SKRIPSI
Diajukan Untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Guna Memperoleh Gelar Serjana
Pendidikan Pada Jurusan Pendidikan Matematika Fakultas Keguruan Dan Ilmu
Pendidikan Universitas Muhammadiyah Makassar
OLEH
SUMARNI
NIM 10536 11014 16
i
iv
v
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MAKASSAR
FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN
SURAT PERNYATAAN
Nama : Sumarni
Nim : 1053 611 01416
Program Studi : Pendidikan Matematika
Judul Skripsi : Deskripsi Kemampuan Berpikir Kreatif Matematika dalam
menyelesaikan soal materi Pecahan pada siswa kelas VII
SMP Muhammadiyah 5 Mariso
Dengan ini menyatakan bahwa skripsi yang saya ajukan di depan tim
penguji adalah asli hasil karya sendiri dan bukan hasil ciptaan atau dibuatkan oleh
siapapun.
Demikian pernyataan ini saya buat degan sebenarnya dan saya bersedia
Sumarni
NIM. 105361101416
vi
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MAKASSAR
FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN
SURAT PERJANJIAN
Nama : Sumarni
Nim : 1053 611 01416
Program Studi : Pendidikan Matematika
Judul Skripsi : Deskripsi Kemampuan Berpikir Kreatif Matematika dalam
menyelesaikan soal materi Pecahan pada siswa kelas VII
SMP Muhammadiyah 5 Mariso
Dengan ini menyatakan perjanjian sebagai berikut:
1. Mulai dari penyusunan proposal sampai selesai penyusunan skripsi ini, saya
4. Apabila saya melanggar perjanjian saya seperti butir 1, 2, dan 3 maka saya
Sumarni
NIM. 105361101416
vii
MOTTO HIDUP
PERSEMBAHAN
Kedua orang tuaku yang tak pernah surut memberikan doa, kasih dan sayang serta
dukungan baik secara spritual maupun materi. Semoga ananda dapat menjadi anak yang
Adik-adikku tersayang dan sahabat “hati-hati salah hati” yang selalu mensuport, menopang
ketika aku mulai terjatuh dan mendo’akanku dan kepada teman-teman seperjuangan
algoritma 16A Semoga tali kasih di antara kita selalu abadi selamanya.
vi
ABSTRAK
vii
Kata kunci: Kemampuan, Berpikir Kreatif
viii
KATA PENGANTAR
rahmat-Nya kepada penulis untuk dapat menyelesaikan skripsi ini dengan judul
materi Pecahan pada siswa kelas VII SMP Muhammadiyah 5 Mariso ”. Salawat
serta salam juga semoga senantiasa Allah curahkan kepada jungjungan kita Nabi
salah satu persyaratan guna menempuh gelar Sarjana Pendidikan Program Studi
ini. Segala rasa hormat, penulis mengucapkan terima kasih kepada kedua orang
tua Ayahanda Sumari dan Ibunda Suhra yang telah berjuang, berdoa, mengasuh,
Haris, Fira Lestari, Fakri Ramadhan selaku adik-adik saya serta keluarga yang tak
hati kepada ibu Dr. Sukmawati, M.Pd. pembimbing I dan ibu Ikhbariaty Kautsar
ix
serta motivasi sejak awal penyusunan proposal hingga selesainya skripsi ini.
Terima kasih juga saya ucapkan kepada bapak Dr. Haerul Syam, M.Pd. Validator
instrument penelitian.
Tak lupa juga penulis mengucapkan terima kasih kepada bapak Prof. Dr.
Erwin Akib, S.Pd., M.Pd., Ph.D. Dekan Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan
Program Studi Pendidikan Matematika serta seluruh bapak/ibu dosen dan para staf
kepala sekolah SMP Muhmamadiyah 5 Mariso, guru beserta staf yang telah
menemanku dalam suka dan duka, sahabat-sahabatku terima kasih serta seluru
kebersamaan, motivasi, saran, dan bantuannya kepada penulis yang telah memberi
mengharapkan kritikan dan saran dari berbagai pihak, selama saran dan kritikan
tersebut bersifat membangun, karena penulis yakin bahwa suatu persoalan tidak
x
akan berhenti sama sekali tanpa adanya kritikan, terutama bagi diri pribadi
penulis. Aamiin.
