menggunakan referensi harga dasar yang
dikeluarkan daerah masing-masing
(PU/BPS/Pemkot) (P1,P2)
Mitigasi dampak:
N/A
5. Terjadi Moderat Mitigasi penyebab: Rendah
kemahalan nilai 1. Menggunakan referensi harga dasar yang
kontrak dikeluarkan daerah masing-masing dan
referensi kontrak lain serta referensi pabrikan
(P1,P2)
Mitigasi Dampak:
1. Negosiasi untuk mengamandemen kontrak
(D1)
6. Pasal-pasal Moderat Mitigasi penyebab: Rendah
dalam kontrak N/A
tidak jelas
Mitigasi Dampak:
PT PLN (Persero)
Tingkat
Tingkat
Risiko
Risiko
No Saat Ini
. (Residual
(Target
Risk)
Risk)
1. Melakukan Evaluasi (D1)

2. Addendum / Amandemen Kontrak (D2)
7. Terjadi Tinggi Mitigasi penyebab: Moderat
kecelakaan kerja 1. Memasukkan pemantauan pekerjaan dalam
daftar phatrol check harian PJ K3 (P1,P2)
Mitigasi Dampak:
1. Melakukan Evaluasi (D1, D2, D3)
8. Keterlambatan Tinggi Mitigasi Penyebab: Moderat
penyelesaian 1. Monitoring pelaksanaan mitigasi existing
pekerjaan dapat terlaksana dengan baik. (P1, P2, P3)
Mitigasi Dampak
2. Evaluasi progres pekerjaan secara berkala
(D1, D2)
9. Service Level Moderat Mitigasi penyebab: Rendah
Agreement tidak 1. Menuliskan syarat kualifikasikeahlian tenaga
tercapai kerja pada kontrak (P1)
2. Melaksankaan piket khusus pengawasan
pekerjaan (P2)
3. Rutin berkomunikasi dengan vendor
pelaksana terkait kelengkapan dokumen
persyaratan kualifikasi pengadaan dan ke UP2B
terkait waktu pelaksanaan proyek (P3)
4. Menuliskan syarat kualifikasi pelaksana
pekerjaan minimal pernah melaksanakan
pekerjaan sejenis (P4)
5. Rutin berkomunikasi dengan pelaksana
pekerjaan terkait material yang dibutuhkan (P4)
6. Melaksankaan management outage sesuai
dengan pedoman yang digunakan di lingkungan
PLN (P5)
7. Mencari referensi vendor pelaksana ke unit
lain PLN dan anak perusahaannya (P6)
Mitigasi dampak:
1. Mengenakan Pekerjaan kurang/denda
(D1,D2)
2. Rutin berkomunikasi dengan pelakksana
pekerjaan terkait progres penyelsaian pekerjaan
(D3)
10. Cost Overrun Moderat Mitigasi penyebab: Rendah
project 1. Menggunakan referensi harga dasar yang
dikeluarkan daerah masing-masing dan
PT PLN (Persero)
Tingkat
Tingkat
Risiko
Risiko
No Saat Ini
. (Residual
(Target
Risk)
Risk)
referensi kontrak lain serta referensi pabrikan

(P1,P2)
Mitigasi Dampak:
1. Negosiasi untuk mengamandemen kontrak
(D1)
11. Anomali hasil Tinggi Mitigasi penyebab: Rendah
pekerjaan tidak 1. Menunjuk Pengawas yang memiliki
ditindaklanjuti kompetensi (P1,P2)
oleh vendor 2. Menerapkan pasal penanganan gangguan
dalam masa warranty (P2)
3. Mempersyaratkan pengalaman pekerjaan
sejenis dalam kontrak (P1,P2)
Mitigasi Dampak:
1. Menerapkan pasal retensi pembayaran dalam
kontrak (D1,D2)
2. Menerapkan pasal blacklist apabila tidak
melakukan penanganan sesuai dengan syarat
dalam kontrak (D1, D2)
12. Keterlambatan Tinggi Mitigasi Penyebab: Moderat
pembayaran 1. Monitoring Penyerapan AI (P1)
2. Aktif berkomunikasi ke pihak ke 2 untuk
memasukkan tagihan dan kelengkapan
dokumen (P2)
3. Koordinasi dengan Ren dan KKU untuk
memastikan ketersediaan anggaran
Mitigasi dampak:
4. Mengusulkan anggaran luncuran
13. Dokumen klaim Moderat Mitigasi Penyebab: Rendah
bank garansi 1. Unit terkait menyurati bank tersebut untuk
tidak valid mengkonfirmasi validitas Bank Garansi tersebut
Mitigasi Dampak:
1.Pembatalan pemenang lelang
14. Material ex Moderat 1.Melakukan inventarisasi material ex overhaiul Rendah
overhaul hilang 2.Melakukan monitoring pekerjaan/material ex
overhaul di lapangan
15. Kerusakan mesin Moderat Mitigasi Penyebab : Rendah
atau peralatan 1. Monitoring ketat pelaksanaan Pemeliharaan
unit paska masa rurin dan evaluasi hasil pemeliharaan rutin
pemeliharaan 2. Menginfokan segera jika ada kerusakan ke
rekanan untuk segera dilaksanakan masa
pemeliharaan agar tidak melewati masa waktu
PT PLN (Persero)
Tingkat
Tingkat
Risiko
Risiko
No Saat Ini
. (Residual
(Target
Risk)
Risk)
pemeliharaan.
3. Membuat komitmen dengan pihak pelaksana
pekerjaan terkait proses penanganan gangguan
4. Berkoordinasi dengan unit lain terkait special
tools jika dibutuhkan
Mitigasi Dampak :
1. Meningkatkan koodinasi antar unit layanan,
MB OPHAR dan Rekanan terkait after sales
service pekerjaan perbaikan jetty.
2.5. Tinjauan aspek hukum

