Anda di halaman 1dari 7

Nama : Enrico Didan Ramadhani

NIM : 2401966621
Kelas : JIBA

Tugas Personal ke-1

Week 2

1. Tunjukkan situs atau website yang merupakan jenis e-commerce dan jenis e-business!
Jelaskan jawaban Anda!

Jawab :

Menurut saya situs atau website jenis e-commerce adalah tokopedia.com, bukalapak.com,
blibli.com, bhinneka.com, dll. Sedangkan jenis e-business adalah ecommerce
smartphone(B2B), Google Play atau AppStore(C2B), Situs jual beli kendaraan(C2C), dll

2. Kita tahu dengan adanya teknologi mobile application kegiatan shopping melalui social
media menjadi hal yang biasa, hal ini bisa terlihat pada tombol shop pada Instagram atau
facebook. Pada sisi lainnya masih ada Masyarakat yang masih menjual melalui update
status pada whatsapp.

Apakah kedua tersebut merupakan social media marketing? Jika iya jelaskan jawaban
anda!

Jawab :

Menurut saya, dengan adanya teknologi yang semakin berkembang seperti contoh diatas
yaitu didalam social media terdapat fitur shopping hal tersebut adalah termasuk social
media marketing dikarenakan, Fitur ini menjadi tempat pelaku bisnis untuk membuat
etalase digital di Instagram mereka. Tujuannya tentu untuk memudahkan konsumen
berburu barang impian dengan mudah di Instagram atau Facebook tanpa perlu keluar
aplikasi. Sementara fitur tersebut sesuai dengan tujuan dari social media marketing yaitu
mempromosikan produk yang ada kepada konsumen. Istilah tentang teknologi tersebut
adalah social commerce. social commerce adalah pemanfaatan media sosial untuk
promosi, menjual, dan membeli langsung di aplikasi media sosial. Di media sosial,
pengalaman belanja akan lebih interaktif. Pengguna bisa membagikan produk yang
diinginkan atau yang baru dibeli ke teman mutualnya langsung lewat media sosial yang
sama.

ISYS6318 – eBusiness Concept


3. Sebutkan dan jelaskan jenis-jenis e-government (dari tingkat nasional hingga ke daerah)
yang berkaitan dengan ideologi, politik, sosial, pertahanan dan keamanan atau yang
berkaitan dengan Menteri Koordinator (menkopolhukam, menkoekuin, dll) yang ada di
Indonesia!

Jawab :

Jenis jenis e-governement adalah :

1. Government to Citizen/Government to Customer (G2C)

Government to Citizen merupakan aplikasi E-Government yang paling umum, yaitu


pemerintah membangun dan menerapkan berbagai portofolio teknologi informasi
dengan tujuan utama untuk memperbaiki hubungan interaksi dengan masyarakat.
Tujuan utama dibangunnya aplikasi E-Government bertipe G2C adalah untuk
mendekatkan pemerintah dengan rakyatnya melalui kanal-kanal akses yang beragam
agar masyarakat dapat dengan mudah menjangkau pemerintahnya untuk pemenuhan
berbagai kebutuhan pelayanan sehari-hari. Contohnya : pajak online, mencari
pekerjaan, layanan jaminan sosial, dokumen pribadi (kelahiran dan akte perkawinan,
aplikasi paspor, lisensi Pengarah), layanan imigrasi, layanan kesehatan, beasiswa,
penanggulangan bencana.

2. Government to Business (G2B)

Government to Business adalah transaksi-transaksi elektronik dimana pemerintah


menyediakan berbagai informasi yang dibutuhkan bagi kalangan bisnis untuk
bertransaksi dengan pemerintah. Mengarah kepada pemasaran produk dan jasa ke
pemerintah untuk membantu pemerintah menjadi lebih efisien melalui peningkatan
proses bisnis dan manajemen data elektronik. Contoh aplikasi yang memfasilitasi
interaksi G2B adalah sistem E-Procurement.

3. Government to Government (G2G)

Government to Goverment adalah komunikasi dan pertukaran informasi online antar


departemen atau lembaga pemerintahan melalui basis data terintegrasi. Contoh
aplikasi G2G misalnya: konsultasi secara online, blogging untuk kalangan legislatif,
pendidikan secara online, pelayanan kepada masyarakat secara terpadu.

4. Government to Employees (G2E)

Government to Employees diperuntukkan untuk meningkatkan kinerja dan


kesejahteraan para pegawai negeri atau karyawan pemerintahan yang bekerja di
sejumlah institusi sebagai pelayan masyarakat. Contohnya sistem asuransi kesehatan
dan pendidikan bagi para pegawai pemerintahan yang telah terintegrasi dengan

ISYS6318 – eBusiness Concept


lembaga-lembaga kesehatan (rumah sakit, poliklinik, apotek, dan lain-lain) dan
institusi-institusi pendidikan (sekolah, perguruan tinggi, kejujuran, dan lain-lain).