Makassar , 2021
Sumarni
xi
DAFTAR ISI
BAB I PENDAHULUAN
A. Latar Belakang ................................................................................. …...1
B. Rumusan Masalah ................................................................................... 6
C. Tujuan Penelitian .................................................................................... 7
D. Manfaat Penelitian .................................................................................. 7
xii
BAB III METODE PENELITIAN
A. Jenis Penelitian ...................................................................................... 25
B. Lokasi Penelitian ................................................................................... 25
C. Subjek Penelitian................................................................................... 26
D. Prosedur Penelitian................................................................................ 26
E. Sumber Data Penelitian ......................................................................... 26
F. Intstrumen Penelitian. ........................................................................... 27
G. Tekhnik Analisis Data ........................................................................... 28
H. Teknik Pengumpulan Data .................................................................... 29
I. Teknik keabsahan data .......................................................................... 32
DAFTAR PUSTAKA
LAMPIRAN
xiii
DAFTAR TABEL
Halaman
xiv
DAFTAR GAMBAR
Halaman
Gambar 4.1 Hasil tes Berpikir Kreatif Indikator KC Subjek 1 (S1) ..............37
Gambar 4.2 Hasil tes Berpikir Kreatif Indikator KT Subjek 1 (S1) ..............40
Gambar 4.3 Hasil tes Berpikir Kreatif Indikator EL Subjek 1 (S1) ...............42
Gambar 4.4 Hasil tes Berpikir Kreatif Indikator KC Subjek 2 (S2) ..............46
Gambar 4.5 Hasil tes Berpikir Kreatif Indikator KT Subjek 2 (S2) ..............48
Gambar 4.6 Hasil tes Berpikir Kreatif Indikator EL Subjek 2 (S2) ...............50
Gambar 4.7 Hasil tes Berpikir Kreatif Indikator KC Subjek 3 (S3) .............53
Gambar 4.8 Hasil tes Berpikir Kreatif Indikator KT Subjek 3 (S3) ..............56
Gambar 4.9 Hasil tes Berpikir Kreatif Indikator KC Subjek 3 (S3) ..............58
xv
DAFTAR LAMPIRAN
1
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar belakang.
rancangan dan arah hidup yang lebih jelas dan terkonsep kedepannya. Maka
dari itu, pendidikan yang baik ialah pendidikan yang mampu menjadikan
2
2
pelajaran yang di pelajari di setiap jenjang pendidikan maka dari itu setiap
“Salah satu fungsi Matematika yaitu dapat sebagai sarana berpikir yang
sistematis, logis, kreatif, disiplin, dan kerja sama yang efektif dalam
kehidupan yang modern dan kompetitif. Hal itu sejalan dengan karakteristik
sistematik, kritis dan cermat, kreatif, menumbuhkan rasa percaya diri, dan
kreatif.
adalah suatu kemampuan yang harus ada dalam diri peserta didik agar
2016).
mengerjakan soal dengan berpatokan pada satu cara atau hanya berpatokan
pada rumus yang sudah diberikan oleh guru sebelumnya siswa kurang
kepada buku pelajaran yang merupakan soal umum sajahal tersebut tidak
memandang suatu masalah dari arah yang berbeda dan dengan berpikir
kreatif sesorang dapat menciptakan suatu hal baru. Dengan berpikir kreatif
kepada siswa untuk berpikir kreatif itu sangat penting karena hal tersebut
siswa. Ada empat indikator berpikir kreatif yang dapat dijadikan acuan
satunya yaitu materi pecahan yang dipelajari pada kelas VII SMP, karena
Pecahan merupakan materi yang dapat dibuat kedalam bentuk soal cerita
kreatif.
B. Rumusan Masalah
C. Tujuan Penelitian
menyelsaikan soal soal materi Pecahan pada siswa kelas VII SMP
Muhammadiyah 5 Mariso.
