Anda di halaman 1dari 9

KONSEP DASAR BAHAN AJAR

MAKALAH

Diajukan Untuk Memenuhi Salah Satu Tugas Kelompok Pada Mata Kuliah

Balagah 2 Jurusan Pendidikan Bahasa Arab

Semester Enam

Oleh:

Rizky Ramadhan

Zikra M. Umar

Dosen Pengampu :

Dr. Ayuba Pant, M.Pd

INSTITUT AGAMA ISLAM SULTAN AMAI GORONTALO


FAKULTAS ILMU TARBIYAH DAN KEGURUAN

JURUSAN PENDIDIKAN BAHASA ARAB

2020
BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

Dalam kegiatan belajar mengajar, sebenarnya berada pada kondisi yang unik,
sebab secara sengaja atau tidak sengaja masing-masing pihak berada dalam suasana
belajar. Jadi guru walaupun dikatakan pengajar sebenarnya tidak langsung juga
melakkan belajar.
Guru dalam menjalankan proses pembelajaran dibutuhkan suatu bahan ajar
karena digunakan untuk membantu guru dalam kegiatan belajar mengajar di kelas.
Dan dari proses belajar mengajar ini akan diperoleh suatu hasil yang pada umumnya
disebut hasil pengajaran.
Bahan ajar atau materi pembelajaran secara garis besar terdiri dari
pengetahuan, keterampilan, dan sikap yang harus dipelajari siswa dalam rangka
mencapai standar kompetensi yang telah ditentukan. Secara terperinci, jenis-jenis
materi pembelajaran terdiri dari pengetahuan (fakta, konsep, prinsip, prosedur),
keterampilan, dan sikap atau nilai. Bahan ajar merupakan salah satu komponen sistem
pembelajaran yang memegang peranan penting dalam membantu siswa mencapai
Standar Kompetensi dan Kompetensi Dasar atau tujuan pembelajaran yang telah
ditentukan.
Dengan menerapkan bahan ajar yang telah dikembangkan tersebut,
diharapkan diperoleh alternatif bagi guru dalam menyampaikan suatu materi
pembelajaran sehingga proses belajar mengajar akan berjalan lebih optimal dan
bervariasi dan pada akhirnya hasil belajar maupun aktivitas peserta didik diharapkan
juga meningkat.
B. Rumusan Masalah

1. Apa yang dimaksud dengan bahan Ajar ?


2. Apa saja sumber bahan Ajar ?
3. Apa karakteristik bahan ajar ?
4. Bagaimana tujuan bahan ajar ?
BAB II

PEMBAHASAN

A. Pengertian Bahan Ajar

Bahan ajar merupakan bagian dari sumber belajar. Bahan ajar atau teaching-
material, terdiri atas dua kata yaitu teaching atau mengajar dan material atau bahan.
Melaksanakan pembelajaran (teaching) diartikan sebagai proses menciptakan dan
mempertahankan suatu lingkungan belajar yang efektif.

Paul S. Ache. Bahan ajar adalah segala bentuk bahan yang digunakan untuk
membantu pendidik dalam melaksanakan kegiatan belajar mengajar di kelas.

Selain itu, Depdiknas juga menambahkan bahwa bahan ajar merupakan


informasi, alat dan teks yang diperlukan guru atau instruktur untuk perencanaan dan
penelaahan implementasi pembelajaran.

Sedangkan menurut Chomsin S. Widodo dan Jasmadi, bahan ajar adalah


seperangkat sarana yang berisikan materi pembelajaran, metode, batasan-batasan, dan
cara mengevaluasi yang didesain secara sistematis dan menarik dalam rangka
mencapai tujuan yang diharapkan, yaitu mencapai kompetensi dan subkompetensi
dengan segala kompleksitasnya.

Dalam sosialisasi KTSP oleh Depdiknas, dikemukakan bahwa bahan ajar


merupakan seperangkat materi yang disusun secara sistematis baik tertulis maupun
tidak sehingga tercipta lingkungan atau suasana yang memungkinkan siswa untuk
belajar.
Bahan ajar adalah segala bentuk bahan yang digunakan untuk membantu
guru atau instruktor dalam melaksanakan kegiatan belajar mengajar di kelas. Bahan
ajar memiliki posisi amat penting dalam pembelajaran, yakni sebagai representasi
(wakil) dari penjelasan guru di depan kelas.

Kemudian dari berbagai pendapat di atas dapat disarikan bahwa bahan ajar
merupakan seperangkat materi yang disusun secara sistematis sehingga tercipta
lingkungan/ suasana yang memungkinkan siswa untuk belajar  menampilkan sosok
utuh dari kompetensi yang akan dikuasai peserta didik serta digunakan dalam proses
pembelajaran dengan  tujuan perencanaan dan penelaahan implementasi
pembelajaran.

