Anda di halaman 1dari 12

MANAJEMEN PENGORGANISASIAN

Oleh :
Kelompok 2

Dwi Nur Akbar (223114047)


Ibnu Amsori Pirli (223114005)
Waldi Agustinaw (223114039)
Zamzami (223114064)

Dosen :
Munawaroh, SE, M.EI

PRODI MANAJEMEN
FAKULTAS EKONOMI
UNIVERSITAS MUSLIM NUSANTARA AL-WASHLIYAH
MEDAN
2022/2023
KATA PENGANTAR

Assalammualaikum wr.wb puji syukur kita atas kehadirat Allah SWT dan segala
rahmatNya sehingga makalah ini dapat tersusun sampai dengan selesai. Tidak lupa kami
mengucapkan terimakasih terhadap bantuan dari teman teman kelompok 2 yang telah
berkontribusi dengan memberikan sumbangan baik pikiran maupun materinya.
Penulis sangat berharap semoga makalah ini dapat menambah pengetahuan dan
pengalaman bagi pembaca. Bahkan kami berharap lebih jauh lagi agar makalah ini bisa
menjadi media pembelajaran pada kehidupan sehari-hari.
Bagi kami sebagai penyusun merasa bahwa masih banyak kekurangan dalam
penyusunan makalah ini karena keterbatasan pengetahuan dan pengalaman Kami. Untuk
itu kami sangat mengharapkan kritik dan saran yang membangun dari pembaca demi
kesempurnaan makalah ini.

Medan, 6 Maret 2023

Kelompok 2

i
DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR......................................................................................... i
DAFTAR ISI....................................................................................................... ii
BAB I Pendahuluan............................................................................................ 1
A. Latar Belakang.......................................................................................... 1
B. Rumusan Masalah..................................................................................... 1
C. Tujuan Masalah........................................................................................ 1
BAB II PEMBAHASAN..................................................................................... 2
A. Pengertian Organisasi dan pengorganisasian............................................ 2
B. Unsur-unsur Pengorganisasian................................................................. 2
C. Struktur Organisasi................................................................................... 3
D. Peran Manajemen Organisasi................................................................... 4
E. Fungsi Manajemen Organisasi................................................................. 6
F. Proses Fungsi Pengorganisasian............................................................... 7
BAB III PENUTUP............................................................................................ 8
A. Kesimpulan............................................................................................... 8
B. Saran......................................................................................................... 8
DAFTAR PUSTAKA.......................................................................................... 9
BAB I
PENDAHULUAN

A. Latar Belakang
Kata organisasi mempunyai dua pengertian umum. Pengertian pertama,
menandakan suatu lembaga atau kelompok fungsional atau suatu perkumpulan
olahraga. Pengertian kedua, berkenaan dengan proses pengorganisasian sebagai suatu
cara dalam mana kegiatan organisasi dialokasikan dan ditigaskan diantara para
anggotanya agar tujuan organisasi dapat dicapai dengan efisien, organisasi juga dapat
disebut sebagai wadah untuk tempat berkumpulnya beberapa orang.
Pengorganisasian pada hakikatnya mengandung pengertian sebagai proses penetapan
struktur peran, melalui penentuan aktifitas-aktifitas, penugasan kelompok-kelompok
aktifitas kepada manajer-manajer, pendelegasian wewenang untuk melaksanakannya,
pengoordinasian hubungan-hubungan wewenang dan informasi, baik horizontal
maupun vertikal dalam struktur organisasi.
B. Rumusan Masalah
Adapun rumusan masalah dalam materi ini adalah sebagai berikut:
a. Pengertian Organisasi dan Pengorganisasian
b. Unsur-unsur Pengorganisasian
c. Struktur Organisasi
d. Peran Manajemen Organisasi
e. Fungsi Manajemen Organisasi
f. Proses Fungsi Pengorganisasian

C. Tujuan Masalah
Tujuan Masalah dari makalah ini untuk mengetahui dan memahami perihal
manajemen pengorganisasia dan untuk di terapkan dalam kehidupan sehari-hari dan
lebih khususnya di dunia pekerjaan.
BAB II
PEMBAHASAN

A. Pengertian Organisasi dan Pengorganisasian


Secara umum Organisasi merupakan sekumpulan/sekelompok orang (dua atau
lebih) yang secara formal dipersatukan untuk bekerjasama dengan pembagian atau
alokasi tugas dan tanggung jawab tertentu dalam system koordinasi, kooperatif,
dorongan-dorongan, dan pengaturan guna memudahkan pencapaian beberapa tujuan
yang telah ditetapkan.
Pengorganisasian adalah proses membagi kerja ke dalam tugas-tugas yang lebih kecil,
membebankan tugas-tugas itu kepada orang yang sesuai dengan kemampuannya, dan
mengalokasikan sumber daya, serta mengkoordinasikannya dalam rangka efektivitas
pencapaian tujuan organisasi. Hal tersebut dapat dituangkan dalam bagan proses
pengorganisasian sebagai berikut:

