Guru Pembimbing :
OKTOBER 2022
KATA PENGANTAR
Puja dan syukur dipanjatkan ke Hadirat Tuhan Yang Maha Esa,karena berkat
limpahan Rahmat dan Karunia-Nya, sehingga kami dapat menyusun laporan praktikum ini
dengan baik dan tepat waktunya yang berjudul “Laporan Praktium Biologi – Praktikum
Pembuatan Model Gen, Dna, dan Kromosom”.
Laporan ini dibuat untuk memenuhi tugas mata pelajaran Biologi. Dengan
terselesaikannya karya tulis ini, kami mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang
telah memberikan kontribusi yang sangat membantu dalam penyusunan laporan.
Kami menyadari bahwa masih banyak kekurangan dalam penyusunan laporan ini,
oleh karena itu kami mengharapkan kritik dan saran yang dapat membangu. Kami berharap
laporan yang telah dibuat ini bisa bermanfaat serta dapat menambah pengetahuan.
Penulis,
Kelompok 5
DAFTAR ISI
BAB I...........................................................................................................................................1
PENDAHULUAN.......................................................................................................................1
1.1 Latar Belakang...........................................................................................................1
1.2 Tujuan Penelitian.......................................................................................................1
BAB II.........................................................................................................................................2
TINJAUAN PUSTAKA.............................................................................................................2
2.2 DNA.............................................................................................................................2
2.3 RNA.............................................................................................................................2
2.4 KROMOSOM.............................................................................................................2
BAB III........................................................................................................................................3
METODE PENELITIAN..........................................................................................................3
3.1 Alat dan Bahan...........................................................................................................3
3.2 Cara Kerja..................................................................................................................3
HASIL DAN PEMBAHASAN...................................................................................................4
4.1 Hasil.............................................................................................................................4
4.2 Pembahasan................................................................................................................4
BAB V.........................................................................................................................................5
PENUTUP...................................................................................................................................5
5.1 Kesimpulan.................................................................................................................5
5.2 Saran...........................................................................................................................5
5.3 Lampiran....................................................................................................................5
DAFTAR PUSTAKA.................................................................................................................6
BAB I
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
Asam nukleat adalah polinukleotida yang terdiri dari unit-unit mononukleotida,
jikaunit-unit pembangunnya dioksinukleotida maka asam nukleat itu disebut
dioksiribonukleat (DNA) dan jika terdiri dari unit-unit mononukleotida disebut asam
ribonukleat (RNA) (Eviana, 2013).
Berdasarkan uraian di atas, maka dapat diketahui bahwa DNA sebagai tempat
materi genetik dan RNA sebagai tempat sintesis protein dan kromosom adalah
rangkaian dari DNA. Maka dari itu praktikum membuat model DNA, RNA dan
Kromosom dilakukan untuk memudahkan manusia memahaminya.
TINJAUAN PUSTAKA
2.2 DNA
Asam deoksiribonukleat atau yang biasa dikenal DNA (deoxyribonucleic acid)
adalah salah satu jenis asam nukleat yang memiliki kemampuan pewarisan sifat.
Keberadaan asam deoksiribonukleat ditemukan di dalam nukleoprotein yang
membentuk inti sel. DNA terletak pada nukleus yang memiliki struktur panjang tak
bercabang yang dibentuk oleh gula pentosa, asam fosfat, dan basa nitrogen.
DNA memiliki sifat terdiri dari rantai ganda atau double helix, dapat mereplukasi
diri dengan bantuan enzim. Replikasi pada dna menggunakan deoksiribonukleosida 5-
trifosfat dengan tahapan inisiasi yaitu rantai DNA diluruskan oleh helikasi dan
penempelan DNS polimerase, Elongasi yaitu pembuatan rantai DNA baru oleh DNA
polimerasi, Terminasi yaitu tahap akhir dari replikasi.
2.3 RNA
Asam ribonukleat atau yang biasa dikenal RNA (ribonucleic acid) adalah salah satu
materi genetik yang terdiri dari nukleotida. Dalam tubuh manusia RNA berperan
sebagai pembwa informasi genetik dan menerjemahkannya dalam sintesis berbagai
macam protein. RNA berupa rantai tunggal yang disusun dari komonen gula, fosfat dan
basa nitrogen.
RNA memiliki sifat transkripsi atau mencetak dan translasi atau menerjemahkan.
RNA memiliki fungsi untuk melakukan sintesis protein. Macam RNA yaitu RNAd yaitu
sebagai membawa kode genetik atau kodon dari inti DNA ke Ribosa, RNAt yaitu
sebagai menerjemahkan kodon RNAb dengan asam amino di Sitoplasma, RNAr yaitu
sebagai tempat melekatnya RNAd dan RNAt di Ribosom
2.4 KROMOSOM
Kromosom adalah sebuah molekul DNA panjang yang mengandung sebagian atau
seluruh materi genetik suatu organisme. Struktur kromosom yaitu Sentromer, Lengan
Kromosom, Lekukan Sekunder dan Telomer
Kromosom dibedakan menjadi dua, yaitu Autosom atau Kromosom tubuh dan
Gonosom atau Kromosom kelamin. Kromosom dibedakan menjadi 4 tipe, yaitu
Metasentrik atau Sentromer terletak di tengah Kromosom sehingga panjang kedua
lengan Kromosom sama. Sub Metasentrik yaitu Sentromer terletak agak jauh dari ujung
atau sub median sehingga Kromosom terbagi menjadi dua lengan yang tidak sama
panjang, Akrosentrik yaitu Sentromer mendekati ujung atau sub terminal sehingga
lengan Kromosom yang satu sangat panjang dan yang satu sangat pendek, Telosentrik
yaitu Sentromer diujung terminal sehingga hanya ada satu lengan Kromosom
BAB III
METODE PENELITIAN
3.1 Alat dan Bahan
1. ......................
2. ......................
3. ...........................
4. ....................
5. .........................
6. ...................
7. .............
4.2 Pembahasan
Tabel perbedaan DNA dan RNA
PENUTUP
5.1 Kesimpulan
Jumlah pupuk yang diberikan memperngaruhi pertumbuhan tanaman kacang hijau.
hal ini disebabkan karena pupuk mengandung unsur hara yang dapat meningkatkan
kesuburan dan produksi tanaman. Pertumbuhan tanaman sangat dipengaruhi oleh
ketersediaan unsur hara, baik yang mikro maupun makro, upaya pemupukan dapat
dilakukan dengan menggunakan pupuk organik maupun pupuk anorganik. Pemberian
pupuk ke dalam tanaman dalam jumlah yang rasional dan berguna dapat meningkatkan
hasil panen. Pengaruh penambahan pupuk terhadap tanah adalah untuk menciptakan
suatu kadar zat hara yang tinggi, serta dapat meningkatkan produksi dan kualitas hasil
tanaman. pupuk organik dapat meningkatkan produktivitas lahan dan yang terpenting
adalah pupuk organik lebih baik bagi makluk hidup yang lain karena tidak mengandung
zat kimia.
5.2 Saran
Saran yang bisa penulis berikan adalah perlu adanya penjelasan lebih lanjut dari
guru pembimbing agar penulis dapat memahami lebih lanjut materi tentang substansi
genetika. Penulis berharap guru pembimbing berkenan untuk menjelaskan kembali
tentang apa yang telah kami tulis.
5.3 Lampiran
DAFTAR PUSTAKA