3
Kebutuhan protein adalah sebesar 10 – 15% dari kebutuhan
kalori total. Setelah menemukan besarnya kalori untuk protein,
ubahlah ke dalam gram. Protein sebanyak 1 gram setara dengan
4 kalori.
Kebutuhan lemak adalah sebesar 10 – 25% dari kebutuhan
kalori total. Lemak sebanyak 1 gram setara dengan 9 kalori.
Kebutuhan karbohidrat adalah sebesar 60 – 75% dari
kebutuhan kalori total. Karbohidrat sebanyak 1 gram setara
dengan 4 kalori.
Contohnya, kebutuhan energi Anda menurut hasil perhitungan
Kalkulator Kebutuhan Kalori yaitu 2.000 kalori. Dengan
demikian, kebutuhan zat gizi makro Anda adalah sebagai
berikut.
Kebutuhan protein: 15% x 2.000 kalori = 300 kalori. Ubah
menjadi gram dengan cara membagi 300 dengan 4. Hasilnya,
Anda membutuhkan 75 gram protein.
Kebutuhan lemak: 20% x 2.000 kalori = 400 kalori. Ubah
menjadi gram dengan cara membagi 400 dengan 9. Hasilnya,
Anda membutuhkan 44 gram lemak.
Kebutuhan karbohidrat: 65% x 2.000 kalori = 1300 kalori.
Ubah menjadi gram dengan cara membagi 1.300 dengan 4.
Hasilnya, Anda membutuhkan 325 gram karbohidrat.
Kesimpulannya, kebutuhan energi Anda dalam satu hari yaitu
2.000 kalori. Sementara itu, kebutuhan karbohidrat Anda dalam
satu hari adalah 325 gram, protein 75 gram, dan lemak 44
gram.
5
Menyeimbangkan jumlah kalori yang masuk dan
keluar.
Makan lebih banyak sayur dan buah-buahan.
Mengonsumsi beragam sumber protein.
Minum setidaknya 2,5 L air setiap hari.
Membatasi konsumsi makanan tinggi garam atau lemak
trans seperti junk food.
AKG merupakan acuan rata-rata yang dapat Anda gunakan
ketika menghitung kebutuhan gizi. Dengan mengikuti acuan
ini, Anda bisa mengetahui banyaknya energi dan zat gizi lain
yang tubuh Anda butuhkan untuk tetap hidup sehat.
6
Anda bisa mendapatkan sumber karbohidrat kompleks untuk
diet dari berbagai makanan berikut ini.
1. Kacang-kacangan
Kacang-kacangan bisa dimanfaatkan sebagai sumber
karbohidrat untuk diet. Selain itu, jenis kacang-kacangan
tertentu mengandung asam lemak sehat yang dapat
meningkatkan kesehatan Anda. Anda bisa memasukkan
kacang-kacangan ke dalam menu utama atau snack yang kaya
akan serat & protein sehingga dicerna perlahan oleh tubuh dan
membuat kenyang lebih lama. Snacking dua jam sebelum
makan besar dapat membantu mengurangi asupan karbohidrat
berlebih.
Beberapa jenis kacang-kacangan yang bisa dikonsumsi untuk
diet, yaitu:
kacang kedelai,
kacang hijau,
kacang mete,
kacang polong, dan
kacang merah.
2. Beras merah
Nasi merupakan salah satu sumber karbohidrat yang paling
digemari masyarakat Indonesia. Jika Anda tak bisa makan
tanpa nasi, coba ganti nasi putih dengan nasi merah. Beras
putih memang lebih rendah kalori daripada beras merah.
Namun, beras merah mengandung serat yang lebih tinggi dan
indeks glikemik yang lebih rendah dibandingkan beras putih.
Tidak hanya membuat Anda kenyang lebih lama, nasi merah
7
juga tak akan membuat gula darah Anda melonjak cepat
setelah makan.
3. Umbi-umbian
Selain beras, umbi-umbian cukup populer di Indonesia dan bisa
Anda manfaatkan sebagai sumber karbohidrat untuk diet.
