Anda di halaman 1dari 33

am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
P U T U S A N

si
Nomor 34/ Pid.B / 2017 / PNBnr ;

ne
ng
“ DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA “
Pengadilan Negeri Banjarnegara yang mengadili perkara pidana pada

do
gu
peradilan tingkat pertama
menjatuhkan putusan sebagai berikut dalam perkara terdakwa :
dengan acara pemeriksaan biasa telah

Nama lengkap : M. WAKIF Bin ALM ZUHDI .

In
A
Tempat lahir : Banjarnegara .
Umur/Tanggal lahir : 45 Tahun / 26 Januari 1972 .
ah

lik
Jenis kelamin : Laki - laki .
Kebangsaan : Indonesia .
am

ub
Tempat tinggal : Desa Batur RT 01 RW 02, Kecamatan Batur,
Kabupaten Banjarnegara .
Agama : Islam .
ep
k

Pekerjaan : Wiraswasta .
ah

Terdakwa ditahan dalam Tahanan Rutan Banjarnegara, oleh :


R

si
1. Penyidik sejak tanggal 13 Januari 2017 sampai dengan tanggal 1
Februari 2017 ;

ne
ng

2. Penyidik Perpanjangan Oleh Penuntut Umum sejak tanggal 2 Februari


2017 sampai dengan tanggal 13 Maret 2017 ;

do
gu

3. Penuntut Umum sejak tanggal 13 Maret 2017 sampai dengan tanggal 1


April 2017;
4. Hakim Pengadilan Negeri sejak tanggal 20 Maret 2017 sampai dengan
In
A

tanggal 18 April 2017 ;


5. Perpanjangan Ketua Pengadilan Negeri sejak 19 April 2017 sampai
ah

lik

dengan tanggal 17Juni2017 ;


Terdakwa tidak didampingi oleh Penasihat Hukum dan akan
m

ub

menghadapi sendiri dalam perkaranya ;


Pengadilan Negeri tersebut ;
ka

Setelah membaca :
ep

1. Penetapan Ketua Pengadilan Negeri Banjarnegara Nomor 34 / Pen.Pid /


ah

2017 / PN Bnr tertanggal 20 Maret 2017 tentang Penunjukan Mejelis


R

Hakim yang memeriksa dan mengadili perkara ini ;


es
M

2. Penetapan Ketua Majelis Nomor 34/Pid.B/2017/PN Bnr tertanggal 20


ng

Maret 2017 tentang hari persdiangan perkara ini ;


on

3. Berkas perkara yang bersangkutan ;


gu

Hal 1 dari 33 hal. Putusan nomor 34/Pid.B./2017/PN Bnr


In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 1
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
Setelah mendengar dakwaan Penuntut Umum ;

si
Setelah mendengar keterangan para saksi dan terdakwa ;
Setelah memeriksa barang - barang bukti yang diajukan

ne
ng
dipersidangan ;
Setelah mendengar tuntutan Penuntut Umum yang pada pokoknya

do
gu
menutut supaya Majelis Hakim Pengadilan Negeri Banjarnegara yang
memeriksa dan mengadili perkara ini memutuskan :
1. Menyatakan terdakwa M. WAKIF Bin (Alm) ZUHDI bersalah melakukan

In
A
tindak pidana Memproduksi dan / atau memperdagangkan barang dan /
atau jasa tidak sesuai dengan kondisi, jaminan kemanjuran,
ah

lik
sebagaimana dinyatakan dalam label, tidak sesuai dengan mutu,
komposisi, proses pengolahan sebagaimana dinyatakan dalam label,
am

ub
dan tidak sesuai dengan janji yang dinyatakan dalam label sebagaimana
diatur dalam dakwaan Alternatif kesatu Pasal 62 ayat (1) jo Pasal 8 ayat
(1) huruf d, e dan f Undang-undang R.I., No. 8 tahun 1999 tentang
ep
k

Perlindungan Konsumen ;
ah

2. Menjatuhkan pidana penjara terhadap terdakwa M. WAKIF Bin (Alm)


R

si
ZUHDI dengan pidana penjara selama 5 (lima) bulandikurangi selama
terdakwa berada dalam tahanan dengan perintah agar terdakwa tetap

ne
ng

ditahan;
3. Menyatakan barang bukti berupa :

do
- 1 (satu) unit sepeda motor Honda Supra X 125 No. Pol R 6345 HD
gu

tahun 2005 warna hitam Noka MH1JB51185K316500, Nosin


JB51E1312422;
In
A

Dikembalikan kepada terdakwa M. WAKIF Bin (Alm) ZUHDI


- 19 (sembilan belas) botol pestisida jenis fungisida produk Buyer merk
ah

lik

Previcurn;
- 1 (satu) botol obat perekat tanaman produk Amway merk Apsa – 800
m

ub

WSC;
- 13 (tiga belas) botol insektisida produk Syngenta merk Agrimec;
ka

- 16 (enam belas) botol pestisida jenis fungisida produk dari Buyer merk
ep

Previcurn;
ah

- 1 (satu) kantong kandi warna putih berisi botol bekas yang belum
R

dicuci berupa 18 (delapan belas) botol pestisida jenis fungisida produk


es
M

dari Buyer merk Previcurn, 14 (empat belas) botol obat tanaman


ng

produk Amway merk Apsa – 800 WSC dan 1 (satu) botol insektisida
on

produk Syngenta merk Agrimec;


gu

Hal 2 dari 33 hal. Putusan nomor 34/Pid.B./2017/PN Bnr


In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 2
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
- 1 (satu) kantong kandi warna putih bertuliskan POKHAND berisi botol

si
bekas yang belum dicuci berupa 36 (tiga puluh enam) botol pestisida
jenis fungisida produk Buyer merk Previcurn, 6 (enam) botol obat

ne
ng
perekat tanaman produk Amway merk Apsa – 800 WSC dan 1 (satu)
botol insektisida produk Syngenta merk Agrimec;

do
gu - 1 (satu) buah ember warna putih;
- 1 (satu) buah jerigen warna putih berisi air sisa oplosan;
- 1 (satu) buah teko plastic;

In
A
- 1 (satu) buah gayung warna hijau;
- 1 (satu) bilah bambu;
ah

lik
- 1 (satu) buah setrika warna silver merk Maspion;
- 13 (tiga belas) botol kosong pestisida jenis fungisida produk dari Buyer
am

ub
merk Previcurn yang sudah dicuci;
- 3 (tiga) botol kosong obat perekat tanaman produk Amway merk Apsa
– 800 WSC yang sudah dicuci;
ep
k

- 7 (tujuh) botol kosong insektisida produk Syngenta merk Agrimec yang


ah

sudah dicuci;
R

si
- 8 (delapan) botol insektisida produk Syngenta merk Agrimec yang
sudah diisi;

ne
ng

- 2 (dua) buah kaleng lem merk FOX;


- 1 (satu) botol pewarna makanan warna kuning telor;

do
- 77 (tujuh puluh tujuh) buah tutup botol;
gu

- 2 (dua) lembar aluminiumfoil;


- 41 (empat puluh satu) lembar fotokopi kertas segel;
In
A

- 15 (lima belas) lembar kertas segel yang sudah dilem dengan


aluminiumfoil;
ah

lik

- 27 (dua puluh tujuh) segel siap pakai;


- 2 (dua) botol kosong bekas alkohol;
m

ub

- 1 (satu) botol berisi alcohol.


Dirampas untuk dimusnahkan.
ka

4. Menetapkan agar terdakwa dibebani biaya perkara sebesar Rp.2000,-


ep

(dua ribu rupiah).


ah

Setelah mendengar pembelaan terdakwa yang disampaikan secara


R

lisan di persidangan, yang pada pokoknya mohon agar Majelis Hakim


es
M

memberikan putusan yang seringan - ringannya dan terdakwa berjanji tidak


ng

akan melakukan Tindak Pidana serta menyesali perbuatannya ;


on
gu

Hal 3 dari 33 hal. Putusan nomor 34/Pid.B./2017/PN Bnr


In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 3
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
Setelah mendengar tanggapan Penuntut Umum terhadap

si
permohonan terdakwayang pada pokoknya tetap pada tuntutan Penuntut
Umum dan terdakwaan tetap pada permohonannya;

ne
ng
Menimbang, bahwa Terdakwa diajukan ke persidangan oleh Penuntut
Umum didakwa berdasarkan surat dakwaanNo. Reg.Perk. PDM-07/BJRNE/

do
gu
03/2017, tertanggal 13 Maret 2017 sebagai berikut :
KESATU :
Bahwa ia terdakwa M. WAKIF Bin (Alm) ZUHDI pada hari Kamis

In
A
tanggal 12 Januari 2017 sekira jam 11.30 Wib atau setidak - tidaknya pada
waktu lain pada bulan Januari tahun 2017 atau setidak - tidaknya pada waktu
ah

lik
- waktu lain pada tahun 2017, bertempat di rumah saksi MARNO Bin
GUNARTO, Desa Karanganyar RT. 02 RW. 04, Kecamatan Kalibening,
am

ub
Kabupaten Banjarnegara, atau setidak - tidaknya disuatu tempat lain yang
masih termasuk dalam daerah hukum Pengadilan Negeri Banjarnegara,
pelaku usaha yang memproduksi dan / atau memperdagangkan barang dan /
ep
k

atau jasa yang tidak sesuai dengan ukuran, takaran, jaminan, keistimewaan
ah

atau kemanjuran sebagaimana dinyatakan dalam label, etiket atau


R

si
keterangan barang dan / atau jasa, tidak sesuai dengan mutu, tingkatan,
komposisi, proses pengolahan, gaya, mode, atau penggunaan tertentu

ne
ng

sebagaimana dinyatakan dalam label atau keterangan barang dan / atau


jasa, tidak sesuai dengan janji yang dinyatakan dalam label, etiket,

do
gu

keterangan, iklan atau promosi penjualan barang dan/atau jasa tersebut,


perbuatan terdakwa dilakukan dengan cara sebagai berikut :
- Berawal dari keinginan untuk mendapatkan uang yang banyak dengan
In
A

cara mudah, timbul niat terdakwa untuk membuat obat pertanian


pestisida palsu dengan cara membeli botol bekas produk dari BAYER
ah

lik

jenis PREVICURN 500 ml, SYNGENTA jenis AGRIMEC 100 ml dan


AMWAY jenis APSA-800 WS bahan perata dan perekat dari tukang
m

ub

rongsok dengan harga sekitar Rp. 2.000,- s/d Rp. 3.000, - per kilogram.
Kemudian terdakwa mencuci botol - botol bekas tersebut lalu
ka

dikeringkan. Setelah itu terdakwa mencampur alkohol yang telah dibeli


ep

sebelumnya dari apotik ke dalam ember yang berisi air, lalu di aduk
ah

dengan menggunakan bilah bambu, selanjutnya campuran tersebut


R

diambil menggunakan gayung plastik dan saring untuk menghilangkan


es
M

kotoran, dimasukan ke dalam teko, lalu dituangkan ke dalam botol - botol


ng

bekas tersebut hingga penuh, kemudian botol ditutup dan disegel


on
gu

Hal 4 dari 33 hal. Putusan nomor 34/Pid.B./2017/PN Bnr


In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 4
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
dengan menggunakan kertas yang sudah di lem dengan almunium foil

si
lalu di seterika hingga menempel kuat ;
- Kemudian sekira bulan September 2016, dengan membawa beberapa

ne
ng
botol pestisida palsu buatannya terdakwa mengedarkan / menjual obat
pertanian di wilayah Kalibening. Saat tiba di Desa Karanganyar terdakwa

do
gu mendatangi rumah dan menawarkan pestisida yang dibawanya tersebut
kepada MARNO. Terdakwa menawarkan obat pertanian produk dari
BAYER jenis PREVICURN 500 ml, produk dari SYNGENTA jenis

