BAB 1

PROFESI
AKUNTAN PUBLIK
Created by:
Soliyah Wulandari
 📑
TIMBUL DAN BERKEMBANGNYA
PROFESI AKUNTAN PUBLIK
 Laporan Laporan
Perusahaan Perseroan keuangan untuk
Perseorangan keuangan Terbatas keperluan
untuk manajemen
kepentingan perusahaan dan
pemilik
intern perusahaan
Pemilik Pemilik
Perusahaan Akuntan Perusahaan Akuntan publik
merangkap terpisah dengan dibutuhkan utk
publik memperoleh
pemimpin pemimpin
perusahaan belum perusahaan keyakinan
dibutuhkan bahwa laporan
keuangan
disajikan oleh
manajemen
perusahaan dpt
dipercaya
 📑
JASA YANG DIHASILKAN OLEH
PROFESI AKUNTAN PUBLIK
 Jasa Assurance adalah jasa profesional
independen yang meningkatkan mutu informasi
bagi pengambil keputusan.
Salah satu tipe jasa assurance yang disediakan oleh
profesi akuntan publik adalah jasa atestasi.
Jasa atestasi adalah suatu pernyataan pendapat
atau pertimbangan orang yang independen dan
Jasa kompeten tentang apakah asersi suatu entitas
sesuai, dalam semua hal yang material, dengan
kriteria yang ditetapkan.
Assurance Asersi adalah pernyataan yang dibuat oleh satu
pihak yang secara implisit dimaksudkan untuk
digunakan oleh pihak lain (pihak ketiga).
Jasa atestasi profesi akuntan publik dapat dibagi
menjadi 4 jenis:
1. Audit
2. Examination
3. Review
4. Prosedur yang Disepakati
 1. Audit
Mencakup pemerolehan dan penilaian bukti yang mendasari laporan
keuangan historis suatu entitas yang berisi asersi yang dibuat oleh
manajemen entitas tersebut.

Auditor: Akuntan publik yang memberikan jasa audit.

2. Examination
Digunakan untuk jasa lain yang dihasilkan oleh profesi akuntan publik yang
berupa pernyataan suatu pendapat atas kesesuaian asersi yang dibuat oleh
pihak lain dengan kriteria yang telah ditetapkan.

Jasa Contoh: pemeriksaan thd informasi keuangan prosfektif, pemeriksaan utk

menentukan kesesuain pengendalian intern.

Assurance 3. Review
Berupa permintaan keterangan dan prosedur analitik terhadap informasi
keuangan entitas dengan tujuan utk memberikan keyakinan negatif atas
asersi yang terkandung dalam informasi keuangan tersebut.

Keyakinan negatif lebih rendah tingkatannya dibandingkan dengan keyakinan

positif yang diberikan akuntan publik dalam jasa audit dan examination,
karena lingkup prosedur yang digunakan oleh akuntan publik dalam
pengumpulan bukti lebih sempit.

4. Prosedur yang Disepakati

Jasa atestasi atas asersi manajemen dapat dilaksanakan oleh akuntan publik
berdasarkan prosedur yang disepakati antara klien dengan akuntan publik.

Contoh: klien akuntan publik dapat bersepakat bahwa prosedur tertentu akan
diterapkan terhadap unsur atau akun tertentu dalam suatu laporan keuangan,
bukan terhadap semua unsur laporan keuangan.
Jasa Non Assurance
Jasa Non Assurance adalah jasa yang
dihasilkan oleh akuntan publik yang di dalamnya ia
tidak memberikan suatu pendapat, keyakinan
negatif, ringkasan temuan, atau bentuk lain
keyakinan.
Jenis jasa non assurance yang dihasilkan oleh
akuntan publik adalah:
1. Jasa Kompilasi
Akuntan publik melaksanakan berbagai jasa akuntansi kliennya,
seperti pencatatan transaksi akuntansi bagi kliennya sampai dg
penyusunan laporan keuangan (manual atau komputer)

2. Jasa Perpajakan
Meliputi bantuan yang diberikan oleh akuntan publik kepada
kliennye dalam pengisian surat pemberitahuan pajak tahunan (SPT)
pajak penghasilan, perencanaan pajak, dan bertindak mewakili
kliennya dlm menghadapi masalah perpajakan.

