SOSIOLOGI ANTROPOLOGI
Syukur Alhamdulillah senantiasa kami panjatkan kehadirat Allah SWT yang telah melimpahkan
rahmat dan karunia-Nya, sehingga saya dapat menyelesaikan makalah ini guna memenuhi tugas individu.
Saya menyadari bahwa dalam penulisan makalah ini tidak terlepas dari bantuan banyak pihak
yang dengan tulus memberikan doa, saran, dan kritik sehingga makalah ini dapat terselesaikan.
Saya menyadari sepenuhnya bahwa makalah ini masih jauh dari kata sempurna dikarenakan
terbatasnya pengalaman dan pengetahuan yang kami miliki. Oleh karena itu, saya mengharapkan segala
bentuk saran serta masukan bahkan kritik yang membangun dari berbagai pihak. Akhirnya kami berharap
semoga makalah ini dapat memberikan manfaat bagi perkembangan dunia Pendidikan.
Penulis
2
DAFTAR ISI
3
BAB I
PENDAHULUAN
A. LATAR BELAKANG
Manusia dan kebudayaan tidak dapat dipisahkan, secara bersama-sama menyusun kehidupan.
Manusia menghimpun diri menjadi satuan sosial-budaya, menjadi masyarakat. Masyarakat manusia
melahirkan, menciptakan, menumbuhkan, dan mengembangkan kebudayaan: tak ada manusia tanpa
kebudayaan, dan sebaliknya tak ada kebudayaan tanpa manusia; tak ada masyarakat tanpa kebudayaan,
tak ada kebudayaan tanpa masyarakat. Di antara mahluk- 2 mahluk ciptaan Al-Khaliq, hanya masyarakat
manusia yang meniru-niru Sang Pencipta Agung merekayasa kebudayaan. Kebudayaan adalah reka-cipta
manusia dalam masyarakatnya
B. RUMUSAN MASALAH
Dari latar belakang diatas kemudian terdapat beberapa rumusan masalah yaitu:
1. Apa saja kebutuhan dalam suatu masyarakat?
2. Apa perbedaan masyarakat primitif dan modern?
3. Seperti apa contoh dari kelompok social teratur?
4. Apa perbedaan budaya dan kebudayaan?
5. Dapatkah kebudayaan disebut sebagai sistem norma?
C. TUJUAN
Berikut adalah tujuan dari makalah ini, yakni:
1. Untuk mengidentifikasi apa saja kebutuhan dalam masyarakat
2. Untuk mengetahui perbedaan masyarakat primitf dan modern
3. Untuk mengetahui contoh dari kelompok social teratur
4. Untuk mengetahui perbedaan budaya dan kebudayaan
5. Untuk mengetahui apakah kebudayaan dapat disebut sebagai system norma
4
BAB II
PEMBAHASAN
Dalam hidup bermasyarakat tentunya diperlukan sebuah interaksi sosial. Manusia adalah
makhluk sosial yang membutuhkan satu sama lain, artinya tidak dapat berdiri sendiri. Maka dari
itu interaksi sosial sangat dibutuhkan dalam suatu masyarakat agar setiap individu nya dapat
memenuhi kebutuhan pangan, sandang dan papan.
5
C. CONTOH DARI KELOMPOK SOSIAL TERATUR
1. In group dan Out group
- In group : Contohnya ketika seorang mahasiswa
yang ikut lomba di luar maka ia akan dengan
bangga mengatakan asal kampusnya tersebut
kepada orang lain. Maupun contoh pada siswa
yang sekolah di sekolahnya akan mempunyai
ikatan batin dan tentu membanggakan sekolah
nya itu kepada siswa lain di luar sekolahnya
saat bertemu
- Out group : Contohnya konflik antara kelompok sosial di desa a dan b yang saling
serang karena adanya perselisihan maupun konflik lainnya.
2. Kelompok primer dan sekunder
- Primer : keluarga
- Sekunder : para pegawai yang bekerja di satu kantor, orang-orang yang berdiskusi
dalam satu seminar, para murid yang belajar bersama dalam sebuah ruang kelas
A. KESIMPULAN
B. DAFTAR PUSTAKA
https://eprints.uny.ac.id/23970/3/BAB%20II.pdf