Anda di halaman 1dari 35

KISI – KISI INSTRUMEN TES KEMAMPUAN PEMAHAMAN KONSEP MATEMATIS

Satuan Pendidikan : SMP N 1 Tarogong Kaler


Kelas/Semeter : VII/Ganjil
Mata Pelajaran : Matematika Wajib
Pokok Bahasan : Persamaan dan Pertidaksamaan Linear Satu Variabel

Kompetensi Inti dan Kompetensi Dasar


Kompetensi Inti Kompetensi Dasar
3. Memahami pengetahuan (faktual, 3.6 Menjelaskan persamaan dan
konseptual, dan prosedural) berdasarkan rasa pertidaksamaan linear satu variabel dan
ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan, penyelesaiannya
teknologi, seni, budaya terkait fenomena dan
kejadian tampak mata
4. Mencoba, mengolah, dan menyaji dalam 4.6 Menyelesaikan masalah yang berkaitan
ranah konkret (menggunakan, mengurai, dengan persamaan dan pertidaksamaan linear
merangkai, memodifikasi, dan membuat) dan satu variabel
ranah abstrak (menulis, membaca, menghitung,
menggambar, dan mengarang) sesuai dengan
yang dipelajari di sekolah dan sumber lain yang
sama dalam sudut pandang/teori

Rubrik Kemampuan Pemecahan Masalah


Indikator Indikator Indikator Soal Bentuk Nomor Sko
Pencapaian Kemampuan Soal Soal r
Kompetensi Pemahaman Konsep
Menuliskan Menyatakan dan Siswa dapat Uraian 1 0-4
pengertian, bentuk memahami menyatakan pengertian,
dan bukan bentuk pengertian, bentuk bentuk dan bukan
umum dari PLSV dan bukan bentuk bentuk umum dari
dan PtLSV umum dari PLSV dan PLSV dan PtLSV
PtLSV
Menentukan Membedakan dan Siswa dapat Uraian 2 0-4
himpunan menyelesaikan bentuk memberikan contoh
penyelesaian dari himpunan bentuk himpunan
PLSV dan PtLSV penyelesaian PLSV penyelesaian PLSV dan
dan PtLSV PtLSV
Menyelesaikan Mengaplikasikan Siswa dapat Uraian 3 0-4
masalah PLSV rumus kedalam menjelaskan soal,
permasalahan PLSV menerapkan rumus, dan
yang disuguhkan dapat menjawab soal
dengan benar berkaitan
dengan materi PLSV
Menyelesaikan Mengaplikasikan Siswa dapat Uraian 4 0-4
masalah PtLSV rumus kedalam menjelaskan soal,
permasalahan PtLSV menerapkan rumus, dan
yang disuguhkan dapat menjawab soal
dengan benar berkaitan
dengan materi PtLSV
SOAL TES KEMAMPUAN PEMAHAMAN KONSEP MATEMATIS
Mata Pelajaran : Matematika Wajib
Kelas/Semeter : VII/Ganjil
Materi Pokok : Persamaan dan Pertidaksamaan Linear Satu Variabel
Alokasi Waktu : 60 menit

Petunjuk:

1. Berdoalah sebelum dan sesudah mengerjakan soal!


2. Tulis nama, kelas, dan tanggal pelaksanaan tes pada lembar jawaban yang telah disediakan!
3. Periksa dan bacalah soal serta petunjuk pengerjaan sebelum menjawab!
4. Tuliskan unsur yang diketahui, ditanyakan dan menggunakan pola serta hubungan untuk
menganalisa masalah dari soal, kemudian tuliskan pula rumus dan langkah penyelesaian lengkap
dengan keimpulan diakhir!
5. Tidak diperkenankan untuk bekerjasama dalam bentuk apapun!
6. Kerjakan pada lembar jawaban yang telah disediakan!

Jawablah pertanyaan dibawah ini dengan tepat!

1. Aljabar merupakan salah satu cabang matematika yang identik dengan simbol, lambang, notasi,
variabel, persamaan, dan pertidaksamaan. Materi kali ini seputar Persamaan Linear Satu Variabel
(PLSV) dan Pertidaksamaan Linear Satu Variabel (PtLSV)
A. Tuliskan pengertian PLSV dan PtLSV
B. Contoh bentuk PLSV dan PtLSV
C. Menyajikan bukan contoh dari PLSV dan PtLSV

2. Tentukan himpunan penyelesaian dari:


A. PLSV: 3x + 8 = 2x + 12, x bilangan asli.
B. PLSV: 5 (x - 2) = 3 (x + 4), x bilangan asli.
C. PtLSV:
1 1 6
(2� + 3) − (� + 4) ≥−
3 2 5
3. Nani pergi kepasar untuk membeli apel dan rambutan. Harga 1kg apel 3 kali harga 1kg rambutan
ditoko Murah Meriah. Nani membeli 2kg apel dan 3kg rambutan dengan harga Rp. 90.000,00. Jika
Nuna juga membeli 6kg buah rambutan ditoko yang sama, apakah cukup jika Nuna membawa uang
Rp. 50.000,00?

4. Rumah ibu Julaiha dibangun di atas sebidang tanah berbentuk persegi panjang, dengan panjang
20 m dan lebar (6y-1) m. Luas tanah Ibu Julaiha tidak kurang dari 100 m2, maka tentukan lebar dan
biaya minimal harus disediakan untuk membangun rumah jika biaya membangun rumah seluas 1 m2
adalah Rp 2.000.000,00.
ALTERNATIF PENYELESAIAN
SOAL TES KEMAMPUAN PEMAHAMAN KONSEP MATEMATIS
Nomor Kunci Jawaban Skor
Soal Maksimal
1. A. Tuliskan pengertian PLSV dan PtLSV 4
PLSV PtLSV
Suatu persamaan dengan satu Suatu pertidaksamaan dengan satu
variabel yang memiliki pangkat variabel yang memiliki pangkat
bulat positif dan pangkat tertinggi bulat positif dan pangkat tertinggi
variabelnya satu variabelnya satu
Simbol “=” Simbol “>,≥, <, atau ≤”