a) Usulan AI Program AI AMC Bidang Pembangkitan PLTU Bolok, berdasarkan
Self Assesment Potensi Permasalahan Hukum oleh General Manager UIW NTT
dan Hasil Review Kajian Hukum oleh HK NTT nomor
48390/HKM.05.03/D01050602/2022 tanggal 23 Agustus 2022, disampaikan
bahwa seluruh Usulan AI UIW NTT merupakan usulan baru dan tidak ada
kondisi hukum khusus terkait usulan tersebut maka untuk PRK Klaster Usulan AI
Program AI AMC Bidang Pembangkitan PLTU Bolok dinyatakan Layak secara
hukum dan dapat diproses lebih lanjut melalui mekanisme Komite Investasi
Perdir 0069.
b) Kajian Hukum Usulan AI Program AMC PLTU Ropa, berdasarkan Self
Assesment Potensi Permasalahan Hukum oleh General Manager UIW NTT dan
Hasil Review Kajian Hukum oleh HK NTT nomor
bahwa merupakan seluruh Usulan AI UIW NTT usulan baru dan tidak ada
Program AMC PLTU Ropa dinyatakan Layak secara hukum dan dapat diproses
lebih lanjut melalui mekanisme Komite Investasi Perdir 0069.
c) Kajian Hukum Usulan AI Peningkatan Keandalan PLTU Sumbawa Barat,
Berdasarkan Self Assesment Potensi Permasalahan Hukum oleh General
Manager UIW NTB dan Hasil Review Kajian Hukum oleh HK NTB nomor
bahwa merupakan seluruh Usulan AI UIW NTB usulan baru dan tidak ada
Peningkatan Keandalan PLTU Sumbawa Barat dinyatakan Layak secara hukum
dan dapat diproses lebih lanjut melalui mekanisme Komite Investasi Perdir 0069.
d) Kajian Hukum Usulan AI Program Pemeliharaan Periodik Unit 3 dan
Peningkatan Keandalan Unit 1, 2 dan 3 PLTU Jeranjang, Berdasarkan Self
Assesment Potensi Permasalahan Hukum oleh General Manager UIW NTB dan
Hasil Review Kajian Hukum oleh HK NTB nomor
PT PLN (Persero)

bahwa merupakan seluruh Usulan AI UIW NTB usulan baru dan tidak ada
Program Pemeliharaan Periodik Unit 3 dan Peningkatan Keandalan Unit 1, 2
dan 3 PLTU Jeranjang dinyatakan Layak secara hukum dan dapat diproses lebih
lanjut melalui mekanisme Komite Investasi Perdir 0069.
e) Kajian Hukum Usulan AI Program Keandalan PLTU Tidore, Berdasarkan Self
Assesment Potensi Permasalahan Hukum oleh General Manager UIW MMU dan
Hasil Review Kajian Hukum oleh HK MMU nomor
bahwa merupakan seluruh Usulan AI UIW MMU usulan baru dan tidak ada
Program Keandalan PLTU Tidore dinyatakan Layak secara hukum dan dapat
diproses lebih lanjut melalui mekanisme Komite Investasi Perdir 0069.
f) Kajian Hukum Usulan AI Peningkatan Keandalan PLTU Holtekamp,
Berdasarkan Self Assesment Potensi Permasalahan Hukum oleh General
Manager UIW P2B dan Hasil Review Kajian Hukum oleh HK P2B nomor
bahwa merupakan seluruh Usulan AI UIW P2B usulan baru dan tidak ada
Peningkatan Keandalan PLTU Holtekamp dinyatakan Layak secara hukum dan
dapat diproses lebih lanjut melalui mekanisme Komite Investasi Perdir 0069.
g) Kajian Hukum Usulan AI Pengadaan Valve Area Boiler, Turbin dan Kondensor
PLTU Anggrek Unit 2, Berdasarkan Self Assesment Potensi Permasalahan
Hukum oleh General Manager UIKL Sulawesi, disampaikan bahwa merupakan
seluruh Usulan AI UIKL Sulawesi usulan baru dan tidak ada kondisi hukum
khusus terkait usulan tersebut maka untuk PRK Klaster Usulan AI Pengadaan
Valve Area Boiler, Turbin dan Kondensor PLTU Anggrek Unit 2 dinyatakan
Layak secara hukum dan dapat diproses lebih lanjut melalui mekanisme Komite
Investasi Perdir 0069.
h) Kajian Hukum Usulan AI Program Peningkatan Keandalan dan Pemeliharaan
Periodik PLTU Nii Tanasa, Berdasarkan Self Legal Assesment Potensi
Permasalahan Hukum oleh General Manager UIKL Sulawesi, disampaikan
bahwa merupakan seluruh Usulan AI UIKL Sulawesi usulan baru dan tidak ada
Program Peningkatan Keandalan dan Pemeliharaan Periodik PLTU Nii Tanasa
dinyatakan Layak secara hukum dan dapat diproses lebih lanjut melalui
mekanisme Komite Investasi Perdir 0069.
i) Kajian Hukum Usulan AI Program Pengadaan Material dan Jasa Peningkatan
Keandalan ULPLTU Amurang, Berdasarkan Self Legal Assesment Potensi
Permasalahan Hukum oleh General Manager UIKL Sulawesi, disampaikan
bahwa merupakan seluruh Usulan AI UIKL Sulawesi usulan baru dan tidak ada
Pengadaan Material dan Jasa Peningkatan Keandalan ULPLTU Amurang
dinyatakan Layak secara hukum dan dapat diproses lebih lanjut melalui
mekanisme Komite Investasi Perdir 0069.
j) Kajian Hukum Usulan AI Program Program Peningkatan Keandalan PLTU
Punagaya, Berdasarkan Self Legal Assesment Potensi Permasalahan Hukum
PT PLN (Persero)
oleh General Manager UIKL Sulawesi, disampaikan bahwa merupakan seluruh

