Disusun oleh :
NDH : 36
Disusun oleh:
RIVANDI ADI SUKMAWAN
NIP. 19970712 202203 1 001
Angkatan: XCII/36
Telah disempurnakan berdasarkan masukan dari Coach, dan Mentor pada Seminar Laporan
Aktualisasi, Hari Jumat Tanggal 2 Desember 2022
Di Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia Provinsi Jawa
Timur
Coach,
Mentor,
ii
PEMERINTAH PROVINSI JAWA TIMUR
BADAN PENGEMBANGAN SUMBER DAYA
MANUSIA
Jl. Balongsari Tama Tandes – Telp. 7412278 - 7412279
SURABAYA (60186)
SEMINAR PRESENTASI LAPORAN AKTUALISASI PELATIHAN DASAR CPNS
GOLONGAN II ANGKATAN XCII TAHUN 2022
Pada hari Jumat 2 Desember 2022, telah dilaksanakan Presentasi Laporan Aktualisasi bagi peserta
Pelatihan Dasar CPNS Golongan II Angkatan XCII Tahun 2022 Pemerintah Provinsi Jawa Timur:
Coach, Peserta,
Mentor, Penguji,
iii
KATA PENGANTAR
Puji syukur kehadirat Allah SWT atas segala rahmat dan hidayah-Nya sehingga penulis
dapat menyelesaikan Laporan Aktualisasi yang berjudul “Peningkatan Pengetahuan
Masyarakat Tentang Etika Batuk Pada Pasien Tb Paru Melalui Kegiatan Sosialisasi Dan
Media Leaflet Di Upt Puskesmas Gondang Kab. Mojokerto” sebagai salah satu syarat untuk
menyelesaikan Pelatihan Dasar CPNS Golongan II Pemerintah Kabupaten Mojokerto.
Penulis mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada Kepala BPSDM
Provinsi Jawa Timur sebagai penyelenggara, kepada Widya Iswara yang telah memberikan
bimbingan dan ilmu yang sangat bermanfaat terkait tentang nilai- nilai dasar dan manajemen
ASN, khususnya kepada :
1. Bapak Trenda Aktiva Oktariyanda, S.Ap.,M.Ap selaku penguji dalam seminar Laporan
aktualisasi ini;
2. Ibu Pramadavita Andini, S.Gz., M.M selaku coach dalam penyusunan Laporan
aktualisasi ini;
3. dr. Fitria Intan Beladina selaku mentor dalam penyusunan Laporan aktualisasi ini;
4. Rekan-rekan kerja di Puskesmas Gondang Kab. Mojokerto yang memberikan
dukungan, motivasi, serta masukan kepada penulis;
5. Rekan-rekan sesama peserta LATSAR Golongan II Angkatan XCII yang memberikan
bantuan dan dukungan dalam penyelesaian Laporan Aktualisasi ini;
6. Semua pihak yang berkontribusi baik secara langsung maupun tidak langsung
dalam penyusunan laporan aktualisasi ini.
Demi menyempurnakan Laporan Aktualisasi ini, kritik dan saran yang bersifat
membangun sangat dibutuhkan penulis.
Akhir kata, penulis berharap semoga Laporan Aktualisasi ini dapat bemanfaat bagi
kita semua dan khususnya penulis. Aamiin.
Penulis
iv
DAFTAR ISI
HALAMAN COVER.......................................................................................................................1
LEMBAR PENGESAHANI............................................................................................................ii
BERITA ACARA............................................................................................................................iii
KATA PENGANTAR.....................................................................................................................iv
DAFTAR ISI....................................................................................................................................v
DAFTAR GAMBAR.......................................................................................................................vi
DAFTAR TABEL..........................................................................................................................vii
BAB 1 PENDAHULUAN.....................................................................................................1
1.1 Latar Belakang............................................................................................................................1
1.2Tujuan dan Manfaat Aktualisasi..................................................................................................4
1.3 Ruang Lingkup Aktualisasi........................................................................................................5
BAB II GAMBARAN UNIT KERJA..............................................................................................6
2.1 Deskripsi Organisasi...................................................................................................................6
2.2 Visi, Misi, Moto, Tujuan dan Sasaran......................................................................................14
2.3 Tugas Pokok dan Fungsi Organisasi.........................................................................................15
2.4 Struktur Organisasi...................................................................................................................19
2.5 Uraian Tugas Jabatan Peserta...................................................................................................20
BAB III LAPORAN AKTUALISASI............................................................................................22
3.1 Penetapan Isu Yang Diangkat...................................................................................................22
3.2. Matriks Laporan Aktualisasi....................................................................................................29
3.3 Rencana Jadwal kegiatan..........................................................................................................35
BAB IV PELAKSANAAN AKTUALISASI.................................................................................63
4.1 Deskripsi Pelaksanaan Kegiatan Aktualisasi............................................................................36
4.2 hasil Capaian kegiatan Aktualisasi...........................................................................................55
4.3 Hambatan dan Solusi Kegiatan.................................................................................................59
BAB V PENUTUP.........................................................................................................................61
5.1 Kesimpulan...............................................................................................................................61
5.2 Saran.........................................................................................................................................62
5.3 Rencana Tindak Lanjut.............................................................................................................62
DAFTAR PUSTAKA.....................................................................................................................63
LAMPIRAN...................................................................................................................................64
v
DAFTAR GAMBAR
vi
DAFTAR TABEL
vii
BAB 1
PENDAHULUAN
1
publik, sebagai pelayan publik, serta sebagai perekat dan pemersatu
bangsa.
Pusat Kesehatan Masyarakat (Puskesmas) merupakan Fasilitas
Kesehatan Tingkat Pertama (FKTP) yang bertanggungjawab atas kesehatan
masyarakat di wilayah kerjanya pada satu atau bagian wilayah kecamatan.
Dalam Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 43 Tahun 2019 tentang Pusat
Kesehatan Masyarakat dinyatakan bahwa Puskesmas berfungsi
menyelenggarakan Upaya Kesehatan Masyarakat (UKM) dan Upaya
Kesehatan Perseorangan (UKP) tingkat pertama untuk mencapai derajat
kesehatan masyarakat setinggi-tingginya di wilayah kerjanya. Dalam
mengimbangi perkembangan pembangunan di bidang kesehatan Puskesmas
Gondang Kab. Mojokerto berusaha terus berkembang agar dapat mencakup
kebutuhan dasar masyarakat di bidang kesehatan. Antara lain melalui
kegiatan promotif, preventif, kuratif, dan rehabilitatif.
Penyakit Tuberkulosis (TB) merupakan masalah kesehatan masyarakat
utama di dunia. Tuberkulosis paru (Tb paru) adalah penyakit infeksius, yang
terutama menyerang paru dan penyakit infeksi yang disebabkan bakteri
berbentuk batang (basil) yang dikenal dengan nama Mycobacterium
tuberculosis. Nama tuberculosis berasal dari tuberkel yang berarti tonjolan
kecil dan keras yang terbentuk waktu system kekebalan membangun tembok
mengelilingi bakteri dalam paru. Tb paru ini bersifat menahun dan secara khas
ditandai oleh pembentukan granuloma dan menimbulkan nekrosis jaringan. Tb
paru dapat menular melalui udara, waktu seseorang dengan Tb aktif pada paru
batuk, bersin atau bicara (Depkes RI, 2012).
