GEODETIK
20 Agustus 2015 · by Dona Fikandari · Bookmark the permalink. ·
POSISI
Posisi suatu titik dapat dinyatakan secara kualitatif maupun kuantitatif. Kualitatif : Rumahnya di
persimpangan Jl. Kentang dan Jl. Goreng,persis di sebelah RM Semua Enak.
Secara kuantitatif posisi suatu titik dinyatakan dengan koordinat, baik dalam 1D, 2D, 3D,
ataupun 4D.
Contohnya : 1D : h (Tinggi)
2D : (L,B) (Lintang, Bujur)
3D : (L,B,h) (Lintang, Bujur, Tinggi)
4D : (L,B,h,t) (Lintang, Bujur, Tinggi, Waktu)
SISTEM KOORDINAT
Koordinat tidak hanya memberikan deskripsi kuantitatif tentang posisi, tapi juga pergerakan
(trayektori) suatu titik.ntuk menjamin adanya konsistensi dan standarisasi, perlu ada suatu sistem
dalam menyatakan koordinat =>sistem koordinat.
Sistem koordinat memudahkan pendeskripsian, perhitungan, dan analisa, baik yang sifatnya
geometrik maupun dinamik. Jarak, arah, sudut, tinggi, beda tinggi, luas, trayektori.
1. Sistem referensi koordinat adalah sistem (termasuk teori, konsep, deskripsi fisis dan
geometris, serta standar dan parameter) yang digunakan dalam pendefinisian koordinat.
2. Kerengka referansi koordinat dimaksudkan sebagai realisasi praktis dari sistem referensi,
sehingga sistem tersebut dapat digunakan untuk pendeskripsian secara kuantitatif
posisi dan pergerakan titik-titik, baik di permukaan bumi (kerangka terestris) ataupun di
luar bumi (kerangka selestia atau ekstra-terestri.
3. Kerangka referensi biasanya direalisasikan dengan melakukan pengamatan-
pengamatan geodetik, dan umumnya direpresentasikan dengan menggunakan suatu set
koordinat dari sekumpulan titik maupun obyek (seperti satelit, bintang dan quasar).
DATUM GEODETIK
Datum Geodetik adalah parameter yang mendefinisikan ellipsoid referensi yang digunakan serta
hubungan geometrisnya dengan Bumi.
Datum Geodetik mendefinisikan ellipsoid referensi (X,Y,Z) dan hubungannya dengan Bumi
(Xe,Ye,Ze).
Parameter ellipsoid :
Sumbu panjang = a
Sumbu pendek = b
Penggepengan (f)
f = (a-b)/a
Berdasarkan wilayah “kesesuaian” antara Ellipsoid dan Permukaan Bumi, datum geodetik juga
kadang diklasifikasikan sebagai :
Direpresentasikan oleh suatu elipsoid referensi yang bentuk dan ukurannya mendekati
bentuk dan ukuran Bumi secara global.
Pusatnya umumnya pada pusat Bumi (geocenter) atau setidaknya ‘mendekati’ pusat
Bumi.
Salah satu datum global geosentrik adalah WGS84 yang digunakan oleh sistem satelit
GPS.
DATUM LOKAL direpresentasikan oleh suatu elipsoid referensi yang bentuk dan
ukurannya mendekati bentuk dan ukuran Bumi pada suatu wilayah tertentu.
Ellipsoid umumnya diimpitkan dengan permukaan Bumi pada suatu titik di permukaan
Bumi (titik datum) sehingga umum juga dinamakan DATUM TOPOSENTRIK.
Umumnya digunakan untuk aplikasi-aplikasi yang bersifat lokal/regional.