Usulan AI UIKL Sulawesi usulan baru dan tidak ada kondisi hukum khusus
terkait usulan tersebut maka untuk PRK Klaster Usulan AI Program
Peningkatan Keandalan PLTU Punagaya dinyatakan Layak secara hukum dan
dapat diproses lebih lanjut melalui mekanisme Komite Investasi Perdir 0069.
2.6. Hasil GRC

2.6.1. Bidang Kepatuhan
Pemeliharaan Periodik PLTU dilaksanakan telah dilakukan Kajian Kepatuhan
dan telah mendapatkan review dari Divisi Pembangkitan Regional Sulmapana
dengan hasil sebagai berikut:
 Fraud Risk Assessment (FRA) pada aktivitas atau tahapan proses bisnis
yang dikaji sudah dilakukan review untuk mengidentifikasi terjadinya
potensi fraud dan mitigasinya sebagaimana tercantum dalam dokumen
FRA Seluruh PRK Usulan AI Klaster Peningkatan Keandalan dan
Pemeliharaan Periodik PLTU;
 Kajian Konflik Kepentingan, telah dilakukan identifikasi konflik kepentingan
dan rencana Tindakan penanganan konflik kepentingan dalam dokumen
COI Seluruh PRK Usulan AI Klaster Peningkatan Keandalan dan
Pemeliharaan Periodik PLTU.
2.6.2. Bidang Hukum
Seluruh PRK Usulan AI Klaster Peningkatan Keandalan dan Pemeliharaan
Periodik PLTU sudah dilengkapi Self Assesment Tinjauan Dampak Hukum
dan dapat disampaikan bahwa seluruh usulan AI pada pada Klaster
Peningkatan Keandalan dan Pemeliharaan Periodik PLTU merupakan usulan
baru dan tidak ada kondisi hukum khusus terkait usulan tersebut maka untuk
seluruh PRK Usulan AI Klaster Peningkatan Keandalan dan Pemeliharaan
Periodik PLTU dinyatakan Layak secara hukum.
3. Rekomendasi
Beberapa rekomendasi yang dapat diberikan terkait dengan usulan Anggaran Investasi
Klaster Peningkatan Keandalan dan Pemeliharaan Periodik PLTU Fungsi Pembangkitan
Regional Sulmapana Tahun 2023 melalui Mekanisme 4EP, antara lain sebagai berikut:
a. Agar dapat diperhatikan kesesuaian lingkup pekerjaan beserta estimasi kebutuhan
biaya yang dibutuhkan dalam pelaksanaan proyek, baik yang tercantum dalam
dokumen Kajian Kelayakan Proyek (KKP), Feasibility Study (FS), Bidding Document
maupun Kontrak, dan dokumen - dokumen lain.
b. Agar dapat dipastikan bahwa seluruh penyedia barang/jasa yang terdapat pada
Daftar Penyedia Terseleksi (DPT) mempunyai kompetensi dan kapabilitas yang
memadai sehingga dapat menjamin pelaksanaan proyek berlangsung dengan baik
serta diselesaikan sesuai target biaya, mutu, dan waktu.
c. Agar seluruh risiko dapat dimitigasi dan dikendalikan oleh Pemrakarsa/Pemiliok
Risiko serta pelaksanaan mitigasi pada dokumen Risk Mitigation Plan (RMP)
dilaksanakan secara efektif, konsisten, dan di-monitoring secara ketat dan periodik
serta dilaporkan secara berkala kepada DIV KRR. Selain itu agar dilakukan berbagai
PT PLN (Persero)
inovasi/terobosan sesuai dinamika implementasi sehingga level risiko dapat

