Anda di halaman 1dari 5

 Enter your search

Home Company Products Blog How to order

Download Contact us

Mengenal Western Blot Bersama Solarbio


Life Science
Link judi slot online yang paling top bisa anda dapatkan di sini.

Recent Posts
Mengenal Western Blot Bersama Solarbio
Insulin (human, mouse,
rat) ELISA Kit
Life Science
Published by

Administrator
at

January 20, 2022 Tags  Categories 

IL-16, TNF-alpha, IL-1b


dan 1L-8 ELISA Kit Merk
Elabscience

HIV ELISA Kit dari Brand


Cortez

Biochemical Assay Kits


dalam Pengujian Fungsi
Hati

Biochemical Assay Kits


dalam Deteksi Gangguan
Fungsi Ginjal

Seorang peneliti di bidang molekular pasti tidak asing dengan istilah Western Blot. Western Blotting adalah teknik yang
Assay Kit Deteksi Enzim
sudah banyak digunakan di bidang biologi molekuler untuk mendeteksi protein spesifik dari campuran kompleks protein
Antioksidan pada
yang diekstraksi dari jaringan atau sel. Antibodi sintetis atau antibodi yang berasal dari hewan, dibuat bereaksi dengan
Manusia
protein target tertentu. 

3 Pilihan HyperCOOL Metode blotting lain yang biasa dikenal yaitu Southern blotting dan Northern blotting. Perbedaan utama ketiga metode
Freeze Dryer Dari Merk ini adalah makromolekul yang dideteksi. Southern blotting mengidentifikasi urutan DNA spesifik, sedangkan Northern
Gyrozen blotting mengidentifikasi urutan RNA spesifik dan Western blotting mengidentifikasi urutan protein spesifik dalam
sampel. Selain itu Southern blotting melibatkan elektroforesis gel Agarose, sedangkan Northern blotting melibatkan
denaturasi gel agarose formaldehida dan Western blotting melibatkan SDS PAGE. Berkaitan dengan metode blottingnya,
Deteksi Penyakit
baik Southern dan Northern blotting melibatkan transfer kapiler sementara Western blotting melibatkan transfer listrik.
Neurodegeneratif dalam
Southern blotting menggunakan probe DNA sedangkan Northern blotting menggunakan probe cDNA dan Western
Riset dan Diagnosis
blotting menggunakan antibodi primer dan sekunder.
Dengan Metode ELISA
Kit
Persiapan Sampel
Tips Memilih
Sebelum masuk tahap western blotting hal pertama yang harus dilakukan adalah persiapan sampel. Persiapan sampel
Microcentrifuge Bersama
RWD
Chat
diawali dengan ekstraksi protein. Untuk tahap ini beberapa reagen yang bisa digunakan dari Solarbio Life Science yaitu:
Mengenal 9 Tipe Show 10 entries Search:
Centrifuge Untuk
Preparasi Sampel Di
No Katalog  Nama Reagen 
Laboratorium
R0010 RIPA buffer (high efficiency)

R0020 RIPA buffer (normal)

R0030 Native lysis buffer

A8260 Aprotinin

P8100 Pepstatin A

T8031 Trypsin inhibitor

P1260 Protein Phosphatase Inhibitor (All-in-one,100x)

Showing 1 to 7 of 7 entries  Previous Next 

Setelah proses ekstraksi, perlu dilakukan pengukuran konsentrasi protein. Kandungan protein akan ditentukan dengan
membandingkan absorbansi sampel dengan koefisien absorbsi yang ditentukan dari kurva standar. Kurva standar dibuat
dengan memplot absorbansi sampel yang mengandung konsentrasi protein standar yang diketahui. Produk kit berikut
dapat digunakan untuk mengukur konsentrasi protein.

