0 penilaian0% menganggap dokumen ini bermanfaat (0 suara)
36 tayangan14 halaman
Sumsum tulang belakang berperan mengontrol berbagai gerakan refleks dan menghubungkan otak dengan seluruh tubuh. Ia memiliki struktur bagian dalam berbentuk H yang berisi neuron dan akson, serta struktur luar berupa funikulus yang mengangkut sinyal sensorik dan motorik. Sistem saraf tepi terdiri dari saraf kranial dan saraf spinal yang meliputi saraf simpatis untuk respon darurat dan saraf parasimpatis untuk istirahat.
Sumsum tulang belakang berperan mengontrol berbagai gerakan refleks dan menghubungkan otak dengan seluruh tubuh. Ia memiliki struktur bagian dalam berbentuk H yang berisi neuron dan akson, serta struktur luar berupa funikulus yang mengangkut sinyal sensorik dan motorik. Sistem saraf tepi terdiri dari saraf kranial dan saraf spinal yang meliputi saraf simpatis untuk respon darurat dan saraf parasimpatis untuk istirahat.
Sumsum tulang belakang berperan mengontrol berbagai gerakan refleks dan menghubungkan otak dengan seluruh tubuh. Ia memiliki struktur bagian dalam berbentuk H yang berisi neuron dan akson, serta struktur luar berupa funikulus yang mengangkut sinyal sensorik dan motorik. Sistem saraf tepi terdiri dari saraf kranial dan saraf spinal yang meliputi saraf simpatis untuk respon darurat dan saraf parasimpatis untuk istirahat.
Belakang dan Sistem Saraf Tepi oleh : Rizki Amalia
link E-LKPD : https://online.flippingbook.com/view/201134754/
LINK Sumber Belajar :
https://online.flippingbook.com/view/200464720/ Tujuan Pembelajaran Peserta didik dapat menjelaskan struktur bagian sumsum tulang belakang setalah melakukan diskusi kolaboratif dengan tepat. Peserta didik dapat menganalisis proses penghantaran impuls ke sumsum tulang belakang setalah melakukan diskusi kolaboratif dengan tepat. Peserta didik dapat menganalisis gerak refleks setalah melakukan diskusi kolaboratif dengan tepat. Peserta didik dapat menganalisis system saraf tepi setelah melakukan kolaboratif dengan tepat. Peserta didik dapat menganalisis gangguan fungsi yang terjadi pada sistem saraf manusia setalah melakukan diskusi kolaboratif dengan benar. Sumsum Tulang Belakang Sumsum tulang belakang berbentuk silinder langsing dan memanjang dari batang otak hingga ruas ke 2 tulang pinggang. fungsinya mengndalikan berbagai gerak refleks dalam tubuh, komunikasi antara otak dengan semua bagian tubuh, serta mengantarkan rangsangan koordnasi antara otot dan sendi ke serebelum. struktur sumsum tulang belakang struktur sumsum tulang belakang A. Struktur Bagian Dalam (Subtansi abu-abu) Bagian atas dan bawah dari struktur berbentuk huruf H, disebut tanduk atau kolumn yang banyak mengandung badan sel, dendrit aosiasi, neuron efern, dan akson tak bermielin tanduk abu-abu posterior (dorsal) tanduk abu-abu anterior (ventral) tanduk laterar ubtansi abu-au komisura abu-abu struktur sumsum tulang belakang B. Struktur Bagian Luar (Substansi Putih) Substansi putih tersusun dari akson yang bermielin, bagian ini terbagi menjadi funikulus (kolumna) anterior (ventral), posterior, ventrolateral, dan lateral. dalam funikulus terdapat traktus (fasikulus) spinal, yaitu sebagai berikut : Traktus Sensor (asenden) traktus Motor (desenden) Gerak Sadar Gerak sadar adalah gerak yang terjadi akibat disengaja atau disadari. Contohnya gerakan memegang buku saat ingin belajar, atau ketika mengambil pensil.
Mekanisme Gerak Sadar :
Gerak Refleks Refleks adalah gerakan yang dilakukan tanpa sadar dan merupakan respon segera setelah adanya rangsang
Mekanisme Gerak Refleks :
Sistem Saraf Tepi A. SARAF KRANIAL Sistem Saraf Tepi b. SARAF SPINAL
Saraf Simpatis :
saraf simpatis berasal dari segmen toraks an lumbar medula
spinalis. sistem simpatis mendorong respns-respons yang mempersiapkan tubuh untuk beraktivitas fsik berat dalam situasi darurat atau stres yang disebut respon lawan (respon lari). oleh karena itu tubuh membutuhkan hal-hal yang mendukung situi tersebut, misalnya jantung berdenyut lebih cepat dan kuat, tekanan darah meningkat, saluran napas membuka lebar, glikogen dan simpanan lemak diuraikan untuk menghasilkan energi, dan keringat meningkat. Sistem Saraf Tepi
b. SARAF SPINAL
Saraf parasimpatis :
Sistem parasimpatis bekerja pada keadaan tenang dan
mendorong fungsi tubuh untuk istirahat dan mencerna sehingga memperllambat aktivitas yang ditingkatkan oleh istem saraf simpatis, misalnya denyut jantung lambat atu noral. jadi, fungsi sistem parasimpatis berlawanan dengan sistem saraf simpatis. PPG Prajabatan Gel 2 Tahun 2022 disusun oleh : Rizki Amalia