D. Manfaat Penelitian
sebagai berikut :
1. Secara Teoritis
siswa untuk berpikir kreatif. Selain itu, juga diharapkan dapat memberi
2. Secara praktis
a. Bagi peneliti
kreatif siswa.
b. Bagi pembaca
dan soal yang digunakan pada penelitian ini bisa dijadikan sebagai
c. Bagi siswa
KAJIAN PUSTAKA
A. LANDASAN TEORI
untuk memecahkan atau mencari jalan keluar suatu masalah yang terjadi
ketika kita sedang terjebak pada kemacetan dijalan saat hendak pulang
kerumah maka kita akan berusaha untuk mencari atau melewati jalan
tersebut.
9
10
semakin kreatif, akan tetapi, jalan pemecahan masalah tersebut harus tapat
terkhusus pada zaman sekarang, masyarakat dan Negara kita sejahtera dan
11
baik jika pada proses belajar mengajar guru tidak melibatkan peserta didik
didik, misalnya dalam hal membicarakan ide atau gagasan. Maka dari itu,
kemampuan yang dimiliki siswa dan keberhsilan itu dapat tercapai jika
berpikir kreatih tidak mesti menghasilkan ide atau konsep yang baru. Dari
matematika.
mencari tahu seseorang yang kreatif ialah mereka yang mempunyai rasa
tidak pasti, paham terhadap lingkungan dan jiwa kreatif orang lain,
percaya diri, mengontrol diri, rasa ingin tahu, menyatakan dan merespon
bagi seluruh produk yang brindikasi sebagai hasil berpikir kreatif atau
produk divergen.
pemikiran.
menarik.
idenya.
cepat.
atau masalah
orang lain
akan ditempuh
4. Bilangan Pecahan
a/b dimana a dan b adalah bilangan bulat dan b ≠ 0, dan a tidak lebih besar
penyebut.
dengan jika a x d – c x b.
Informasi :
18
distributif
Contoh :
terbesar !
Alternatif jawaban :
Alternatif jawaban :
19
berikut.
Perhatikan bahwa satu objek utuh (keseluruhan) pada pita pecahan diatas
Jadi, + = =1
bermakna 3 bagian dari 3 bagian yang sama dan berarti 1 subjek utuh.
Alternatif jawaban :
terlebih dahulu.
Jawaban :
maka ÷c=
penyebut sama
÷ =
a ≠0, maka c ÷ - ÷ - ÷ -
penyebut berbeda
÷ = ÷ -
22
sebelumnya yaitu :
dipenuhi dua subjek dari tiga subjek keseluruhan yaitu subjek kedua
dan ketiga.
METODE PENELITIAN
A. Jenis Penelitian
B. Lokasi Penelitian
Makassar.
25
26
C. Subjek Penelitian
kreatif siswa setelah diberikan tes berupa soal berpikir kreatif matematika
materi Pecahan di awal penelitian. Dari tes tersebut maka peneliti akan
siswa yang dijadikan subjek tersebut yaitu siswa yang paling banyak
diwawancarai.
D. Prosedur Penelitian
yaitu dipertemuan awal diberikan soal tes berpikir kreatif materi pecahan
pada 3 siswa yang telah ditetapkan sebagai subjek yaitu siswa yang paling
penelitian :
27
b. Persiapan Penelitian
terutama instrument yang akan digunakan pada penelitian ini yang berupa
instrumen yang berupa soal-soal tersebut akan dilakukan validasi oleh tim
c. Pelaksanaan Penelitian
Mariso tahun ajaran 2020. Langkah pertama penelitian ini yaitu tes
menjadi subjek penelitian ini dengan jumlah 3 siswa yang diambil dari 19
26
penelitian. Tes yang digunakan terdiri dari soal-soal berpikir kreatif yang
1. Sumber Tertulis
2. Sumber Lisan
3. Sumber Visual
F. Instrumen Penelitian
1. Tes Kemampuan
2. Waawancara
gampang dipahami oleh diri sendiri maupun orang lain (Sugyono, 2016).
Aktivitas dalam analisis data, yakni data reduction, data display, dan
1. Reduksi data
telah di temukan dilapangan. Maka dari itu data yang telah direduksi
pengumpulan data.
mereduksi data dari hasil tes yang telah diberikan kepada siswa,
2. Penyajian data
di perlukan.
3. Penarikan kesimpulan
kuat yang mendukung dan akan berubah bila tidak ditemukan bukti-
pertama dengan bukti yang valid dan konsisten disaat terjun kembali
I. Keabsahan Data
wawancara.
