JURUSAN KEPERAWATAN
A. PENGKAJIAN
1. Identitas
a. Pasien
1) Nama Pasien : An. M
2) Tempat Tgl Lahir : Gunung Kidul, 24 Juli 2017
3) Umur ; 2 tahun 2 bulan
4) Jenis Kelamin : Laki-laki
5) Agama : Islam
6) Pendidikan : Tidak sekolah
7) Pekerjaan : Tidak bekerja
8) Suku / Bangsa : Jawa / Indonesia
9) Alamat : Mojo 002/013, Ngeposari, Semanu, Gunung Kidul
10) Diagnosa Medis : HIV/AIDS
11) No. RM : 00505262
12) Tanggal Masuk RS : 18 Seoptember 2019
Keterangan :
Laki-laki Tinggal serumah Pasien
Perempuan
Meninggal
Pisah
2) Riwayat Kesehatan Keluarga
………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………
………………………………
2) Eliminasi
- Sebelum sakit : pasien menyatakan BAB 2 hari sekali, BAK 5-7 kali sehari
- Sesudah sakit: keliuarga pasien mengeluhkan BAB cair pada pagi ini sudah 2 kali, berwarna
kuning kecoklatan
3) Aktivitas /latihan
a) Keadaan aktivitas sehari – hari
- Sebelum sakit: Keluarga pasien menyatakan An. M mampu ke kamar mandi sendiri tanpa
bantuan orang tua, pasien dapat mobilisasi secara mandiri
b) Keadaan pernafasan
Keluarga pasien menyatakan tidak ada keluhan sesak selama masuk rumah sakit
maupun sebelum masuk rumah sakit
c) Keadaan Kardiovaskuler
Keluarga pasien menyatakan An tidak pernah melakukan aktivitas yang berat yang
dapat mempercepat kerja jantung
(1) Skala ketergantungan
KETERANGAN
AKTIFITAS 0 1 2 3 4
Bathing
Toileting
Eating
Moving
Ambulasi
Walking
Keterangan :
1 = Mandiri/ tidak tergantung apapun
2 = dibantu dengan alat
3 = dibantu orang lain
4 = Dibantu alat dan orang lain
5 = Tergantung total
4) Istirahat – tidur
- Sebelum sakit : keluarga pasien menyatakan tidur selama kurang lebih 10 jam di rumah dari
pukul 08.00 sampai 05.00 pagi, tidur siang kurang lebih 2 jam
- Selama sakit: keluarga pasien menyatakan tidur di rumah sakit terganggu sering terbangun saat
malam hari, pada siang hari pasien tidur sering tapi tidak lama
Pengkajian VIP score (Visual Infusion Phlebithis) Skor visual flebitis pada luka tusukan
infus :
Tanda yang ditemukan Skor Rencana Tindakan
Tempat suntikan tampak sehat 0 Tidak ada tanda flebitis
- Observasi kanula
Salah satu dari berikut jelas: 1 Mungkin tanda dini flebitis
Nyeri tempat suntikan - Observasi kanula
Eritema tempat suntikan
Dua dari berikut jelas : 2 Stadium dini flebitis
Nyeri sepanjang kanula - Ganti tempat kanula
Eritema
Pembengkakan
Semua dari berikut jelas : 3 Stadium moderat flebitis
Nyeri sepanjang kanula Ganti kanula
Eritema Pikirkan terapi
Indurasi
Semua dari berikut jelas : 4 Stadium lanjut atau awal tromboflebitis
Nyeri sepanjang kanula Ganti kanula
Eritema Pikirkan terapi
Indurasi
Venous cord teraba
Semua dari berikut jelas : 5 Stadium lanjut tromboflebitis
Nyeri sepanjang kanula Ganti kanula
Eritema Lakukan terapi
Indurasi
Venous cord teraba
Demam
Ket : Skror 7-11 = risiko jatuh rendah Skor >12 = risiko jatuh tinggi
Intervensi pencegahan risiko jatuh (beri tanda v) Tgl
1. Pastikan bel/phpne mudah
terjangkau atau pastikan ada
kelaurga yang menunggu
2. Roda tempat tidur pada posisi
Risiko rendah (RR)
dikunci
3. Naikan pagar pengaman tempat
tidur
4. Beri edukasi pasien
1. Lakukan semua pencegahan risiko
jatuh rendah
2. Pasang stiker penanda berwarna
kuning pada gelang identifikasi
3. Kunjungi dan monitor setiap shif
Risiko tinggi (RT) 4. Penggunaan kateter/pispot/tolet
duduk
5. Strategi mencegah jatuh dengan
penilaian jatuh yang lebih detail
6. Libatkan keluarga untuk menunggu
pasien
Nama/paraf
6. Terapi
Tabel 3.6 Pemberian Terapi Pasien...... di Ruang ........ Rumah Sakit.............
ANALISA DATA
Jurusan Keperawatan Poltekkes Kemenkes Yogyakarta
11
Tabel 3.7 Analisa Data
Pasien ...... di Ruang ...... Rumah Sakit .................... Tanggal .......
HR/
JAM
TGL/ EVALUASI
Dx.Kep (WIB) PELAKSANAAN
JAM/ (S O A P)
SHIF