mencapai level rendah dan moderat.
d. Agar pemrakarsa dan pengusul konsisten di dalam menjalan control eksisting dalam
rangka melakukan upaya penurunan level risiko sesuai dengan target risk yang telah
disepakati.
e. Agar pemrakarsa dan pengusul berkoordinasi secara intens dan berkelanjutan antar
Divisi yang saling berkaitan.
f. Berdasarkan hasil analisa kajian-kajian tersebut di atas, maka Pengulas
(Checker/Reviewer) memberikan rekomendasi usulan yang disampaikan
LAYAK/TIDAK LAYAK untuk diproses lebih lanjut.
Agar seluruh Risk Mitigation Plan (RMP) terhadap 15 (Lima belas) risiko yang teridentifikasi
dilakukan sesuai dengan waktu yang telah disepakati sebagaimana terlampir dalam nota
analisa ini, sehingga mengendalikan Risiko di level yang dapat diterima oleh perusahaan, se
rta melaporkan secara berkala kepada Divisi Risiko Regional Sulawesi, Maluku dan Papua.
Selanjutnya dimohon agar Kajian Risiko ditandatangani dan diupload progress mitigasinya
pada aplikasi Sistem Manajemen Risiko Terintegrasi (SMARTER) dan Network Attached
Storage (NAS) maksimal 7 (tujuh) hari kerja setelah Kajian Risiko terbit dari Risk Owner
(Pemilik Risiko).
PT PLN (Persero)
LAMPIRAN
Dokumen-dokumen yang dilampirkan:

1. Formulir/Evaluasi Kelengkapan Data/Dokumen Usulan Kegiatan/Keputusan
2. Seluruh Data/Dokumen Kelengkapan Usulan
3. Seluruh Nota Dinas/Surat selama proses usulan dan evaluasi, antara lain :
a. Nota Evaluasi Pra Usulan di proses 4EP (bila ada)
b. Penunjukkan Checker/Reviewer RTU dan Penerusan Usulan di proses 4EP
c. Rekomendasi Kelengkapan Data dari Checker/Reviewer RTU di proses 4EP
d. Seluruh Nota Dinas/Surat yang terkait dengan Usulan Kegiatan/Keputusan
e. dan lain-lain
PT PLN (Persero)
LEMBAR VERIFIKASI
PRE NOTA ANALISA
NOMOR : …
Pada hari ini Jum’at, tanggal 02 bulan September tahun 2022, telah selesai dilaksanakan
verifikasi dan kajian atas usulan kegiatan/keputusan sebagai berikut :
Nama kegiatan/ keputusan : Klaster Peningkatan Keandalan dan Pemeliharaan
Periodik PLTU dengan rincian sebagai berikut :
Unit
No. Judul Kegiatan Nomor PRK
Pengusul
1.1 WNTT Program Keandalan PLTU Bolok Unit 1 2023.WNTT.1.001
1.2 WNTT Pemeliharaan Periodik ME Unit 2 Bolok 2023.WNTT.1.002

1.3 WNTT 2023.WNTT.1.012
Bolok

1.4 WNTT 2023.WNTT.1.013
Vacuum PLTU Bolok

1.5 WNTT 2023.WNTT.1.014
PLTU Bolok
2.1 WNTT Program Keandalan PLTU Ropa Unit 2 2023.WNTT.1.004
2.2 WNTT Pemeliharaan Periodik ME Unit 1 Ropa 2023.WNTT.1.003

2.3 WNTT 2023.WNTT.1.017
Ropa

2.4 WNTT 2023.WNTT.1.018

2.5 WNTT 2023.WNTT.1.019
Pelumasan PLTU Ropa
3.1 WNTB Revitalisasi Sistem ESP PLTU Sumbawa Barat 2023.WNTB.3.019
3.2 WNTB Upgrade PC dan Server DCS PLTU Sumbawa Barat 2023.WNTB.3.024

3.3 WNTB 2023.WNTB.3.026
Tambora
3.4 WNTB Pengadaan Material dan Jasa Upgrade MMF dan Clarifier 2023.WNTB.3.014
PT PLN (Persero)
PLTU Sumbawa Barat

3.5 WNTB 2023.WNTB.3.025
3.6 WNTB Pengadaan BFP Unit 1 PLTU Sumbawa Barat 2023.WNTB.3.008
4.
Jeranjang
4.1 WNTB Serious Inspection (SE) Unit 3 PLTU Jeranjang 2023.WNTB.3.001

4.2 WNTB 2023.WNTB.3.010

4.3 WNTB 2023.WNTB.3.011

4.4 WNTB 2023.WNTB.3.015

4.5 WNTB 2023.WNTB.3.016

4.6 WNTB 2023.WNTB.3.017

4.7 WNTB 2023.WNTB.3.018
4.8 WNTB Pengadaan Cool Pipe Unit 2 PLTU Jeranjang 2023.WNTB.3.021

4.9 WNTB 2023.WNTB.3.022
4.10 WNTB Penggantian Ducting PAF Unit 2 PLTU Jeranjang 2023.WNTB.3.023

4.11 WNTB 2023.WNTB.3.027

4.12 WNTB 2023.WNTB.3.028
Jeranjang
Pengadaan Condensate Pump Set Complete Unit 2 PLTU

4.13 WNTB 2023.WNTB.3.029
Jeranjang

4.14 WNTB 2023.WNTB.3.030
Jeranjang
4.15 WNTB Revitalisasi Sistem Bus 380V Unit 3 PLTU Jeranjang 2023.WNTB.3.031

4.16 WNTB 2023.WNTB.3.032
4.17 WNTB Pengadaan CEP Unit 2 PLTU Jeranjang 2023.WNTB.3.033

4.18 WNTB 2023.WNTB.3.034

4.19 WNTB 2023.WNTB.3.035
PT PLN (Persero)
2023.WMMU.13.00
5.1 WMMU Pengadaan Material Kehandalan PLTU Tidore
1
2023.WMMU.13.00
5.2 WMMU Pengadaan Material Upgrading dan Efisiensi PLTU Tidore
2
2023.WMMU.13.00
5.3 WMMU Penambahan Redundant Bag Filter PLTU Tidore
3
6.1 WP2B Peningkatan Keandalan PLTU Holtekamp 2023.WP2B.3.001