BAB IV
A. Paparan Data
penyajian data, serta analisa data, setelah itu masuk dalam bagian
pembahasan.
pertama yaitu melakukan tes tertulis kepada seluruh siswa kelas VII, karena
kondisi saat ini yang masih belum kondusif karena Covid-19 dan
mengerjakan soal yang diberikan, serta tahapan akhir dalam studi ini ialah
berpikir kreatif atau dengan kata lain siswa yang mempunyai nilai
kemampuan berpikir kreatif yang tinggi, yang didasari pada jawaban soal
tes berpikir kreatif. Dibawah ini ialah tabel dari pelaksanaan aktifitas
penelitian :
33
Tabel 4.1 Rincian Kegiatan Penelitian
berlangsung selama kurang lebih 2 pekan yaitu pada pekan pertama peneliti
memberikan tes kemampuan berpikir kreatif kepada seluruh siswa kelas VII
Setelah pemberian tes, maka selanjutnya peneliti akan memilih dan melihat
penelitian.
kreatif yaitu siswa yang dianggap mampu menyelesaikan soal yang dierikan
dengan pelaksanaan wawancara, dapat dilihat pada tabel 4.1, Adapun tabel
33
34
2. S2 √ X √
3. S3 √ X √
dikarenakan peneliti ingin mengetahui bagaimana pola pikir dan sejauh mana
khususnya materi Pecahan. Adapun siswa yang dipilih sebagai subjek untuk
diwawancarai yaitu S1, S2, dan S3. Ketiga siswa tersebut merupakan siswa
menyelesaikan soal, dapat dilihat pada tabel pemilihan subjek diatas dan
lakukan secara virtual yaitu peneliti melakukan video call kepada 3 siswa
Wawancara ini memiliki tujuan untuk melihat alur berfikir kreatif peserta
didik serta alasan yang dalam dari cara siswa menjawab soal yang diberikan.
B. Hasil Penelitian
Hasil tes dan wawancara pada ketiga subjek akan dipaparkan pada
banyak petanyaan dengan lancar, memberikan banyak cara atau saran untuk
melakukan berbagai hal dan memikirkan lebih dari satu jawaban.Adapun soal
soal dengan langkah pertama yaitu dengan cara menuliskan satu persatu
yang diketahui dan ditanyakan pada soal cerita yang diberikan yaitu tepung
ibu Aisyah = 500 gram, dibuat kue = 1500 gram, dan tepung yang dibeli lagi
= 35 ons. Setelah itu, subjek (S1) mulai menyelesaikan soal tersebut dengan
36
mengubah semua satuan yang ada pada soal menjadi kilogram, dan setelah
menjumlah tepung ibu Aisyah dengan yang dibeli lagi, setelah itu
mengurangkan hasilnya dengan yang dibuat kue, yaitu 0,5 + 3,5 – 1,5 akan
tetapi pada hasil akhir yang didapatkan oleh subjek 1 (S1) salah, yaitu subjek
salah tulis yang dibuktikan dengan memperlihatkan kertas cakaran, dan pada
cakaran tersebut memng benar subjek mendapatkan jawaban 2,5 akan tetapi
menyelesaikan dengan cara lain atau cara kedua. Pada cara yang kedua,
subjek (S1) menyelesaikan soal dengan cara hampir sama dengan yang
membedakan hanya hasil akhirnya, pada hasil akhir yang kedua subjek (S1)
menjelaskan hal yang sama dengan apa yang telah ditulis dilembar
hampir sama dengan cara yang pertama yaitu mengubah satuannya juga ke
sebenarnya sama saja dengan yang pertama tapi yang kedua langsung saya
Dapat dilihat lembar hasil tes dan kutipan hasil wawancara subjek
S1 – KC1
kelancaran dikarenakan :
cara dimana cara pertama dan kedua jawabannya sama yaitu 2,5. Dapat
Keterangan :
bentuk dan makna soal yang diberikan dan dapat dikatakan bahwa
jawaban subjek akan tetapi terjawab pada lembar saat wawancara subjek.
indikator kelenturan.