3. Jasa Konsultasi
Meliputi: jasa konsultasi, jasa pemberian saran profesional, jasa
implementasi, jasa transaksi, jasa penyediaan staf dan jasa
pendukung lainnya, dan jasa produk.
 📑
DEFINISI AUDITING
 Auditing
adalah suatu proses sistematik untuk
memperoleh dan mengevaluasi bukti secara
objektif mengenai pernyataan-pernyataan
tentang kegiatan dan kejadian ekonomi,
dengan tujuan untuk menetapkan tingkat
kesesuaian antara pernyataan-pernyataan
tersebut dengan kriteria yang telah
ditetapkan, serta penyampaian hasil-hasilnya
kepada pemakai yang berkepentingan
 📑
AUDITING DITINJAU DARI SUDUT
PROFESI AKUNTAN PUBLIK
Ditinjau dari sudut profesi akuntan publik

Auditing adalah pemeriksaan (examination)

secara objektif atas laporan keuangan suatu
perusahaan atau organisasi lain dengan tujuan
untuk menentukan apakah laporan keuangan
tersebut menyajikan secara wajar, dalam
semua hal yang material, posisi keuangan dan
hasil usaha perusahaan atau organisasi
tersebut.
 📑
PERAN PROFESI AKUNTAN
PUBLIK DALAM PEREKONOMIAN
SUATU NEGARA
Agar mesin Masyarakat menilai
perekonomian suatu pertanggung jawaban keuangan
negara kemampuan perusahaan
menghasilkan ROI serta posisi Laporan keuangan yg disajikan
keuangan perusahaan oleh manajemen mengandung
kemungkinan adanya pengaruh
kepentingan pribadi yg
Dapat menyalurkan dana menguntungkan mereka
masyarakat ke dalam Informasi keuangan
usaha-usaha produktif disajikan oleh manajemen
yang beroperasi secara kpd masyarakat Oleh karena itu, masyarakat
efisien memerlukan jasa profesional
utk menilai kewajaran
informasi keuangan yg
Dana yg berada di disajikan manajemen
Maka dlm perekonomian masyarakat akan ditarik oleh
perlu disediakan informasi perusahaan yg mampu
menghasilkan return
keuangan yg andal

