Anda di halaman 1dari 2

Apa yang Dimaksud dengan Pidato?

Merujuk pada Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), pengertian pidato adalah pengungkapan pikiran
dalam bentuk kata-kata yang ditujukan kepada orang banyak. KBBI juga mendefinisikan pidato sebagai
wacana yang disiapkan untuk diucapkan kepada orang banyak (publik).

Pidato adalah kegiatan menyampaikan gagasan secara lisan. Penyampaian lisan tersebut menggunakan
penalaran yang tepat serta memanfaatkan aspek-aspek non-kebahasaan (ekspresi, gestur, kontak mata,
dll), yang mendukung efisiensi dan efektivitas pengungkapan gagasan kepada orang banyak pada suatu
acara tertentu.

Ciri-ciri Teks Pidato

#Teks pidato tentu memiliki ciri yang membedakannya dari teks-teks lainnya. Berikut ini adalah ciri-ciri
teks pidato:

1. Memiliki tujuan yang jelas dan menarik


2. Isinya mengandung kebenaran
3. Pidato harus bersifat efektif
4. Bisa diselingi dengan humor.
5. Kriteria Pidato yang Baik

Pidato yang baik adalah pidato yang mampu menggugah pendengarnya. Selain itu, terdapat beberapa
kriteria lain dari pidato yang baik, yaitu:

1. Isinya sesuai dengan kegiatan yang sedang berlangsung


2. Isinya tidak mengandung unsur SARA
3. Isinya bisa bermanfaat bagi khalayak
4. Isinya jelas
5. Isinya benar dan objektif
6. Menggunakan bahasa yang baik serta mudah dipahami khalayak
7. Menyampaikan pidato dengan cara yang santun, rendah hati, dan bersahabat.

Cara Menyusun Teks Pidato

Persiapan adalah hal penting dalam melakukan sesuatu. Berikut ini adalah persiapan dan cara untuk
menyusun teks pidato:

1. Menentukan tema atau pokok pembicaraan


2. Menganalisis karakteristik target audiens
3. Mencatat ide/gagasan yang akan disampaikan dalam pidato
4. Menentukan tujuan pidato
5. Menyusun kerangka pidato yang terdiri dari pendahuluan, isi, dan penutup
6. Mengembangkan kerangka menjadi naskah pidato menjadi uraian yang detail.
7.

Tujuan Pidato

Adapun tujuan dari pidato yaitu:

1. Informatif: Bertujuan untuk memberikan informasi yang bermanfaat bagi audiens


2. Rekreatif: Bertujuan untuk menghibur audiens. Maka dari itu, pidato juga dapat diselingi dengan
humor yang sesuai dengan target audiens
3. Persuasif: Bertujuan untuk memengaruhi audiens untuk melakukan sesuatu sesuai arahan
pemberi pidato.

Jenis-jenis Pidato

Jika kita melihat pidato dari sifat dan fungsinya maka pidato terbagi ke dalam beberapa jenis. Berikut
adalah jenis-jenis pidato:

1. Pidato pembukaan: Pidato singkat yang dibawakan oleh pembawa acara di dalam sebuah acara
seperti acara pernikahan, seminar, atau ulang tahun
2. Pidato pengarahan: Pidato yang dilakukan seseorang pada suatu acara resmi yang bertujuan
untuk memberi pengarahan dalam melakukan sesuatu seperti pidato oleh dekan dalam
mengarahkan acara KKN mahasiswa.
3. Pidato sambutan: Pidato yang disampaikan di dalam sebuah acara dalam rangka memberikan
sambutan. Pidato ini biasanya dilakukan oleh seseorang yang dihormati di acara tersebut seperti
pidato Presiden dalam acara pembukaan event olahraga internasional.
4. Pidato peresmian: Pidato dalam rangka meresmikan suatu kegiatan, tempat, monumen, usaha,
fasilitas umum, dan lain sebagainya.
5. Pidato laporan: Pidato yang disampaikan dalam rangka melaporkan laporan kepada khalayak
6. Pidato pertanggungjawaban: Pidato yang disampaikan dalam rangka mempertanggungjawabkan
sebuah sebuah amanah yang biasanya dilakukan di periode akhir amanah tersebut.

Anda mungkin juga menyukai