39
dari data yang ada pada soal, adapun pertanyaan yang dibuat subjek (S1)
yaitu setelah dijemur berapa kandungan air yang hilang ?, setelah subjek
saya lihat yang diketahuinya terus saya buatkan pertanyaan dari situ
pertama yaitu subjek (S1) langsung menuliskan kandungan air yang hilang
sama dengan 40% dari 30%, dan mendapatkan jawaban sama dengan 12%.
cara yang kedua, adapun cara yang kedua yaitu subjek (S1) mengubah
pecahan persen menjadi pecahan desimal yaitu 40% menjadi 0,4 dan 30%
menjadi 0,3 sehingga penyelesaiannya yaitu 0,4 dikali 0,3 sama dengan
0,12 atau 12%. Dapat dilihat lembar hasil tes dan kutipan hasil wawancara
S1 – KT1
S1 – KT2
Keterangan :
data karena pada soal menuntut siswa untuk melengkapi data yang ada
pada soal, Subjek 1 (S1) melengkapi data pada sial nomor 3 dengan cara
dengan kalimat yang biasa saya dengar. Selanjutnya siswa (S1) mulai
42
soal yang diberikan. Bukan hanya melengkapi data yang diberikan, siswa
“terlebih dahulu saya kurangi 850.000 dengan 200.000 kak jadi hasilnya
sama dengan 650.000. Dapat dilihat lembar hasil tes subjek 1 (S1)
dibawah ini ;
S1 – EL1
dikarenakan :
dilengkapi.
Keterangan :
mengembangkan suatu gagasan atau data yang diberikan pada soal sehingga
baik.
banyak petanyaan dengan lancar, memberikan banyak cara atau saran untuk
melakukan berbagai hal dan memikirkan lebih dari satu jawaban. Adapun
soal tentang indikator Kelancaran pada penelitian ini adalah sebagai berikut :
44
Dilihat dari hasil tes, subjek 2 (S2) mengerjakan soal nomor satu
dengan cara yang hampir sama dengan subjek 2 (S2) dengan menuliskan
semua yang diketahui pada soal, hanya berbeda dari segi penggunaan
katanya, subjek 2 (S2) menuliskan bahwa yang diketahui pada soal yaitu
tepung sebanyak 500 gram, kemudian beli sebanyak 35 ons dan dibuat kue
langsung menuliskan apa yang ditanyakan pada soal yaitu berapa kilogram
menjelaskan hal yang sama dengan yang dituliskan pada lembar jawaban
yaitu pada tahap pertama subjek 2 (S2) menuliskan semua yang diketahui.
tulis semua yang diketahui disoal kak dengan yang ditanyakan”. Pada
memasukkan angkanya yaitu 500 gram ditambah 1500 gram dan dikurang
pecahan desimal yaitu 500 gram menjadi 0,5 kg, 1500 gram menjadi 1,5 kg,
dan 35 ons menjadi 3,5 kg. Sehingga hasil akhir dari jawaban subjek pada
cara yang pertama yaitu 2,5 kilogram. Selain menuliskan dalam bentuk
pecahan biasa yaitu 2,5 kg sama dengan . adapun cara kedua yang
45
terlebih dahulu ke kilogram dan dalam bentuk pecahan biasa sehingga 500
dengan kg dan mendapatakan hasil akhir sama dengan cara yang pertama
kedua dari jawaban subjek dan sejalan dengan yang dituliskan pada lembar
jawabannya. Berikut lembar jawaban hasil tes dan transkip wawancara subjek
:
46
S2 – KC1
dikarenakan :
Keterangan :
kelenturan.
48
oleh subjek (S2) yaitu menuliskan pertanyaan yang dibuat sendiri sesuai
dengan yang diperintahkan pada soal, yaitu berapa berat padi setelah
subjek (S2) mengatakan masih ragu terhadap benar atau salahnya. Dapat
ada kak. .Dapat dilihat lembar hasil tes subjek (S2) dibawah ini ;
S2 – KT1
S2 – KT2
Gambar 4.8 Hasil tes soal berpikir kreatif Indikator KT Subjek 2 (S2)
49
kelenturan dikarenakan :
S2 – KT2
Keterangan :
yang berbeda-beda.
menambah atau merinci detail-detail dari suatu objek, gagasan, atau situasi
elaborasi.