Pada struktur organisasi tergambar posisi kerja, pembagian kerja, jenis kerja
yang harus dilakukan, hubungan atasan dan bawahan, kelompok, komponen atau
bagian, tingkat manajemen dan saluran komunikasi. Suatu struktur organisasi
memberikan spesifikasi pembagian kegiatan kerja dan menunjukkan bagaimana
fungsi atau kegiatan kerja dan menunjukkan bagaimana fungsi atau kegiatan yang
berbeda-beda itu dihubungkan. Struktur juga menunjukkan hierarki dan struktur
wewenang organisasi serta memperlihatkan hubungan pelapornya.
B. Unsur-unsur Pengorganisasian
Secara sederhana organisasi memiliki tiga unsur, yaitu ada orang, ada kerjasama,
dan ada tujuan bersama. Tiga unsur organisasi itu tidak berdiri sendiri-sendiri, akan
tetapi saling kait atau saling berhubungan sehingga merupakan suatu kesatuan yang
utuh. Adapun unsur-unsur organisasi secara terperinci adalah:
1. Man (orang-orang), dalam kehidupan organisasi atau ketata lembagaan sering
disebut dengan istilah pegawai atau personnel. Pegawai atau personnel terdiri
dari semua anggota atau warga organisasi, yang menurut fungsi dan
tingkatannya terdiri dari unsur pimpinan (administrator) sebagai unsur
pimpinan tertinggi dalam organisasi, para manajer yang memimpin suatu unit
satuan kerja sesuai dengan fungsinya masing-masing dan para pekerja (non
management/workers). 
2. Kerjasama, merupakan suatu perbuatan bantu-membantu akan suatu perbuatan
yang dilakukan secara bersama-sama untuk mencapai tujuan bersama. Oleh
karena itu, semua anggota atau semua warga yang menurut tingkatan-
tingkatannya dibedakan menjadi administrator, manajer, dan pekerja
(workers), secara bersama-sama merupakan kekuatan manusiawi (man power)
organisasi.
3. Tujuan, merupakan arah atau sasaran yang dicapai. Tujuan menggambarkan
tentang apa yang akan dicapai atau yang diharapkan. Tujuan merupakan titik
akhir tentang apa yang harus dikerjakan. Tujuan juga menggambarkan tentang
apa yang harus dicapai melalui prosedur, program, pola (network),
kebijaksanaan (policy), strategi, anggaran (budgeting), dan peraturan-
peraturan (regulation) yang telah ditetapkan.
4. Peralatan (Equipment), merupakan Unsur yang keempat yaitu peralatan atau
equipment yang terdiri dari semua sarana, berupa materi, mesin-mesin, uang,
dan barang modal lainnya (tanah, gedung/bangunan/kantor).
5. Lingkungan (Environment), Faktor lingkungan misalnya keadaan sosial,
budaya, ekonomi, dan teknologi.
6. Kekayaan Alam, Yang termasuk dalam kekayaan alam ini misalnya keadaan
iklim, udara, air, cuaca (geografi, hidrografi, geologi, klimatologi), flora dan
fauna.

C. Struktur Organisasi
Struktur Organisasi adalah suatu susunan komponen-komponen (unit kerja)
dan hubungan antara tiap bagian secara posisi yang ada pada perusahaaan dalam
menjalin kegiatan operasional untuk mencapai tujuan. Struktur organisasi
menunjukkan bagaimana fungsi-fungsi atau kegiatan, pekerjaan dibagi,
dikelompokkan, dan dikoordinasikan (integrasi) secara formal.
Struktur Manajemen pengorganisasian menekankan susunan atau hubungan
antarbagian dalam sebuah organisasi. Struktur ini diperlukan untuk mencapai tujuan
perusahaan. Biasanya struktur organisasi berbentuk diagram visual yang berisikan
pemaparan tentang posisi pegawai dalam sebuah organisasi. Sehingga tampak jelas
kepada siapa tugas mereka harus di laporkan dan lain sebagainya.
Berikut contoh struktur organisasi :

Dalam struktur organisasi tersebut, direktur utama bertugas sebagai pemimpin


perusahaan. Direktur haruslah bertanggung jawab kepada direktur utama. Dalam
menjalankan tugasnya, direktur membawahi manager pemasaran, manager dan
manager produksi. Tiap manager membawahi divisi sesuai dengan bidangnya.
Misalnya manager pemasaran memimpin divisi pemasaran untuk melakukan
pemasaran produksi. Sedangkan manager membawahi divisi untuk mengatur pegawai.
Manager produksi bertanggung jawab atas divisi produksi barang suatu perusahaan.

