Anda di halaman 1dari 18

Tugas Tutorial Ke-2

Mata Kuliah : Pendidikan Bahasa Indonesia di SD


Pokjar : Demak
Nama Tutor : Drs. Habsoro Dewanggono, M.Pd
Hari, Tanggal : Ahad, 13 November 2022

Kerjakan soal-soal berikut dengan baik dan benar !

1. Jelaskan pengertian dan pandangan baru tentang kurikulum !


2. Jelaskan fungsi utama bahasa dan fungsi sastra !
3. Jelaskan fungsi kurikulum bagi sekolah, pendidik, dan masyarakat !
4. Sebutkan empat aspek keterampilan berbahasa dan berilah contoh masing-masing kompetensi
dasarnya (KD)
5. Buatlah skenario pembelajaran dengan dua kompetensi di Sekolah Dasar !

JAWABAN :
1. Dalam perkembangan selanjutnya kurikulum mendapat pengertian yang lebih luas, seperti
yang dikemukakan oleh para ahli berikut ini :
a. Menurut John Dewey: Kurikulum sesungguhnya tidak lain dari pengalaman, pengalaman
ras, dan pengalaman anak yang direkonstruksi terus menerus menjadi sejumlah
pengetahuan atau bidang studi
b. Menurut Franklin Bobbit kurikulum dirumuskan
- Sebagai keseluruhan pengalaman, baik pengalaman langsung maupun tidak langsung
yang berkaitan dengan perkembangan kesanggupan-kesanggupan individu
- Serangkaian pengalaman pendidikan yang dipergunakan oleh sekolah untuk
menyempurnakan perkembangan anak
- Menurut Caswell dan Campbell kurikulum adalah semua pengalaman yang dimiliki
anak di bawah bimbingan guru
- Menurut Ralph Tyler kurikulum sebagai semua pengalaman belajar yang
direncanakan dan diarahkan oleh sekolah untuk mencapai tujuan pendidikan.
- Menurut Krung kurikulum terdiri dari semua alat pengajaran yang dipakai sekolah
untuk memberi kesempatan belajar kepada siswa menuju tujuan belajar yang
dikehendaki
- Menurut Hilda Taba kurikulum tersusun dari unsur-unsur tertentu. Suatu kurikulum
biasanya terdiri dari pernyataan-pernyataan mengenai tujuan (umum dan spesifik),
seleksi dan organisasi bahan, strategi belajar maupun mengajar, dan suatu program
evaluasi.
- Menurut Johnson kurikulum suatu rangakaian hasil belajar yang diinginkan.
Kurikulum mengantisipasi hasil pengajaran bukan mengantisipasi alat untuk
mencapai tujuan.
- Menurut Robert Gagne : kurikulum sebagai suatu rangkaian unit bahan yang disusun
sedemikian rupa sehingga setiap unit dipelajari secara utuh, dengan syarat kecakapan
dan kemampuan yang terdapat dalam tujuan unit sebelumnya harus dikuasai oleh
anak terlebih dahulu.
- Menurut Harnack kurikulum meliputi semua pengalaman belajar dan mengajar yang
terpimpin dan diarahkan ke sekolah
- Menurut Hass kurikulum adalah semua pengalaman individu anak dari suatu program
pendidikan yang tujuannya mencapai tujuan umum maupun tujuan yang spesifik yang
direncanakan dalam rangka teori, riset atau praktik profesional masa lalu dan
sekarang (Kaber, 1988:3-5).

Disamping pengertian-pengertian kurikulum yang dipaparkan di atas di dalam UU


Pendidikan No. 2 tahun 1989 disebutkan kurikulum adalah seperangkat rencana dan
pengaturan mengenai isi dan bahan pelajaran serta cara yang digunakan sebagai pedoman
penyelenggaraan kegiatan belajar mengajar.
Dari pendapat-pendapat di atas dapat diketahui bahwa pandangan baru tentang
kurikulum dapat disimpulkan bahwa kurikulum adalah program pendidikan yang
disediakan oleh sekolah untuk siswa. Melalui program yang direncanakan itu siswa
melakukan berbagai kegiatan belajar sehingga mendorong perkembangan dan
pertumbuhannya sesuai dengan pendidikan yang telah ditentukan. Melalui program
kurikuler, sekolah menyediakan lingkungan bagi siswa untuk berkembang. Oleh karena
itu, kurikulum disusun sedemikian rupa agar memungkinkan siswa melakukan berbagai
ragam kegiatan. Kurikulum tidak terbatas hanya pada mata pelajaran mata pelajaran saja,
tetapi meliputi segala sesuatu yang dapat memepengaruhi perkembangan siswa, seperti
bangunan sekolah, alat-alat pengajaran, perlengkapan, perpustakaan, karyawan tata usaha,
halaman sekolah, dan lain-lain (Wiryokusumo, 1988:6).

