mikroorganisme Memperpanjang umur PENGAWET simpan Bahan pengawet adalah senyawa yang mampu menghambat dan Disusun oleh : Tidak untuk menurunkan menghentikan proses Natswa Aulia Nur Aini nilai gizi fermentasi,pengasaman atau NIM.P07134222033 Tidak untuk bentuk kerusakan lainnya atau
menyembunyikan pangan bahan yang dapat memberikan
yang berkualitas rendah perlindungan bahan pangan dari pembusukan. Tidak digunakan untuk KEMENTERIAN KESEHATAN REPUBLIK INDONESIA menyembunyikan kerusakan POLITEKNIK KESEHATAN YOGYAKARTA JURUSAN TEKNOLOGI LABORATORIUM MEDIS bahan pangan PROGRAM STUDI SARJANA TERAPAN Batas penggunaan Boraks Anorganik anorganik
Asam Borat dikenal dengan
Sulfit Boraks digunakan untuk pengeyal dan Sulfit digunakan dalam bentuk pengawet makanan. gas SO2, bentuk efektifitasnya adalah Asam sulfit. Asam sulfit Contohnya pada lontong agar berfungsi sebagai antioksidan. teksturnya bagus dan pada bakso agar lebih kenyal. Dampak terhadap tubuh Garam Nitrat dan Nitrit dapat mengakibatkan muntah,diare Garam nitrat digunakan untuk proses bahkan menimbulkan kematian. curing daging dan mencegah Peraturan pertumbuhan mikroba Clostridium Formalin botulinum. Nitrat dan nitrit juga Menurut Peraturan Menteri Kesehatan berfugsi untuk pembentukan aroma Republik Indonesia Nomor Formalin digunakan untuk bahan 722/Menkes/Per/IX/1998 tentang bahan dan cita rasa pengawetan susu,tahu,mie,dan ikan tambahan pangan. Bahan tambahan pangan (BTP) yang dipergunakan hanya boleh asin. Penggunaan formalin pada BTP Organik diproduksi,diimpor atau diedarkan melalui dapat menyebabkan: penilaian oleh Direktorat Jendral Pengawasan a. Rasa sakit disertai dengan radang Obat Dan Makanan (BPOM). b. Ulca (sakit pada lapisan Zat pengawet organik lebih banyak digunakan daripada yang anorganik esofagus,lambung dan usus kecil) Batas penggunaan karena lebih mudah untuk dibuat. Zat c. Hedrosis membran mukosa organik kimia yang sering digunakan adalah (produksi keringat berlebih) Asam benzoat,Asam propinoat,Natrium benzoat,dan Kalium sorbat. Dapus Cahyadi,Imam.2009.Analis dan Aspek Kesehatan Bahan Tambahan Pangan.Jakarta: PT Bumi Aksara. Norman,Desrosier.1988.Teknologi Pengawetan Pangan.Jakarta: Universitas Indonesia (UI-Press).