B. Bentuk PLSV dan PtLSV


PLSV PtLSV
2x + 5 = 15 5x < 10 + 2x
3y = 2y - 7 3y > 2y - 14
2b + 3b = 2b - 18 16p + 10p ≥ 2p - 24

C. Bukan PLSV dan PtLSV


Bukan PLSV Bukan PtLSV
2a + b = 2b (Bukan PLSV, karena 6x2 + 6y > 7 (Bukan PtLSV,
memiliki lebih dari satu variabel, karena memiliki lebih dari satu
yaitu “a dan b”) variabel yaitu “x dan y” juga
6y + 7 > 6y (Bukan PLSV, karena memiliki pangkat lebih dari satu
memiliki simbol pertidaksamaan yaitu “x2”)
“>”) 7x + 4 = 8 + 2x (Bukan PtLSV,
karena memiliki simbol “=”)
2. Diketahui: PLSV dan PtLSV 4
Ditanyakan: Himpunan penyelesaian:
A. PLSV dari 3x + 8 = 2x + 12, x bilangan asli.
Jawab:
3x + 8 = 2x + 12 (Satukan variabel yang sama)
3x - 2x = 12 - 8 (Operasikan bilangan tersebut)
x=4
Jadi, himpunan penyelesaian dari 3x + 8 = 2x + 12, dengan x bilangan
asliadalah x = 4
B. PLSV 5 (x - 2) = 3 (x + 4), x bilangan asli.
Jawab:
5 (x - 2) = 3 (x + 4) (Kalikan bilangan ke dalam)
5x - 10 = 3x + 12 (Satukan variabel yang sama)
5x - 3x = 12 + 10 (Operasikan bilangan tersebut)
2x = 32 (Opersikan dengan pembagian)
x = 32/ 2 = 16
Jadi, himpunan penyelesaian dari 5 (x - 2) = 3 (x + 4), x bilangan asli
adalah x = 16.
1 1 6
C. PtLSV 3 (2� + 3) − 2 (� + 4) ≥− 5, x bilangan asli

Jawab:
1 1 6
3
(2� + 3) − 2 (� − 4) ≥− 5
1 1 1 1 6
3
× 2� + 3 × 3 − 2 × � + 2 × 4 ≥− 5
4�−3� 6
6
+ 1 − 2 ≥− 5
4�−3�+6−12 6
6
≥− 5
�+6−12 6
6
≥− 5
36
� ≥− 5
+6
6
� ≥− 5
1 1 6
Jadi, himpunan penyelesaian dari 3
(2x + 3) − (x + 4) ≥− , x bilangan
2 5
6
asli adalah x ≥− 5

3. Diketahui: 4
1kg apel = 3 x harga 1kg rambutan
2kg apel + 3kg rambutan = Rp. 90.000,00
Nuna membawa uang Rp. 50.000,00
Ditanyakan: Apakah cukup uang yang dibawa Nua untuk membeli 6kg
rambutan?
Jawab:
Misal: harga 1kg rambutan = x
Maka harga 1kg apel 3x
2kg apel + 3kg rambutan = Rp 90.000
2 . 3x + 3 . x = Rp 90.000
6x + 3x = Rp 90.000
9x = Rp 90.000
X = Rp 10.000
Maka dapat disimpulkan bahwa:
Harga 1kg rambutan adalah Rp 10.000
Sehingga:
Harga 6kg rambutan = 6 x Rp 10.000 = Rp 60.000
Karena Rp 60.000 > Rp 50.000, maka uang Nuna tidak cukup
*Jadi, uang yang dibawa Nuna tidak cukup untuk membeli 6kg buah
rambutan karena uangnya kurang Rp 10.000,00.
4. Diketahui: 4
Panjang persegi panjang = 20 m2
Lebar persegi panjang = (6y-1) m
Luas tanah Ibu Julaiha tidak kurang dari 100 m2
Biaya membangun rumah 1 m2 = Rp 2.000.000,00
Ditanyakan: Lebar dan biaya minimal yang harus disediakan untuk
membangun rumah Ibu Julaiha?
Jawab:
Luas persegi panjang = panjang x lebar
100 ≤ 20 x (6y-1)
100 ≤ (20 x 6y) + (20 x (-1))
100 ≤ 120y - 20
100 + 20 ≤ 120 y - 20 + 20
120 ≤ 120y
120� 120
120
≥ 120