2. Fungsi utama bahasa :


Halliday (1975, dalam Tompkins dan Hoskisson, 1995) secara khusus mengidentifikasi
fungsi-fungsi bahasa sebagai berikut :
a. Fungsi personal, penggunaan bahasa untuk mengungkapkan pendapat, pikiran, sikap atau
perasaan pemakaianya
b. Fungsi regulator, yaitu penggunaan bahasa untuk mempengaruhi sikap atau
pikiran/pendapat orang lain, seperti rujukan, rayuan, permohonan atau perintah.
c. Fungsi interaksional, yaitu penggunaan bahasa untuk menjalin kontak dan menjaga
hubungan sosial, seperti sapaan, basa-basi, simpati atau penghiburan.
d. Fungsi informatif, yaitu penggunaan bahasa untuk menyampaikan informasi, ilmu
pengetahuan atau budaya.
e. Fungsi heuristik, yaitu penggunaan bahasa untuk belajar atau memperoleh informasi,
seperti pertanyaan atau permintaan penjelasan atas sesuatu hal.
f. Fungsi instrumental, yaitu penggunaan bahasa untuk mengungkapkan keinginan atau
kebutuhan pemakainya, seperti saya ingin.

Fungsi utama sastra :


a. Fungsi Rekreatif
Sastra adalah hiburan. Bagi beberapa orang, membaca sastra merupakan hiburan
tersendiri. Dengan membaca kisah sastra, barangkali pembaca akan fokus pada konflik
yang terjadi di dalamnya, dan untuk sesaat melupakan konflik yang terjadi di dunia nyata.
Dengan membaca kisah sastra, barangkali pembaca akan tersenyum sendiri menikmati
keindahan kisah cinta yang tersaji, atau justru menangis kecil ketika merasakan kesedihan
dalam karya sastra, atau tertawa, jika memang penulis memberikan lelucon yang menarik
di dalam karyanya. Yang jelas, karya sastra adalah hiburan bagi pembacanya.
b. Fungsi Didaktif
Sastra adalah pendidikan. Dengan membaca karya sastra, pembaca mungkin akan
mendapatkan ilmu-ilmu baru di dalam karyanya. Karena sejatinya, karya sastra adalah
membahas tentang berbagai aspek kehidupan, yang bisa membuat pembacanya merasakan
hal-hal yang sulit dirasakannya secara nyata. Misalnya, kita menjadi tahu sejarah
Indonesia, berkat membaca karya-karya sastra dari Pram.
c. Fungsi Estetis
Sastra adalah keindahan. Jangan lupakan gemulai tarian kata yang berjejer indah di dalam
karya sastra. Sastra harus memiliki keindahannya sendiri. Tidak harus rumit dan sulit
dimengerti, tapi keindahan harus tetap ada. Setiap calon penulis karya sastra, harus
mampu mengartikan keindahan apa yang dimaksud itu.
d. Fungsi Moralitas
Sastra yang baik, selalu mengandung moral yang tinggi. Semua karya sastra besar di
Indonesia memiliki nilai moralnya sendiri. Kisah Siti Nurbaya karya Marah Rusli
misalnya, memberikan moral tentang cinta dan budaya (salah satunya). Begitu pula
dengan puisi Tanah Air dari Muhammad Yamin, sarat moral akan kemerdekaan. Sastra
adalah moral.
e. Fungsi Religius
Sebagai bangsa yang dibuat berdasarkan kepercayaan atas Tuhan Yang Maha Esa, tentu
aspek agama sebaiknya tidak hilang dari karya sastra. Ingat, sastra adalah hasil dari
budaya masyarakat. Artinya, Masyarakat yang beragama, sudah seharusnya menyusun
karya sastra yang memberikan perspektifnya tentang agama.
3. Kurikulum berfungsi sebagai pedoman guru untuk menjalankan tugasnya sehari-hari.
Sebenarnya secara umum fungsi kurikulum itu sangat luas yang dapat dikaitkan dengan
sekolah, anak didik, dan masyarakat.
Fungsi kurikulum dapat dibedakan menjadi :
1) Bagi Sekolah
a. Alat untuk mencapai tujuan
b. Pedoman bagi guru dalam menyusun dan mengorganisasikan pengalaman belajar
siswa, serta sebagai pedoman mengevaluasi perkembangan siswa
c. Pedoman supervisi bagi kepala sekolah yaitu untuk memperbaiki atau menciptakan
situasi belajar yang baik dan membantu guru memperbaiki situasi belajar, serta
sebagai pedoman dalam pengembangan kurikulum
d. Di samping itu sebagai pedoman mengevaluasi kegiatan belajar mengajar

