Anda di halaman 1dari 15

ANALISIS

TREND
Definisi
 Analisa Trend dalam prosentase merupakan metode analisa untuk mengetahui tendensi keadaan
keuangan perusahaan, yaitu apakah menunjukan tendensi naik, tetap atau menurun. Analisa ini
disebut juga dengan Analisa Naik Turun. Karena dengan analisa tersebut dapat diketahuai
kenaikan atau penurunan dari masing-masing
 Untuk dapat menghitung trend yang dinyatakan dalam prosentase, diperlukan dasar pengukurnya
atau tahun dasarnya. Biasanya data atau laporan keuangan dari tahun yang paling awal dalam
deretan laporan keuangan yang dianalisa tersebut dianggap sebagai tahun dasar (base year).
Pemilihan tahun yang paling awal sebagai tahun dasar ini bukan merupakan suatau keharusan;
karena tahun yang paling awal tersebut belum tentu menunjukan keadaan normal. Untuk itu
sedapat mungkin tahun yang digunakan sebagai tahun dasar adalah tahun yang palilng normal di
antara tahun-tahun tersebut.
 Tiap-tiap pos yang terdapat dalam laporan keuangan yang dipilih sebagai tahun dasar diberikan
angka index 100;, sedang pos-pos yang sama dari periode-periode yang dianalisa dihubungkan
dengan pos yang sama dalam laporan keuangan tahun dasar dengan cara membagi jumlah rupiah
tiap-tiap pos dalam periode yang dianalisa dengan jumlah rupiah dari pos yang sama dalam
laporan keuangan tahun dasar. Jadi trend yang dimaksud menunjukan hubungan antara masing-
masing pos suatu tahun dengan tahun dasarnya.
Rumus untuk menentukan angka indeks

Angka Indeks = Tahun Pembanding x 100%


Tahun Dasar
Contoh
PT Ramayana Lestari Sentosa Tbk
 Penjualan pada akhir tahun 2006
Laba Rugi Komparatif - Dengan Indeks Berseri
sebesar Rp. 4.478.223 sedangkan
(Dalam Jutaan Rupiah)
tahun 2005 Rp. 4.300.330, maka
Periode
Analisis Indeks th dasar 2005 angka indeks yang di peroleh adalah
=100 104%.
2005 2006 2005 2006  Artinya, penjualan tahun 2006 naik
% % 4% jika dibandingkan dengan
Penjualan Bersih 4,300,330 4,478,223 100 104 penjualan akhir tahun 2005
Beban Pokok Penjualan 3,154,003 3,248,794 100 103  Dilihat dari Laba setelah pajak, pada
Laba Kotor 1,146,327 1,229,429 100 107 tahun 2006 sebesar Rp. 312.552
Beban Usaha 826,383 872,289 100 106 sedangkan di tahun 2005 Rp.
Laba Usaha 319,944 357,140 100 112 302.352.
Penghasilan (Beban) Lain-lain 72,122 43,408 100 60  Terlihat ada kenaikan laba sebesar
Laba Sebelum Bunga dan Pajak 392,066 400,548 100 102 3% dari tahun 2005
Beban Bunga - -  Dst….
Laba Sebelum Pajak 392,066 400,548 100 102
Pajak 89,714 87,996 100 98
Laba Setelah Pajak 302,352 312,552 100 103
ANALISIS
COMMON SIZE
Definisi
Analisa Common Size Statement adalah analisa yang dilakukan dengan cara
membandingkan prosentase dari masing-masing pos yang akan dianalisa
terhadap total nilai pos yang akan dianalisa. Sehingga dapat diperoleh suatu
dasar atau ukuran umum yang dapat digunakan sebagai dasar perbandingan.