Batuk merupakan reflek fisiologis yang melindungi tubuh dari benda-
benda asing yang masuk ke saluran napas. Selain sebagai reflek fisiologis
yang dibutuhkan, batuk juga dapat disebabkan oleh penyakit yang menyerang
pada bagian respirasi atau pernapasan, seperti penyakit tuberkulosis, asma,
pneumonia, infeksi saluran pernapasan akut (ISPA), dan penyakit respirasi
lainya. Ketika seseorang mengalami batuk, penderita juga dapat
mengeluarkan droplet dan menyebabkan penyebaran infeksi (Jayaweera dkk.,
2020; Li dkk., 2021).
2
Persepsi masyarakat tentang etika batuk yang benar merupakan salah
satu penyebab rendahnya penerapan etika batuk di lingkungan masyarakat.
Ditinjau dari teori health belief model (HBM), perilaku kesehatan individu
dipengaruhi persepsi atau keyakinan kerentanan terhadap suatu penyakit
(perceived susceptibility) (Glanz dkk., 2008).
3
1.2 Tujuan dan Manfaat Aktualisasi
1.2.1 Tujuan
1. Tujuan Umum
2. Tujuan Khusus
b. Tersedianya media informasi berupa leaflet dan Banner tentang Etika batuk
1.2.2 Manfaat
4
Dapat Meningkatkan pengehatuan tentang kesehatan serta Dapat
melakukan pencegahan penularan penyakit.
5
BAB II
GAMBARAN UNIT KERJA
6
Kabupaten Mojokerto dan berjarak 70 km dari ibukota Propinsi
7
Luas Wilayah Jarak ke PKM Jumlah
No Nama Desa
(km2) (km) Penduduk (jiwa)
1 DILEM 17.71 10 305
2 NGEMBAT 7.35 6 1.418
3 GUMENG 0.75 8 432
4 BENING 2.09 5 5.030
5 KARANGKUTEN 1.35 7 3.030
6 TAWAR 4.05 4 3.750
7 POHJEJER 3.65 3 4.266
8 WONOPLOSO 2.17 3 3.280
9 PUGERAN 2.28 5 2.640
10 GONDANG KAB. 1.54 1 3.279
MOJOKERTO
11 KEBONTUNGGUL 2.41 2 1.853
12 KEMASANTANI 1.21 0 2.203
13 PADI 1.37 0 1.455
14 BAKALAN 2.63 2 2.371
15 CENTONG 2.17 1 4.990
16 KALIKATIR 1.27 4 305
17 BEGAGANLIMO 1.8 1 1.418
18 JATIDUKUH 4.28 3 3.332
Jumlah 63 46.070
Tabel 2.1 Daftar Desa Di wilayah Kerja UPT Puskesmas Gondang Kab. Mojokerto 2022
8
Jumlah penduduk yang di wilayah kerja Unit Pelaksana Teknis Puskesmas
Gondang Kab. Mojokerto tahun 2022 adalah 46.070 jiwa, dengan suku
terbesar adalah Suku Jawa.
Luas Jumlah Rata-rata
Jumlah Kepadatan
No Desa Wilayah Rumah Jiwa/Rumah
Penduduk Penduduk/Km²
(Km²) Tangga Tangga
1 DILEM 17.71 305 141 3,67 145,93
2 NGEMBAT 7.35 1.418 171 3,56 1050,37
3 GUMENG 0.75 432 196 3,46 153,72
4 BENING 2.09 5.030 83 3,61 1378,08
5 KARANGKUTEN 1.35 3.030 398 3,48 1396,31
6 TAWAR 4.05 3.750 963 3,69 1644,74
7 POHJEJER 3.65 4.266 1.395 3,69 2770,13
8 WONOPLOSO 2.17 3.280 871 3,49 1361,00
9 PUGERAN 2.28 2.640 1.015 3,48 2181,82
10 GONDANG KAB. 1.54 3.279 1.156 3,80 2393,43
MOJOKERTO
11 KEBONTUNGGUL 2.41 1.853 939 3,19 704,56
12 KEMASANTANI 1.21 2.203 758 3,72 1015,21
13 PADI 1.37 1.455 864 2,98 1145,67
14 BAKALAN 2.63 2.371 581 3,58 1317,22
15 CENTONG 2.17 4.990 592 3,16 1165,89
16 KALIKATIR 1.27 305 488 3,67 145,93
17 BEGAGANLIMO 1.8 1.418 662 3,56 1050,37
18 JATIDUKUH 4.28 3.332 1.580 3,46 822,72
JUMLAH 63 46.070 13.153 3,50 733,48
Tabel 2.2 Jumlah penduduk, jumlah rumah tangga dan kepadatan penduduk menurut
desa tahun 2022
9
No Desa Laki-laki Perempuan Total
1 GONDANG KAB.
1.643 1.636 3.279
MOJOKERTO
2 PADI 735 720 1.455
3 JATIDUKUH 1.671 1.651 3.322
4 WONOPLOSO 1.643 1.637 3.280
5 TAWAR 1.898 1.852 3.750
6 POHJEJER 2.095 2.171 4.266
7 KARANGKUTEN 1.491 1.539 3.030
8 BENING 2.491 2.536 5.027
9 BAKALAN 1.194 1.177 2.371
10 NGEMBAT 731 687 1.418
11 GUMENG 264 234 498
12 CENTONG 2.321 2.667 4.988
13 KEMASANTANI 1.098 1.105 2.203
14 BEGAGANLIMO 325 337 662
15 PUGERAN 1.290 1.350 2.640
16 KEBONTUNGGUL 907 946 1.853
17 KALIKATIR 880 838 1.718
18 DILEM 162 148 310
Jumlah 22.839 21.108 46.070
Tabel 2.3 Jumlah penduduk menurut jenis kelamin
10
penduduk di wilayah kerja Unit Pelaksana Teknis Puskesmas Gondang Kab.
Mojokerto adalah sebagai berikut :
Petani
Pedagang
Wiraswasta
PNS / POLISI / ABRI
NO BANGUNAN KEADAAN
1 PADI Baik
2 WONOPLOSO Baik
3 JATIDUKUH Baik
4 TAWAR Baik
Tabel 2.5 Daftar Puskesmas Pembantu
1 NGEMBAT BAIK
2 KARANGKUTEN BAIK
3 PUGERAN BAIK
4 CENTONG BAIK
5 BAKALAN BAIK
6 KEMASANTANI BAIK
7 GUMENG BAIK
8 KEBONTUNGGUL BAIK
11
9 KALIKATIR BAIK
10 BEGAGANLIMO BAIK
11 DILEM BAIK
12 BENING BAIK
Tabel 2.6 Daftar Poliendes
N NO
JENIS KENDARAAN TAHUN KEADAAN
O POLISI
ISUZU PANTHER/
1 S 8055 SP 2008 Baik
AMBULANCE
2 SUZUKI APV S 1095 SP 2015 Baik
JENIS
N GOLONGA PEGAWAI
NAMA JABATAN JUMLAH
O N NON
ASN
ASN
1 2 3 4 5 6
1 Kepala UPT Puskesmas 1 0 1
2 Pengelola Kepegawaian 1 0 1
4 Pengadministrasi Umum 2 1 3
Pengadministrasi
5 0 0 0
Perencanaan dan Program
12
6 Pengelola Keuangan 1 1 2
7 Bendahara 0 0 0
9 Pengemudi 0 1 1
10 Pramu Kebersihan 0 1 1
Perawat Terampil/
13 4 16 20
Pelaksana
14 Perawat Penyelia 1 0 1
16 Bidan pelaksana 3 8 11
18 Bidan penyelia 4 0 4
Asisten apoteker
20 1 0 1
pelaksana
21 Sanitarian penyelia 1 0 1
22 Nutrisionis pelaksana 0 1 1
Pranata laboratorium
23 0 1 1
kesehatan pelaksana
JUMLAH 31 31 62
Tabel 2.8 Sumber daya tenaga
13
2.2.1 Visi
2.2.2 Misi
2.2.3 Moto
2.2.4 Tujuan
14
2.2.5 Sasaran
15
8) Memberikan Pelayanan Kesehatan yang berorientasi pada keluarga,
kelompok, dan masyarakat dengan mempertimbangkan faktor
biologis, psikologis, sosial, budaya, dan spiritual
9) Melaksanakan pencatatan, pelaporan, dan evaluasi terhadap akses,
mutu, dan cakupan Pelayanan Kesehatan
10) Memberikan rekomendasi terkait masalah kesehatan masyarakat
kepada dinas kesehatan daerah kabupaten/kota, melaksanakan
sistem kewaspadaan dini, dan respon penanggulangan penyakit
11) Melaksanakan kegiatan pendekatan keluarga
12) Melakukan kolaborasi dengan Fasilitas Pelayanan Kesehatan
tingkat pertama dan rumah sakit di wilayah kerjanya, melalui
pengoordinasian sumber daya kesehatan di wilayah kerja
Puskesmas.