2) Bagi sekolah tingkat di atasnya


a. Untuk keseimbangan proses pendidikan
b. Penyiapan tenaga baru
3) Bagi Pendidik :
a. Sebagai pedoman dalam menyusun dan mengorganisasikan pengalaman belajar siswa.
b. Sebagai pedoman mengevaluasi perkembangan siswa.
4) Bagi masyarakat : Dengan memahami kurikulum, orang tua akan mengetahui program-
program apa saja yang akan dilaksanakan oleh sekolah. Untuk memperlancar pelaksanaan
program tersebut orang tua perlu juga memikirkan sarana apa saja yang diperlukan. Demi
keberhasilan anak-anaknya orang tua bersedia membantu sekolah untuk mengadakan
sarana-sarana tersebut di bawah koordinasi Ketua Komite Sekolah (dahulu BP3),
sedangkan bagi pemakai lulusan dengan memahami kurikulum yang sedang dilaksanakan
tidak segan-segannya ikut membantu memperlancar pelaksanaan program dan akan
memberikan kritik atau saran untuk menyempurnakan program pendidikan yang sedang
direncanakan atau dilaksanakan.

4. Empat aspek keterampilan berbahasa dan contoh masing-masing kompetensi dasar

a. Mendengarkan, seperti mendengarkan berita, petunjuk, pengumuman, perintah,


bunyi, atau suara, bunyi bahasa, lagu, kaset, pesan, penjelasan, laporan, ceramah,
kotbah, pidato, pembicaraan nara sumber, dialog atau percakapan, pengumuman,
serta perintah yang didengar dengan memberikan respons secara tepat serta
mengapresiasi dan berekspresi sastra melalui kegiatan mendengarkan hasil sastra
berupa dongeng, cerita anak-anak, cerita rakyat, cerita binatang, puisi anak, syair
lagu, pantun, dan menonton drama anak.
b. Berbicara, seperti mengungkapkan gagasan dan perasaan, menyampaikan sambutan,
dialog, pesan, pengalaman, suatu proses, menceritakan diri sendiri, teman, keluarga,
masyarakat, benda, tanaman, binatang, gambar tunggal, gambar seri, kegiatan sehari-
hari, peristiwa, tokoh, kesukaan atau ketidak sukaan, kegemaran, peraturan, tata
tertib, petunjuk, laporan, serta mengapresiasi dan berekspresi sastra melalui kegiatan
melisankan hasil sastra berupa dongeng, cerita anak-anak, cerita rakyat, cerita
binatang, puisi anak, syair lagu, pantun, dan drama anak
c. Membaca, seperti membaca huruf, suku kata, kata, kalimat, paragraf, berbagai teks
bacaan, denah, petunjuk, tata tertib, pengumuman, kamus, ensiklopedi, serta
mengapresiasi dan berekspresi sastra melalui kegiatan membaca hasil sastra berupa
dongeng, cerita anak-anak, cerita rakyat, cerita binatang, puisi anak, syair lagu,
pantun dan drama anak. Kompetensi membaca juga diarahkan menumbuhkan budaya
membaca.
d. Menulis, seperti menulis karangan naratif dan normatif dengan tulisan rapi dan jelas
dengan memperhatikan tujuan dan ragam pembaca, pemakaian ejaan dan tanda baca,
dan kosakata yang tepat dengan menggunakan kalimat tunggal dan kalimat majemuk
serta mengapresiasi dan berekspresi sastra melalui kegiatan menulis hasil sastra
berupa cerita dan puisi. Komponen menulis juga diarahkan untuk menumbuhkan
kebiasaan menulis