Selain cenderung terasa manis, umbi-umbian misalnya ubi jalar
dan kentang tinggi serat dan baik untuk pencernaan. Kentang
dan ubi yang dimakan bersama kulitnya mempunyai
kandungan serat yang lebih tinggi dibandingkan dimakan tanpa
kulit. Selain itu, kentang mengandung pati resisten (tidak dapat
dicerna) sehingga dapat membantu Anda menurunkan berat
badan. Meski begitu, Anda perlu cermat mengolah umbi-
umbian jika ingin dikonsumsi untuk diet. Hindari menggoreng
dengan minyak berlebih dan menambahkan bumbu perasa yang
tinggi natrium.
4. Pisang
Buah mengandung gula alami seperti fruktosa dan glukosa
yang dapat menjadi sumber energi bagi tubuh Anda. Buah juga
mengandung serat tinggi sehingga konsumsi buah dalam diet
Anda dapat membantu menurunkan berat badan. Salah satu
buah yang cocok menjadi sumber karbohidrat untuk diet Anda
adalah pisang. Pisang cukup rendah kalori tapi memiliki
kandungan karbohidrat yang cukup tinggi, hingga 23 gram
dalam setiap 100 gram sajian. Jadi, makan porsi kecil buah ini
sudah cukup mengenyangkan. Pisang juga sangat mudah
didapat dan harganya cukup terjangkau. Tak heran, orang
memilih untuk mengonsumsi pisang sebagai sumber
karbohidrat saat program diet. Anda disarankan untuk
mengonsumsi pisang dalam keadaan mentah (belum dimasak)
8
agar mendapatkan kandungan pati resisten yang baik untuk
kesehatan pencernaan Anda.
5. Sayuran
Walaupun selama ini Anda mengenal sayuran sebagai sumber
vitamin dan mineral, sayuran juga merupakan sumber
karbohidrat yang baik untuk diet. Sayuran merupakan sumber
karbohidrat kompleks seperti serat. Selain itu, sayur-sayuran
rendah kalori tapi kaya nutrisi seperti fitonutrien. Satu hal yang
tak kalah penting, kandungan serat dalam buah dapat
membantu melancarkan sistem pencernaan dan membuat Anda
kenyang lebih lama.
Beberapa pilihan sayuran untuk diet, yaitu:
jamur,
wortel,
labu oranye,
terong, dan
brokoli.
6. Gandum
Gandum adalah jenis serealia yang bisa jadi sumber makanan
karbohidrat kompleks untuk program diet Anda. Selain bagus
untuk menurunkan berat badan karena cenderung rendah
lemak, gandum utuh juga kaya kandungan vitamin, mineral,
dan serat. Tak heran bila banyak yang beralih mengonsumsi
kelompok serealia ini saat diet, terutama untuk dikonsumsi saat
sarapan.
9
Beberapa makanan yang mengandung gandum utuh dan
olahannya, seperti:
pasta,
roti gandum,
sereal gandum, dan
snack bar
7. Oat
Oat merupakan salah satu sumber makanan mengandung
karbohidrat dan serat tinggi yang cocok untuk diet. Serat yang
terkandung dalam oat dapat membantu mengontrol kadar gula
dalam darah dan menurunkan kadar kolesterol. Selain itu, oat
sangat mudah diolah menjadi oatmeal dan dicampur dengan
bahan makanan lain. Meski oat merupakan sumber karbohidrat
kompleks yang menyehatkan, hindari menambahkan bahan
yang tinggi kalori dan gula ke dalam menu oatmeal Anda.
Beberapa makanan berbahan dasar oat yang dapat
menjadi pilihan untuk diet Anda, yaitu:
bubur oatmeal,
smoothies oatmeal dan buah, dan
kue berbahan dasar oat.
8. Buah bit
Siapa yang menyangka bahwa buah bit bisa menjadi sumber
makanan karbohidrat untuk diet Anda? Dalam setiap 100 gram
buah bit, mengandung 10 gram karbohidrat, 1,6 gram protein,
2,8 gram serat, dan 0,17 gram lemak. Menurut situs Cleveland
Clinic, buah bit mengandung pigmen betalain yang kaya akan
10
antioksidan dan anti radang. Selain cocok untuk Anda yang
sedang diet, buah bit juga baik dikonsumsi oleh Anda yang
terkena diabetes tipe 2, mengontrol gula darah naik turun,
tekanan darah tinggi, dan obesitas.