D. Peran Manajemen Organisasi


Seperti yang kita tahu bahwa manajemen memiliki peran yang sangat penting
dalam suatu organisasi. Maka dari itu, berikut adalah beberapa peran manajemen
dalam organisasi:
1. Mengembangkan Tujuan dan Strategi
Manajemen harus mengembangkan tujuan dan strategi perusahaan untuk
mencapainya. Ini biasanya melibatkan rapat perencanaan strategis tahunan, atau
bahkan dapat dilakukan lebih sering lagi. Tujuan perusahaan jangka pendek dan
jangka panjang memberikan framework untuk peran - peran yang dilakukan di
dalam setiap divisi fungsional atau departemen bisnis. Tujuan perusahaan juga
dapat membantu menentukan peran karyawan di dalam departemen. Tujuan
bersama, atau tujuan kegiatan bisnis yang disetujui, membantu memotivasi
karyawan karena mereka tahu apa yang ingin mereka capai.

2. Mengembangkan Karyawan
Manajer juga mengembangkan karyawan melalui pembinaan dan pelatihan.
Seiring berjalannya waktu, perusahaan yang sukses dan berkembang harus
meningkatkan tingkat kinerja karyawan di semua jenjang organisasi. Tanggung
jawab ini jatuh pada manajer di setiap area. Melatih karyawan dalam pekerjaan
mereka dan kemudian menawarkan pembinaan dan dukungan
merupakan peran yang terus berlanjut. Evaluasi berkala terhadap kinerja karyawan
memungkinkan umpan balik dukungan positif dan diskusi konstruktif mengenai
perbaikan yang diperlukan.
3. Menciptakan dan Mempertahankan Struktur
Menciptakan dan memelihara struktur adalah kunci untuk
meningkatkan efisiensi dan produksi organisasi. Manajer mengembangkan dan
meninjau struktur organisasi, termasuk pembuatan bagan organisasi, yang
menguraikan hubungan pelaporan vertikal dan horizontal dalam bisnis. Selain itu,
juga menguraikan interaksi eksternal antara karyawan perusahaan, mitra bisnis,
dan pelanggan
4. Mengkomunikasikan Visi
Menginspirasi dan memotivasi karyawan menuju sebuah visi adalah peran
manajemen yang diperlukan dalam bisinis dengan kinerja tinggi. Manajer yang
efektif mengembangkan visi dan mengkomunikasikannya kepada para pekerja.
5. Mengurangi Biaya
Dengan menggunakan perencanaan yang tepat, organisasi dapat memperoleh hasil
maksimal dengan input minimal. Manajemen menggunakan sumber daya fisik,
manusia dan keuangan sedemikian rupa sehingga menghasilkan kombinasi terbaik
untuk mengurangi biaya.
6. Mengurangi Risiko danInefisiensi
Meluangkan waktu untuk membuat rencana pengelolaan
perubahan organisasi akan memungkinkan sebuah organisasi menghemat waktu
dan mengurangi risiko. Dengan hanya membuat sebuah rencana yang
mempertimbangkan semua individu dan tim yang terlibat dalam transisi (ke
perubahan), organisasi dapat mengurangi kemungkinan usaha yang gagal untuk
mengubah, dan mengurangi jumlah waktu yang diperlukan untuk menerapkan
perubahan tersebut.

E. Fungsi Manajemen Organisasi


Fungsi Pengorganisasian adalah proses yang menyangkut bagaimana strategi
dan taktik yang telah dirumuskan dalam perencanaan desain dalam sebuah struktur
organisasi yang tepat dan tangguh, sistem dan lingkungan organisasi yang kondusif,
dan dapat memastikan bahwa semua pihak dalam organisasi dapat bekerja secara
efektif dan efisien guna pencapaian tujuan organisasi.
Berikut ini 5 fungsi manajemen yang harus dilaksanakan untuk mencapai tujuan yang
direncanakan :
1. Planning (Perencanaan)
Planning atau Perencanaan merupakan proses pemikiran, dugaan,
perencana, dan penentuan prioritas-prioritas utama yang harus dilakukan
secara rasional oleh perusahaan. Sebelum melaksanakan tindakan atau
kegiatan yang sesungguhnya.
Planning termasuk kegiatan non fisik yang dilaksanakan sebelum melakukan
kegiatan fisik. Sehingga sangat diperlukan dalam menentukan tujuan dan
rencana utama suatu organisasi atau perusahaan.
2. Organizing (Pengorganisasian)
Organizing atau pengorganisasian  adalah fungsi manajemen yang telah
dibahas di atas. Seperti yang telah dibahas, pengorganisasian merupakan
proses menyusun dan membagi tugas dan tanggung jawab ke masing-masing
unit kerja berdasarkan fungsi-fungsinya.
3. Motivating (Pendorongan)
Motivating atau pendorongan merupakan proses kegiatan yang harus
dilakukan dalam manajemen, untuk membina dan mendorong semangat kerja
karyawan. Motivating ini dapat mencakup kenaikan pangkat, pendidikan dan
pengembangan karier, pemberian cuti dan lain sebagainya.
4. Accounting (Pelaporan)
Pelaporan atau accounting termasuk unsur wajib dalam manajemen yang
dilakukan untuk menunjukkan sikap dan rasa tanggung jawab. Pelaporan ini
dilakukan oleh atasan kepada bawahannya atau dari bawahan kepada
atasannya. Hal penting seperti sistem akuntansi tentunya tak akan lepas dari
bagian pelaporan itu sendiri.

