Anda di halaman 1dari 6

SISTEM MESIN PRESS KAPUK DENGAN MENGGUNAKAN PROGRAMMABLE

LOGIC CONTROLLER: TWIDO

Untuk memenuhi tugas Mata Kuliah Komunikasi dan Prngolahan Data

Disusun oleh:

Kelompok 5 D4 SKL-4F

1. Ahmad Jamaruddin (2241157019)

2. Roynaldi Dewa Saputra (2241157013)

3. Wahyu Tri Anggara (2241157002)

PROGRAM STUDI SISTEM KELISTRIKAN

JURUSAN TEKNIK ELEKTRO

POLITEKNIK NEGERI MALANG

2022
Sistem Mesin Press Kapuk Programmable Logic Controller: Twido

1. Pendahuluan
Mesin press adalah mesin yang menopang sebuah landasan, sebuah penumbuk,
sebuah sumber tenaga, dan suatu mekanisme yang menyebabkan penumbuk bergerak
lurus dan tegak menuju landasanya, sehingga menghasilkan suatu material pada suatu mesin
menjadi bentuk yang diinginkan. Untuk menghasilkan kualitas pengepresan yang baik,
perlu adanya alat-alat pendukung dalam melakukan proses produksi.
Pada perencanaan ini akan dirancang sistem otomasi pengepresan kapuk. Dimana
digunakan motor sebagai kompresor untuk menyuplai angin. Nantinya angin menuju ke valve
dan menggerakkan meja press untuk mengepress kapuk.

2. Flowchart/Sequence Chart Sistem (Menerangkan runtutan kerja sistem)

Start

motor aktif

Proses pengepakan 80 kg/cm

meja press naik

Penambahan kapuk

Press 100kg/cm dan motor mati

Proses pengepakan dan


penalian

Meja pressure naik dan Pompa mati

Selesai
Prinsip Kerja

1. Saat tombol S-1 ditekan, motor pompa akan bekerja dengan star-delta
2. Setelah motor pompa terhubung delta, maka tombol S6 (turun) baru dapat
dioperasikan. Saat S6 ditekan, meja akan turun cepat ( Sol a & c ON) dan mulai
melakukan pengepresan.
3. Pada saat tekanan mencapai 80 kg/cm² Presure Switch 1 (P-1) bekerja dan akan
mematikan solenoid c, sehingga meja turun lambat.
4. Saat meja menyentuh LS-2 akan tetapi tekanan belum mencapai 100 kg/cm² (P-2
belum ON) maka meja press akan naik kembali (Sol b & d ON) sampai menyentuh
LS-1, kemudian meja akan berhenti dan motor pompa juga mati.
5. Setelah penambahan kapuk dilakukan, maka proses 1, 2, dan 3 diulangi lagi.
6. Saat tekanan sudah mencapai 100 kg/cm² (P-2 ON), dan meja menyentuh LS-2, maka
meja akan berhenti dan motor pompa juga mati (meja press posisi dibawah).
7. Setelah pengepakan dan penalian selesai maka motor pompa di-ON-kan kembali
dengan menekan trombol S-1 dan setelah motor terhubung delta, tombol S-4 ditekan,
maka meja akan naik cepat ( Sol b & d ON).
8. Setelah meja menyentuh LS-1, meja akan berhenti dan motor pompa juga mati
9. Pada posisi perawatan, meja dapat dioperasikan secara manual, Meja dapat
diturunkan/dinaikan saat S6/ S4 ditekan, dan akan berhenti jika S6/S4 dilepas
( Jogging)
3. Gambar Ilustrasi Sistem Mesin Press Kapuk

4. Pemilihan Komponen

No Nama komponen Spesifikasi Jumlah

1. Motor Listrik Instalasi Star-Delta, 3 Phase 380 VAC 1 Unit

2. MCB 3 Pole, 3 Phase 380 VAC 1 Unit

3. Kontaktor Bantu 2NO + 2NC, 220 VAC 3 Unit

4. Timer Delay On Delay, 220 VAC 1 Unit

5. Lampu Indikaror 220 VAC 5 Unit

6. Push Button NO 220 VAC 4 Unit


7. Push Button NC 220 VAC 2 Unit

8. Selectore Switch DPDT 2 Pole, 220 VAC 1 Unit

9. Overload 3 Pole 1NO + 1NC, 380 VAC 1 Unit

5. Ladder Diagram Mesin Press dengan menggunakan software twido


6. Simulasi Designer menggunakan software vijeo
7. Kesimpulan

Anda mungkin juga menyukai