7.1 KLSW 2023.KLSW.12.011
Anggrek Unit 2
8.1 KLSW Pengadaan 1 Unit HP Pump PLTU Nii Tanasa 2023.KLSW.12.001
8.2 KLSW Penggantian Header CWP PLTU Nii Tanasa 2023.KLSW.12.002

8.3 KLSW 2023.KLSW.12.003
Tanasa
8.4 KLSW Pekerjaan SE PLTU Nii Tanasa Unit 2 2023.KLSW.19.001

9.1 KLSW 2023.KLSW.12.009
ULPLTU Amurang

9.2 KLSW 2023.KLSW.12.008
Amurang
Pengadaan dan Pemasangan 4 Set Governor Valve PLTU

10.1 KLSW 2023.KLSW.12.007
Punagaya Unit 2

10.2 KLSW 2023.KLSW.12.006
Punagaya Unit 2

10.3 KLSW 2023.KLSW.12.005
Punagaya Unit 1

10.4 KLSW 2023.KLSW.14.004
Punagaya Unit 2

10.5 KLSW 2023.KLSW.14.003
Punagaya Unit 1

10.6 KLSW 2023.KLSW.14.002
Punagaya Unit 2
PT PLN (Persero)

10.7 KLSW 2023.KLSW.14.001
Punagaya Unit 1

10.8 KLSW 2023.KLSW.12.004
Direktorat/Divisi/Unit Pemrakarsa : Divisi Pembangkitan Regional Sulawesi, Maluku,

Papua dan Nusa Tenggara.
Nota dinas usulan : Nota Dinas Nomor 51273/KEU.00.01/D01090200/
2022 tanggal 05 September 2022 Perihal
Permohonan 4EP Klaster PLTU dan PLTP Usulan
AI Tahun 2023 Bidang Pembangkitan
SULMAPANA.
Jenis kegiatan/ keputusan : Usulan Anggaran Investasi Tahun 2023.
Kebutuhan anggaran : Kebutuhan total anggaran sebesar
Rp.277.353.365.480,- dengan rincian sebagai
berikut :
Unit Nilai Usulan

No. Pengusu Judul Kegiatan Nomor PRK (Rp)
l
Program Keandalan PLTU Bolok

1.1 WNTT 2023.WNTT.1.001 Rp.8.500.000.000,-
Unit 1
Pemeliharaan Periodik ME Unit 2

1.2 WNTT 2023.WNTT.1.002 Rp.19.000.000.000,-
Bolok
Program Peningkatan Kehandalan

1.3 WNTT 2023.WNTT.1.012 Rp.8.000.000.000,-
Sistem Boiler PLTU Bolok

1.4 WNTT Sistem Kondensor dan Vacuum 2023.WNTT.1.013 Rp.2.100.000.000,-
PLTU Bolok

1.5 WNTT 2023.WNTT.1.014 Rp.2.700.000.000,-
Turbin dan Pelumasan PLTU Bolok
Program Keandalan PLTU Ropa

2.1 WNTT 2023.WNTT.1.004 Rp.8.489.369.000,-
Unit 2
Pemeliharaan Periodik ME Unit 1

2.2 WNTT 2023.WNTT.1.003 Rp.17.979.831.000,-
Ropa

2.3 WNTT 2023.WNTT.1.017 Rp.5.930.538.000,-
Sistem Boiler PLTU Ropa

2.4 WNTT Sistem Vacuum Kondensor dan 2023.WNTT.1.018 Rp.3.157.060.000,-
Sistem Pendingin PLTU Ropa
2.5 WNTT Program Peningkatan Kehandalan 2023.WNTT.1.019 Rp.1.148.804.000,-

Sistem Turbin dan Pelumasan
PT PLN (Persero)
PLTU Ropa
Revitalisasi Sistem ESP PLTU

3.1 WNTB 2023.WNTB.3.019 Rp.1.321.100.000,-
Sumbawa Barat
Upgrade PC dan Server DCS

3.2 WNTB 2023.WNTB.3.024 Rp.760.540.000,-
PLTU Sumbawa Barat
Pengadaan Alat Pendukung

3.3 WNTB Predictive Maintenace UPK 2023.WNTB.3.026 Rp.1.475.399.000,-
Tambora
Pengadaan Material dan Jasa

3.4 WNTB Upgrade MMF dan Clarifier PLTU 2023.WNTB.3.014 Rp.1.788.004.000,-
Sumbawa Barat
Penambahan Kapasitas Membran

3.5 WNTB SWRO untuk Peningkatan Produksi 2023.WNTB.3.025 Rp.750.000.000,-
Air Demin PLTU Sumbawa Barat
Pengadaan BFP Unit 1 PLTU