Berikut ini beberapa cara mengonsumsi buah bit yang bisa
Anda coba di rumah:
iris sesuai selera dan campurkan pada salad,
minum jus buah beet tanpa campuran gula,
panggang hingga empuk, dan
campurkan bersama bahan lain untuk diolah menjadi
kue.
9. Quinoa
Quinoa adalah jenis biji-bijian yang mudah dikonsumsi dan
tersedia dalam berbagai warna termasuk hitam, merah, kuning,
dan putih. Quinoa merupakan sumber karbohidrat, protein, dan
serat nabati yang baik untuk tubuh. Dalam setiap 100 gram
sajian, quinoa mengandung sekitar 68 gram karbohidrat.
Tidak seperti beberapa protein nabati lainnya, quinoa adalah
protein lengkap, artinya mengandung semua sembilan asam
amino esensial yang tidak dapat dibuat oleh tubuh kita sendiri.
Mengutip dari laman Harvard School of Public Health, quinoa
bebas gluten secara alami dan aman dikonsumsi bagi Anda
yang memiliki intoleransi gluten seperti penyakit celiac.
Beberapa cara mengolah quinoa untuk menu diet:
campur dengan susu untuk dijadikan sereal quinoa,
sebagai pengganti nasi saat membuat susyi,
masak quinoa seperti membuat popcorn, dan
11
campurkan quinoa ke menu salad.
10. Singkong
Singkong adalah sumber karbohidrat untuk diet yang kaya gizi
dan mudah didapat. Singkong juga merupakan sumber vitamin
C, tiamin, riboflavin, dan niasin (vitamin B3) yang baik.
Daunnya yang juga bisa dimakan jika dimasak atau dijemur di
bawah sinar matahari dan mengandung sekitar 25% protein
nabati. Akan tetapi, Anda perlu ingat untuk mengupas
singkong dan tidak pernah memakannya mentah. Singkong
mentah mengandung kadar sianida yang cukup berbahaya dan
perlu dimasak sampai matang sebelum mengonsumsinya. Anda
bisa mengukus, memanggang, atau mencampurkannya sebagai
bahan roti.
12
Makanan creamy, termasuk susu full cream, kalau dikonsumsi
berlebihan bisa bisa bikin gemuk. Berdasarkan sebuah studi di
Perancis yang dipublikasikan dalam International Journal of
Behavioral Nutrition and Physical Activity tahun 2016, ada
kaitan antara tingkat kesukaan terhadap rasa tekstur lemak
dengan risiko kegemukan.
Subjek yang lebih menyukai rasa dan tekstur lemak diketahui
setidaknya dua kali lebih berisiko menderita obesitas.
Setelah ditelusuri lebih lanjut, ternyata hal ini juga berkaitan
dengan pola makan yang tidak sehat, seperti:
lebih tingginya asupan kalori harian (lemak memiliki
kalori lebih tinggi dibanding protein dan karbohidrat),
daging dan olahan daging,
cemilan manis yang berlemak, serta
minuman manis yang mengandung gula.
Selain itu, konsumsi buah dan bijian utuh juga lebih rendah
pada kelompok subjek ini.
Bahaya obesitas dan kelebihan lemak bagi tubuh
Jika dilihat dari indikator indeks massa tubuh atau body mass
index (BMI) untuk Asia, kelebihan berat badan dapat
didefinisikan ketika BMI berada di angka 23-24.9. Sedangkan
obesitas sendiri didefinisikan saat BMI menyentuh angka 25
atau lebih tinggi.
Untuk cara perhitungan indeks massa tubuh atau body mass
index (BMI), Anda bisa menggunakan rumus:
berat badan (kg)
––––––––––––––––
13
tinggi badan (m)²
Individu yang memiliki kondisi kelebihan berat badan ataupun
obesitas, berisiko lebih tinggi mengalami banyak penyakit dan
kondisi kesehatan yang serius, seperti:
Tekanan darah tinggi (hipertensi)
Penyakit jantung koroner
Diabetes tipe 2
Osteoarthritis
Kanker
Berbagai kebiasaan makan dan makanan yang kurang sehat dan
dikonsumsi berlebihan itulah yang bisa menyebabkan masalah
kesehatan tersebut. Salah satunya yaitu susu full cream yang
bisa bikin gemuk dan memicu obesitas.
