LK. 1.1.

Identifikasi Masalah
Nama : SYAMSIAH
NPM : 229031495800
Kelas : IPA 009
Jenis
No. Masalah yang Diidentifikasi Analisis Identifikasi Masalah
Permasalahan
1 Pedagogik, literasi, Pedagogik Pedagogik
dan numerasi. 1. Perangkat pembelajaran belum 1. Sebagian guru kurang update,
di kembangkan berdasarkan tidak mau keluar dari zona
kebutuhan peserta didik, yang nyaman
secara spesifik melatihkan 2. Guru hanya terpaku pada satu
peserta didik keterampilan atau dua referensi dan kurang
abad 21 seperti penyelesaian inovasi serta guru hanya
masalah, keterampilan mengacu pada kurikulum
berpikir (kritis, reflektif, standar tanpa usaha untuk
kreatif dan lainnnya) mengembangkan sesuai
kebutuhan di lingkungan
sekolah

2. Kurang perhatian pada Guru beranggapan bahwa yang

pemanfaatan teknologi penting sudah ada yang dapat
memanfaatkan TIK dalam
kegiatan pembelajaran maka
tidak perlu lagi guru lain
mengetahui

3. Kegiatan pembelajaran tidak Terjadi karena adanya copy paste

sesuai dengan rancangan yang dalam penyusunan RPP, tanpa
tertuang dalam RPP memperhatikan unsur-unsur yang
terdapat dalam RPP dan
karakteristik peserta didik di
sekolah

Literasi Literasi
1. Kurangnya minat peserta didik 1. Peserta didik lebih antusias
membaca materi-materi mengakses game online
pelajaran sehingga aktifitas membuka
buku jarang dilakukan.
2. Peserta didik hanya ingin
memperoleh informasi secara
instan dengan memanfaatkan
smartphone untuk
menyelesaikan tugas dengan
 Jenis
No. Masalah yang Diidentifikasi Analisis Identifikasi Masalah
Permasalahan
cara copy paste dari google.
3. Peserta didik terkadang tidak
paham dengan tata bahasa
buku yang dibacanya akibat
banyaknya istilah-istilah yang
masih baru buat mereka

1. Guru kurang memberikan

2. Pembelajaran kurang perhatian dan pengawasan
melatihkan peserta didik pada saat proses literasi
dalam berliterasi (penggunaan berlangsung
tanda baca, teknik membaca 2. Pengelolaan perpustakaan
cepat) tidak maksimal
3. Kurangnya pemanfaatan
pojok baca

Numerasi
Numerasi 1. Kemampuan awal kurang di
1. Kurangnya kemampuan jenjang sebelumnya
berhitung peserta didik 2. Peserta didik kurang latihan
mandiri atau bersama teman
(berkelompok)
3. Mindset kita (orang tua, guru,
dan peserta didik) tentang
matematika sudah tertanam
sebagai ilmu yang sulit
dipahami

2 Kesulitan belajar Rendahnya hasil belajar peserta 1. Guru belum melakukan

peserta didik didik pemetaan gaya belajar
termasuk peserta peserta didik sebelum
didik berkebutuhan menerapkan stratetegi
khusus dan masalah pembelajaran
pembelajaran 2. Guru belum menerapkan
(berdiferensiasi) di pembelajaran berdiferensiasi
kelas berdasarkan 3. Peserta didik susah untuk
pengalaman berkonsentrasi pada saat
mahapeserta didik pembelajaran di kelas
saat menjadi guru. 4. Masih ada peserta didik yang
mengganggu temannya pada
saat belajar
5. Peserta didik banyak yang
 Jenis
No. Masalah yang Diidentifikasi Analisis Identifikasi Masalah
Permasalahan
kecanduan game
6. Peserta didik kurang latihan
mandiri atau bersama teman
(berkelompok)

3 Membangun Relasi dengan peserta didik: Relasi dengan peserta didik:

relasi/hubungan Peserta didik segan 1. Gurunya terlalu menjaga
dengan peserta berkomunikasi dengan beberapa wibawa dan memasang jarak
didik dan orang tua orang guru dengan peserta didik
peserta didik. 2. Peserta didik kesulitan
menggunakan bahasa
Indonesia yang baku

Relasi dengan orang tua Relasi dengan orang tua

peserta didik: peserta didik:
Kurangnya komunikasi guru dan 1. Orang tua yang sibuk bekerja
orang tua peserta didik terkait kurang memperhatikan
pembelajaran pendidikan anak-anaknya
2. Orang tua mempercayakan
sepenuhnya pendidikan
anaknya kepada guru di
sekolah
3. Peserta didik bermasalah
biasanya berasal dari
keluarga broken home,
sangat sulit menghubungi
orang tuanya
4. Orang tua peserta didik tidak
menghadiri rapat atau
penerimaan raport

4 Pemahaman/ Rendahnya implementasi model- 1. Guru masih nyaman dengan

pemanfaatan model pembelajaran inovatif model pembelajaran
model-model dalam proses pembelajaran konvensional
pembelajaran 2. Guru belum memahami
inovatif setiap karakteristik dari
berdasarkan model-model pembelajaran
karakteristik materi yang inovatif dan
dan peserta didik. karakteristik peserta didik
3. Terlalu banyak istilah dalam
model pembelajaran sehingga
justru mengakibatkan
 Jenis
No. Masalah yang Diidentifikasi Analisis Identifikasi Masalah
Permasalahan
miskonsepsi dalam proses
pembelajaran

5 Materi terkait Literasi – Numerasi 1. Peserta didik membaca tanpa

Literasi numerasi, 1. Peserta didik kesulitan didukung visualisasi /
Advanced material, memahami apa yang dibaca penggambaran materi
miskonsepsi, pada materi yang dipelajari tersebut
HOTS. 2. Guru tidak memberikan
feedback atau menanyakan
sejauh mana pemahaman
peserta didik tentang materi
tersebut

2. Peserta didik tidak dapat 1. Peserta didik tidak bisa

menghitung besarnya nilai menghubungkan soal dengan
besaran simbol-simbol pada rumusan
yang ada
2. Peserta didik sering tidak
bisa membedakan antara
besaran, satuan dengan
simbol
3. Peserta didik tidak mampu
membaca tabel ataupun
grafik

Miskonsepsi
Rendahnya kemampuan guru 1. Guru hanya menjelaskan
dalam mengidentifikasi materi secara teori saja tanpa
miskonsepsi yang terajadi dalam mengaitkan dengan
proses pembelajaran IPA kehidupan nyata
2. Ketidaksesuaian media
pembelajaran yang
digunakan

HOTS Kurangnya pemahaman dan

Pembelajaran di kelas masih kemampuan guru untuk
belum berbasis HOTS (Higher mengarahkan pembelajaran
Order Thinking Skill) berbasis HOTS sehingga peserta
 Jenis
No. Masalah yang Diidentifikasi Analisis Identifikasi Masalah
Permasalahan
didik tidak terbiasa berpikir
tingkat tinggi

6 Pemanfaatan Guru belum memanfaatkan 1. Guru masih monoton

teknologi/inovasi teknologi informasi (TIK) dalam menjadikan buku sebagai
dalam pembelajaran sumber belajar
pembelajaran. 2. Pengetahuan dan
keterampilan guru dan peserta
didik tentang ICT masih
rendah
3. Tidak semua peserta didik
memiliki smarthphone
4. Sarana dan Prasarana yang
menunjang pemanfaatan ICT
di sekolah kurang memadai