Anda di halaman 1dari 8

TUGAS PROJEK MISKONSEPSI FISIKA DAN REMEDIASI

SEMESTER JULI - DESEMBER 2022

Kelompok : 11 (Sebelas)
Anggota : 1) Faizatul Diani (20033007)
2) Ramadi (20033089)

KD 3.6 Menganalisis hubungagn antara gaya, massa, dan gerakan benda pada gerak lurus.

Tabel Topik 1
Materi Fisika : Hukum Newton

No Referensi/jurnal ( Nama Konsep yang miskonsepsi Konsep yang benar secara ilmiah
jurnal, Index jurnal, Link
jurnal )
1 Cendekia 1. Menurut pandangan 1. Benda yang memiliki luas pen
JurnalKependidikan dan siswa Benda yang lebih ampang yang lebih kecil akan jatuh
Kemasyarakatan 13(2):309 berat akan bergerak jatuh lebih dulu dibandingkan benda
lebih dulu disbanding yang memiliki luas penampang
https://doi.org/10.21154/ benda yang ringan yang lebih besar dengan ketentuan
cendekia.v13i2.251 selaras dengan berat benda tersebut

2. Siswa beranggapan 2. Secara ilmu fisika memang gerak


bahwa Gerak benda benda akan mengikuti arah gaya
yang lebih besar, namun ada factor
hanya akan mengikuti
lain yang menjadi penentu arah
arah gaya yang paling
gerak benda tersebut, seperti
kuat bekerja padanya bentuk benda, permukaan bidang
yang akan dilalui benda, titik berat
benda dll
2 Vol 2 No 02 (2019): 1. Siswa beranggapan 1. Menurut pandangan sains
GRAVITASI: Jurnal bahwa Gerak benda jikalau suatu benda tidak
Pendidikan Fisika dan Sains hanya akan mengikuti dikerjakan gaya maka benda
arah gaya yang paling yang bergerak akan tetap
p-ISSN : 2715-548X bergerak benda yang diam
e-ISSN : 2715-5498 kuat bekerja padanya akan tetap diam

2. Gaya yang bekerja pada benda


2. Gaya yang bekerja pada bisa diasosiasikan dengan
benda diasosiasikan besar nya dengan massa dan
dengan usaha yang harus percepatan dari benda tersebut
dilakukan untuk
memindahkan benda
3 Jurnal eksakta pendidikan 1. Siswa berfikir 1. Menurut ilmu fisika gaya
(jep), 5(1), 68-76. bahwasan nya gaya itu bekerja pada objek
aksi reaksi dalam yang berbeda jika 2 gaya
e-ISSN 2579-860X hokum III newton aksi reaksi bekerja pada
p-ISSN 2614-1221 bekerja pada titik titik yang sama maka
https://doi.org/10.24036/ yang sama dari objek sama saja dengan tidak
jep/vol5-iss1/525 yang sama ada gaya yang bekerja
pada titik yang sama
dengan arah berlwanan
karena mereka akan
saling melenyapkan

2. Siswa beranggapan 2. secara teori jka sebuah


bahwasannya gaya benda berada dalam
resultan yang bekerja keadaan diam maka
dan gaya normal pada resultan gaya yang
buku diam diatas meja bekerja pada benda
sama dengan nol tersebut adalah nol
karena siswa
beranggapan bahwa
hanya berat buku yang
menyebabkan buku
tersebut diam
4 ANALISIS MISKONSEPSI Siswa menganggap Secara sains berdasarkan
HUKUM NEWTON DIi bahwasannya benda diam penelitian Rastie Nur(2018)
SMA NEGERI 7 tidak dipengaruhi oleh gaya menyatakan bahwa tidak ada
PONTIANAK gaya yang bekerja pada benda
Journal of Equatorial diam
Education and Learning
DOI: Berdasarkan percobaan rastie
http;//dx.doi.org/10.26418/jp Peserta didik menganggap Nur (2018) menyatakan gaya
pk.v11i bahwa gaya kedua benda yang bekerja pada benda
berbeda dengan arah yang pertama sama dengan gaya yang
berlawanan dan sebagian bekerja pada benda kedua tapi
menganggap bahwa gaya arahnya tidak berlawanan
kedua benda berbeda dan
arahnya sama
5 Pengubahan Miskonsepsi Menurut pandangan bebera Menurut fisika sebenarnya
Siswa SMP melalui siswa pada hokum newton di motor bergerak karena ada nya
Pencitraan Lingkungan sepeda motor sebagian besar gaya aksi yang diberikan mesin
Belajar Konstruktivis siswa memandang bahwa sehingga munculnya gaya reaksi
Berbasis Masalah Nyata. benda bergerak disebabkan yang mendorong motor untuk
https://doi.org/10.23887/ oleh gaya gesekan bergerak
jppundiksha.v45i2.1826
Menurut hokum fisika bend a
Benda mengalami mengalami kelembaan karena
kelembaman karena adanya gaya luar yang bekerja
seseorang tidak dapat pada benda
menahan kelajuan benda

6 Journal of Equatorial 1. Siswa menganggap 1. Massa mempengaruhi


Education and Learning pada hukum II besar nilai kecepatan
Vol 2, No 2 (2013) Newton massa benda sehingga semakin besar
tidak mempengaruhi massa maka kecepatan
ISSN: 2715-2723 (online) percepatan. akan semakin besar.
http://dx.doi.org/10.26418/ Sedangkan, massa tidak
jppk.v2i2.1110 mempengaruhi
percepatan, semakin
besar massa semakin
kecil percepatan yang
didapat.

