Kelompok 5:

-City Yulinda S. P (07)

-Novi Dwi Hapsary (18)
-Nur Wahyu S (19)
-Rosulur RIzky (22)
-Yolanda Esty (27)

1. Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) 2019 - YouTube

2. Ringkasan Video:
APBN 2019 disusun dengan tujuan untuk mendukung investasi dan daya saing
indonesia dengan fokus pembangunan sumber daya manusia. Dengan tema Sehat,
Adil, Mandiri berharap dapat menjawab Dinamika volatilitas global, menjawab
tantangan, dan pencapaian target pembangunan. Asumsi makro APBN 2019 adalah:
1) Pertumbuhan ekonomi 5,3%
2) Inflasi 3,5%
3) Nilai tukar 15.000 / USD
4) Tingkat Suku bunga SPN 5,3%
5) Harga minyak USD 70 / barel
6) Lifting minyak 775.000 barel / hari
7) Lifting gas 1.250.000 barel / hari
Terdapat alokasi pada pendidikan sebesar 20% dari APBN, kesehatan sebesar 5%
dari APBN, 415 Triliun untuk pembangunan infrastruktur, dan alokasi perlindungan
sosial untuk masyarakat Indonesia.
Pembiayaan anggaran ditetapkan sebesar 296 Triliun yang berasal dari pembiayaan
utang dengan prinsip hati hati dan efisien. Pembiayaan pada tahun 2019 mengalami
penurunan dari tahun sebelumnya, hal ini berarti APBN yang menjadi semakin sehat
dan mandiri.

3. Prediksi:
- Pendapatan negara: Rp2.165,1 Triliun
- Belanja negara: Rp2.461,1 Triliun
=> Defisit sebesar Rp296 Triliun atau 1,84% PDB

4. Struktur APBN 2019: Struktur besar APBN terdiri dari penerimaan, belanja dan
pembiayaan.
 Kontribusi penerimaan negara terbesar dari penerimaan perpajakan yaitu sebesar
82,5%. Walaupun dijadikan sebagai sumber utama penerimaan negara, pajak akan
dijadikan instrumen untuk mendorong peningkatan iklim investasi dan daya saing.
Total belanja negara pada tahun 2019 adalah sebesar Rp 2.461,1 triliun. Dari total
tersebut, tercatat belanja pemerintah pusat sebesar Rp 1.634,3 triliun. Jumlah
tersebut terdiri atas belanja Kementerian /Lembaga (K/L) sebesar Rp 855,4 triliun
dan belanja non K/L sebesar Rp 778,9 triliun.

5. Tema APBN 2019: Sehat, Adil, Mandiri

visi pemerintah untuk mendorong investasi dan daya saing Indonesia melalui
pembangunan sumber daya manusia. APBN yang sehat berarti memiliki defisit yang
rendah dan keseimbangan primer yang positif . APBN yang adil berarti digunakan
untuk meraih keadilan sosial, menurunkan kemiskinan, menciptakan lapangan kerja,
dan mengatasi disparitas. APBN yang mandiri berarti mengandalkan perpajakan
sebagai sumber pendapatan utama dan mengurangi ketergantungan pada utang .

6. Namun apakah tema tersebut sudah terwujud atau belum? Menurut kami,
jawabannya adalah belum sepenuhnya. Meskipun ada beberapa capaian positif
seperti penurunan defisit anggaran dan kenaikan penerimaan perpajakan, masih ada
banyak tantangan dan risiko yang dihadapi pemerintah dalam pengelolaan APBN.
Beberapa di antaranya adalah perlambatan pertumbuhan ekonomi akibat pandemi
Covid-19, ketimpangan sosial dan regional yang masih tinggi, serta beban utang
yang semakin besar. Oleh karena itu, pemerintah perlu melakukan reformasi
struktural dan alokasi anggaran yang lebih efektif dan efisien untuk mewujudkan
tema APBN 2019 secara optimal.