KELAS I

A. Mendengarkan

Standar Kompetensi: Mampu mendengarkan dan memahami ragam wacana lisan


melalui mendengarkan berbagai bunyi atau suara dan bunyi
bahasa, mendengarkan dan melakukan sesuatu sesuai dengan
perintah; dan mendengarkan deskripsi tentang benda-benda di
sekitar serta mendengarkan dongeng.
Kompetensi Hasil Belajar Indikator Materi Pokok
Dasar
Mendengarkan dan Membedakan  Membedakan  Pengucapan
membedakan berbagai bunyi berbagai bunyi bunyi atau suara
berbagai bunyi / atau suara, bunyi atau suara tertentu di
suara serta bunyi bahasa, dan tertentu secara sekitar
bahasa mengucapkannya tepat  Pelafalan bunyi
(secara verbal)  Menirukan bahasa
bunyi atau suara
tertentu, seperti
suara burung,
ombak,
kendaraan, dan
lain-lain
 Mengenal bunyi
bahasa
 Melafalkan
bunyi bahasa
secara tepat
Membedakan  Mencocokkan Tanggapan secara
berbagai bunyi gambar sesuai nonverbal terhadap
atau suara, bunyi dengan informasi informasi yang
bahasa, dan yang didengarkan
menanggapi didengarkan
(secara  Mengisi kolom
nonverbal) atau memberi
tanda sesuai
dengan informasi
yang
didengarkan
 Menyelesaikan
gambar yang
belum selesai
 Menggolongkan
gambar
berdasarkan
informasi yang
didengarkan,
seperti kelompok
gambar binatang,
kelompok
gambar tumbuh-
tumbuhan, dan
lain-lain
Mendengarkan dan Melakukan  Melakukan Teks yang terdiri
melakukan sesuatu sesuatu dengan sesuatu sesuai atas berbagai
benar sesuai dengan kalimat perintah
dengan perintah, permintaan atau (untuk dibacakan
permintaan, dan perintah guru, oleh guru saja)
petunjuk misal duduk,
berdiri,
membuka buku,
mendengarkan
baik-baik, dan
lain-lain
 Mengerjakan Kalimat perintah
tugas sesuai (kalimat imperatif)
dengan petunjuk
guru, seperti
berikut
 Melingkari,
menyilang
 Menggaris
bawahi, menarik
garis, memberi
tanda cek, dan
lain-lain
 Melaksanakan
perintah, seperti
yang diucapkan
oleh guru
 Melaksanakan
perintah sesuai
dengan petunjuk
pengerjan-nya
Mendengarkan Mengulang  Menentukan  Deskripsi
deskripsi tentang deskripsi benda- nama benda- tentang benda-
benda-benda di benda di sekitar benda yang benda di sekitar
sekitar yang dideskripsikan  Kalimat berita
didengarkan guru sesuai (kalimat
sesuai dengan dengan ciri deklaratif)
ciri fisik fisiknya.
 Menirukan atau
mengulang
deskripsi benda-
benda sesuai
dengan deskripsi
guru.
 Mendeskripsikan
benda-benda lain
dengan
bimbingan guru
Mendengarkan Mendengarkan  Menjawab Dongeng
dongeng dongeng dan pertanyaan dan
menceritakan menjelaskan isi
kembali dongeng
 Menceritakan
kembali isi
dongeng dengan
kalimatnya
sendiri