14
rekomendasi sumber lemak baik yang aman bagi kesehatan
antara lain:
Salmon
Alpukat
Biji-bijian
Kacang-kacangan
Minyak zaitun
Nah, solusi lainnya adalah memilih produk-produk yang tetap
enak namun lebih rendah lemak, menggantikan susu full cream
yang bisa bikin gemuk dengan produk susu rendah lemak
seperti rangkaian Tropicana Slim Low Fat Milk.
Tropicana Slim Low Fat Milk merupakan susu yang rendah
lemak, bebas gula, tinggi serat, dan memiliki pilihan rasa yang
nikmat, yaitu Vanilla, dan Macchiato Coffee.
Selain itu, Tropicana Slim Low Fat Milk juga sangat
direkomendasikan karena:
Rendah lemak (0,5 gram lemak/saji), baik untuk diet
plus turunkan risiko penyakit jantung, stroke, dan
diabetes
Diperkaya dengan serat untuk menurunkan kolesterol
dan menjaga kesehatan jantung
Bebas gula sehingga cocok untuk diet dan aman untuk
penderita diabetes
Tinggi kalsium, untuk tulang sehat dan kuat
Kaya vitamin dan mineral
Untuk para pecinta makanan atau olahan lain yang creamy,
mulai sekarang tak perlu khawatir lagi.
15
Kini tersedia banyak pilihan makanan rendah lemak serta susu
rendah lemak yang lebih baik untuk kesehatan dengan rasa
yang tetap memuaskan lidah tanpa khawatir bikin gemuk.
16
contohnya seperti zat pengawet (natrium benzoat) yang
memiliki dampak bagi kesehatan.
Sebuah penelitian dalam The Scientific World Journal (2014)
menunjukkan terlalu sering mengonsumsi minuman atau
makanan dengan pengawet dapat meningkatkan risiko
terhadap penyakit jantung koroner, kanker, dan penyakit
degeneratif lain.
19
Katanya, makan kedelai dalam jumlah banyak bisa
memengaruhi kesuburan wanita. Banyak yang percaya
bahwa kandungan fitoestrogen pada kacang kedelai dapat
menyebabkan masalah kesuburan. Fitoestrogen sendiri
adalah senyawa kimia alami yang diduga bisa
mengganggu sistem endokrin.Padahal, makan kedelai
dalam jumlah sewajarnya justru bisa membantu wanita
untuk mempersiapkan kehamilan. Mengutip Johns
Hopkins Medicine, kacang kedelai bisa jadi alternatif
cemilan sehat bagi wanita yang sedang menjalani program
hamil. Kacang-kacangan, termasuk kacang kedelai,
memiliki kandungan asam folat yang baik untuk mencegah
risiko cacat lahir sumsum tulang belakang. Bahkan
menambahkan satu porsi kacang-kacangan, termasuk
kacang kedelai dan olahannya, dalam porsi makan harian,
baik untuk kesehatan reproduksi wanita. Jadi, klaim
kedelai bisa memengaruhi kesehatan reproduksi wanita
tidaklah benar.
20
3. Kacang kedelai menyebabkan kanker payudara
Tidak sedikit orang yang meragukan manfaat kacang
kedelai karena mitos kedelai yang menyebutkan
kandungan fitoestrogennya menyebabkan kanker. Banyak
klaim menyebutkan fitoestrogen bisa memicu
pertumbuhan sel kanker karena memiliki struktur mirip
dengan hormon estrogen. Padahal berbagai penelitian
menunjukkan makan kacang kedelai dalam jumlah banyak
tidak akan meningkatkan pertumbuhan kanker payudara
pada wanita. Justru sebaliknya, kedelai dipercaya dapat
menurunkan risiko kanker payudara. Melansir situs
National Center for Biotechnology Information,
masyarakat di kawasan Asia Timur yang banyak
mengonsumsi kacang kedelai, justru berisiko rendah
terkena kanker payudara dan penyakit jantung. Bahkan,
sebuah penelitian yang dilakukan pada 300.000 wanita
berusia 30 – 79 tahun di Cina memperlihatkan hanya 2289
wanita yang dilaporkan mengalami kanker payudara yang
terus berkembang. Itu artinya, kacang kedelai tidak ada
kaitannya dengan kanker payudara dan justru dapat
membantu tubuh memerangi sel-sel kanker.
22