In
A
AGRIMEC 100 ml dan produk AMWAY jenis APSA-800 WS bahan
perata dan perekat 1 liter dengan harga murah. Saat MARNO
ah

lik
menanyakan keaslian produk - produk tersebut, terdakwa berbohong
dengan mengatakan bahwa barang tersebut asli, lalu meminta MARNO
am

ub
agar melihat sendiri etiket pada barang / produk tersebut dan
menerangkan bahwa produk -produk tersebut proyek orang Korea ;
- Kemudian karena harganya murah, MARNO tertarik untuk membeli
ep
k

produk-poduk tersebut. saat itu juga MARNO membeli pestisida dari


ah

BAYER merk PREVICURN 500 ml dengan tutup botol berwarna hijau


R

si
seharga @ Rp. 50.000,- (lima puluh ribu rupiah) sebanyak 19 botol,
pestisida dari SYNGENTA jenis AGRIMEC 100 ml seharga @ Rp

ne
ng

60.000,- (enam puluh ribu rupiah) sebanyak 13 botol dan bahan perata
dan perekat produk AMWAY jenis APSA-800 WS 1 liter seharga Rp

do
gu

50.000,- (lima puluh ribu rupiah) sebanyak 1 botol. Selanjutnya pada hari
Kamis tanggal 12 Januari 2017 sekitar pukul 11.30 wib, MARNO kembali
membeli produk pestisida yang dijual terdakwa berupa pestisida produk
In
A

dari BAYER merk PREVICURN 500 ml 16 botol dengan tutup botol


warna putih, dengan total keseluruhan senilai Rp. 1.750.000,-(satu juta
ah

lik

tujuh ratus lima puluh ribu rupiah) ;


- Setelah mendapatkan pestisida tersebut, MARNO menggunakan
m

ub

pestisida produk dari BAYER merk PREVICURN 500 ml sebanyak 1


botol dan produk dari SYNGENTA merk AGRIMEC 100 ml sebanyak 2
ka

botol. Namun setelah MARNO menggunakan produk tersebut tidak


ep

menimbulkan efek sesuai dengan kondisi, jaminan, keistimewaan atau


ah

kemanjuran sebagaimana dinyatakan dalam label, etiket atau keterangan


R

barang tersebut. Dimana produk dari SYNGENTA merk AGRIMEC 100


es
M

ml seharusnya bisa membasmi hama dalam jangka waktu 1 jam hama


ng

langsung mati, namun ternyata tidak. Dan saat menggunakan produk


on

dari BAYER merk PREVICURN 500 ml pada hari berikutnya, jamur yang
gu

Hal 5 dari 33 hal. Putusan nomor 34/Pid.B./2017/PN Bnr


In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 5
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
menempel pada batang, daun maupun buah tidak hilang/tetap

si
menempel. Karena merasa dirugikan kemudian MARNO melaporkan
perkara tersebut ke Polres Banjarnegara ;

ne
ng
- Bahwa terdakwa dalam memproduksi dan mengedarkan produk
pestisida tersebut, tidak mempertimbangkan ukuran, takaran, mutu,

do
gu komposisi atau kemanjuran sebagaimana dinyatakan dalam label/etiket
pada kemasan botol, dimana untuk semua produk pestisida BAYER jenis
PREVICURN 500 ml, SYNGENTA jenis AGRIMEC 100 ml dan AMWAY

In
A
jenis APSA-800 WS bahan perata dan perekat tersebut, terdakwa buat
dari larutan yang sama yiatu hanya berupa campuran air dan alkohol.
ah

lik
Selain itu terdakwa juga tidak mempunyai ijin tetap dari pihak yang
berwenang dalam memproduksi dan mengedarkan pestisida
am

ub
sebagaimana diterangkan dalam Permentan No. 39/Permentan
/SR.330/7/2015 tanggal 10 Juli 2015 pasal 13 ayat (4) ;
- Berdasarkan Berita Acara Pemeriksaan Laboratoris Kriminalistik Nomor :
ep
k

184/KKF/2017 tanggal 07 Februari 2017 yang dibuat dan ditandatangani


ah

oleh Drs. MOH. ARIF BUDIARTO, M.Si, BOWO NURCAHYO, S.Si.,


R

si
M.Biotech dan DWITA SRIHAPSARI, S.Si yang merupakan pemeriksa
pada Pusat Laboratorium Forensik Bareskrim POLRI Cabang Semarang

ne
ng

terhadap produk-produk yang dibeli MARNO dari terdakwa setelah


dilakukan pemeriksaan didapat kesimpulan bahwa produk-produk

do
gu

tersebut tidak sesuai/tidak identik dengan komposisi kimia sebagaimana


tertera dalam label pada botol produk-produk tersebut ;
Perbuatan terdakwa diatur dan diancam pidana berdasarkan ketentuan
In
A

Pasal 62 ayat (1) jo pasal 8 ayat (1) huruf D, E, F Undang-Undang


Republik Indonesia Nomor 8 Tahun 1999 tentang Perlindungan
ah

lik

Konsumen ;
ATAU
m

ub

KEDUA :
Bahwa terdakwa M. WAKIF Bin (Alm) ZUHDI pada hari Kamis tanggal
ka

12 Januari 2017 sekira jam 11.30 WIB atau setidak-tidaknya pada waktu lain
ep

pada Januari 2017 atau setidak-tidaknya pada waktu lain pada tahun 2016,
ah

bertempat di rumah saksi MARNO Bin GUNARTO, Desa Karanganyar RT.02


R

RW.04 Kecamatan Kalibening Kabupaten Banjarnegara atau setidak-


es
M

tidaknya disuatu tempat lain yang masih termasuk dalam daerah hukum
ng

Pengadilan Negeri Banjarnegara, dengan maksud untuk menguntungkan diri


on

sendiri atau orang lain secara melawan hukum, dengan memakai nama
gu

Hal 6 dari 33 hal. Putusan nomor 34/Pid.B./2017/PN Bnr


In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 6
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
palsu atau martabat palsu, dengan tipu muslihat, ataupun rangkaian

si
kebohongan, menggerakkan orang lain untuk menyerahkan barang sesuatu
kepadanya, atau supaya memberi hutang maupun menghapuskan piutang,

ne
ng
yang dilakukan oleh terdakwa dengan cara - cara sebagai berikut :
- Berawal dari keinginan untuk mendapatkan uang yang banyak dengan

do
gu cara mudah, timbul niat terdakwa untuk membuat obat pertanian
pestisida palsu dengan cara membeli botol bekas produk dari BAYER
jenis PREVICURN 500 ml, SYNGENTA jenis AGRIMEC 100 ml dan

In
A
AMWAY jenis APSA-800 WS bahan perata dan perekat dari tukang
rongsok dengan harga sekitar Rp. 2.000,- s/d Rp. 3.000, - per kilogram.
ah

lik
Kemudian terdakwa mencuci botol-botol bekas tersebut lalu dikeringkan.
Setelah itu terdakwa mencampur alkohol yang telah dibeli sebelumnya
am

ub
dari apotik ke dalam ember yang berisi air, lalu di aduk dengan
menggunakan bilah bambu, selanjutnya campuran tersebut diambil
menggunakan gayung plastik dan saring untuk menghilangkan kotoran,
ep
k

dimasukan ke dalam teko, lalu dituangkan ke dalam botol-botol bekas


ah

tersebut hingga penuh, kemudian botol ditutup dan disegel dengan


R

si
menggunakan kertas yang sudah di lem dengan almunium foil lalu di
seterika hingga menempel kuat ;

ne
ng

- Kemudian sekira bulan September 2016, dengan membawa beberapa


botol pestisida palsu buatannya terdakwa mengedarkan/menjual obat

do
gu

pertanian di wilayah Kalibening. Saat tiba di Desa Karanganyar terdakwa


mendatangi rumah dan menawarkan pestisida yang dibawanya tersebut
kepada MARNO. Terdakwa menawarkan obat pertanian produk dari
In
A

BAYER jenis PREVICURN 500 ml, produk dari SYNGENTA jenis


AGRIMEC 100 ml dan produk AMWAY jenis APSA-800 WS bahan
ah

lik

perata dan perekat 1 liter dengan harga murah. Saat MARNO


menanyakan keaslian produk-produk tersebut, terdakwa berbohong
m

ub

dengan mengatakan bahwa barang tersebut asli, lalu meminta MARNO


agar melihat sendiri etiket pada barang/produk tersebut dan
ka

menerangkan bahwa produk-produk tersebut proyek orang Korea ;


ep

- Kemudian karena harganya murah, MARNO tertarik untuk membeli


ah

produk-poduk tersebut. saat itu juga MARNO membeli pestisida dari


R

BAYER merk PREVICURN 500 ml dengan tutup botol berwarna hijau


es
M

seharga @ Rp. 50.000,- (lima puluh ribu rupiah) sebanyak 19 botol,


ng

pestisida dari SYNGENTA jenis AGRIMEC 100 ml seharga @ Rp


on

60.000,- (enam puluh ribu rupiah) sebanyak 13 botol dan bahan perata
gu

Hal 7 dari 33 hal. Putusan nomor 34/Pid.B./2017/PN Bnr


In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 7
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
dan perekat produk AMWAY jenis APSA-800 WS 1 liter seharga Rp

si
50.000,- (lima puluh ribu rupiah) sebanyak 1 botol. Selanjutnya pada hari
Kamis tanggal 12 Januari 2017 sekitar pukul 11.30 wib, MARNO kembali

ne
ng
membeli produk pestisida yang dijual terdakwa berupa pestisida produk
dari BAYER merk PREVICURN 500 ml 16 botol dengan tutup botol

do
gu warna putih. Setelah mendapatkan
menggunakan pestisida produk dari BAYER merk PREVICURN 500 ml
pestisida tersebut, MARNO

sebanyak 1 botol dan produk dari SYNGENTA merk AGRIMEC 100 ml

In
A
sebanyak 2 botol. Namun setelah MARNO menggunakan produk
tersebut tidak menimbulkan efek sesuai dengan kondisi, jaminan,
ah

lik
keistimewaan atau kemanjuran sebagaimana dinyatakan dalam label,
etiket atau keterangan barang tersebut. Dimana produk dari SYNGENTA
am

ub
merk AGRIMEC 100 ml seharusnya bisa membasmi hama dalam jangka
waktu 1 jam hama langsung mati, namun ternyata tidak. Dan saat
menggunakan produk dari BAYER merk PREVICURN 500 ml pada hari
ep
k

berikutnya, jamur yang menempel pada batang, daun maupun buah tidak
ah

hilang/tetap menempel. Merasa dirugikan kemudian MARNO melaporkan


R

si
perkara tersebut ke Polres Banjarnegara ;
- Bahwa terdakwa membuat produk pestisida dari campuran alkohol dan

ne
ng

air tersebut, seolah-olah asli, lalu mengemasnya dan menawarkan


kepada MARNO yang menjelaskan produk tersebut asli dan mempunyai

do
gu

khasiat sebagaimana dalam label/etiket pada produk tersebut, adalah


akal - akalan terdakwa untuk meyakinkan MARNO, agar mau membeli
produk yang dijualnya tersebut dengan maksud agar terdakwa
In
A

mendapatkan keuntungan, sehingga mengakibatkan MARNO mengalami


kerugian kurang lebih sebesar Rp. 1.750.000,-(satu juta tujuh ratus lima
ah

lik

puluh ribu rupiah).