4. Jelaskan faktor-faktor penghalang adopsi internet bagi masyarakat!

Jawab :

Menurut saya faktor faktor yang menjadi penghalang adopsi internet di kalangan
masyarakat adalah :

a) Hambatan budaya berkaitan perbedaan persepsi dan sudut pandang

Internet menjadi berjalan lambat saat muncul perbedaan persepsi dan sudut
pandang dari suatu pihak. solusi dari hal ini untuk mempercepat alih teknologi
dengan melalui pendidikan. Jalan pendidikan diambil dengan tujuan menyadarkan
masyarakat mengenai pentingnya kemajuan dalam Internet. Secara teori tampak
mudah, namun pada praktiknya tidak gampang mengubah persepsi pada golongan
tertentu. Misalnya pada masyarakat tradisional Jawa, sebagian masih beranggapan
bahwa bersekolah hingga ke jenjang paling tinggi tidak terlalu penting bagi
perempuan.

b) Sikap tradisional yang berprasangka buruk pada inovasi baru

Tidak semua orang bisa menerima begitu saja pembaruan yang terjadi melalui
IPTEK. Mereka menunjukkan sikap antipati dengan beranggapan semua hal baru
memberi pengaruh buruk. Hal ini salah satunya terjadi karena adanya trauma pada
masyarakat tradisional akibat pengaruh penjajahan di masa lalu.

c) Rendahnya etos kerja

Contoh dari rendahnya etos kerja yaitu sikap pasrah pada nasib, kurang disiplin,
dan tidak mandiri. Ketiganya adalah hambatan untuk perkembangan Internet.
Misalnya, sikap pasrah pada nasib membuat seseorang enggan untuk mempelajari
hal-hal baru yang bisa meningkatkan kompetensi dirinya.

5. Sebutkan dan jelaskan layer-layer dalam infrastruktur bisnis digital!

Jawab :

Komponen infrastruktur bisnis digital dibagi menjadi lima lapisan, yaitu :

a) Layer I – Layanan bisnis digital. (layer aplikasi)

ISYS6318 – eBusiness Concept


Layer pada proses e-business yang merupakan bentuk strategi bisnis dalam
bentuk jaringan,pemodelan , konsep untuk memberikan pelayanan dan mencapai
suatu target menggunakan aplikasi. Contoh : CRM (Customer Relation
Management) , SCM (Supply Chain Managment).

b) Layer II – Piranti lunak sistem

Layer ini merupakan perangkat lunak yang digunakan sebagai pendukung proses
e-business dalam mencapai suatu tujuan dari tiap rencana serta target dari suatu
perusahaan. Contoh : Web browser,server software, DBMS Transport or
Network.

c) Layer III – Jaringan.

Pada layer ini merupakan peralatan melalui sebuah jaringan yang mempermudah
setiap kegiatan bisnis.Keputusan pada jaringan akan didasarkan pada jaringan
internal perusahaan, Contohnya : Physical network

d) Layer IV – Media penyimpanan data

Lapisan di mana mencakup penyimpanan data baik yang tersimpan di dalam


penyimpanan magnetis di dalam server web ataupun media penyimpanan
sementara (RAM).

e) Layer V – Konten dan data

Lapisan yang mencakup isi dari data yang tersimpan seperti data konsumen, data
transaksi dan lain sebagainya. Contoh : Konten web untuk intranet, extranet dan
situs internet, data pelanggan, data transaksi, data clickstream

6. Apa yang akan Anda rekomendasikan saat Anda menjadi developer (domain hosting atau
cloud)? Jelaskan jawaban Anda!

Jawab :

Ada beberapa pertimbangan ketika memilih penyedia layanan hosting atau cloud
computing diantaranya yaitu :

a) Jenis hosting apa yang cocok untuk jenis website yaitu Shared hosting (Blog
pribadi), Cloud Hosting(Website perusahaan, toko online, dan portal berita),
VPS(Ecommerce, website proyek, dan high-traffic blog).

b) Cek Kualitas Performa Server

ISYS6318 – eBusiness Concept


Sebelum menjatuhkan pilihan, perlu mengetahui kualitas server suatu layanan
terlebih dahulu. Ini adalah hal paling utama yang perlu diperhatikan.

c) Cek Harga Paketnya, Cek Kebijakan Garansi Uang Kembali, Perhatikan Fitur
Tambahan yang Ditawarkan

d) Menggunakan teknologi terbaru

e) Spesifikasi yang sesuai kebutuhan

f) Keamanan terjamin

7. Deskripsikan infrastruktur pada cloud computing!

Jawab :