2. Siswa menganggap 2. gaya aksi dan reaksi


bahwa gaya aksi dan bekerja pada objek
reaksi tidak bekerja secara bersamaan. Jika
pada objek secara kedua gaya memiliki
bersamaan besaran yang sama,
kesetimbangan
dipertahankan dan benda
tidak bergerak. Dalam
kasus seperti itu,
kekuatan yang seimbang
dikatakan ada.
7 Jurnal Geliga Sains 5(2), 1. siswa beranggapan 1. Dua benda dengan massa
110-118, 2017 bahwa massa yang yang berbeda akan jatuh
besar akan jatuh secara bersamaan.Semua
ISSN 1978-502X duluan ke tanah benda jatuh dengan
http://dx.doi.org/10.31258/ dibandingkan dengan percepatan gravitasi
jgs.5.2.110-118 benda dengan massa yang sama, 9,8m/s2,
yang lebih kecil. dengan catatan kita
mengabaikan tekanan
udara.Dua benda dengan
massa yang berbeda,
memiliki gaya gravitasi
yang berbeda juga

2. siswa banyak 2. Semakin besar massa


beranggapan massa suatu benda, maka akan
semakin besar gaya yang
tidak mempengaruhi dibutuhkan untuk
besarnya gaya membuat benda tersebut
melakukan akselerasi
atau percepatan.
8 Journal of Equatorial 1. siswa menganggap 1. sebuah benda sedang
Education and Learning Vol bahwa benda yang bergerak lurus dengan
3, No 1 (2014) sedang bergerak kecepatan konstan. pada
dengan kecepatan benda tersebut bekerja
ISSN: 2715-2723 (online) konstan tidak bekerja gaya gaya yang
http://dx.doi.org/10.26418/ gaya-gaya seimbang. seimbang. menurut
jppk.v3i1.4238 hukum newton 1, benda
yang bergerak dengan
kecepatan konstan
memiliki resultan gaya
sama dengan nol, maka
berarti gaya tersebut tdk
mempengaruhi
kecepatan gerak benda
karena resultan gayanya
sama dengan nol.

2. Sebagian besar siswa 2. hukum I Newton, yaitu


menjawab gaya resultan gaya yang
dorong < gaya bekerja antara orang dan
gesekan lemari dan lemari harus 0. Artinya
lantai dan gaya gaya dorong sama
dorong ≤ gaya dengan gaya gesekan
gesekan lemari dan lemari dan lantai
lantai.
3. gaya Tarik-menarik yang
3. Sebagian besar siswa terjadi pada Bumi dan
beranggapan bahwa apel adalah pasangan
gerakan apel yang gaya aksi-reaksi.
jatuh ke Bumi (bukan Pasangan gaya aksi-
Bumi yang jatuh ke reaksi selalu memiliki
Apel) terjadi karena nilai yang sama besar
gaya tarik Bumi pada namun arahnya
apel > gaya tarik apel berlawanan sehingga
pada Bumi. gaya tarik Bumi pada
apel = gaya tarik apel
pada Bumi, karena
merupakan pasangan
gaya aksi-reaksi,
besarnya sebanding
dengan massa Bumi dan
apel

4. Perpindahan yang
4. Sebagian besar siswa mempengaruhi besarnya
meyakini bahwa usaha benda hanya pada
usaha benda melalui sumbu vertikal, sebab
lintasan I lebih besar pada arah horizontal arah
dari usaha benda perpindahan tegak lurus
melalui lintasan II terhadap gaya berat yang
dengan dua alasan menghasilkan usaha
yang berbeda. bernilai 0. Karena gaya
Pertama, karena dan perpindahan yang
lintasan pertama lebih dialami benda dengan
panjang. Kedua, kedua bentuk lintasan
karena waktu tempuh sama besar, maka
dengan lintasan I lebih jawaban yang tepat
lama adalah usaha benda
melalui lintasan I =
usaha benda melalui
lintasan II karena
perpindahan yang
dialami benda sama
besar