y≥1
Lebar tanah minimal tersebut adalah:
6y - 1 = (6 x 1) -1 = 5 m
Maka luas tanah Ibu Julaiha = 20 m x 5 m = 100m2. Sehingga biaya
minimal yang harus disediakan untuk membangun rumah adalah 100 x
Rp 2.000.000,00 = Rp 200.000.000,00.
Dibuktikan dengan mensubstitusikan nilai y pada persamaan 100 ≤ 20
x (6.1 - 1) = 100, benar bahwa lebar minimalnya adalah 1m.
*Jadi, lebar tanah minimal adalah 5 m dan biaya minimal adalah Rp
200.000.000,00.
PEDOMAN PENSKORAN SOAL TES KEMAMPUAN PEMAHAMAN KONSEP
No. Indikator Pemahaman Keterangan Bobot
Soal Konsep Skor
1. Menyatakan dan Tidak ada jawaban sama sekali 0
memahami pengertian, Tidak dapat menuliskan pengertian, bentuk dan 1
bentuk dan bukan bentuk bukan bentuk umum dari PLSV dan PtLSV
umum dari PLSV dan Dapat menuliskan pengertian, bentuk dan bukan 2
PtLSV bentuk umum dari PLSV dan PtLSV dengan banyak
kesalahan
Dapat menuliskan pengertian, bentuk dan bukan 3
bentuk umum dari PLSV dan PtLSV dengan sedikit
kesalahan
Dapat menuliskan pengertian, bentuk dan bukan 4
bentuk umum dari PLSV dan PtLSV dengan tepat
dan benar
2 Membedakan dan Tidak ada jawaban sama sekali 0
menyelesaikanbentuk Tidak dapat membedakan dan menyelesaikan bentuk 1
himpunan penyelesaian himpunan penyelesaian PLSTV dan PtLSV
PLSV dan PtLSV Dapat membedakan dan menyelesaikan bentuk 2
himpunan penyelesaian PLSTV dan PtLSV dengan
banyak kesalahan
Dapat membedakan dan menyelesaikan bentuk 3
himpunan penyelesaian PLSTV dan PtLSV dengan
sedikit kesalahan
Dapat membedakan dan menyelesaikan bentuk 4
himpunan penyelesaian PLSTV dan PtLSV dengan
tepat dan benar
3. Mengaplikasikan rumus Tidak ada jawaban sama sekali 0
kedalam permasalahan Tidak dapat mengaplikasikan rumus dalam 1
PLSV yang disuguhkan menyelesaikan permasalahan PLSV yang disuguhkan
Dapat mengaplikasikan rumus dalam menyelesaikan 2
permasalahan PLSV yang disuguhkan dengan banyak
kesalahan
Dapat mengaplikasikan rumus dalam menyelesaikan 3
permasalahan PLSV yang disuguhkan dengan sedikit
kesalahan
Dapat mengaplikasikan rumus dalam menyelesaikan 4
permasalahan PLSV yang disuguhkan dengan tepat
dan benar
4. Mengaplikasikan rumus Tidak ada jawaban sama sekali 0
kedalam permasalahan Tidak dapat mengaplikasikan rumus dalam 1
PLSV yang disuguhkan menyelesaikan permasalahan PLSV yang disuguhkan
Dapat mengaplikasikan rumus dalam menyelesaikan 2
permasalahan PLSV yang disuguhkan dengan banyak
kesalahan
Dapat mengaplikasikan rumus dalam menyelesaikan 3
permasalahan PLSV yang disuguhkan dengan sedikit
kesalahan
Dapat mengaplikasikan rumus dalam menyelesaikan 4
permasalahan PLSV yang disuguhkan dengan tepat
dan benar
KISI – KISI INSTRUMEN TES KEMAMPUAN BERPIKIR KRITIS MATEMATIS

Satuan Pendidikan : SMP N 1 Tarogong Kaler


Kelas/Semeter : VIII/Ganjil
Mata Pelajaran : Matematika Wajib
Pokok Bahasan : Persamaan Linear dan Sistem Persamaan Linear Dua Variabel

Kompetensi Inti dan Kompetensi Dasar


Kompetensi Inti Kompetensi Dasar
3. Memahami dan menerapkan pengetahuan 3.5 Menjelaskan sistem persamaan linear dua
(faktual, konseptual, dan prosedural) variabel dan penyelesaiannya yang
berdasarkan rasa ingin tahunya tentang ilmu dihubungkan dengan masalah kontekstual
pengetahuan, teknologi, seni, budaya terkait
fenomena dan kejadian tampak mata
4. Mengolah, menyaji dan menalar dalam ranah 4.5 Menyelesaikan masalah yang berkaitan
konkret (menggunakan, mengurai, merangkai, dengan sistem persamaan linear dua variabel
memodifikasi, dan membuat) dan ranah abstrak
(menulis, membaca, menghitung, menggambar,
dan mengarang) sesuai dengan yang dipelajari
di sekolah dan sumber lain yang sama dalam
sudut pandang/teori

Rubrik Kemampuan Pemecahan Masalah


Indikator Indikator Berpikir Indikator Soal Bentuk Nomor Sko
Pencapaian Kritis Soal Soal r
Kompetensi
Mengevaluasi dan Mengevaluasi untuk Siswa dapat menemukan Uraian 1 0-4
menyelesaikan menemukan dan dan mendeteksi hal-hal

persoalan mendeteksi hal-hal yang yang penting serta

persamaan garis h penting serta membuat membuatkesimpulan yang


yang tegak lurus kesimpulan yang benar, benar, untuk

dengan garis g untuk memudahkan memudahkan dalam


dalam perhitungan perhitungan
Mengidentifikasi Mengidentifikasi Siswa dapat Uraian 2 0-4
dan menyelesaikan fakta, data, konsep mengidentifikasi fakta,
persoalan dan bisa data, konsep dan bisa
persamaan garis menghubungkan dan menghubungkan dan
menyimpulkannya menyimpulkannya
antara fakta, data, antara fakta, data,
konsep yang didapat konsep yang didapat
dalam menyelesaikan dalam menyelesaikan
suatu permasalahan suatu permasalahan
Memecahkan Memecahkan Siswa dapat Uraian 3 0-4
masalah yang masalah, dengan memecahkan masalah,
dihadapkan pada mengidentifikasi dan dengan
konsep kontekstual membuat pemodelan mengidentifikasi dan
dalam membuat pemodelan
mengerjakannya dalam mengerjakannya
Menganalisis dan Menganalisis Siswa dapat Uraian 4 0-4
menyelesaikan informasi dari soal Menganalisis informasi
persoalan yang diberikan, bisa dari soal yang
pemodelan memilih informasi diberikan, bisa memilih
yang penting, dan informasi yang penting,
memilih strategi yang dan memilih strategi
benar dalam yang
menyelesaikan benar dalam
perhitungan menyelesaikan
perhitungan
SOAL TES KEMAMPUAN BERPIKIR KRITIS MATEMATIS
Mata Pelajaran : Matematika Wajib
Kelas/Semeter : VIII/Ganjil
Materi Pokok : Persamaan Linear dan Sistem Persmaan Linaer Dua Variabel Variabel
Alokasi Waktu : 60 menit

Petunjuk:

1. Berdoalah sebelum dan sesudah mengerjakan soal!


2. Tulis nama, kelas, dan tanggal pelaksanaan tes pada lembar jawaban yang telah disediakan!
3. Periksa dan bacalah soal serta petunjuk pengerjaan sebelum menjawab!
4. Tuliskan unsur yang diketahui, ditanyakan dan menggunakan pola serta hubungan untuk
menganalisa masalah dari soal, kemudian tuliskan pula rumus dan langkah penyelesaian lengkap
dengan keimpulan diakhir!
5. Tidak diperkenankan untuk bekerjasama dalam bentuk apapun!
6. Kerjakan pada lembar jawaban yang telah disediakan!