B. Berbicara

Standar Kompetensi: Mampu mengungkapkan pikiran, pendapat, gagasan, dan


perasaan secara lisan melalui memperkenalkan diri; menyapa;
menjelaskan warna, nama dan fungsi anggota tubuh, dan
benda-benda di sekitar; menceritakan pengalaman;
melakukan percakapan; dan menyampaikan rasa suka dan
tidak suka serta mendeklamasikan puisi dan memerankan
tokoh dongeng.
Kompetensi Hasil Belajar Indikator Materi Pokok
Dasar
Memperkenalkan Memperkenalkan  Menyebutkan Kalimat sederhana
diri diri menggunakan data diri (nama, untuk
kalimat sederhana kelas, sekolah, memperkenalkan
dan bahasa yang dan tempat
santun tingal) dengan
kalimat
 Menyebutkan
nama orang tua
dan saudara
kandung
 Menanyakan data
diri dan nama
orang tua serta
saudara kandung
teman sekelas
Menyapa orang Menyapa teman  Menyapa teman Kalimat sapaan
lain sebaya, orang sebaya, guru, dan
yang lebih tua, orang yang lebih
guru dan orang tua dengan bahasa
tua menggunakan dan cara yang
kalimat sapaan sesuai
yang benar dan  Menyampaikan
memperhatikan permohonan
santun berbahasa maaf, izin, terima
kasih, dan selamat
secara berbeda
kepada teman
sebaya dan
kepada orang
yang lebih tua
Menjelaskan isi Menjelaskan isi  Menjelaskan isi Gambar tunggal
gambar gambar tunggal gambar tunggal atau gambar seri
atau seri sesuai  Bertanya jawab
dengan penafsiran dengan teman
siswa tentang gambar-
gambar tersebut
Mengenal nama Menyebutkan  Menjelaskan Nama-nama
warna, nama dan dengan nama warna warna, nama dan
fungsi anggota menunjukkan  Menyebutkan fungsi anggota
tubuh, dan benda- benda atau nama anggota tubuh, dan benda-
benda di sekitar gambar yang badan dan benda di sekitar
disebut dengan kegunaannya
benar dengan kalimat
sederhana
 Menyebutkan
nama binatang
dan benda-benda
Kompetensi Hasil Belajar Indikator Materi Pokok
Dasar
di sekitar yang
berkaitan dengan
pengalaman
Menceritakan Menceritakan  Menceritakan hal-  Cerita
pengalaman pengalaman hal yang dilihat, pengalaman
perjalanan didengar, dan yang berkaitan
dialami selama dengan
perjalanan dari perjalanan dari
rumah ke sekolah rumah ke
 Mengungkapkan sekolah
perasaan tentang
peristiwa yang
dialami dalam
perjalanan ke
sekolah
 Mendeskripsikan
benda-benda lain
dengan
bimbingan guru
Mendeskripsikan Mendeskripsikan  Menyebutkan Deskripsi benda-
benda-benda di benda-benda di ciri-ciri fisik benda di
sekitar sekitar benda-benda di sekitar,
berdasarkan ciri- sekitar (nama, kalimat benda
ciri fisiknya, bentuk, warna, (kalimat
menggunakan bahan, dll) deklaratif)
kalimat sederhana menggunakan
dan kosakata kalimat sederhana
yang sudah dan kosakata
dikuasai yang sudah
dikuasai
 Menentukan
nama benda yang
dideskripsikan
ciri-ciri fisiknya
Melakukan Melakukan  Melakukan Informasi tentang
percakapan percakapan percakapan atau diri sendiri (minat,
sederhana sederhana tentang dialog sederhana keinginan, cita-
diri sendiri sesuai dengan cita, dsb.)
menggunakan tema (diri sendiri)
kalimat dan secara
kosakata yang berpasangan
dikuasai dengan
bimbingan guru
 Menyampaikan
(di dalam
kelompok) hal-
hal yang diminati,
diinginkan, dan
dicita-citakan
dengan penuh
percaya diri.
Menyampaikan Menyampaikan  Mengungkapkan
Kompetensi Hasil Belajar Indikator Materi Pokok
Dasar
rasa suka atau rasa atau tidak dalam satu atau
tidak suka suka pada suatu dua kalimat
hal atau keinginan perasaan suka
atau tidak suka
pada benda atau
suatu kegiatan
 Memberikan
alasan mengapa
suatu benda dan
kegiatan disukai
atau tidak disukai
Mendeklamasikan Mendeklamasikan  Membaca puisi Puisi anak atau
puisi anak atau puisi atau syair atau syair lagu syair lagu anak
syair lagu lagu dengan dengan benar
penghayatan dan  Mendeklamasikan
ekspresi yang nya sesuai dengan
sesuai isi dan
mengekspresikan
nya dalam gerak
dan mimik yang
sesuai
Memerankan Memerankan  Bermain peran Tokoh tertentu
tokoh dongeng tokoh tertentu dengan percaya dalam dongeng,
dalam dongeng diri sesuai dengan manusia atau
sesuai dengan tokoh yang hewan, seperti
karakternya dibawakannya dalam dongeng
Kancil

C. Membaca

Standar Kompetensi: Mampu membaca dan memahami teks pendek dengan cara
membaca lancar (bersuara) beberapa kalimat sederhana.

Kompetensi Dasar Hasil Belajar Indikator Materi Pokok


Membiasakan sikap Membiasakan diri  Menunjukkan  Gambar
membaca yang dan bersikap posisi duduk yang tunggal
benar dengan benar benar  Gambar seri
dalam membaca:  Mengatur jarak  Gambar dalam
- Gambar antara mata dan buku
tunggal, objek harus tepat
- Gambar seri, (30 cm)
dan  Memegang objek
- Gambar dalam dengan benar
buku  Membuka buku
dengan urutan
yang benar
Membaca nyaring Membaca nyaring  Mengenal huruf-  Suku kata
 Suku kata huruf dan  Kata
 Kata membacanya  Label
 Label sebagai suku kata,  Angka Arab
 angka Arab kata, dan kalimat  Kalimat
Kompetensi Dasar Hasil Belajar Indikator Materi Pokok
 kalimat sederhana sederhana
sederhana
 Membaca nyaring
(didengar siswa
lain) kalimat demi
kalimat dalam
paragraf serta
menggunakan
lafal dan intonasi
yang tepat
sehingga dapat
dipahami orang
lain
Membaca bersuara Membaca  Membaca teks Nama-nama
(lancar) bersuara (lancar) pendek dengan warna, nama
kalimat sederhana lafal dan intonasi dan fungsi
terdiri atas 3-5 yang benar anggota tubuh,
kata  Membaca dengan dan benda-
memperhatikan benda di sekitar
tempat jeda
(untuk berhenti,
menarik napas):
jeda panjang atau
pendek
 Membaca dengan
memberikan
penekanan pada
kata tertentu
sesuai dengan
konteksnya
 Mengidentifikasi
kata-kata kunci
dari bacaan agak
panjang
Membacakan Membacakan  Membacakan Paragraf pendek
penggalan cerita penggalan cerita penggalan cerita berisi beberapa
dengan lafal dan dengan lafal dan kalimat
intonasi yang intonasi yang sederhana (5-8
benar benar kalimat)

D. Menulis

Standar Kompetensi: Mampu menulis beberapa kalimat yang dibuat sendiri


dengan huruf lepas dan huruf sambung, menulis kalimat
yang didiktekan guru, dan menulis rapi menggunakan huruf
sambung.