Perbuatan terdakwa sebagaimana diatur dan diancam pidana dalam
m

ub

Pasal 378 KUHP;


Menimbang, bahwa atas dakwaan Penuntut Umum tersebut, terdakwa
ka

menyatakan telah mengerti serta tidak akan mengajukan keberatan atau


ep

eksepsi baik mengenai keabsahan Dakwaan Penuntut Umum maupun


ah

mengenai kewenangan Pengadilan Negeri Banjarnegara yang


R

memeriksadan mengadili perkara ini ;


es
M

Menimbang, bahwa untuk membuktikan dakwaannya Penuntut Umum


ng

telah mengajukan saksi - saksi sebagai berikut :


on
gu

Hal 8 dari 33 hal. Putusan nomor 34/Pid.B./2017/PN Bnr


In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 8
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
Saksi ke - I :MARNO Bin GUNARTO, dibawah sumpah memberikan

si
keterangan pada pokoknya sebagai berikut :
- Bahwa saksi dijadikan saksi dalam dipersidangan ini sehubungan

ne
ng
dengan saksi telah membeli pestisida dari terdakwa yang diduga palsu
atau tidak sesuai dengan kondisi, jaminan atau kemanjuran dalam label;

do
-gu Bahwa saksi sudah 2 (dua) kali membelinya dari terdakwa yaitu pertama
sekira bulan September tahun 2016 di rumah saksi di turut Desa
Karanganyar RT.02 RW.04 Kecamatan Kalibening, Kabupaten

In
A
Banjarnegara dan terakhir pada hari Kamis tanggal 12 Januari 2017
sekitar pukul 11.30 WIB di rumah saksi di turut Desa Karanganyar RT.02
ah

lik
RW.04 Kecamatan Kalibening, Kabupaten Banjarnegara ;
- Bahwa pestisida yang saksi beli dari terdakwa berupa BAYER jenis
am

ub
PREVICURN 500 ml, produk dari SYNGENTA jenis AGRIMEC 100 ml
dan produk AMWAY jenis APSA-800 WS bahan perata dan perekat 1
liter;
ep
k

- Bahwa saksi membeli produk dari BAYER merk PREVICURN 500 ml


ah

seharga @ Rp.50.000,- (lima puluh ribu rupiah), produk dari SYNGENTA


R

si
jenis AGRIMEC 100 ml seharga @ Rp.60.000,- (enam puluh ribu rupiah)
dan bahan perata dan perekat produk AMWAY jenis APSA-800 WS 1

ne
ng

liter seharga Rp.50.000,- (lima puluh ribu rupiah) ;


- Bahwa saksi membeli produk dari BAYER merk PREVICURN 500 ml

do
gu

sebanyak 20 (dua puluh) botol, produk dari SYNGENTA jenis AGRIMEC


100 ml sebanyak 15 (lima belas) botol dan bahan perata dan perekat
produk AMWAY jenis APSA-800 WS 1 (satu) liter sebanyak 1 (satu)
In
A

botol ;
- Bahwa awalnya sekira bulan September 2016 terdakwa datang kerumah
ah

lik

saksi, kemudian terdakwa menawarkan pestisida produk dari BAYER


merk PREVICURN 500 ml, produk dari SYNGENTA merk AGRIMEC 100
m

ub

ml dan bahan perata dan perekat produk AMWAY jenis APSA-800 WS 1


liter, pada saat saksi tanya barang tersebut dari mana terdakwa
ka

menjawab barang tersebut dari proyek orang Korea ;


ep

- Bahwa saksi tergiur membeli pestisida dari terdakwa karena harganya


ah

murah ;
R

- Bahwa pestisida produk dari BAYER merk PREVICURN 500 ml


es
M

merupakan fungisida yang berfungsi untuk membasmi hama jamur,


ng

produk dari SYNGENTA merk AGRIMEC 100 ml merupakan insektisida


on

untuk membasmi hama serangga maupun ulat dan bahan perata dan
gu

Hal 9 dari 33 hal. Putusan nomor 34/Pid.B./2017/PN Bnr


In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 9
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
perekat produk AMWAY merk APSA-800 WS bahan perata dan perekat

si
1 liter yang berfungsi sebagai perekat bunga maupun buah ;
- Bahwa sebelumnya saksi sudah sempat menggunakan pestisida produk

ne
ng
dari BAYER merk PREVICURN 500 ml sebanyak 1 botol dan produk
dari SYNGENTA merk AGRIMEC 100 ml sebanyak 2 botol dan hasilnya

do
-
gu sesuai dengan yang diharapkan ;
Bahwa setelah saksi menggunakan pestisida yang dibeli dari terdakwa
tidak menimbulkan efek sesuai dengan kondisi, jaminan, keistimewaan

In
A
atau kemanjuran sebagaimana dinyatakan dalam label, etiket atau
keterangan barang tersebut, insektisida berupa produk dari SYNGENTA
ah

lik
merk AGRIMEC 100 ml setelah saksi semprotkan tidak ada hama yang
mati tidak seperti produk dari SYNGENTA merk AGRIMEC 100 ml yang
am

ub
asli dalam jangka waktu 1 jam hama langsung mati dan pada saat saksi
menggunakan produk dari BAYER merk PREVICURN 500 ml pada hari
berikutnya tidak ada perkembangan atau efek berbeda dengan produk
ep
k

dari BAYER merk PREVICURN 500 ml yang asli selang satu hari setelah
ah

disemprotkan tidak ada lagi jamur yang menempel pada batang maupun
R

si
buah yang sudah disemprot ;
- Bahwa kerugian yang saksi alami akibat perbuatan terdakwa sebesar

ne
ng

Rp.1.750.000,- (satu juta tujuh ratus lima puluh ribu rupiah) ;


- Bahwa pada saat terdakwa menawarkan pestisida kerumah saksi,

do
gu

terdakwa datang menggunakan sepeda motor Honda Supra X warha


hitam, namun tidak ada plat nomor ;
- Bahwa saksi tidak tahu pestisida yang dijual oleh terdakwa
In
A

menggunakan bahan apa, namun setelah di POLRES Banjarnegara, dan


setelah mendengar langsung pengakuan dari terdakwa bahwa pestisida
ah

lik

yang dijual oleh terdakwa tersebut dibuat dari campuran air dan alkohol ;
- Bahwa saksi masih mengenali barang bukti yang diperlihatkan dimuka
m

ub

persidangan berupa pestisida produk dari BAYER merk PREVICURN


500 ml 19 botol dengan tutup botol warna hijau, produk dari SYNGENTA
ka

merk AGRIMEC 100 ml dan bahan perata 13 botol, perekat produk


ep

AMWAY jenis APSA-800 WS 1 liter 1 botol tersebut yang saksi beli dari
ah

terdakwa M. WAKIF sekitar bulan September 2016 sedangkan pestisida


R

produk dari BAYER merk PREVICURN 500 ml 16 botol dengan tutup


es
M

botol warna putih yang ditawarkan kepada saksi pada hari Kamis tanggal
ng

12 Januari 2017 sekitar pukul 11.30 WIB ;


on
gu

Hal 10 dari 33 hal. Putusan nomor 34/Pid.B./2017/PN Bnr


In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 10
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
Terhadap keterangan saksi tersebut Terdakwa membenarkannya dan

si
tidak keberatan ;
Saksi ke - II :SUWANDI MAKSUM Bin (Alm) KAMARI, dibawah sumpah

ne
ng
memberikan keterangan pada pokoknya sebagai berikut :
- Bahwa terdakwa telah menjual obat pertanian kepada saksi MARNO

do
gu tetapi setelah obat pertanian digunakan untuk menyemprot tanaman
yang terkena kutu daun kemudian setelah disemprot tidak ada
perubahan melainkan kutu daun tidak mati dan tetap merusak tanaman ;

In
A
- Bahwa pada saat saksi MARNO membeli obat pertanian kepada
terdakwa, saksi tidak tahu, dan saksi tahu setelah saksi disuruh oleh
ah

lik
saksi MARNO untuk menyemprot hama dengan menggunakan obat
yang dibeli dari terdakwa, yang setelah dipakai tidak ada perubahan dan
am

ub
tetap ada hama yang menyerang tanaman ;
- Bahwa obat pertanian yang telah dibeli oleh saksi MARNO dari terdakwa
yang digunakan saksi untuk menyemprot tanaman cabai dan tanaman
ep
k

tomat adalah 1 (satu) botol insektisida produk SYNGENTA merk


ah

AGRIMEC ;
R

si
- Bahwa obat pertanian yang telah dijual oleh terdakwa kepada saksi
MARNO berupa 19 (sembilan belas) botol pestisida jenis fungisida

ne
ng

produk dari BUYER merk PREVICUR, 1 (satu) botol obat perekat


tanaman produk AMWAY merk APSA - 800 WSC dan 13 (tiga belas)

do
gu

botol insektisida produk SYNGENTA merk AGRIMEC ;


- Bahwa saksi tidak tahu bagaimana cara terdakwa menawarkan obat
pertanian tersebut kepada saksi MARNO, saksi hanya tahu setelah saksi
In
A

MARNO membeli obat pertanian dari terdakwa kemudian saksi disuruh


untuk menyemprotkan ke tanaman, namun hasilnya tidak sesuai dengan
ah

lik

obat aslinya ;
- Bahwa menurut cerita dari saksi MARNO, bahwa saksi MARNO telah
m

ub

membeli obat pertanian dari terdakwa sekitar bulan September tahun


2016 di rumah saksi MARNO turut Desa Karanganyar RT.002 RW. 004
ka

Kecamatan Kalibening, Kabupaten Banjarnegara ;


ep

- Bahwa orang yang telah menggunakan obat pertanian yang telah dibeli
ah

oleh saksi MARNO dari terdakwa adalah saksi sendiri ;


R

- Bahwa saksi telah menggunakan obat pertanian yang telah dibeli oleh
es
M

saksi MARNO dari terdakwa M. WAKIF sekitar bulan September 2016 di


ng

kebun milik saksi MARNO turut Dusun Rawan Desa Sikumpul


on

Kecamatan Kalibening, Kabupaten Banjarnegara ;


gu

Hal 11 dari 33 hal. Putusan nomor 34/Pid.B./2017/PN Bnr


In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 11
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
- Bahwa setelah saksi menyemprotkan obat pertanian ke tanaman cabai

si
dan tanaman tomat kemudian tidak ada reaksi penyakit kutu daun tidak
mati setelah itu saksi melaporkan kepada saksi MARNO bahwa obat

ne
ng
pertanian yang saksi semprotkan tidak bereaksi kemudian saksi MARNO
membeli obat pertanian yang asli setelah itu obat pertanian yang baru

do
gu dibeli kemudian saksi semprotkan kemudian ada reaksinya dan penyakit
kutu daun hilang dan tidak ada di daun ;
Terhadap keterangan saksi tersebut Terdakwa membenarkannya dan

In
A
tidak keberatan ;
Saksi ke - III :TOFIK HIDAYAT Bin (Alm) MARJONO, dibawah sumpah
ah

lik
memberikan keterangan pada pokoknya sebagai berikut :
- Bahwa saksi diajukan kedalam persidangan ini sehubungan dengan
am

ub
saksi Marno yang telah membeli pestisida dari terdakwa yang diduga
palsu ;
- Bahwa saksi tidak kenal dengan terdakwa, dan saksi baru kenal
ep
k

terdakwa pada hari Kamis tanggal 12 Januari 2017 pukul 13.00 WIB,
ah

pada saat itu saksi dihubungi oleh saksi MARNO untuk datang ke
R

si
rumahnya, setelah saksi sampai di rumahnya saksi disuruh untuk
menunggui terdakwa karena telah menjual obat atau pestisida palsu ;

ne
ng

- Bahwa setahu saksi pestisida tersebut adalah produk dari BAYER jenis
PREVICURN 500 ml dan produk dari SYNGENTA jenis AGRIMEC 100

do
gu

ml ;
- Bahwa saksi tidak tahu jumlah pestisida yang telah dibeli oleh saksi
MARNO karena saksi belum sempat menghitung jumlah pestisida
In
A

tersebut ;
- Bahwa berdasarkan keterangan dari saksi MARNO, terdakwa menjual
ah

lik

pestisida tersebut dengan cara datang dan menawarkan langsung ke


rumah saksi MARNO ;
m

ub

- Bahwa saksi tidak tahu dari mana terdakwa mendapatkan pestisida


produk dari BAYER merk PREVICURN 500 ml, produk dari SYNGENTA
ka

merk AGRIMEC 100 ml dan bahan perata ;


ep

- Bahwa sepengetahuan saksi pestisida produk dari BAYER merk


ah

PREVICURN 500 ml merupakan fungisida yang berfungsi untuk


R

membasmi hama jamur dan produk dari SYNGENTA merk AGRIMEC


es
M

100 ml merupakan insektisida untuk membasmi hama serangga maupun


ng

kutu ;
on
gu

Hal 12 dari 33 hal. Putusan nomor 34/Pid.B./2017/PN Bnr


In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 12
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
- Bahwa menurut keterangan saksi MARNO, saksi MARNO membeli

si
pestisida produk dari BAYER merk PREVICURN 500 ml 19 (sembilan
belas) botol dengan trutup botol warna hijau dan produk dari SYNGENTA

ne
ng
merk AGRIMEC 100 ml 13 (tiga belas) botol dan pestisida produk dari
BAYER merk PREVICURN 500 ml 16 (enam belas) botol dengan tutup

do
gu botol warna putih tersebut yang saksi lihat pada saat saksi di rumah
saksi MARNO sedangkan bahan perata perekat produk AMWAY jenis
APSA-800 WS 1 liter 1 botol saksi tidak melihat karena pada saat di