b. Penyelenggaraan UKP tingkat pertama di wilayah kerjanya. Dalam hal
ini Puskesmas berwenang untuk :
1) Menyelenggarakan pelayanan kesehatan dasar secara komprehensif,
berkesinambungan, bermutu, dan holistik yang mengintegrasikan
faktor biologis, psikologi, sosial, dan budaya dengan membina
hubungan dokter - pasien yang erat dan setara
2) Menyelenggarakan Pelayanan Kesehatan yang mengutamakan upaya
promotif dan preventif
3) Menyelenggarakan Pelayanan Kesehatan yang berpusat pada
individu, berfokus pada keluarga, dan berorientasi pada kelompok
dan masyarakat
4) Menyelenggarakan Pelayanan Kesehatan yang mengutamakan
kesehatan, keamanan, keselamatan pasien, petugas, pengunjung, dan
lingkungan kerja
5) Menyelenggarakan Pelayanan Kesehatan dengan prinsip koordinatif
dan kerja sama inter dan antar profesi
6) Melaksanakan penyelenggaraan rekam medis
7) Melaksanakan pencatatan, pelaporan, dan evaluasi terhadap mutu
dan akses Pelayanan Kesehatan
16
8) Melaksanakan perencanaan kebutuhan dan peningkatan kompetensi
sumber daya manusia Puskesmas
9) Melaksanakan penapisan rujukan sesuai dengan indikasi medis dan
Sistem Rujukan
10) Melakukan koordinasi dan kolaborasi dengan Fasilitas Pelayanan
Kesehatan di wilayah kerjanya, sesuai dengan ketentuan peraturan
perundang-undangan.
17
j. Memonitor dan mengevaluasi kegiatan Puskesmas.
k. Melaporkan hasil kegiatan program ke Dinas Kesehatan Kabupaten,
baik berupa laporan rutin maupun khusus.
l. Membina petugas dalam meningkatkan mutu pelayanan.
m. Melakukan supervisi dalam pelaksanaan kegiatan di Puskesmas, Pustu,
PKD, Puskesling, Posyandu dan di masyarakat.
n. Sebagai dokter (fungsional) melaksanakan tugas pelayanan pemeriksaan
dan pengobatan pasien Puskesmas.
18
2.4 STRUKTUR ORGANISASI
19
2.5 Uraian Tugas Jabatan Peserta
20
15. Memfasilitasi lingkungan yang mendukung istirahat
16. Memfasilitasi kebiasaan tidur pasien
17. Memfasilitasi penggunaan pakaian yang mendukung kenyamanan pada
pasien
18. melakukan pemeliharaan diri pasien
19. Memandikan pasien
20. Membersihkan mulut pasien
21. Melakukan kegiatan kompres hangat/dingin
22. Mempertahankan suhu tubuh saat tindakan (memasang warming blanket)
23. Melakukan komunikasi terapeutik dalam pemberian asuhan keperawatan
24. Melakukan pendampingan pada pasien menjelang ajal (dying care)
25. Memberikan perawatan pada pasien menjelang ajal sampai meninggal
26. Memberikan dukungan dalam proses kehilangan, berduka dan kematian
27. Memfasilitasi suasana lingkungan yang tenang dan aman
28. Melakukan dokumentasi pelaksanaan tindakan keperawatan
29. Menyusun rencana kegiatan individu perawat
30. Melaksanakan kegiatan bantuan/partisipasi kesehatan
31. Melaksanakan tugas lapangan di bidang kesehatan
32. Melaksanakan penanggulangan penyakit/ wabah tertentu, dan
33. Melakukan supervisi
21
BAB III
LAPORAN AKTUALISASI
22
3) Kekhalayakan artinya isu yang menyangkut hajat hidup orang
banyak
Kriteria
No Masalah Pokok Total Peringkat
A K P L
Rendahnya pengetahuan
masyarakat/pengunjung
pasien mengenai pentingnya
1 Etika Batuk saat batuk dan 5 5 5 5 20 1
bersin disaat melakukan
kunjungan ke tempat
pelayanan kesehatan
Belum optimalnya edukasi
2 5 4 4 5 19 2
tentang promosi kesehatan
Rendahnya pengetahuan
masyarakat/pengunjung
pasien mengenai pentingnya
3 5 3 4 4 16 4
memakai masker saat
melakukan kunjungan ke
tempat pelayanan kesehatan
Penurunan jumlah kunjungan
4 pasien berobat pada 4 4 3 4 15 5
puskesmas saat pandemi
Belum adanya leaflet yang
5 menjelaskan tentang etika 5 4 3 5 17 3
batuk saat di tempat umum
Tabel 3.1 Analisis dengan teknik APKL
23
1. : Rendah Sekali
2. : Rendah
3. : Sedang
4. : Tinggi
5. : Tinggi Sekali
Prioritas
No. Masalah Pokok Total Peringkat
U S G
Rendahnya pengetahuan
masyarakat/pengunjung pasien
mengenai pentingnya Etika Batuk
1 5 5 5 15 1
saat batuk dan bersin disaat
melakukan kunjungan ke tempat
pelayanan kesehatan
Belum optimalnya edukasi tentang
2 4 3 3 10 2
promosi kesehatan
Belum adanya leaflet yang
5 menjelaskan tentang etika batuk 3 3 3 9 3
saat di tempat umum
24
Tabel 3.2 Analisis dengan teknis USG
S : Seriousness
1. Tidak serius untuk dibahas terkait akibat yang ditimbulkan
2. Kurang serius untuk dibahas terkait akibat yang ditimbulkan
3. Serius untuk dibahas terkait akibat yang ditimbulkan
4. Lebih serius dibahas terkait akibat yang ditimbulkan
5. Sangat serius dibahas terkait akibat yang ditimbulkan
G : Growth
1. Tidak memburuk tanpa penanganan
2. Kurang memburuk tanpa penanganan
3. Memburuk tanpa penanganan
4. Lebih memburuk tanpa penanganan
5. Sangat memburuk tanpa penanganan
25
3.1.2 Isu yang Diangkat
Berdasarkan list isu dan dengan menggunakan pendekatan teknik
USG, maka dapat disimpulkan bahwa “Kurangnya Pengetahuan
Msyarakat/Pengunjung Mengenai Etika Batuk”.di Puskesmas Gondang
Kab. Mojokerto” dengan analisis dampak jika isu itu tidak segera
dipecahkan akan menyebabkan :
1. Dapat Menularkan Penyakit Melalui Media Droplet
2. Semakin Bertambahnya Pasien Yang Melakukan Pengobatan
3. Menurunnya mutu pelayanan kesehatan pasien dalam dimensi
keselamatan pasien dan efektivitas.
