Anda di halaman 1dari 10

MAKALAH PERTUMBUHAN DAN

PERKEMBANGAN HASIL KONSEPSI

DOSEN PENGAMPU:

Hidayatul Nufus.SSIT.,M.Kes

Nama Kelompok :

1. Amelia Fia Maharani ( 221110003)


2. Galuh Nelika Defi J.P(221110008)
3. IzzaFatimatuzzarroh (221110009)
4. Vivi Novitasari (221110021)

KELOMPOK 6SEMESTER II/ D3 KEBIDANAN

INSTITUT TEKNOLOGI SAINS DAN KESEHATAN

INSAN CENDEKIA MEDIKA JOMBANG

1
KATA PENGANTAR

Assalamualaikumwarahmatullahiwabarakatuhwarahmatullahiwabarakatuh.

Segala puji syukur kami panjatkan kepada Tuhan yang maha esa atas rahmat dan
karunia-Nya sehingga kami dapat menyelesaikan tugas perkuliahan makalah mata kuliah
ASUHAN KEBIDANAN tepat waktu tidak lupa sholawat serta salam tercurahkan kepada
Rasulullah shallallahualaihiwasallam yang saat ini tidak akan dinantikan kelak.

Penulisan makalah berjudul "PERTUMBUHAN DAN PERKEMBANGAN HASIL


KONSEPSI“ dapat diselesaikan karena bantuan banyak pihak. Kami berharap makalah ini
dapat menjadi referensi untuk banyak orang.

Penulisan menyadari makalah ini masih memerlukan penyempurnaan. Kami


menerima segala bentuk kritik dan saran pembaca demi penyempurnaan makalah. Apabila
terdapat banyak kesalahan pada makalah ini, kami memohon maaf.Demikian yang dapat
kami sampaikan. Akhir kata, semoga makalah mata kuliah konsep kebidanan ini bermanfaat.

Wassalamu'alikumwarahmatullahiwabarakatuh

Jombang, 15 Februari 2023

Penulis

2
DAFTAR ISI

BAB I.........................................................................................................................................4
PENDAHULUAN......................................................................................................................4
A. Latar Belakang................................................................................................................4
B. Tujuan.............................................................................................................................4
C. Manfaat...........................................................................................................................4
Adapun manfaat dari makalah ini agar mahasiswa dapat memahami dan menjelaskan
Tentang pertumbuhan dan perkembangan hasil konsepsi..................................................4
BAB II........................................................................................................................................5
PEMBAHASANPERTUMBUHAN dan...................................................................................5
PERKEMBANGAN HASIL KONSEPSI..................................................................................5
A. Perkembangan embrio awal............................................................................................5
B. Perkembangan embrio lanjut...........................................................................................6
BAB III.......................................................................................................................................9
PENUTUP..................................................................................................................................9
A. Kesimpulan.....................................................................................................................9
B. Saran................................................................................................................................9
DAFTAR PUSTAKA..............................................................................................................10

3
BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

Periode antepartum adalah periode kehamilan yang dihitung sejak hari pertama


haid terakhir (HPHT) hingga dimulainya persalinan sejati, yang menandai awal
periode antepartum.Periode antepartum dibagi dalam tiga trimester, yang masing-
masing terdiri dari 13 minggu atau tiga bulan menurut hitungan kalender.
Pada praktiknya, trimester pertama secara umum dipertimbangkan berlangsung
pada minggu pertama hingga ke-12 (12 minggu), trimester  ke dua pada minggu ke-13
hingga ke-27 (15 minggu), dan trimester ke tiga pada minggu ke-28 hingga ke-40 (13
minggu).Pada masa periode antepartum inilah, dimulainya pertumbuhan dan
perkembangan hasil konsepsi.

B. Tujuan

Adapun tujuan dari makalah ini agar mahasiswa dapat  :


 Menjelaskan tentang pertumbuhan dan perkembangan hasil konsepsi

C. Manfaat

Adapun manfaat dari makalah ini agar mahasiswa dapat memahami dan
menjelaskan Tentang pertumbuhan dan perkembangan hasil konsepsi

4
BAB II

PEMBAHASANPERTUMBUHAN DAN

PERKEMBANGAN HASIL KONSEPSI

Konsepsi adalah hasil proses pembuahansel sperma pada telur yang kita kenal dengan
istilah fertilisasi. Pertemuan inti ovum dengan inti spermatozoa dan membentuk zigot.
Periode ini adalah awal terjadinya kehamilan pada seorang wanita. Proses konsepsi dapat
berlangsung sebagai berikut :
1. Ovum yang dilepaskan dalam proses ovulasi, diliputi oleh korona radiata, yang
mengandung persediaan nutrisi.
2. Pada ovum dijumpai inti dalam bentuk metafase ditengah sitoplasma yang disebut
vitellus.
3. Dalam perjalanan korona radiata makin berkurang pada zona pelusida. Nutrisi
dialirkan ke dalam vetellus,melaluisaluran pada zona pelusida.
4. Konsepsi terjadi pada Pars ampularis tuba.
5. Ovum siap dibuahi setelah 12 jam dan hidup selama 48 jam.

