NAMA : IKA MAYASARI, S.

Pd
MAHASISWA PPG UNIMA PGSD
KELAS 009
LK. 1.1. Identifikasi Masalah

Jenis Masalah yang Analisis Identifikasi

No.
Permasalahn Diidentifikasi Masalah
1 pedagogik, - Siswa bosan mengikuti - Kegiatan belajar yang
literasi, dan pelajaran di kelas monoton ( itu-itu saja ),
numerasi. - Masih ada beberapa tidak ada tantangan
siswa kelas VI yang dalam belajar, siswa
belum lancar membaca hanya disuruh
- Siswa menganggap mengerjakan soal-soal
matematika itu sulit dari buku, dan siswa
merasa lelah.
- Kurangnya perhatian
orang tua, kurangnya
ketelatenan guru kelas
dalam mengajari siswa,
dan kurangnya
konsentrasi siswa
dalam belajar, serta
kurangnya motivasi
dari dalam diri siswa
untuk belajar
- Siswa tidak berniat
mempelajarinya ,
kecuali karena
tuntutan guru, mereka
sudah lebih dulu tidak
tertarik sebelum
mencobanya karena
rasa takut dan malas
terhadap tugas
matematika.
2 kesulitan belajar Kesulitan menghadapi - Anak ABK biasaya
siswa termasuk tingkah anak ABK yang kesulitan dalam
siswa kadang-kadang di luar menyampaikan apa
berkebutuhan perkiraan, ( mengamuk di yang dirasakannya,
khusus dan kelas, melempar barang ) mereka sulit untuk
masalah bercakap-cakap, tidak
pembelajaran bisa mengontrol
(berdiferensiasi) emosinya dengan baik.
di kelas
berdasarkan
pengalaman
mahasiswa saat
menjadi guru.
3 membangun Orang tua murid sering Orang tua sibuk bekerja,
relasi/hubungan menyalahkan guru atas sehingga tidak
dengan siswa dan kenakalan yang dilakukan memperhatikan
orang tua siswa. oleh anaknya pertumbuhan dan
perkembangan anaknya
 Jenis Masalah yang Analisis Identifikasi
No.
Permasalahn Diidentifikasi Masalah
4 pemahaman/ - Guru jarang - Guru belum
pemanfaatan menggunakan model- memahami model-
model-model model pembelajaran model pembelajaran
pembelajaran yang beragam. inovatif
inovatif - Kegiatan belajar
berdasarkan hanya berupa
karakteristik ceramah dan
materi dan siswa. pemberian tugas
5 Materi terkait Guru belum memahami - Guru merasa cukup
Literasi konsep HOTS sehingga dengan apa yang
numerasi, pembelajaran di kelas diajarkannya tanpa
Advanced belum berbasis HOTS mau mengembangkan
material, kemampuannya aga
miskonsepsi, lebih baik lagi
HOTS. - Tidak tertarik
mengikuti pelatihan-
pelatihan
pengembangan diri
6 pemanfaatan Guru jarang menggunakan - Guru tidak
teknologi/inovasi teknologi dalam menguasai IT
dalam pemnelajaran
pembelajaran.
7