Berdasarkan Isu yang diangkat, yaitu “Kurangnya Pengetahuan
Msyarakat/Pengunjung Mengenai Etika Batuk”. di Puskesmas Gondang
Kab. Mojokerto”, maka selanjutnya mengidentifikasi penyebab dan
dampaknya dengan menggunakan mengelola kerangka berfikir Mind
Mapping. Mind Mapping adalah sebuah metode untuk mengelola informasi
melalui pemetaan pikiran berbentuk percabangan. Mind mapping digunakan
untuk mempermudah proses pengingatan, mempercepat proses pencataan
karena hanya menggunakan kata kunci. Metode ini relatif sederhana namun
bisa dengan mudah menguraikan kerangka berfikir isu yang diangkat
sehingga akan mudah dipahami.
Isu: Kurangnya
Pengetahuan Penyebab: Kurangnya
Msyarakat/Pengunjung edukasi tentang
Mengenai Etika kesehatan kepada
Batuk”.di Puskesmas masyarakat
Gondang Kab.
Mojokerto
27
Melakukan konsultasi dengan mentor
terkait rencana kegiatan
Monitoring evaluasi
28
3.2 MATRIKS LAPORAN AKTUALISASI
Nama : Rivandi Adi Sukmawan, A.Md.Kep
Unit Kerja : UPT Puskesmas Gondang Kab. Mojokerto Kabupaten Mojokerto
Isu : Kurangnya Pengetahuan Msyarakat/Pengunjung Mengenai Etika Batuk”.di Puskesmas Gondang Kab.
Mojokerto
Gagasan Pemecah Isu : Peningkatan Pengetahuan Masyarakat Tentang Etika batuk Melalui Sosialisasi dan Media Leaflet di UPT
Puskesmas Gondang Kab. Mojokerto
29
Kontribusi Terhadap Penguatan Nilai
No Kegiatan Tahapan Output/Hasil Nilai-Nilai Dasar
Tupoksi Pimpinan Organisasi
2 Melaksanakan 1. Menemui Penanggung Output Berorientasi Pelayanan Dengan melakukan Dengan melakukan
koordinasi Jawab program TB 1. Catatan hasil Mengetahui wewenang Penanggung koordinasi dengan koordinasi dengan
dengan untuk koordinasi diskusi Jawab Pemegang Program dalam Penanggung Jawab Penanggung
Penanggung pelaksanaan sosialisasi 2. Foto berkoordinasi Program TB, saya Program TB Paru,
Jawab Program Etika batuk. dokumentasi berkontribusi terhadap saya ikut
TB mengenai 2. Memaparkan garis kegiatan. Kolaboratif Tupoksi Pimpinan berkontribusi dalam
pelaksanaan besar materi sosialisasi yakni “menyusun penguatan nilai
Berkonsultasi dengan penanggung
Etika batuk. Bukti: perencanaan kegiatan organisasi
jawab Program menggunakan bahasa
3. Meminta saran dan 1. Foto berdasarkan hasil Ringkas
sopan santun
masukan. 2. Notulen analisis masalah Rapi
kesehatan masyarakat Rajin
Kompeten dan kebutuhan
Mengungkapkan gagasan isu dengan pelayanan yang
efisien diperlukan”
(Permenkes No. 43
Akuntabel
Tahun 2019)
menyampaikan hasil isu dengan
kejujuran
3 Menyusun dan 1. Melakukan koordinasi Output: Akuntabel Dengan melakukan Dengan melakukan
membuat materi dengan mentor dan 2. Materi sosialisasi Mengambil materi dengan sumber konsultasi dengan konsultasi dengan
tentang Etika meminta ijin untuk Etika batuk. yang dapat dipertanggung jawabkan mentor, saya pimpinan, saya ikut
Batuk melaksanakan 3. Soal pretest dan berkontribusi terhadap berkontribusi dalam
kegiatan. soal posttest Kompeten Tupoksi Pimpinan penguatan nilai
1. Menyusun materi penerapan Etika Menyusun materi atas dasar yakni “menyusun organisasi
sosialisasi Etika batuk. Batuk. kemanusiaan yang adil dan beradab perencanaan kegiatan Ringkas
2. . berdasarkan hasil Rapi
3. Menyusun soal pretest Bukti: Kolaboratif analisis masalah Rajin
dan posttest yan 1. Foto kesehatan masyarakat
Menghargai kerja sama
berkaitan dengan 2. Notulen dan kebutuhan
materi Etika Batuk. pelayanan yang
4. Meminta saran ke Berorientasi Pelayanan diperlukan”
Penanggung Jawab Menyusun materi dengan berotientasi
Program TB pada mutu pelayanan yang baik (Permenkes No. 43
30
Kontribusi Terhadap Penguatan Nilai
No Kegiatan Tahapan Output/Hasil Nilai-Nilai Dasar
Tupoksi Pimpinan Organisasi
5. Mencetak soal pretest Tahun 2019)
dan post test
4 Membuat leaflet 1. Menyiapkan desain Output: Akuntabel Dengan melakukan Dengan membuat
dan stand Banner Leaflet dan Stand 1. Tersedianya Konsistensi mendesain leaflet dari konsultasi dengan Leaflet dan Banner,
Banner leaflet dan materi sebelumnya mentor, saya saya ikut
2. Melakukan konsultasi Banner tentang berkontribusi terhadap berkontribusi dalam
dengan mentor Etika Batuk Tupoksi Pimpinan penguatan nilai
3. Meminta persetujuan Harmonis yakni “Melakukan organisasi
mentor Bukti: Membagikan Leaflet ke semua pengawasan dan Ringkas
4. Mencetak Leaflet dan 1. Foto Masyarakat atas dasar kemanusiaan memotivasi bawahan Rapi
Stand Banner 2. Notulen yang adil dan beradab dalam pelaksanaan Rajin
5. Menempel Leaflet dan 3. Bukti penerima tugas, agar diperoleh
Stand Banner Leaflet dan Stand hasil kerja yang optimal
Berorientasi Pelayanan
Banner dan disiplin kerja yang
Menempelkan banner untuk
tinggi”
menjadikan lingkungan kerja yang
non diskriminatif
(Permenkes No. 43
Tahun 2019)
Kompeten
Menyusun materi dengan kerja keras
5 Mengukur 1. Menyiapkan kuisioner Output: Akuntabel Dengan mengukur Dengan mengukur
tingkat 2. Melakukan konsultasi 1. Hasil pretest Adanya kejelasan kegiatan dan tingkat pengetahuan tingkat pengetahuan
pengetahuan dengan mentor Masyarakatyang pelaksanaan yang dapat masyarakat, saya Masyarakat, saya
Masyarakat 3. Meminta persetujuan mengikuti dipertanggung jawabkan berkontribusi terhadap ikut berkontribusi
Tentang Etika mentor sosialisasi Tupoksi Pimpinan dalam penguatan
Batuk dengan 4. Mencetak kuisioner 2. Hasil kuisioner Akuntabel yakni “melaksanakan nilai organisasi
Pretest 5. Membagikan kuisioner 3. Catatan hasil Membagikan kuisioner dengan adil komunikasi, informasi, Rajin
6. Mengevaluasi hasil diskusi edukasi, dan
kuisioner Harmonis pemberdayaan
Bukti: masyarakat dalam
Menyampaikan maksud kuisioner
1. Foto bidang kesehatan”
dengan sopan
2. Notulen
3. Hasil kuisioner (Permenkes No. 43
31
Kontribusi Terhadap Penguatan Nilai
No Kegiatan Tahapan Output/Hasil Nilai-Nilai Dasar
Tupoksi Pimpinan Organisasi
Tahun 2019)
6 Pelaksanaan 1. Melakukan koordinasi Output: Akuntabel Dengan melaksanakan Dengan melakukan
sosialisasi Etika dengan mentor dan 1. Daftar hadir.. Menyampaikan materi dengan penuh sosialisasi, saya konsultasi dengan
Batuk, meminta izin untuk 2. Foto integritas berkontribusi terhadap pimpinan, saya ikut
dilanjutkan melaksanakan Dokumentasi Tupoksi Pimpinan berkontribusi dalam
posttest setelah kegiatan. kegiatan. Harmonis yakni “Melakukan penguatan nilai
mendapatkan 2. Membuat undangan 3. Catatan hasil pembinaan terhadap organisasi
Menyampaikan sosialisasi dengan
sosialisasi. sosialisai diskusi. bawahan dengan Ringkas
bahasa sopan
3. Membagikan daftar 4. Hasil posttest menilai dan Rapi
hadir kepadapeserta Masyarakat mempertahankan Rawat
untuk diisi. yang mengikuti Kompeten kinerja bawahan agar Rajin
4. Membagikan lembar sosialisasi. Menyampaikan materi sosialisasi tercipta kinerja
soal pretest sebelum 5. Pemahaman dengan efisien bawahan yang baik
pemaparan sosialisasi pengetahuan sesuai dengan standar
di mulai. Masyarakat kinerja yang telah
Loyal
5. Memaparkan materi meningkat ditetapkan”
Membuat laporan sosialisasi dengan
sosialisasi Etika Batuk.