In
A
rumah saksi MARNO saksi tidak membuka kardus tempat menaruh obat
atau pestisida tersebut ;
ah

lik
Terhadap keterangan saksi tersebut Terdakwa membenarkannya dan
tidak keberatan ;
am

ub
Saksi ke - IV : TRIMO Bin (Alm) RAMAL SISWONO, dibawah sumpah
memberikan keterangan pada pokoknya sebagai berikut :
- Bahwa saksi diajukan dalam dipersidangan ini terkait dengan saksi
ep
k

MARNO yang telah membeli pestisida yang diduga palsu dari terdakwa ;
ah

- Bahwa menurut informasi dari saksi MARNO terdakwa adalah warga


R

si
Kecamatan Batur, Kabupaten Banjarnegara ;
- Bahwa sebelumnya saksi pernah diberitahu oleh saksi MARNO ada

ne
ng

obat/pestisida jenis PREVICURN murah Rp.50.000,- dapat 2 botol


ukuran 500ml ;

do
-
gu

Bahwa saksi tidak tahu dimana saksi MARNO membeli pestisida


tersebut, seingat saksi saksi MARNO menawarkan pestisida tersebut
kepada saksi sekitar bulan Desember 2016 ;
In
A

- Bahwa saksi pernah ditawari obat atau pestisida dengan harga murah
oleh seseorang yang mengaku warga Kecamatan Batur, Kabupaten
ah

lik

Banjarnegara jenis PREVICURN dengan harga Rp.60.000,- (enam puluh


ribu rupiah) tetapi saksi tidak mau membeli pestisida tersebut karena
m

ub

saksi curiga umumnya pestisida tersebut dijual dengan harga


Rp.150.000,- (seratus lima puluh ribu rupiah) dan kondisi botol pestisida
ka

tersebut kotor dan kertas labelnya sudah rusak ;


ep

- Bahwa seingat saksi sekitar Januari 2016, terdakwa datang ke rumah


ah

saksi mengendarai sepeda motor dan menggunakan jaket hitam ;


R

- Bahwa pada saat saksi tanyakan asal pestisida tersebut orang tersebut
es
M

mengaku mendapatkan dari PT. Ginseng karena orang tersebut bekerja


ng

di PT. Ginseng ;
on
gu

Hal 13 dari 33 hal. Putusan nomor 34/Pid.B./2017/PN Bnr


In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 13
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
Terhadap keterangan saksi tersebut Terdakwa membenarkannya dan

si
tidak keberatan ;
Saksi ke - V : IMAM SURIPTO Bin SUPRAPTO, dibawah sumpah

ne
ng
memberikan keterangan pada pokoknya sebagai berikut :
- Bahwa saksi adalah sebagai pedagang obat pertanian sejak tahun 2009

do
gu sampai dengan sekarang, di kios pasar Hewan kalibening Kecamatan
Kalibening, Kabupaten Banjarnegara dan di rumah saksi sendiri ;
- Bahwa obat pertanian yang saksi jual diantara adalah produk dari

In
A
BAYER jenis PREVICURN 500 ml, produk dari SYNGENTA jenis
AGRIMEC 100 ml dan produk AMWAY jenis APSA-800 WS bahan
ah

lik
perata dan perekat 1 liter, dll ;
- Bahwa harga jual untuk obat pertanian produk dari BAYER jenis
am

ub
PREVICURN 500 ml sebesar Rp.135.000,- (seratus tiga puluh lima ribu
rupiah), obat pertanian produk dari SYNGENTA jenis AGRIMEC 100 ml
sebesar Rp.145.000,- (seratus empat puluh lima ribu rupiah), dan produk
ep
k

AMWAY jenis APSA-800 WS bahan perata dan perekat dan perekat 1


ah

liter sebesar Rp.140.000,- (seratus empat puluh ribu rupiah) ;


R

si
- Bahwa saksi mendapatkan obat pertanian tersebut dengan cara membeli
dari pedagang obat pertanian di wilayah Kecamatan Wanayasa,

ne
ng

Kabupaten Banjarnegara ;
- Bahwa obat pertanian produk dari BAYER jenis PREVICURN 500 ml,

do
gu

produk dari SYNGENTA jenis AGRIMEC 100 ml dan produk AMWAY


jenis APSA-800 WS bahan perata dan perekat 1 liter biasanya di
gunakan untuk tanaman cabe, kentang dan tomat agar tanaman tersebut
In
A

daun dan buahnya tidak busuk ;


- Bahwa sepengetahuan saksi kalau akan menjual produk pertanian harus
ah

lik

memiliki SIUP ;
- Bahwa sepengetahuan saksi obat pertanian yang dijual oleh terdakwa
m

ub

sebagaimana mestinya, kemungkinan besar palsu, karena dilihat dari


harga jauh dibawah obat pertanian yang aslinya, dilihat dari botolnya
ka

kemasannya sudah pada rusak ;


ep

Terhadap keterangan saksi tersebut Terdakwa membenarkannya dan


ah

tidak keberatan ;
R

Saksi ke - VI : ERWIEN INDRIATMOKO Bin SLAMET SUNOTO (saksi ahli),


es
M

dibawah sumpah memberikan keterangan pada pokoknya sebagai berikut :


ng

- Bahwa diperiksa saat ini sehubungan dengan adanya perbuatan


on

pemalsuan obat pertanian atau pestisida yang dilakukan oleh terdakwa


gu

Hal 14 dari 33 hal. Putusan nomor 34/Pid.B./2017/PN Bnr


In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 14
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
yang telah melakukan pengisian ulang botol pestisida dengan bahan

si
yang tidak sesuai dengan fungsinya selanjutnya dijual ke wilayah
Kecamatan Kalibening ;

ne
ng
- Bahwa saksi saat ini bekerja di kantor di Dintankannak sebagai Kasi
Usaha Tanaman Pangan, yang memiliki tugas dan tanggung jawab ahli

do
gu yaitu berkaitan dengan sarana dan prasaran tanaman pangan salah
satunya sarana produksi tanaman berupa pupuk dan pestisida ;
- Bahwa aturan yang terkait dengan permasalahan yang dihadapi oleh

In
A
terdakwa adalah Permentan No. 39/Permentan /SR.330/7/2015 tanggal
10 Juli 2015 pasal 13 ayat (4) untuk dapat memproduksi, mengedarkan
ah

lik
dan digunakan pestisida harus mempunyai ijin tetap ;
- Bahwa berdasarkan Permentan Nomor 39/Permentan/SR.330/7/2015
am

ub
tanggal 10 Juli 2015 pasal 23 permohonan pendaftaran ijin tetap selain
memenuhi persyaratan administrasi harus memenuhi persyaratan teknis
sebagai berikut :
ep
k

a. Sertifikat hasil uji mutu ;


ah

b. Laporan hasil uji toksisitas akut oral dan akut dermal, kecuali untuk
R

si
pestisida biologi, ZPT, feromon, dan atraktan ;
c. Laporan hasil uji toksisitas lingkungan untuk komoditas padi sawah;

ne
ng

d. Untuk pengelolaan tanaman, hasil pengujian efikasi terhadap


organisme sasaran sesuai ketentuan yang berlaku dan dilaksanakan

do
gu

pada dua lokasi sentra komoditi berbedauntuk masing - masing


organisme sasaran kecuali ZPT, feromon, atraktan dan rodentisida ;
e. 1 (satu) unit pengajuan efikasi hanya untuk 1 (satu) komoditi dan satu
In
A

organisme sasaran ;
f. Hasil pengujian antagonis untuk pendaftaran formulasi pestisida
ah

lik

berbahan aktif majemukbidang penggunaan pengelolaan tanaman


kecuali ZPT, feromon, atraktan dan rodentisida ;
m

ub

- Bahwa orang yang tidak mempunyai ijin tetap berdasarkan pasal 11


Permentan No. 39/Permentan /SR.330/7/2015 tanggal 10 Juli 2015 tidak
ka

boleh melakukan produksi dan mengedarkan pestisida, terhadap orang


ep

tersebut dapat dikenakan sanksi sesuai peraturan perundang-undangan


ah

yaitu Undang-undang No. 08 tahun 1999 tentang perlindungan


R

konsumen ;
es

-
M

Bahwa pestisida jenis fungisida produk BAYER merk PREVICUR


ng

berfungsi untuk membasmi hama jamu, sedangkan jenis insectisida


on

produk SYNGENTA merk AGRIMEC untuk membasmi serangga jenis


gu

Hal 15 dari 33 hal. Putusan nomor 34/Pid.B./2017/PN Bnr


In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 15
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
kutu dan bahan perata dan perekat produk AMWAY jenis APSA-800 WS

si
1 liter digunakan untuk campuran penggunaan pestisida agar tidak
luntur setelah disemprotkan ke tanaman ;

ne
ng
Terhadap keterangan saksi ahli tersebut Terdakwa membenarkannya
dan tidak keberatan ;

do
gu Menimbang, bahwa terdakwa dalam persidangan tidak mengajukan
saksi a de charge meskipun hak terdakwa untuk mengajukan saksi a de
charge telah diberikan ;

In
A
Menimbang, bahwa dipersidangan telah didengar keterangan
terdakwa yang pada pokoknya menerangkan sebagaiberikut :
ah

lik
- Bahwa Terdakwa telah menjual obat pertanian palsu, tidak sesuai
dengan kondisi jaminan atau kemanjuran yang dinyatakan dalam label ;
am

ub
- Bahwa terdakwa pertama kali menjual obat pertanian palsu, tidak sesuai
dengan kondisi jaminan atau kemanjuran yang dinyatakan dalam label
tersebut sekira pada bulan Desember 2011 di wilayah Kabupaten
ep
k

Batang, Kabupaten Temanggung dan Kabupaten Banjarnegara dan


ah

terakhir pada hari kamis tanggal 12 Januari 2017 sekira pukul 11.30 WIB
R

si
di rumah saksi MARNO turut Desa Karanganyar RT. 02 RW.04
Kecamatan Kalibening, Kabupaten Banjarnegara.

ne
ng

- Bahwaobat pertanian yang terdakwa edarkan / jual tersebut produk dari


BAYER jenis PREVICURN 500 ml, produk DARI SYNGENTA jenis

do
gu

AGRIMEC 100 ml dan produk AMWAY jenis APSA-800 WS bahan


perata dan perekat 1 liter ;
- Bahwa Terdakwa menjual produk dari BAYER merk PREVICURN 500 ml
In
A

sebanyak 20 botol, produk dari SYNGENTA jenis AGRIMEC 100 ml


SEBANYAK 15 botol dan bahan perata dan perekat produk AMWAY
ah

lik

jenis APSA-800 WS 1 liter sebanyak 1 botol ;


- Bahwa awalnya pada saat terdakwa sedang menjual obat pertanian
m

ub

tersebut di wilayah Kecamatan Kalibening, Kabupaten Banjarnegara


terdakwa bertemu dengan saksi MARNO yang sedang berada di depan
ka

rumah, kemudian terdakwa menawarkan obat pertanian produk dari


ep

BAYER jenis PREVICURN 500 ml, produk DARI SYNGENTA jenis


ah

AGRIMEC 100 ml dan produk AMWAY jenis APSA-800 WS bahan


R

perata dan perekat 1 liter kepada saksi MARNO, dan pada saat saksi
es
M

MARNO menanyakan obat pertanian tersebut asli atau palsu terdakwa


ng

tidak menjawab barang tersebut asli atau palsu tetapi terdakwa hanya
on

menjawab silahkan dilihat sendiri, dan pada saat saksi MARNO


gu

Hal 16 dari 33 hal. Putusan nomor 34/Pid.B./2017/PN Bnr


In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 16
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
menanyakan barang tersebut dari mana terdakwa menjawab barang

si
tersebut dari proyek orang Korea ;
- Bahwa harga obat pertanian produk dari BAYER jenis PREVICURN 500

ne
ng
ml, produk dari SYNGENTA jenis AGRIMEC 100 ml dan produk AMWAY
jenis APSA-800 WS bahan perata dan perekat 1 liter tersangka jual

do
gu dengan harga kisaran Rp.20.000,-
Rp.40.000,- (empat puluh ribu rupiah) ;
(dua puluh ribu rupiah) s/d