5. Controlling (Pengendalian)
Controlling atau pengendalian merupakan rangkaian kegiatan yang
dijalankan untuk melakukan pengawasan, penyempurnaan dan penilaian.
sehingga perusahaan atau organisasi dapat mencapai tujuan dan rencana
yang telah mereka susun sebelumnya.
Kegiatan dalam Fungsi Pengorganisasian yaitu:
a. Mengalokasikan sunber daya,merumuskan dan menetapkan tugas, dan
menetapkan prosedur yang diperlukan.
b. Menetapkan struktur organisasi yang menunjukkan adanya garis kewenangan
dan tanggung jawab.
c. Kegiatan perekrutan, penyeleksian, pelatihan dan pengambangan sunber daya
manusia/tenaga kerja.
d. Kegiatan penempatan sumber daya manusia pada posisi yang paling tepat.

F. Proses Fungsi Pengorganisasian


1. Mangacu pada Rencana dan Tujuan Manajemen
2. Menentukan Tugas Utama 
3. Membagi Tugas kepada Individu
4. Mengalokasikan Sumber Daya
5. Evaluasi Strategi Pengorganisasian
BAB III
PENUTUP
A. Kesimpulan
Dari uraian makalah di atas dapat disimpulkan bahwa sangat penting
Pengorganisasian (organizing) dalam manajemen. Karena merupakan fungsi dari
manajemen yang pasti ada dan sangat dibutuhkan maka peran Pengorganisasian sangat
penting dan sangat menentukan langkah selanjutnya dalam manajemen.
Organisasi yang baik dapat terwujud apabila komponen-komponen di dalamnya
berfungsi secara maksimal. Suatu organisasi akan mencapai tujuan dengan baik
apabila mampu merencanakan program-program secara matang dengan
memperhitungkan masa yang akan datang dan melaksanakan rencana yang telah
dibuat. Setiap organisasi memerlukan pengelolaan yang baik dan benar, sehingga
pengelolaan dan manajemen organisasi layak untuk dipelajari.
Manajemen organisasi disini membahas tentang beberapa materi pokok, meliputi :
evolusi teori manajemen, perencanaan strategis, pemecahan masalah dan pengambilan
keputusan dalam organisasi, perkembangan teori organisasi hingga manajemen
konflik.
B. Saran
Mengingat pentingnya pengorganisasian maka perlu kiranya masalah ini
diperhatikan dan dipahami sebaik-baiknya. Setelah mamahami pengorganisasian
maka sebaiknya diterapkan dalam bentuk actual di lapangan. Dan untuk para
pemimpin  sebaiknya harus mengetahui semua hal yang menyangkut tentang
organisasi baik secara individu maupun kelompok. Agar suatu organisasi berhasil
para anggota harus saling bekerjasama dengan baik dan menjaga kebersamaan agar
apabila terjadi masalah dapat diselesaikan dengan baik-baik tanpa jarus mengganggu
proses organisasi.

            \
DAFTAR PUSTAKA
E. Kast dan James E. Rosenzweight. 1979. Organization and Management:
A System Approach. New York: McGraw Hill Book Co.
Fatah, Nanang. 2009. Landasan Manajemen Pendidikan. Bandung: PT Remaja
Rosdakarya.
Stoner. 1986. Management, alih bahasa Wihelmus W. Bakowatun. Jakarta:
Intermedia.
Soetopo, Hendiyat dan Soemanto, Wasty. 1982. Pengantar Operasional   
Administrasi Pendidikan. Surabaya: Usaha Nasional.
Kadarman, A.M. et.al. 1996. Pengantar Ilmu Manajemen. Jakarta, Gramedia.
file:///C:/Users/zamza/Downloads/9-Article%20Text-4-1-10-20191121%20(1).pdf
https://www.feenance.web.id/2018/11/fungsi-pengorganisasian-dalam-
manajemen.html
http://nadiyyazummi.blogspot.com/2012/10/makalah-pengantar-manajemen.html
http://mia-amel.blogspot.com/2011/12/tugas-makalah-tentang-pengorganisasian.html
http://www.scribd.com/doc/21783340/Manajemen-Pengorganisasian

Anda mungkin juga menyukai