Komponen-komponen yang membentuk infrastruktur cloud meliputi :

a) Jaringan

Jaringan adalah channel komunikasi yang membuat informasi dapat berpindah


dari backend ke perangkat pengguna. Komputasinya berlangsung di pusah data
off-premise. Pengguna mengakses dan berinteraksi dengan komponen-komponen
ini melalui jaringan private atau public yang mengomunikasikan data antara dua
belah pihak. Biasanya, data berbentu informasi visual, logs, atau fungsi kontrol
yang dikomunikasi di seluruh jaringan. Jaringan terdiri dari komponen listrik fisik
seperti router, kabel, dan saklar. Lalu juga termasuk aplikasi software, dan
firmware hardware yang mengaktifkan komunikasi data.

b) Hardware

Komputasi awan diakses dengan seperangkat host virtual yang mewakili


komponen perangkat keras fisik yang sebelumnya telah dikonfigurasi. Meskipun
pengguna tidak mengontrol, mengelola dan mengoperasikan hardware di layer
fisik, tapi terdapat abstraksi layer dan infrastruktur. Komponen hardware ini
termasuk server, processing unit, GPU, power supply, memory, dan komponen
lainnya. Alokasi dari sumber daya hardware ini bisa diskalakan melalui pengguna
dan beban kerja IT via virtualisasi dan abstraksi layer. Namun, tergantung dari
model layanan cloud-nya.

c) Penyimpanan

Sistem penyimpanan adalah komponen penting dari infrastruktur stack. Pusat data
cloud menyimpan data dari segala macam tipe penyimpanan dan perangkat.
Hardware stack yang ada mendukung infrastruktur penyimpanan diabstraksi via

ISYS6318 – eBusiness Concept


virtualisasi. Ini memudahkan pengguna untuk menggunakan penyimpanan
sebagai layanan cloud yang bisa ditambah atau dihapus, tanpa perlu menyediakan
hardware secara manual di setiap server.

Format penyimpanan cloud :

 Block storage: Ini berarti membagi data menjadi blok-blok yang disimpan
di sistem penyimpanan berbeda dalam beberapa server. Data dipisahkan
dari lingkungan hardware yang ada. Volume penyimpanan individu bisa
dibagi-bagi ke beberapa instansi yang disebut block. Block storage paling
cocok untuk aset data statis.

 Object storage: File data dipecah menjadi beberapa bagian, yang masing-
masing dilengkapi dengan pengenal metadata, lalu disimpan sebagai objek
data yang tidak dikompresi dan tidak dienkripsi. Informasi metadata dapat
dikustomisasi. Object storage paling pas untuk aset data yang berubah-
ubah secara dinamis.

 File storage: Ini diasosiasikan dengan Network Access Storage (NAS) dan
memiliki cara kerja yang mirip dengan perangkat hardware lokal di PC.
File storage mudah dikonfigurasi dalam data satu jalur.

8. Bagaimana tata kelola internet di Indonesia menurut Anda!

Jawab :

Menurut saya tata kelola internet di Indonesia masih jauh dari kata stabil dan aman,
belakangan ini ada isu terkait dengan masalah perlindungan data privasi yang ada di
dunia internet dibahas di berbagai media massa maupun ruang-ruang publik di Indonesia.
Perkembangan teknologi ICT begitu pesat. Banyak keuntungannya, namun kerugiannya
adalah ranah privasi mulai dilanggar. Data-data pribadi dengan mudah dikuasai pihak
lain, diperjualbelikan, parahnya lagi bisa menjalar ke tindak kriminalitas. Keamanan
informasi merupakan isu yang penting mengingat pada tahun 2014 terdapat 48,4 juta
serangan di dunia maya dan situs yang paling banyak diserang adalah situs yang memiliki
domain go.id. Bertambahnya pengguna Internet, termasuk makin besarnya jumlah
penggunaan teknologi ini dalam kehidupan sehari-hari, telah melahirkan berbagai
dampak sosial, ekonomi dan politik. Pemerintah harus hadir dalam penanganan konten
ilegal. Konten pornografi, judi, kekerasan, SARA, malware dan konten ilegal lainnya
telah memicu banyaknya kasus kekerasan seksual terhadap anak, kerusuhan antar suku
atau agama, meningkatnya kejahatan, serta pengaruh buruk bagi masyarakat terutama
anak-anak.

ISYS6318 – eBusiness Concept


Ref :

 LN Week 1 dan 2

 https://www.kajianpustaka.com/2020/01/e-government-pengertian-tujuan-jenis-dan-
strategi-pengembangan.html

 https://ameliatam.blogspot.com/2020/03/infrastuktur-dan-ruang-lingkup-e.html

 https://www.kominfo.go.id/content/detail/3658/aturan-tata-kelola-internet-indonesia-
mulai-digodog/0/sorotan_media

 https://www.kominfo.go.id/content/detail/6861/program-prioritas-tata-kelola-internet/0/
pp_internet

ISYS6318 – eBusiness Concept

Anda mungkin juga menyukai