- Bahwa Terdakwa mendapatkan obat pertanian produk dari BAYER jenis

In
A
PREVICURN 500 ml, produk dari SYNGENTA jenis AGRIMEC 100 ml
dan produk AMWAY jenis APSA-800 WS bahan perata dan perekat 1
ah

lik
liter tersebut terdakwa dapatkan dengan cara meracik atau membuat
sendiri ;
am

ub
- Bahwapada saat terdakwa meracik atau membuat obat pertanian produk
dari BAYER jenis PREVICURN 500 ml, produk dari SYNGENTA jenis
AGRIMEC 100 ml dan produk AMWAY jenis APSA-800 WS bahan
ep
k

perata dan perekat 1 liter tersebut terdakwa lakukan sendiri tanpa di


ah

bantu oleh siapapun ;


R

si
- Bahwabahan utama yang terdakwa gunakan yaitu alkohol dan air, alat
yang digunakan ember untuk mencampurkan alkohol dengan air, bambu

ne
ng

digunakan untuk mengaduk alkohol dengan air yang sudah di campur di


dalam ember, gayung plastic digunakan untuk mengambil air yang akan

do
gu

di campur dengan alkohol, saringan digunakan untuk menyaring kotoran


yang ada di dalam ember, teko digunakan untuk mengambil barang yang
sudah jadi, Setrika di gunakan untuk menempelkan segel pada tutup
In
A

botol.
- Bahwa Terdakwa mendapatkan alkohol dengan cara membeli enceran di
ah

lik

apotik sedangkan alat-alat lainnya sudah ada di rumah dan tinggal pakai
saja ;
m

ub

- Bahwa proses pembutan obat pertanian yang terdakwa racik atau buat
yaitu alkohol dan air dimasukan kedalam ember lalu di aduk dengan
ka

menggunakan bambu selanjutnya alkohol dan air yang sudah dicampur


ep

tersebut dimasukan kedalam botol dengan menggunakan teko setelah itu


ah

tutup botol tersebut di segel dengan menggunakan kertas yang sudah di


R

lem dengan almunium foil lalu di setrika agar segel tersebut menempel.
es

-
M

Bahwa Terdakwa mendapatkan botol obat pertanian tersebut dengan


ng

cara membeli dari tukang rongsok dengan harga kisaran Rp. 2.000,- s/d
on
gu

Hal 17 dari 33 hal. Putusan nomor 34/Pid.B./2017/PN Bnr


In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 17
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
Rp. 3.000, - per Kg sedangkan kalau terdakwa beli secara satuan

si
harganya kisaran Rp.500,- s/d Rp.1000,-.
- Bahwa segel penutup botol obatan obatan pestisida terdakwa buat

ne
ng
sendiri ;
- Bahwabotol obat pertanian yang telah terisi dan sudah tersegel tersebut

do
-
gu selanjutnya terdakwa edarkan / jual ;
Bahwayang mengedarkan / menjual botol obat pertanian yang telah terisi
dan sudah tersegel tersebut adalah terdakwa sendiri ;

In
A
- Bahwayang digunakan untuk mengangkut obat pertanian yang terdakwa
edarkan / jual tersebut yaitu SPM Supra X 125 No. Pol R 6345 HD milik
ah

lik
terdakwa ;
- Bahwa pendapatan terdakwa setiap bulan rata - rata sebesar
am

ub
Rp.1.000.000,- (satu juta rupiah) ;
- Bahwa akibat perbuatan terdakwa tersebut, saksi Marno mengalami
kerugian kurang lebih sebesar Rp. 1.750.000,- (satu juta tujuh ratus lima
ep
k

puluh ribu rupiah) ;


ah

Menimbang, bahwa dipersidangan Penuntut Umum telah mengajukan


R

si
barang bukti berupa :
- 19 (sembilan belas) botol pestisida jenis fungisida produk Buyer merk

ne
ng

Previcurn ;
- 1 (satu) botol obat perekat tanaman produk Amway merk Apsa – 800

do
gu

WSC;
- 13 (tiga belas) botol insektisida produk Syngenta merk Agrimec ;
- 16 (enam belas) botol pestisida jenis fungisida produk dari Buyer merk
In
A

Previcurn ;
- 1 (satu) unit sepeda motor Honda Supra X 125 No. Pol R 6345 HD tahun
ah

lik

2005 warna hitam Noka MH1JB51185K316500, Nosin JB51E1312422 ;


- 1 (satu) kantong kandi warna putih berisi botol bekas yang belum dicuci
m

ub

berupa 18 (delapan belas) botol pestisida jenis fungisida produk dari


Buyer merk Previcurn, 14 (empat belas) botol obat tanaman produk
ka

Amway merk Apsa – 800 WSC dan 1 (satu) botol insektisida produk
ep

Syngenta merk Agrimec ;


ah

- 1 (satu) kantong kandi warna putih bertuliskan POKHAND berisi btol


R

bekas yang belum dicuci berupa 36 (tiga puluh enam) botol pestisida
es
M

jenis fungisida produk Buyer merk Previcurn, 6 (enam) botol obat perekat
ng

tanaman produk Amway merk Apsa – 800 WSC dan 1 (satu) botol
on

insektisida produk Syngenta merk Agrimec ;


gu

Hal 18 dari 33 hal. Putusan nomor 34/Pid.B./2017/PN Bnr


In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 18
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
- 1 (satu) buah ember warna putih ;

si
- 1 (satu) buah jerigen warna putih berisi air sisa oplosan ;
- 1 (satu) buah teko plastic ;

ne
ng
- 1 (satu) buah gayung warna hijau ;
- 1 (satu) bilah bambu ;

do
-gu 1 (satu) buah setrika warna silver merk Maspion ;
- 13 (tiga belas) botol kosong pestisida jenis fungisida produk dari Buyer
merk Previcurn yang sudah dicuci ;

In
A
- 3 (tiga) botol kosong obat perekat tanaman produk Amway merk Apsa –
800 WSC yang sudah dicuci ;
ah

lik
- 7 (tujuh) botol kosong insektisida produk Syngenta merk Agrimec yang
sudah dicuci ;
am

ub
- 8 (delapan) botol insektisida produk Syngenta merk Agrimec yang sudah
diisi ;
- 2 (dua) buah kaleng lem merk FOX ;
ep
k

- 1 (satu) botol pewarna makanan warna kuning telor ;


ah

- 77 (tujuh puluh tujuh) buah tutup botol ;


R

si
- 2 (dua) lembar aluminiumfoil ;
- 41 (empat puluh satu) lembar fotokopi kertas segel ;

ne
ng

- 15 (lima belas) lembar kertas segel yang sudah dilem dengan


aluminiumfoil;

do
-
gu

27 (dua puluh tujuh) segel siap pakai;


- 2 (dua) botol kosong bekas alkohol;
- 1 (satu) botol berisi alcohol ;
In
A

Menimbang, bahwa barang bukti tersebut telah disita secara sah


menurut hukum serta dipersidangan telah diperlihatkan kepada saksi - saksi
ah

lik

maupun kepada terdakwa, baik saksi - saksi maupun terdakwa masing -


masing menyatakan mengenali dan membenarkan barang bukti tersebut,
m

ub

sehingga barang bukti tersebut dapat dipakai sebagai alat bukti yang sah
dalam perkara ini ;
ka

Menimbang, bahwa untuk mempersingkat uraian putusan ini maka


ep

segala sesuatu yang termuat dalam berita acara pemeriksaan ini dianggap
ah

telah termuat di dalamnya dan merupakan bagian yang tidak terpisahkan ;


R

Menimbang, bahwa dari keterangan saksi - saksi, keterangan


es
M

terdakwa serta didukung adanya barang-barang bukti yang diajukan


ng

dipersidangan diperoleh fakta - fakta hukum sebagai berikut :


on
gu

Hal 19 dari 33 hal. Putusan nomor 34/Pid.B./2017/PN Bnr


In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 19
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
- Bahwa benar terdakwa telah menjual obat pertanian pestisida yang

si
diduga palsu atau tidak sesuai dengan kondisi, jaminan atau kemanjuran
dalam label kepada saksi Marno ;

ne
ng
- Bahwa benar saksiMarno sudah 2 (dua) kali membeli pestisida tersebut
dari terdakwa yaitu pertama sekira bulan September tahun 2016 di

do
gu rumah saksi di turut Desa Karanganyar RT.02 RW.04 Kecamatan
Kalibening, Kabupaten Banjarnegara dan terakhir pada hari Kamis
tanggal 12 Januari 2017 sekitar pukul 11.30 WIB di rumah saksi di turut

In
A
Desa Karanganyar RT.02 RW.04 Kecamatan Kalibening, Kabupaten
Banjarnegara ;
ah

lik
- Bahwa benar pestisida yang saksi Marno beli dari terdakwa berupa
BAYER jenis PREVICURN 500 ml, produk dari SYNGENTA jenis
am

ub
AGRIMEC 100 ml dan produk AMWAY jenis APSA-800 WS bahan
perata dan perekat 1 liter ;
- Bahwa benar saksi Marno membeli produk dari BAYER merk
ep
k

PREVICURN 500 ml seharga @ Rp.50.000,- (lima puluh ribu rupiah),


ah

produk dari SYNGENTA jenis AGRIMEC 100 ml seharga @ Rp.60.000,-


R

si
(enam puluh ribu rupiah) dan bahan perata dan perekat produk AMWAY
jenis APSA-800 WS 1 liter seharga Rp.50.000,- (lima puluh ribu rupiah) ;

ne
ng

- Bahwa benar saksi Marnomembeli produk dari BAYER merk


PREVICURN 500 ml sebanyak 20 (dua puluh) botol, produk dari

do
gu

SYNGENTA jenis AGRIMEC 100 ml sebanyak 15 (lima belas) botol dan


bahan perata dan perekat produk AMWAY jenis APSA-800 WS 1 (satu)
liter sebanyak 1 (satu) botol ;
In
A

- Bahwa benar berawal dari keinginan untuk mendapatkan uang yang


banyak dengan cara mudah, timbul niat terdakwa untuk membuat obat
ah

lik

pertanian pestisida palsu ;


- Bahwa benar terdakwa membuat obat pertanian pestisida palsu tersebut
m

ub

dengan cara membeli botol bekas produk dari BAYER jenis PREVICURN
500 ml, SYNGENTA jenis AGRIMEC 100 ml dan AMWAY jenis APSA-
ka

800 WS bahan perata dan perekat dari tukang rongsok dengan harga
ep

sekitar Rp. 2.000,- s/d Rp. 3.000, - per kilogram. Kemudian terdakwa
ah

mencuci botol - botol bekas tersebut lalu dikeringkan. Setelah itu


R

terdakwa mencampur alkohol yang telah dibeli sebelumnya dari apotik ke


es
M

dalam ember yang berisi air, lalu di aduk dengan menggunakan bilah
ng

bambu, selanjutnya campuran tersebut diambil menggunakan gayung


on

plastik dan saring untuk menghilangkan kotoran, dimasukan ke dalam


gu

Hal 20 dari 33 hal. Putusan nomor 34/Pid.B./2017/PN Bnr


In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 20
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
teko, lalu dituangkan ke dalam botol - botol bekas tersebut hingga penuh,

si
kemudian botol ditutup dan disegel dengan menggunakan kertas yang
sudah di lem dengan almunium foil lalu di seterika hingga menempel

ne
ng
kuat ;
- Bahwa benar sekira bulan September 2016, dengan membawa

do
gu beberapa botol pestisida palsu buatannya terdakwa mengedarkan /
menjual obat pertanian di wilayah Kalibening. Saat tiba di Desa
Karanganyar terdakwa mendatangi rumah dan menawarkan pestisida