5. Konstanta pegas
5. Pada gambar yang menunjukan
sudah disajikan, kecenderungan benda
Sebagian besar siswa untuk mempertahankan
menjawab karet 1 ukurannya ketika diberi
memiliki konstanta gaya luar. Semakin
pegas paling kecil.
Alasan yang dipilih kecilkonstanta pegasnya,
adalah karena karet maka semakin mudah
tersebut paling sulit mengubah ukuran benda
diregangkan, dengan tersebut. Berdasarkan
gaya yang sama karet grafik tersebut, dapat
1 mengalami dilihat bahwa karet yang
pemanjangan paling memiliki konstanta
kecil. Sebagian siswa pegas terkecil adalah
yang lain menjawab karet 4 karena karet
pegas 2 memiliki paling mudah
konstanta pegas diregangkan, dengan
paling kecil karena gaya yang sama karet
karet mudah mengalami pemanjangan
diregangkan dan paling besar.
mudah putus

6. Sebagian siswa 6. momentum yang terjadi


beranggapan bahwa pada benda tidak
dengan berhubungan dengan
mempersingkat waktu waktu kontak ataupun
kontak, maka impuls jarak.
yang terjadi menjadi
lebih besar

7. Sebagian siswa yang 7. implus berbanding lurus


lain menganggap terhadap waktu kontak.
dengan
mempersingkat waktu
kontak dan
memperbesar jarak
pukulan akan
menyebab-kan
momentum menjadi
lebih besar.

8. putaran penari setelah


merapatkan tangannya 8. Momentum sudut
menjadi lebih cepat bersifat kekal jika tidak
karena momentum ada gaya dan torsi luar
sudut orang tersebut yang mempengaruhi.
berkurang Saat penari merapatkan
tangannya, maka jari-jari
putaran menjadi lebih
kecil, sehingga momen
inersia penari juga
menjadi lebih kecil.
Karena momentum sudut
kekal, maka secara
otomatis kecepatan sudut
akan bertambah
9 Jurnal Pemikiran, Penelitian 1. siswa menyebutkan 1. Tidak ada gaya eksternal
Pendidikan dan Sains Vol 6 bahwa hukum 2 yang bekerja pada benda
No 01 (2018): Juni 2018 Newton yaitu sehingga benda yang
ketidakhadiran gaya awalnya diam maka akan
P-ISSN : 2337-9820 sehingga akan terjadi tetap diam dan berlaku
E-ISSN : 2579-8464 kelembaman. hukum I Newton.
https://doi.org/10.31102/
wacanadidaktika.6.01.86-
100 2. Pada narasi tabrakan 2. gaya truk kepada mobil
antara trukdan mobil, sedan sama besar karena
Siswa beranggapan besar gaya yang terjadi
bahwa lebih besar tidak tergantung pada
massa truk, karena massa dan kecepatan
truk dengan sedan masing-masing mobil,
bergerak saling tetapi merupakan
berdekatan sehingga pasangan gaya aksi dan
bertabrakan dengan gaya reaksi sehingga
kecepatan masing- besarnya sama dan
masing v dan 2v. berlawanan arah serta
bekerja pada benda yang
berbeda.

3. Pada hukum newton 2 3. jika sebuah benda berada


siswa beranggapan pada bidang miring dan
bahwa nilai n=mg jika ada gaya yang
memiliki komponen
secara horizontal, maka
n≠mg

10 Jurnal Berkala Pendidikan 1. Siswa beranggapan 1. hukum ketiga Newton


Fisika, 12(2), 46-53. bahwa jika suatu gaya adalah bahwa gaya aksi-
yang bekerja pada reaksi bekerja pada
p-ISSN : 2302-6111 benda berbeda tidak benda yang berbeda.
e-ISSN : 2549-0826 dapat dijumlahkan Jadi, walaupun kedua
https://doi.org/10.37729/
gaya itu sama, tetapi
radiasi.v12i2.10
kedua gaya itu tidak
setimbang. Dalam kasus
perenang tersebut, air
mendorong maju
perenang itu, mengatasi
gesekan yang ia jumpai.
2. Siswa beranggapan
bahwa alasan kita 2. Saat mendorong tembok,
terasa berat ketika artinya kita memberi
mendrong tembok gaya aksi sebesar F
adalah karena hanya terhadap tembok.
kita yang bisa Akibatnya, tembok akan
mendororng tembok memberikan gaya reaksi
yang besarnya sama
namun arahnya
berlawanan.Gaya aksi =
- gaya reaksi Inilah yang
dinamakan hukum III
Newton.

Refrensi :

https://ejurnalunsam.id/index.php/JPFS/article/view/1709

https://jurnal.umpwr.ac.id/index.php/radiasi/article/view/10

https://www.journal.uim.ac.id/index.php/wacanadidaktika/article/view/460

https://jurnal.untan.ac.id/index.php/jpdpb/article/view/4238

https://jgs.ejournal.unri.ac.id/index.php/JGS/article/view/4860

https://jurnal.untan.ac.id/index.php/jpdpb/article/view/1110

https://jep.ppj.unp.ac.id/index.php/jep/article/view/525

https://jep.ppj.unp.ac.id/index.php/jep/article/view/525

(PDF) IDENTIFIKASI MISKONSEPSI MAHASISWA PGMI PADA KONSEP HUKUM


NEWTON MENGGUNAKAN CERTAINTY OF RESPONSE INDEX (CRI) (researchgate.net)

Anda mungkin juga menyukai