3.6 WNTB 2023.WNTB.3.008 Rp.3.448.793.000,-
Sumbawa Barat
Program Pemeliharaan Periodik Unit 3 dan Peningkatan Keandalan

4.
Unit 1, 2 dan 3 PLTU Jeranjang
Serious Inspection (SE) Unit 3

4.1 WNTB 2023.WNTB.3.001 Rp.9.381.546.000,-
PLTU Jeranjang

4.2 WNTB Pemasangan Crusher Coal Set 2023.WNTB.3.010 Rp.2.927.264.000,-
Complete PLTU Jeranjang
Pengadaan dan Jasa Pemasangan

4.3 WNTB Online Partial Discharge Unit 2 2023.WNTB.3.011 Rp.2.243.340.000,-
PLTU Jeranjang

4.4 WNTB Retubing Embedded Tube Unit 2 2023.WNTB.3.015 Rp.1.699.501.000,-
PLTU Jeranjang

4.5 WNTB Penggantian Nozzle PAF Unit 2 2023.WNTB.3.016 Rp.1.545.004.000,-
PLTU Jeranjang

4.6 WNTB Penggantian Nozzle SAF Unit 2 2023.WNTB.3.017 Rp.1.545.002.000,-
PLTU Jeranjang

Revitalisasi Sistem Bus 6 kV
4.7 WNTB 2023.WNTB.3.018 Rp.1.339.000.000,-
(Vacuum Circuit Breaker) Unit 3
PLTU Jeranjang
Pengadaan Cool Pipe Unit 2 PLTU

4.8 WNTB 2023.WNTB.3.021 Rp.1.110.000.000,-
Jeranjang
Upgrade Pompa Close Cooling

4.9 WNTB Circulating Water Pump Unit 2 2023.WNTB.3.022 Rp.972.693.000,-
PLTU Jeranjang
Penggantian Ducting PAF Unit 2

4.10 WNTB 2023.WNTB.3.023 Rp.818.000.000,-
PLTU Jeranjang
PT PLN (Persero)
Penggantian (material dan jasa)

Valve Main Steam MOV (motor
4.11 WNTB 2023.WNTB.3.027 Rp.675.000.000,-
operated valve) Unit 1 PLTU
Jeranjang
Jasa Rehabilitasi Refactory

4.12 WNTB 2023.WNTB.3.028 Rp.618.001.000,-
Windbox Unit 3 PLTU Jeranjang
Pengadaan Condensate Pump Set

4.13 WNTB 2023.WNTB.3.029 Rp.526.911.000,-
Complete Unit 2 PLTU Jeranjang
Penggantian (material dan jasa)

4.14 WNTB Erotion Shield Unit 2 PLTU 2023.WNTB.3.030 Rp.463.504.000,-
Jeranjang
Revitalisasi Sistem Bus 380V Unit

4.15 WNTB 2023.WNTB.3.031 Rp.463.500.000,-
3 PLTU Jeranjang

4.16 WNTB Penggantian Nozzle Sealpot Unit 3 2023.WNTB.3.032 Rp.444.960.000,-
PLTU Jeranjang
Pengadaan CEP Unit 2 PLTU

4.17 WNTB 2023.WNTB.3.033 Rp.257.500.000,-
Jeranjang

4.18 WNTB Rehabilitasi Refractory Area 2023.WNTB.3.034 Rp.8.858.000.000,-

4.19 WNTB Rehabilitasi Refractory Area 2023.WNTB.3.035 Rp.6.180.000.000,-
Pengadaan Material Kehandalan 2023.WMMU.13.00

5.1 WMMU Rp.15.975.103.000,-
PLTU Tidore 1
Pengadaan Material Upgrading dan 2023.WMMU.13.00

5.2 WMMU Rp.16.100.000.000,-
Efisiensi PLTU Tidore 2
Penambahan Redundant Bag Filter 2023.WMMU.13.00

5.3 WMMU Rp.18.000.000.000,-
PLTU Tidore 3
Peningkatan Keandalan PLTU

6.1 WP2B 2023.WP2B.3.001 Rp.43.358.611.000,-
Holtekamp
Pengadaan Valve Area Boiler, Turbin dan Kondensor PLTU Anggrek

7.
Unit 2
Pengadaan Valve Area Boiler,

7.1 KLSW Turbin dan Kondensor PLTU 2023.KLSW.12.011 Rp.2.307.302.000,-
Anggrek Unit 2
Program Peningkatan Keandalan dan Pemeliharaan Periodik PLTU

