Anda di halaman 1dari 22

Teknik Analisa Protozoologi

ENTAMOEBA
HYSTOLYTICA
KELOMPOK 1
Nama Kelompok

Annisa Diyah Utami P07134222010


Anisa Novia Safitri P07134222026
Rizky Nurul Izzah P07134222027
Natswa Aulia Nur Aini P07134222033
HOSPES
HOSPES merupakan tempat parasit hidup dan berkembang termasuk
reproduksi aseksual sampai menjadi stadium infektif terhadap hospes
definitifnya
HOSPES dibagi menjadi 4 yaitu :
1. Hospes Definitif
2. Hospes Perantara
3. Hospes Reservior
4. Hospes Paratenik
PENGERTIAN

Spesies Entamoeba Histolytica adalah parasit


usus golongan protozoa yang menyebabkan
Amebiasis (disentri ameba, enteritis ameba,
kolitis ameba, hepatitis ameba)adalah
penyakit infeksi usus besar.
EPIDEMIOLOGI

Entamoeba histolytica tersebar sangat luas di dunia. Penularan


umumnya terjadi karena makanan atau minuman yang tercemar oleh
kista ameba. Kista mampu bertahan di tanah yang lembab selama 8-
12 hari, di air 9-30 hari, dan di air dingin (4°C) dapat bertahan hingga
3 bulan. Kista akan cepat rusak oleh pengeringan dan pemanasan
50°C.
HABITAT
Pada umumnya Entamoeba hystolitica ini sering dijumpai di usus besar.
Entamoeba yang menyerang usus akan mengakibatkan peradangan pada
usus yang sering disebut dengan amebiasis.

Parasit ini awalnya hidup sebagai komensal (apatogen) di dalam lumen


usus besar, namun pada kondisi tertentu dapat berubah menjadi
patogen dengan cara membentuk koloni di dinding usus dan menembus
dinding usus sehingga menimbulkan ulserasi.
SIKLUS
MORFOLOGI

Terdapat 3 bentuk parasit, yaitu:


1. Trofozoit/Vegetatif/Histolistika
2. Stadium Pra-Kista (Minuta)
3. Kista
TROFOZOIT/VEGETATIF/HISTOLISTIKA
1. Bentuk aktif bergerak dan bersifat invasif
2. Ukuran sekitar 18-40 mikron
3. Sitoplasma terdiri dari endoplasma dan
ektoplasma
4. Inti trofozoit berbentuk bulat
5. Berkembang biak (belah pasang)
6. Pantogen di dalam usus
STADIUM PRA-KISTA (MINUTA)

1. Bentuk agak lonjong/bulat dengan


pseudopodia yang tumpul
2. Berukuran 10-20 mikron
3. Tidak Patogen
4. Bentuk pokok bersifat komensal
KISTA
1. Bentuk bulat dengan dinding kista dari
hialin
2. Tidak bergerak aktif
3. Kista kecil (Minutaform), kista besar
(Magnaform)
4. Tidak bergerak dan tidak makan
5. Terdapat dalam lumen usus
6. Stadium kista menular sebagai
penyebaran penyakit
GAMBAR
ENTAMOEBA
HISTOLYTICA
GEJALA KLINIS
1. Disentri berat
2. Feses sedikit berdarah
3. Nyeri dan demam
4. Dehidrasi
5. Toksemia
6. Badan melemah
GEJALA KLINIS DIKELOMPOKKAN MENJADI 8
Amebik diare Amebik granuloma

Amebik disentri Amebik abses

Amebik apendisitis Amebik kulit

Amebik pada sekum


dan kolon asendens Amebiasis vagina
PENYEBARAN
Kosmopolit (Dapat hidup di habitat manapun)
terutama pada daerah tropis.

Mengapa banyak
terjadi di daerah
tropis?
PENYAKIT
Amebiasis Amebiasis merupakan suatu infeksi Entamuba histolytica
pada manusia, dapat terjadi secara akut dan kronik.

Amebiasis Intestinal Amebiasis Ekstra-Intestinal


Amebiasis Intestinal kolon akut

Amebiasis Intestinal kolon menahun


DIAGNOSIS
Diagnosis yang akurat merupakan suatu hal yang sangat penting mengingat
90% penderita ambesiasis bersifat asimtomatik dan dapat menjadi sumber
infeksi bagi sekitarnya.

Beberapa hal yang Pemeriksaan Mikroskopik


dapat dilakukan
untuk menegakkan
diagnosis amebiasis
Pemeriksaan Serologi

Deteksi Antigen

PCR
PENCEGAHAN

Prinsip pencegahan pada ambesiasis adalah kebersihan


perorangan dan lingkungan.
PENGOBATAN
1. Obat yang bekerja pada lumen usus
Paromomisin

Diloksanid furoat
Iodoquinol
2. Obat yang bekerja di jaringan Emetin hidroklorida

Metronidazol

Klorokuin
STUDI KASUS
Amebiasis dengan komplikasi

Seorang anak laki-laki umur 1 tahun 3 bulan, datang dengan mencret


berlendir dan berdarah, disertai demam dan tampak kesakitan pada
daerah perut. Pada saat itu demam tidak tinggi tetapi 4 hari kemudian
mendadak tinggi disertai muntah dan perut kembung.
DAFTAR PUSTAKA
Ariwati, N. L. (2019). INFEKSI PARASIT USUS. Denpasar: Universitas Udayana.

Kurniawan, H. (2019). Buku Ajar Parasitologi. Yogyakarta: Deepublish.

Maryatun. (2008, April 1). Entamoeba histolytica: parasit penyebab amebiasis usus
dan hepar. JURNAL KEDOKTERAN SYIAHKUALA, 8, 39-45.

Soedarto. (2019). Parasitologi Klinik. Surabaya: Airlangga University Press.

Sumanto, D. (2016). Parasitologi Kesehatan Masyarakat. Semarang: Yoga Pratama


Semarang.
ANY QUESTION?

Anda mungkin juga menyukai