50
dihubungkan dengan data yang harus dilengkapi pada soal tersebut dan
wawancara yaitu, “Emmm...di soalnya kak saya lihat harus sesuai dengan
pecahan, jadi saya sambung saja dengan ”.Bukan hanya melengkapi data
milea dibank 850.000 tersu hasilnya saya bagi 2 lagi”. Dapat dilihat lembar
S2 – EL1
elaborasidikarenakan :
1) Subjek 2 (S2) dapat melengkapi data yang diberikan pada soal dengan
yang dilengkapi.
Keterangan :
banyak petanyaan dengan lancar, memberikan banyak cara atau saran untuk
52
melakukan berbagai hal dan memikirkan lebih dari satu jawaban.Adapun soal
cara dan subjek (S3) memulai penyelesaian dengan menuliskan semua yang
diketahui pada soal, yaitu menuliskan mula-mula tepung ibu Aisyah sebanyak
500 gram, tepung yang digunakan sebanyak 1500 gram dan tepung yang
biasa campuran yaitu 500 gram menjadi kg, 1500 gram menjadi 1 dan
sejalan dengan penjelasan subjek (S3) pada saat diwawancarai, dapat dilihat
dari kutipan wawancara subjek (S3) yaitu “Emmm...saya tulis dulu tepung,
terus yang dibuat kue sama yang dibeli lagi”. Setelah itu, subjek (S3)
menuliskan bahwa yang ditanyakan pada soal yaitu persediaan tepung terigu
ibu Aisyah sekarang. Setelah menuliskan semua yang dietahui dan ditanyakan
(S3) melanjutkan dengan cara kedua dengan cara hampir sama dengan yang
pertama, akan tetapi yang kedua lebih singkat proses pengerjaannya dimana
dengan cara satu akan tetapi langkah selanjutnya mengeluarkan angka 3 dan 1
berbentuk pecahan campuran dan hasil akhirnya sama dengan cara yang
cara yang kedua yang hampir sama dengan cara yang pertama.Telihat dari
wawancara yaitu, “Sama saja bedanya itu, saya keluarkan (3-1) tapi
S3 – KC1
dikarenakan :
yang diketahui
gambar
Keterangan :
kreatif siswa (S3) berdasarkan indicator kelancaran sudah sangat baik karena
menuliskan pertanyaan yang dibuat sendiri yaitu berapa banyak bobot padi
wawancara subjek (S3) yaitu “awalnya saya bingung, tapi saya pahami
partanyaan yang dibuat sendiri yaitu, bobot padi setelah dijemur = 30% x
20 = 6 ton setelah mendapatkan hasil dari bobot padi yang dijemur yaitu 6
setelah itu, subjek (S19) melanjutkan dengan menuliskan besar hasil panen
dengan apa yang dikatakan oleh subjek pada saat diwawancarai oleh
S3 – KC1
S3 – KC1
Gambar 4.5 Hasil tes soal berpikir kreatif indikator KC subjek 3 (S3)
kelenturandikarenakan :
S3 – KC2
Keterangan :
S3 – KC1 = Kemampuan berpikir kreatif subjek 3 (S3) berdasarkan
indikator Kelenturan
Kelenturan tergolong masih kurang baik, karena siswa (S3) belum mampu
dihubungkan dengan data yang harus dilengkapi pada soal tersebut yaitu
pecahan persen. Bukan hanya melengkapi data yang diberikan, siswa (S3)
jadi saya kurangi 850.000 – 85.000 jadi hasilnya 765.000. Dapat dilihat
S3 – EL1
Gambar 4.6 Hasil tes soal berpikir kreatif indikator EL subjek 3 (S3)
dikarenakan :
dilengkapi.
mengembangkan suatu gagasan atau data yang diberikan pada soal sehingga
baik.
59
dibawah ini :
Elaborasi √ √ Terpenuhi
Kelancaran √ √ Terpenuhi
Kemampuan Berpikir
S2 kreatif subjek 1
Kelenturan X X Tidak Terpenuhi
tergolong kreatif
Elaborasi √ √ Terpenuhi
Kelancaran √ √ Terpenuhi
Kemampuan Berpikir
Kelenturan X X TidakTerpenuhi
kreatif subjek 1
S3 tergolong kreatif
Elaborasi √ √ Terpenuhi
C. Pembahasan Penelitian
dapat menyelesaikan masalah pada soal cerita yang diberikan. Hanya saja
kemampuan berpikir kreatif kepada ketiga subjek berdasarkan hasil tes dan
wawancara.