jujur
6. Membuka sesi tanya Bukti: (Permenkes No. 43
jawab dan diskusi. 1. Foto Tahun 2019)
7. Membagikan lembar 3. Notulen
soal posttest sebelum 4. Hasil Sosialisasi
menutup kegiatan
sosialisasi.
32
Kontribusi Terhadap Penguatan Nilai
No Kegiatan Tahapan Output/Hasil Nilai-Nilai Dasar
Tupoksi Pimpinan Organisasi
sosialisasi Etika Batuk menghargai komunikasi, konsultasi kepada masyarakat”
dengan mentor dan kerjasama (Permenkes No. 43
5. Meminta saran ke Tahun 2019)
mentor Kompeten
menyampaikan hasil evaluasi dengan
jujur
Berorientasi Pelayanan
Melaksanakan Edukasi dengan
berorientasi mutu pelayanan yang baik
Kompeten
menyampaikan hasil evaluasi dengan
jujur
33
34
3.3 JADWAL RENCANA KEGIATAN
Pelaksanaan
September Oktober November
No Kegiatan Bukti Kegiatan
4 1 2 3 4 1 2 3 4
1 Melakukan konsultasi dengan mentor terkait 1. Foto Kegiatan
rencana kegiatan 2. Notulen
Melaksanakan koordinasi dengan Penanggung 1. Foto Kegiatan
2 2. Notulen
Jawab Program TB Paru
1. Materi
3 Menyusun dan membuat materi tentang Etika
2. Lembar pretest dan post test
Batuk
3. Notulen
Membuat Leaflet dan Stand Banner Tentang 1. Hasil Leaflet
4 Etika Batuk 2. Catatan hasil diskusi
3. Lembar penerima Leaflet
1. Foto Kegiatan
5 Mengukur tingkat pengetahuan Masyarakat
2. Lembar kuisioner
tentang Etika Batuk dengan Pretest
3. Hasil kuisioner
1. Undangan
2. Daftar kehadiran
Pelaksanaan sosialisasi Etika Batuk,
6 3. Soal pretest dan post test yang telah
dilanjutkan post test setelah mendapatkan
diisi
sosialisasi
4. Hasil sosialisasi
5. Foto kegiatan
1. Laporan Aktualisasi
8 Pembuatan Laporan Aktualisasi 2. Foto kegiatan
35
BAB IV
PELAKSANAAN AKTUALISASI
36
1. Deskripsi Proses Kegiatan
Kegiatan aktualisasi dilaksanakan sesuai matriks kegiatan yang
sudah dibuat sebelumnya dalam Laporan aktualisasi. Pelaksanaan kegiatan
konsultasi dengan mentor merupakan tahapan pertama sebagai dasar untuk
melaksanaan seluruh rangkaian kegiatan aktualisasi. Kegiatan awal yakni
menemui dan menanyakan kesediaan mentor untuk melakukan
pembimbingan, setelah itu penulis menemui mentor di Puskesmas
Gondang Mojokerto dengan memaparkan rencana kegiatan aktualisasi
yang akan dilaksanakan. Penulis menyampaikan rencana kegiatan sesuai
dengan Laporan yang sudah diseminarkan sebelumnya. Pemilihan judul
ditetapkan berdasarkan isu yang telah dianalisis menggunkan metode
AKPL dan USG, dan ditetapkan satu core issue yakni Kurangnya
Pengetahuan Msyarakat/Pengunjung Mengenai Etika Batuk di
Puskesmas Gondang Kab. Mojokerto Sehingga penulis menetapkan satu
gagasan untuk memecahkan permasalahan tersebut yakni dengan
Peningkatan Pengetahuan Masyarakat Tentang Etika batuk Melalui
Sosialisasi dan Media Leaflet di UPT Puskesmas Gondang Kab.
Mojokerto. Kegiatan konsultasi dengan mentor menggunakan metode ini
diharapkan penulis mendapat saran,kritik,dan masukan dalam penyusunan
laporan dan sebagai landasan penyempurnaan tahapan kegiatan aktualisasi
yang akan dilakukan.
2. Kegiatan yang memuat nilai dasar
a. Nilai-Nilai Dasar ASN berakhlak yang Melandasi Kegiatan
pertama, meliputi: Akuntabel
Nilai dasar akuntabel yang melandasi kegiatan konsultasi dengan
mentor yakni adanya pemaparan rencana aktualisasi dengan lengkap,
jelas, teliti
b. Kolaboratif
Nilai dasar kolaboratif dalam kegiatan konsultasi yakni menerima
setiap saran dan masukan dari mentor selaku kepala rawat inap demi
kelancaran kegiatan yang akan dilakukan
37
c. Berorientasi pelayanan
Nilai dasar berorientasi pelayanan dalam kegiatan
konsultasi yakni menghadap mentor dengan mengucap salam
terlebih dahulu).
3. Kontribusi terhadap Visi dan Misi Organisasi
Kegiatan ini dapat memberikan kontribusi terhadap visi
organisasi yakni terwujudnya masyarakat kecamatan gondang kab.
Mojokerto yang mandiri, sejahtera dan bermartabat melalui penguatan
dan pengembangan bidang kesehatan organisasi yakni terwujudnya
masyarakat kecamatan gondang kab. Mojokerto yang mandiri,
sejahtera dan bermartabat melalui penguatan dan pengembangan
bidang kesehatan.
4. Penguatan Nilai Organisasi
Dalam melakukan kegiatan konsultasi telah sesuai dengan tata
nilai organisasi puskesmas, yakni transparan dan santun. Transparan
diimpelemtasikan dengan adanya sikap terbuka dalam memaparkan
setiap tahapan kegiatan aktualisasi yang akan dilakukan. Saat kegiatan
konsultasi dengan mentor juga menerapkan tata nilai organisasi yakni
sikap santun dan saling menghormati dengan mentor serta
menghargai saran masukan yang diberikan oleh mentor.