Kompetensi Dasar Hasil Belajar Indikator Materi Pokok


Membiasakan sikap Bersikap dengan  Menggunakan  Garis putus-
menulis yang benar benar dalam telunjuk untuk putus
(memegang dan menulis: membuat  Garis lurus
menggunakan alat - Garis putus- berbagai bentuk
Kompetensi Dasar Hasil Belajar Indikator Materi Pokok
tulis) putus garis dari  Garis
- Garis lurus lingkaran lengkung
- Garis  Memegang alat  Lingkaran
lengkung tulis dan  Garis
- Lingkaran menggunakannya pembentuk
- Garis dengan benar huruf
pembentuk  Mewarnai
huruf
Menjiplak dan Menjiplak dan Menjiplak dan  Gambar
menebalkan menebalkan menebalkan berbagai  Lingkaran
- Gambar bentuk gambar,  Bentuk huruf
- Lingkaran lingkaran, dan
- bentuk huruf bentuk huruf.
Menyalin Menyalin  Menyalin atau  Kata
mencontoh huruf,  Kalimat
kata, atau kalimat  Angka Arab
dari buku atau  Kalimat atau
papan tulis beberapa
dengan benar kalimat
- Huruf  Menyalin atau
- Kata mencontoh
- Kalimat kalimat, dari buku
- Angka Arab atau papan tulis
- Kalimat atau yang ditulis guru,
- Beberapa dan menuliskan
kalimat nya pada buku
tulisnya
Menulis permulaan Menulis huruf,  Membaca huruf, Penulisan huruf,
kata, dan kalimat kata, dan kalimat kata, dan
sederhana dengan sederhana kalimat
huruf lepas  Menuliskan huruf,
kata, dan kalimat
sederhana dengan
benar dan dapat
dibaca oleh orang
lain
 Membuat label Label nama
untuk benda-
benda dalam kelas
 Melengkapi Gambar
kalimat yang sederhana
belum selesai
berdasarkan
gambar
 Membuat kalimat Pengisian
berdasarkan kalimat
gambar rumpang
berdasarkan
gambar
 Menuliskan nama Identitas diri
diri, umur, tempat (nama, umur
tinggal dan alamat)
Kompetensi Dasar Hasil Belajar Indikator Materi Pokok
Menulis beberapa Menulis beberapa Menuliskan pikiran Kalimat
kalimat dengan kalimat sederhana dan pengalaman sederhana
huruf sambung (terdiri atas 3-5 dengan huruf dengan huruf
kata) dengan sambung dengan rapi sambung (terdiri
huruf sambung yang mudah dibaca atas 3-5 kata)
orang lain
Menulis kalimat Menulis kalimat  Menulis kalimat Daftar kalimat
yang didektekan yang didektekan secara benar dan sederhana
guru guru tepat mengikuti (untuk
menggunakan apa yang didiktekan guru)
huruf sambung didiktekan guru
dan  Menulis dengan
menuliskannya menggunakan
dengan benar huruf sambung
Menulis dengan Menulis rapi  Menulis kalimat Kalimat dengan
huruf sambung kalimat dengan dengan huruf huruf sambung
huruf sambung sambung yang yang tertulis
rapi dan dapat rapi dan jelas di
dibaca orang lain papan tulis atau
buku

5.
Rencana Pelaksanaan Pembelajaran
(RPP) Kurikulum 2013

Satuan Pendidikan : SD Negeri Sriwulan 1


Kelas / Semester : 6/1
Tema : Wirausaha (Tema 5)
Sub Tema : Kerja Keras Berbuah Kesuksesan (Sub Tema 1)
Pembelajaran ke : 1
Alokasi waktu : 1 Hari

A. Kompetensi dasar dan Indikator

Muatan : Bahasa Indonesia

No Kompetensi Indikator

3.1 Menentukan pokok pikiran dalam 3.1.1 Menunjukan ide pokok pada sebuah
teks lisan dan tulis.
paragraf

3.1.2 Mencari pokok pikiran pada sebuah

percakapan.