Jawablah pertanyaan dibawah ini dengan tepat!


1.

Garis g melalui melalui titik pada gambar. Tentukanlah persamaan garis h yang tegaklurus dengan
garis g dan melalui titik (-4,-3).
2. Diketahui garis p dengan persamaan 3y – 5x + 1 = 0. Tentukan persamaan garis
A. yang sejajar garis p dan melalui titik (2,-1).
B. yang tegak lurus garis p dan melalui titik (3,-2).
3. Hilmi berumur 3 tahun lebih tua dari Fathia. Ayah mereka berumur dua kali jumlah umur mereka.
Jumlah umur mereka bertiga adalah 63. Berapakah umur Fathia, Hilmi, dan ayahnya.
4. Bila panjang sebuah persegi panjang ditambah 2 cm dan lebarnya ditambah 3 cm, maka persegi
panjang tersebut menjadi suatu persegi. Bila panjang persegi panjang tersebut ditambah 3 cm dan
lebarnya ditambah 2 cm maka luas persegipanjang tersebut bertambah 43 cm2. Berapakah panjang
dan lebar persegipanjang mula-mula?
ALTERNATIF PENYELESAIAN
SOAL TES KEMAMPUAN BERPIKIR KRITIS MATEMATIS
Nomor Kunci Jawaban Skor
Soal Maksimal
1. Diketahui: 4
Garis g melalui titik (3,4) dan (–1,2) Garis g tegak lurus dengan garis h
Garis h melalui titik (–4,–3)
Ditanya : Persamaan garis h
Jawab:
Menentukan gradien garis g yang melalui titik (3,4) dan (–1,2) gradien garis g
yang melalui titik (3,4) dan (–1,2) adalah:
4−2 2 1
mg = = =
3−(−1) 4 2

Menentukan garis h melalui titik (–4,–3), dimana gradiennya tegak


lurus dengangaris g
persamaan garis h melalui titik (–4,–3)
Karena garis g tegak lurus dengan garis h maka mg .mh = –1
1
� =−1
2 ℎ

�ℎ =−2

Jadi persamaan garis h adalah y – (–3) = –2(x – (-4))

y + 3 = –2x – 8

y = –2x – 11
*Jadi persamaan garis h adalah y = –2x – 11
2. Diketahui: 4
Garis p dengan persamaan 3y – 5x + 1 = 0
Ditanya :
Persamaan garis yang sejajar dengan garis p dan melalui (2,–1) Persamaan
garis yang tegak lurus dengan garis p dan melalui (3,–2)
Jawab:
Misal persamaan garis yang melalui (2,–1) dan sejajar garis p adalah
y = mx + c
Karena titik (2, –1) terletak pada garis y = mx + c, maka
–1 = m.2 + c
Karena garis y = mx + c sejajar dengan garis p: 3y – 5x + 1 = 0
Maka gradien garis y = mx + c sama dengan gradien garis 3y – 5x + 1 = 0
Gradien garis 3y – 5x + 1 = 0 adalah
3y = 5x − 1
5 1
y = 3x − 3
5
�� = 3
5
−1 = 3 . 2 + �
−13
�=
3

*Jadi, persamaan garis yang sejajar dengan garis p, dan melalui titik
(2,-1) adalah
5 −13
y= x+
3 3

