Anda di halaman 1dari 3

BAB V

KESIMPULAN
5.1 KESIMPULAN
Penting bagi sales atau penjual untuk mempelajari perilaku konsumen. Penting

juga bagi mereka untuk mengetahui konsumen sebagai individu atau kelompok yang

memilih, membeli, atau memakai produk dan layanan. Juga bagaimana mereka

berbagi pengalaman mereka untuk memuaskan keinginan atau kebutuhan mereka.

Hal Ini membantu sales untuk menyelidiki dan memahami cara konsumen

berperilaku sehingga mereka dapat memposisikan produk mereka ke sekelompok

orang tertentu atau individu yang ditargetkan. Berkenaan dengan sudut pandang

pemasar, mereka menganggap bahwa tujuan dasar pemasaran adalah menjual barang

dan layanan kepada lebih banyak orang sehingga lebih banyak keuntungan dapat

dibuat. Prinsip menghasilkan keuntungan ini selalu diterapkan oleh hampir semua

penjual atau sales. Sebelumnya, para sales berhasil mencapai tujuan mereka. Namun,

hari ini, karena konsumen lebih sadar tentang penggunaan produk dan informasi lain

dari produk, tidak mudah untuk menjual atau menarik pelanggan untuk membeli

produk. Jadi, untuk menjual produk atau jasa atau untuk meyakinkan konsumen

untuk membeli produk, para sales harus menjalani melalui penelitian yang tepat

untuk mengambil hati para konsumen.

Perilaku konsumen mengacu pada pemilihan, perolehan dan konsumsi barang

dan jasa untuk memenuhi kebutuhan mereka. Ada berbagai proses yang terlibat

dalam perilaku konsumen. Awalnya, konsumen mencoba menemukan produk apa


yang ingin mereka konsumsi, kemudian pemilihan produk hanya pada yang

menjanjikan utilitas lebih besar. Setelah memilih produk, konsumen membuat

perkiraan dana yang tersedia untuk membelinya. Akhirnya, konsumen melihat harga

komoditas saat ini dan membuat keputusan tentang produk mana yang akan

dikonsumsi. Sementara itu, ada beberapa faktor yang mempengaruhi pembelian

konsumen, seperti sosial, budaya, pribadi dan psikologis. Perilaku konsumen sangat

dipengaruhi oleh faktor budaya, seperti budaya pembeli, subkultur, dan kelas sosial.

Pada dasarnya, budaya adalah bagian dari setiap perusahaan dan merupakan

penyebab utama dari setiap orang memutuskan suatu pembelian barang.

Penelitian ini membahas tentang pengaruh budaya salesman terhadap sikap

pembelian konsumen bahwa ada hubungan positif antara budaya salesman dan sikap

pembelian konsumen, pengaruh budaya pada perilaku pembelian bervariasi dari satu

negara ke negara, oleh karena itu penjual harus sangat berhati-hati dalam analisis

budaya dari berbagai kelompok, daerah atau bahkan negara.

5.2 IMPLIKASI

Berdasarkan hasil penelitian semoga budaya salesman mampu meninjau dan

mengevaluasi keadaan produknya agar keberadaan produknya mampu meningkatkan

jumlah pembelian yang dilakukan oleh konsumen dan pelanggan. Pelaksanaan

diversifikasi produk hendaknya selalu mengikuti setiap perkembangan dan perubahan

pasar dan mengetahui keinginan konsumen dengan melakukan analisis pasar agar
produk yang dihasilkan sesuai dengan kebutuhan dan keinginan pasar sehingga

diversifikasi produk dapat dilaksanakan secara efektif dan efisien.

5.3 REKOMENDASI

Rekomendasi yang dapat disusun berdasarkan hasil dari penelitian tersebut

adalah sebagai berikut:

1. Mengingat bahwa perilaku konsumen sangat dipengaruhi oleh faktor budaya,

seperti budaya pembeli, subkultur, dan kelas social dipertimbangkan konsumen

terhadap keputusan pembelian, maka pihak produsen perlu memperhatikan hal-

hal yang berhubungan. Factor kebudayaan tersebut merupakan faktor yang

berasal dari lingkungan konsumen.

2. Bagi peneliti masa depan diharapkan mampu melanjutkan dan mengembangkan

penelitian ini di masa mendatang secara lebih komprehensif, melalui lebih

banyak lagi penelitian mendalam tentang faktor-faktor lain yang

mempengaruhi sikap pembelian konsumen agar penelitian ini bisa lebih baik

dan bermanfaat.

Anda mungkin juga menyukai