Metode untuk merubah jumlah-jumlah rupiah dalam suatu laporan keuangan


menjadi prosentase-prosentase tersebut dapat dilakukan sebagai berikut :
1. Nyatakan total aktiva, total pasiva, serta total penjualan netto masing-
masing dalam 100%
2. Hitunglah ratio dari tiap-tiap pos atau komponen dalam laporan tersebut
dengan cara membagi jumlah rupiah dari masing-masing pos aktiva
dengan total aktivanya, jumlah rupiah masing-maisng pos pasiva dengan
total pasivanya dan masing-masing pos rugi laba dengan total penjualan
nettonya dikalikan 100%.
Neraca PT Ramayana Lestari Sentosa Tbk
Neraca
(Dalam Jutaan Rupiah)
2003 2004 2005 2006
Aktiva
Aktiva Lancar

Kas dan Setara Kas 395,590 329,786 639,561 552,947

Inv Jk Pendek 805,398 876,606 184,500 509,313

Piutang 4,067 24,955 8,033 14,319

Persediaan 242,869 258,554 361,183 353,019

Aktiva Lancar Lainnya 98,098 84,587 113,500 69,767


Jumlah Aktiva Lancar 1,546,022 1,574,488 1,306,777 1,499,365
Aktiva Tidak Lancar
Inv Jangka Panjang

Aktiva Tetap 508,011 462,563 554,464 603,411

Sewa Jangka Panjang 410,561 401,986 361,490 295,221

Aktiva Tidak Lancar Lainnya 47,682 119,631 115,416 129,945


Jumlah Aktiva 2,512,276 2,558,668 2,338,147 2,527,942
Neraca Kewajiban dan Ekuitas
Kewajiban Lancar
Utang Usaha 644,234 552,308 327,503 417,750
Utang Bank
Bagian Lancar Ut Jk Panjang 106,857 105,130 85,968 22,398

Utang Pajak 39,411 37,767 22,657 15,525

Beban masih harus dibayar 8,643 24,790 18,722 19,182


Jumlah Kewajiban Lancar 799,145 719,995 454,850 474,855
Kewajiba Tidak Lancar

Utang Jk Panjang 115,715 84,101 24,790 3,237

Kewajiban Pajak Tangguhan 48,730 47,991 34,362 28,163

Utang Jk Panjang Lainnya 40,484 50,009 61,336 76,089


Jumlah Kewajiban 1,004,074 902,096 575,338 582,344
Ekuitas
Kepentingan Minoritas
Modal disetor 350,000 350,000 351,600 353,200

Tambahan Modal disetor 37,870 37,870 64,437 91,004

Tambahan Modal lainnya 29,345 33,963 20,641 17,415


Saldo Laba 1,090,987 1,234,739 1,326,131 1,483,979
Modal diperoleh Kembali
Jumlah ekuitas 1,508,202 1,656,572 1,762,809 1,945,598
Jumlah Kewajiban dan Ekuitas 2,512,276 2,558,668 2,338,147 2,527,942
Neraca – Common Size
PT Ramayana Lestari Sentosa Tbk
Neraca - Common Size