3x= 5x - 13
5x - 3y - 13= 0
3. Diketahui: 4
Usia Hilmi 3 tahun lebih tua dari Fathia
Ayah mereka berumur dua kali jumlah umur mereka
Jumlah umur Fathia, Hilmi, dan Ayah adalah 63
Ditanya : Berapa Umur Fathia?
Jawab :
Tahap Membuat rencana penyelesaian masalah
Misalkan
Umur Fathia = x
Usia Hilmi 3 tahun lebih tua dari Fathia, maka umur Hilmi = x +3
Ayah mereka berumur dua kali jumlah umur mereka, artinya:
Umur ayah adalah 2 ( x + x + 3 )= 2 (2x + 3)
Jumlah umur Fathia, Hilmi, dan Ayah adalah 63, artinya:
x +( x + 3) + 2 (2x + 3 ) = 63
maka x + x +3 + 2 (2x + 3) = 63
6x + 9 = 63
6x = 63- 9
6x = 54
x = 54/6
x=9
*Jadi umur Fathia adalah 9 tahun,
umur Hilmi x +3 = 9 + 3 =12 tahun,
umur Ayah 2 ( 2x + 3) = 2(2.9 +3)=2(18 +3) = 2.21 = 42 tahun
(Pembuktian)
Jumlah umur Fathia, Hilmi, dan Ayah adalah 9 + 12 + 42 = 63 (Benar)
Umur Hilmi 3 tahun lebih tua dari Fathia, maka 9 + 3 =12 (Benar)
4. Diketahui: 4
Sebuah persegi panjang.
Bila panjang ditambah 2 cm dan lebarnya ditambah 3 cm, maka empat
persegi tersebut menjadi persegi.
Bila panjang ditambah 3 cm dan lebarnya ditambah 2 cm, maka luas empat
persegi tersebut bertambah 43 cm.
Ditanyakan :
Panjang dan lebar persegi panjang tersebut. Misal panjang persegipanjang
tersebut adalah p. Dan lebar persegipanjang tersebut adalah l cm.
Bila panjang ditambah 2 cm dan lebarnya ditambah 3 cm, maka
persegipanjang tersebut menjadi persegi.
Bila panjang ditambah 3 cm dan lebarnya ditambah 2 cm, maka luas empat
persegi tersebut bertambah 43 cm2.
Jawab:
Bila panjang ditambah 2 cm dan lebarnya ditambah 3 cm, maka
persegipanjang tersebut menjadi persegi.
Artinya p + 2 dan l + 3, maka empat persegi tersebut menjadi persegi.
Artinya p +2 = l + 3
p=l+1
Bila panjang ditambah 3 cm dan lebarnya ditambah 2 cm, maka luas empat
persegi tersebut bertambah 43 cm2.
Artinya :
( p + 3 ) ( l + 2 ) = p l + 43
pl + 2p +3l + 6 = pl + 43 2p + 3l = 37
2(l +1) + 3l = 37
5l = 35
l=7
p=l+1=8
*Jadi, panjang dan lebar persegi panjang tersebut adalah 8 cm dan 7 cm.
(Pembuktian)
Karena panjang dan lebar persegi panjang tersebut adalah 8 dan 7, maka
bila ditambah panjangnya 2 cm dan lebarnya 3 cm menjadi 8 +2 =10, 7 +3
=10, hal ini menunjukkan bahwa panjang dan lebarnya adalah sama
Bila ditambah panjangnya 3 cm dan lebarnya 2 cm menjadi 8 +3 =11, 7 +2
=9
11 .9 = 8.7 + 43 = 56 + 43 = 99
Hal ini menunjukkan bahwa luas empat persegi tersebut bertambah 43 cm2,
dari sebelumnya adalah 8.7 = 56 cm2.
PEDOMAN PENSKORAN SOAL TES KEMAMPUAN BERPIKIR KRITIS
No. Indikator Berpikir Keterangan Bobot
Soal Kritis Skor
1. Mengevaluasi untuk Tidak ada jawaban sama sekali 0
menemukan dan Menemukan dan mendeteksi hal-hal yang penting 1
mendeteksi hal-hal yang dari soal yang diberikan
penting serta membuat
Menemukan dan mendeteksi hal-hal yang penting, tetapi 2
kesimpulan yang benar,
membuatkesimpulan yang salah
untuk memudahkan dalam
Menemukan dan mendeteksi hal-hal yang penting serta 3
perhitungan
membuatkesimpulan yang benar, tetapi melakukan
kesalahan dalam perhitungan
Menemukan dan mendeteksi hal-hal yang penting, 4
serta membuat kesimpulan yang benar, serta
melakukan perhitungan yang benar
2 Mengidentifikasi fakta, Tidak ada jawaban sama sekali 0
data, konsep dan bisa Bisa menentukan fakta, data, dan konsep, tetapi 1
menghubungkan dan belum bisa menghubungkannya
menyimpulkannya antara Bisa menentukan fakta, data, konsep dan bisa 2
fakta, data, konsep yang menghubungkan dan menyimpulkannya antara fakta,
didapat dalam data, konsep yang didapat tetapi salah dalam
menyelesaikan suatu melakukan perhitungan
permasalahan Bisa menentukan fakta, data, konsep dan bisa 3
menghubungkan dan menyimpulkan antara fakta,
data, konsep yang didapat dan benar dalam
melakukan perhitungan
Bisa menentukan fakta, data, konsep dan bisa 4
menghubungkan dan menyimpulkan antara fakta,
data, konsep yang didapat dan benar dalam
melakukan perhitungan serta menguji kebenaran dari
jawaban
3. Memecahkan masalah, Tidak ada jawaban sama sekali 0
dengan mengidentifikasi Mengidentifikasi soal (diketahui, ditanyakan, 1
dan membuat pemodelan kecukupan unsur) dengan benar tetapi model
dalam mengerjakannya matematika yang dibuat salah
Mengidentifikasi soal (diketahui, ditanyakan, 2
kecukupan unsur) dengan benar dan membuat model
matematikanya dengan benar, tetapi penyelesaiannya
salah
Mengidentifikasi soal (diketahui, ditanyakan, 3
kecukupan unsur) dengan benar dan membuat model
matematika dengan benar serta benar dalam
penyelesaiannya
Mengidentifikasi soal (diketahui, ditanyakan, 4
kecukupan unsur) membuat dan menyelesaikan
model matematika dengan benar, dan mencek
kebenaran jawaban yang diperolehnya
4. Menganalisis informasi Tidak ada jawaban sama sekali 0
dari soal yang diberikan, Bisa menentukan informasi dari soal yang diberikan, 1
bisa memilih informasi tetapi belum bisa memilih informasi yang penting
yang penting, dan Bisa menentukan informasi dari soal yang diberikan, 2
memilih strategi yang dan bisa memilih informasi yang penting
benar dalam Bisa menentukan informasi dari soal yang diberikan, 3
menyelesaikan bisa memilih informasi yang penting, dan memilih
perhitungan strategi yang benar dalam menyelesaikannya, tetapi
melakukan kesalahan dalam melakukan perhitungan
Bisa menentukan informasi dari soal yang diberikan, 4
bisa memilih informasi yang penting, serta memilih
strategi yang benar dalam menyelesaikannya, dan
benar dalam melakukan
perhitungan.
KISI – KISI INSTRUMEN TES KEMAMPUAN PEMAHAMAN KONSEP MATEMATIS

Satuan Pendidikan : SMA N 11 Garut


Kelas/Semeter : XI IPS / II
Mata Pelajaran : Matematika Wajib
Pokok Bahasan : Integral Tak Tentu Fungsi Aljabar

Kompetensi Inti dan Kompetensi Dasar


Kompetensi Inti Kompetensi Dasar
3. Memahami ,menerapkan, dan menganalisis 3.10 Mendeskripsikan integral tak tentu (anti
pengetahuan faktual, konseptual, prosedural, turunan) fungsi aljabar dan menganalisis
dan metakognitif berdasarkan rasa ingintahunya sifatsifatnya berdasarkan sifat-sifat turunan
tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, fungsi
budaya, dan humaniora dengan wawasan
kemanusiaan, kebangsaan, kenegaraan, dan
peradaban terkait penyebab fenomena dan
kejadian, serta menerapkan pengetahuan
prosedural pada bidang kajian yang spesifik
sesuai dengan bakat dan minatnya untuk
memecahkan masalah
4. Mengolah, menalar, dan menyaji dalam 4.10 Menyelesaikan masalah yang berkaitan
ranah konkret dan ranah abstrak terkait dengan dengan integral tak tentu (anti turunan) fungsi
pengembangan dari yang dipelajarinya di aljabar
sekolah secara mandiri, bertindak secara efektif
dan kreatif, serta mampu menggunakan metoda
sesuai kaidah keilmuan