8.
Nii Tanasa
Pengadaan 1 Unit HP Pump PLTU

8.1 KLSW 2023.KLSW.12.001 Rp.1.400.000.000,-
Nii Tanasa
Penggantian Header CWP PLTU

8.2 KLSW 2023.KLSW.12.002 Rp.1.800.000.000,-
Nii Tanasa
PT PLN (Persero)
Pekerjaan Penormalan Peralatan

8.3 KLSW 2023.KLSW.12.003 Rp.3.000.000.000,-
Ash Handling PLTU Nii Tanasa
Pekerjaan SE PLTU Nii Tanasa

8.4 KLSW 2023.KLSW.19.001 Rp.17.000.000.000,-
Unit 2
Pengadaan Material dan Jasa Peningkatan Keandalan ULPLTU

9.
Amurang

9.1 KLSW Overhaul Ship Unloader 1 ULPLTU 2023.KLSW.12.009 Rp.3.000.000.000,-
Amurang

9.2 KLSW 2023.KLSW.12.008 Rp.4.500.000.000,-
Perbaikan Jetty ULPLTU Amurang
Pengadaan dan Pemasangan 4 Set

10.1 KLSW Governor Valve PLTU Punagaya 2023.KLSW.12.007 Rp.4.088.408.000,-
Unit 2
Pengadaan dan Pemasangan

10.2 KLSW Antibloking 2E & 2F PLTU 2023.KLSW.12.006 Rp.1.712.890.000,-
Punagaya Unit 2

10.3 KLSW Antibloking 1C & 1D PLTU 2023.KLSW.12.005 Rp.1.712.890.000,-
Punagaya Unit 1

10.4 KLSW Debrish Filter A dan B PLTU 2023.KLSW.14.004 Rp.3.300.000.000,-
Punagaya Unit 2

10.5 KLSW Debrish Filter A dan B PLTU 2023.KLSW.14.003 Rp.3.300.000.000,-
Punagaya Unit 1
Pengadaan dan Pemasangan Pipa

10.6 KLSW Air Pre Heater PLTU Punagaya 2023.KLSW.14.002 Rp.3.140.000.000,-
Unit 2
Pengadaan dan Pemasangan Pipa

10.7 KLSW Air Pre Heater PLTU Punagaya 2023.KLSW.14.001 Rp.3.140.000.000,-
Unit 1

10.8 KLSW Cathodic Protection PLTU 2023.KLSW.12.004 Rp.1.900.000.000,-
Sumber anggaran : APLN
Sehubungan hal tersebut dengan ini disampaikan bahwa :

1. Pre Nota Analisa ini dibuat berdasarkan dokumen-dokumen yang disampaikan oleh
Pemrakarsa sebagaimana checklist pada Lampiran No. 1, dengan asumsi bahwa:
a. Dokumen yang disampaikan oleh Pemrakarsa tersebut dinyatakan benar, lengkap,
dan dapat dipertanggungjawabkan oleh Pemrakarsa.
b. Dokumen yang disampaikan oleh Pemrakarsa tersebut sesuai dengan dokumen
aslinya (bila ada) dan tidak terdapat informasi/dokumen lain yang apabila tersedia
dapat mempengaruhi isi Nota Analisa ini.
PT PLN (Persero)
2. Dokumen-dokumen sebagaimana angka 1 di atas menjadi bagian yang tidak

terpisahkan dari Pre Nota Analisa ini.
3. Pengulas Risk Taking Unit (RTU) dan Risk Unit (RU) bertanggung jawab atas hasil
analisa/ulasan pada dokumen ini sesuai dengan lingkup tanggung jawab dan tugas
pokoknya sebagai berikut:
No. Pengulas Lingkup Ulasan/Wewenang
1. EVP KNA Ulasan Kajian Kelayakan Finansial untuk Nilai

Usulan >Rp10 Milyar.
2. EVP RMP 1. Ulasan Kajian Kelayakan Operasi.
2. Ulasan Kajian Kelayakan Finansial untuk Nilai
Usulan <Rp10 Milyar.
3. EVP KRR Mengulas dan memberikan rekomendasi atas
Kajian Risiko yang diusulkan oleh Pemrakarsa
4. Berdasarkan hasil analisa kajian-kajian tersebut di atas, maka Pengulas
(Checker/Reviewer) merekomendasikan bahwa usulan ini LAYAK/TIDAK LAYAK.
5. Seluruh Pengulas (Checker/Reviewer) menyatakan bahwa pelaksanaan tinjauan
terhadap Usulan ini dilakukan secara objektif.
Pre Nota Analisa ini dibuat sebagai pertimbangan dalam pengambilan keputusan. Apabila
terdapat aspek dan perkembangan lainnya yang perlu dipertimbangkan namun belum dikaji
pada kajian-kajian ini, maka akan dilakukan ulasan kembali maupun perbaikan
sebagaimana mestinya.
Jakarta, September 2022

PT PLN (Persero)
Pemrakarsa,
EVP DIV RMK
Suwarno
VP Checker/Reviewer RU EVP Checker/Reviewer RU

VP KRR Regional EVP DIV KRR
SULMAPANA
Ardhi Tartahadi Rudi Purnomoloka Putra
Checker/Reviewer RTU Checker/Reviewer RTU

EVP DIV RMP EVP DIV KNA
Eman Priyono Wasito Adi Dwi Hartono
Reviewer 1 : (Nama) (Paraf)

(diletakkan hanya pada halaman terakhir pre-NA)

Pre Nota Analisa Program Keandalan Dan Pemeliharaan Periodik PLTU (02092022)

Diunggah oleh

Informasi Dokumen

Judul Asli

Hak Cipta

Format Tersedia

Bagikan dokumen Ini

Bagikan atau Tanam Dokumen

Opsi Berbagi

Apakah menurut Anda dokumen ini bermanfaat?