A. Perkembangan embrio awal

Untuk terjadinya kehamilan harus ada spermatozoa, ovum, pembuahan ovum


(konsepsi/firtilisasi), dan nidasi (implementasi) hasil konsepsi. (Prawirohardjo, 2014
hal 141). 1).
Fertilisasi (pembuahan) adalah penyatuan sel telur / ovum (oositsekunder) dan
sel benih / spermatozoa yang berlangsung di ampula tuba. Hanya satu spermatozoa
yang telah mengalami proses kapasitasi maupun melakukan penetrasi membrane sel
ovum. (Prawirohardjo, 2014 hal 141). Pertumbuhan hasil konsepsi dibedakan menjadi
3 tahapan penting yaitu:tingkat ovum (telur) umur 0-2 minggu, dimana hasil konsepsi
belumtampak terbentuk dalam pertumbuhan; embrio (mudigah) antara umur 3-5
minggu dan sudah tampak rancangan bentuk alat-alat tubuh; janin (fetus) di atas usia
5 minggu dan sudah berbentuk manusia.
6-7 hari setelah fertilisasi blastocyt mulai tertanam didalam uterus dan
sempurna pada hari ke 10. Pertumbuhan embrio bermula dari lempeng embrional
(embryonal plate) yaitu dimulai dari hari ke-15 sampai sekitar 8 minggu setelah
konsepsi atau sampai ukuran embrio sekitar 3 cm, dari puncak kepala sampai bokong.
Tahap ini merupakan masa yang paling kritis dalam perkembangan sistem organ dan
penampilan luar utama janin, daerah yang sedang berkembang dan mengalami
pembelahan sel yang cepat sangat rentan terhadap malformasi akibat teratogen.Dari
embryonal plate selanjutnya berdeferensiasi menjadi tiga unsur :
a) Sel-sel ektodermal
Pertumbuhan rambut, kulit, kuku, gigi, jaringan saraf, yang meliputi pula alat
indera (organ sensoris), glandula salivaria, cavitas nasi, bagian bawah kanalis analis,
tractus genitalis dan glandula mammae.
b) Sel-sel endodermal

5
Melapisi saccus vittelinus dan berkembang menjadi tractus digestivus, hepar,
pankreas, trachea, pulmo, vesica urinaria dan uretra.
c) Sel-sel mesodermal
Mesodermal merupakan lapisan jaringan disamping ektodermal dan
endodermal yang berasal dari massa sel dalam. Sebagian mesodermal terletakdi
sekeliling cakram embrio. Perkembangan lebih lanjut dari mesodermal ini akan
menghasilkan sistem sirkulasi dan limpatika, tulang, otot, ren, ureter, organ genitalia
dan jaringan subkutan pada kulit. Dengan kerja yang serupa, dengan amoeba sel
tunggal yang sedang mengambil makanan, maka cavitas amniotica dapat merubah
bentuknya agar dapat mengelilingi sacus vittelinus dan mesoderma dan menarik kedua
jaringan tersebut memasuki cavitas amniotica.
Nidasi (Implantasi) Nidasi adalah masuknya atau tertanamnya hasil konsepsi
pada stadium blatokista (Blastula) umumnya nidasi terjadi di dinding depan atau
belakang uterus (endometrium), dekat pada fundus uteri. Jika nidasi terjadi maka
disebut kehamilan. (Prawirohardjo 2014 hal 143-145). 3).
B. Perkembangan embrio lanjut

14 hari pertama :
Blastocyt diberi makan oleh sitoplasma sendiri, pembuluh-pembuluh darah
primitif untuk embrio mulai berkembang pada mesoderma.

Hari 14-28 :
Pembuluh-pembuluh darah embrio berhubungan dengan pembuluh-pembuluh
darah pada vili korion plasenta primitif. Sirkulasi embrio/maternal dengan demikian
telah terbentuk dan darah dapat beredar. Kepala embrio dapat dibedakan dari
badannya tunas-tunas tungkai sudah tampak. Terjadi sikap fleksi yang terjadisecara
pelan-pelan. Sistem-sistem utama di dalam tubuh telah ada dalam bentuk rudimenter.
Jantung (cor) menonjol dari tubuh dan mulai berdenyut.

Hari 28-42                  :
Panjang embrio kira-kira 12 mm pada akhir minggu ke-6. Lengan mulai
memanjang dan tangan mendapatkan bentuknya. Timbul mata dan telinga rudimenter,
telinga tampak tetapi terletak lebih rendah, gerakan pertama dapat dideteksi dengan
ultrasound mulai dari minggu ke-6.

Umur Panjang Berat Pembentukan Organ


Kehamilan Badan Badan
Bulan ke 0- 250 mm 0-5gr
bulan ke-2 (8 Bulan ke-0 Sperma membuahi ovum, membelah, masuk di uterus
minggu) dan menempel pada.

6
hari ke-11Minggu ke-4 / Bulan ke-1Bagian tubuh embrio yang
pertama muncul akan menjadi tulang belakang, otak, dan saraf
tulang belakang. Jantung, sirkulasi darah dan pencernaan juga
sudah terbentuk.