5. Hambatan
Pada kegiatan konsultasi dengan mentor tidak ditemukan adanya
kendala, karena mentor memberikan dukungan penuh dalam kegiatan
aktualisasi yang akan dilaksanakan. Sehingga tidak perlu adanya strategi
dalam mengatasi permasalahan.
6. Manfaat Kegiatan
Kegiatan konsultasi sangat bermanfaat sebelum melaksanakan
tahapan kegiatan selanjutnya. Dengan adanya arahan dan saran dari
mentor dapat memperlancar pelaksanaan dan sebagai penyempurna
Laporan kegiatan selanjutnya.
38
4.1.2 Deskripsi Pelaksanaan Kegiatan 2
39
2. Kegiatan yang memuat nilai dasar
Nilai-nilai dasar ASN BerAKHLAK yang melandasi
kegiatan kedua, meliputi:
a. Akuntabel
Nilai dasar akuntabel yang melandasi kegiatan konsultasi
dengan Penanggung Jawab Program yakni adanya pemaparan
rencana aktualisasi dengan lengkap, jelas, teliti
b. Kolaboratif
Nilai dasar kolaboratif dalam kegiatan konsultasi yakni
menerima setiap saran dan masukan dari Penanggung Jawab
Program demi kelancaran kegiatan yang akan dilakukan
c. Berorientasi pelayanan
Nilai dasar berorientasi pelayanan dalam kegiatan
konsultasi yakni menghadap Penanggung Jawab Program
dengan mengucap salam terlebih dahulu) yang wajib
diterapkan dalam kehidupan sehari-hari.
3. Kontribusi terhadap Visi dan Misi Organisasi
Kegiatan ini dapat memberikan kontribusi terhadap visi
organisasi yakni terwujudnya masyarakat kecamatan gondang
kab. Mojokerto yang mandiri, sejahtera dan bermartabat melalui
penguatan dan pengembangan bidang kesehatan organisasi yakni
terwujudnya masyarakat kecamatan gondang kab. Mojokerto
yang mandiri, sejahtera dan bermartabat melalui penguatan dan
pengembangan bidang kesehatan.
4. Penguatan Nilai Organisasi
Dalam melakukan kegiatan konsultasi telah sesuai dengan
tata nilai organisasi puskesmas, yakni transparan dan santun.
Transparan yakni bersikap terbuka dalam memaparkan rencana
kegiatan aktualisasi yang akan dilaksanakan.
5. Kendala dan Strategi Dalam Mengatasi Permasalahan
Tidak ada kendala dan strategi dalam mengatasi
permasalan terkait kegiatan konsultasi dengan Penanggung
40
Jawab Program,kegiatan konsultasi dengan Penanggung Jawab
Program berjalan lancar,karena Penanggung Jawab Program
mendukung penuh atas kegiatan aktualisasi yang dilakukan oleh
penulis..
6. Manfaat Kegiatan
Dengan dilaksanakan konsultasi dengan Penanggung
Jawab Program, bisa mendapat gambaran dan arahan untuk
melaksanakan setiap kegiatan aktualisasi yang akan
dilaksanakan. Ketika ada permasalahan dan kendala bisa
langsung berkonsultasi dengan Penanggung Jawab Program.
41
4.1.3 Deskripsi Pelaksanaan Kegiatan 3
1. Deskripsi Kegiatan
Kegiatan awal yang dilakukan yakni Mengumpulkan bahan yang akan
dimasukkan dalam laeflet tersebut.. Di dalam Leaflet penulis mencantumkan
hal- hal penting etika batuk yakni : penjelasan tentang penyakit Tb Paru
serta cara melakukan batuk efektif yang baik dan benar.
2. Kegiatan yang memuat nilai dasar
Nilai-Nilai Dasar ASN BerAKHLAK yang Melandasi kegiatan ketiga,
meliputi:
a. Berorientasi pelayanan:
Dalam proses pembuatan materi leaflet nilai berorientasi
pelayanan dapat ditunjukkan melalui Menyiapkan media leaflet
dengan sebaik-baiknya
b. Kompeten :
Dalam proses pembuatan Leaflet nilai kompeten dapat
ditunjukkan melalui Mengupdate pengetahuan mengenai
42
pentingnya melakukan upaya pencegahan penularan penyakit
3. Kontribusi terhadap Visi dan Misi Organisasi
Kegiatan ini dapat memberikan kontribusi terhadap visi
organisasi yakni terwujudnya masyarakat kecamatan
gondang kab. Mojokerto yang mandiri, sejahtera dan
bermartabat melalui penguatan dan pengembangan bidang
kesehatan organisasi yakni terwujudnya masyarakat
kecamatan gondang kab. Mojokerto yang mandiri, sejahtera
dan bermartabat melalui penguatan dan pengembangan
bidang kesehatan.
4. Penguatan Nilai Organisasi
Dalam kegiatan membuat Leaflet dapat memberikan
penguatan tata nilai organisasi yakni professional dan inovasi
dimana dapat digunakan sebagai peningkatan pelayanan
kesehatan kepada pasien yang berobat di UPT Puskesmas
Gondang Mojokerto.
5. Kendala dan Strategi dalam Mengatasi Permasalahan
Dalam kegiatan pembuatan Leaflet kendala yang
ditemukan,adalah ketika mencari sumber referensi tentang etika
batuk sangat banyak macam perbedaam dari setiap referensi
sehingga strategi yang dibutuhkan dalam mengatasi
permasalahan tersebut yaitu mencari sumber referensi yang
dianggap lengkap.dan merangkum dari setiap referensi, mana
yang paling penting untuk ditambahkan pada Leaflet dan
selalu konsul dalam setiap tahap perkembangan tahap dalam
pembuatan Leaflet..
6. Manfaat Kegiatan
Adanya Leaflet diharapkan dalam upaya promotif
prefentif dari puskesmas dapat lebih optimal untuk mencegah
penularan penyakit,dan dengan adanya Leaflet ini diharapkan
masyarakat dapat dengan mudah mendapatkan informasi
kesehatan dengan singkat,padat,dan jelas dikarenakan adanya
43
Leaflet ini,
3. Deskripsi Kegiatan
Kegiatan awal yang dilakukan yakni Mengumpulkan bahan yang akan
dimasukkan dalam laeflet tersebut.. Di dalam Leaflet penulis mencantumkan
hal- hal penting etika batuk yakni : penjelasan tentang penyakit Tb Paru
serta cara melakukan batuk efektif yang baik dan benar.
4. Kegiatan yang memuat nilai dasar
Nilai-Nilai Dasar ASN BerAKHLAK yang Melandasi kegiatan ketiga,
meliputi:
a. Berorientasi pelayanan:
Dalam proses pembuatan materi leafletnilai berorientasi pelayanan
dapat ditunjukkan melalui Menyiapkan media leaflet dengan
sebaik-baiknya
b. Kompeten :
Dalam proses pembuatan Leaflet nilai kompeten dapat
44
ditunjukkan melalui Mengupdate pengetahuan mengenai pentingnya
melakukan upaya pencegahan penularan penyakit
5. Kontribusi terhadap Visi dan Misi Organisasi
Kegiatan ini dapat memberikan kontribusi terhadap visi
organisasi yakni terwujudnya masyarakat kecamatan gondang
kab. Mojokerto yang mandiri, sejahtera dan bermartabat melalui
penguatan dan pengembangan bidang kesehatan organisasi yakni
terwujudnya masyarakat kecamatan gondang kab. Mojokerto yang
mandiri, sejahtera dan bermartabat melalui penguatan dan
pengembangan bidang kesehatan.