2003 2004 2005 2006


Aktiva
Aktiva Lancar Beberapa Catatan tentang analisis common size
Kas dan Setara Kas 15.7% 12.9% 27.4% 21.9% neraca Ramayana 2003 s.d 2006, antara lain :
Inv Jk Pendek 32.1% 34.3% 7.9% 20.1%  Terjadi kenaikan pada komposisi persediaan
Piutang 0.2% 1.0% 0.3% 0.6% dan aktiva tetap
Persediaan 9.7% 10.1% 15.4% 14.0%  Kas fluktuatif dengan kecenderungan
Aktiva Lancar Lainnya 3.9% 3.3% 4.9% 2.8% meningkat
Jumlah Aktiva Lancar 61.5% 61.5% 55.9% 59.3%
Aktiva Tidak Lancar
Inv Jangka Panjang
Aktiva Tetap 20.2% 18.1% 23.7% 23.9%
Sewa Jangka Panjang 16.3% 15.7% 15.5% 11.7%
Aktiva Tidak Lancar Lainnya 1.9% 4.7% 4.9% 5.1%
Jumlah Aktiva 100 100 100 100
Neraca – Common Size
Kewajiban dan Ekuitas
Kewajiban Lancar
Utang Usaha 25.6% 21.6% 14.0% 16.5%
Utang Bank
Bagian Lancar Ut Jk Panjang 4.3% 4.1% 3.7% 0.9%
Utang Pajak 1.6% 1.5% 1.0% 0.6%
Beban masih harus dibayar 0.3% 1.0% 0.8% 0.8%  Utang usaha cenderung turun
Jumlah Kewajiban Lancar 31.8% 28.1% 19.5% 18.8%  Kewajiban jangka Panjang tidak dominan dalam
Kewajiba Tidak Lancar pendanaan perusahaan
Utang Jk Panjang 4.6% 3.3% 1.1% 0.1%
 Perusahaan tidak menggunakan pendanaan bank
Kewajiban Pajak Tangguhan 1.9% 1.9% 1.5% 1.1%
jangka pendek untuk memenuhi kebutuhan
operasional usahanya
Utang Jk Panjang Lainnya 1.6% 2.0% 2.6% 3.0%
Jumlah Kewajiban 40.0% 35.3% 24.6% 23.0%
Ekuitas
Kepentingan Minoritas
Modal disetor 13.9% 13.7% 15.0% 14.0%
Tambahan Modal disetor 1.5% 1.5% 2.8% 3.6%
Tambahan Modal lainnya 1.2% 1.3% 0.9% 0.7%
Saldo Laba 43.4% 48.3% 56.7% 58.7%
Modal diperoleh Kembali
Jumlah ekuitas 60.0% 64.7% 75.4% 77.0%
Jumlah Kewajiban dan Ekuitas 100 100 100 100
PT Ramayana Lestari Sentosa Tbk
Laba Rugi
(Dalam Jutaan Rupiah)
Periode

Laba Rugi 2003 2004 2005 2006

Penjualan Bersih 3,553,447 3,779,902 4,300,330 4,478,223

Beban Pokok Penjualan 2,569,983 2,772,914 3,154,003 3,248,794

Laba Kotor 983,464 1,006,988 1,146,327 1,229,429

Beban Usaha 623,053 703,137 826,383 872,289

Laba Usaha 360,411 303,851 319,944 357,140

Penghasilan (Beban) Lain-lain 43,119 90,108 72,122 43,408

Laba Sebelum Bunga dan Pajak 403,530 393,959 392,066 400,548

Beban Bunga - -

Laba Sebelum Pajak 403,530 393,959 392,066 400,548

Pajak 100,423 102,207 89,714 87,996

Laba Setelah Pajak 303,107 291,752 302,352 312,552


Contoh
PT Ramayana Lestari Sentosa Tbk
Laba Rugi Komparatif - Common Size
(Dalam Jutaan Rupiah)
Periode
Antara Komponen HPP dengan Penjualan
Bersih
2005 2006
2003 2004
 Ini berarti bahwa HPP tahun 2006
Penjualan Bersih 100 100 100 100
adalah sebesar 72,5% dari penjualan
Beban Pokok Penjualan 72.3% 73.4% 73.3% 72.5% nettonya, atau setiap Rp. 1,- penjualan
Laba Kotor 27.7% 26.6% 26.7% 27.5% bersih maka sebesar Rp. 0.72 akan
Beban Usaha 17.5% 18.6% 19.2% 19.5% terserap dalam Harga pokok
Laba Usaha 10.1% 8.0% 7.4% 8.0% penjualan.
Penghasilan (Beban) Lain-lain 1.2% 2.4% 1.7% 1.0%  Nilai beban pokok penjualan
Laba Sebelum Bunga dan Pajak 11.4% 10.4% 9.1% 8.9%
cenderung stabil
Beban Bunga 0.0% 0.0% 0.0% 0.0%
Laba Sebelum Pajak 11.4% 10.4% 9.1% 8.9%  Beban usaha cenderung mengalami
Pajak 2.8% 2.7% 2.1% 2.0% kenaikan
Laba Setelah Pajak 8.5% 7.7% 7.0% 7.0%  Pencapaian laba bersih cenderung
Tugas Berlanjut
Dengan Data Laporan Keuangan yang
sama buatlah Analisis Trend dan
Common Size nya
Trend Common Size
SEMANGAT !!!
FIGHTING !!!
NEVER STOP
LEARNING
YOU ARE SO
AWESOME

Anda mungkin juga menyukai