4.1 Menyajikan hasil identifikasi 4.1.1 Mengindentifikasi pokok pikiran yang


pokok pikiran
terdapat pada sebuah teks.
B. Langkah Pembelajaran

Alokasi
Kegiatan Deskripsi Kegiatan
Waktu

Pembukaan 1. Kelas dimulai dengan dibuka dengan salam, 15 menit


menanyakan kabar dan mengecek kehadiran siswa
2. Kelas dilanjutkan dengan do’a dipimpin oleh salah
seorang siswa. Siswa yang diminta membaca do’a
adalah siswa siswa yang hari ini datang paling awal.
(Menghargai kedisiplikan siswa/PPK).
3. Siswa diingatkan untuk selalu mengutamakan sikap
disiplin setiap saat dan menfaatnya bagi tercapainya
sita-cita.
4. Menyanyikan lagu Garuda Pancasila atau lagu
nasional lainnya. Guru memberikan penguatan tentang
pentingnya menanamkan semangat Nasionalisme.
5. Pembiasaan membaca/ menulis/ mendengarkan/
berbicara selama 15-20 menit materi non pelajaran
seperti tokoh dunia, kesehatan, kebersihan,
makanan/minuman sehat , cerita inspirasi dan motivasi
. Sebelum membacakan buku guru menjelaskan tujuan
kegiatan literasi dan mengajak siswa mendiskusikan
pertanyaan-pertanyaan berikut:

 Apa yang tergambar pada sampul buku.

 Apa judul buku

 Kira-kira ini menceritakan tentang apa

 Pernahkan kamu membaca judul buku seperti ini


Inti Langkah-Langkah Kegiatan Pembelajaran 140 menit

 Pada awal pembelajaran, guru mengondisikan siswa


secara klasikal dengan mendeskripsikan gambar
ilustrasi.
 Guru menstimulus pengetahuan dan daya analisa siswa
dengan mengajukan pertanyaan pada buku siswa
 Kegiatan ini dimaksudkan sebagai pra-test dan
merangsang
 keingintahuan siswa untuk belajar lebih jauh lagi.
Dengan demikian
 kegiatan awal pembelajaran awal ini dilakukan secara
menarik dan interaktif.

A. Ayo Mengamati
 Siswa secara seksama mengamati rangkaian gambar.
 Siswa dibiarkan mengembangkan daya imajinasinya
terhadap gambar.
 Selesai mengamati, arahkan siswa untuk menyajikan
hasil pengamatan gambarnya menjadi ide-ide pokok.

 Setelah berhasil menentukan ide-ide pokok, siswa


mengembangkannya menjadi sbeuah bacaan.
 Berikan kesempatan kepada tiap-tiap siswa untuk
membacakan bacaannya.
 Untuk kemudian diberikan apresiasi dan penguatan.
Hasil yang Diharapkan

 Siswa terangsang untuk ingin tahu dan mempelajari


lebih lanjut.
 Siswa memiliki kemampuan untuk menggali informasi
dan data dari objek yang diamati dan
mengomunikasikan menjadi ide pokok.
 Siswa mampu mengembangkan ide pokok menjadi
sebuah bacaan
 Ketelitian, imajinasi, dan komunikasi dalam bahasa
tulis.

B. Ayo Membaca
 Siswa membaca bacaan berjudul "Gerabah Dari Pulau
Madura".

Alternatif kegiatan membaca:

1. Alternatif 1, guru memberikan waktu selama 5 menit


dan siswa diminta membaca dalam hati.
2. Alternatif 2, guru menunjuk satu siswa untuk
membacakan bacaan
3. tersebut dan meminta siswa lain menyimak.
4. Alternatif 3, bacaan tersebut dibaca secara bergantian
dan bersambung oleh seluruh siswa.
 Selesai membaca, siswa menuliskan ide pokok dari
tiap-tiap paragraf.
Alternatif Jawaban:

1. Paragraf 1: Salah satu di antara warisan karya budaya


yang sangat tua, luas persebaranya, dan mampu
bertahan hingga sekarang adalah gerabah, yakni
barang pecah belah dari tanah bakar yang dibuat
secara tradisional.
2. Paragraf 2: Pada situs-situs kebudayaan dan
purbakala, banyak dijumpai gerabah atau tembikar
yang difungsikan sebagai peralatan atau perkakas
rumah tangga dan untuk keperluan peribadahan serta
penguburan mayat.
3. Paragraf 3: Tak terkecuali di Pulau Madura, gerabah
dibuat untuk difungsikan sebagai peralatan sehari-hari
masyarakat setempat, yang dilakukan secara
tradisional seperti apa yang dilakukan oleh para
pendahulunya.
4. Paragraf 4: Gerabah-gerabah yang dihasilkan oleh
para pengrajain di Madura adalah gerabah yang dibuat
dari tanah liat yang berwarna kuning dengan pasir
halus.
5. Paragraf 5: Beberapa daerah di Madura menjadi
penghasil gerabah seperti di Mandala Andulyang,
Duko Ru Baru, Yangkatan Kyangean, Baragung,
Pademawa, Dalpenyang Pakaporan, Blega
Byangkalan, dan lain-lain.
6. Paragraf 6: Memang tidak semua daerah di Madura
menghasilkan gerabah.
7. Paragraf 7: Di antara daerah-daerah penghasil gerabah
tersebut ada semacam perjanjian kerja untuk membuat
baryang-baryang yang sudah ditentukan secara turun
temurun atau spesilaisasi.
8. Paragraf 8: Peralatan pengrajin gerabah Madura
adalah alat-alat tradisional yang tak jauh bedanya
dengan yang sudah digunakan pada zaman prasejarah.
9. Paragraf 9: Adapun proses pembuatan gerabah
dilakukan dengan tahapan-tahapan yang harus
dilakukan secara berurutan.