Show 10 entries Search:

No
 Nama Reagen  Deskripsi 
Katalog

PC0010 Bradford Protein Mengukur konsentrasi pada panjang gelombang 595 nm, pengukuran tidak
Assay Kit dipengaruhi Tris, carbohydrate, glycerol, β-Mercaptoethanol, ammonia, EDTA
namun tidak toleran terhadap detergent

PC0020 BCA Protein Mengukur konsentrasi pada panjang gelombang 562 nm dan tidak dipengaruhi
Assay Kit detergent

PC0030 Lowry Protein Mengukur konsentrasi pada panjang gelombang 650 nm, cocok digunakan pada
Assay Kit sampel dengan kandungan lemak tinggi, tidak dipengaruhi detergent

Showing 1 to 3 of 3 entries  Previous Next 

Prosedur Western Blot

Elektroforesis
Tahap pertama western blot adalah elektroforesis yang memisahkan jenis protein. Gel yang umum digunakan yaitu SDS
PAGE. Preparasi gel SDS PAGE dilakukan dengan mencampurkan buffer, Acrylamide, Ammonium Persulfate, dan TEMED.
Untuk mempersingkat proses dan mempermudah pengerjaan metode Western Blot ini, Biosolar Life Science
menyediakan pre-cast gel sehingga peneliti dapat langsung menjalankan proses elektroforesis. Berikut beberapa produk
pre-cast gel yang dapat digunakan:

Show 10 entries Search:

No Katalog  Nama Produk  Deskripsi 

PG00810-S Precast SDS-PAGE Gel 8%, 10 wells, 1.5 mm

PG01010-S Precast SDS-PAGE Gel 10%, 10 wells, 1.5 mm Chat


PG01210-S Precast SDS-PAGE Gel 12%, 10 wells, 1.5 mm
No Katalog  Nama Produk  Deskripsi 

PG01510-S Precast SDS-PAGE Gel 15%, 10 wells, 1.5 mm

PG41510-S Precast SDS-PAGE Gel 4-15%, 10 wells, 1.5 mm

PG42010-S Precast SDS-PAGE Gel 4-20%, 10 wells, 1.5 mm

PG82010-S Precast SDS-PAGE Gel 8-20%, 10 wells, 1.5 mm

Showing 1 to 7 of 7 entries  Previous Next 

Setelah gel siap, kemudian sampel  ditambahkan dan gel dialiri listrik. Protein yang memiliki berat molekul yang kecil
akan bergerak lebih cepat dibandingkan protein yang memiliki berat molekul lebih tinggi.

Transfer Protein
Setelah memisahkan protein dengan elektroforesis, protein dipindahkan dari dalam gel ke membran padat agar protein
dapat diakses untuk deteksi antibodi. Metode utama untuk mentransfer protein disebut electroblotting, yang
menggunakan medan listrik tegak lurus pada permukaan gel untuk menarik protein keluar dari gel dan pindah ke
membran. Berikut beberapa rekomendasi produk yang dapat membantu dalam proses transfer protein.

Show 10 entries Search:

No Katalog  Nama Produk 

P0012 Ponceau S Solution,10×

SW3010 Western Blocking Buffer

A1800 Antibody Dilution Buffer

A1810 Primary Antibody Dilution Buffer

A1820 HRP-conjugated Antibody Dilution Buffer

A1830 AP-conjugated Antibody Dilution Buffer

A1840 Fluorescent Antibody Dilution Buffer

T1085 TBST,1×

Showing 1 to 8 of 8 entries  Previous Next 

Blocking

Blocking adalah langkah penting dalam western blot untuk mencegah antibodi mengikat membran secara non-spesifik.
Penghambat yang paling umum digunakan adalah BSA dan non-fat dry milk. Ketika membran ditempatkan dalam larutan
encer protein, protein menempel ke semua tempat di membran di mana protein target belum menempel. Dengan cara
ini, “noise” pada produk akhir western blot dapat dikurangi dan menghasilkan hasil yang lebih jelas.