6. Penguatan Nilai Organisasi
Dalam kegiatan membuat Leaflet dapat memberikan
penguatan tata nilai organisasi yakni professional dan inovasi
dimana dapat digunakan sebagai peningkatan pelayanan kesehatan
kepada pasien yang berobat di UPT Puskesmas Gondang
Mojokerto.
7. Kendala dan Strategi dalam Mengatasi Permasalahan
Dalam kegiatan pembuatan Leaflet kendala yang
ditemukan,adalah ketika mencari sumber referensi tentang etika
batuk sangat banyak macam perbedaam dari setiap referensi
sehingga strategi yang dibutuhkan dalam mengatasi permasalahan
tersebut yaitu mencari sumber referensi yang dianggap lengkap.dan
merangkum dari setiap referensi, mana yang paling penting
untuk ditambahkan pada Leaflet dan selalu konsul dalam setiap
tahap perkembangan tahap dalam pembuatan Leaflet..
6. Manfaat Kegiatan
Adanya Leaflet diharapkan dalam upaya promotif prefentif
dari puskesmas dapat lebih optimal untuk mencegah penularan
penyakit,dan dengan adanya Leaflet ini diharapkan masyarakat dapat
dengan mudah mendapatkan informasi kesehatan dengan
singkat,padat,dan jelas dikarenakan adanya Leaflet ini,
45
4.1.5 Deskripsi Pelaksanaan Kegiatan 5
1. Deskripsi Kegiatan
Melaksanakan kegiatan Pre test sangat penting
dilakukan agar penulis mengetahui berpakah nilai yang didapat
dari sebelum dan sesudah dilaksanakan test tersebut.yang mana hal
tersebut akan digunakan sebagai acuan indicator aktualisasi yang
diangkat oleh penulis.
2. Kegiatan yang memuat nilai dasar
Nilai-Nilai Dasar ASN BerAKHLAK yang melandasi kegiatan
keempat, meliputi:
a. Berorientasi pelayanan:
Nilai Berorientasi pelayanan dapat dilihat dari askpek
ketika melaksanakan konsultasi,melaksanakan kegiatan pre test
46
dilakukan dengan tepat waktu sesuai jadwal, bersikap ramah,
sopan
b. Harmonis:
Nilai Harmonis data dinilai pada aspek penulis
melakukan komunikasi yang menciptakan keharmonisan antar
rekan kerja yang mengikuti kegiatan pre test
3. Kontribusi terhadap Visi dan Misi Organisasi
Kegiatan ini dapat memberikan kontribusi terhadap visi
organisasi yakni terwujudnya masyarakat kecamatan gondang
kab. Mojokerto yang mandiri, sejahtera dan bermartabat melalui
penguatan dan pengembangan bidang kesehatan organisasi yakni
terwujudnya masyarakat kecamatan gondang kab. Mojokerto
yang mandiri, sejahtera dan bermartabat melalui penguatan dan
pengembangan bidang kesehatan.
4. Penguatan Nilai Organisasi
Dalam melakukan kegiatan sosialisasi sesuai dengan
tata nilai organisasi puskesmas, yakni transparan dan santun.
Transparan diimpelmentasikan melalui memberikan penjelasan
kegiatan seluruhnya terkait tujuan dan harapan adanya kegiatan
ini, serta bersikap santun kepada masyarakat saat penyampaian
sosialisasi.
5. Kendala dan Strategi dalam Mengatasi Permasalahan
Kendala yang ada pada tahapan kegiatan ini yakni kegiatan
pelaksanaan pengisian kuisioner pre test tidak bisa dilakukan pada
setiap saat,karena menyesuaikan jadwal kegiatan yang ada di
masyarakat.
6. Manfaat Kegiatan
Adapun manfaat adanya kegiatan pre test,yakni karena dalam
kuisioner pre test terdapat nilai dalam setiap indikatornya, hal inilah
yang akan digunakan sebagai bahan pembanding sebelum dan sesudah
adanya aktualisasi penulis,serta hal inilah yang akan digunakan
sebagai bahan untuk mengetahui aktualisasi penulis terjadi
47
peningkatan pengetahuan.
1. Mempersiapkan sosialisasi
- membuat daftar hadir
2. Menetapkan jadwal sosialisasi
3. Membagikan kuisioner
Tahapan Kegiatan 4. melaksanakan sosialisasi kepada
masyarakat tentang cara melakukan
batuk efektif yang baik dan benar
5. Memberikan waktu untuk Tanya jawab
pada audien
1. Deskripsi Kegiatan
Kegiatan yang kelima adalah sosialisasi mengenai Leaflet dalam proses
sosialisasi penulis menjelaskan poin - poin yang tercantum pada Leaflet
seperti : penjelasan tentang penyakit Tb Paru serta cara melakukan batuk
efektif yang baik dan benar.
2. Kegiatan yang memuat nilai dasar
Nilai-nilai dasar ASN BerAKHLAK yang melandasi kegiatan
kelima,meliputi:
a. Berorientasi pelayanan:
48
Dalam pelaksanaan kegiatan sosisalisasi nilai berorientasi pelayanan
dapat dilihat dari aspek ketika sosialisasi dilaksanakan secara Tepat
waktu sesuai jadwal, bersikap ramah, sopan dari penulis kepada aidien
yang diundang sosialisasi
b. Kompeten:
C. Kolaboratif :
Dalam pelaksanaan kegiatan sosisalisasi nilai Kolaboratif
dapat dilihat dari aspek dalam proses kegiatan sosialisasi
dilakukan secara bekerjasama dengan unit-unit yang rerlibat
dalam aktualisasi mengenai Leaflet.
3. Kontribusi terhadap Visi dan Misi Organisasi
Kegiatan ini dapat memberikan kontribusi terhadap visi
organisasi yakni terwujudnya masyarakat kecamatan gondang
kab. Mojokerto yang mandiri, sejahtera dan bermartabat melalui
penguatan dan pengembangan bidang kesehatan organisasi yakni
terwujudnya masyarakat kecamatan gondang kab. Mojokerto
yang mandiri, sejahtera dan bermartabat melalui penguatan dan
pengembangan bidang kesehatan.
4. Penguatan Nilai Organisasi
Dalam kegiatan Melaksanakan sosialisasi pada
masyarakat dapat memberikan penguatan tata nilai organisasi
yakni professional dan inovasi, dimana dapat digunakan sebagai
peningkatan pelayanan mutu kepada pasien yang berobat di
Puskesmas Gondang Mojokerto.
5. Kendala dan Strategi dalam Mengatasi Permasalahan
Dalam tahapan kegiatan ini, kendala yang dihadapi adalah
kurang maksimalnya jumlah audien pada saat sosialisasi
berlangsung,hal ini dikarenakan :
49
Jumlah masyarakat yang hadir, serta lokasi saat dilakukan
sosialisasi dikarenakan cuaca hujan dan ruangan semi terbuka.
50
1. Deskripsi Kegiatan
Setelah melakukan kegiatan inti aktualisasi, perlu dilakukan
kegiatan evaluasi sebelum tahapan kegiatan penyusunan laporan.
Tahapan evaluasi dilakukan dengan cara mengumpulkan kegiatan pre
dan post test yang telah dilakukan selama masa habituasi. Kegiatan
evaluasi diperlukan untuk mengetahui keberhasilan penigkatan
pelayanan dalam pelaksanaan aktualisasi. Dengan adanya evaluasi dapat
digunakan sebagai dasar pelaksanaan kegiatan selanjutnya. Apakah
dengan Media Leaflet bisa meningkatkan pengetahuan masyarakat .