Rubrik Kemampuan Pemecahan Masalah


Indikator Indikator Indikator Soal Bentuk Nomor Sko
Pencapaian Kemampuan Soal Soal r
Kompetensi Pemahaman Konsep
Menjelaskan Menyatakan ulang Siswa dapat Uraian 1 0-4
definisi integral sebuah konsep menyelesaikan
dari suatu fungsi persoalan dengan
sebagai kebalikan menyertakan ulang
(invers) dari konsep integral
turunan suatu
fungsi
Menentukan Menyajikan konsep Siswa dapat Uraian 2 0-4
integral tak tentu dalam berbagai menyelesaikan
fungsi aljabar bentuk representasi persoalan dengan
dengan matematis menggunakan teknik
menggunakan pengintegralan yang
konsep definisi sesuai
integral
Mengimplementasi Mengklasifikasikan Siswa dapat Uraian 3 0-4
kan sifat-sifat objek objek tertentu mengkasifikasikan
linear integral tak berdasarkan sifat-sifat objek melalui data yang
tentu untuk tertentu sesuai dengan diperoleh dan
menyelesaikan konsepnya. menyelesaiakan
masalah nyata permasalahan integral
tentang integral tak
tentu dari fungsi
aljabar
SOAL TES KEMAMPUAN PEMAHAMAN KONSEP MATEMATIS
Mata Pelajaran : Matematika Wajib
Kelas/Semeter : XI IPS/II
Materi Pokok : Integral Tak Tentu Fungsi Aljabar
Alokasi Waktu : 60 menit

Petunjuk:

1. Berdoalah sebelum dan sesudah mengerjakan soal!


2. Tulis nama, kelas, dan tanggal pelaksanaan tes pada lembar jawaban yang telah disediakan!
3. Periksa dan bacalah soal serta petunjuk pengerjaan sebelum menjawab!
4. Tuliskan unsur yang diketahui, ditanyakan dan menggunakan pola serta hubungan untuk
menganalisa masalah dari soal, kemudian tuliskan pula rumus dan langkah penyelesaian lengkap
dengan keimpulan diakhir!
5. Tidak diperkenankan untuk bekerjasama dalam bentuk apapun!
6. Kerjakan pada lembar jawaban yang telah disediakan!

Jawablah pertanyaan dibawah ini dengan tepat!


1. Tentukan:
a. Hasil dari ���+1 dx adalah …
b. Hasil dari ��−1 dx adalah …
2. Tentukan hasil dari fungsi integral berikut ini !.
1
a. � −7 dt
b. 24 . �3 dx
Petunjuk :
Gunakan teknik pengintegralan yang sesuai!
3. Tentukan hasil dari fungsi integral berikut ini !
a. 2� + 4 ��
b. �3 − 4�2 − 1 ��
c. (� − 4)(1 − 2� + �2 ) ��
ALTERNATIF PENYELESAIAN
SOAL TES KEMAMPUAN PEMAHAMAN KONSEP MATEMATIS
Nomor Kunci Jawaban Skor
Soal Maksimal
1. a. ���+1 dx 4
INGAT!

��� �� = �+1 ��+1 + �

Maka:

���+1 �� = �+1+1 ��+1+1 + �

= ��+2 + � , untuk n≠2
�+2

b. ��−1 dx
1
���+1 �� = �−1+1 ��−1+1 + �
1
= � �� + �

2. Gunakan teknik pengintegralan yang sesuai! 4


1
a. �−7
dt

= �7 ��
1
= 8 �8 + �

b. 24 . �3 dx
= 16 �3/2 dx
1
= 16 x5/2 + C
5/2
32 5/2
= 5
x +C
32 2
= 5
x x+C
32
= x5 +C
5

3. Tenttukan: 4
a. 2x + 4 dx
= x2 + 4x + C
b. �3 − 4�2 − 1 ��
1 4
= 4 �4 − 3 �3 − � + �

c. (� − 4)(1 − 2� + �2 ) ��
= (� − 2�2 + �3 − 4 + 8� − 4�2 ) ��
= (�3 − 6�2 + 9� − 4) ��
1 9
= 4 �4 − 2�3 + 2 �2 − 4� + �
PEDOMAN PENSKORAN SOAL TES KEMAMPUAN PEMAHAMAN KONSEP
No. Indikator Pemahaman Keterangan Bobot
Soal Konsep Skor
1. Menyatakan ulang Tidak ada jawaban sama sekali 0
sebuah konsep Tidak dapat menyelesaikan persoalan dengan 1
menyertakan ulang konsep integral
Dapat menyelesaikan persoalan dengan menyertakan 2
ulang konsep integral dengan banyak kesalahan
Dapat menyelesaikan persoalan dengan menyertakan 3
ulang konsep integral dengan sedikit kesalahan
Dapat menyelesaikan persoalan dengan menyertakan 4
ulang konsep integral dengan tepat dan benar
2 Menyajikan konsep Tidak ada jawaban sama sekali 0
dalam berbagai bentuk Tidak dapat menyelesaikan persoalan dengan 1
representasi matematis menggunakan teknik pengintegralan yang sesuai
Dapat menyelesaikan persoalan dengan 2
menggunakan teknik pengintegralan yang sesuai
dengan banyak kesalahan
Dapat menyelesaikan persoalan dengan 3
menggunakan teknik pengintegralan yang sesuai
dengan sedikit kesalahan
Dapat menyelesaikan persoalan dengan 4
menggunakan teknik pengintegralan yang
sesuaidengan tepat dan benar
3. Mengklasifikasikan Tidak ada jawaban sama sekali 0
objek objek tertentu Tidak dapat mengkasifikasikan objek melalui data 1
berdasarkan sifat-sifat yang diperoleh dan menyelesaiakan permasalahan
tertentu sesuai dengan integral
konsepnya Dapat mengkasifikasikan objek melalui data yang 2
diperoleh dan menyelesaiakan permasalahan integral
dengan banyak kesalahan
Dapat mengkasifikasikan objek melalui data yang 3
diperoleh dan menyelesaiakan permasalahan integral
dengan sedikit kesalahan
Dapat mengkasifikasikan objek melalui data yang 4
diperoleh dan menyelesaiakan permasalahan integral
dengan tepat dan benar
KISI – KISI INSTRUMEN TES KEMAMPUAN BERPIKIR KRITIS MATEMATIS