Subjek 1 (S1) dengan mudah memahami bentuk dan makna soal yang
sendiri.Selain itu subjek (S1) juga mampu menyelesaikan saol nomor satu
yang benar. Pada indikator kelenturan subjek (S1) juga tergolong cukup baik,
karena subjek (S1) mampu membuat lebih dari satu cara dalam
mampu membuat pertanyaan yang bervariasi dari data yang diberikan. Selain
itu subjek juga tergolong sangat baik pada indikator elaborasi karena subjek
61
(S1) mampu mengembangkan suatu gagasan atau data yang diberikan pada
jawaban yang benar. Akan tetapi hal ini berbeda dengan kemampuan pada
siswa (S2) belum mampu mencetuskan banyak pertanyaan serta jawaban dari
data yang diberikan. Sedangkan pada indikator elaborasi siswa (S2) tergolong
data yang diberikan pada soal sehingga menjadi sesuatu yang menarik dan
saat wawancara.
subjek (S1) dan subjek (S2) setelah menemukan caranya, siswa tersebut mulai
62
sudah sangat baik karena mampu mencetuskan ide-ide dengan baik dan
jawaban yang benar. Akan tetapi berbeda dengan indikator kelenturan subjek
3 (S3) tergolong sudah sangat baik karena mampu memikirkan sesuatu hal
jawaban yang benar. Lain halnya dengan indikator elaborasi disini subjek (S3)
gagasan atau data yang diberikan pada soal sehingga menjadi sesuatu yang
A. Kesimpulan
jawaban akhir subjek pada soal kelancaran, akan tetapi subjek dapat
belum mampu membuat lebih dari satu pertanyaan dari data yang
cara.
71
72
wawancara.
B. Saran
73
DAFTAR PUSTAKA
As‟ari. A. R., dkk. (2017) “ Matematika Kelas VII SMP” Kurikulum 2013.
Hidayat, W., dkk. (2018), “ Analisis kemampuan berpikir kreatif matematis siswa
SMP pada materi Bangun ruang”. JIPM, Volume 1 Nomor 3, Mei
2018.
Prasetyo, A.D., dkk. (2014) “Berpikir kreatif siswa dalam penerapan model
pembelajaran berdasar masalah matematika”. Jurnal pendidkan
matematika STKIP PGRI Sidoarjo, volume 2,tahun 2014.
Putra, H.D., dkk, (2018) “Kemampuan Berpikir kreatif Matematik Siswa SMP di
Cimahi”. Jurnal Matematika Kreatif-Inovatif.
Sumarmo, U. (2017) Hard Skills dan Soft Skills Matematik Siswa. Bandung: PT
Refika Aditama.
73
74
Wuryanto, dkk. (2018), “ Analisis kemampuan berpikir kreatif siswa ditinjau dari
gaya belajar pada Pembelajaran Model Eliciting Activities (MEA).
LAMPIRAN
LAMPIRAN 1
SOAL TES :
( )
No
Alternatif Jawaban Indikator Berpikir
Kreatif
1. Dik : stok tepung terigu Ibu Aiayah = 500 gr KELANCARAN
Persediaan tepung terigu Ibu Aisyah = 35 Siswa mampu :
ons a. mencetuskan banyak
Pembuatan adonan = 1500 gr ide, banyak jawaban,
Dit : berapa kg sisa persediaan tepung terigu banyak penyelesaian
Ibu Aisyah ? masalah, banyak
Penyelesaian : petanyaan dengan
Jika 1 kg = 10 ons dan 1 kg = 1000 gr maka : lancar ;
500 gr = kg; 35 ons = 3 kg; 1500 gr = 1 kg b. memberikan banyak
= (2) ( ) = (2) ( ) = 2 kg
a. beberapa kemungkinan pertanyaan KELENTURAN :
yang muncul : Siswa mampu :
1. Berapa kandungan air yang hilang
a. menghasilkan gagasan,
2. setelah dijemur?