In
A
yang dibawanya tersebut kepada saksi Marno. Terdakwa menawarkan
obat pertanian produk dari BAYER jenis PREVICURN 500 ml, produk
ah

lik
dari SYNGENTA jenis AGRIMEC 100 ml dan produk AMWAY jenis
APSA-800 WS bahan perata dan perekat 1 liter dengan harga murah.
am

ub
Saat saksi Marno menanyakan keaslian produk – produktersebut, lalu
terdakwa meminta saksi Marno agar melihat sendiri etiket pada barang /
produk tersebut dan menerangkan bahwa produk -produk tersebut
ep
k

proyek orang Korea ;


ah

- Bahwa benar karena harganya murah, saksi Marno tertarik untuk


R

si
membeli produk-poduk tersebut. saat itu juga saksi Marno membeli
pestisida dari BAYER merk PREVICURN 500 ml dengan tutup botol

ne
ng

berwarna hijau seharga @ Rp. 50.000,- (lima puluh ribu rupiah)


sebanyak 19 botol, pestisida dari SYNGENTA jenis AGRIMEC 100 ml

do
gu

seharga @ Rp 60.000,- (enam puluh ribu rupiah) sebanyak 13 botol dan


bahan perata dan perekat produk AMWAY jenis APSA-800 WS 1 liter
seharga Rp 50.000,- (lima puluh ribu rupiah) sebanyak 1 botol.
In
A

Selanjutnya pada hari Kamis tanggal 12 Januari 2017 sekitar pukul 11.30
wib, MARNO kembali membeli produk pestisida yang dijual terdakwa
ah

lik

berupa pestisida produk dari BAYER merk PREVICURN 500 ml 16 botol


dengan tutup botol warna putih, dengan total keseluruhan senilai Rp.
m

ub

1.750.000,-(satu juta tujuh ratus lima puluh ribu rupiah) ;


- Bahwa benar setelah mendapatkan pestisida tersebut, saksi Marno
ka

menggunakan pestisida produk dari BAYER merk PREVICURN 500 ml


ep

sebanyak 1 botol dan produk dari SYNGENTA merk AGRIMEC 100 ml


ah

sebanyak 2 botol. Namun setelah saksi Marno menggunakan produk


R

tersebut tidak menimbulkan efek sesuai dengan kondisi, jaminan,


es
M

keistimewaan atau kemanjuran sebagaimana dinyatakan dalam label,


ng

etiket atau keterangan barang tersebut. Dimana produk dari SYNGENTA


on

merk AGRIMEC 100 ml seharusnya bisa membasmi hama dalam jangka


gu

Hal 21 dari 33 hal. Putusan nomor 34/Pid.B./2017/PN Bnr


In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 21
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
waktu 1 jam hama langsung mati, namun ternyata tidak. Dan saat

si
menggunakan produk dari BAYER merk PREVICURN 500 ml pada hari
berikutnya, jamur yang menempel pada batang, daun maupun buah tidak

ne
ng
hilang/tetap menempel ;
- Bahwa benar akibat perbuatan terdakwa, saksi Marno mengalami

do
gu kerugian sebesar Rp. 1.750.000,- (satu juta tujuh ratus lima puluh ribu
rupiah) ;
- Bahwa benar terdakwa dalam memproduksi dan mengedarkan produk

In
A
pestisida tersebut, tidak mempertimbangkan ukuran, takaran, mutu,
komposisi atau kemanjuran sebagaimana dinyatakan dalam label/etiket
ah

lik
pada kemasan botol, dimana untuk semua produk pestisida BAYER jenis
PREVICURN 500 ml, SYNGENTA jenis AGRIMEC 100 ml dan AMWAY
am

ub
jenis APSA-800 WS bahan perata dan perekat tersebut, terdakwa buat
dari larutan yang sama yaitu hanya berupa campuran air dan alcohol ;
- Bahwa benar terdakwatidak mempunyai ijin tetap dari pihak yang
ep
k

berwenang dalam memproduksi dan mengedarkan pestisida


ah

sebagaimana diterangkan dalam Permentan No. 39/Permentan


R

si
/SR.330/7/2015 tanggal 10 Juli 2015 pasal 13 ayat (4) ;
- Bahwa benar berdasarkan Berita Acara Pemeriksaan Laboratoris

ne
ng

Kriminalistik Nomor : 184/KKF/2017 tanggal 07 Februari 2017 yang


dibuat dan ditandatangani oleh Drs. MOH. ARIF BUDIARTO, M.Si,

do
gu

BOWO NURCAHYO, S.Si., M.Biotech dan DWITA SRIHAPSARI, S.Si


yang merupakan pemeriksa pada Pusat Laboratorium Forensik
Bareskrim POLRI Cabang Semarang terhadap produk-produk yang dibeli
In
A

MARNO dari terdakwa setelah dilakukan pemeriksaan didapat


kesimpulan bahwa produk-produk tersebut tidak sesuai/tidak identik
ah

lik

dengan komposisi kimia sebagaimana tertera dalam label pada botol


produk - produk tersebut ;
m

ub

Menimbang, bahwa terhadap hal - hal yang relevan sebagaimana


termuat dan tercatat dalam berita acara persidangan diambil alih dan
ka

dianggap telah termuat dalam putusan ini ;


ep

Menimbang, bahwa pada asasnya tidak seorangpun dapat dijatuhi


ah

pidana, kecuali apabila pengadilan, karena alat pembuktian yang sah


R

menurut undang-undang, mendapat keyakinan bahwa seseorang yang


es
M

dianggap dapat bertanggung jawab, telah bersalah atas perbuatan yang


ng

didakwakan atas dirinya (vide Pasal 6 ayat (2) Undang Undang No. 48
on

Tahun 2009 tentang Kekuasaan Kehakiman) ;


gu

Hal 22 dari 33 hal. Putusan nomor 34/Pid.B./2017/PN Bnr


In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 22
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
Menimbang, bahwa sehubungan dengan hal itu, dalam hukum pidana

si
terdapat asas “geen straft zonder schuld”, artinya tiada pidana/hukuman
tanpa kesalahan. Sejalan dengan asas ini dalam doktrin hukum pidana

ne
ng
terdapat apa yang menjadi batasan seseorang bisa dijatuhi pidana
sehubungan dengan strafbaar feit (peristiwa pidana). Batasan yang menjadi

do
gu
unsur strafbaar feit itu adalah :
a. apakah terbukti bahwa feit telah diwujudkan oleh terdakwa ;
b. kalau demikian, strafbaar feit mana yang telah diwujudkannya ;

In
A
c. jika a dan b tersebut telah terbukti, maka harus diteliti apakah terdakwa
tersebut dapat dipidana (strafbaarheid van de dader) ;
ah

lik
d. kalau a, b, dan c secara hukum terbukti, maka hakim akan
mempertimbangkan jenis pidana yang hendak dijatuhkan sesuai
am

ub
ketentuan formalnya, namun apabila ternyata sebaliknya secara hukum
tak terbukti, maka demi hukum pula terdakwa harus dibebaskan ;
Menimbang, bahwa selanjutnya Majelis Hakim akan
ep
k

mempertimbangkan apakah fakta - fakta hukum tersebut memenuhi unsur -


ah

unsur dari pasal yang didakwakan ;


R

si
Menimbang, bahwa Terdakwa telah didakwa oleh Penuntut Umum
dengan dakwaan berbentuk alternatif yaitu KESATU melanggar Pasal Pasal

ne
ng

62 ayat (1) jo pasal 8 ayat (1) huruf D, E, F Undang - Undang Republik


Indonesia Nomor 8 Tahun 1999 tentang Perlindungan Konsumen atau

do
gu

KEDUAmelanggar Pasal 378 KUHP ;


Menimbang, bahwa karena dakwaan disusun secara alternatif, maka
Majelis Hakim dapat langsung memilih dakwaan mana yang paling tepat
In
A

dikenakan terhadap perbuatan Terdakwa;


Menimbang, bahwa dari fakta - fakta hukum yang terungkap di
ah

lik

persidangan yaitu berdasarkan keterangan saksi-saksi, keterangan terdakwa


dan barang bukti yang diajukan dipersidangan, yang ternyata setelah Majelis
m

ub

teliti perbuatan terdakwa sesuai dengan dakwaan alternatif KESATU


melanggar Pasal Pasal 62 ayat (1) jo pasal 8 ayat (1) huruf D, E, F Undang-
ka

Undang Republik Indonesia Nomor 8 Tahun 1999 tentang Perlindungan


ep

Konsumen, sehingga Majelis akan mempertimbangkan dakwaan KESATU


ah

tersebut yang unsur - unsurnya sebagai berikut :


R

1. Unsur “Pelaku Usaha”;


es

2. Unsur “Yang memproduksi dan / atau memperdagangkan barang dan /


M

ng

atau jasa ;
on
gu

Hal 23 dari 33 hal. Putusan nomor 34/Pid.B./2017/PN Bnr


In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 23
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
3. Unsur “Yang tidak sesuai dengan jaminan, keistimewaan atau

si
kemanjuran sebagaimana dinyatakan dalam label, etiket atau keterangan
barang dan/atau jasa” ;

ne
ng
4. Unsur “Yang tidak sesuai dengan mutu, tingkatan, komposisi, proses
pengolahan, gaya, mode, atau penggunaan tertentu sebagaimana

do
gu dinyatakan dalam label atau keterangan barang dan/atau jasa” ;
5. Unsur “Tidak sesuai dengan janji yang dinyatakan dalam label, etiket,
keterangan, iklan atau promosi penjualan barang dan/atau jasa tersebut”;

In
A
Menimbang, bahwa terhadap unsur-unsur tersebut Majelis Hakim
mempertimbangkan sebagai berikut:
ah

lik
Ad. 1 Tentang unsur “Pelaku Usaha”;
Menimbang, bahwa Pasal 1 angka 3 Undang - Undang Nomor 8
am

ub
Tahun 1999 menyebutkan, bahwa “Pelaku usaha adalah setiap orang
perseorangan atau badan usaha, baik yang berbentuk badan hukum maupun
bukan badan hukum yang didirikan dan berkedudukan atau melakukan
ep
k

kegiatan dalam wilayah hukum Negara Republik Indonesia, baik sendiri


ah

maupun bersama - sama melalui perjanjian menyelenggarakan kegiatan


R

si
usaha dalam berbagai bidang ekonomi” ;
Menimbang, bahwa Penuntut Umum telah menghadapkan orang

ne
ng

bernama M. WAKIF Bin (Alm) ZUHDIyang setelah melalui pemeriksaan di


tingkat penyidikan dan pra penuntutan selanjutnya dihadapkan di

do
gu

persidangan sebagai terdakwa, yang berdasarkan keterangan saksi-saksi


serta keterangan terdakwa sendiri, dapat disimpulkan bahwa orang yang
dihadapkan di persidangan tersebut adalah benar terdakwa, orang yang
In
A

dimaksud oleh penuntut umum dengan identitas sesuai dengan identitas


terdakwa sebagaimana tersebut dalam surat dakwaan ;
ah

lik

Menimbang, bahwa berdasarkan fakta - fakta hukum yang terungkap


di persidangan, telah terbukti benarterdakwa adalah “orang perseorangan”
m

ub

yang melakukan kegiatannya yaitu menjual obat pertanian diwilayah


Kalibening yang merupakan wilayah hukum negara Republik Indonesia yakni
ka

menyelenggarakan kegiatan usaha dalam bidang ekonomi ;


ep

Menimbang, bahwa dalam halini :


ah

❖ Secara obyektif, terdakwa adalah manusia yang dengan segala


R

kelengkapannya, baik rohani maupun jasmani, mempunyai fisik yang


es
M

sehat, daya penalaran, dan daya tangkap untuk mampu menerima


ng

dan dapat mengerti, serta merespon segala sesuatu yang terjadi di


on

persidangan;
gu

Hal 24 dari 33 hal. Putusan nomor 34/Pid.B./2017/PN Bnr


In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 24
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
❖ Secara subyektif, terdakwa mampu bertanggung jawab atas tindak

si
pidana yang dilakukan ;
Menimbang, bahwa berdasarkan pertimbangan tersebut Majelis

ne
ng
Hakim berpendapat unsur pertama “pelaku usaha“ telah terpenuhi ;
Ad. 2 tentang unsur “Yang memproduksi dan/atau memperdagangkan

do
gu
barang dan/atau jasa ;
Menimbang, bahwa unsur ini bersifat alternatif yang artinya apabila
salah satu maksud yang terdapat dari unsur ini telah terpenuhi maka secara

In
A
keseluruhan maksud dari unsur ini juga telah terpenuhi ;
Menimbang, bahwa berdasarkan Kamus Lengkap Bahasa Indonesia
ah

lik
yang disusun oleh Drs. A.K. Muda yang dimaksud dengan memproduksi
adalah proses penciptaan atau pengeluaran hasil, proses pembuatan, hasil
am

ub
dari. Sedangkan yang dimaksud dengan memperdagangkan adalah
meniagakan, mendagangkan ;
Menimbang, bahwa yang dimaksud dengan Barang menurut pengertin
ep
k

yang dijelaskan oleh Undang-undang Nomor 8 tahun 1999 tentang


ah

Perlindungan Konsumen Pasal 1 ayat (4) adalah setiap benda baik berwujud
R

si
maupun tidak berwujud, baik bergerak maupun tidak bergerak dapat
dihabiskan maupun tidak dapat dihabiskan yang dapat untuk

ne
ng

diperdagangkan, dipakai, dipergunakan atau dimanfaatkan oleh konsumen.