Satuan Pendidikan : SMA N 11 Garut


Kelas/Semeter : XI/I
Mata Pelajaran : Matematika Wajib
Pokok Bahasan : Perbandingan Trigonometri

Kompetensi Inti dan Kompetensi Dasar


Kompetensi Inti Kompetensi Dasar
3. Memahami ,menerapkan, dan menganalisis 3.8 Menentukan perbandingan trigonometri
pengetahuan faktual, konseptual, prosedural, (sinus, cosinus, tangen, cotangen, secan, dan
dan metakognitif berdasarkan rasa ingintahunya cosecan) pada segitiga siku-siku
tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni,
budaya, dan humaniora dengan wawasan
kemanusiaan, kebangsaan, kenegaraan, dan
peradaban terkait penyebab fenomena dan
kejadian, serta menerapkan pengetahuan
prosedural pada bidang kajian yang spesifik
sesuai dengan bakat dan minatnya untuk
memecahkan masalah
4. Mengolah, menalar, dan menyaji dalam 4.8 Menyelesaikan masalah kontekstual yang
ranah konkret dan ranah abstrak terkait dengan berkaitan dengan rasio trigonometri (sinus,
pengembangan dari yang dipelajarinya di cosinus, tangen, cosecan, secan, dan cotangen)
sekolah secara mandiri, bertindak secara efektif pada segitiga siku-siku
dan kreatif, serta mampu menggunakan metoda
sesuai kaidah keilmuan

Rubrik Kemampuan Pemecahan Masalah


Indikator Indikator Berpikir Indikator Soal Bentuk Nomor Sko
Pencapaian Kritis Soal Soal r
Kompetensi
Menggunakan Menemukan fakta, Siswa dapat Uraian 1,3,4 0-4
perbandingan data, dan konsep serta mengidentifikasi fakta,
trigonometri dalam dapat menyimpulkan data, dan konsep serta
menentukan besar penyelesaian yang dapat menyimpulkan
sudut segitiga siku- tepat penyelesaian yang tepat
siku. Menemukan dan Siswa dapat Uraian 1,2 0-4
mendeteksi hal-hal mengevaluasi hal-hal
penting dalam soal penting dalam soal serta
serta menarik menarik kesimpulan
kesimpulan dengan dengan tepat
tepat
Menggunakan Menentukan Siswa dapat Uraian 2,4 0-4
perbandingan informasi dari soal, menganalisis informasi
trigonometri dalam memilih informasi dari soal, memilih
menentukan yang penting, serta informasi yang penting,
panjang sisi memilih strategi yang serta memilih strategi
segitiga siku-siku benar dalam yang benar dalam
menyelesaikannya menyelesaikannya
Mengidentifikasi yang Siswa dapat Uraian 1,2,3,4 0-4
diketahui, ditanyakan memecahkan masalah
dan kecukupan unsur matematika
dalam soal, membuat
model matematika,
merencanakan
penyelesaian, dan
menyelesaikan model
matematika
SOAL TES KEMAMPUAN BERPIKIR KRITIS MATEMATIS
Mata Pelajaran : Matematika Wajib
Kelas/Semeter : XI/I
Materi Pokok : Perbandingan Trigonometri
Alokasi Waktu : 60 menit

Petunjuk:

1. Berdoalah sebelum dan sesudah mengerjakan soal!


2. Tulis nama, kelas, dan tanggal pelaksanaan tes pada lembar jawaban yang telah disediakan!
3. Periksa dan bacalah soal serta petunjuk pengerjaan sebelum menjawab!
4. Tuliskan unsur yang diketahui, ditanyakan dan menggunakan pola serta hubungan untuk
menganalisa masalah dari soal, kemudian tuliskan pula rumus dan langkah penyelesaian lengkap
kesimpulan diakhir!
5. Tidak diperkenankan untuk bekerjasama dalam bentuk apapun!
6. Kerjakan pada lembar jawaban yang telah disediakan!

Jawablah pertanyaan dibawah ini dengan tepat!


1.

1,2 m

8,5 m

Gambar di atas menunjukkan bagian atap dari sebuah bangunan. Jika lebar bangunan 8,4 m dan
jarak atap ke langit-langit 1,2 m. Hitunglah besar sudut kemiringan atap dengan langit-langit !
2. Hilmi melihat puncak menara Eiffel dengan sudut elevasi 60o. Jika jarak antara menara dan
Hilmi adalah 35 meter, berapakah tinggi menara jika tinggi Rahmat 1,70 meter?
3. Dari puncak menara Saidah yang tingginya 300 m, seorang pengamat mercusuar melihat kapal
� �
dengan sudut depresi 6 ��� 3. Jika kedua kapal terlihat disisi menara. Hitung jarak kedua kapal tsb.
4. Seorang pekerja pembersih jendela gedung mempunyai tangga setinggi dua tingkat gedung.
Untuk tingkat pertema tangga harus memanjang 2 2 �. Tingkat kedua 6 2 �. Jarak bawah tangga
dengan dinding selalu 6 m. Berapa besar sudut tangga dan tanah, Jika sedang membersihkan jendela
tingkat dua?
ALTERNATIF PENYELESAIAN
SOAL TES KEMAMPUAN BERPIKIR KRITIS MATEMATIS
Nomor Kunci Jawaban Skor
Soal Maksimal
1. Diketahui: 4
Lebar bangunan 8,4 meter
Jarak atap ke langit-langit 1,2 meter
Ditanyakan: Besar sudut kemiringan atap dengan langit-langit
Jawab:
Karena yang diketahui adalah sisi depan dan sisi samping, maka untuk
menentukan besar sudut kemiringan atap dengan langit- langit digunakan
perbandingan trigonometri tangen. Sehingga:
������� ���� ����� 1,2
tan �� = = = 0,286
������� ���� ������� 4,2

�� = ���. ��� 0,286


�� = 15,945�
*Jadi, besar sudut kemiringan atap dengan langit-langit adalah 15,945�

