1. Sumber energi atau tenaga bagi tubuh agar tubuh dapat beraktivitas
Makanan mengandung karbohidrat, protein, kalsium, dan lain sebagainya yang diperlukan tubuh untuk
penghasil energi.
Sedari kecil, tubuh terus mengalami pertumbuhan dan pembangunan sel. Sebagai contoh, tinggi badan,
berat badan, rambut yang terus memanjang, dan lain sebagainya. Kesuksesan tubuh untuk membangun
sel-sel tersebut disebabkan oleh makanan yang dikonsumsi.
Untuk bisa mengatur proses dalam tubuh dibutuhkan keseimbangan cairan tubuh. Itu sebabnya
makanan menjadi faktor penting dalam meningkatkan cairan yang ada di dalam tubuh, selain melalui
minuman.
Dalam makanan yang dikonsumsi, terdapat berbagai macam kandungan vitamin. Mulai dari vitamin A, B,
C, hingga D. Vitamin-vitamin tersebut yang dapat memberikan tubuh kekebalan dari berbagai penyakit
yang nantinya akan dihadapi.
Untuk mengurangi potensi terkena penyakit jantung, seseorang harus rutin mengonsumsi berbagai
makanan, seperti sayuran, buah, biji-bijian, dan sumber protein nabati. Membatasi lemak jenuh dan
manfaat makanan yang sehat akan membuat kondisi jauh lebih baik dan menurunkan risiko terkena
penyakit jantung.
Kadar gula yang tinggi dapat meningkatkan risiko munculnya penyakit lain, seperti diabetes. Dengan
mengonsumsi makanan yang kaya akan nutrisi di dalamnya, hal ini bisa menurunkan kadar gula
seseorang.