Apakah konten ini tidak pantas?

Hak Cipta:

Format Tersedia

Pre Nota Analisa Program Keandalan Dan Pemeliharaan Periodik PLTU (02092022)

Diunggah oleh

Hak Cipta:

Format Tersedia

PRE NOTA ANALISA

USULAN ANGGARAN INVESTASI FUNGSI PEMBANGKITAN

KLASTER PROGRAM PENINGKATAN KEANDALAN DAN

LEMBAR INFORMASI USULAN

PRE NOTA ANALISA

1. Program AI AMC Bidang Pembangkitan PLTU Bolok

1.1 WNTT Program Keandalan PLTU Bolok Unit 1 2023.WNTT.1.001

1.2 WNTT Pemeliharaan Periodik ME Unit 2 Bolok 2023.WNTT.1.002

Program Peningkatan Kehandalan Sistem Boiler PLTU

Program Peningkatan Kehandalan Sistem Kondensor dan

Program Peningkatan Kehandalan Turbin dan Pelumasan

2. Program AMC PLTU Ropa

2.1 WNTT Program Keandalan PLTU Ropa Unit 2 2023.WNTT.1.004

2.2 WNTT Pemeliharaan Periodik ME Unit 1 Ropa 2023.WNTT.1.003

Program Peningkatan Kehandalan Sistem Boiler PLTU

Program Peningkatan Kehandalan Sistem Vacuum

Program Peningkatan Kehandalan Sistem Turbin dan

3. Peningkatan Keandalan PLTU Sumbawa Barat

3.1 WNTB Revitalisasi Sistem ESP PLTU Sumbawa Barat 2023.WNTB.3.019

Pengadaan Alat Pendukung Predictive Maintenace UPK

PLTU Sumbawa Barat

Penambahan Kapasitas Membran SWRO untuk

3.6 WNTB Pengadaan BFP Unit 1 PLTU Sumbawa Barat 2023.WNTB.3.008

4.1 WNTB Serious Inspection (SE) Unit 3 PLTU Jeranjang 2023.WNTB.3.001

Pengadaan Material dan Jasa Pemasangan Crusher Coal

Pengadaan dan Jasa Pemasangan Online Partial

Pengadaan Material dan Jasa Retubing Embedded Tube

Pengadaan Material dan Jasa Penggantian Nozzle PAF

Pengadaan Material dan Jasa Penggantian Nozzle SAF

Pengadaan Material dan Jasa Revitalisasi Sistem Bus 6 kV

4.8 WNTB Pengadaan Cool Pipe Unit 2 PLTU Jeranjang 2023.WNTB.3.021

Upgrade Pompa Close Cooling Circulating Water Pump

4.10 WNTB Penggantian Ducting PAF Unit 2 PLTU Jeranjang 2023.WNTB.3.023

Penggantian (material dan jasa) Valve Main Steam MOV

Jasa Rehabilitasi Refactory Windbox Unit 3 PLTU

Pengadaan Condensate Pump Set Complete Unit 2 PLTU

Penggantian (material dan jasa) Erotion Shield Unit 2 PLTU

Pengadaan Material dan Jasa Penggantian Nozzle Sealpot

4.17 WNTB Pengadaan CEP Unit 2 PLTU Jeranjang 2023.WNTB.3.033

Pengadaan Material dan Jasa Rehabilitasi Refractory Area

Pengadaan Material dan Jasa Rehabilitasi Refractory Area

5. Program Keandalan PLTU Tidore

6. Peningkatan Keandalan PLTU Holtekamp

6.1 WP2B Peningkatan Keandalan PLTU Holtekamp 2023.WP2B.3.001

Pengadaan Valve Area Boiler, Turbin dan Kondensor PLTU

8. Program Peningkatan Keandalan dan Pemeliharaan Periodik PLTU Nii Tanasa

8.1 KLSW Pengadaan 1 Unit HP Pump PLTU Nii Tanasa 2023.KLSW.12.001

8.2 KLSW Penggantian Header CWP PLTU Nii Tanasa 2023.KLSW.12.002

Pekerjaan Penormalan Peralatan Ash Handling PLTU Nii

8.4 KLSW Pekerjaan SE PLTU Nii Tanasa Unit 2 2023.KLSW.19.001

9. Pengadaan Material dan Jasa Peningkatan Keandalan ULPLTU Amurang

Pengadaan Material dan Jasa Overhaul Ship Unloader 1

Pengadaan Material dan Jasa Perbaikan Jetty ULPLTU

10. Program Peningkatan Keandalan PLTU Punagaya

Pengadaan dan Pemasangan 4 Set Governor Valve PLTU

Pengadaan dan Pemasangan Antibloking 2E & 2F PLTU

Pengadaan dan Pemasangan Antibloking 1C & 1D PLTU

Pengadaan dan Pemasangan Debrish Filter A dan B PLTU

Pengadaan dan Pemasangan Debrish Filter A dan B PLTU

Pengadaan dan Pemasangan Pipa Air Pre Heater PLTU

Pengadaan dan Pemasangan Pipa Air Pre Heater PLTU

Pengadaan dan Pemasangan Cathodic Protection PLTU

Divisi Pemrakarsa : Divisi Pembangkitan Regional Sulawesi, Maluku, Papua dan