B. Sumber Bahan Ajar


a. Buku teks
Buku teks yang diterbitkan oleh berbagai penerbit dapat dipilih untuk
digunakan sebagai sumber bahan ajar. Buku teks yang digunakan sebagai sumber
bahan ajar untuk suatu jenis mata pelajaran tidak harus hanya satu jenis, apa lagi
hanya berasal dari satu pengarang atau penerbit. Gunakan sebanyak mungkin buku
teks agar dapat diperoleh wawasan yang luas.
b. Laporan hasil penelitian
Laporan hasil penelitian yang diterbitkan oleh lembaga penelitian atau oleh
para peneliti sangat berguna untuk mendapatkan sumber bahan ajar yang atual atau
mutakhir.
c. Jurnal (penerbitan hasil penelitian dan pemikiran ilmiah) 
Penerbitan berkala yang berisikan hasil penelitian atau hasil pemikiran
sangat bermanfaat untuk digunakan sebagai sumber bahan ajar. Jurnal-jurnal tersebut
berisikan berbagai hasil penelitian dan pendapat dari para ahli di bidangnya masing-
masing yang telah dikaji kebenarannya.
d. Pakar bidang studi
Pakar atau ahli bidang studi penting digunakan sebagai sumber bahan ajar.
Pakar tadi dapat dimintai konsultasi mengenai kebenaran materi atau bahan ajar,
ruang lingkup, kedalaman, urutan.
e. Profesional
Kalangan professional adalah orang-orang yang bekerja pada bidang
tertentu. Kalangan perbankan misalnya tentu ahli di bidang ekonomi dan keuangan.
Sehubungan dengan itu bahan ajar yang berkenaan dengan eknomi dan keuangan
dapat ditanyakan pada orang-orang yang bekerja di perbankan.
f. Buku kurikulum
Buku kurikulm penting untuk digunakan sebagai sumber bahan ajar. Karena
berdasar kurikulum itulah standar kompetensi, kompetensi dasar dan materi bahan
dapat ditemukan.
g. Penerbitan
berkala seperti harian, mingguan, dan bulanan. Penerbitan berkala seperti
Koran banyak berisikan informasi yang berkenaan dengan bahan ajar suatu
matapelajaran.
h. Internet
1. Media audiovisual (TV, Video, VCD, kaset audio)
2. Lingkungan ( alam, sosial, senibudaya, teknik, industri, ekonomi).

C. Karakteristik Bahan Ajar

Menururt Widodo dan bahan ajar memiliki 5 (lima) karakteristik yaitu:

1. Self instructional, bahan ajar yang dirancang dapat digunakan secara mandiri
oleh siswa di dalam proses pembelajaran.
2. Self contained, bahan ajar yang tersaji untuk dipelajari siswa berisi seluruh
materi pelajaran dalam satu unit kompetensi dan sub kompetensi.
3. Stand alone, bahan ajar tersebut tidak bergantung dengan bahan ajar lain.
4. Adaptive, dapat beradaptasi dengan teknologi mutakhir.
5. User friendly, memudahkan pengguna dan memberi kesan bersahabat baik
secara tampilan maupun fungsi.
D. Tujuan Bahan Ajar

Bahan ajar disusun dengan tujuan:

a. Menyediakan bahan ajar yang sesuai dengan tuntutan kurikulum dengan


mempertimbangkan kebutuhan siswa, yakni bahan ajar yang sesuai dengan
karakteristik dan setting atau lingkungan sosial siswa.
b. Membantu siswa dalam memperoleh alternatif bahan ajar di samping buku-
buku teks yang terkadang sulit diperoleh.
c. Memudahkan guru dalam melaksanakan pembelajaran.
BAB III
PENUTUP

A. Kesimpulan

Bahan ajar adalah segala bentuk bahan yang digunakan untuk membantu
guru/instruktur dalam melaksanakan kegiatan belajar mengajar di kelas. Bahan yang
dimaksud bisa berupa bahan tertulis maupun bahan tidak tertulis.Selain itu,bahan ajar
merupakan suatu pendekatan yang digunakan oleh seorang guru atau pendidik dalam
melaksanakan proses pembelajaran.
DAFTAR PUSTAKA

Degeng, INS. 2008.  Pedoman Penyusunan Bahan Ajar. Bahan Kuliah. Universitas
PGRI Adi Buana. Surabaya.

Prastowo, A. 2011.  Panduan Kreatif Membuat Bahan Ajar Inovatif.  Yogyakarta :


DIVA Press.

Pribadi, B. A.  2009.  Model Desain Sistem Pembelajaran. Jakarta: Dian Rakyat.

Daryanto. 2010. Media Pembelajaran. Penerbit Gava Media : Yogyakarta. ·

Anda mungkin juga menyukai