2. Diketahui: 4.
Hilmi melihat puncak menara dengan sudut elevasi 60� .
Jarak antara menara dan Hilmi adalah 35 m Tinggi Rahmat 1,70 m
Ditanyakan: Tinggi menara
Jawab:
Misal : Tinggi menara = T
Sisi di depan sudut elevasi = α
Karena yang diketahui adalah sisi samping dan salah satu sudut, maka
untuk menentukan tinggi menara yang berada di depan sudut atau di depan
pengamat digunakan perbandingan trigonometri tangen. Sehingga:

tan 60� =
35

α = tan60o . 35
α = 3. 35
α = 60,622
T =α + tinggi Hilmi
T = 60,622 + 1,70
T = 62, 322
*Jadi, tinggi menara adalah 62,322 m

3. Ditanyakan: 4
Tinggi menara 300 m
� �
Sudut depresi kapal 6 ��� 3

Kapal terletak disisi menara


Ditanyakan: Jarak kedua kapal
Jawab:
Dimisalkan :
K1 = Kapal 1
K2 = Kapal 2
S1 = Jarak kapal 1 dari menara
S2 = Jarak kapal 2 dari menara

Karena yang diketahui adalah sisi depan dari sudut depresi, maka untuk
mencari sisi samping dari sudut depresi yang merupakan jarak kapal ke
menara digunakan perbandingan trigonometri tangen. Sehingga:
� ���� ����� 300
tan = =
6 ���� ������� �2
1 300
3=
3 �2
300
S2 = 1/3 3
= 300 3
π sisi depan 300
tan = =
3 sisi samping S1
300
3=
�1
300
S2 = 3
= 100 3

Jarak antar kapal: S2 - S1 = 300 3 − 100 3 = 200 3


*Jadi jarak antar kapal adalah 200 3 �

4. Diketahui: 4
Untuk membersihkan jendela tingkat 1, tangga harus mencapai 2√2 m
Untuk membersihkan jendela tingkat 2, tangga harus mencapai 6√2 m
Jarak bawah tangga dengan dinding = 6 m
Ditanyakan: Besar sudut antara tangga dan tanah untuk mencapai
lantai/tingkat 2 gedung
Jawab:

Karena yang diketahui adalah sisi miring dan sisi samping a, maka untuk
mencari besar sudut a digunakan perbandingan cosinus. Sehingga:
sisi samping 6 1
cos α = =6 2
= 2
sisi miring 2
1
α = arc. cos 2 2

α = 45o
*Jadi, besar sudut antara tangga dan tanah untuk mencapai lantai 2
adalah 45o.
PEDOMAN PENSKORAN SOAL TES KEMAMPUAN BERPIKIR KRITIS
No. Indikator Berpikir Keterangan Bobot
Soal Kritis Skor
1. Mengevaluasi untuk Tidak ada jawaban sama sekali 0
menemukan dan Menemukan dan mendeteksi hal-hal yang penting 1
mendeteksi hal-hal yang dari soal yang diberikan
penting serta membuat
Menemukan dan mendeteksi hal-hal yang penting, tetapi 2
kesimpulan yang benar,
membuatkesimpulan yang salah
untuk memudahkan dalam
Menemukan dan mendeteksi hal-hal yang penting serta 3
perhitungan
membuatkesimpulan yang benar, tetapi melakukan
kesalahan dalam perhitungan
Menemukan dan mendeteksi hal-hal yang penting, 4
serta membuat kesimpulan yang benar, serta
melakukan perhitungan yang benar
2 Mengidentifikasi fakta, Tidak ada jawaban sama sekali 0
data, konsep dan bisa Bisa menentukan fakta, data, dan konsep, tetapi 1
menghubungkan dan belum bisa menghubungkannya
menyimpulkannya antara Bisa menentukan fakta, data, konsep dan bisa 2
fakta, data, konsep yang menghubungkan dan menyimpulkannya antara fakta,
didapat dalam data, konsep yang didapat tetapi salah dalam
menyelesaikan suatu melakukan perhitungan
permasalahan Bisa menentukan fakta, data, konsep dan bisa 3
menghubungkan dan menyimpulkan antara fakta,
data, konsep yang didapat dan benar dalam
melakukan perhitungan
Bisa menentukan fakta, data, konsep dan bisa 4
menghubungkan dan menyimpulkan antara fakta,
data, konsep yang didapat dan benar dalam
melakukan perhitungan serta menguji kebenaran dari
jawaban
3. Memecahkan masalah, Tidak ada jawaban sama sekali 0
dengan mengidentifikasi Mengidentifikasi soal (diketahui, ditanyakan, 1
dan membuat pemodelan kecukupan unsur) dengan benar tetapi model
dalam mengerjakannya matematika yang dibuat salah
Mengidentifikasi soal (diketahui, ditanyakan, 2
kecukupan unsur) dengan benar dan membuat model
matematikanya dengan benar, tetapi penyelesaiannya
salah
Mengidentifikasi soal (diketahui, ditanyakan, 3
kecukupan unsur) dengan benar dan membuat model
matematika dengan benar serta benar dalam
penyelesaiannya
Mengidentifikasi soal (diketahui, ditanyakan, 4
kecukupan unsur) membuat dan menyelesaikan
model matematika dengan benar, dan mencek
kebenaran jawaban yang diperolehnya
4. Menganalisis informasi Tidak ada jawaban sama sekali 0
dari soal yang diberikan, Bisa menentukan informasi dari soal yang diberikan, 1
bisa memilih informasi tetapi belum bisa memilih informasi yang penting
yang penting, dan Bisa menentukan informasi dari soal yang diberikan, 2
memilih strategi yang dan bisa memilih informasi yang penting
benar dalam Bisa menentukan informasi dari soal yang diberikan, 3
menyelesaikan bisa memilih informasi yang penting, dan memilih
perhitungan strategi yang benar dalam menyelesaikannya, tetapi
melakukan kesalahan dalam melakukan perhitungan
Bisa menentukan informasi dari soal yang diberikan, 4
bisa memilih informasi yang penting, serta memilih
strategi yang benar dalam menyelesaikannya, dan
benar dalam melakukan
perhitungan.

Anda mungkin juga menyukai