jawaban, atau
2. Berapa bobot padi yang diperoleh
pertanyaan yang
setelah padi di jemur ?
bervariasi;
b. Kemungkinan penyelesaian : b. melihat suatu masalah
dari sudut pandang
Penyelesaian
yang berbeda-beda;
Cara 1
c. Mencari banyak
a. kandungan air yang hilang = 40 % dari
30% alternatif atau arah
40% 30% = 1.200% = 12% yang berbeda-beda;
b. bobot padi setelah dijemur = 30% dari d. Mampu mengubah
20 ton
cara pendekatan atau
30% 20 = 6 ton mengandung air
cara pemikiran.
setelah dijemur 40% 6= . sehingga
:
20 – = 20 –
= 20 – = 20 –
= = = = 16
atau
Cara 2
a. kandungan air yang hilang = 40 % dari
30%
40% = 0,4 dan 30% = 0,3 maka 0,4
0,3 = 0,12
b. bobot padi setelah dijemur = 30% dari
20 ton
30% = 0,3 20 = 6 ton mengandung
air
setelah dijemur 40% 6= .
sehingga :
20 – = 20 – = =
16, 4
3. ELABORASI :
Kemungkinan masalah yang diangkat adalah :
Siswa mampu :
Uang Milea di Bank sebesar Rp. 850.000,00
a. Mampu memperkaya
dan mendapat bunga sebesar 5% per tahun .
dan mengembangkan
Bunga selama setahun sebesar ?
suatu gagasan atau
produk:
Penyelesaian :
b. menambah atau merinci
detail-detail dari suatu
Bunga = 5% x Rp. 850.000,00
objek, gagasan, atau
= 5 / 100 x Rp. 850.000,00
situasi sehingga
= Rp. 4.250.000,00 ÷ 100
menjadi lebih menarik.
= Rp. 42.500,00
LAMPIRAN 3
Foto List Daftar Hadir siswa kelas VII
LAMPIRAN 4
Screenshoot chat dan vidio call dengan siswa pada saat mengerjakan soal
LAMPIRAN 5
Foto Lembar Jawaban siswa
LAMPIRAN 6
P :Jadi dari kalimat yang kita buat untuk melengkapi datanya menurutta
sesuaimi dengan materi pecahan ?
S :“ Iyse kak sesuaimi”.
P : Dibagian mananya dek ?
S :“Eeee...itu termasuk pecahan kak”
?
S : “Itu kak yang 500 gram ku ubah jadi kilogram, jadi hasilnya kg”
P : Di nomor 3 dek, adek yang disuruh lengkapi datanya. Pernah maki dapat
soal begini sebelumnya ?
S : “Belum pernah kak”
P :Kalau kita lihat soalnya dek kira-kira termasuk materi apa itu ?
S :“Pecahan kak, karena diperintahnya nasuruh lengkapi sesuai topik
pecahan”
P : Menurutta gampang atau susah disoal nomor 3 itu dek ?
S :“Emmm....(sambil berpikir) kalau saya gampangji ku rasa kak karena
tinggal disambungji kalimatnya sesuai yang ditau”
P : Ok dek,Jadi bagaimana carata lengkapi datanya ?
S : “Ku sambungji kak bilang milea ambil 10% dari uangnya di bank”
P :Jadi apanya yang mau kita cari dari pertanyaan yang kita buat ?
S : “Emmm....sisa uangnya Milea kak di bank”
P :Bagaimana carata dapatki sisa uangnya Milea itu dek ?
S : “Diam....(sambil mencakar)...10% dari 850.000 kak = 85.000 jadi ku
kurangi 850.000 – 85.000 jadi hasilnya 765.000 kak.
LAMPIRAN 8
Foto Persuratan
RIWAYAT HIDUP
pada tahun yang sama penulis melanjutkan di Sekolah Mengah Pertama di SMP
Negeri 2 Takabonerate Kabupaten Selayar dan selesai tahun 2013, dan pada tahun
MAN 1 Sinjai Utara dan selesai pada tahun 2016. Pada tahun 2016 penulis
terdaftar pada salah satu perguruan tinggi swasta jurusan Matematika Fakultas
Berkat petunjuk dan pertolongan Allah SWT, usaha dan disertai doa dari