Yg memungkinkan para
investor memutuskan ke
usaha-usaha apa, dana
mereka akan diinvestasikan
 📑
LAPORAN AUDIT
Laporan Audit
Merupakan media yang dipakai oleh auditor
dalam berkomunikasi dengan masyarakat
lingkungannya.
Dalam laporan tersebut auditor menyatakan
pendapatnya mengenai kewajaran laporan
keuangan auditan.
Laporan audit baku terdiri atas tiga paragraf:
paragraf pengantar, paragraf lingkup, dan
paragraf pendapat.
Paragraf Pengantar, terdapat 3 fakta yg
diungkapkan oleh auditor:
1. Tipe jasa yg diberikan oleh auditor
2. Objek yg diaudit
3. Pengungkapan tanggung jawab
manajemen atas laporan keuangan dan
tanggung jawab auditor atas pendapat
yg diberikan thd laporan keuangan yg
diauditnya.
Paragraf Lingkup, berisi pernyataan ringkas
mengenai lingkup audit yg dilaksanakan
oleh auditor.
Paragraf Pendapat, berisi pernyataan
ringkas mengenai pendapat auditor
tentang kewajaran laporan keuangan.
 📑
ANALISIS TERHADAP
LAPORAN AUDIT
Analisis terhadap
Laporan Audit
 📑
STANDAR UMUM
Keahlian dan Pelatihan
Teknis Auditor
UU No. 34 tahun 1954 mengatur syarat-syarat
kecakapan dan kewenangan setiap org yg terjun
dlm profesi akuntan publik:
1. Akuntan hrs sarjana lulusan Fakultas Ekonomi
Perguruan Tinggi Negeri atau mempunyai
ijazah yg disamakan.
2. Akuntan tsb hrs terdaftar dlm register negara
yg diselenggarakan oleh Kementerian
Keuangan dan memperoleh izin menggunakan
gelar akuntan dari departemen tersebut.
3. Menjalankan pekerjaan auditor dg memakai
nama kantor akuntan, biro akuntan, atau
nama lain yg memuat nama akuntan atau
akuntansi hanya diizinkan jika pemimpin
kantor atau biro tsb dipegang oleh seorang
atau beberapa org akuntan.
Keputusan Kementerian Keuangan RI No.
43/KMK.017/1997 tentang jasa akuntan
publik, izin menjalankan praktik sbg akuntan
publik diberikan oleh Menteri Keuangan jika
memenuhi persyaratan sebagai berikut:
1. Berdomisili di wilayah Indonesia.
2. Lulus ujian sertifikasi akuntan publik yg
diselenggarakan oleh Ikatan Akuntan
Indonesia (IAI).
3. Menjadi anggota IAI.
4. Telah memiliki pengalaman kerja sekurang-
kurangnya tiga tahun sebagai akuntan
dengan reputasi baik di bidang audit.
Independensi Auditor
Independensi berarti sikap mental yg bebas
dari pengaruh , tidak dikendalikan oleh pihak
lain, tidak tergantung pada orang lain.
Independensi juga berarti adanya kejujuran
dalam diri auditor dalam mempertimbangkan
fakta dan adanya pertimbangan yang objektif
tidak memihak dlm merumuskan dan
menyatakan pendapatnya.
Penggunaan Kemahiran Profesional
Auditor dengan Cermat dan Seksama
Standar ini menghendaki diadakannya
pemeriksaan secara kritis pada setiap tingkat
pengawasan terhadap pekerjaan yg
dilaksanakan dan terhadap pertimbangan yg
dibuat oleh siapa saja yg membantu proses
audit.
Penggunaan kemahiran profesional dg cermat
dan seksama berarti penggunaan
pertimbangan sehat dlm penetapan lingkup,
dalam pemilihan metodologi, dan dalam
pemilihan pengujian prosedur untuk
mengaudit.
Pertimbangan sehat jg hrs diterapkan dlm
pelaksanaan pengujian dan prosedur serta
dlm mengevaluasi dan melaporkan hasil audit.
 📑
TIPE AUDITOR
 📑
TIPE AUDIT
Tipe Audit
 📑
HIERARKI AUDITOR DALAM ORGANISASI
KANTOR AKUNTAN PUBLIK
Umumnya hierarki auditor dlm perikatan audit di dlm kantor akuntan publik dibagi
menjadi:
1. Partner
• Menduduki jabatan tertinggi dlm perikatan audit, bertanggung jawab atas hubungan dengan klien,
bertanggung jawab menyeluruh mengenai auditing.
• Menandatangani laporan audit dan management letter, dan bertanggung jawab terhadap penagihan fee
audit klien.

2. Manajer
• Bertindak sebagai pengawas audit, bertugas utk membantu auditor senior dlm merencanakan program audit
dan waktu audit, mereview kertas kerja, laporan audit dan management letter.

• Melakukan pengawasan thd pekerjaan auditor senior.

3. Auditor Senior
• Bertugas melaksanakan audit, bertanggung jawab utk mengusahakan biaya audit dan waktu audit sesuai
dengan rencana, bertugas utk mengarahkan dan mereview pekerjaan auditor junior.

4. Auditor Junior
• Melaksanakan prosedur audit secara rinci, membuat kertas kerja utk mendokumentasikan pekerjaan audit yg
telah dilaksanakan.
 📑
STANDAR PROFESIONAL
AKUNTAN PUBLIK
 • Merupakan pedoman audit atas laporan keuangan
Standar Auditing

• Memberikan rerangka utk fungsi atestasi bagi jasa akuntan publik yg

mencakup tk keyakinan teryinggi yg diberikan dlm jasa audit atas laporan
Standar Atestasi keuangan maupun tk keyakinan yg lebih rendah dlm jasa non audit

• Memberikan rerangka utk fungsi non atestasi bagi jasa akuntan publik yg
Standar Jasa
Akuntansi dan
mencakup jasa akuntansi dan review.
Review

• Memberikan panduan bagi akuntan publik di dlm penyediaam jasa

Standar Jasa konsultansi bagi masyarakat.
Konsultansi

• Memberikan panduan bagi kantor akuntan publik di dalam melakanakan

Standar
pengendalian mutu jasa yg dihasilkan oleh kantornya dg mematuhi berbagai
Pengendalian
Mutu
standar .
 Hiera
audit rki stand
ing, a
PSA, r
IPSA dan