Anda di halaman 1dari 7

Tugas 3 Individu

Bimbingan dan Konseling

Disusun Oleh :

Bela Yohana (21058003)

Dosen Pengampu :

Drs. Taufik, M.Pd, Kons

Pendidikan Sosiologi dan Antropologi

Fakultas Ilmu Sosial

Universitas Negeri Padang

2023
Daftar Isi

Daftar Isi .................................................................................................................................... 2


Kajian Teori ............................................................................................................................... 3
Prinsip-Prinsip Bimbingan Konseling ...................................................................................... 3
A. Prinsip-Prinsip BK yang Berkaitan dengan Peserta Didik Sebagai Sasaran Layanan ........ 3
B. Prinsip-Prinsip BK yang Berkaitan dengan Tujuan Pendidikan ......................................... 4
C. Prinsip-Prinsip BK yang Berkaitan dengan Permasalahan ................................................ 5
D. Prinsip-Prinsip BK yang Berkaitan dengan Pengorganisasian........................................... 5
Daftar Pustaka........................................................................................................................... 7
Kajian Teori

Prinsip-Prinsip Bimbingan Konseling

A. Prinsip-Prinsip BK yang Berkaitan dengan Peserta Didik Sebagai Sasaran


Layanan

Dini, I. R. (2021: 5-6) mengatakan bahwa sasaran layanan bimbingan dan


konseling ialah individu-individu baik secara perorangan maupun kelompok yang
menjadi sasaranan layanan pada umumnya adalah perkembangan dan kehidupan
individu, namun secara lebih nyata dan langsung adalah sikap dan tingkah lakunya
yang dipengaruhi oleh aspek-aspek kepribadian dan kondisi sendiri, serta kondisi
lingkungannya, sikap dan tingkah laku dalam perkembangan dan kehidupannyaitu
mendorong dirumuskannya prinsip-prinsip bimbingan dan konseling sebagai
berikut:

 BK melayani semua individu tanpa memandang umur, jenis kelamin, suku,


agama dan status sosial ekonomi
 BK berurusan dengan pribadi dan tingkah laku individu yang unik dan dinamis
 BK memberikan perhatian utama kepada perbedaan individual yang menjadi
orientasi pokok pelayanannya
 Pelayanan BK harus diberikan kepada semua siswa
 Harus ada kriteria untuk mengatur prioritas layanan BK kepada individu atau
siswa
 Program BK harus berpusat pada siswa
 Layanan BK disekolah harus dapat memenuhi kebutuhan individu yang
beragam dan luas
 Keputusan akhir dalam proses BK dibentuk oleh peserta didik itu sendiri
 Siswa yang telah memperoleh bimbingan, harus secara berangsur-angsur dapat
memebantu siswa itu sendiri
B. Prinsip-Prinsip BK yang Berkaitan dengan Tujuan Pendidikan

Dini, I. R. (2021: 6) mengatakan bahwa pelaksanaan layanan BK (baik yang


terprogram atau incidental) dimulai dengan pemahaman tentang tujuan layanan.
Tujuan ini selanjutnya akan diwujudkan melalui proses tertentu oleh seorang
konselor. Dalam pelaksanaan program BK kosenlor perlu mengadakan kerja sama
dengan berbagai pihak, baik dari dalam lembaga maupun dari luar lembaga agar
tercapainya perkembangan peserta didik secara optimal. Adapun prinsip-prinsip
yang berkaitan dengan hal tersebut yaitu:

 Tujuan akhir BK adalah kemandirian setiap individu. Oleh karena itu layanan
BK harus diarahkan untuk mengembangkan konseli agar mampu membimbing
diri sendiri dalam menghadapi kesulitan atau permasalahan yang dihadapinya.
 Dalam proses konseling keputusan yang diambil oleh konseli hendaknya atas
kemauan konseli sendiri, bukan karena kemauan atau paksaan dari konselor.
 Permasalahan yang dialami konseli harus ditangani oleh tenaga ahli dalam
bidang yang relevan dengan permasalahan tersebut.
 BK merupakan pekerjaan profesional. Maka dari itu dilaksanakan oleh tenaga
ahli yang telah memperoleh pendidikan dan latihan-latihan khusus dalam
bidang BK.
 Guru dan orang tua memiliki peran tanggung jawab yang berkaitan dengan
layanan BK. Maka dari itu kerjasama antara konselor dengan orang tua dan
guru sangat diperlukan.
 Guru dan konselor berada dalam satu kerangka upaya layanan. Maka dari itu
keduanya harus mengembangkan peranan yang saling melengkapi untuk
mengurangi hambatan-hambatan yang menyebabkan terganggunya aktivitas
belajar mengajar disekolah maupun interaksi peserta didik terhadap lingkungan
dimana ia berada
 Untuk mengelola layanan BK dengan baik dan sejauh mungkin memnuhi
tuntutan individu, sebaiknya diadakan program penilaian dan himpunan data
yang memuat hasil pengukuran dan penilaian.

C. Prinsip-Prinsip BK yang Berkaitan dengan Permasalahan

Dini, I. R. (2021: 6) mengatakan berbagai faktor yang mempengaruhi


perkembangan dan kehidupan individu tidaklah selalu positif, namun faktor-faktor
negatif sudah semestinya ada untuk mempengaruhi dan menimbulkan hambatan-
hambatan terhadap kelangsungan perkembangan serta kehidupan individu yang
berupa masalah. Layanan BK hanya bisa menangani masalah klien secara terbatas
yang berkaitan dengan:

 BK berurusan dengan hal-hal yang menyangkut pengaruh kondisi mental atau


fisik individu terhadap penyesuaian dirinya dirumah, disekolah serta dalam
kaitannya dengan kontak sosial dan pekerjaan, begitupun sebaliknya pengaruh
lingkungan terhadap kondisi mental dan fisik individu.
 Kesenjangan sosial, ekonomi dan kebudayaan merupakan faktor timbulnya
masalah pada individu yang menjadi perhatian utama layanan BK.

D. Prinsip-Prinsip BK yang Berkaitan dengan Pengorganisasian

Dini, I. R. (2021: 6) mengatakan adapun prinsip-prinsip BK yang berkaitan


dengan perorganisasian yaitu:

 BK harus dilaksanakan secara sistematis dan berkelanjutan


 Pelaksanaan BK ada di kartu pribadi (commulative record) bagi setiap peserta
didik
 Program layanan BK harus disusun sesuai dengan kebutuhan sekolah yang
bersangkutan
 Harus ada pembagian waktu antar pembimbing, sehingga masing-masing
pembimbing mendapatkan kesempatan yang sama dalam memberikan layanan
BK
 BK dilaksanakan dalam situasi individu atau kelompok sesuai dengan masalah
yang dipecahkan dan metode yang dipergunakan dalam memecahkan masalah
yang dihadapi
 Dalam menyelenggarakan layanan BK, sekolah harus bekerja sama dengan
berbagai pihak
 Kepala sekolah merupakan penanggung jawab utama dalam penyelenggaraan
layanan BK di sekolah.
Daftar Pustaka

Dini, I. R. (2021). Bimbingan Konseling. Universitas Negeri Padang.

Kurniati, E. (2018). Bimbingan dan konseling di sekolah; prinsip dan asas. Ristekdik:
Jurnal Bimbingan Dan Konseling, 3(2), 54-60.

Anda mungkin juga menyukai