10. Paragraf 10 : Keberadaan pengrajin gerabah di


Madura ini telah banyak memberikan manfaat, baik
untuk pengrajin, pemakai maupun untuk masyarakat
umum.
11. Paragraf 11: Meski gerabah masih tetap diproduksi,
namun dalam perkembangannya dihadapkan pada
produk-produk modern.
Hasil yang diharapkan

 Siswa gemar membaca.


 Siswa memiliki keterampilan untuk menggali informasi
dari sebuah bacaan.

C. Ayo Menulis
 Siswa selesai membaca, dan mencari serta menentukan
ide pokok tiap paragraf dari bacaan yang telah
dibacanya. Siswa menulis bacaan berdasarkan ide-ide
pokok yang ada pada buku siswa.
Alternatif jawaban:

1. Paragraf 1: Salah satu jenis tanah yang banyak


memiliki manfaat adalah tanah liat. Selain sebagai
media tanam bagi berbagai jenis tanaman, tanah liat
juga dapat dijadikan sebagai bahan dasar pembuatan
gerabah.
2. Paragraf 2: Agar dapat menghasilkan gerabah, tanah
liat haruslah melalui beberapa proses produksi terlebih
dulu. Tanah liat dibuat adonan dengan mencampur air
kemudian diaduk dan dibolak-balik agar lebih pekat
dan lengket. Tujuannnya adalah untuk mengeluarkan
udara dalam tanah, agar mudah dibentuk, dan hasilnya
tidak mudah retak. Setelah adonan tanah liat jadi, baru
kemudian masuk pada tahap pembentukan dengan
menggunakan berbagai macam teknik dan alat. Hingga
pada akhirnya tanah liat yang sudah berbentuk tersebut
dibakar dalam waktu dan suhu tertentu.
3. Paragraf 3: Banyak barang-barang di sekitar kita yang
terbuat dari tanah liat. Seperti asbak, vas bunga, kendi,
teko dan cangkir. Bahkan ada juga meja dan kursi yang
terbuat dari tanah liat. Barang-barang yang terbuat dari
tanah liat memiliki nilai seni dan keindahan tersendiri
dibandingkan dengan barang-barang yang terbuat dari
bahan lainnya.

Hasil yang diharapkan

 Siswa memiliki keterampilan berbahasa Indonesia


dengan baik dan benar khususnya dalam memahami
bacaan dan menentukan ide pokok bacaan.
 Siswa mampu mengembangkan ide pokok menjadi
sebuah bacaan.
 Kemandirian dan kecermatan serta ketelitian dalam
mengerjakan tugas.
D. Ayo Renungkan
 Siswa mengisi tabel mengenai kompetensi yang sudah
dipelajari berkaitan dengan bacaan tentang gerabah.

Hasil yang diharapkan

 Siswa meningkatkan kegiatan belajarnya sesuai


dengan tingkat pencapaian yang dicapainya.Kerja
Sama dengan Orang Tua Siswa meminta orang tuanya
untuk menceritakan tentang profesinya.
 Siswa menyusun bacaan berdasarkan cerita orang
tuanya secara menarik.

E. Kerja Sama dengan Orang Tua


 Siswa meminta orang tuanya untuk menceritakan
tentang profesinya.
 Siswa menyusun bacaan berdasarkan cerita orang
tuanya secara menarik.
Hasil yang diharapkan

 Rasa ingin tahu.


 Kerja sama.
 Keterampilan mengumpulkan dan mengolah data atau
informasi melalui kegiatan pengamatan.

Penutup 1. Siswa mapu mengemukan hasil belajar hari ini 15 menit


2. Guru memberikan penguatan dan kesimpulan
3. Siswa diberikan kesempatan berbicara /bertanya dan
menambahkan informasi dari siswa lainnya
4. Menyanyikan salah satu lagu daerah untuk
menumbuhkan nasionalisme, persatuan, dan toleransi.
5. Salam dan do’a penutup di pimpin oleh salah satu siswa.

Anda mungkin juga menyukai