2. Kegiatan yang memuat nilai dasar
Nilai-Nilai Dasar ASN BerAKHLAK yang melandasi kegiatan
ketujuh, meliputi:
a. Akuntabel
Kegiatan ini berkaitan dengan nilai akuntabel yakni adanya
sikap tanggung jawab dalam mengumpulkan bukti-bukti
pendukung yang digunakan sebagai dasar dalam penyusunan
laporan aktualisasi.
b. Kompeten
Nilai kompeten dapat diimplimentasikan melalui sikap cermat
dan menerapkan pengetahuan sesuai bidang keilmuan dalam
penyusunan laporan aktualisasi.
3. Kontribusi terhadap Visi dan Misi Organisasi
Kegiatan ini dapat memberikan kontribusi terhadap visi organisasi
yakni terwujudnya masyarakat kecamatan gondang kab. Mojokerto
yang mandiri, sejahtera dan bermartabat melalui penguatan dan
pengembangan bidang kesehatan organisasi yakni terwujudnya
masyarakat kecamatan gondang kab. Mojokerto yang mandiri, sejahtera
dan bermartabat melalui penguatan dan pengembangan bidang
kesehatan.
51
Leaflet dapat memberikan penguatan tata nilai organisasi yakni
professional dan inovasi dimana dapat digunakan sebagai penilaian
indikator mutu pelayanan di UPT Puskesmas Gondang Mojokerto.
5. Kendala dan Strategi dalam Mengatasi Permasalahan
Dalam kegiatan penyusunan kegiatan tidak ditemukan kendala, sehingga
proses evaluasi bisa terselesaikan sesuai jadwal yang telah ditetapkan.
6. Manfaat Kegiatan
Manfaat yang dapat diambil dari pelaksanaan kegiatan evaluasi yakni
bisa mengukur tercapainya keberhasilan suatu kegiatan yang digunakan
sebagai dasar memperbaiki kualitas Pelayanan kepada masyarakat, khususnya
pada proses promotif preventif dengan edukasi pencegahan penularan penyakit
dalam pelayanan keperawatan di UPT Puskesmas gondang mojokerto
52
4.1.8 Deskripsi Pelaksanaan Kegiatan 8
53
1. Deskripsi Kegiatan
Tahapan kegiatan yang terakhir yakni menyusun laporan kegiatan.
Kegiatan penyusunan laporan diawali dengan mengumpulkan data dan
bukti pendukung selama pelaksanaan aktualisasi dari kegiatan awal sampai
akhir. Penyusunan laporan dilakukan sesuai dengan sistematika yang telah
ditetapkan oleh panitia. Kegiatan penyusunan laporan kegiatan merupakan
kewajiban untuk memenuhi tanggung jawab selama kegiatan pelatihan dasar
CPNS yang diselenggarakan oleh BPSDM Provonsi Jatim. Nantinya setalah
pelaksanaan seminar laporan aktualisasi, hardcopy laporan akan
dikumpulkan ke pihak panitia setelah dilakukan revisi oleh penguji, coach
dan mentor.
54
4. Penguatan Nilai Organisasi
Kegiatan penyusunan laporan aktualisasi dapat memberikan
penguatan pada tata nilai organisasi yakni transparan inovatif dan
profesional.
6. Manfaat Kegiatan
Kegiatan penyusunan laporan aktualisasi dapat digunakan sebagai
pelatihan dasat penulis untuk menyelesaikan permasalahan dalam waktu
yang telah ditetapkan.
55
3. pengumpulan bahan
Menyusun dan membuat
materi tentang Etika Batuk materi 100%
56
Dari pelaksanaan aktualisasi dapat dilihat bahwa kegiatan yang
dilakukan sudah memenuhi target yang telah ditentukan yaitu terbukti
dengan pencapaian tujuan yang telah direncanakan sebelumnya
Pencapaian tersebut dapat dibuktikan sebagai berikut:
1. Tersedianya Leaflet sebagai dokumen pada focus tindakan
upaya promosi kesehatan.
3. Grafik nilai hasil pre post test dan hasil rekapitulasi pre & post test
57
Pada hasil nilai
50 – keatas (Mengerti)
35 – 49 (Kurang mengerti)
35 – kebawah (Tidak Mengerti)
Indikator nilai tersebut merupakan resiko tentang Pengetahuan
Tentang cara Pencegahan Penularan dan Pelaksanaan Etika Batuk yang
baik dan benar. Sebelum dilakukannya pelaksanaan kegiatan
aktualisasi, Masyarakat masih sering mengabaikan pencegahan
penularan penyakit yang ada di lingkungannya, dalam hal ini dalam
penerapan etika batuk yang baik dan benar.
58
4.3 Hambatan dan solusi kegiatan
59
6. Melaksanakan post Tidak ada hambatan Kegiatan terlaksana
test dengan baik
60
BAB V
PENUTUP
5.1 Kesimpulan
61
Berdasarkan hasil evaluasi yang telah dilakukan, capaian yang
diperoleh dari analisis perbandingan nilai rata-rata responden saat
pre test dari 25 orang dengan nilai tertinggi 75, sebesar 32,62 dan
pada saat dilaksanakan post test dari 25 peserta dengan nilai
tertinggi 87,5 menjadi 61 dengan kenaikan sebesar 28,38
5.2 Saran
Berdasarkan hasil dari pelaksanaan aktualisasi di UPT
Puskesmas Gondang Kab. mojokerto, penulis perlu dukungan
Kepala Puskesmas dan Penanggung Jawab Program untuk :
1. Diharapkan penggunaan Leaflet dapat terus digunakan
dalam proses pemberian informasi tentang upaya promosi
kesehatan.
2. Dapat dikembangkan kepada jejaring terkait seperti poli
umum dan polindes dalam penggunaan media Leaflet pada
edukasi tentang etika batuk.
5.3 Rencana Tindak Lanjut
Rencana tindak lanjut yang akan dilaksanakan setelah
kegiatan aktualisasi ini dilakukan, yaitu : media Leaflet akan
tetap digunakan untuk mengoptimalkan proses pemberian
informasi kepada masyarakat tentang etika batuk.
62
DAFTAR PUSTAKA
Lembaga Administrasi Negara. 2021. Modul Smart ASN Pelatihan Dasar Pegawai Negeri
Sipil. Jakarta: LAN Republik Indonesia.
Ali, Z. (2010). Dasar-Dasar Pendidikan Kesehatan Masyarakat dan Promosi. In Z. Ali, Dasar-
Dasar Pendidikan Kesehatan Masyarakat dan Promosi. Jakarta: Trans info Media.
Glanz, K. R. (2008). Health behavior and health education. heory, research, and practice in
health behavior and health education.
Li, H. L. (2021). Airborne dispersion of droplets during coughing: A physical model of viral
transmission. Airborne dispersion of droplets during coughing: A physical model of
viral transmission.
63
LAMPIRAN
Lampiran kegiatan 1
Melakukan konsultasi dengan mentor dan coach terkait rencana kegiatan
aktualisasi
1. Dokumentasi kegiatan
64
Lampiran kegiatan 2
65
Lampiran kegiatan 3
1. Lembar Materi
66
Lampiran kegiatan 4
67
Lampiran kegiatan 5
68
Lampiran kegiatan 6
69
Lampiran kegiatan 7
1. Berkas laporan
33% 39%
61%
68%
70
Lampiran kegiatan 8
1. Berkas l
71
lxxii