 Minggu ke-8 / Bulan ke-2 Panjang janin 250 mm. Jantung mulai
memompa darah. Raut muka dan bagian utama otak dapat
terlihat. Terbentuk telinga, tulang dan otot di bawah kulit yang
tipis

Bulan ke-3 7-9cm 15gr


(12 minggu) Minggu ke-12 / Bulan ke-3Panjang janin 7-9 cm. Tinggi rahim di
atas simpisis (tulang kemaluan). Embrio menjadi janin. Denyut
jantung terlihat pada USG. Mulai ada gerakan. Diperkirakan lebih
berbentuk manusia karena tubuh berkembang. Jenis kelamin
dapat diketahui, sudah ada pusat tulang, kuku dan ginjal sudah
mulai memproduksi urin. Daun kuping lebih jelas, kelopak mata
melekat, leher mulai terbentuk, alat kandungan luar terbentuk
namun belum berdiferensiasi.

Bulan ke-4 10-17cm 100gr Minggu ke-16 / Bulan ke-4 Panjang janin 10-17cm. Berat janin
(16 minggu) 100 gram. Tinggi rahim setengah atas simpisis – pubis. Sistem
muskuloskeletal sudah matang, sistem saraf mulai melakukan
kontrol. Pembuluh darah berkembang cepat. Tangan janin dapat
menggenggam. Kaki menendang aktif. Pankreas memproduksi
insulin. Kelamin luar sudah dapat ditentukan jenisnya.
Bulan ke-5 18-27cm 300gr
(20 minggu) Minggu ke-20 / Bulan ke-5 Panjang janin18-27 cm. Berat janin
300 gram. Tinggi rahim setinggi pusat. Verniks melindungi
tubuh. Lanugo menutupi tubuh dan menjaga minyak pada kulit.
Terbentuk alis, bulu mata, dan rambut. Janin membuat jadwal
teratur tidur, menelan dan menendang.

Bulan ke-6 28-34cm 600gr Minggu ke-24 / Bulan ke-6 Panjang janin 28-34 cm. Berat rahim
(24 minggu) 600 gram. Tinggi rahim di atas pusat. Kerangka berkembang
cepat. Berkembangnya sistem pernafasan.
Bulan k-7 (28 35-38cm 1000gr Minggu ke-28 / Bulan ke-7 Panjang janin 35-38 cm. Berat rahim
minggu) 1000 gram. Tinggi rahim antara pertengahan pusat – prosessus
xifodeus. Janin bisa bernafas, menelan dan mengatur suhu.
Terbentuk surfaktan dalam paru-paru. Mata mulai membuka dan
menutup. Bentuk janin dua pertiga bentuk saat lahir.
Bulan ke-8 42,5cm 1700gr Minggu ke-32 / Bulan ke-8 Panjang janin 42,5 cm. Berat rahim
(32 minggu) 1700 gram. Tinggi rahim dua pertiga di atas pusat. Simpanan
lemak berkembang di bawah kulit. Janin mulai menyimpan zat
besi, kalsium dan fosfor. Kulit merah dan gerak aktif
Bulan ke-9 46cm 2500gr
(36 minggu) Minggu ke-36 / Bulan ke-9 Panjang janin 46 cm. Berat rahim
2500 gram. Tinggi rahim setinggi prosessus xifodeus. Kulit penuh

7
lemak, organ sudah sempurna.

Bulan ke-10 50cm 3000gr Minggu ke-40 / Bulan ke-10Panjang janin 50 cm. Berat rahim
(40 minggu) 3000 gram. Tinggi rahim dua jari bawah prossesus xifodeus.
Kepala janin masuk PAP (pintu atas panggul), kuku panjang,
testis telah turun. Kulit halus hampir tidak ada lanugo.

8
BAB III

PENUTUP

A. Kesimpulan

Pertumbuhan dan perkembangan janin merupakan proses awal seorang manusia


terbentuk, yang melibatkan  semua bidang ilmu diantaranya adalah genetika, pematangan
gamet, pengangkutan ovum dan sperma, kapasitasi sperma dan reaksi akrosom,
fertilisasi, pembelahan sel, perubahan zigot dan transpor selama minggu pertama
kehidupan, implantasi, embriologi, fetologi, dan malformasi kongenital maupun
abnormalitas.

B. Saran

Dengan adanya makalah ini diharapakan agar mahasiswa dapat mengetahui


bagaiman proses pertumbuhan dan perkembangan hasil konsepsi yang sebenarnya :
Bagaimana pertumbuhan dan perkembangan janin dari prosespembuahan hingga menjadi
janin.

9
DAFTAR PUSTAKA

Siti Fauziah ,S.PD.,APP.,M.KES. 2012. Buku Ajar Keperawatan Materniyas Kehamilan


vol.1 Rawamangun – Jakarta : Kencana Prenada Media Group.
Abas, E. (2015). Periode Konsepsi Awal Kejadian Manusia. Jurnal PendidikanIslam Vo. 6,
66-79. Diunduh pada 06 November 2021.

10

Anda mungkin juga menyukai