Inkubasi Antibodi
Setelah blocking, antibodi primer mengikat protein target ketika antibodi primer diinkubasi dengan membran. Pilihan
antibodi primer tergantung pada antigen yang akan dideteksi. Membran kemudian dicuci dengan larutan buffer

Chat
antibodi untuk menghilangkan antibodi yang tidak terikat. Langkah selanjutnya yaitu menambahkan antibody sekunder
dan Kembali melakukan inkubasi. Saat inkubasi, antibodi sekunder berlabel dapat berikatan dengan antibodi primer
yang telah bereaksi dengan protein target.
 

Deteksi
Substrat bereaksi dengan enzim yang terikat pada antibodi sekunder untuk menghasilkan zat berwarna. Ini
memungkinkan kita untuk mengetahui masa jenis dan lokasi protein target. Dan perkiraan ukuran diambil dengan
membandingkan pita protein dengan marker. Ada beberapa sistem deteksi yang tersedia untuk visualisasi protein,
seperti deteksi kolorimetri, deteksi chemiluminescent, deteksi radioaktif, dan deteksi fluoresen. Sistem yang paling
umum digunakan adalah DAB (diaminobenzidine) dan ECL (Enhanced chemiluminescence). DAB memiliki kelebihan yaitu
mudah digunakan dan cocok untuk mendeteksi sampel dengan tingkat rekombinasi protein yang tinggi. Beberapa kit
detesi DAB yang banyak digunakan yaitu:

Show 10 entries Search:

No Katalog  Nama Produk 

SW1010 DAB Chromogenic Reagent Kit, Mouse IgG

SW1020 DAB Chromogenic Reagent Kit, Rabbit IgG

SW1030 DAB Chromogenic Reagent Kit, Goat IgG

SW1040 DAB Chromogenic Reagent Kit, Mouse/Rabbit IgG

Showing 1 to 4 of 4 entries  Previous Next 

Meskipun DAB mudah dalam penggunaan namun DAB tidak terlalu sensitive. Kit dngan sistem ECL 10 kali lebih sensitif
dibandingkan DAB dan cocok digunakna untuk deteksi protein pada jaringan dan sel. Berikut rekomendasi kit
menggunakan sistem ECL.

Show 10 entries Search:

No Katalog  Nama Produk 

SW2010 ECL Western Blotting Detection Kit, Mouse IgG

SW2020 ECL Western Blotting Detection Kit, Rabbit IgG

SW2030 ECL Western Blotting Detection Kit, Goat IgG

SW2040 ECL Western Blotting Detection Kit, Mouse/Rabbit IgG

Showing 1 to 4 of 4 entries  Previous Next 

Referensi
Mahmood T, Yang P C. Western blot: technique, theory, and trouble shooting. North American journal of medical sciences,
2012, 4(9): 429.

Related posts:

Memilih Antibodi Primer Wabah Monkeypox Non- Dugaan Hepatitis Misterius


atau Sekunder Endemik Terbaru di Era pada Anak-Anak oleh

Chat
Pasca Pandemi Covid-19: Adenovirus Serotipe 41 dan
Definisi, Diagnosis dan Determinasi Laboratorium
Manajemen
About us Head Office Address Our Products Enter your search

PT INDOGEN INTERTAMA adalah Jl. Raya Cilangkap No. 111


Elisa & Antibody
distributor reagen dan kit untuk riset Cipayung, Jakarta Timur 13860
Bio Assay Kit
serta bahan habis pakai di Indonesia. Phone : +62-21-84310148
Molecular Biology
Fax : +62-21-84310148
Reagent
Indogen hadir sebagai one-stop Mobile : +62 812 93 185 185
LabWare & Equipment
solution untuk keperluan riset Anda Email: sales@indogen.id
karena kami mempunyai komitmen
untuk memberikan solusi dan
pelayanan yang terbaik.

Bagi kami, keberhasilan Anda adalah


prioritas kami.

© 2021 PT Indogen Intertama 

SLOT ONLINE
JOKER123
JUDI BOLA
SLOT GACOR

Chat

Anda mungkin juga menyukai