Sedangkan yang dimaksud dengan Jasa adalah setiap layanan yang

do
gu

berbentuk pekerjaan atau prestasi yang disediakan bagi masyarakat untuk


dimanfaatkan oleh konsumen ;
Menimbang, bahwa berdasarkan fakta yang terungkap dipersidangan
In
A

telah terbukti benar Terdakwa ada mengedarkan / menjual obat pertanian di


wilayah Kalibening di Desa Karanganyar dirumahsaksi Marno. Terdakwa
ah

lik

menjual obat pertanian berupa produk dari BAYER jenis PREVICURN 500
ml, produk dari SYNGENTA jenis AGRIMEC 100 ml dan produk AMWAY
m

ub

jenis APSA-800 WS bahan perata dan perekat 1 liter ;


Menimbang, bahwa terdakwa membuat obat pertanian berupa produk
ka

dari BAYER jenis PREVICURN 500 ml, produk dari SYNGENTA jenis
ep

AGRIMEC 100 ml dan produk AMWAY jenis APSA-800 WS bahan perata


ah

dan perekat 1 liter pertanian pestisida tersebut dengan cara membeli botol
R

bekas produk dari BAYER jenis PREVICURN 500 ml, SYNGENTA jenis
es
M

AGRIMEC 100 ml dan AMWAY jenis APSA-800 WS bahan perata dan


ng

perekat dari tukang rongsok dengan harga sekitar Rp. 2.000,- s/d Rp. 3.000,
on

- per kilogram. Kemudian terdakwa mencuci botol - botol bekas tersebut lalu
gu

Hal 25 dari 33 hal. Putusan nomor 34/Pid.B./2017/PN Bnr


In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 25
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
dikeringkan. Setelah itu terdakwa mencampur alkohol yang telah dibeli

si
sebelumnya dari apotik ke dalam ember yang berisi air, lalu di aduk dengan
menggunakan bilah bambu, selanjutnya campuran tersebut diambil

ne
ng
menggunakan gayung plastik dan saring untuk menghilangkan kotoran,
dimasukan ke dalam teko, lalu dituangkan ke dalam botol - botol bekas

do
gu
tersebut hingga penuh, kemudian botol ditutup dan disegel dengan
menggunakan kertas yang sudah di lem dengan almunium foil lalu di seterika
hingga menempel kuat ;

In
A
Meimbang, bahwa saksi Marno membeli produk dari BAYER merk
PREVICURN 500 ml seharga Rp.50.000,- (lima puluh ribu rupiah) sebanyak
ah

lik
20 (dua puluh) botol, produk dari SYNGENTA jenis AGRIMEC 100 ml
seharga Rp.60.000,- (enam puluh ribu rupiah) 15 (lima belas) botol dan
am

ub
bahan perata dan perekat produk AMWAY jenis APSA-800 WS 1 liter
seharga Rp.50.000,- (lima puluh ribu rupiah) sebanyak 1 (satu) botol ;
Menimbang, bahwa berdasarkan fakta - fakta hukum tersebut di atas,
ep
k

telah terbukti perbuatan terdakwa, memproduksi dan memperdagangkan


ah

barang berupaobat pertanian berupa produk dari BAYER jenis PREVICURN


R

si
500 ml, produk dari SYNGENTA jenis AGRIMEC 100 ml dan produk AMWAY
jenis APSA-800 WS bahan perata dan perekat 1 liter ;

ne
ng

Menimbang, bahwa berdasarkan pertimbangan tersebut Majelis


Hakim berpendapat unsur kedua “memproduksi dan memperdagangkan

do
barang” telah terpenuhi ;
gu

Ad. 3 Unsur “ yang tidak sesuai dengan kondisi, jaminan, keistimewaan atau
kemanjuran sebagaimana dinyatakan dalam label, etiket atau keterangan
In
A

barang dan/atau jasa”;


Menimbang, bahwa unsur ini bersifat alternatif yang artinya apabila
ah

lik

salah satu maksud yang terdapat dari unsur ini telah terpenuhi maka secara
keseluruhan maksud dari unsur ini juga telah terpenuhi ;
m

ub

Menimbang, bahwa berdasarkan fakta yang terungkap dipersidangan,


terbukti benar bahwa setelah saksi Marno mendapatkan obat pertanian
ka

berupa pestisida produk BAYER jenis PREVICURN 500 ml, SYNGENTA


ep

jenis AGRIMEC 100 ml dan AMWAY jenis APSA-800 WS bahan perata dan
ah

perekat tersebut dari terdakwa, saksi Marno meminta saksi SUWANDI untuk
R

menyemprotkan obat pertanian tersebut kekebun milik saksi NARNO namun


es
M

setelah saksi MARNO menggunakan produk tersebut tidak menimbulkan


ng

efek sesuai dengan kondisi, jaminan, keistimewaan atau kemanjuran


on

sebagaimana dinyatakan dalam label, etiket atau keterangan barang


gu

Hal 26 dari 33 hal. Putusan nomor 34/Pid.B./2017/PN Bnr


In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 26
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
tersebut, dimana produk dari SYNGENTA merk AGRIMEC 100 ml

si
seharusnya bisa membasmi hama dalam jangka waktu 1 (satu) jam hama
langsung mati, namun ternyata tidak, dan saat menggunakan produk dari

ne
ng
BAYER merk PREVICURN 500 ml pada hari berikutnya, jamur yang
menempel pada batang, daun maupun buah tidak hilang/tetap menempel ;

do
gu Menimbang, bahwa dari uraian fakta tersebut diatas maka majelis
Hakim berpendapat unsur ketiga “yang tidak sesuai dengan kondisi, jaminan,
kemanjuran sebagaimana dinyatakan dalam label, etiket atau keterangan

In
A
barang”telah terpenuhi ;
Ad. 4 tentang unsur “yang tidak sesuai dengan mutu, tingkatan, komposisi,
ah

lik
proses pengolahan, gaya, mode, atau penggunaan tertentu sebagaimana
dinyatakan dalam label atau keterangan barang dan/atau jasa”;
am

ub
Menimbang, bahwa unsur ini bersifat alternatif ;
Menimbang, bahwa berdasarkan fakta yang terungkap dipersidangan
telah ternyata benar terdakwa dalam memproduksi obat pertanian berupa
ep
k

produk pestisida BAYER jenis PREVICURN 500 ml, SYNGENTA jenis


ah

AGRIMEC 100 ml dan AMWAY jenis APSA-800 WS bahan perata dan


R

si
perekat tersebut, terdakwa buat dari larutan yang sama yaitu hanya berupa
campuran air dan alcohol dengan cara membeli botol bekas produk dari

ne
ng

BAYER jenis PREVICURN 500 ml, SYNGENTA jenis AGRIMEC 100 ml dan
AMWAY jenis APSA-800 WS bahan perata dan perekat dari tukang rongsok

do
gu

dengan harga sekitar Rp. 2.000,- s/d Rp. 3.000, - per kilogram. Kemudian
terdakwa mencuci botol - botol bekas tersebut lalu dikeringkan. Setelah itu
terdakwa mencampur alkohol yang telah dibeli sebelumnya dari apotik ke
In
A

dalam ember yang berisi air, lalu di aduk dengan menggunakan bilah bambu,
selanjutnya campuran tersebut diambil menggunakan gayung plastik dan
ah

lik

saring untuk menghilangkan kotoran, dimasukan ke dalam teko, lalu


dituangkan ke dalam botol - botol bekas tersebut hingga penuh, kemudian
m

ub

botol ditutup dan disegel dengan menggunakan kertas yang sudah di lem
dengan almunium foil lalu di seterika hingga menempel kuat ;
ka

Menimbang, bahwa berdasarkan uraian fakta diatas maka Majelis


ep

Hakim berpendapat unsur keempat “yang tidak sesuai dengan mutu,


ah

komposisi, proses pengolahan, sebagaimana dinyatakan dalam label atau


R

keterangan barang“ ;
es
M

ng

on
gu

Hal 27 dari 33 hal. Putusan nomor 34/Pid.B./2017/PN Bnr


In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 27
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
Ad. 5 tentang unsur “tidak sesuai dengan janji yang dinyatakan dalam label,

si
etiket, keterangan, iklan atau promosi penjualan barang dan/atau jasa
tersebut”;

ne
ng
Menimbang, bahwa berdasarkan fakta yang terungkap dipersidangan
telah terbukti bahwa setelah saksi Marno menyemprotkan pestisida berupa

do
gu
BAYER jenis PREVICURN 500 ml, SYNGENTA jenis AGRIMEC 100 ml dan
AMWAY jenis APSA-800 WS bahan perata dan perekat yang didapat dari
terdakwa tersebut, hama tanaman tidak mati yang seharusnya bisa

In
A
membasmi hama dalam jangka waktu 1 (satu) jam hama langsung mati, dan
saat menggunakan produk dari BAYER merk PREVICURN 500 ml pada hari
ah

lik
berikutnya, jamur yang menempel pada batang, daun maupun buah tidak
hilang/tetap menempel ;
am

ub
Menimbang, bahwa berdasarkan hal tersebut maka Majelis
berpendapat bahwa produk pestisida yang dijual terdakwa kepada Saksi
Marno tidak sesuai kegunaannya atau janji yang tertera dilabel botol tersebut
ep
k

dengan demikian Majelis berkeyakinan unsur kelima “tidak sesuai dengan


ah

janji yang dinyatakan dalam label “ telah terpenuhi ;


R

si
Menimbang, bahwa karena semua unsur dari pasal yang didakwakan
pada dakwaan alternatif kedua telah terpenuhi, maka Terdakwa harus

ne
ng

dinyatakan telah terbukti secara sah menurut hukum dan meyakinkan


berdasarkan fakta-fakta hukum yang terungkap di persidangan, telah

do
gu

melakukan tindak pidana sebagaimana didakwakan dalam dakwaan


alternatif kedua, dengan kwalifikasi sebagaimana tersebut dalam amar
putusan ;
In
A

Menimbang, bahwa dari kenyataan yang diperoleh selama


persidangan, tidak ditemukan hal-hal yang dapat melepaskan Terdakwa dari
ah

lik

pertanggung jawaban pidana, baik sebagai alasan pembenar dan atau


alasan pemaaf yang dapat melepaskan atau membebaskan Terdakwa dari
m

ub

tuntutan hukum, oleh karenanya perbuatan yang dilakukan Terdakwa harus


dipertanggung jawabkan kepadanya ;
ka

Menimbang, bahwa karena terdakwa mampu bertanggung jawab,


ep

maka Terdakwa harus dinyatakan bersalah atas tindak pidana yang


ah

dilakukannya, dan oleh karenanya dijatuhi pidana ;


R

Menimbang, bahwa adalah merupakan otoritas Hakim untuk


es
M

menjatuhkan pidana terhadap Terdakwa tanpa meninggalkan spirit dari


ng

hukum itu sendiri ;


on
gu

Hal 28 dari 33 hal. Putusan nomor 34/Pid.B./2017/PN Bnr


In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 28
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
Menimbang, bahwa untuk memberikan takaran yang tepat mengenai

si
pidana yang akan dijatuhkan terhadap diri Terdakwa, perlu dipertimbangkan
variabel-variabel yang melingkupi penjatuhan pidana dengan menengok

ne
ng
dimensi sosio-yuridis, agar putusan pemidanaan tidak kering dan jauh dari
nilai-nilai kemanusiaan dan keadilan, mengingat hukum adalah untuk

do
gu
manusia dan bukan sebaliknya manusia untuk hukum, pula mengingat
eksistensi hukum itu tidak berada di alam hampa nilai tanpa makna hakiki ;
Menimbang, bahwa merupakan prinsip dalam penjatuhan pidana

In
A
harus sebanding dengan bobot kesalahan Terdakwa.Pemidanaan tidak
boleh mencerminkan kesewenang - wenangan tanpa menengok fungsi dan
ah

lik
arti dari pidana itu sendiri. Pula pemidanaan yang dijatuhkan harus
mempertimbangkan segi manfaat dan kerusakan terhadap diri (jiwa raga)
am

ub
Terdakwa ;
Menimbang, bahwa hakikat pemidanaan itu harus merefleksikan
tujuan pembinaan dan pengajaran bagi diri Terdakwa, yang pada gilirannya
ep
k

Terdakwa bisa merenungi apa yang telah diperbuatnya. Dari sana


ah

diharapkan pula akan timbul perasaan jera pada diri terdakwa, yang pada
R

si
gilirannya bisa mencegah orang lain pula agar tidak melakukan kesalahan
serupa ;

ne
ng

Menimbang, bahwa dalam pembelaannya Terdakwa telah mohon


hukuman yang seringan-ringannya, dengan alasan :

do
gu

1. Terdakwa berterus terang, mengakui perbuatannya, dan tidak


menyulitkan jalannya persidangan .
2. Terdakwa menyesali perbuatannya .
In
A

3. Terdakwa belum pernah dihukum .


4. Terdakwa mempunyai tanggungan keluarga, isteri dan anak yang masih
ah

lik

kecil .
Menimbang, bahwa selain adanya kewajiban untuk menggali,
m

ub

mengikuti, dan memahami nilai-nilai hukum dan rasa keadilan yang hidup
dalam masyarakat, dalam mempertimbangkan berat ringannya pidana,
ka

Hakim wajib memperhatikan pula sifat yang baik dan jahat dari Terdakwa
ep

(vide Pasal 8 ayat (2) Undang Undang Nomor 48 Tahun 2009 tentang
ah

Kekuasaan Kehakiman) ;
R

Menimbang, bahwa untuk itu, sebelum menjatuhkan pidana terhadap


es
M

diri Terdakwa, Majelis Hakim terlebih dahulu telah memperhatikan keadaan -


ng

keadaan sebagai berikut :


on
gu

Hal 29 dari 33 hal. Putusan nomor 34/Pid.B./2017/PN Bnr


In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 29
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
Keadaan-keadaan yang memberatkan :

si
- Perbuatan Terdakwa telah merugikan Saksi MARNO ;
- Perbuatan Terdakwa meresahkan masyarakat;

ne
ng
Keadaan-keadaan yang meringankan :
- Terdakwa belum pernah dihukum dalam perkara lain ;

do
-
-
gu Terdakwa bersikap sopan dan berterus terang di persidangan ;
Terdakwa mengaku bersalah dan menyesal atas perbuatannya ;
Menimbang, bahwa dengan memperhatikan hal-hal tersebut serta

In
A
mengingat tujuan dari pemidanaan bukanlah untuk memberikan nestapa bagi
pelaku tindak pidana melainkan bersifat preventif, edukatif dan korektif, maka
ah

lik
tuntutan pidana penjara dari Penuntut Umum dipandang terlalu berat,
sedangkan pidana yang dijatuhkan terhadap diri Terdakwa sebagaimana
am

ub
tersebut dalam amar putusan ini dipandang lebih layak dan adil serta sesuai
dengan kadar kesalahan Terdakwa dan tidak bertentangan dengan rasa
keadilan masyarakat ;
ep
k

Menimbang, bahwa karena Terdakwa telah ditahan dalam perkara


ah

lain, maka tidak berlaku pengurangan atas masa penangkapan dan


R

si
penahanan, dan juga perintahkan agar Terdakwa ditahan atau tetap ditahan;
Menimbang, bahwa terhadap status barang bukti perkara ini, Majelis

ne
ng

sependapat dengan tuntutan Penuntut Umum tersebut yang selengkapnya


status barang bukti tersebut tercantum dalam amar putusan ini ;

do
gu

Menimbang, bahwa karena Terdakwa dinyatakan terbukti bersalah


dan dijatuhi pidana maka ia harus pula dibebani membayar beaya perkara;
Mengingat pasal Pasal 62 ayat (1) jo Pasal 8 ayat (1) huruf d, e dan f
In
A

Undang - Undang R.INo. 8 tahun 1999 tentang Perlindungan Konsumen,


Undang - undang No. 8 tahun 1981 tentang Hukum Acara Pidana dan pasal -
ah

lik

pasal lain dari Peraturan Perundangan yang bersangkutan dengan perkara


ini :
m

ub

M E N G A D I L I :
ka

1. Menyatakan Terdakwa M. WAKIF Bin (Alm ) ZUHDI tersebut diatas,


ep

terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana “


ah

Memproduksi dan / atau memperdagangkan barang tidak sesuai dengan


R

kondisi, jaminan kemanjuran, sebagaimana dinyatakan dalam label, tidak


es
M

sesuai dengan mutu, komposisi, proses pengolahan sebagaimana


ng

dinyatakan dalam label, dan tidak sesuai dengan janji yang dinyatakan
on

dalam label”, sebagaimana dalam dakwaan kesatu Penuntut Umum ;


gu

Hal 30 dari 33 hal. Putusan nomor 34/Pid.B./2017/PN Bnr


In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 30
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
2. Menjatuhkan pidana terhadap Terdakwa oleh karena itu dengan pidana

si
penjara selama 4 (empat) bulan ;
3. Menetapkan masa penangkapan dan penahanan yang telah dijalani

ne
ng
terdakwa dikurangkan seluruhnya dari pidana yang dijatuhkan ;
4. Menetapkan terdakwa tetap ditahan ;

do
gu
5. Menetapkan barang bukti berupa :
- 1 (satu) unit sepeda motor Honda Supra X 125 No. Pol R 6345 HD
tahun 2005 warna hitam Noka MH1JB51185K316500, Nosin

In
A
JB51E1312422 ;
Dikembalikan kepada terdakwa M. WAKIF Bin (Alm) ZUHDI ;
ah

lik
- 19 (sembilan belas) botol pestisida jenis fungisida produk Buyer merk
Previcurn;
am

ub
- 1 (satu) botol obat perekat tanaman produk Amway merk Apsa - 800
WSC;
- 13 (tiga belas) botol insektisida produk Syngenta merk Agrimec ;
ep
k

- 16 (enam belas) botol pestisida jenis fungisida produk dari Buyer merk
ah

Previcurn ;
R

si
- 1 (satu) kantong kandi warna putih berisi botol bekas yang belum dicuci
berupa 18 (delapan belas) botol pestisida jenis fungisida produk dari

ne
ng

Buyer merk Previcurn, 14 (empat belas) botol obat tanaman produk


Amway merk Apsa - 800 WSC dan 1 (satu) botol insektisida produk

do
gu

Syngenta merk Agrimec ;


- 1 (satu) kantong kandi warna putih bertuliskan POKHAND berisi botol
bekas yang belum dicuci berupa 36 (tiga puluh enam) botol pestisida
In
A

jenis fungisida produk Buyer merk Previcurn, 6 (enam) botol obat


perekat tanaman produk Amway merk Apsa - 800 WSC dan 1 (satu)
ah

lik

botol insektisida produk Syngenta merk Agrimec ;


- 1 (satu) buah ember warna putih ;
m

ub

- 1 (satu) buah jerigen warna putih berisi air sisa oplosan ;


- 1 (satu) buah teko plastic ;
ka

- 1 (satu) buah gayung warna hijau ;


ep

- 1 (satu) bilah bambu ;


ah

- 1 (satu) buah setrika warna silver merk Maspion ;


R

- 13 (tiga belas) botol kosong pestisida jenis fungisida produk dari Buyer
es
M

merk Previcurn yang sudah dicuci ;


ng

- 3 (tiga) botol kosong obat perekat tanaman produk Amway merk Apsa -
on

800 WSC yang sudah dicuci ;


gu

Hal 31 dari 33 hal. Putusan nomor 34/Pid.B./2017/PN Bnr


In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 31
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
- 7 (tujuh) botol kosong insektisida produk Syngenta merk Agrimec yang

si
sudah dicuci ;
- 8 (delapan) botol insektisida produk Syngenta merk Agrimec yang

ne
ng
sudah diisi;
- 2 (dua) buah kaleng lem merk FOX ;

do
gu - 1 (satu) botol pewarna makanan warna kuning telor ;
- 77 (tujuh puluh tujuh) buah tutup botol ;
- 2 (dua) lembar aluminiumfoil ;

In
A
- 41 (empat puluh satu) lembar fotokopi kertas segel ;
- 15 (lima belas) lembar kertas segel yang sudah dilem dengan
ah

lik
aluminiumfoil ;
- 27 (dua puluh tujuh) segel siap pakai ;
am

ub
- 2 (dua) botol kosong bekas alkohol ;
- 1 (satu) botol berisi alcohol ;
Dirampas untuk dimusnahkan ;
ep
k

6. Membebankan kepada Terdakwa untuk membayar biaya perkara sebesar


ah

Rp 2.000,- (dua ribu Rupiah) ;


R

si
Demikian diputuskan dalam rapat permusyawaratan Majelis Hakim

ne
ng

Pengadilan Negeri Banjarnegara, pada hari KAMIS, tanggal 27 April 2017,


oleh AHMAD NURHIDAYAT, SH, MH sebagai Hakim Ketua, REFI

do
gu

DAMAYANTI, S.H,MH dan ANGELIA RENATA, SH, masing - masing


sebagai Hakim Anggota, danputusan mana diucapkan dalam sidang terbuka
untuk umum pada hari itu juga oleh Hakim Ketua dengan didampingi para
In
A

Hakim Anggota tersebut, dengan dibantu oleh ASWIN PRIYATNO, SH,


Panitera Pengganti pada Pengadilan Negeri Banjarnegara, serta dihadiri oleh
ah

lik

SULASMAN, SH, Penuntut Umum pada Kejaksaan Negeri Banjarnegara


serta dihadapan Terdakwa ;
m

ub

Hakim - Hakim Anggota, Hakim Ketua,


ka

ep
ah

REFI DAMAYANTI, SH.MH AHMAD NURHIDAYAT, SH, MH


R

es
M

ng

on

ANGELIA RENATA, SH
gu

Hal 32 dari 33 hal. Putusan nomor 34/Pid.B./2017/PN Bnr


In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 32
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
Panitera Pengganti,

si
ne
ng
ASWIN PRIYATNO, SH.

do
gu

In
A
ah

lik
am

ub
ep
k
ah

si
ne
ng

do
gu

In
A
ah

lik
m

ub
ka

ep
ah

es
M

ng

on
gu

Hal 33 dari 33 hal. Putusan nomor 34/Pid.B./2017/PN Bnr


In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 33

Anda mungkin juga menyukai